Anda di halaman 1dari 30

MIXED USE BUILDING

DEFINISI
Mix use building adalah bangunan multifungsi yang terdiri sari
satu atau beberapa massa bangunan yang terpadu dan saling
berhubungan secara langsung dengan peruntukan yang berbeda.
Mix use building menggabungkan anatara fasilitas hunian
(apartement), fasilitas bisnis (kantor), fasilitas rekreasi (mall),
dan biasanya dimiliki oleh satu pengembang. (Indonesia, Esti
Savitri,2007) CIRI – CIRI
JENIS-JENIS •Mixed-use building mampu mewadahi
minimal tiga atau lebih fungsi bangunan
•Mixed Use Building Mega Struktur
urban.
Mixed use building mega struktur merupakan bangunan •Setiap fungsi bangunan dalam mixed-use
multifungsi yang berstruktur tunggal. Fungsi bangunan building saling terintegrasi dan tersinergi.
dalam mixed-use building mega struktur disusun secara vertikal, •Mixed-use building memiliki
artinya setiap lantai memiliki fungsi berbeda. kelengkapan fasilitas tinggi sehingga
penghuninya minim mobilitas ke luar
•Mixed Use Building Podium dan Menaranya bangunan.
Mixed-use building podium dan menara terdiri dari beberapa •Terdapat efisiensi pergerakan
fungsi bangunan yang disusun dalam satu podium. Kemudian dalam mixed-use building, karena fungsi
fungsi-fungsi bangunan lainnya disusun dalam menara yang bangunan dikelompokan sedemikian rupa.
berada di atasnya.
•Mixed Use Building Pedestrian
Sementara mixed-use building pedestrian terdiri dari bangunan-
bangunan yang dihubungkan oleh jalur pejalan kaki. Fungsi
bangunan dalam mixed-use building pedestrian disusun secara
bebas, bisa dihubungkan oleh jalur on-ground maupun jembatan
udara.
STUDI PRESEDEN
TRANS PARK
CIBUBUR
Deskripsi Proyek
Nama Bangunan : Trans Park Cibubur
Lokasi : Jl. Alternatif Cibubur No.230A Harjamukti, Kec. Cimanggis, Kota
Depok, Jawa Barat 16454
Pengembang : CT Corp (Trans Property)
Fungsi : Mall, Hotel, Apartemen, dan Theme Park
Luas Lahan : 4 Hektar
BATAS WILAYAH
OBJEK STUDI
Trans Park Cibubur memiliki lokasi yang sempurna dan strategis karena
banyak akses menuju pusat bisnis utama, berbagai ruang publik, sekolah,
universitas dan juga kawasan pemukiman diperuntukkan bagi masyarakat yang
memiliki banyak mobilisasi.
Batas Wilayah Objek Studi (Trans Park Cibubur) :
•Batas Utara : Hutan Pinus Cibubur
•Batas Selatan : Jl. Alternatif Cibubur, Rumah Sakit Meilia
•Batas Barat : Ruko-Ruko
•Batas Timur : Jl. Jambore

Fasilitas lengkap sekeliling kawasan Trans Park, dimana berseberangan


dengan Cibubur Junction, Olimpic Center Cibubur, Buperta Park, RS. Meilia.
Dekat dengan sekolah SMP, AL-Azhar, BPK Penabur dan SpringField
International School. Menuju Mall Ciputra Cibubur juga tidak jauh.
TRANS PARK CIBUBUR
TAMPAK BANGUNAN DENAH
SECARA PRESPEKTIF MALL

LANTAI LANTAI 2
LG

LANTAI LANTAI 3
GF

Mall TransPark Cibubur akan


dipenuhi oleh 1st class brand, seperti
Giorgio Armani, Boss. 2nd class Brand
seperti Forever 21, Mango, Bershka,
Cotton On. F&B dan Retail CT Corp
Group juga tersedia, sebut saja The
LANTAI 1 Coffee Bean & Tea Leaf, Metro,
Carrefour, Baskin Robbins, Wendys.
TRANS PARK CIBUBUR
TOWER
APARTEMEN

Setiap tower dibagi menjadi


Tower Apartemen yang
4 zona
terletak di samping Mall,
sebagai berikut:
yakni memiliki 3 tower
a) MID-HIGH zone (lantai 18-
dimana masing-masing
28)
tower memiliki zona dan
b) HIGH zone (lantai 29 - 36)
memiliki 26 lantai setiap
c) LOW zone (lantai 1-8)
tower nya.
d) MID zone (lantai 9-17)
TOWER A Unit apartemen pada tower A:
1) Tipe Studio : 372 units
2) Tipe 2 BR : 279 unit
3) Tipe 2 BR Corner : 186 units TOWER C
4) Tipe 3 BR : 62 units
TOTAL : 896 units apartemen
pada Tower A.

TOWER B Unit apartemen pada tower B:


1) Tipe Studio : 374 units
2) Tipe 2 BR : 248 units,
3) Tipe 2 BR Corner : 181 units
4) Tipe 3 BR : 62 units.
Keseluruhan berjumlah 865 units
pada tower B.
TRANS PARK CIBUBUR

SIRKULASI (HORIZONTAL & SISTEM STRUKTUR


VERTIKAL)
Sirkulasi Vertikal
Sirkulasi vertikal yang ada di Trans Park Cibubur adalah lift
yang terdiri dari lift service (lift barang), eskalator dan tangga.
Pada Trans Park Cibubur tangga yang ada disini adalah tangga
darurat.

Struktur Bawah:
1. Pondasi : metode Bore Pile
2. Dewatering : metode Open Pump.
3. Dinding penahan tanah dengan metode :
Diafragma wall
Struktur Atas:
Sirkulasi Horizontal 1. Kolom Beton bertulang K300 –K500
Sirkulasi Horizontal di Trans Park Cibubur yaitu koridor dan 2. Balok Beton Bertulng K-300 – K 500
jenisnya adalah Single Loaded Corridor. 3. Plat lantai Beton Bertulang K-250 – K300
4. Dinding : Hebel, Precash, Kaca Tempered
5. Atap: Dak Beton, Fiber
TRANS PARK CIBUBUR
KONSEP
DESAIN

Mixed Used Development Concept, konsep ini sekarang sangat


populer dan diminati yang mengintegrasikan antara hunian dan
komersil area yang memudahkan para penghuni untik beraktifitas.
Apalagi Kemacetan sudah terjadi dimana-mana sehingga dengan
One stop Living penghuni tidak perlu keluar Area kawasan Trans
Park Apartment jika ingin berbelanja kebutuhan sehari-hari atau
jika ingin shopping dan menikmati hiburan.

Theme Park, sebuah konsep baru yang di perkenalkan di Indonesia dan di prediksi akan
menjadi Icon baru sebagai tempat tujuan wisata baru di provinsi Jakarta. Theme Park akan
menjadi daya tarik utama pengunjung dari seluruh Indonesia untuk datang ke Trans Park
Cibubur, dan Apartment ini akan menjadi salah satu Apartment paling Terkenal di
Indonesia. Ini akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi pemilik Apartment Trans Park.
STUDI PRESEDEN
CENTRAL PARK
JAKARTA

Deskripsi Proyek
Nama Bangunan : Central Park Jakarta
Lokasi : Jl. Letjen S. Parman No.28, Tj. Duren Sel., Kec. Grogol
petamburan, Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta 11470
Pengembang : Agung Podomoro Land
Fungsi : Mall, Hotel, Apartemen, Kantor, dan Theme Park
Luas Lahan : 655.000 m²

BATAS WILAYAH
OBJEK STUDI
Central Park Mall adalah mall yang letaknya strategis bukan hanya
karena akses menuju Central Park Mall tetapi ditunjang dengan beberapa
bangunan komersial di sekitarnya.
Batas Wilayah Objek Studi (Central Park Mall) :
•Batas Utara : Mediterania Garden 1 & Mediterania Garden 2
Royal Mediterania Garden
Garden Shopping Arcade
•Batas Selatan : Mall Taman Anggrek
•Batas Barat : Perumahan warga
•Batas Timur : Jalan Let Jend S.Parman
CENTRAL PARK
TAMPAK BANGUNAN SECARA SIRKULASI (HORIZONTAL &
PRESPEKTIF VERTIKAL)

Sirkulasi Horizontal
Sirkulasi Horizontal di Central Park Mall yaitu koridor dan
jenisnya adalah Single Loaded Corridor.

Sirkulasi Vertikal
SISTEM STRUKTUR Sirkulasi vertikal yang ada di Central Park Mall adalah lift yang
terdiri dari lift service (lift barang), eskalator dan tangga. Pada
Sistem struktur Central Park Mall tangga yang ada disini adalah tangga darurat.
yang ada di
Central Park
Mall adalah
menggunakan
sistem struktur
kolom dan
balok.
CENTRAL PARK
ZONING-
DENAH
Lower Ground Ground Floor Upper Ground
CENTRAL PARK
ZONING-
DENAH
First Floor Second Floor Third Floor
CENTRAL PARK

KONSEP
Detail Arsitektur
DESAIN

Langit-langit : Arsitektur Central Park Mall


Material yang adalah mengambil Konsep
digunakan untuk “Extraordinary”. Jika dilihat dari
langit-langit adalah kejauhan bentuk bulat dengan
gypsum. lengkungan, lingkaran, dan garis
asimetris yang muda dan dinamis.
Railing nya Jika di malam hari lampu-lampu
menggunakan yang berganti akan warna akan
railing kaca. meyorot gedung dari arah bawah
yang dengan luar biasa akan
menambah keunikan dan gaya tarik
Lantai : yang tersendiri dari Central
Central Park Park
Mall juga Mall. keunikan lain yaitu memiliki taman
memiliki
digunakan dalam (Tribecca Park) yang sering digunakan sebagai tempat berkumpul
Mall Central Park beberapa pengunjung. Biasanya, beberapa komunitas yang berkumpul
digunakan ramai di sore hari sampai di malam hari sehingga taman ini banyak
Homogeneous Style didatangi oleh pengunjung dari anak-anak hingga orang dewasa.
dan Marmer Tribecca Park dilengkapi dengan kolam ikan yang menambah
Kanopi nya keindahan dari taman ini dan lampu-lampu hias di malam hari.
terbuat dari
kaca.
STUDI PRESEDEN
LIPPO MALL
KEMANG

Deskripsi Proyek
Nama Bangunan : Lippo Mall Kemang
Lokasi : Jl. Pangeran Antasari, Kemang Raya No.36, Bangka, Kec.
Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12150
Pengembang : PT. Lippo Karawaci Tbk
Fungsi : Mall, Apartemen
Luas Lahan : 55.000 m²

Lippo Mall Kemang adalah


the first community lifestyle
mall yang berada di area
kawasan Kemang yang
merupakan bagian dari
kawasan terintegrasi (mixed
use development). Dibangun
untuk memberikan
pengalaman belanja yang
eksklusif bagi pengunjung
melalui keunggulan layanan
dan perhatian terhadap detail.
LIPPO MALL KEMANG

SIRKULA GUBAHAN
SI MASSA
Penataan parkir di Lippo Mall Kemang menggunakan Kemang Village terdiri dari 8 massa bangunan apartemen dan
system parkir bertingkat dan basement yang dekat atau Mall. Apartemen dibagi menjadi 2 bagian disisi timur dan barat.
disamping area Mall. Tiap bagian terdiri dari 4 apartemen yang disusun berdekatan
Sistem sirkulasi kendaraan, ring road mengitari rancangan dan menciptakan sebuah ruang terbuka sebagai ruang berkumpul
dengan beberapa titik entrance menuju basement. Entrance ditengah seolah ingin memunculkan kesan sebuah desa dalam
rancangan berupa sebuah drop off area menuju sebuah ruang tampilan modern.
terbuka “avenue of the stars”. Ruang luar ini menjadi titik
utama kedatangan pengunjung mall maupun penghuni
apartemen, Namun disediakan juga drop off area yang
terletak didepan mall.

Lippo Mall Kemang terbentuk dengan adanya sebuah ruang


luar “avenue of the star”. Bentuk Mall yang melingkupi “avenue
of the star” adalah untuk mencapai konsep village. Bentuk-
bentuk lengkung digunakan selain agar ruang luar tidak
membosankan dan agar seimbang dengan tapak sehingga
bangunan ini adalah bagian dari tapak. Pola lengkung juga
tampak pada bagian apartemen.
LIPPO MALL KEMANG

MATERIAL

• Material paving terracota untuk menciptakan suasana city arcade.


• Material kaca pada area ini banyak digunakan karena ingin membuat area terpadu dengan mall dan bukan
merupakan sebuah ruang yang memiliki batasan nyata, serta untuk meningkatkan nilai area ini.
• Material alam seperti kayu dan batu digunakan untuk meningkatkan kesan rancangan adalah sebuah village dan
menyatu dengan lingkungan sekitar.

FASAD

Titik utama tampang Lippo Mall Kemang berada pada “avenue of the stars” yang mampu menampakan segala
kemeriahannya dengan penggunaan detail material seperti penataan ground lamp, penggunaan kaca di seluruh
sisi, serta penataan landscape dengan konsep dining outdoor shop. Kemudian tampang dari titik ini seolah
meluber keluar membentuk tampang mall di sisi depan.
LIPPO MALL KEMANG

STRUKT KONSEP
UR DESAIN

Pondasi yang digunakan di kedua gedung tersebut Lippo Mall Kemang mengambil Konsep “Green
berupa mat foundation dengan ketebalan hingga 7 m. Architecture” sehingga keadaan bangunan dalam hal ini
Struktur bangunannya merupakan kategori struktur tampilan dan sirkulasi bisa disesuaikan dengan iklim. .
Dengan penggunaan bentuk lengkung yang digunakan
gedung tidak beraturan dengan subsistem tunggal
selain agar ruang luar tidak membosankan dapat pula
berupa dinding geser (shear wall) beton bertulang seimbang dengan tapak.
berangkai daktail penuh. Penggunaan Ground Lighting pada area Kemang Village
membantu lebih menekankan bahwa area itu terdapat
sebuah ruang dan mampu membuat area ini lebih nyaman
ketika malam.
KESIMPULAN

TRANS PARK CIBUBUR CENTRAL PARK JAKARTA LIPPO MALL KEMANG


Lokasi yang strategis karena Letaknya strategis bukan hanya Lokasi strategis karena
banyak akses menuju pusat karena akses menuju Central Park berada di area kawasan
bisnis utama, berbagai ruang Mall tetapi ditunjang dengan Kemang yang merupakan
publik, sekolah, universitas beberapa bangunan komersial di bagian dari kawasan
dan juga kawasan sekitarnya. terintegrasi (mixed use
KELEBIH pemukiman diperuntukkan development).
AN bagi masyarakat yang
memiliki banyak mobilisasi.
Memiliki view yang bagus Persatuan Tribeca Park dengan Adanya sebuah ruang luar
yaitu Buperta Cibubur. pusat perbelanjaan menjadikan “avenue of the star” mampu
view yang menarik dan menjadi membuat area ini lebih
favorite bagi pengunjung. nyaman ketika malam.
Akses menuju Trans Park Adanya penghambat pada
Cibubur akan terjadi pencapaian ruang terbuka
penghambatan dikarenakan publik menuju pusat
adanya jalur putar balik perbelanjaan, yaitu ruang
KEKURA
NGAN
dekat dengan site. terbuka publik serta
hubungan ruang dan jalan
yang melewati ruang-ruang
berupa retail dan menembus
ruang di area duduk.
PENDAHULUAN
LATAR MAKSUD &
BELAKANG TUJUAN
Tingginya tingkat urbanisasi sangat berperan besar Maksud dan tujuan yang hendak
dalam meningkatnya jumlah penduduk di kota-kota besar. dicapai dari Perancangan Arsitektur
Kota Depok, sebagai kota yang sedang berkembang juga ini, yaitu:
menjadi kota tujuan urbanisasi, ditandai dengan semakin Menyediakan Mixed Use Building
meningkatnya jumlah penduduk setiap tahunnya. Selain di Kota Depok yang diharapkan
warga asli Depok dan kaum urban yang menjadi mampu meningkatkan citra Depok
pendatang, mahasiswa juga menjadi penyebab utama sebagai sebuah wadah untuk mencari
meningktanya jumlah penduduk di Kota Depok. ilmu dan sebagai sarana
Melihat angka peningkatan jumlah penerimaan hiburan/rekreasi.
mahasiswa yang sebesar itu, tentu saja akan menimbulkan Sebagai solusi dalam memperbesar
beragam permasalahan baru, diantaranya kurang kapasitas daya tampung mahasiswa
kemampuan untuk mewadahi dan memfasilitasi pelajar pendatang di Depok.
yang hendak bermigrasi ke daerah tersebut. Mampu mendatangkan keuntungan
Dengan adanya hal tersebut maka dibutuhkan daerah dalam jumlah besar melalui
bangunan multifungsi yaitu sebuah tempat yang sector investasi para pengembang
menyediakan pendidikan, hunian, dan hiburan/rekreasi. dalam jangka waktu beberapa tahun
Oelh karena itu tercipta suatu ide untuk membangun
PERMASALAHA yang akan datang.
sebuah project berbentuk kampus, hunian vertical dan BATASAN
N
fasilitas hiburan khusus masyarakat di Kota Depok.
 Bagaimana merancang bangunan mixed use di Kota Adapun perancangan ini dibatasi sesuai
Depok yang berfungsi sebagai pendidikan, hunian, dengan fasilitas pelayanan dan fungsi
dan sarana hiburan/rekreasi. pendidikan, hunian, dan sarana hiburan
 Bagaimana mempertimbangkan desain bangunan yang sesuai standar dan melihat isu-isu
yang kontekstual terhadap iklim dan kondisi local serta peraturan yang terdapat di
lingkungan sekitar. lokasi perancangan. Ketentuan dimensi
 Bagaimana meningkatkan kualitas kenyamanan ruang yang digunakan nantinya merujuk
termal dan system sirkulasi yang baik pada bangunan. pada standar perancangan pendidikan,
 Merancang program ruang yang tepat agar dapat hunian, dan hiburan yang ditentukan oleh
mewadahi semua kegiatan pengguna untuk peraturan yang terkait.
memudahkan sirkulasi dalam bangunan.
PENDAHULUAN
KERANGKA
BERPIKIR
LATAR
BELAKANG
PERMASALAHA
N

TUJUAN

BATASAN

JUDUL

SEKUND
PRIMER DATA
ER
Existing Studi
Literatur
Site Studi
Banding
ANALIS
A
KONSEP
PERANCANGAN

DESAIN
STUDI
APARTEME LITERATUR
N
 KLASIFIKASI
Tipe apartemen dapat dibagi berdasarkan penghuninya, antara
 DEFINISI lain:
Apartemen merupakan sebuah model tempat tinggal yang a. Apartemen Keluarga
hanya mengambil sebagian kecil ruang dari suatu Apartemen ini dihuni oleh keluarga yang terdiri dari ayah, ibu,
bangunan. Suatu gedung apartemen dapat memiliki dan anaknya. Terdiri dari dua hingga empat kamar tidur,
puluhan bahkan ratusan unit apartemen. belum termasuk kamar tidur pembantu yang tidak selalu ada.
(http://id.wikipedia.org/wiki/apartemen) Biasanya dilengkapi dengan balkon untuk interaksi dengan
Apartemen adalah kamar atau ruangan untuk tempat tinggal dunia luar.
(terdiri atas kamar duduk, kamar tidur, kamar mandi, b. Apartemen Mahasiswa
dapur, dan sebagainya) terdapat dalam suatu bangunan Apartemen ini dihuni oleh pria atau wanita yang belum
yang mempunyai kamar atau ruangan lain yang menikah dan biasanya tinggal bersama teman mereka.
semacam, biasanya untuk disewa atau dijual. (Kamus Mereka menggunakan apartemen sebagai tempat tinggal,
Bahasa Indonesia, Dody DA. Armis Dally, 1992; 15). bekerja, dan beraktivitas lain di luar jam kerja.
 KLASIFIKASI
Bangunan apartemen dapat digolongkan dalam berbagai c. Apartemen Pebisnis
macam berdasarkan ketinggian bangunan, antara lain: Apartemen ini digunakan oleh para pengusaha untuk bekerja
a. Low Rise Apartment (bertingkat rendah) karena mereka telah mempunyai hunian sendiri di luar
Tipe bangunan bertingkat dengan ketinggian 2-4 lantai, dan apartemen ini. Biasanya terletak dekat dengan tempat kerja
system sirkulasi vertical melalui tangga (walk up) tanpa sehingga memberi kemudahan bagi pengusaha untuk
menggunakan lift. mengontrol pekerjaannya.
b. Medium Rise Apartment (bertingkat sedang) d. Apartemen Manula
Tipe bangunan bertingkat dengan menggunakan lift hidrolik Apartemen ini merupakan suatu hal yang baru di Indonesia dan
yang konsekuensinya memiliki beban terbatas dan belum ada perwujudan
 APARTEMEN MAHASISWAdalam perancangannya, meskipun
ketinggian antara 4-8 lantai. sudah menjadi
Apartemen mahasiswa sebuah kebutuhan.
adalah Di luar bertingkat
sebuah bangunan negeri seperti
yang
c. High Rise Apartment (bertingkat tinggi) Amerika,
terdiri dariChina,
banyak Jepang, danyang
kamar lain-lain
dihunitelah banyak
satu dijumpai
atau beberapa
Tipe bangunan dengan menggunakan lift elektrik, tinggi apartemen
mahasiswa untuk
yang hunian
tinggalmanusia usiasatu
di dalam lanjut.
unit kamar, serta
bangunan lebih dari 8 lantai dan jumlah lantai memiliki fasilitas sarana dan prasarana yang mewadahi
maksimum hanya dibatasi oleh kemajuan teknologi. apartemen tersebut.
STUDI
KAMPUS
LITERATUR
 KLASIFIKASI
a. Universitas
adalah jenis perguruan tinggi yang memiliki jenis program studi
yang beragam, baik ilmu” eksaskta, social, ekonomi, bahasa
 DEFINISI sampai kesenian. Jenjang pendidikan yang diselenggarakan relatif
Dalam pengertian modern, kampus berarti sebuah beragam, mulai diploma, strata satu (S1),pasca sarjana (S2),
kompleks atau daerah tertutup yang merupakan maupun gelar Doktor. Misalnya universitas airlangga: ada fakultas
kumpulan gedung-gedung universitas atau kedokteran, kesehatan, ekonomi, MIFA dll
perguruan tinggi. b. Institut
(http://id.wikipedia.org/wiki/kampus) adalah jenis perguruan tinggi yang khusus menyelenggarakan program
Kampus adalah daerah lingkungan bangunan utama ilmu sejenis, jadi tidak seberagam dibanding universitas. Misalkan
perguruan tinggi (universitas, akademi) tempat ITS Surabaya, mengkhususkan ilmu eksak juga teknik. Jenjang
semua kegiatan belajar-mengajar dan administrasi ataupun gelar yang akan dicapai tidak berbeda, Ahli madya
berlangsung (diploma 3), sarjana S1, S2, maupun Doktor.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) c. Sekolah Tinggi
 STATUS PERGURUAN TINGGI adalah jenis perguruan tinggi yang hanya menyelenggarakan satu
bidang/program studi. Misal. STIE (sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi)
yang hanya menyelenggarakan jurusan akuntansi, serta
Negeri Pemerintah
manajemen. Jenjang ataupun gelar yang di capai tidak berbeda
Swasta Yayasan atau Lembaga dengan universitas ataupun Institut.
Lembaga pemerintah atau d. Akademi
swasta yang setelah lulus Jenis perguruan tinggi yang memberikan porsi keterampilan lebih
Kedinasan banyak dibanding teori, dan waktu yang ditempuhpun relative lebih
diwajibkan masuk pada
suatu lembaga tersebut. singkat, satu sampai tiga tahun (D1,D2,D3). Akademi mencetak
lulusan yang lebih trampil untuk memasuki dunia kerja.
Perbandingan materi yang diajarkan antara teori dengan praktek
60% : 40% Bagi lulusannya tidak terdapat gelar, kecuali diploma 3
berhak menyandang Ahli Madya (AMD).
e. Politeknik
Perguruan tinggi ini tidak berbeda dengan akademi, hanya
mengkhususkan dalam mencetak tenaga-tenaga ahli/professional
STUDI STUDENT CASTLE APARTMENT
BANDING YOGYAKARTA
Student Castle Apartment Yogyakarta merupakan apartemen yang dibangun untuk mahasiswa
yang menempuh jenjang pendidikan di Yogyakarta. Luas bangunan 11.124m2 dengan dua buah
tower. Baik Tower A maupun B memiliki jumlah unit 203 serta ketinggian 8 lantai. Lokasi Student
Castle Apartment terletak dibagian utara Yogyakarta tepatnya di daerah Seturan babarsari dengan
dikelilingi berbagai
Student Castle kampus seperti
Apartment ATMA dilengkapi
Yogyakarta JAYA, YKPN, UPN,
dengan UGM dan
berbagai sebagainya
fasilitas di lantai 1 seperti
Book Store, swimming pool, Fitness Room, cafe, Study Area, Mini Market, Mini Clinik, Wifi, TV
Cable (Ready),
Student CastlePrivate Access didesain
Apartment Card, 24 untuk
Hours Security
mahasiswa& CCTV
yang sedang menempuh pendidikan di
Yogyakarta dengan kebutuhan yang berbeda-beda. Apartemen ini menyediakan 4 tipe yang dapat
dipilih berdasarkan kebutuhan penggunnya yaitu :
Spesifikasi teknis Spesifikasi teknis
Luas : 21,56 m² Luas : 41,58 m2
Kusen+pintu teras : Alumunium+kaca Kusen+pintu teras : Alumunium+kaca 6mm
6mm Plafond : Expose
Plafond : Expose Sanitari : TOTO
Sanitari : TOTO Pintu utama : engineering
Pintu utama : wood
STUDIO engineering wood 1 BEDROOM (1 BR)Kusen+pintu kamar : alumunium+kaca 6 mm
Kusen+pintu kamar : alumunium+kaca 6 Listrik : 2200 watt
mm Lift : 2 unit lift penumpang
Listrik : 1300 watt 1 unit lift service
Spesifikasi teknis Spesifikasi teknis
Lift
Luas :: 225,38
unit m2
lift penumpang
Luas : 56,08 m
Kusen+pintu teras : 1Alumunium+kaca
unit lift service
Kusen+pintu teras : Alumunium+kaca 6mm
6mm Plafond : Expose
Plafond : Expose Sanitari : TOTO
Sanitari : TOTO Pintu utama : engineering
Pintu utama : wood
DELUXE engineering wood 2 BEDROOM (2 BR)Kusen+pintu kamar : alumunium+kaca 6 mm
Kusen+pintu kamar : alumunium+kaca 6 Listrik : 3500 watt
mm Lift : 2 unit lift penumpang
Listrik : 1300 watt 1 unit lift service
Lift : 2 unit lift penumpang
1 unit lift service
TEMA PERANCANGAN
DEFINISI

Arsitektur Bioklimatik adalah suatu pendekatan yang


mengarahkan arsitek untuk mendapatkan penyelesaian
desain dengan memperhatikan hubungan antara bentuk
arsitektur dengan lingkungannya dalam kaitanyan
iklim daerah tersebut.
Arsitektur Bioklimatik juga dikatakan sebagai cabang
dari arsitektur hijau (Green Architecture) yang
diterapkan dalam kota dengan mengedepankan sistem
alami bagi kebutuhan ventilasi dan pencahayaan
bangunan.

Pendekatan desain yang diterapkan pada bangunan Mixed Use


ini adalah kenyamanan termal. Pemanfaatan energi alam secara
maksimal, seperti potensi matahari sebagai pecahayaan alami,
angin sebagai pengkondisian udara dalam bangunan secara
alami, dan pemanfaatan energi lainnya demi mencapai
kenyamanan termal dalam bangunan.
TEMA PERANCANGAN
PRINSIP DESAIN BIOKLIMATIK
MENURUT YEANG
1. Penempatan Core 6. Desain Pada Dinding
Posisi core dapat Penggunaan membrane yang menghubungkan
diklasisfikasikan dalam 3 bangunan dengan lingkungan dapat dijadikan
bentuk, yaitu: sebagai kulit pelindung.
Core pusat
Core ganda
Core tunggal 7. Hubungan Terhadap Landscape
2. Menentukan Orientasi
Lantai dasar bangunan tropis seharusnya lebih
Orientasi bangunan yang terbaik adalah meletakan
terbuka keluar dan menggunakan ventilasi yang
luas permukaan bangunan terkecil menghadap
alami karena hubungan lantai dasar dengan jalan
timur-barat memberikan dinding eksternal pada
juga penting.
luar ruangan.
3. Penempatan Bukaan Jendela 8. Menggunakan Alat Pembayang
Bukaan jendela sebaiknya menghadap utara dan Pasif
selatan sangat penting untuk mendapatkan Pembayang sinar matahari adalah
orientasi pandangan. esensi pembiasan sinar matahari
pada dinding yang menghadap
matahari secara langsung sedangkan
4. Penggunaan Balkon
cross ventilation seharusnya
Menempatkan balkon akan membuat area tersebut
digunakan meningkatkan udara segar
menjadi bersih dari panel-panel sehingga
dan mengalirkan udara panas keluar.
mengurangi sisi panas yang menggunakan
panas. 9. Penyekat Panas Pada Lantai
5. Membuat Ruang Transisional Insolator panas yang baikpada kulit bangunan
Ruang transisional dapat diletakkan ditengah dan dapat mengurangi pertukaran panas yang terik
sekeliling sisi bangunan sebagai ruang udara dan dengan udara dingin yang berasal dari dalam
atrium. bangunan. Karakterisitk thermal insulation
adalah secara utama ditentukan oleh
komposisinya.
DESKRIPSI SITE
LOKASI &
POTENSI
Alamat : Jl. Margonda Raya, Depok, Kec. STASIUN TERMINAL
Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat DEPOK DEPOK 2
BARU 1
16431
Luas Lahan : 35.000 m² (3,5 Ha)
KDB : 75%
KLB :8
Topografi : Keadaan Kontur Rata 5
Fasilitas : Terdapat Jaringan Listrik, Drainase CIPLAZ
3 JALAN DEPOK
Lebar Jalan : 10m
1 2
4
ITC
JL. MARGONDA 6
DEPOK
RAYA

RS MITRA
KELUARGA
DEPOK 7
3 4

5 6 7
DESKRIPSI
BATASAN
SITE
BARAT UTARA
BAGIAN BARAT SITE BAGIAN UTARA SITE
BERBATASAN BERBATASAN
DENGAN TERMINAL DENGAN JL. ARIF
DEPOK RAHMAN HAKIM

TIMUR
SELATAN
BAGIAN TIMUR SITE
BAGIAN SELATAN
BERBATASAN
SITE BERBATASAN
DENGAN CIPLAZ
DENGAN ITC DEPOK
DEPOK (RAMAYANA)
DESKRIPSI
SITE
PERATURAN DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 1
TAHUN 2015, TENTANG
RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA
DEPOK TAHUN 2012 – 2032
BAB VII
KETENTUAN PENGENDALIAN
PEMANFAATAN RUANG
BAGIAN KEDUA
Ketentuan Umum Peraturan Zonasi
PARAGRAF 3
Ketentuan Umum Peraturan Zonasi Pola Ruang
Ketentuan umum peraturan zonasi kawasan peruntukan perdagangan dan jasa sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 80 ayat (3) huruf b dan d, diarahkan dengan ketentuan sebagai berikut:
b.kegiatan yang diperbolehkan dengan syarat meliputi kegiatan pemanfaatan ruang untuk mendukung
kegiatan perdagangan dan jasa skala regional, skala kota dan lokal seperti rumah susun, apartemen, sarana
pendidikan, sarana kesehatan, rekreasi, sarana olah raga, kegiatan perdagangan selain kuliner Indonesia, dan
penggunaan campuran (mixed used) sesuai dengan penetapan KDB, KLB dan KDH yang ditetapkan;
•ketentuan umum intensitas pemanfaatan ruang meliputi:
•KDB paling rendah sebesar 60 (enam puluh) persen dan paling tinggi sebesar 75 (tujuh puluh lima) persen;
•KLB paling rendah sebesar 6 (enam) dan paling tinggi sebesar 8 (delapan); dan
•KDH paling rendah sebesar 15 (lima belas) persen;
•KDB paling tinggi sebesar 75 (tujuh puluh lima) persen dan KLB paling tinggi sebesar 8 (delapan) hanya
diperuntukkan di PPK pada ruas Jalan Margonda Raya,di Jalan Ir. H. Juanda, Jalan Raya Transyogi, Jalan
Cinere Raya, Kawasan strategis SNADA dan Jalan Raya Parung Ciputat dengan syarat daya dukung
lingkungan memadai serta memiliki akses jalan masuk langsung dari jalan tersebut.
KONSEP TATA KONSEP
HIJAU &
KEBISINGAN
RUANG LUAR

KEBISINGAN KEBISINGAN
ANALISIS: SOLUSI:
Sumber kebisingan paling besar adalah dari Jl. Dapat di beri penghalang (di area garis
Margonda Raya dan Jl. Arif Rahman Hakim, merah) untuk mengurangi kebisingan seperti
hal ini harus diantisipasi dengan baik, pohon atau pagar.
kebisingan dari luar tapak akan sangat Di ruangan yang tidak memerlukan
menggaggu aktivitas pada bangunan. kebisingan dapat di beri peredam suara.
Tingkat kebisingan sedang terletak dibagian
selatan dan barat tapak.
PENATAAN
SIRKULASI KONSEP
MANUSIA & RUANG LUAR
KENDARAAN

EX PUBLIK EX
IT IT

SEMI PUBLIK
PRIVAT
SERVICE
MAIN MAIN
ENTRANC ENTRANC
E E

SIRKULASI KENDARAAN PADA SIRKULASI PEJALAN KAKI PADA


TAPAK TAPAK
Jalur sirkulasi kendaraan pada tapak Jalur sirkulasi pejalan kaki untuk public
seperti gambar di atas. Publik dapat dan semi public di fokuskan di depan
masuk ke sebagian area untuk parkir di sedangkan bagi penghuni Apartemen dan
basemen. Sedangkan seluruh sisi kiri pengelola dapat melalui depan maupun
hanya bisa dilalui service. samping untuk menjaga privasi.
ANALISA
MATAHARI &
KONSEP
ANGIN RUANG LUAR

ANALISA MATAHARI
ANALISIS:
Intensitas matahari sepanjang
ANALISA ANGIN
JL. ARIF RAHMAN hari sangat tinggi pada tapak.
ANALISIS:
HAKIM Hal ini dapat dimanfaatkan
Arah angin di sekitar tapak
sebagai alternatif energi
bertiup dari utara dan timur.
tambahan untuk konsumsi
Angin dari sebelah utara dan
listrik dengan menggunakan
timur berpotensi menimbulkan
panel surya.
polusi udara karena
Dengan intensitas sinar
bersebelahan dengan jalur
matahari yang tinggi sepanjang

YA A
utama Jl. Margonda Raya dan

RA OND
hari maka akan mengakibatkan
Jl. Arif Rahman Hakim dengan

RG .
MA JL
temperatur yang tinggi pula
kendaraan yang cukup padat.
pada tapak, hal ini akan
berpengaruh pada
ketidaknyamanan pengguna.

ANALISA ANGIN ANALISA MATAHARI


SOLUSI: SOLUSI:
Desain bukaan lebih diutamakan dihadapkan ke timur Pengoptimalan desain sun shading sangat diperlukan,
untuk menangkap angin sebagai penghawaan alami. selain sebagai unsur estetis juga sebagai penghalang
Menahan vegetasi dengan ketinggian yang cukup sebagai intensitas sinar matahari yang sangat tinggi.
penahan hembusan angin, sekaligus penyaring Bentuk massa dibuat lebih responsive terhadap sinar
kotoran/debu. matahari untuk menghindari panas yang masuk secara
Membuat batas masih di sekeliling tapak seperti pagar. berlebihan.
Pengoptimalan penggunaan vegetasi (tanaman pohon)
sebagai buffer cahaya matahari sore.

Anda mungkin juga menyukai