Anda di halaman 1dari 65

JURUSAN ARSITEKTUR

FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK


UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2020

STUDIO
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

PERANCANGAN
ARSITEKTUR IV
MIX USE BUILDING
STUDI TEMA DAN LOKASI PERANCANGAN
NAMA : F R A N S I S KU S A R M A N D O T R I N A I KO F I
NIM : 1806090005
D O S E N P E N G A M P U : R O S V I TAYAT I U M B U N D AY S T. , M . E n g
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

STUDI TEMA
PERANCANGAN
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
Kota kupang merupakan ibu kota dari provinsi nusa • Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat pesat,
tenggara timur. Perkembangan kota kupang sampai dengan dan lahan yang semakin berkurang.
saat ini, sangatlah pesat, banyak investor yang berdatangan
menyebabkan perkembangan kota kupang baik dari segi • Masyarakat kota kupang saaat ini mulai memasuki
ekonomi, kependudukan, dan juga pembangunan. Dengan kehidupan modern yang menuntut kenyamanan,
adanya perkembangan ini, pemerintah harus mulai memikirkan keamanan, dan kemudahan untuk menjalankan aktifitas
cara-cara untuk mengatasi hal ini. Salah satu upaya yang dapat seperti bekerja, hiburan dan hunian/ tempat tinggal.
dilakukan yaitu dengan membangun suatu area yang dapat
mewadahi aktifitas dalam satu tempat. • Kondisi iklim kota kupang memiliki iklim tropis kering
sehingga harus diperhatikan dalam perancangan agar
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

pengguna bangunan dapat merasa nyaman.


Masyarakat kota kupang saaat ini mulai memasuki kehidupan
modern yang menuntut kenyamanan, keamanan, dan
kemudahan untuk menjalankan aktifitas seperti bekerja,
hiburan dan hunian/ tempat tinggal. Oleh karena itu
perancangan bangunan mix-use di kota kupang menjadi pilihan
yang tepat. Bangunan mix-use merupakan bangunan yang
menggabungkan beberapa aktiitas dan fungsi yang dirancang
secara vertikal dengan tujuan untuk menghemat lahan.

Iklim di kota kupang, yaitu iklim tropis. Iklim tropis yaitu iklim
dengan cuaca hangat sepanjang hari, curah hujan tinggi, suhu
udara yang tinggi. Hal ini harus diperhatikan dalam
perancangan, agar bangunan yang akan dibangun dapat
beradaptasi dengan lingkungan sehingga pengguna bangunan
dapat merasakan kenyamanan. Oleh karena itu dalam
perancangan bangunan mix use ini menggunakan pendekatan
ARSITEKTUR TROPIS dengan tujuan untuk memperhatikan
alam sekitar, dan juga memanfaaat serta mengolah kondisi alam
yang meliputi sinar matahari, angin dan juga sirkulasi udara.
SOLUSI
DASAR BERPIKIR

SOLUSI UNTUK FUNGSI BANGUNAN

Untuk menjawab permasalahan yang ada maka fungsi bangunan yang tepat
diterapkan adalah sebagai berikut :

Mall : tempat penunjang kebutuhan tempat belanja, hiburan, dan sarana


public

Apartemen : tempat hunian yang memiliki fasilitas bersama dan khusus IKLIM TROPICAL
BUILDING
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Kantor : tempat menjalankan kegiatan administratif / tata usaha


Tropis Kering BANGUNAN
Mix Use Building : bangunan yang mewadahi beberapa fungsi, yang fungsi-
fungsinya terintegrasi dengan baik.
SOLUSI UNTUK PENDEKATAN DAN TEMA BANGUNAN

Agar merespon permasalahan dari lokasi yang berada di kota kupang


yang memiliki kondisi iklim tropis maka pendekatan yang tepat untuk
perancangan mix-use building ini adalah dengan pendekatan arsitektur
tropis, dengan menerapkan tema “TROPICAL BUILDING”.

“TROPICAL BUILDING” sendiri merupakan tema bangunan yang dalam


TEMA : “ PERANCANGAN MIX-USE BUILDING DENGAN TEMA TROPICAL
perancangannya memperhatikan iklim didaerah tropis sehingga dapat
BULDING“
berasaptasi dengan kondisi iklim dan membuat pengguna bangunan lebih
nyaman.
PENDEKATAN PERANCANGAN 1 2
Prinsip Arsitektur Tropis
1. Opening merupakan komponen pada fasad bangunan berupa bukaan udara
untuk penghawaan alami dan bukaan cahaya untuk pencahayaan alami.

2. Orientation & Zone merupakan pengarahan bangunan dan bukaan cahaya 3


agar dapat memperoleh pencahayaan yang alami secara optimal dan
menghindari penerimaan radiasi panas matahari.
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

3. Shade & Filter. Shade adalah pembayangan pada fasad bangunan, terutama
pada bukaan. Sedangkan filter merupakan penyaringan radiasi panas matahari
pada fasad bangunan. Filter dapat dilakukan dengan secondary skin dan kaca
4
yang dapat memantulkan atau menyerap sebagian radiasi panas dari 5
matahari.

4. Insulate merupakan penahan penerimaan radiasi panas dari matahari melalui


dinding insulasi dan atap insulasi.

5. Green dapat diartikan sebagai penambahan vegetasi yang dapat membantu


efek pendinginan udara pada bangunan dan lingkungannya.

6. Cooling Effect merupakan teknik pasif pendinginan udara melalui elemen air
pada bangunan dan lingkungannya.

6
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

ANALISIS

KEGIATAN
FUNGSI DAN
SOLUSI
ANALISIS FUNGSI • Untuk menangani pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat maka
solusinya adalah dengan membangun hunian yang terintegrasi dengan baik
PERMASALAHAN maka fungsi yg dipilih adalah : FUNGSI HUNIAN ( APARTEMEN )
• Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat pesat, dan
lahan yang semakin berkurang. • Untuk mengatasi ruang yang semakin mahal untuk disewa maka solusi yang
tepat yaitu dengan mebangun kantor sewa yang dibangun secara vertical
• Masyarakat kota kupang saaat ini mulai memasuki kehidupan maka akan menghemat lahan maka dari itu fungsi yang dipilih adalah FUNGSI
KANTOR ( KANTOR SEWA )
modern yang menuntut kenyamanan, keamanan, dan
kemudahan untuk menjalankan aktifitas seperti bekerja, • Untuk potensi pada lokasi yang merupakan daerah yang padat dan juga
hiburan dan hunian/ tempat tinggal. berada pada daerah perdagangan maka solusi yang tepat adalah dengan
membangun mall maka dari itu fungsi yang dipilih adalah FUNGSI
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

• Kurangnya lahan yang dapat disewa untuk dijadikan kantor PERBELANJAAN( MALL ) selain itu fungsi ini akan menjadi fungsi yang
sewa yang berpotensii membuka lapangan kerja paling dominan karena potensi lokasi sangat mendukung kearah pusat
perbelanjaan dan hiburan
POTENSI • Untuk menangani tuntutan masyarakat yang menuntut kenyamanan,
• Lokasi berada pada area yang ramai sehingga cocok untuk keamanan, dan kemudahan untuk menjalankan aktifitas seperti bekerja,
menjadi pusat perbelanjaan dan hiburan. hiburan dan hunian/ tempat tinggal, maka fungsi yang dipilih yaitu FUNGSI
PERBELANJAAN DAN HIBURAN ( MALL ) dan FUNGSI KANTOR (
KANTOR SEWA )

MALL : TEMPAT PENUNJANG KEBUTUHAN TEMPAT BELANJA, HIBURAN, DAN SARANA


PUBLIC

APARTEMEN :TEMPAT HUNIAN YANG MEMILIKI FASILITAS BERSAMA DAN KHUSUS

KANTOR :TEMPAT MENJALANKAN KEGIATAN ADMINISTRATIF / TATA USAHA

MIX USE BUILDING :BANGUNAN YANG MEWADAHI BEBERAPA FUNGSI, YANG FUNGSI-
FUNGSINYA TERINTEGRASI DENGAN BAIK.
ANALSIS FUNGSI
Analisis fungsi dibagi menjadi 3 bagian yakni fungsi primer( fungsi utama dari
bangunan ), fungsi sekunder( fungsi yang mendukung keberlangsungan fungsi
primer ) dan fungsi penunjang( fungsi yang menunjang fungsi primer dan
sekunder.

Pada perancangan mix use ini memiliki 3 fungsi primer yang berbeda, sehingga
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

dalam menggabungkan dan menerapkan beberapa fungsi kedalam suatu massa


bangunan setiap fungsi harus saling melengkapi dan mendukung satu dengan
yang lain.
AKTIVITAS MANAJER

APARTEMEN
ANALISIS AKTIFITAS
AKTIVITAS AYAH

APARTEMEN
AKTIVITAS PEGAWAI

AKTIVITAS TAMU
AKTIVITAS IBU
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

AKTIVITAS PENGGUNA APOTEK

AKTIVITAS GYMNASTIC
AKTIVITAS ANAK
MALL
AKTIVITAS PEGAWAI
ANALISIS AKTIFITAS
AKTIVITAS MANAJER

KANTOR SEWA
AKTIVITAS PEGAWAI DIVISI EVENT

AKTIVITAS MANAJER
AKTIVITAS PEGAWAI
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

AKTIVITAS PENGUNJUNG

AKTIVITAS TAMU

AKTIVITAS PESERTA EXPO AKTIVITAS DIVISI KEBERSIHAN

APARTEMEN-MALL-KANTOR SEWA
AKTIVITAS DIVISI KEAMANAN
Analisis kebutuhan ruang
Apartement
No Klasifikasi fungsi Pelaku Aktivitas Kebutuhan ruang Sifat aktifitas
1 Primer Pengguna apartemen Bangun/ tidur R. Tidur Privat
Sarapan R. Makan Semi public
Memasak Dapur Semi public
Bersiap kerja/ sekolah R. Tidur Privat
Bersantai R. Tamu, bakon Semi public
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

MCK Km/ toilet Privat


Bekerja R. Tidur Privat
Mengobrol R. Tamu Semi public
Ibadah K. Tidur Privat
Sekunder Pengguna apartemen Berolahraga, Gymnastic Public
Berobat Apotek Semi public
Mencari informasi Lobby Publik
Akses Koridor Semi privat
Akses Elevator Servis
Tangga Servis
Parkir T. Parkir( basement ) Servis
Analisis kebutuhan ruang
Mall
No Klasifikasi fungsi Pelaku Aktivitas Kebutuhan ruang Sifat aktifitas
1 Primer Penngunjung mall Berbelanja Retail, swalayan Semi public
Menonton film Bioskop Publik
Sekunder Pengunjung mall Menurunkan Drop off Public
Makan Foodcourt, café, restaurant Semi public
Melihat pameran Hall Public
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Berkumpul Plaza public


Akses Eskalator, elevator, tangga Servis
Parkir T. Parkir( basement ) Servis
Beribadah Mushola Publik
Tarik tunai ATM center Publik
Sanitasi Toilet Servis
Penjaga retail pusat Parkir T. Parkir( basement ) Servis
perbelanjaan Menyimpan barang Loker Privat
Sanitasi Toilet Servis
Menyortir barang Gudang Servis
Petugas loading Menyuplai barang Area loading dock Servis
dock
Analisis kebutuhan ruang
Kantor sewa
No Klasifikasi fungsi Pelaku Aktivitas Kebutuhan ruang Sifat aktifitas
1 Primer Pegawai dan pengelolah kantor Parkir t. Parkir( basement ) Semi public
Bekerja r. pegawai Semi public
r. pimpinan Privat
r. Manajer Privat
Rapat r. Rapat Semi public
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Menyimpan arsip r. Arsip Public


Melanyani tamu r. Tamu Publik
Sekunder Pegawai dan pengelolah kantor Mengadakan seminar Hall Semi public
Mengadakan bazar/ expo Hall Semi Public
Istirahat Longue Semi public
Makan/ minum Pantry Servis
Beribadah Mushola Publik
Sanitasi Toilet Servis
Akses Elevator Servis
Akses Tangga Servis
Analisis kebutuhan ruang
Pengelolah mix use

No Klasifikasi fungsi Pelaku Aktivitas Kebutuhan ruang Sifat aktifitas


1 Penunjang Pengelolah Parkir t. Parkir staff Servis
Ibadah Mushola Public
sanitasi Toilet Servis
Memberikan informasi r. Resepsionis Servis
bekerja r. Manejer Servis
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Menyimpan arsip r. Arsip Servis


pengawasan r. Pusat keamanan Servis
kebersihan r,. Kerbersihan Servis
Controling instalasi MEE r. MEE Servis
Controling instalasi plumbing r. Pompa Servis
Makan/ minum pantry Semi privat
Menyortir barang gudang Servis
Analisis Luasan Ruang RUANG
TIPE
KAPASITAS(orang) STANDAR LUAS SUMBER LUAS(m2)

STUDIO 250 22m2/ UNIT SB 5.500

TIPE STUDIO
RUANG SUMBER STANDAR LUAS ONE 30m2/ UNIT
R. TIDUR + R. TV + BEDROOM 150 SB 4.500
SB 12,5m2
TEMPAT BELAJAR TWO 48m2/ UNIT
KM/ WC DA 3m2 BEDROOM 100 SB 4.800
PANTRY SB, AN 1.5m2 LOBBY 15 2m2/ orang AS 30
ROTAL 17m2 RESEPSIONI
SIRKULASI 30% 5,1m2 S 2 3m2/ orang SB 6
TOTAL KESELURUHAN 22,1m2 GYMNASTI
C 50 25,5m2/ orang NAD 125
RUANG SUMBER STANDAR LUAS

TIPE ONE BEDROOM


APOTEK SB 9
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. TIDUR + R. TV +
SB 12,5m2 TOTAL 14.970
TEMPAT BELAJAR
SIRKULASI 30% 4.491
R. TAMU+R. TV SB, AN 5,2m2
TOTAL KESELURUHAN 19.461
KM/ WC DA 3m2
PANTRY+T.
SB, AN 2m2
MAKAN
ROTAL 22,7m2
SIRKULASI 30% 6,81m2
TOTAL KESELURUHAN 30m2

TIPE TWO BEDROOM


RUANG SUMBER STANDAR LUAS
R. TIDUR UTAMA SB 14,5m2
R. TIDUR SB 10,7m2
R. TAMU+R. TV SB, AN 6m2
KM/ WC DA 3,6m2
PANTRY+T. MAKANSB, AN 2m2
ROTAL 36,8m2 Keterangan:
SIRKULASI 30% 11,4m2 NAD : Neufert Architect’s Data
TOTAL KESELURUHAN 48m2 DM : Dimension Matrix
SB : Studi Banding
Analisis Luasan Ruang
MALL
RUANG Kapasitas(orang) Standar luas SUMBER LUAS(m2)
DROP OFF 15m2/ UNIT SB 15
RETAIL 10 UNIT 36m2/ UNIT SB 360
GAME CENTER 30 permainan 9m2/ PERMAINAN SB 270
ANCHOR TENANT 3 unit 2800m2/ UNIT SB 8.200
PLAZA 2 UNIT 400m2/ UNIT SB 800
KASIR 2 3m2/ orang NAD 6
TOILET 10 2,30m2/ orang NAD 23
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

BIOSKOP 300 216m2/ UNIT SB 864


FOODCOURT 75 meja 6,25m2/ MEJA NAD 468,75
CAFFE 50 1,2m2/ orang NAD 60
RESTOURANT 50 meja 6,25m2/ orang NAD 312,5
HALL 800/ UNIT SB 800
TOILET 24 2,30m2/ orang NAD 55,2
MUSHOLA 10 3m2/ orang NAD 30
Elevator 2 UNIT 3,2m2/ UNIT NAD 6,4
Eskalator
6 UNIT 8,4m2/ UNIT SB 50,4
Loker 500 0,4m2/ ORANG SB 200
Gudang 250 UNIT 9m2/ UNIT SB 2.250
355m2/ UNIT
Area loading dock 1 UNIT SB 255
Total 14.766,25
Sirkulasi 20% 4.429,87
Total keseluruhan 19.196,12
Analisis Luasan Ruang
KANTOR SEWA
RUANG KAPASITAS(orang) STANDAR LUAS SUMBER LUAS(m2)
LOBBY 20 0,9m2/ orang NAD 18
RESEPSIONIS 2 3m2/ orang SB 6
R. PEGAWAI 30 3,7m2/ orang NAD 111
R. MANAJER 1 16m2/ orang NAD 16
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

LONGUE 20 0,8m2/ orang NAD 16


R. RAPAT 20 2m2/ orang NAD 40
R. ARSIP - 8m2/ orang NAD 24
R. PIMPINAN 1 13,5m2/ orang NAD 13,5
TOILET 10 2,30m2/ orang NAD 23
MUSHOLA 10 3m2/ orang NAD 30
TOTAL 297,5
SIRKULASI 20% 59,5
TOTAL KESELURUHAN 357
JUMLAH UNIT KANTOR 50 UNIT 17.850
Analisis Luasan Ruang

PENUNJANG
RUANG Kapasitas(orang) Standar luas SUMBER LUAS(m2)
R. RESEPSIONIS 1 UNIT 9m2/ UNIT SB 9

R. STAFF 5 4,5m2/ ORANG SB 22,5

R. MANAJER 4 UNIT 13,5m2/ UNIT SB 54


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. ARSIP 1 UNIT 25m2/ UNIT SB 25

R. TAMU 15m2/ UNIT SB 15

R. POMPA+RESEVOIR 3 UNIT 40m2/ UNIT SB 120

R. MME 3 UNIT 60m2/ UNIT SB 180

R. PENGAWAS CCTV 1 UNIT 12m2/ UNIT SB 12

GUDANG 1 UNIT 35m2/ unit SB 35


PARKIRAN MOTOR 1000 unit 1,5m2/ unit SB 1.500
PARKIRAN MOBIL 500 unit 15m2/ unit SB 7.500
Total 9.472,5
Sirkulasi 20% 2.841,75
Total keseluruhan 12.314,25
Analisis Luasan Ruang
Tempat parkir
2
Jenis kendaraan Pengguna Kapasitas Standar ukuran ruang Luas( m ) Sumber

MOBIL Penghuni apartemen 150 15m²/mobil 2.250 NAD

Pengunjung mall 125 1.875

Pengguna kantor sewa 100 1.500


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Staff pengelola 20 300

MOTOR Penghuni apartemen 125 1.5m²/motor 187,5 NAD

Pengunjung mall 150 225

Penyewa kantor sewa 100 150

Staff pengelola 75 112,5

Total 6.600
Sirkulasi 20% 1.320
Luas total 7.920
Analisis Luasan Ruang MALL : 19.196/ 3 = 6.398,6/ LANTAI

KDB, KLB, KB APARTEMEN : 19.461/ 12 = 1621/ LANTAI

KDB : ( Maks.70%) menggunakan 40%. KANTOR SEWA : 17.850/10 = 1.785/ LANTAI


(23.500x40%=9.400meter2)

KLB : ( Maks. 6 ) menggunakan 6. (23.500x6=141.00meter2)

KB : ( KLB/KDB ) 141.000/9.400=15 lantai


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

TOTAL LUAS BANGUNAN


Fungsi Luas (m²)
Apartemen 19.461
Mall 19.196
Kantor sewa 17.850
Penunjang 12.314
Total keseluruhan 68.221
KETERANGAN
•HUBUNGAN RUANG ERAT
CUKUP ERAT
:
:
TIDAK ERAT :
TIPE STUDIO
R. TIDUR + R. TV +
TEMPAT BELAJAR

DAPUR TIPE TWO BED ROOM

R. TIDUR UTAMA
KM/ TOILET
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. TIDUR

KM/ TOILET
TIPE ONE BEDROOM
R. TIDUR + TEMPAT
BELAJAR BALKON

DAPUR+RUANG MAKAN RUANG TAMU+RUANG


TV
KM/ TOILET DAPUR+RUANG MAKAN

BALKON

RUANG TAMU+RUANG
TV A PA R T E M E N
KETERANGAN
• HUBUNGAN RUANG ERAT
CUKUP ERAT
:
:
TIDAK ERAT :
FASILITAS PENUNJANG APARTEMEN KANTOR PENGELOLAH

LOBBY LOBBY

R. RESEPSIONIS R. RESEPSIONIS

TOILET TOILET
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

GYMNASTIC R. TUNGGU

RUANG GANTI R. MANAJER

R. MANDI R. PEGAWAI

APOTEK R. RAPAT

R. TUNGGU R. SEKRETARIS

R. ARSIP

A PA R T E M E N K A N T O R S E WA
KETERANGAN
• HUBUNGAN RUANG KANTOR SEWA ERAT
CUKUP ERAT
:
:
LOBBY TIDAK ERAT :

R. RESEPSIONIS

TOILET

R. TUNGGU
KANTOR PENGELOLAH
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. MANAJER
LOBBY
R. PEGAWAI
R. RESEPSIONIS
R. RAPAT
R. MANAJER
R. SEKRETARIS
TOILET
R. ARSIP

MUSHOLA

KANTIN
K A N T O R S E WA
KETERANGAN
•HUBUNGAN RUANG ERAT
CUKUP ERAT
:
:
TIDAK ERAT :
FASILITAS MALL

RETAIL-RETAIL
KANTOR PENGELOLAH

R. KERJA GAME CENTER

R. RAPAT ANCHOR TENANT


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. MANAJER FOODCOURT

TOILET CAFFE

RESTOURANT

HALL

BIOSKOP

TOILET

M A L L
KETERANGAN
•HUBUNGAN RUANG ERAT
CUKUP ERAT
:
:
TIDAK ERAT :

FASILITAS PENUNJANG

R. GENERATOR

R. TRAFO

R. POMPA+RESEVOIR
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

R. PENGAWAS CCTV

GUDANG

R. DIVISI KEBERSIHAN

PARKIRAN MOTOR

PARKIRAN MOBIL

P E N U N J A N G
HUBUNGAN RUANG
HUBUNGAN RUANG PADA LT DASAR DAN LANTAI 1 ( MALL )
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
HUBUNGAN RUANG
HUBUNGAN RUANG PADA LANTAI 2 DAN LANTAI 3 ( MALL )
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
HUBUNGAN RUANG
HUBUNGAN RUANG PADA RUANG PENERIMAAN LT. 4 DAN UNIT APARTEMEN LT. 5-15
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
HUBUNGAN RUANG
HUBUNGAN RUANG PADA KANTOR SEWA( LT 4-13 )
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
HUBUNGAN RUANG
HUBUNGAN KESELURUHAN PADA MIX USE BUILDING
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
PENZONINGAN
PENZONINGAN HORIZONTAL
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
PENZONINGAN
Lantai 1-3 merupakan area mall
PENZONINGAN VERTIKAL Lantai 4-13 merupakan area kantor sewa
Lantai 4-15 merupakan area apartement
MALL : 19.196/ 3 = 6.398,6/ LANTAI

APARTEMEN : 19.461/ 12 = 1621/ LANTAI


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

KANTOR SEWA : 17.850/10 = 1.785/ LANTAI

Keterangan :

Privat :

Semi-publik :

AREA PENERIMAAN AREA PENERIMAAN


Publik :

Servis :
ANALISIS MASA BANGUNAN
Kriteria pemilihan pola konfigurasi
• Dapat menghemat lahan yang ada
• Sesuai dengan standar atau aturan tinggi bangunan dan jumlah
bangunan

Bangunan menggunakan pola konfiigurasi multitowered megastructure


Multitowered Megastructure
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

• Memiliki podium dengan tower-tower yang menyatu secara


arsitektural dengan atrium atau kompleks perbelanjaan.
• Struktrual ini mengintegrasikan semua komponen pada podium
sebagai common base.
• Pada konfigurasi ini akses tercampur menjadi satu. Dengan
demikian, pengguna bangunan bercampur tujuan dan aktivitas.

Alasan menggunakan tipe “Multitowered Megastructure “ sendiri


dengan tujuan untuk mengemat lahan yang ada dan dapat
dimanfaatkan sebagai area terbuka hijau : seperti taman dan juga
fasilitas parkir.
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

DAN KONSEP
ANALISIS TAPAK
Alternatif 2 :

Analisis Topografi Menerapkan system cut and fill untuk meratakan tapak

Kelebihan :
Kriteria :
1. Pengerjaan lebih mudah
• Dapat mengolah tapak se-efisien mungkin
Kekurangan :
• Dapat memberi kesan yang lebih alami
1. Memerlukan pengeluaran lebih
Alternatif 1 :
2. Membuat kondisi tapak tidak alami
Memanfaatkan kontur yang sudah ada
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Kelebihan :
Konsep :
1. Dapat memberi kesan yang lebih natural/ alami
Memilih memanfaatkan kontur yang ada karena dengan kondisi site yang
2. Dapat mengurangi pengeluaran tidak terlalu berkontur dan cukup rata, sehingga tidak terlalu berpegaruh.

Kekurangan :

Pengolahan memerlukan keahlian khusus


ANALISIS TERHADAP ALTERNATIF 1

GARIS EDAR MATAHARI Orientasi bangunan mengarah kearah utara untuk menghindari intensitas radiasi
matahari yang tinggi dari arah timur dan barat.
PERMASALAHAN
Kelebihan :
• Pancaran sinar matahari dibagian barat tapak kurang menguntungkan, karena
Dapat meminimalisir penerimaan panas kebangunan dari arah timur dan barat
pancarannya terlalu silau dan juga tidak mempunyai manfaat untuk
kesehatan

• Suhu matahari di kota kupang cukup panas, sehingga harus diminimalisir


cahaya yang masuk ke bangunan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

KRITERIA
• Dapat meminimalisir panas yang berlebihan masuk pada bangunan.

• Dapat mengurangi kesan gersang pada bangunan

• Dapat memanfaatkan panas yang masuk ke bangunan.


ANALISIS TERHADAP GARIS
EDAR MATAHARI
ALTERNATIF 2
Penggunaan secondary skin untuk melindungi bangunan dari masuknya cahaya
matahari yang berlebihan, terutama di bagian barat tapak

Kelebihan :

1. Dapat meminimalisir perolehan panas pada bangunan

2. Dapat menjadi penambah nillai estetis


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
ANALISIS TERHADAP GARIS
EDAR MATAHARI
ALTERNATIF 3
Perletakan vegetasi jenis pengarah dan juga peneduh untuk meminimalisir
cahaya matahari yang berlebihan terutama di bagian barat tapak

Kelebihan :

1. Dapat membuat lokasi lebih rindang

2. Dapat meminimalisir panas dari arah barat dan timur yang berlebihan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
ANALISIS TERHADAP
GARIS EDAR MATAHARI
Alternatif 4
Menambah elemen-elemn penyejuk untuk
menetralisir panas secara tidak langsung, seperti
air mancur, kolam renang dan kolam ikan.
Kelebihan :
1. Secara tidak langsung dapat membuat kesan
sejuk pada bangunan
2. Dapat menjadi landmark pada lokasi
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
KONSEP
TERHADAP GARIS
EDAR MATAHARI
Perletakan vegetasi pada bagian barat dan timur
bangunan dapat meminimalisir paparan radiasi
matahari yang akan masuk kedalam bangunan,
namun pada bagian lantai atas vegetasi tidak
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

mampu untuk menutupi sehingga harus


dikombinasikan dengan penggunaan secondary
skin sebagai fasad bangunan agar bagian atas
bangunan yang tidak mampu dilindungi vegetasi
dapat terlindungi.
Analisis
Alternatif 1

Membuat bangunan sedikit masuk kedalam tapak sehingga


Klimatologi- tidak berbatasan langsung dengan jalan yang membuat
angin membawa debu

Respon Terhadap Kelebihan :

Angin 1. Dapat mengindari datangnya udara yang berlebihan

2. Dapat meminimalisir masuknya debu kedalam


bangunan
Permasalahan

Angin yang datang dari arah tenggara mengarah langsung ke


bagian depan bangunan dapat menyebabkan banyak debu yang
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

masuk

Kriteria

1. Dapat menyaring debu yang dibawah oleh udara

2. Dapat merepon pada aliran udara yang dating

3. Dapat meminimalisir udara yang datang secara berlebihan


Analisis
Klimatologi-
Respon Terhadap
Angin
Alternatif 2

Perletakan vegetasi di bagian selatan tapak yang


berbatasan dengan jalan

Kelebihan :
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

1. Dapat menyaring debu yang akan masuk ke


bangunan
Analisis
Klimatologi-Respon
Terhadap Angin
Alternatif 3

Membuat bentukan bangunan yang dapat merespon datangnya


angin dari tenggara
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Kelebihan :

Dapat meminimalisir tabrakan langsung udara dengan bangunan


Konsep Klimatologi-
Respon Terhadap
Angin
Dengan menggabungkan ketiga alternatif yang
ditawarkan, dapat membuat kualitas pada lokasi
semakin lebih baik.
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Dengan membuat bangunan sedikit lebih


kedalam tapak dan dengan perletakan vegetasi
penyaring udara seperti pohon flamboyang yang
merupakan salah satu ciri khas dikota kupang
dan pohon angsana dapat membuat udara yang
sampai kebangunan lebih bersih.
Selain itu dengan membentuk bangunan dengan
bentuk sedikit lengkung, dapat membuat udara
yang dating dapat dipecah atau aliran udaranya
dapat mengikuti bentukan bangunan yang
memiliki lengkungan.
Alternatif 1

Perletakan bangunan agak masuk kedalam di arah selatan tapak untuk menghindari kebisingan
berlebihan

Kelebihan :

Analisis Kebisingan Dapat meminimalisir kebisingan dari luar lokasi terutama pada arah selatan yang merupakan tempat
pertokoan.

Permasalahan
Pada bagian selatan tapak tingkat kebisingan sangat tinggi
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Kriteria :

1. Dapat meminimalisir kebisingan yang berlebihan

2. Dapat membuat area privat lebih tenang


Alternatif 3
Alternatif 2

Daerah permukiman yang cukup tenang jika dibandingkan Perletakan Perletakan vegetasi diseluruh bagian tapak yang berbatasan langsung dengan jalan
bangunan apartement disebelah timur dan utara tapak karena
berbatasan dengan dengan bagian barat dan selatan tapak Kelebihan :

Kelebihan : Dapat meminimalisir kebisingan dari luar lokasi

Dapat membuat area privat terkesan lebih tenang


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

VEGETASI

AREA
APARTEMENT
KONSEP
KEBISINGAN
Menerapkan ketiga alternatif yang ditawarkan
agar kebisingan yang ada dapat diminimalisir
khususnya pada area apartemen yang
membutuhkan ketenangan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
Analisis Jenis Vegetasi
Permasalahan : Kriteria :

Vegetasi pada lokasi sangat minim sehingga membuat tapak 1. Dapat menjadi peneduh untuk manusia.
menjadi sangat gersang. Diperlukannya penataan vegetasi agar
penerapan dari arsitektur tropis dapat terlihat. 2. Dapat menambah nilai estetis pada lokasi

3. Dapat membuat lokasi tidak terlihat gersang


Alternatif 1 :

Pengadaan vegetasi di sekitar tapak agar dapat membuat Alternatif 2 :


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

tapak lebih terlihat rindang dan sejuk.


Mempertahankan vegetasi yang sudah ada pada lokasi
Vegetasi yang digunakan antara lain tanaman peneduh,
pengarah, dan juga tanaman hias Kelebihan :

Kelebihan : 1. Biaya yang dikeluarkan lebih murah


1. Tanaman peneduh dapat membuat lokasi lebih rindang 2. Tanaman yang sudah ada dapat dimanfaatkan sebagai
peneduh untuk manusia
2. Tanaman peneduh dapat mebuat naungan untuk manusia
Kekurangan :
3. Tanaman hias dapat menambah nilai estetis
1. Vegetasi yang sudah ada penyebarannya tidak teratur
Kekurangan : sehingga sulit diolah.
1. Perlunya biaya yang lebih mahal
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Vegetasi yang dipilih :


Palem raja sebagai pengarah dan Ketapang sebagai peneduh
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Vegetasi yang dipilih 1, 2 dan 3 sebagai tanaman hias

KONSEP
Vegetasi yang dipilih adalah vegetasi yang biaya perawatanya murah dan juga dapat beradaptasi di
iklim trpois, kecuali untuk tanaman hiaas seperti yang diatas yang membutuhkan perawatan yang
cukup intensif
Alternatif 1

Entrance diletakan di bagian timur dan jalan keluar di


bagian barat tapak

Analisis pencapaian/ Kelebihan :

aksesibilitas Dapat menghindari terjadinya macet pada jalan

Permasalahan Alternatif 2

Pencapaian tapak yang berada di bagian selatan bertasan Entrance diletakan di bagian barat dan jalan
dengan jalan membuat perletakan entrance dan juga jalan keluar di bagian timur tapak
keluar harus dapat menghindari ternyadinya kemacetan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Kelebihan :

Kriteria Dapat menyebabkan macet karena ME berada


pada pertigaan yang rawan kemacetan
1. Tidak menyebabkan kemacetan pada jalan
Alternatif 3 Alternatif 4

Entrance diletakan di bagian selatan tapak( di jalan jendral Sudirman ) Memsisahkan jalur penhuni apartemen, penyewa kantor, dan pengunjung mall serta untuk
dan entrance pada jalan pemuda kebutuhan penyuplai barang( loading dock )

Kelebihan :

Dapat menghindari adanya kemacetan


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
KONSEP
PENCAPAIAN
Menggunakan alternatif 3 dan 4 untuk
diterapkan pada perancangan.
Maanfaat yang dapat terasa adalah dapat
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

menhindari kemacetan karena jalur masuk dan


keluar tidak berada pada titik rawan kemacetan.
Selain itu degan memisahkan jalur pengunjung
mall dengan pengguna kantor sewa-dan
penghuni apartement serta untuk kebutuhan
loading dock dapat membuat sirkulasi lebih
lancar.
Alternatif 2:

Menerapkan pola parkir pararel

Analisis Pola Parkir Kelebihan:

pola parkir ini dapat menampung lebih banyak kendaraan jika


Kriteria : dibandingkan pola parkir paralel.
1. Dapat memudahkan pengendara dalam memarkirkan
kendaraan Kekurangan :

Alternatif 1: Membutuhkan lahan yang luas


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Menerapkan pola parkir membentuk sudut sudut 30°, 45° atau


60°

Kelebihan :

pola parkir dengan membentuk sudut 30°, 45° atau 60°,


memberikan kenyamanan bermanuver keluar masuk lahan parkir
lebih baik daripada pola parkir membentuk sudut 90°.

Kekurangan :

kendaraan yang bisa ditampung akan lebih sedikit daripada pola


parkir membentuk sudut 90°.
KONSEP PARKIR
Memanfaatkan kedua pola parkir untuk
diterapkan pada perancangan.
Pola parkir menyilang diterapkan pada parkir
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

mobil dan juga menerapkan pola parkir pararel


pada parkiran motor yang sedikit membutukan
ruang gerak dari pada mobil.
Alternatif 1

Orientasi bangunan ke arah barat ke


jalan pemuda, menghadap ke area
pertokoan kecil dan juga pasar

Analisis Orientasi Kekurangan :

Panas yang di terima sangat berlebihan


Bangunan karena bangunan mengadap ke arah
barat

Permasalahan
Orientasi bangunan tidak boleh mengarah pada arah barat
dan juga timur karena perolehan panas di kedua sisi sangat
tinggi Alternatif 2
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

Orientasi bangunan ke arah selatan untuk


Kriteria : menghindari perolehan panas yang berlebih
di arah barat dan timur
1. Mengarah pada arah yang berbatasan dengan jalan yang
ramai Kelebihan :

2. Dapat mengindari arah yang mendapat panas berlebih 1. Padas yang diterima lebih sedikit jika
dibandingkan dengan arah barat

2. Mengarah ke jalan yang ramai

Konsep
Menerapkan alternatif 2 dengan mengarahkan
bangunan ke arah selatan agar dapat menghindari
panas matahari ynag berlebih dari barat dan timur
Konsep Orientasi
Bangunan
Menerapkan alternatif 2 dengan
mengarahkan bangunan ke arah selatan agar
dapat menghindari panas matahari ynag
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

berlebih dari barat dan timur


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

ANALISIS
BANGUNAN
Upper structure (Badan dan atap bangunan)
Menggunakan struktur rigit frame
Kelebihan :
• Dapat mendistribusikan beban secara merata pada
kedua arah bentang.
Analisa Struktur • Memiliki sifat fleksibilitas ruang dan sederhana,
sehingga lebih efisien dalam penyusunan ruang.
dan Konstruksi • yang seragam dan cetakan dapat digunakan beberapa
kali.Bentuknya
Kriteria pemilihan struktur
• Kriteria teknik, sistem struktur harus memenuhi
syarat esensial, seperti: kekakuan, kekuatan,
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

kestabilan dan tahan terhadap api. Konsep


• Kriteria fungsi, sistem struktur harus memenuhi
fungsi ruang dalam bangunan.
Menggunakan kedua struktur yang telah
dijelaskan agar bangunan yang akan
• Kriteria estetika, sistem struktur harus dibangun sesuai dengan standar bengunan
mengekspresikan estetika/keindahan bangunan.
tinggi
Sub structure (Pondasi bangunan)
Pondasi yang digunakan pada MIX USE BUILDING adalah
pondasi tiang pancang.
Kelebihan :
• Terjamin Kekuatannya. Pondasi tiang pancang terbuat
dari beton terbaik sehingga mempunyai tegangan yang
terjamin kekuatannya.
• Meminimalisir Galian.
• Pondasi Tiang Pancang Tahan Lama.
• Lebih Tahan Korosi.
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

KASIH
TERIMA
07/10/2020 STUDI LITERATUR DAN STUDI KASUS : IV / 2020
MEMBUAT KESIMPULAN DARI PERBANDINGAN
STUDI TEMA DAN STUDI LOKASI PERANCANGAN :
TEMA PERANCANGAN
POTONGAN SITE
STUDUI PERANCANGAN
KONDISI LINGKUNGAN SEKITAR ARSITEKTUR IV
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

ROSVITAYATI UMBU
NDAY ST., M. Eng

FRANSISKUS A. T.
NAIKOFI / 1806090005

STUDI TEMA DAN


LOKASI PERANCANGAN
18/11/2020 STUDI TEMA DAN STUDI LOKASI PERANCANGAN : IV / 2020
1. LENGKAPI GAMBAR-GAMBAR PADA ANALISIS
2. LENGKAPI KRITERIA PADA ANALISIS POLA BANGUNAN
3. MERUBAH ANALISIS JENIS VEGETASI MENJADI ANALISIS
4. LANJUTKAN KE BAGIAN KONSEP
STUDUI PERANCANGAN
ARSITEKTUR IV
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

ROSVITAYATI UMBU
NDAY ST., M. Eng

FRANSISKUS A. T.
NAIKOFI / 1806090005

STUDI TEMA DAN


LOKASI PERANCANGAN
02/12/2020 LAYOUT PLAN : IV / 2020
1. PARKIR PENGHUNI APARTEMEN DIKURANGI DEN DIMASKSIMALKAN
KE BASEMENT
2. PARKIR PENGGUNA KANTOR SEWA DIALIHKAN KE PARKIR
PENGUNJUNG MALL DAN TIDAK ADA TAMBAHAN PAKRIR DI
STUDUI PERANCANGAN
BASEMENT ARSITEKTUR IV
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

3. TAMBAHAN FASILITAS DARI PENGHUNI APARTEMEN BERUPA


KOLAM RENANG DAN TAMAN
ROSVITAYATI UMBU
NDAY ST., M. Eng

FRANSISKUS A. T.
NAIKOFI / 1806090005

LAYOUT PLAN
02/12/2020 GAMBAR KERJA : IV / 2020
1. PENAMBAHAN LIFT BARANG
2. KEDETAILAN GAMBAR

STUDUI PERANCANGAN
ARSITEKTUR IV
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

ROSVITAYATI UMBU
NDAY ST., M. Eng

FRANSISKUS A. T.
NAIKOFI / 1806090005

GAMBAR KERJA
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV BUKTI ASISTENSI 02/12/2020

Anda mungkin juga menyukai