Anda di halaman 1dari 16

MODUL 3

GRUP

Kegiatan Belajar 1 : Grup


Definisi 3.1
Sebuah Himpunan G tak kosong disebut grup terhadap operasi biner * jika terhadap operasi
biner tersebut dipenuhi :
1. G tertutup terhadap operasi * yaitu untuk setiap a, b di G berlaku a*b G
2. Setiap unsur G bersifat asosiatif yaitu a, b, c berlaku (a*b)*c = a*(b*c)
3. Terdapat unsur identitas di G sebut e, sehingga berlaku a*e = a = e* a , a
a , a-1 sehingga berlaku a* a-1 = e = a-1*a, dimana a-1 disebut invers untuk a.

Contoh-contoh :

1. Himpunan-himpunan bilangan bulat , bilangan rasional , bilangan riil dan

bilangan kompleks bersama-sama operasi biner penambahan merupakan grup

komutatif.

2. Himpunan bilangan dengan operasi biner perkalian merupakan grup abelian.

3. Himpunan matriks nonsingular dengan operasi perkalian matriks

merupakan grup tak-komutatif.

4. Himpunan matriks dengan determinan sama dengan 1 bersama-

sama dengan operasi biner perkalian matriks merupakan grup tak-komutatif.

5. Misalkan dan adalah himpunan dari semua fungsi satu-satu

pada . Maka dengan operasi komposisi fungsi merupakan suatu grup,

grup ini dinamakan suatu grup permutasi.

6. Himpunan bilangan bulat modulo dengan operasi biner penambahan merupkan

grup komutatif.

44
7. Himpunan bilangan bulat modulo dengan bilangan prima bersama-

sama dengan operasi biner perkalian merupakan grup abelian.

8. Himpunan

dengan operasi perkalian matriks merupakan suatu grup.

9. Himpunan dengan operasi biner tambah dide_nisikan

oleh adalah suatu

grup.

10. Himpunan dengan operasi perkalian adalah suatu grup .

Catatan : Untuk sederhananya penulisan cukup ditulis , penulisan suatu grup

dengan operasi biner biasanya ditulis adakalanya ditulis grup Type equation here.

Contoh 2.
Periksa apakah merupakan grup.

Karena grupnya merupakan grup hingga, maka untuk memeriksa grup atau bukabn akan
digunakan table Cayley.

Dari tabel terlihat bahwa

(i) sifat tertutup terpenuhi.


(ii) Sifat asosiatif terpenuhi
(iii)Terdapat unsure identitas yaitu

45
(iv) Dari tabel diperoleh :

Karena aksioma grup terpenuhi, maka (Z4, +) merupakan grup

Contoh 3
(Zn, +) merupakan Grup, dengan operasi penjumlahan yang didefinisikan sebagai

Contoh 4

Periksa apakah merupakan sebuah grup

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

(i) Dari tabel, terdapat

Jadi, tidak tertutup terhadap perkalian.

(ii) Dari tabel terlihat bahwa asosiatif.


(iii) Pilih
Ambil sembarang.

Jadi, .

46
(iv) Pilih
Karena maka tidak ada
Jadi, tidak mempunyai unsur invers.
Jadi, dari (i)-(iv) maka bukan grup.

Contoh 5

Periksa apakah merupakan sebuah grup

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

(i) Dari tabel terlihat bahwa tertutup terhadap perkalian.


(ii) Dari tabel terlihat bahwa asosiatif.
(iii) Pilih
Ambil sembarang.

Jadi, .
(iv) Dari tabel diperoleh :

47
Jadi,

Jadi, dari (i)-(iv), maka grup.

Contoh 6.

Periksa apakah

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

(i) Dari tabel terlihat bahwa tidak tertutup terhadap perkalian karena
terdapat

(ii) Dari tabel terlihat bahwa asosiatif terhadap perkalian.


(iii) Dari tabel terlihat bahwa unsur identitasnya adalah .
(iv) Dari tabel terlihat bahwa tidak mempunyai invers terhadap perkalian.

Jadi, dari (i)-(iv), bukan grup.

48
Contoh 10.

(Zp\{0}, X) merupakan sebuah grup.

Contoh 11 :

Un adalah himpunan bilangan bulat modulo n yang unsur-unsurnya relative prima dengan n.

Misalkan apakah merupakan suatu grup?

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

(i) Dari tabel terlihat bahwa tertutup terhadap perkalian.


(ii) Dari tabel terlihat bahwa asosiatif.
(iii)Dari tabel diperoleh unsur identitas di adalah
(iv) Dari tabel diperoleh :

Dari (i)-(iv), adalah grup.

Contoh 12 :

Apakah merupakansuatu Grup?

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

49
i. Dari tabel terlihat bahwa tertutup terhadap perkalian.
ii. Dari tabel terlihat bahwa asosiatif.
iii. Dari tabel diperoleh bahwa unsur identitas di adalah
iv. Dari tabel diperoleh :

Jadi, dari (i)-(iv) adalah grup.

Contoh 13.

Periksa apakah merupakan suatu grup?

Penyelesaian :

Dengan menggunakan tabel cayley :

(i) Dari tabel terlihat bahwa tertutup terhadap perkalian.


(ii) Dari tabel terlihat bahwa asosiatif.
(iii) Dari tabel terlihat bahwa unsur identitas di adalah
(iv) Dari tabel diperoleh :

50
Jadi merupakan sutu grup.

Contoh 14 :

(Un, X) merupakan sebuah grup

Teorema 3.2:
Diketahui (G,*) grup dan
(i) Jika maka (hukum kanselasi kiri)
(ii). Jika maka ( hokum kanselasi kanan)
Bukti:
(i). Misalkan dengan
Karena G grup, maka terdapat sehingga
Diperoleh

(ii). Misalkan dengan


Karena G grup, maka terdapat sehingga
Diperoleh

Definisi 3.3
Sebuah Grup G disebut Grup Abelian atau Komutatif jika berlaku a*b = b*a a, b G

Contoh 3

51
Himpunan bilangan Bulat terhadap operasi penjumlahan, Himpunan bilangan Realtanpa nol,
Himpunan (Zn ,+) merupakan grup komutatif,.

Definisi 3.4
Sebuah grup disebut grup hingga jika banyaknya unsur dari grup tersebut hingga, sedangkan
jika banyaknya unsure dari grup tersebut tak hingga maka grupnya merupakan grup tak
hingga.

Contoh 11.
(Zn, + ) merupakan grup hingga, sedangkan (Z, +), (R\{0} , x) merupakan grup tak hingga.

Contoh 12
Buktikan grup dengan :

Penyelesaian :

(i) Akan ditunjukkan tertutup.

Ambil sembarang dengan dan

dan .

Akan ditunjukkan

Karena maka
berdasarkan sifat ketertutupan terhadap penjumlahan dan perkalian.

Jadi,

Jadi, tertutup.
(ii) Akan ditunjukkan asosiatif.

52
Ambil sembarang dengan

dan .

Akan ditunjukkan

(Berdasarkan sifat perkalian matriks yang asosiatif).


Jadi, asosiatif.

(iii)Pilih . Karena dan maka

Ambil sembarang dengan dan .

Akan ditunjukkan

Jadi,

Jadi, mempunyai unsur identitas.


(iv)Akan ditunjukkan

Ambil sembarang dengan dan .

Pilih . Karena dan maka

dan

sehingga .
Sehingga,

53
Jadi,
Jadi, mempunyai unsur invers.
Jadi, dari (i)-(iv) grup.

Kegiatan Belajar 2 : Sifat - sifat GRUP


Misalkan G grup maka dipenuhi :
1) Unsur identitas di G tunggal
2) Invers di G tunggal
3) a G berlaku ( a -1)-1 = a
4) a, b G berlaku (ab)-1 = b-1a-1
5) Bila maka ada dengan tunggal dan sehingga dan .

Bukti :
1. Misalkan e dan e’ identitas di G , maka a G berlaku
a* e = a = e*a dan a* e’ = a = e’*a
Jadi e= e’

2. Misalkan a’ dan a” masing-masing invers dari a, sehingga a*a’ = e dan a * a’’ = e


a’ = e * a’ =( a” * a )* a’ = a” * (a * a’) = a” * e = a”
Karena a’ = a” , maka dapat disimpulkan invers G adalh tunggal.
3. Misalkan e unsure identitas di G, maka untuk setiap a di G berlaku a * a-1 = e jadi
(a-1)-1 = a
4. Misalkan a , b unsure di G, maka a, b G terdapat a-1 dan b-1, yang memenuhi
(ab) (b-1 a-1) = e
(ab)-1 = b-1 a-1
5. Bila , maka . Sehingga didapat . Sebaliknya bila

, maka atau . Jadi persamaan mempunyai

54
penyelesaian tunggal . Dengan cara serupa bisa ditunjukkan bahwa

mempunyai penyelesaian tunggal .

Contoh 13
Misalkan G grup , jika setiap unsur di G mempunyai invers dirinya sendiri, tunjukkan bahwa
G merupakan Grup abelian.
Jawab:
G grup, maka untuk setiap unsur mempunyai invers dirinya sendiri maka a, b G berlaku
a-1 = a , b-1 =b. Adt G abelian yaitu ab = ba
ab = (ab)-1 = b-1a-1= ba. Karena ab = ba maka perdefinisi bahwa G grup abelian.

Contoh 14
Misalkan grup abelian. Tunjukkan bahwa

Penyelesaian :

abelian artinya

(Karena abelian )

Contoh 15

Tunjukkan merupakan sebuah grup

Penyelesaian :
(i) Akan ditunjukkan tertutup.
Ambil dengan

Akan ditunjukkan

55
Karena maka berdasarkan sifat ketertutupan , .
Sehingga

Jadi, tertutup.

(ii) Akan ditunjukkan asosiatif


Ambil
sembarang dengan

Akan ditunjukkan

Jadi, asosiatif.

(iii) Pilih

Karena maka .

Ambil sembarang.
Akan ditunjukkan

56
Jadi,

Jadi, mempunyai unsur identitas.

(iv) Akan ditunjukkan mempunyai invers.


Ambil sembarang dengan

Pilih
Karena , maka

Akan ditunjukkan

Jadi,
Jadi, mempunyai unsur invers.
Jadi, dari (i)-(iv), grup.

57
LATIHAN

1. Misalkan G grup dan untuk 3 bilangan bulat berturut-turu berlaku (ab)i = aibi. Buktikan
bahwa G grup abelian
Sketsa bukti :
a. Misalkan 3 bilangan berturut-turut tersebut i, i+1, i+2
b. Gunakan ketiga hipotesis di atas
c. Dari poin b, tunjukkan bahwa ab=ba
1. Misalkan G grup dan berlaku (ab)2 = a2b2, a, b G . Buktikan bahwa G abelian.
2. Buktikan G grup abelian jika dan hanya jika (ab)-1 = a-1b-1 ,
3. Selidiki apakah ({1,-1), x) merupakan Grup
4. Definisikan dengan ( Misalkan G = { .
Buktikan G merupakan grup terhadap komposisi fungsi.
5. Tunjukkan bahwa himpunan Z dari semua bilangan bulat adalah grup abelian
terhadap
operasi * yang didefinisikan oleh a * b = a + b+ 1, a, b Z.
6. Periksa apakah himpunan Q dari semua bilangan Rasional kecuali 1 membentuk grup
terhadap operasi * yang didefinisikan oleh a* b = a + b- ab, a, b Q
7. Periksa apakah himpunan R dari semua bilangan Real membentuk grup terhadap
operasi
* yang didefinisikan oleh a* b = a + b+ ab, a, b R.

58
DAFTAR PUSTAKA

1. Fraleigh, John, 1988. A first Course In Abstract Algebra,Addison Wesley


Company, Canada.
2. Gallian,Joseph, 2006. Contemporary Abstract Algebra, Houghton Mifflin
Company, USA.
3. Judson,W.T, 2009.Abstract Algebra Theory and Application, Austin State
University.
4. Herstein, I.N.,1975. Topics in Algebra. John Willey & Sons,New York.

59

Anda mungkin juga menyukai