Anda di halaman 1dari 87

LEMBAR PENGESAHAN

PERSETUJUAN

Uraian Disusun Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh

Nama Ir. Goentono Ir. Faisal Soedarno, MT. Irwansyah Renreng, ST.

Jabatan Direktur Tim Jaminan Mutu PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I
Utama BBWS Pompengan Satker OP SDA Pompengan-Jeneberang
-Jeneberang

Tanda
Tangan

Tanggal 3 April 2017

RENCANA MUTU KONTRAK


Kegiatan : PENYUSUNAN MANUAL OP EMBUNG AIR BAKU

Unit Penerima

1. Team Leader 4. PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I

2. Tim Penjamin Mutu 5. Direksi

3. Direktur Utama

Status Dokumen

Status Asli

Tanggal 3 April 2017

1
SEJARAH DOKUMEN

TANGGAL CATATAN PERUBAHAN KETERANGAN

2
KATA PENGANTAR

Laporan Rencana Mutu Kontrak ini merupakan salah satu persyaratan yang harus disusun
dan dipresentasikan oleh Penyedia Jasa sebelum melaksanakan kegiatan pekerjaan dan
disusun berdasarkan Permen PU No. 4/PRT/M/ 2009. Pedoman yang digunakan dalam
pembuatan Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) ini adalah Surat Perjanjian Kontrak
Nomor : HK.02.03/MOP.EMBUNG/PPK O&P SDA I/SATKER.OP SDA-PJ/11/IV/2017,
tertanggal 3 April 2017 antara PT. Alles Klar Prima dengan PPK Operasi dan Pemeliharaan
SDA I BBWS Pompengan-Jeneberang, Satker Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan-
Jeneberang untuk Pekerjaan “Penyusunan Manual OP Embung Air Baku”.

Laporan Rencana Mutu Kontrak ini akan memberikan jaminan kepada Pengguna Jasa yaitu
PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I, Satker Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan-
Jeneberang khususnya Direksi Pekerjaan, bahwa pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan
akan sesuai dengan mutu yang diharapkan dalam kontrak.

Oleh karena itu, dalam pelaksanaan pekerjaan nantinya, Pihak Konsultan dan Pihak Direksi
Pekerjaan harus berpedoman kepada Standar Prosedur dan Standar Desain yang
dinyatakan dalam Rencana Mutu Kontrak ini agar mutu yang diharapkan dapat terwujud.

Disusun ,
PT. Alles Klar Prima

Ir. Goentono
Direktur Utama

3
KOMITMEN MUTU

Sesuai kontrak Nomor HK.02.03/MOP.EMBUNG/PPK O&P SDA I/SATKER.OP SDA-


PJ/11/IV/2017, tertanggal 3 April 2017 yang telah disepakati dan ditandatangani secara
bersama, maka sebagai penyedia jasa konsultan yang ditunjuk dan dipercayakan untuk
menangani pekerjaan Penyusunan Manual OP Embung Air Baku akan melaksanakan
dengan komitmen sebagai berikut :

1. Melaksanakan pekerjaan tersebut dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab.
2. Menempatkan personil-personil yang profesional sesuai bidangnya masing-masing
dan memenuhi ketentuan-ketentuan dalam kontrak.
3. Menggunakan peralatan dan bahan-bahan yang memenuhi persyaratan yang telah
ditentukan dalam kontrak.
4. Akan melaksanakan pekerjaan tersebut tepat waktu sesuai Jadwal yang telah
ditentukan.
5. Melaksanakan segala ketentuan, aturan, dan persyaratan yang tercantum dalam
kontrak sesuai dengan petunjuk Norma, Standar, Pedoman dan Manual (NSPM)
serta sesuai petunjuk Direksi Pekerjaan.

Demikian komitmen ini dibuat dan akan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung
jawab.

Disusun ,
PT. Alles Klar Prima

Ir. Goentono
Direktur Utama

4
DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan........................................................................................ 1
Sejarah Dokumen............................................................................................. 2
Kata Pengantar................................................................................................. 3
Komitmen Mutu................................................................................................. 4
Daftar Isi ..................................................................................................... 5
Daftar Tabel ..................................................................................................... 6
Daftar Gambar.................................................................................................. 6
Daftar Istilah ..................................................................................................... 7
Daftar Singkatan............................................................................................... 8

BAB I. UMUM........................................................................................... 7
BAB II. INFORMASI KEGIATAN............................................................... 9
BAB III. SASARAN MUTU KEGIATAN....................................................... 11
BAB IV. PERSYARATAN TEKNIS DAN ADMINISTRASI........................... 12
BAB V. STRUKTUR ORGANISASI........................................................... 16
BAB VI. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG....................... 21
BAB VII. BAGAN ALIR PELAKSANAAN KEGIATAN.................................. 31
BAB VIII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN......................................... 36
BAB IX. JADWAL PERALATAN................................................................. 38
BAB X. JADWAL MATERIAL..................................................................... 39
BAB XI. JADWAL PERSONIL.................................................................... 40
BAB XII. JADWAL ARUS KAS.................................................................... 41
BAB XIII. RENCANA & METODE VERIFIKASI............................................ 42
BAB XIV. DAFTAR KRITERIA PENERIMAAN.............................................. 45
BAB XV. DAFTAR INDUK DOKUMEN........................................................ 47
BAB XVI. DAFTAR INDUK REKAMAN......................................................... 48
BAB XVII. LAMPIRAN.................................................................................... 49

5
DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 13.1 Rencana, Metode Verifikasi, Validasi Dan Monitoring, Evaluasi,


Inspeksi, Pengujian, Kriteria Penerimaanya................................ 43
Tabel 14.1 Daftar Kriteria Penerimaan......................................................... 45
Tabel 15.1 Daftar Induk Dokumen................................................................ 47
Tabel 16.1 Daftar Induk Rekaman................................................................ 48

.3 Notulen ................................................................................................. 70

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 5-1 Struktur Organisasi Pengguna Jasa......................................... 18


Gambar 5-2 Struktur Organisasi Penyedia Jasa.......................................... 19
Gambar 5-3 Hubungan Keorganisasian Antara Pengguna Jasa Dan
Penyedia Jasa......................................................................... 20
Gambar 7-1 Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan............................................ 31
Gambar 8-1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan................................................. 37
Gambar 9-1 Jadwal Peralatan Pelaksanaan Pekerjaan............................... 38
Gambar 10-1 Jadwal Material........................................................................ 39
Gambar 11-1 Jadwal Personil........................................................................ 40
Gambar 12-1 Jadwal Arus Kas...................................................................... 41

LAMPIRAN

Halaman

Lampiran-1 : Daftar Simak............................................................................ 49


Lampiran-2 : Daftar Singkatan...................................................................... 52

6
BAB I
UMUM

1.1 Latar Belakang


Rencana mutu kontrak (RMK) ini dibuat sebagai persyaratan yang tercantum didalam
Kerangka Acuan Kerja (KAK) / Term Of Referens (TOR). RMK digunakan sebagai sarana
monitoring dan pengendalian proses pelaksanaan maupun produk yang dihasilkan dalam
pekerjaan “ Penyusunan Manual OP Embung Air Baku” sesuai yang tercantum
didalam KAK yang dilaksanakan oleh PT. Alles Klar Prima.

Berdasarkan surat keputusan Direktur Jenderal Pengairan No.30/KPTS/A tahun 1999


tentang Pedoman-pedoman dalam rangka Pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu (SMM)
dilakukan kebijaksanaan melalui penerapan jaminan mutu. Selanjutnya ditindaklanjuti
dengan beberapa peraturan perundang-undangan serta beberapa ketentuan yang
berlaku, antara lain :
1. Perpres RI No.54 Tahun 2010 jo Perpres No.4 tahun 2015 Perubahan Keempat
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Pengganti Keppres RI No.80 Tahun
2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah).
2. Peraturan Menteri PU No.4/PRT/M tahun 2009 tentang Sistem Manajemen Mutu
(SMM) Departemen PU.
3. Surat Keputusan Direktur SDA No.177/KPTS/D tahun 2003 tentang Penyempurnaan
Pedoman Pelaksanaan Penerapan Jaminan Mutu.
4. Keputusan Direktur Jenderal SDA No.03/KPTS/D/2005 tentang Prosedur-prosedur
dalam rangka pelaksanaan penerapan kantor jaminan mutu bidang SDA.

Untuk memenuhi kelengkapan dalam penerapan program jaminan mutu di lingkungan


Satuan Kerja Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang, setiap kegiatan yang
akan dilakukan untuk pembangunan bidang Sumber Daya Air wajib dibuatkan lebih
dahulu Rencana Mutu Kontrak (RMK) oleh konsultan. RMK antara lain berisi upaya
konsultan melakukan rencana kegiatan dengan menggunakan sarana dan prasarana
yang telah dipersiapkan.

Konsultan yang ditunjuk atau mendapat tugas untuk melaksanakan pekerjaan harus
menyusun RMK berdasarkan pedoman penyusunan RMK menurut Peraturan Menteri PU
No.4/PRT/M tahun 2009 tentang Sistem Manajemen Mutu (SMM).

1.2 Maksud, Tujuan dan Sasaran.


1.2.1 Maksud Rencana Mutu Kontrak
1). Menetapkan lingkup pekerjaan dalam rangka penyusunan “ Penyusunan Manual
OP Embung Air Baku ”.
2). Memberikan arahan yang terencana dan terstruktur dalam pelaksanaan pekerjaan.

7
1.2.2 Tujuan Rencana Mutu Kontrak.
1). Mengendalikan proses penyusunan pekerjaan dari awal sampai akhir proyek.
2). Mengendalikan Waktu pelaksanaan pekerjaan
3). Mengendalikan Mutu pekerjaan

1.2.3 Sasaran.
1). Memonitor dan menilai metode, rencana kerja serta produk yang dilakukan
konsultan sesuai dan memenuhi tujuan yang diharapkan didalam KAK.
2). Hasil output dari studi ini harus tepat Guna
3). Tepat Waktu dalam pelaksanakan pekerjaan.
4). Tepat Mutu sesuai yang diharapkan didalam KAK

1.3 Keluaran
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1). Dokumen Laporan Manual O & P Embung Air Baku
2). Laporan Utama
3). Laporan Penunjang :
- Pengumpulan data sekunder
- Survey Pendahuluan
- Inventarisasi Daerah Irigasi
- Penyusunan Manual O & P Embung Air Baku
- Penyusunan Laporan
4). Rekomendasi terhadap hal-hal yang perlu ditindaklanjuti

8
BAB II
INFORMASI KEGIATAN

Informasi kegiatan pekerjaan “Penyusunan Manual OP Embung Air Baku” sebagai berikut:

No Uraian Keterangan
1 Nama Pekerjaan “ Penyusunan Manual OP Embung Air Baku “
1. Kabupaten Jeneponto
2. Kabupaten Bantaeng
3. Kabupaten Bulukumba
2 Lokasi Pekerjaan
4. Kabupaten Takalar
5. Kabupaten Tana Toraja
6. Kabupaten Enrekang
Jangka Waktu 6 bulan/(Seratus Delapan Puluh) hari kalender dari SPMK
3
Pelaksanaan Pekerjaan terbit
APBN 2017 DIPA SATKER O&P SDA Pompengan
4 Sumber Dana
Jeneberang
5 No. DIPA/Tanggal
6 Kode Kegiatan / Akun
HK.02.03/MOP.EMBUNG/PPK O&P SDA I/SATKER.OP
No Kontrak / Tanggal SDA-PJ/11/IV/2017 tanggal 3 April 2017
7 HK.01.24/MOP. Embung/PPK O&P
No. SPMK SDA1/SATKER.OPSDA-PJ/11/IV/2017 tanggal 3 April
2017
Pejabat Pembuat Komitmen Operasi Dan Pemeliharaan
SDA I, SATKER Operasi Dan Pemeliharaan SDA
Pompengan Jeneberang, Balai Besar Wilayah Sungai
8 Pengguna Jasa & Alamat Pompengan Jeneberang, Direktorat Jenderal Sumber
Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan
Rakyat
Jl. Batara Bira No.8 Baddoka - Makassar 13620
PT.Alles Klar Prima
Jl. Tanah Merdeka No.31 Jakarta Timur
9 Penyedia Jasa & Alamat
Telp. (021) 91301344, Fax. (021)8301487,
email : pinasta@gmail.com
Rp. Rp. 940.000.000,- (Sembilan Ratus Empat Puluh Juta
10 Nilai Kontrak
Rupiah)
11 Sistem Kontrak Lump-sum
12 Lingkup Kegiatan 1. Persiapan dan Pengumpulan Data Dasar
2. Inventarisasi data-data kondisi fisik dan operasional
komponen embung yang ada di wilayah Sungai
Jeneberang
3. Inventarisasi kondisi detail bangunan utama dan
fasilitasnya serta klasifikasi kerusakan maupun
klasifikasi operasi dan pemeliharaan embung beserta

9
bangunan pelengkapnya
4. Membuat Manual O&P Embung Air Baku sesuai
dengan pengoperasiannya
5. Penyusunan Laporan ;
1). Laporan RMK
2). Laporan Pendahuluan
3). Laporan Pertengahan (Interim)
4). Laporan Bulanan
5). Laporan Draft Final Report
6). Laporan Akhir
7). Laporan Penunjang ;
a. Laporan Hidrolika
b. Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan
8). Gambar-gambar :
a. Gambar/Peta Ukuran A3 (HVS)
9). Soft Copy di External Hard Disk
6. Penggandaan Laporan

10
BAB III
SASARAN MUTU KEGIATAN
Sasaran mutu yang hendak dicapai dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:

1.1 Aspek Teknis


Dalam rangka untuk menjamin kebijakan O&P dapat dimengerti jika dalam penerapan
dan pelaksanaan setiap item kegiatan pekerjaan, konsultan perlu untuk selalu
memelihara sasaran mutu proyek yang dapat terselenggara secara konsisten.
Untuk itu sasaran mutu proyek telah ditetapkan sesuai dengan lingkup penugasan maka
sasaran mutu yang akan dicapai dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Sebagai sasaran target yang harus dicapai (penjaminan mutu) dan ditetapkan oleh
manajemen puncak setiap unit kerja dan tidak bertentangan dengan visi dan misi dari
unit kerja yang bersangkutan.
2. Sebagai sasaran target yang terukur dan pencapaiannya dapat dimonitor dan
dievaluasi secara periodik.
3. Terlaksana sistem pengelolaan pekerjaan yang efektif dan efisien sesuai dengan tata
laksana kerja, tanggung jawab dan wewenang dari segenap komponen tenaga
pelaksana proyek.
4. Terlaksana kegiatan yang berjalan sesuai dengan kerangka acuan kerja, prosedur
dan spesifikasi teknis yang disyaratkan
5. Proses pelaksanaan kegiatan dapat diselenggarakan sesuai dengan perencanaan
menurut metodologi yang ditetapkan dengan jelas dan sistematis
6. Inspeksi dan pengujian yang dibutuhkan dalam mendukung pengendalian proses/
produk dapat dilaksanakan sesuai dengan standar prosedur mutu, waktu, biaya yang
ditetapkan
7. Terlaksananya distribusi/pengendalian dokumen sesuai dengan ketentuan yang
dipersyaratkan, khususnya rekaman dokumen kegiatan
8. Hasil pekerjaan harus sesuai dengan kebijakan mutu Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat serta sesuai dengan sasaran mutu dari unit kerja yang
bersangkutan.
9. Hasil pekerjaan harus bisa dikomunikasikan dan dimengerti pada setiap tingkat dan
jajaran unit kerja yang bersangkutan.

1.2 Aspek Keuangan


1. Uang Muka 20% dari nilai kontrak setelah penandatanganan kontrak.
2. Angsuran ke 1 diajukan setelah penyerahan Laporan Pendahuluan atau prestasi
pekerjaan mencapai 30%.
3. Angsuran ke 2 diajukan setelah prestasi pekerjaan mencapai 60%
4. Angsuran ke 3 diajukan setelah penyerahan Laporan Akhir atau prestasi pekerjaan
mencapai 100%

11
BAB IV
PERSYARATAN TEKNIS DAN ADMINISTRASI

Persyaratan Teknis dan Administrasi untuk pelaksanaan kegiatan Penyusunan Manual OP


Embung adalah persyaratan yang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja, Peraturan
Perundang-undangan dan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA 2017).

4.1 Persyaratan Teknis


4.1.1 Pedoman dan Kriteria yang digunakan dalam penyusunan Laporan
Pedoman dan kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan “ Penyusunan
Manual OP Embung Air Baku ” antara lain :
1. Kerangka Acuan Kerja / Spesifikasi Teknis (Secara umum)
Di dalam kerangka acuan kerja sudah dijelaskan lingkup kegiatan, metodologi
pekerjaan, lokasi pekerjaan, waktu kegiatan, pengguna jasa dan penyedia jasa,
produk yang harus diserahkan serta tenaga-tenaga ahli yang dibutuhkan untuk
melaksanakan kegiatan Penyusunan Manual OP Embung Air Baku.
2. Peraturan Perundang-Undangan yang digunakan
Peraturan perundang-undangan yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan
ini antara lain :
 Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33
 Undang-Undang No.11 Tahun 1974 Tentang Pengairan
 Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2001 tentang Tata Pengaturan Air
 Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya
Air
 Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2012 tentang Penetapan Wilayah Sungai
 Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 70 tahun 2012 tentang Perubahan
Kedua jo Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 4 tahun 2015 tentang
Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
 Permen PU.No 6/PRT/M/2015 Eksploitasi Dan Pemeliharaan Sumber Air Dan
Bangunan Pengairan
 Permen PU No.9/PRT/M/2015 tentang Penggunaan Sumber Daya Air
 Permen PU No.10/PRT/M/2015 tentang Rencana Dan Rencana Teknis Tata
Pengaturan Air Dan Tata Pengairan
 Permen PU.No 48/PRT/M/1990 tentang Pengelolaan Atas Air dan Sumber Air
Pada Wilayah Sungai
 Permen PU.No 49/PRT/M/1990 tentang Tata Cara dan Persyaratan Ijin
Penggunaan dan atau Sumber-Sumber Air
 Permen PU No 4/PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu

12
 Permen PU No.39/PRT/M/2007 tentang Pedoman Jadwal Retensi Arsip (JRA)
Departemen Pekerjaan Umum
 Buku Kriteria Perencanaan Irigasi (KP), Keputusan Direktur Jenderal Pengairan
No.185/KPTS/A/1986 tentang standard perencanaan irigasi

3. Peraturan Teknik yang digunakan


Peraturan Teknis yang digunakan dalam pekerjaan ini
a. Standar Nasional Indonesia (SNI) :
- SNI 03-1724-198 : Tata  Cara  Perencanaan  Hidrologi  dan  Hidraulik untuk
Bangunan di Sungai
- SNI 03-2415-1991   : Metode Perhitungan Debit Banjir
- SNI   03-6738-2002 : Metode   Perhitungan
Debit Andal Air Sungai dengan
Analisis Lengkung Kekerapan
- SNI T-01-2004 : Perhitungan Evapotranspirasi Tanaman Acuan dengan
Metode Penman
- AB-K/RT-RE/TC/003/98 :   Tata cara survai dan pengkajian hidrologi Air
permukaan
b. Pedoman Teknis :
- Pd T-xx-200x : Pedoman  Penyusunan  Spesifikasi  Teknik,  Pekerjaan  
yang bersifat Umum, Bagian - 2, Pekerjaan Pengukuran
dan Pemetaan.
- Pd T-xx-200x : Pedoman  Penyusunan  Spesifikasi  Teknik,  
Pekerjaan  yangbersifat Umum, Bagian-3,Pekerjaan
Penyelidikan dan Analisis Laboratorium Geoteknik.
- Pd T-03.1-2005-A : Tata Cara Penyelidikan Geoteknik, Volume1:  
Penyelidikan Pendahuluan, Pengeboran dan Deskripsi
Lubang Bor 
- Pd T-03.2-2005-A : Tata Cara Penyelidikan Geoteknik,Volume 2 :   
Pengujian Lapangan dan Laboratorium
- Pd T-03.3-2005-A : Tata Cara Penyelidikan Geoteknik, Volume 3 :  
Interpretasi Hasil Uji dan Penyusunan Laporan 
Penyelidikan Geoteknik
c. Kriteria Perencanaan :
 KP - 01 : Bagian perencanaan Jaringan Irigasi
 KP - 02 : Bagian bangunan utama
 KP - 03 : Bagian Saluran
 KP - 04 : Bagian parameter bangunan
 KP - 07 : Bagian standar penggambaran
d. Bangunan Irigasi :

13
 BI - 01 : Tipe bangunan irigasi
 BI - 02 : Standar bangunan irigasi
e. Persyaratan Teknis :
 PT - 01 : Bagian perencanaan jaringan irigasi
 PT - 02 : Bagian pengukuran topografi
 PT - 03 : Bagian penyidikan geologi teknik, mekanika tanah dan batuan

4.1.2 Lingkup Pekerjaan

Secara garis besar ruang lingkup kegiatan yang akan dilaksanakan untuk
menyelesaikan pekerjaan ini adalah sebagai berikut:
1. Persiapan dan Pengumpulan Data Dasar
2. Inventarisasi data-data kondisi fisik dan operasional komponen embung yang ada di
wilayah Sungai Jeneberang
3. Inventarisasi kondisi detail bangunan utama dan fasilitasnya serta klasifikasi
kerusakan maupun klasifikasi operasi dan pemeliharaan embung beserta
bangunan pelengkapnya
4. Membuat Manual O&P Embung Air Baku sesuai dengan pengoperasiannya
5. Penyusunan Laporan ;
1). Laporan RMK
2). Laporan Pendahuluan
3). Laporan Pertengahan (Interim)
4). Laporan Bulanan
5). Laporan Draft Final Report
6). Laporan Akhir
7). Laporan Penunjang ;
a. Laporan Hidrolika
b. Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan
8). Gambar-gambar :
a. Gambar/Peta Ukuran A3 (HVS)
9). Soft Copy di External Hard Disk
6. Penggandaan Laporan

4.2 Persayaratan Administrasi

1. DIPA dari SATKER Operasi Dan Pemeliharaan SDA Pompengan – Jeneberang


Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) adalah dokumen pelaksanaan
anggaran yang dibuat oleh Menteri / Pimpinan Lembaga serta disahkan oleh
kepala KANWIL Dinas Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Selatan dengan
nomor tanggal tahun anggaran 2017 atas nama Menteri Keuangan dan

14
berfungsi sebagai dasar untuk melakukan tindakan yang mengakibatkan
pengeluaran negara dan pencairan dana atas beban APBN serta dokumen
pendukung kegiatan akuntansi pemerintah
2. Dokumen Kontrak antara PPK O & P SDA I SATKER Operasi Dan Pemeliharaan
SDA Pompengan – Jeneberang dengan PT. Alles Klar Prima Nomor
HK.02.03/MOP.EMBUNG/PPK O&P SDA I/SATKER.OP SDA-PJ/11/IV/2017
tanggal 3 April 2017 di dalamnya sudah tertuang hak dan kewajiban penyedia
jasa dan pengguna jasa, jumlah nilai kontrak pekerjaan dan jangka waktu
pelaksanaan pekerjaan dengan jelas.

15
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI

5.1 Umum

Struktur organisasi memperlihatkan mekanisme hubungan kerja antara pihak Pengguna Jasa
(PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I, SATKER Operasi Dan Pemeliharaan SDA
Pompengan-Jeneberang) serta Direksi Teknis dan Pihak Penyedia Jasa. Antara lain tujuan
penyusunan struktur organisasi adalah:
 Terjaminnya fungsi kontrol dan pengawasan pelaksanaan kegiatan yang diperlukan
secara maksimal.
 Terjaminnya kelancaran pelaksanaan setiap unit-unit kerja yang berkepentingan.
 Terciptanya koordinasi yang dinamis terhadap unit-unit kerja yang terlibat dalam
penangganan pekerjaan.

5.2 Struktur Organisasi Pengguna Jasa

Berikut disampaikan struktur organisasi Pengguna Jasa yang terkait langsung dengan
pekerjaan “ Penyusunan Manual OP Embung Air Baku “.

1. Kepala Satuan Kerja : Operasi Dan Pemeliharaan SDA Pompengan


Jeneberang

Nama : Nuning Pudjiastuti, ST., Sp.1

2. Pengguna Jasa : Pejabat Pembuat Komitmen O&P SDA 1


Satker Operasi Dan Pemeliharaan SDA
Pompengan Jeneberang
3. Direksi Pekerjaan
1). Ketua : Dr. Ir. Thomas Raya Tandisau, M.M.
2). Wakil Ketua : Ir. Faisal Sudarno, MT.
3). Bendahara : Hadijah, ST.
4) Anggota : 1. Siang Bantaeng, SST.
2. Jusuf M, ST.
3. Novita Sari, ST.

Bagan Struktur Organisasi Pengguna Jasa “ Penyusunan Manual OP Embung Air Baku “
disajikan pada Gambar 5-1.

16
5.3 Struktur Organisasi Penyedia Jasa

Untuk mencapai tujuan dan sasaran suatu pekerjaan diperlukan metode kerja dan rencana
kerja serta organisasi kerja yang efisien, sistematis dan sederhana, sehingga kegiatan yang
dilakukan akan menghasilkan suatu produk kerja yang baik, tepat waktu dan tepat mutu.

Dalam hal ini, Penyedia Jasa akan menyusun Struktur Organisasi Pelaksana Pekerjaan
yang diketuai oleh Team Leader yang bertanggungjawab penuh terhadap seluruh hasil atau
produk pekerjaan Penyusunan Manual OP Embung Air Baku.

Struktur Organisasi Penyedia Jasa selanjutnya dapat dilihat pada Gambar 5-2.

5.4 Hubungan Keorganisasian Antara Pengguna Jasa Dan Penyedia Jasa

Secara umum hubungan kerja antara pengguna jasa dan penyedia jasa adalah sbb :

 Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat,


menunjuk Kepala Satker Operasi Dan Pemeliharaan SDA Pompengan-Jeneberang
untuk melaksanakan pekerjaan Penyusunan Manual OP Embung Air Baku.
 Dalam pelaksananaan pekerjaan, konsultan diawasi pihak Direksi Teknis yang ditunjuk
oleh PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I Satker Operasi Dan Pemeliharaan SDA
Pompengan-Jeneberang, Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan-Jeneberang.
 Pimpinan perusahaan dalam melaksanakan pekerjaan berkoordinasi dengan PPK
Operasi dan Pemeliharaan SDA I, Satker Operasi Dan Pemeliharaan SDA Pompengan-
Jeneberang, BBWS Pompengan-Jeneberang.
 Team Leader yang ditunjuk oleh Pimpinan Perusahaan untuk memimpin tim dalam
pelaksanaan pekerjaan senantiasa berkonsultasi dan berkoordinasi dengan Direksi
Pekerjaan serta instansi terkait.
 Team Leader membagi dan mengkoordinir pekerjaan kepada Team (staf engineer)
sesuai bidangnya masing-masing.
 Dalam melaksanakan tugas, engineer dibantu oleh tenaga sub ahli yang terkait.
 Untuk kelancaran administrasi team leader dibantu oleh tenaga pendukung.

Bentuk hubungan keorganisasian antara Pengguna Jasa dan Penyedia Jasa disajikan pada
Gambar 5-3.

17
KEPALA SATKER
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SDA
POMPENGAN-JENEBERANG

PPK PPK PPK PPK PPK PPK


O & P SUMBER DAYA AIR 1 O & P SUMBER DAYA AIR 2 O & P SUMBER DAYA AIR 3 O & P SUMBER DAYA AIR 4 O & P SUMBER DAYA AIR 5 O & P SUMBER DAYA AIR 6

PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA


ADMINISTRASI TEKNIK ADMINISTRASI TEKNIK ADMINISTRASI TEKNIK

PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA


TEKNIK ADMINISTRASI TEKNIK ADMINISTRASI TEKNIK ADMINISTRASI

Keterangan :

: Jalur Instruksi
: Jalur Koordinasi

Gambar 5-1 : Struktur Organisasi Pengguna Jasa

18
DIREKTUR
PT. Alles Klar Prima
Ir. Goentono

KETUA TIM
Ir. Kokok Margo Susilo
TENAGA PENDUKUNG
1. Administrasi/Keuangan
2. Operator Komputer

AHLI O&P AHLI STRUKTUR/BANG. AIR AHLI HIDROLOGI/HIDROLIKA


Harianto Muniran, ST. Ir. Abdul Karim Ir. Firman Mahameru

ASISTEN Ahli O&P ASISTEN Ahli Struktur/Bang. Air ASISTEN Ahli Hidrologi/Hidrolika
Agus Kusuma Mulya, ST. Yayan Musyanto, ST. Taufik Hidayat, ST.

TENAGA PENUNJANG / TENAGA LAPANGAN


1. CAD Operator, 2. Surveyor Topografi, 3. Surveyor Hidrometri
Ditentukan Kemudian
Keterangan :
: Jalur Koordinasi
: Jalur Instruksi

Gambar 5-2 : Struktur Organisasi Penyedia Jasa

19
KEPALA SATKER
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SDA
POMPENGAN-JENEBERANG

PPK DIREKTUR
O & P SUMBER DAYA AIR I PT. Alles Klar Prima
Irwansyah Renreng, ST. Ir. Goentono

DIREKSI PEKERJAAN
PENYUSUNAN MANUAL OP EMBUNG KETUA TIM
Ketua : Dr.Ir.Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo
Wakil : Ir. Faisal Sudarno, M.T. TENAGA PENDUKUNG
Bendahara: : Hadijah, ST. 1. Administrasi/Keuangan
Anggota : 1. Siang Bantaeng, SST. 2. Operator Komputer
: 2. Jusuf M.,ST.
: 3. Novita Sari, ST.

AHLI O&P AHLI STRUKTUR/BANG. AIR AHLI HIDROLOGI/HIDROLIKA


Harianto Muniran, ST. Ir. Abdul Karim Ir. Firman Mahameru

ASISTEN Ahli O&P ASISTEN Ahli Struktur/Bang. Air ASISTEN Ahli Hidrologi/Hidrolika
Agus Kusuma Mulya, ST. Yayan Musyanto, ST. Taufik Hidayat, ST.

TENAGA PENUNJANG / TENAGA LAPANGAN


1. CAD Operator, 2. Surveyor Topografi, 3. Surveyor Hidrometri
Ditentukan Kemudian
Keterangan :
: Jalur Koordinasi
: Jalur Instruksi

Gambar 5-3 : Hubungan Keorganisasian Antara Pengguna Jasa Dan Penyedia Jasa

20
BAB VI
TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG

6.1. Instruksi Kerja Organisasi


Kepada setiap personil yang terlibat dalam kegiatan ini, akan mengikuti struktur
organisasi yang telah disusun dan disepakati sebagai berikut:
1. PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I Satker O&P Pompengan Jeneberang
menunjuk Ketua Direksi untuk melaksanakan kegiatan Penyusunan Manual OP
Embung
2. Ketua Direksi membawahi Direksi pada masing – masing item kegiatan utama /
pokok
3. Direksi yang bertanggung jawab terhadap item kegiatan utama/pokok,
memerintah langsung Team leader serta tenaga inti penyedia jasa yang
bertanggung jawab pada kegiatan tersebut
4. Direktur utama perusahaan penyedia jasa berkoordinasi dengan PPK Operasi
dan Pemeliharaan SDA I Satker O&P Pompengan Jeneberang
5. Team Leader ditunjuk oleh Direktur perusahaan untuk dan bertindak selaku
pimpinan team dalam pelaksanaan tugas harian penyedia jasa dan secara
simultan berkonsultasi dan berkoordinasi dengan direksi pekerjaan maupun
dengan PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA I Satker O&P Pompengan
Jeneberang
6. Team Leader membawahi, menugaskan dan mengarahkan kepada engineer
konsultan sesuai dengan bidang/tanggung jawab penugasannya
7. Setiap engineer dalam team konsultan senantiasa bekerjasama dan bertukar
informasi dalam melaksanakan tugas hariannya serta mengawasi pekerjaan
tenaga teknik yang bertugas dilapangan.
8. Tenaga engineer secara periodik melakukan asistensi dan koordinasi dengan
direksi, baik ketika akan memulai suatu kegiatan, kegiatan sementara
berlangsung maupun pada saat mendekati penyelesaiannya
9. Team Leader bertanggung jawab terhadap kelancaran administrasi, operasional
serta keuangan dalam menunjang kegiatan harian team konsultan

6.2. Susunan Personil Konsultan


Konsultan akan melibatkan personil inti dalam melaksanakan pekerjaan ini, yaitu :

a. Tenaga Profesional

1. Ketua Tim/Ahli Pengairan : Ir. Kokok Margo Susilo.


2. Ahli O&P : Harianto Muniran,ST.
3. Ahli Hidrologi/Hidrolika : Ir. Firman Mahameru

21
4. Ahli Struktur / Bangunan Air : Ir. Abdul karim.

b. Tenaga Sub Profesional


1. Asisten Ahli OP : Agus Kusuma Mulya, ST.
2. Asisten Ahli Hidrologi/Hidrolika : Taufik Hidayat, ST.
3. Asisten Ahli Struktur/Bangunan Air : Yayan Musyanto, ST.

6.3. Uraian Tugas, Tanggungjawab Dan Wewenang Penyedia Jasa


Penyedia Jasa/Konsultan menyiapkan SDM/personil yang mempunyai kualifikasi
sesuai ketentuan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK). Dengan demikian seluruh
pokok-pokok kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik (tepat waktu dan tepat mutu).
Seluruh personil bekerja dalam satu team dimana komponen-komponen kegiatan
terdapat hubungan ketergantungan satu dengan yang lainnya. Berikut dijelaskan
sebagian tugas dan tanggung jawab personil yang akan ditugaskan :

1. Pemimpin Perusahaan
a. Tugas :

1) Menyediakan semua personil dan akomodasi tim pelaksana pekerjaan


2) Menyediakan fasilitas kerja bagi tim pelaksana pekerjaan
3) Mengontrol dan mengawasi kelancaran pekerjaan secara keseluruhan.
4) Mengelola seluruh kegiatan keuangan dibidang administrasi pekerjaan.
5) Koordinasi dengan PPK dan Direksi pekerjaan
6) Menyusun Laporan Rencana Mutu Kontrak

b. Tanggungjawab :

1) Penanggung jawab tim konsultan atas hasil pekerjaan kepada PPK O&P SDA
1, SATKER Operasi dan Pemeliharaan SDA Pompengan Jeneberang, Satuan
Kerja Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang, Ditjen SDA,
Kementerian PU dan Perumahan Rakyat.
2) Menyelesaikan berbagai hal yang berkaitan dengan masalah teknis dan
administrasi pekerjaan
3) Menghadiri undangan penandatanganan kontrak kerja jasa konsultansi
4) Mobilisasi dan demobilisasi personil dan peralatan kerja sesuai dokumen
kontrak
5) Menjamin keselamatan kerja personil dan peralatan

22
c. Wewenang

1) Menandatangani dokumen kontrak, Berita Acara Serah Terima Pekerjaan dan


mengarahkan pelaksana untuk berpedoman pada Kontrak dan Kerangka
Acuan Kerja
2) Menandatangani laporan Rencana Mutu Kontrak

2. Ketua Tim
Ketua Tim (Team Leader) adalah ahli sumber daya air dengan latar belakang
pendidikan Sarjana Strata 1 (S1) bidang Teknik Sipil/Pengairan dengan pengalaman
sekurang-kurangnya 8 (delapan) tahun dalam bidang sumber daya air serta memiliki
sertifikasi keahlian sesuai dengan kompetensi bidang keahliannya. Sanggup
memimpin pelaksanaan pekerjaan dengan memberikan pengarahan dan mengawasi
jalannya pekerjaan, mulai dari persiapan, survey, pengolahan dan analisis data hingga
penyusunan laporan dan diskusi-diskusi. Sebagai Ketua Tim, tugas utamanya adalah
memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam
pelaksanaan selama 6 (enam) bulan penuh sampai pekerjaan dinyatakan selesai.

a. Tugas :
1) Memimpin dan mengawasi seluruh kegiatan pekerjaan
2) Menyusun detail kegiatan dan metode pelaksanaan pekerjaan, agar sasaran
pekerjaan dapat dicapai dalam waktu yang ditentukan.
3) Melakukan koordinasi pada semua aspek pekerjaan, baik pekerjaan survey
lapangan maupun pekerjaan kantor (analisa-analisa, laporan-laporan studio
gambar dan administrasi pekerjaan).
4) Menyelesaikan masalah administrasi proyek dan mengatur pertemuan
dengan Direksi dan PPK untuk membahas masalah-masalah yang timbul
selama pelaksanaan pekerjaan dan mendapatkan pemecahannya.
5) Segala surat-menyurat antara konsultan dengan Direksi berikut jajarannya
serta pihak-pihak lain yang terkait akan dilaksanakan oleh Team Leader.
6) Melakukan survey dan kunjungan lapangan ke lokasi pekerjaan
7) Melakukan koordinasi dengan stakeholder yang terkait dengan kebijakan
operasi dan pemeliharaan pemanfaatan sumber air
8). Memonitor kemajuan pekerjaan berdasarkan jadwal dan target yang telah
disepakati dan melakukan perubahan jadwal dan target internal apabila
diperlukan.
9). Menyampaikan kebutuhan-kebutuhan Tim Konsultan berupa data, informasi,
konfirmasi, proses bisnis, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan
pekerjaan kepada pemberi pekerjaan.
10). Melakukan kontrol kualitas terhadap pekerjaan yang dilaksanakan oleh tim.
11). Menyiapkan semua laporan dengan dibantu oleh anggota tim.

23
12). Menyiapkan bahan dan peralatan yang diperlukan oleh anggota tim.
13). Memimpin tim dalam melakukan rapat dan pembahasan dengan pengguna
jasa, dan diskusi-diskusi penting yang diadakan secara rutin diluar rapat
resmi.

b. Tanggungjawab :
1) Bertanggungjawab atas kinerja peralatan kerja, mobilisasi dan
demobilisasinya
2) Bertanggungjawab terhadap hasil kinerja tim penyedia jasa
3) Bertanggungjawab terhadap hasil seluruh kegiatan pelaksanaan pekerjaan

c. Wewenang :.

1) Menandatangani semua laporan hasil pelaksanaan pekerjaan.


2) Mengajukan keberatan atas kegiatan pelaksanaan pekerjaan tambahan di
luar lingkup pekerjaan KAK tanpa seijin pimpinan penyedia jasa.
3) Mengajukan usulan tambahan waktu dan biaya (addendum) dalam hal
kejadian luar biasa (force majore) yang diperkirakan dapat
menghambat/mengganggu penyelesaian pekerjaan dan atau untuk mencapai
maksud dan tujuan sesuai KAK seijin pimpinan penyedia jasa

3. Ahli O&P

Ahli O&P adalah seorang lulusan S1 Teknik Sipil/Pengairan dengan pengalaman


minimal 6 (enam) tahun dibidang perencanaan irigasi/sumber daya air serta memiliki
sertifikasi keahlian di bidang sumber daya air.

a. Tugas :

1) Koordinasi dengan tim lainnya


2) Melakukan kajian dan penilaian terhadap pelaksanaan O & P jaringan pipa.
3) Melakukan survey inventarisasi kondisi jaringan pipa Air baku dengan
partisipasi dari pihak terkait.
4) Mengembangkan data base O&P (data statis-dinamis, kebutuhan perawatan,
kebutuhan anggaran dasar, mekanisme jaminan kualitas, M & E, staf O&P dll)
5) Mengembangkan Aset Manajemen sederhana menyangkut Rencana
Pengelolaan Asset sederhana yang mencakup informasi mengenai survei
tahunan, pengolahan data (SIPAI) dan MIS, O & P kebutuhan fisik dan
keuangan dll
6) Menghitung anggaran biaya Operasi dan Pemeliharaan
7) Menyusun konsep manual O&P embung air baku ataupun menyempurnakan
buku O&P yang sudah ada

24
b. Tanggungjawab :

1) Bertanggungjawab atas tersedianya dokumen Manual OP Embung Air Baku


2) Bertanggungjawab atas hasil perhitungan anggaran biaya OP
3) Membuat laporan dan format serta dokumentasi kegiatan O&P
4) Menjaga kualitas pekerjaan

c. Wewenang :

1) Mengajukan konsep Manual OP Embung Air Baku


2) Mengusulkan pelatihan OP bagi staf dan karyawan OP

4. Ahli Hidrologi / Hidrolika


Ahli Hidrologi/Hidrolika adalah seorang lulusan S1 Teknik Sipil/Pengairan dengan
pengalaman minimal 6 (enam) tahun dibidang perencanaan sumber daya air,
khususnya hidrologi/Hidrolika untuk bangunan air/pengendalian banjir serta memiliki
sertifikasi keahlian di bidang sumber daya air.

a. Tugas :

1) Melakukan pengumpulan data sekunder, meliputi : data hidroklimatologi, debit


sungai dan karakteritik DAS
2) Melakukan analisis hidrologi meliputi perhitungan debit sungai, dan
melakukan review studi sebelumnya yang berkaitan dengan perhitungan dan
analisa hidrologi.
3) Melakukan studi hidrologi yang disesuaikan dengan keadaan debit sungai
berdasarkan perhitungan sebelumnya.
4) Menganalisis kurva hubungan elevasi tinggi muka air dan debit.
5) Menganalisis tekanan aliran pipa air baku
5) Menganalisis keseimbangan air (water balance) di sumber air
6) Saling koordinasi dengan Team Leader dan tenaga ahli yang lain.
7) Membantu Team Leader dalam kegiatan pembuatan laporan-laporan.
8) Mendampingi Team Leader dalam kegiatan diskusi pembahasan.

b. Tanggungjawab :

1) Bertanggungjawab kepada Team Leader atas hasil survei, analisa dan


perhitungan data hidrologi.
2) Menjaga kualitas pekerjaan.

c. Wewenang :

1) Mengusulkan pemasangan pos pengamatan stasiun hujan dan klimatologi

25
a. Merekomendasikan kajian ulang kapasitas debit sumber air dan analisis
kebutuhan air baku dan kebutuhan lainnya

5. Ahli Struktur/Bangunan Air

Ahli Struktur / Bangunan Air adalah seorang lulusan S1 Teknik Sipil/Pengairan


dengan pengalaman minimal 6 (enam) tahun dibidang perencanaan bangunan air /
pengendalian banjir atau sejenisnya serta memiliki sertifikasi keahlian di bidang
sumber daya air.

a. Tugas :

1) Membantu Team Leader dalam pelaksanaan tugas-tugasnya dan


penyusunan laporan sesuai kerangka acuan kerja.
2) Inventarisasi data sesuai lingkup pekerjaan, dan mendiskusikan dengan team.
3) Mempelajari dan menganalisis hasil studi terdahulu.
4) Inventarisasi kondisi bangunan utama, saluran dan bangunan irigasi serta
bangunan pelengkap
5) Evaluasi kondisi stabilitas bangunan utama dan bangunan pelengkapnya
6 Evaluasi kondisi jalan masuk (acces road) dan jalan inspeksi
7) Bekerja sama dengan tenaga ahli lain dalam menyusun laporan
8) Mendampingi Team Leader dalam kegiatan diskusi pembahasan

b. Tanggungjawab :

1) Bertanggungjawab atas keamanan dan stabilitas bangunan air hasil review


desain
2) Memberikan informasi, data dan masukan yang benar ke ketua tim dan
tenaga ahli lain dalam menyusun laporan-laporan
3) Mengakomodasikan semua masukan dari stakeholder mengenai manfaat dan
fungsi bangunan air
4) Menjaga kualitas pekerjaan

c. Wewenang :

1) Mengusulkan rehabilitasi atau restrukturisasi bangunan air


2) Merekomendasikan penambahan atau perbaikan bangunan dan pintu air

6. Asisten Ahli O&P

Asisten Ahli O&P adalah seorang lulusan S1 Teknik Sipil/Pengairan dengan


pengalaman minimal 2 (dua) tahun dibidang perencanaan/OP Irigasi. Asisten Ahli
O&P Irigasi harus mempunyai kemampuan untuk membantu Ahli O&P Irigasi dalam

26
menyiapkan data serta analisis yang digunakan dalam rangka mendukung kegiatan
sesuai dengan kriteria.

a. Tugas :

1) Koordinasi dengan ahli O&P dalam melakukan kegiatan


2) Mengumpulkan data sekunder pelaksanaan O & P jaringan pipa air baku.
3) Bersama-sama dengan ahli O&P melakukan survey inventarisasi kondisi
jaringan pipa dengan partisipasi dari pihak terkait.
4) Membantu Ahli O&P mengembangkan data base O&P (data statis-dinamis,
kebutuhan perawatan, kebutuhan anggaran dasar, mekanisme jaminan
kualitas, M & E, staf O&P dll)
5) Menyiapkan konsep manajemen sederhana menyangkut Rencana
Pengelolaan Asset sederhana yang mencakup informasi mengenai survei
tahunan, pengolahan data (SIPAI) dan MIS, O & P kebutuhan fisik dan
keuangan dll
6) Menyiapkan data untuk menghitung Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan
Pemeliharaan
7) Membantu Ahli O&P menyusun konsep manual O&P Embung Air Baku
ataupun menyempurnakan buku O&P yang sudah ada

b. Tanggungjawab :

1) Ikut bertanggungjawab atas tersedianya dokumen Manual OP Embung air


Baku
2) Membantu menyiapkan laporan dan format serta dokumentasi kegiatan O&P
3) Menjaga kualitas pekerjaan

7. Asisten Ahli Hidrologi/Hidrolika

Asisten Ahli Hidrologi/hidrolika adalah seorang lulusan S1 Teknik Sipil/Pengairan


dengan pengalaman minimal 2 (dua) tahun dibidang perencanaan Irigasi/bangunan
air/pengendalian banjir. Asisten Ahli Hidrolika harus mempunyai kemampuan untuk
membantu Ahli Hidrolika dalam menyiapkan data serta analisis yang digunakan
dalam rangka mendukung kegiatan sesuai dengan kriteria.

a. Tugas :

1) Membantu Ahli Hidrologi/hidrolika dalam pelaksanaan tugas-tugasnya dan


penyusunan laporan sesuai kerangka acuan kerja.
2) Membantu inventarisasi data sesuai lingkup pekerjaan, dan mendiskusikan
dengan team.
3) Mempelajari dan menganalisis hasil studi terdahulu.

27
4) Membantu melakukan analisa neraca air
5) Membantu merencanakan review desain layout jaringan pipa air baku
6) Menentukan jenis pintu dan bangunan ukur distribusi air baku
7) Mendampingi ahli irigasi dalam kegiatan diskusi pembahasan.

b. Tanggungjawab :

1) Bertanggungjawab atas ketelitian analisis pengaliran debit kebutuhan air di


pintu air baku
2) Memberikan informasi, data dan masukan yang benar ke tenaga ahli dalam
menyusun laporan-laporan
3) Menampung dan analisa semua masukan dari stakeholder mengenai kinerja
OP Embung air Baku
4) Menjaga kualitas pekerjaan

8. Asisten Ahli Struktur / Bangunan Air

Asisten Ahli Struktur / Bangunan Air adalah seorang lulusan S1 Teknik


Sipil/Pengairan dengan pengalaman minimal 2 (dua) tahun dibidang perencanaan
Irigasi maupun Operasi Dan Pemeliharaan Daerah Irigasi. Asisten Ahli Struktur /
Bangunan Air harus mempunyai kemampuan untuk membantu Ahli Struktur /
Bangunan Air dalam menyiapkan data serta analisis yang digunakan dalam rangka
mendukung kegiatan sesuai dengan kriteria.

a. Tugas :

1) Membantu Ahli Struktur / Bangunan Air dalam pelaksanaan tugas- tugasnya


dan penyusunan laporan sesuai kerangka acuan kerja.
2) Membantu inventarisasi data sesuai lingkup pekerjaan, dan mendiskusikan
dengan team.
3) Ikut mempelajari dan menganalisis hasil studi terdahulu.
4) Membantu menganalisi data sungai, debit dan lain-lain yang diperlukan dalam
perhitungan desain bangunan air.
5) Melakukan analisa parameter desain.
6) Saling koordinasi dengan asisten dan tenaga ahli yang lain.
7) Membantu ahli struktur/bangunan air dalam kegiatan pembuatan laporan-
laporan.
8) Mendampingi ahli struktur/bangunan air dalam kegiatan diskusi pembahasan.

b. Tanggungjawab :

1) Bersama-sama Ahli Struktur/Bangunan Air bertanggungjawab atas keamanan


dan stabilitas bangunan air hasil review desain

28
2) Memberikan informasi, data dan masukan yang benar ke ketua tim dan
tenaga Ahli Struktur/Bangunan Air dalam menyusun laporan-laporan
3) Menampung dan analisa semua masukan dari stakeholder mengenai manfaat
dan fungsi bangunan air
4) Menjaga kualitas pekerjaan

9. Tenaga Penunjang (Operator komputer dan tenaga administrasi)


Tugas-tugas dan tanggung jawab tenaga penunjang (Operarator komputer dan tenaga
administrasi) sebagai berikut :

A. Operator komputer :

a. Tugas :

1) Membantu tim lapangan mengedit dan mentabulasi data-data lapangan


2) Membantu tim lapangan mengedit laporan-laporan
3) Memperbaiki komputer dan printer apabila ada kerusakan
4) Membantu dalam penggandaan dan penjilidan laporan

b. Tanggungjawab :

1) Bertanggung jawab atas hasil kebenaran pengetikan laporan


2) Bertanggung jawab atas kinerja peralatan komputer dan printer
3) Menyelesaikan tugas tepat waktu

B. Tenaga Administrasi

a. Tugas :

1) Membantu ketua tim dalam persiapan administrasi dan keuangan


pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Manual O&P Embung
2) Menyiapkan bahan-bahan pertemuan koordinasi dan rapat-rapat dan
pembahasan laporan pelaksanaan pekerjaan
3) Menyimpan dan menyusun sejumlah dokumen, data, photo-photo dan
laporan pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Manual O&P Embung
4) Membantu ketua tim dalam mengkomunikasikan perkembangan
pekerjaan Penyusunan Manual O&P Embung
5) Menyiapkan absen personil dan perjalanan dinas ketua tim ke lapangan
6) Membantu ketua tim dalam pembuatan dan penggandaan laporan
7) Menyiapkan berkas tagihan termijn dan back up invoice

b. Tanggungjawab :

29
1) Bertanggung jawab atas kelancaran surat-menyurat dan administrasi
teknik

2) Bertanggung jawab atas penyimpanan dokumen masuk dan keluar

3) Bertanggungjawab atas kelengkapan berkas tagihan pembayaran progres


pekerjaan

4) Bertanggungjawab dalam pengisian kebenaran faktur pajak

BAB VII

30
BAGAN ALIR PELAKSANAAN KEGIATAN

Bagan alir kegiatan (flow chart) menggambarkan urutan langkah kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam menangani kegiatan ini mulai dari pekerjaan persiapan sampai dengan
hasil akhir pekerjaan. Penyusunan bagan alir kegiatan / pelaksanaan pekerjaan merupakan
pedoman bagi pelaksana pekerjaan untuk mengetahui tahapan-tahapan pelaksanaan
pekerjaan dan untuk mengkoordinasi kegiatan-kegiatan agar tidak terjadi kegiatan yang
tumpang tindih. Dengan demikian diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan (tepat waktu dan
tepat mutu)

Bagan alir kegiatan untuk menangani pekerjaan Penyusunan Manual OP Embung Air
Baku secara umum dapat dilihat pada Gambar 7-1. Bagan alir kegiatan (flow chart)
mengacu pada Jadwal rinci pelaksanaan kegiatan yang sudah dibatasi oleh waktu
pelaksanaan yaitu 180 hari kalender.

BAGAN ALIR PELAKSANAAN PEKERJAAN

MU LAI

KEGIATAN A
Penyusunan Laporan
RM K A.SP.1

Konsep Rencana Mutu


A.SP.2
Kontrak (RMK)

Tidak
A.SP.3 Diskusi Revisi
Ya

Dokumen R M K A.SP.4

PEKERJAAN PERSIAPAN

A.SP.5 A.SP.6 A.SP.7


Mobilisasi Mobilisasi Mobilisasi
Personil Material Dan Peralatan
Bahan

Tidak
P ERIKS A
A.SP.8
Ya

Gambar 7-1 : Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan

31
Gambar 7-1 : Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan (lanjutan-1)

32
B

KEGIATAN C Survei Lapangan Dan Pengumpulan Data C.SP.1

C.SP.2 C.SP.3 C.SP.4 C.SP.5


Pengumpulan Survei Topografi Identifikasi Survei & Inventarisasi
Data Teknis Dan & Permasalahan O&P Kondisi Fisik
Kunjungan Lapangan Embung Air Baku Embung Dan Bangunan
Laporan Terdahulu Pelengkapnya

C.SP.6 P E N G O L A HA N D A N A N A LIS A D A TA

> Analisa Hidroklimatologi / Hidrolika


C.SP.7 > Analisa Topografi Dan Penggambaran
> Kajian Kondisi Fisik Bangunan Embung Dan
Pengoperasiannya
> Analisa Dan Evaluasi Teknis dan Non Teknis
Permasalahan O&P Embung Air Baku

Gambar 7-1 : Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan (lanjutan-2)

33
C

Penyusunan Laporan
KEGIATAN D Pertengahan (Interim) D.SP.1

D.SP.2 Konsep Laporan


Pertengahan (Interim)

Tidak
D.SP.3 Diskusi
Revisi

Ya

Dokumen Laporan D.SP.4


Pertengahan (Interim)

KEGIATAN E Kajian Perencanaan O & P E.SP.1

E.SP.2 Rencana Operasi Rencana Pemeliharaan E.SP.3

> Kajian Pelaksanaan Operasi Eksisting > Kajian Pelaksanaan Pemeliharaan Eksisting
> Sistem Operasi dan Pembagian Air Embung > Tata cara Pemeliharaan Rutin, Berkala, Darurat
Air Baku (Gravitasi / Pompa) > Jadwal Kegiatan Pemeliharaan
> Jadwal Kegiatan Operasi > Penyiapan Format Laporan Inspeksi Kegiatan,
> Transportasi Dan Perlengkapan Operasi Peratatan dan Pelengkapan Pemeliharaan

KEGIATAN F Penyusunan Laporan Penunjang


F.SP.1

> Laporan Hidrolika

> Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan

Gambar 7-1 : Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan (lanjutan-3)

34
D

KEGIATAN F
Konsep Laporan F.SP.2
Penunjang

Tidak
F.SP.3 A S IS TENS I Revisi
Ya

Dokumen Laporan
Penunjang F.SP.4

Penyusunan
Konsep Laporan Akhir G.SP.1
KEGIATAN G

Konsep Laporan Akhir G.SP.2

Tidak
G.SP.3 Diskusi Revisi
Ya

Finalisasi
LAPORAN AKHIR G.SP.4

KEGIATAN H PENYERAHAN PRODUK PEKERJAAN


"PENYUSUNAN MANUAL OP EMBUNG AIR BAKU" H.SP.1

DOKUMEN DAN LAPORAN :


Laporan Akhir, Manual OP Setiap Embung & H.SP.2
Laporan Penunjang, Album Gambar, Hard Disk
Soft Copy Laporan, dll.

Selesai

Gambar 7-1 : Bagan Alir Pelaksanaan Kegiatan (lanjutan-4)

35
BAB VIII
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Tujuan  penyusunan Jadwal pelaksanaan pekerjaan adalah untuk menyusun pembagian


waktu berkaitan dengan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan. Hal ini dimaksudkan
agar target pekerjaan seperti yang tercantum di dalam KAK dengan batasan waktu 180 hari
kalender dapat tercapai.

Jadwal pelaksanaan pekerjaan disesuaikan dengan bagan alir pelaksanaan pekerjaan.

Jadwal pelaksanaan pekerjaan secara rinci yang dilengkapi bobot pekerjaan dapat dilihat
pada Time Schedule (Kurva S) pada Gambar 8-1.

36
Bobot APRIL - OKTOBER 2017
No. Uraian VOLUME Kegiatan 3 April - 2 Mei 3 Mei - 1 Juni 2 Juni - 1 Juli 2 Juli - 31 Juli 1 Agustus - 30 Agustus 31 Agust. - 29 Sept. 30 Sept. - 29 Oktober Keterangan
Jumlah Satuan % 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 2 3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 31 1 - 7 8 - 15 16 - 22 23 - 30 31 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29 30 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29
A. Persiapan 8.15
1 Mobilisasi / Demobilisasi 2.75 1.75 1.00 100 %
2 Koordinasi dan Kontak Personal 2.25 1.25 1.00
3 Studi Meja dan Survey Pendahuluan 3.15 0.15 1.00 1.00 1.00
B. Survey Lapangan Dan Pengumpulan Data 28.17 90 %
1 Klarifikasi KAK 0.85 0.85
2 Pengumpulan Data dan Laporan Terdahulu 3.12 0.50 0.50 0.50 0.40 0.40 0.25 0.25 0.20 0.12
3 Survey Topografi/SOSEK Dan Kunjungan Lapangan/Kelembagaan 4.10 0.50 0.50 0.50 0.50 0.55 0.55 0.50 0.50
4 Identifikasi Permasalahan OP Embung Air Baku 5.10 1.25 1.30 1.30 1.25 80 %
5 Survey dan Inventarisasi Kondisi Fisik Embung Dan 15.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 1.50 1.50
Pelengkapnya
C. Pengolahan Dan Analisa Data 23.42 70 %
1 Analisa Hidroklimatologi Dan Neraca Air 6.80 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68 0.68
2 Analisa Topografi/SOSEK dan Penggambaran/Kelembagaan 5.02 0.75 0.75 0.75 0.75 0.51 0.51 0.50 0.50
3 Kajian Kondisi Fisik Bangunan Embung Dan Pengoperasiannya 6.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
4 Analisa Hidrolika Dan Evaluasi Teknis OP Embung Air Baku 5.60 0.70 0.70 0.70 0.70 0.70 0.70 0.70 0.70 60 %
D. Kajian Perencanaan O&P 7.60
1 Rencana Operasi 4.00 1.00 1.00 1.00 1.00
2 Rencana Pemeliharaan 3.60 0.90 0.90 0.90 0.90
50 %
E. Pelaporan 32.66
1 Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) 5 Rangkap 0.00
2 Laporan Pendahuluan 10 Rangkap 2.47 0.83 0.82 0.82
3 Laporan Bulanan (@ 5 x 6 30 Rangkap 1.75 0.25 0.25 0.25 0.25 0.25 0.25 0.25 40 %
4 Laporan Pertengahan (Interim) 10 Rangkap 2.50 0.63 0.63 0.62 0.62
5 Laporan Akhir Sementara 15 Rangkap 4.15 0.75 0.75 0.75 1.00 0.50 0.40
6 Laporan Akhir 10 Rangkap 2.40 1.00 0.75 0.45 0.20
7 Laporan Penunjang : 30 %
1) Laporan Hidrolika 5 Rangkap 2.30 0.10 0.10 0.40 0.40 0.40 0.40 0.40 0.10
2) Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan 5 Rangkap 1.45 0.35 0.35 0.40 0.35
3) Laporan Sosial Ekonomi 5 Rangkap 1.10 0.55 0.55 20 %
8 Laporan Manual OP Embung Setiap Embung @ 5 x 6 30 Rangkap 8.50 0.50 0.50 0.50 0.50 1.00 1.25 1.25 1.00 1.00 0.50 0.25 0.25
9 Album Gambar :
1) Album Gambar HVS A3 Setiap Embung @ 5 x 6 30 Rangkap 1.86 1.00 0.50 0.20 0.16
10 Soft Copy File Laporan dalam External Hard Disk 1 Buah 0.28 0.28 10 %
11 Diskusi Laporan Pendahuluan 1 Kali 1.25 1.25
12 Diskusi Laporan Pertengahan (Antara) 1 Kali 1.45 1.45
13 Diskusi Konsep Laporan Akhir 1 Kali 1.20 1.20 0%
a. Rencana 100.00 3.15 4.18 2.32 2.57 3.65 2.40 2.68 2.93 3.43 3.48 5.06 5.26 5.95 5.87 6.43 5.23 4.66 4.61 3.35 3.60 2.15 2.40 2.40 3.35 3.00 1.85 2.06 1.98
b. Rencana progres komulatif (%) 0.00 3.15 7.33 9.65 12.22 15.87 18.27 20.95 23.88 27.31 30.79 35.85 41.11 47.06 52.93 59.36 64.59 69.25 73.86 77.21 80.81 82.96 85.36 87.76 91.11 94.11 95.96 98.02 100.00
c. Realisasi progres (%)
d. Realisasi progres komulatif (%) -
e. Deviasi (F = E - C) (%)

Mengetahui :
PPK O & P Sumber Daya Air I Memeriksa, Makassar, 3 April 2017
Satker BBWS Pompengan Jeneberang Ketua Direksi Pekerjaan PT. ALLES Klar Prima

Irwansyah Renreng, ST. Dr.Ir. Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo
Nip.19720520 200911 1 001 Nip. 19571231 198210 1 006 Ketua Tim

Gambar 8-1 : Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

37
BAB IX
JADWAL PERALATAN

Secara garis besar jenis peralatan yang akan digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan
Penyusunan Manual OP Embung Air Baku disesuaikan dengan Jadwal pekerjaan dan
Jadwal penugasan personil dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: Peralatan kantor, peralatan
lapangan, dan peralatan transportasi. Jadwal penggunaan peralatan yang diusulkan oleh
Konsultan untuk melaksanakan pekerjaan ini seperti disajikan pada Gambar 9-1.

JADWAL PENGGUNAAAN PERALATAN

Penyusunan Manual OP Embung Air Baku


PT. Alles Klar Prima

7 8 8 7 8 7 8 7 8 7 8 8 7 8
APRIL - SEPTEMBER 2017
Peralatan 3 April - 2 Mei 3 Mei - 1 Juni 2 Juni - 1 Juli 2 Juli - 31 Juli 1 Agustus - 30 Agustus 31 Agust. - 29 Sept. 30 Sept. - 29 Oktober Unit
No.
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Bulan
3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 2 3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 31 1 - 7 8 - 15 16 - 22 23 - 30 31 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29 30 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29

1 Kendaraan Roda 4, 1 7
2 Kendaraan Roda 2, 2 14
3 Komputer, 2 14
4 Printer, 2 14
5 Meteran Roll, 4 12
6 GPS, 2 6
7 Telepon, Faximile, Internet, LS 7
8 Current Meter, 7 21
9 Sewa Kantor, 1 7
10 Alat Hidroklimatologi, 5 15

Mengetahui :
Satuan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan SDA I BBWS-PJ PT. Alles Klar Prima
Ketua Direksi

Dr.Ir.Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo


Nip. 19571231 198210 1 006 Team Leader

Gambar 9-1 : Jadwal Peralatan Pelaksanaan Pekerjaan

38
BAB X
JADWAL MATERIAL

Secara garis besar jenis bahan / material yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan
Penyusunan Manual OP Embung Air Baku akan disesuaikan dengan Jadwal pekerjaan dan
Jadwal penugasan personil dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: bahan lapangan dan bahan
kantor sesuai dengan kebutuhan seperti disajikan pada Gambar 10-1.

JADWAL PENGGUNAAAN MATERIAL

Penyusunan Manual OP Embung Air Baku


7 8 7 8 7 8 7 8 7 8 7 8 7 8 8 7 8
APRIL - SEPTEMBER 2017
Unit
No. Jenis Material Satuan Jumlah 3 April - 2 Mei 3 Mei - 1 Juni 2 Juni - 1 Juli 2 Juli - 31 Juli 1 Agustus - 30 Agustus 31 Agust. - 29 Sept. 30 Sept. - 29 Oktober
Bulan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 2 3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 31 1 - 7 8 - 15 16 - 22 23 - 30 31 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29 30 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29
1 Dokumentasi Ls 1 1
2 Data Sekunder Ls 1 7
3 Komputer Supply Bulan 7 7
4 Alat Tulis Kantor Bulan 7 7
5 Pengadaan Peta (RBI) Ls 1 7
7 Bench Mark (BM) Buah 10 1
8 Control Point (CP) Buah 20 1
9 Patok Kayu Ls 1 1
10 Paku Ls 1 1
11 Cat Ls 1 1

Mengetahui :
Satuan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan SDA I BBWS-PJ PT. Alles Klar Prima
Ketua Direksi

Dr.Ir.Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo


Nip. 19571231 198210 1 006 Team Leader

Gambar 10-1 : Jadwal Material

39
BAB XI
JADWAL PERSONIL

Penyusunan Jadwal penugasan personil disesuaikan dengan Jadwal pelaksanaan kegiatan


agar analisa setiap komponen kegiatan yang berhubungan tidak saling menunggu (bisa
menjadi penyebab keterlambatan penyelesaian suatu item pekerjaan). Jadwal personil yang
akan menangani pekerjaan Penyusunan Manual OP Embung Air Baku ini seperti ditunjukkan
pada Gambar 11-1.

JADWAL PENUGASAN PERSONIL

Penyusunan Manual OP Embung Air Baku PT. ALLES KLAR PRIMA


APRIL - SEPTEMBER 2017
Nama 3 April - 2 Mei 3 Mei - 1 Juni 2 Juni - 1 Juli 2 Juli - 31 Juli 1 Agustus - 30 Agustus 31 Agust. - 29 Sept. 30 Sept. - 29 Oktober Orang
No. Keahlian/Tugas Orang Bulan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Bulan
3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 2 3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 1 2 - 8 9 - 16 17 - 23 24 - 31 1 - 7 8 - 15 16 - 22 23 - 30 31 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29 30 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29

1.1 TENAGA AHLI


1 Kokok Margo Susilo Ketua Tim/Ahli SDA 1 7 7
2 Harianto Muniran Ahli O&P 1 7 7
3 Firman Mahameru Ahli Hidrologi/Hidrolika 1 6 6
4 Abdul Karim Ahli Struktur/Bangunan Air 1 6 6

1.2 TENAGA TEKNISI


1 Agus Kusuma Mulya Asisten Ahli O&P 1 4 4
2 Taufik Hidayat Asisten Ahli Hidrologi/Hidrolika 1 5 5
3 Yayan Musyanto Asisten Ahli Struktur/Bangunan Air 1 4 4

1.3 TENAGA TEKNISI


1 Ririn Tenaga Administrasi 1 7 7
2 Moh. Aji Putra Operator Komputer 1 7 7
3 Tunib Al Gozali Operator Currentmeter 5 3 15
4 Wagimin Drafter / Drafman CAD 1 5 5
5 Arman Pencatat Data 5 3 15
6 ditentukan kemudian Tenaga Lokal 5 3 15

Mengetahui :
Satuan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan SDA I BBWS-PJ PT. Alles Klar Prima
Ketua Direksi

Dr.Ir.Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo


Nip. 19571231 198210 1 006 Team Leader

Gambar 11-1 : Jadwal Personil

40
BAB XII
JADWAL ARUS KAS

Jadwal arus kas untuk pekerjaan “Penyusunan Manual OP Embung Air Baku”, akan
disesuaikan dengan penerimaan dan pengeluaran biaya yang dikeluarkan selama pekerjaan
berlangsung.

Jadwal arus kas tersaji pada gambar Jadwal pemakaian kas Gambar 12-1.

JADWAL ARUS KAS


Penyus unan Manual OP Embung Air Baku
PT. Alles Klar Prima

APRIL - SEPTEMBER 2017


3 April - 2 Mei 3 Mei - 1 Juni 2 Juni - 1 Juli 2 Juli - 31 Juli 1 Agustus - 30 Agustus 31 Agust. - 29 Sept. 30 Sept. - 29 Oktober
No. ARUS KAS KETERANGAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 2 3 - 9 10 - 17 18 - 24 25 - 1 2-8 9 - 16 17 - 23 24 - 1 2-8 9 - 16 17 - 23 24 - 31 1 - 7 8 - 15 16 - 22 23 - 30 31 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29 30 - 6 7 - 14 15 - 21 22 - 29

I PENERIMAAN (Cash In)


1 Uang Muka 170,920,000.00
2 Tagihan Angsuran I 256,380,000.00
3 Tagihan Angsuran II 341,840,000.00
4 Tagihan Angsuran III 256,380,000.00

Jumlah Penerimaan Bulanan 170,920,000.00 256,380,000.00 0.00 341,840,000.00 0.00 0.00 256,380,000.00
Kumulatif Penerimaan 170,920,000.00 427,300,000.00 427,300,000.00 769,140,000.00 769,140,000.00 769,140,000.00 854,600,000.00
II PENGELUARAN (Cash Out)
A. Biaya Langsung Personil
1 Biaya Tenaga Ahli 52,500,000.00 67,500,000.00 67,500,000.00 67,500,000.00 67,500,000.00 67,500,000.00 52,500,000.00
2 Biaya Tenaga Teknisi 5,000,000.00 15,000,000.00 15,000,000.00 15,000,000.00 15,000,000.00
3 Biaya Tenaga Pendukung 6,000,000.00 33,500,000.00 33,500,000.00 33,500,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00

B. Biaya Langsung Non Personil


1 Perjalanan Dinas 10,000,000.00 10,000,000.00 5,000,000.00
2 Dokumentasi 500,000.00 500,000.00 300,000.00
3 Kantor Dan Peralatan Kantor 5,250,000.00 10,500,000.00 7,500,000.00 10,500,000.00 8,250,000.00 3,000,000.00 9,250,000.00
4 Komunikasi 1,800,000.00 1,800,000.00 1,800,000.00 1,800,000.00 1,800,000.00 1,800,000.00 1,800,000.00
5 Transportasi 5,000,000.00 10,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00
6 Survei dan Investigasi Lapangan 11,700,000.00 18,500,000.00 18,500,000.00 7,000,000.00
7 Pelaporan 1,500,000.00 500,000.00 1,350,000.00 500,000.00 3,800,000.00 13,100,000.00
8 Lain-Lain 8,000,000.00 4,000,000.00 5,000,000.00 1,000,000.00
9 Pengembalian Uang Muka 51,276,000.00 68,368,000.00 51,276,000.00

Jumlah Pengeluaran Bulanan 107,250,000.00 219,076,000.00 159,450,000.00 209,168,000.00 112,350,000.00 78,300,000.00 139,926,000.00 Tanda ( )
Kumulatif Pengeluaran 107,250,000.00 326,326,000.00 485,776,000.00 694,944,000.00 807,294,000.00 885,594,000.00 854,600,000.00 Menunjukkan
III BALANCE CASH FLOW 63,670,000.00 100,974,000.00 (58,476,000.00) 74,196,000.00 (38,154,000.00) (116,454,000.00) 0.00 Arus Kas Negatif

Mengetahui :
Satuan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan SDA I BBWS-PJ PT. Alles Klar Prima
Ketua Direksi

Dr.Ir. Thomas Raya Tandisau, M.M. Ir. Kokok Margo Susilo


Nip. 19571231 198210 1 006 Team Leader

Gambar 12-1 : Jadwal Arus Kas

41
BAB XIII
RENCANA, METODE VERIFIKASI, VALIDASI DAN MONITORING,
EVALUASI, INSPEKSI, PENGUJIAN, KRITERIA PENERIMAANNYA

Rencana dan metoda verifikasi, validasi, monitoring evaluasi, inspeksi dan pengujian &
kriteria penerimaan, menyajikan mengenai laporan audit mutu yang akan dilakukan oleh tim
auditor yang bentuknya berupa tabel check list (Daftar Simak), tabel rekapitulasi langkah -
langkah improvement, tabel rekapitulasi temuan (CAR) yang diisi langsung oleh tim auditor
pada saat pelaksanaan pekerjaan, Adapun hal-hal yang akan dimuat berupa :

1. Standar Prosedur / instruksi kerja


2. Standar desain / kriteria perencanaan
3. Inspeksi dan test
4. Penanggung Jawab

Informasi tersebut selanjutnya dapat dilihat pada Tabel 13.1.

42
Tabel 13.1 : Rencana Dan Metoda Verifikasi, Validasi, Monitoring Evaluasi, Inspeksi
Dan Pengujian & Kriteria Penerimaan

NO. PEMERIKSAAN METODE KRITERIA PENERIMAAN WAKTU

A PENYUSUNAN RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Asistensi Outline Laporan RMK 2,0 minggu
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Asistensi/Diskusi Laporan 2 Hari
DISKUSI RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Hand out Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir 1 Hari

Tahap Persiapan 1,0 minggu


1. Mobilisasi / Demobilisasi
a. Mobilisasi bahan dan fasilitas kerja KAK Inspeksi dan pengujian,
Berita Acara (BA) Pemeriksaan
Mobilisasi Bahan dan Fasilitas Kerja
b. Mobilisasi Tim Pelaksana
1. Ketua Tim KAK S1 Teknik Sipil/Pengairan, 6 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
2. Ahli Pengairan KAK S1 Teknik Sipil/Pengairan, 4 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang
irigasi
3. Ahli Geologi KAK S1 Teknik Sipil/Geologi, 4 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang-
nya
4. Ahli Hidrolika KAK S1 Teknik Sipil/Pengairan, 4 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
5. Asisten Ahli Pengairan KAK S1 Teknik Sipil/Pengairan, 1 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang
irigasi
6. Asisten Ahli Geologi KAK S1 Teknik Sipil/Geologi, 1 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang-
nya
7. Asisten Ahli Hidrolika KAK S1 Teknik Sipil/Pengairan, 1 tahun
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
c. Mobilisasi Alat KAK Inspeksi dan pengujian,
Berita Acara (BA) Pemeriksaan
Mobilisasi Alat

2. Koordinasi dan Kontak Personal Kontak Personal Kesiapan Surat-Menyurat dan


Transportasi
3. Studi Meja dan Survey Pendahuluan Asistensi Surat-Menyurat

B Tahap Survei Pendahuluan 2,0 minggu


1. Kunjungan Lapangan Dan Data Sekunder Survei Lapangan dan Copy Data Kesiapan Surat-Menyurat dan
2. Dokumentasi Embung & Bangunan Pelengkapnya Foto Digital peralatan survei
3. Identifikasi dan Inventarisasi Fungsi Dan Manfaat Embung Air Format isian dan tabulasi data Surat Tugas Lapangan
Baku
4. Klarifikasi KAK Telaah KAK dan RAB kontrak Pengajuan naskah klarifikasi ke PPK

MENYUSUN LAPORAN PENDAHULUAN Asistensi Outline Laporan 1,0 bulan


DOKUMEN LAPORAN PENDAHULUAN Asistensi/Diskusi Laporan 1,0 minggu
DISKUSI LAPORAN PENDAHULUAN Hand out Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir 1,0 hari

C Tahap Survey Lapangan Dan Pengumpulan Data


1. Pengumpulan Data Teknis Dan Laporan Terdahulu Koordinasi Konsultan-Direksi Persetujuan Direksi 3,0 minggu
a. Data statistik Copy Data Tanda Terima, Dokumen
b. Laporan atau data studi terdahulu Copy Data Tanda Terima, Dokumen
c. Peta dan Skema Jaringan Pipa Air Baku Copy Data Tanda Terima, Dokumen
d. Data hidroklimatologi Copy Data ≥ 10 tahun
2. Survei Topografi Dan Kunjungan Lapangan Teritris, Tachimetris 1,5 bulan
a. Surat menyurat ke Instansi terkait di lapangan, Survei Lapangan Surat Tugas dan SPMK
informasi keberadaan instansi terkait
b. Inventarisasi BM dan Penentuan Titik Referensi Persetujuan Direksi
c. Pengukuran Poligon
d. Pengukuran Situasi Buku Ukur/Dokumen
e. Pengukuran Trase
f. Pekerjaan Perhitungan Data Ukur Asistensi Persetujuan Direksi
g. Pekerjaan Penggambaran Asistensi Persetujuan Direksi
3. Identifikasi Permasalahan O&P Embung Air Baku Survey Lapangan Dokumentasi dan hasil survey 2,0 minggu
a. Sistem Perpipaan eksisting di lokasi pekerjaan
b. Pelaksanaan O&P eksisting di lokasi pekerjaan
c. Kondisi kelembagaan O&P eksisiting
d. Kondisi sarana dan prasarana O&P di lokasi pekerjaan
4. Survei Dan Inventarisasi Kondisi Fisik Embung Dan Bangunan Survey dan Penelusuran Dokumentasi dan hasil survey 1,0 bulan
Pelengkapnya
a. Sumber air eksisting di lokasi pekerjaan
b. Penelusuran saluran pipa dan bangunan Bagi Air Baku
c. Dokumentasi kondisi sumber air, saluran dan
bangunan Bagi Air Baku

43
NO. PEMERIKSAAN METODE KRITERIA PENERIMAAN WAKTU

Pengolahan Dan Analisa Data


1. Analisa Hidroklimatologi 2,0 bulan
a. Curah Hujan Rencana Analisis Distribusi Frekuensi Asistensi
b. Debit Inflow Nreca, FJ. Mock, Analisis Fek., Asistensi
c. Debit Banjir Rancangan HSS Nakayasu Asistensi
d. Sistem Pengaliran
2. Analisa Topografi dan Penggambaran KP - PT-02 Asistensi 2,0 bulan
a. Input data dan Perhitungan
b. Pemetaan dan Penggambaran
3. Kajian Kondisi Fisk Bangunan Embung dan Pengoperasiannya Analisa Hasil Survey Asistensi 2,0 bulan
a. Tabulasi Data Inventarisasi Bangunan Air
b. Album Foto Dokumentasi
c. Penggambaran Kondisi Fisik Bangunan Air
4. Analisa Dan Evaluasi Tekni dan Non Teknis Permasalahan Analisa Data Lapangan Matrikulasi Hasil Survey 2,0 minggu
O&P Embung Air Baku
a. Kronologi Kegiatan O&P
b. Klasifikasi Hambatan Kegiatan O&P
c. Perumusan Permasalahan O & P Embung Air Baku

D MENYUSUN LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Asistensi Outline Laporan 3,0 bulan


DOKUMEN LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Asistensi/Diskusi Laporan 2,0 minggu
DISKUSI LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Hand out Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir 1,0 hari

E Kajian Perencanaan O & P


1. Rencana Operasi Analisa Data Lapangan Asistensi 3,0 minggu
a. Kajian Pelaksanaan Operasi Eksisting
b. Sistem Operasi dan Pembagian Air Embung Air Baku
(Gravitasi / Pompa)
c. Jadwal Kegiatan Operasi
d. Transportasi dan Perlengkapan Operasii
2. Rencana Pemeliharaan Analisa Data Lapangan Asistensi 3,0 minggu
a. Kajian Pelaksanaan Pemeliharaan Eksisting
b. Tata Cara Pemeliharaan Rutin, Berkala dan Darurat
c. Jadwal Kegiatan Pemeliharaan
d. Penyiapan Format Laporan Inspeksi Kegiatan, Peralatan,
dan Perlengkapan Pemeliharaan

F PENYUSUNAN LAPORAN PENUNJANG 2,0 bulan


KONSEP LAPORAN PENUNJANG Asistensi Lembar Persetujuan Direksi
ASISTENSI KONSEP LAPORAN PENUNJANG 1,0 minggu
LAPORAN PENUNJANG Buku Laporan

G PENYUSUNAN KONSEP LAPORAN AKHIR Asistensi Outline Laporan Draft Final 2,0 minggu
KONSEP LAPORAN AKHIR Asistensi/Diskusi Laporan Draft Final 3,0 bulan
DISKUSI KONSEP LAPORAN AKHIR Hand out Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir 1 hari
Penyerahan Produk Pekerjaan "Penyusunan Manual OP Buku Laporan Sesuai Jumlah dan
H KAK 7,0 bulan
Embung Air Baku" Jenisnya
DOKUMEN DAN LAPORAN : KAK
1. Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) Verifikasi dan Evaluasi,
2. Laporan Pendahuluan Berita Acara (BA) Pemeriksaan
3. Laporan Bulanan I s/d VII Dan Penyerahan Laporan
4. Laporan Pertengahan (Interim)
5. Laporan Akhir Sementara
6. Laporan Akhir
7. Laporan Penunjang :
a. Laporan Manual Hidrolika
b. Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan
8. Laporan Manual OP Setiap Embung
9. Album Gambar :
a. Album Gambar HVS A3 setiap Embung
10. Soft Copy File Laporan Dalam External Hard Disk

44
BAB XIV
DAFTAR KRITERIA PENERIMAAN

Secara lengkap Kriteria Penerimaan pekerjaan “Penyusunan Manual OP Embung Air


Baku” disajikan pada Table 14.1 berikut :

Tabel 14.1 : Daftar Kriteria Penerimaan

NO. PEMERIKSAAN KEGIATAN KRITERIA PENERIMAAN REFERENSI KETERANGAN

A PENYUSUNAN RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Outline Laporan RMK Permen PU No. 4/PRT/M/2009
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Laporan

DISKUSI RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir

Tahap Persiapan
1. Mobilisasi / Demobilisasi Konsultan membuat
a. Mobilisasi bahan dan fasilitas kerja Inspeksi dan pengujian, KAK Surat Pemberitahuan
Berita Acara (BA) Pemeriksaan Mobilisasi Personil dan
Mobilisasi Bahan dan Fasilitas Kerja Alat
b. Mobilisasi Tim Pelaksana
1. Ketua Tim S1 Teknik Sipil/Pengairan, 6 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
2. Ahli Pengairan S1 Teknik Sipil/Pengairan, 4 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang
irigasi
3. Ahli Geologi S1 Teknik Sipil/Geologi, 4 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang-
nya
4. Ahli Hidrolika S1 Teknik Sipil/Pengairan, 4 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
5. Asisten Ahli Pengairan S1 Teknik Sipil/Pengairan, 1 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang
irigasi
6. Asisten Ahli Geologi S1 Teknik Sipil/Geologi, 1 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang-
nya
7. Asisten Ahli Hidrolika S1 Teknik Sipil/Pengairan, 1 tahun KAK
pengalaman, memiliki SKA bidang
SDA
c. Mobilisasi Alat Inspeksi dan pengujian, KAK Mobilisasi Personil dan
Berita Acara (BA) Pemeriksaan Alat Serta Permohonan
Mobilisasi Alat Surat Tugas

2. Koordinasi dan Kontak Personal Kesiapan Surat-Menyurat dan Kontak Personal


Transportasi
3. Studi Meja dan Survey Pendahuluan Surat-Menyurat Asistensi

B Tahap Survei Pendahuluan


1. Kunjungan Lapangan Dan Data Sekunder Kesiapan Surat-Menyurat dan Studi Terdahulu
2. Dokumentasi Embung & Bangunan Pelengkapnya peralatan survei Inspeksi Lapangan
3. Identifikasi dan Inventarisasi Fungsi Dan Manfaat Embung Air Surat Tugas Lapangan Inspeksi Lapangan
Baku
4. Klarifikasi KAK Pengajuan naskah klarifikasi ke PPK KAK dan Dokumen Kontrak

MENYUSUN LAPORAN PENDAHULUAN Outline Laporan


DOKUMEN LAPORAN PENDAHULUAN Laporan Standar Penulisan Ilmiah
DISKUSI LAPORAN PENDAHULUAN Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir
C Tahap Survey Lapangan Dan Pengumpulan Data
1. Pengumpulan Data Teknis Dan Laporan Terdahulu Persetujuan Direksi Studi Terdahulu Terkait BBWS Pompengan -
a. Data statistik Tanda Terima, Dokumen Jeneberang
b. Laporan atau data studi terdahulu Tanda Terima, Dokumen
c. Peta dan Skema Jaringan Pipa Air Baku Tanda Terima, Dokumen
d. Data hidroklimatologi ≥ 10 tahun
2. Survei Topografi Dan Kunjungan Lapangan Peta Jaringan Irigasi BBWS Pompengan -
a. Surat menyurat ke Instansi terkait di lapangan, Surat Tugas dan SPMK Jeneberang
informasi keberadaan instansi terkait
b. Inventarisasi BM dan Penentuan Titik Referensi
c. Pengukuran Poligon
d. Pengukuran Situasi
e. Pengukuran Trase
f. Pekerjaan Perhitungan Data Ukur
g. Pekerjaan Penggambaran
3. Identifikasi Permasalahan O&P Embung Air Baku Dokumentasi dan hasil survei Survei Lapangan Dinas dan UPT O&P
a. Sistem Perpipaan eksisting di lokasi pekerjaan Terkait
b. Pelaksanaan O&P eksisting di lokasi pekerjaan
c. Kondisi kelembagaan O&P eksisiting
d. Kondisi sarana dan prasarana O&P di lokasi pekerjaan
4. Survei Dan Inventarisasi Kondisi Fisik Embung Dan Bangunan Dokumentasi dan hasil survei Survei Lapangan Lokasi Terkait
Pelengkapnya
a. Sumber air eksisting di lokasi pekerjaan
b. Penelusuran saluran pipa dan bangunan Bagi Air Baku
c. Dokumentasi kondisi sumber air, saluran dan
bangunan Bagi Air Baku

45
NO. PEMERIKSAAN KRITERIA PENERIMAAN REFERENSI KETERANGAN

Pengolahan Dan Analisa Data


1. Analisa Hidroklimatologi Buku Hidrologi Untuk Insinyur Teks Book
a. Curah Hujan Rencana Asistensi (Suyono dan Kensaku Takeda)
b. Debit Inflow Asistensi
c. Debit Banjir Rancangan Asistensi
d. Sistem Pengaliran
2. Analisa Topografi dan Penggambaran Asistensi KP - PT-02 Departemen PU, 1986
a. Input data dan Perhitungan
b. Pemetaan dan Penggambaran
3. Kajian Kondisi Fisk Bangunan Embung dan Pengoperasiannya Asistensi Hasil Survey Lapangan
a. Tabulasi Data Inventarisasi Bangunan Air
b. Album Foto Dokumentasi
c. Penggambaran Kondisi Fisik Bangunan Air
4. Analisa Dan Evaluasi Tekni dan Non Teknis Permasalahan Matrikulasi Hasil Survey Hasil Survey Lapangan
O&P Embung Air Baku
a. Kronologi Kegiatan O&P
b. Klasifikasi Hambatan Kegiatan O&P
c. Perumusan Permasalahan O & P Embung Air Baku

D MENYUSUN LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Outline Laporan


DOKUMEN LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Laporan Standar Penulisan Ilmiah

DISKUSI LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir

E Kajian Perencanaan O & P


1. Rencana Operasi Asistensi Buku O&P Terkait
a. Jadwal Kegiatan Operasi
b. Sistem Operasi dan Pembagian Air Embung Air Baku
(Gravitasi / Pompa)
c. Jadwal Kegiatan Operasi
d. Transportasi dan Perlengkapan Operasii
2. Rencana Pemeliharaan Asistensi Diskusi Stakeholder Terkait
a. Kajian Pelaksanaan Pemeliharaan Eksisting
b. Tata Cara Pemeliharaan Rutin, Berkala dan Darurat
c. Jadwal Kegiatan Pemeliharaan
d. Penyiapan Format Laporan Inspeksi Kegiatan, Peralatan,
dan Perlengkapan Pemeliharaan

F PENYUSUNAN LAPORAN PENUNJANG


KONSEP LAPORAN PENUNJANG Lembar Persetujuan Direksi Standar Penulisan Ilmiah
ASISTENSI KONSEP LAPORAN PENUNJANG Buku Laporan
LAPORAN PENUNJANG

G PENYUSUNAN KONSEP LAPORAN AKHIR Outline Laporan Draft Final Standar Penulisan Ilmiah
KONSEP LAPORAN AKHIR Laporan Draft Final

DISKUSI KONSEP LAPORAN AKHIR Notulen, Dokumentasi, Daftar Hadir

Penyerahan Produk Pekerjaan "Penyusunan Manual OP Buku Laporan Sesuai Jumlah dan
H KAK
Embung Air Baku" Jenisnya
DOKUMEN DAN LAPORAN : KAK dan Dokumen Kontrak
1. Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) Verifikasi dan Evaluasi,
2. Laporan Pendahuluan Berita Acara (BA) Pemeriksaan
3. Laporan Bulanan I s/d VII Dan Penyerahan Laporan
4. Laporan Pertengahan (Interim)
5. Laporan Akhir Sementara
6. Laporan Akhir
7. Laporan Penunjang :
a. Laporan Manual Hidrolika
b. Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan
8. Laporan Manual OP Setiap Embung
9. Album Gambar :
a. Album Gambar HVS A3 setiap Embung
10. Soft Copy File Laporan Dalam External Hard Disk

46
BAB XV
DAFTAR INDUK DOKUMEN

Dalam pelaksanaan kegiatan “Penyusunan Manual OP Embung Air Baku”, Dokumen Acuan
yang digunakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan beserta acuan yang berupa standar atau
peraturan perundangan yang terkait dengan substansi kegiatan dapat dilihat pada Tabel 15.1
sebagai berikut :
Tabel 15.1 : Daftar Induk Dokumen

47
No. JUDUL BUKU/ LAPORAN SUMBER / PENYUSUN Tahun Terbit
1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1974 Tentang Pengairan Republik Indonesia 1974
2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : Republik Indonesia 2011
38 Tahun 2011 Tentang Sempadan Sungai
3 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : Republik Indonesia 2008
42 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sumber Daya Air
4 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : Republik Indonesia 1991
35 Tahun 1991 Tentang Sungai
5 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : Departemen Pekerjaan Umum 2009
04/PRT/M/2009 Tentang Sistem Manajemen Mutu Republik Indonesia
6 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Departemen Pekerjaan Umum 2015
No.06/PRT/M/2015 Tentang Eksploitasi Dan Pemeliharaan Republik Indonesia
Sumber Air Dan Bangunan Pengairan
7 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Departemen Pekerjaan Umum 2015
No.09/PRT/M/2015 Tentang Penggunaan Sumber Daya Air Republik Indonesia
8 Petunjuk Teknis Perencanaan Sistem Penyediaan Air Minum Dirjen Cipta Karya, DPU 1998
Perdesaan (Volume I)
9 Pedoman Kriteria Embung Kecil Untuk Daerah Departemen Pekerjaan Umum 1997
Semi Kering Di Indonesia
10 Metode Pengukuran Debit Sungai dan Saluran
Terbuka dengan Alat Ukur Arus Tipe Baling-Baling DPU 1992
11 Metode Pengukuran Debit Sungai dan Saluran
Terbuka dengan Alat Ukur Arus Tipe Pelampung Permukaan DPU 1992
12 Hidrologi Untuk Pengairan Soeyono Sosrodarsono dan 1997
13 Hidrolika Teknik JMK Dake 1985
14 Teknik Pengangkutan Sedimen HMP FT. UNIBRAW 1987
15 Teknik Sumber Daya Air, Jilid 1 dan 2 Ray K. Lingsley 1985
Joseph B. Franzini
Djoko Sasongko

48
BAB XVI
DAFTAR INDUK REKAMAN

Dalam pelaksanaan kegiatan “Penyusunan Manual OP Embung Air Baku”, rekaman yang
menunjukkan bahwa kegiatan telah dilaksanakan serta sesuai dengan aturan dan persyaratan
yang ditetapkan dapat dilihat pada Tabel 16.1 berikut :

49
Tabel 16.1 : Daftar Induk Rekaman

50
Jumlah LOKASI PENYIMPANAN MASA SIMPAN
No. NAMA REKAMAN / BUKTI KERJA
(Buku) REKAMAN REKAMAN
1 Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) 5 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
2 Laporan Pendahuluan 10 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
3 Laporan Bulanan I s/d VI 6x5 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
4 Laporan Pertengahan (Interim) 10 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
5 Laporan Akhir 15 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
6 Laporan Penunjang :
a Laporan Hidrolika 5 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
b Laporan Inventarisasi Dan Survey Lapangan 5 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
7 Laporan Manual OP Setiap Embung 5x6 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
8 Album Gambar :
a Album Gambar HVS A3 Setiap Embung 5x6 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun
9 Soft Copy Laporan (External Harddisk) 1 Perpustakaan BBWS PJ 5 Tahun

51
52
BAB XVII
LAMPIRAN

Lampiran-1 : Daftar Simak

53
NO. JENIS KEGIATAN KODE DAFTAR SIMAK YA TIDAK KETERANGAN

A PENYUSUNAN RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) A.SP.1 Isi laporan sudah sesuai :
1. Permen PU No. 04/PRT/M/2009 ?
2. Jumlah laporan sesua kontrak ?
DRAFT RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) A.SP.2 Isi laporan sudah mencakup :
1. Sesuai sistematika standar penulisan RMK ?
DISKUSI RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) A.SP.3 2. Penjelasan sistem mutu ?
3. Bagan alir sesuai dengan TOR ?
4. Penugasan personil, alat dan nama tenaga ahli
sesuai dengan ustek ?
5. Adakah tanggapan konsultan mengenai lingkup TOR ?

54
C Tahap Survey Lapangan Dan Pengumpulan Data C.SP.1
1. Pengumpulan Data Teknis Dan Laporan Terdahulu C.SP.2 1. Apakah data studi terdahulu sudah dikumpulkan & dipelajari konsultan ?
a. Data statistik 2. Buku O&P dan studi terdahulu sudah diperoleh ?
b. Laporan atau data studi terdahulu
c. Peta dan Skema Irigasi
d. Data legalitas P3A
2. Survei Topografi Dan Kunjungan Lapangan C.SP.3 1. Persiapan administrasi, alamat dan tujuan survey sudah tersedia ?
a. Surat menyurat ke Instansi terkait di lapangan, 2. Peralatan dan transportasi survey sudah siap ?
informasi keberadaan instansi terkait 3. Surat tugas sudah disiapkan ?
b. Inventarisasi BM dan Penentuan Titik Referensi 4. Peta kerja pengukuran topografi /Peta RBI sudah diperoleh ?
c. Pengukuran Poligon 5. ATK dan Blanko pengukuran sudah disiapkan ?
d. Pengukuran Situasi
e. Pengukuran Trase
f. Pekerjaan Perhitungan Data Ukur
g. Pekerjaan Penggambaran
3. Identifikasi Permasalahan O&P Embung Air Baku C.SP.4 1. Peta jaringan perpipaan sudah didapat ?

Pengolahan Dan Analisa Data C.SP.6

D MENYUSUN LAPORAN PERTENGAHAN (INTERIM) D.SP.1 Isi laporan sudah sesuai :

55
NO. JENIS KEGIATAN KODE DAFTAR SIMAK YA TIDAK KETERANGAN

E Kajian Perencanaan O & P E.SP.1


1. Rencana Operasi E.SP.2 1. Koordinasi antara stakeholder sudah dilakukan ?
a. Jadwal Kegiatan Operasi 2. Buku O&P sudah diperoleh ?
b. Sistem Operasi dan Pembagian Air Embung Air Baku 3. Kajian sudah sesuai lokasi pekerjaan ?
(Gravitasi / Pompa)
c. Jadwal Kegiatan Operasi
d. Transportasi dan Perlengkapan Operasii
2. Rencana Pemeliharaan E.SP.3 1. Indek penilaian kinerja sudah ditabulasikan ?
a. Kajian Pelaksanaan Pemeliharaan Eksisting 2. Adakah saran dan rekomendasi kegiatan O&P selanjutnya ?
b. Tata Cara Pemeliharaan Rutin, Berkala dan Darurat 3. Format dan blanko isian kegiatan O&P sudah disiapkan ?
c. Jadwal Kegiatan Pemeliharaan
d. Penyiapan Format Laporan Inspeksi Kegiatan, Peralatan,

G PENYUSUNAN KONSEP LAPORAN AKHIR G.SP.1 Isi Laporan sudah mencakup :


1. Hasil pengumpulan data lapangan ?
2. Hasil survey, identifikasi dan inventarisasi saluran dan bangunan ?
3. Hasil pengolahan dan analisa data lapangan dan survey lapangan ?
KONSEP LAPORAN AKHIR G.SP.2 4. Termasuk rencana tindak lanjut O & P sistem irigasi ?
5. Hasil Notulen Diskusi Laporan Pertengahan sudah masuk dalam bahasan ?
DISKUSI KONSEP LAPORAN AKHIR G.SP.3 6. Kesimpulan dan Rekomendasi ?
7. Peserta mencakup instansi terkait ?
FINALISASI LAPORAN AKHIR G.SP.4 8. Berita Acara, Notulen dan Daftar Hadir Rapat sudah dilampirkan ?

H H.SP.1

56
Lampiran-2 : Daftar Istilah

DAFTAR ISTILAH

Active Storage : Tampungan hidup; volume tampungan air berdasarkan faktor kebutuhan
Accesoris pipa : Kelengkapan pipa  
Air baku : Air yang dapat berasal dari sumber air permukaan, cekungan air tanah
dan/atau
air hujan yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai air baku untuk air
    minum

57
Air minum : Air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses
    pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum
Air realist : Katup udara, alat untuk melepaskan udara yang tertahan pada jaringan
perpipaan
Aksessibilitas : Ukuran kemudahan pencapaian lokasi
Aliran Filtrasi : Aliran air yang mengalir di bawah bangunan
Aliran Lumpur : Aliran debris yang mengandung lebih banyak batu berukuran kecil,
pasir, dan lumpur (mud type debris flow)
Analisis : Perhitungan untuk merumuskan kesimpulan dari sejumlah data
Aspek : Sudut pandang  

58
Apron : Lantai depan yang fungsinya untuk menghambat laju rembesan pada
bendung atau embung
Bakorsurtanal : Badan Kooedinasi Survey dan Pemetaan Nasional
Banjir : Kondisi volume air yang melebihi kapasitas pengaliran
Base Flow : Aliran dasar; aliran yang kemungkinan terus menerus ada
Batas Administrasi : Batas wilayah kekuasaan daerah
Bar screen : Alat untuk menyaring kotoran yang akan masuk didalam pipa
Bed Load : Angkutan sedimen dasar yang merupakan partikel sedimen yang bergerak
    tidak jauh dari dasar sungai dan bergerak secara bergeser atau merayap,
    mengelinding dan meloncat-loncat

59
Bend : Sambungan dengan siku
Bend socket : Sambungan dengan siku yang menggunakan ulir
Bendung : Bangunan melintang sungai yang berfungsi untuk meninggikan muka air
Bendungan : Bangunan yang berfungsi menampung air dalam areal genangan yang besar
Blanket : Bahan yang digunakan pada bangunan embung yang berfungsi sebagai
    penahan laju resapan air  
Boiling : Tekanan air secara vertikal akibat proses aliran filtrasi
Box valve : Kotak yang terbuat dari pasangan yang didalamnya terdapat suatu alat
    kelengkapan jaringan pipa  
Cap pipa : Penutup ujung pipa  

60
Clam pipa : Alat yang berbentuk cincin untuk mengikat pipa
Check Valve : Katup kendali pipa  
Data Primer : Data yang didapatkan secara langsung (pengamatan sendiri)
Data Sekunder : Data yang didapatkan secara tidak langsung (mengacu data yang sudah ada)
Dead Storage : Tampungan mati; volume tampungan air berdasarkan faktor sedimentasi
Debit banjir : Debit maksimum di sungai dengan periode ulang yang sudah ditentukan
 rencana   yang dapat dialirkan tanpa membahayakan stabilitas bangunan
Definitif : Sudah ditentukan  
Degradasi : Penurunan dasar sungai dengan parameter panjang, lebar dan tebal
Deskripsi : Penjelasan secara rinci

61
Depresi : Cekungan  
Desa : Suatu wilayah kekuasaan administrasi terkecil di Indonesia
Desain : Perencanaan teknis (rekayasa)
Deviasi : Besaran yang menggambarkan perbedaan akibat hasil pengukuran
Dimensi : Suatu bentuk yang mempunyai batasan dan ukuran tertentu
Distribusi : Penyaluran  
dpl : Di atas permukaan air laut; titik ketinggian berdasarkan tinggi muka air laut
Drainase : Pembuangan  
Efisien : Murah tapi mempunyai kualitas bagus
Elevasi : Titik ketinggian dalam satuan + m

62
Elbow : Sambungan dengan sudut dibawah 900
Elbow socket : Sambungan dengan sudut dibawah 900 yang menggunakan ulir
Embung : Bangunan yang berfungsi menampung air dalam areal genangan yang tidak
    begitu besar atau disebut dengan waduk kecil atau teppo
Erosi : Proses terlepasnya & berpindahnya butiran tanah dari suatu tempat akibat
aliran air
Evaporasi : Penguapan air pada permukaan air terbuka dan permukaan tanah
Evapotranspirasi : Penguapan air pada permukaan air terbuka, permukaan tanah dan
permukaan tumbuhan
Existing : Kondisi yang ada di lapangan

63
Flange adaptor : Sambungan yang sebagian menggunakan ulir
Flexible joint : Karet yang dipasang pada sambungan pipa paralon untuk mencegah
kebocoran
Floating Valve : Pengapungan klep pipa
Flow chart : Bagan alir atau urut-urutan
Freeboard : Tinggi jagaan  
Fungsional : Kemampuan yang dapat dikembangkan
Gate valve : Alat Untuk menghentikan aliran
Genangan : Daerah tampungan air pada waduk/embung
Geografis : Untuk mengetahui ciri-ciri physik dari permukaan bumi dan dunia tumbu-

64
    tumbuhan yang besar pengaruhnya terhadap distribusi air
Greenbelt : Sabuk hijau daerah/zone daratan disekitar waduk
Hidrolika : Ilmu yang mempelajari gerakan air beraturan dalam sistem sederhana
Hidrologi : Ilmu yang mempelajari masalah kuantitas dan kualitas air dibumi
Hutan : Suatu kawasan yang bisa dikembangkan, dieksploitasi dan dilestarikan
potensi di dalamnya
In Active Storage : Tampungan banjir; volume tampungan air berdasarkan besarnya debit
banjir/di atas pelimpah
Inception : Pendahuluan  
Inflitrasi : Proses meresapnya air/proses pelaluan air, kedalam tanah melewati

65
permukaan
tanah
Inflow : Aliran yang masuk pada suatu tampungan
Informasi : Masukan yang berupa tulisan, lisan dan gambar-gambar
Instansi : Suatu badan atau organisasi pemerintah yang mengatur wilayah dengan
bidang tertentu
Intake : Bangunan pemasukan
Intangible Benefit : Keuntungan yang tidak dapat dinilai dengan uang
Inventarisasi : Pendataan atau pengumpulan di lapangan
Irigasi : Pembagian tata air dalam pengairan

66
Kabupaten : Suatu wilayah kekuasaan administrasi di bawah Gubernur di Indonesia,
    dengan kepala pemerintahan seorang Bupati
Kebutuhan Air : Suatu besaran air yang harus dipenuhi pada suatu wilayah
Kelerengan : Sudut yang dibentuk oleh permukaan tanah dengan garis horisontal dan
    dinyatakan dalam prosen yang menunjukkan perbandingan beda tinggi
    (antara kedua ujung lereng) dengan jarak proyeksi
Kendala : Hal-hal yang menghambat diadakannya suatu proyek
Kependudukan : Ilmu yang mempelajari masalah penduduk; berisi tentang
    jumlah, komposisi, kepadatan, pertumbuhan dan penyebarannya
Klimatologi : Membahas segala sesuatu yamg berhubungan dengan cuaca

67
Komulatif : Penambahan jumlah dari sebelumnya
Konfigurasi : Bentuk, wujud (untuk menggambarkan suatu benda)
Konsepsi : Rancangan yang telah ada dalam pikiran
Konseptual : Pengonsepan  
Konservasi : Pemeliharaan/perlindungan sesuatu secara teratur untuk mencegah
kerusakan & kemusnahan
Konstruksi : Susunan (model, tata letak) suatu bangunan
Kontrak : Perjanjian (secara tertulis) antara dua pihak atau lebih untuk melakukan
suatu
kegiatan

68
Koordinasi : Perihal mengatur suatu organisasi dan cabang-cabangnya sehingga
peraturan- peraturan dan tindakan-tindakan yang akan dilaksanakan tidak
saling bertentangan atau simpangsiur
    untuk mengadakan percobaan (penyelidikan dan sebagainya)
Lahan kritis : Bentuk lahan yang karena fisiknya sedemikian rupa sehingga lahan tersebut
    tidak dapat berfungsi secara baik sesuai dengan peruntukannya, baik sebagai
    media produksi maupun tata air  
Land use : Tata guna lahan  
Lay out : Tata letak suatu sistim
Lingkungan : Daerah (kawasan) yang termasuk didalamnya dan

69
    semua yang mempengaruhi pertumbuhan manusia atau hewan
Literatur : Referensi yang dapat dipertanggungjawabkan
Long Section : Potongan memanjang suatu saluran atau sungai
Longsor : Suatu gerakan tanah yang memisahkan dari asalnya, biasanya dipengaruhi
oleh curah hujan, kelerengan, kemapuan tanah (resistensi tanah), tata guna

    lahan dan manusia


Loose flange : Sambungan lurus  
Low Flow : Debit yang tersedia guna keperluan tertentu (irigasi, air minum industri
maupun PLTA) dengan resiko kegagalan yang telah diperhitungkan

70
Masyarakat : Kumpulan orang yang mempunyai kepentingan yang sama yang tinggal di
    daerah dengan yurisdiksi yang sama
Mayor Losses : Kehilangan tekanan akibat gesekan pada pipa
Mekanika Tanah : Sifat fisik tanah yang menyangkut struktur, tekstur, kapasitas tanah, dan
sebagainya
Metodologi : Ilmu tentang metode, uraian tentang metode
Minor losses : Kehilangan tekanan akibat Accesoris pipa
Modifikasi : Pengubahan atau perubahan
Morfologi : Struktur luar dari batu-batuan dalam hubungan dengan perkembangan ciri
topografis

71
Morphometri : Gambaran secara umum tentang sungai, berisi antara lain luas, panjang
sungai dll
Nasional : Kebangsaan, bersifat bangsa sendiri atau berasal dari bangsa sendiri
Observasi : Pengamatan, peninjauan secara cermat
Optimal : Terbaik, tertinggi ; paling menguntungkan
Organisasi : Kelompok kerja sama antara orang yang diadakan untuk mencapai tujuan
bersama
Outflow : Aliran yang keluar pada suatu tampungan
Overflow : Aliran di atas mercu pelimpah  
Paraniell : Sungai yang alirannya terus menerus meskipun musim kemarau

72
Pelestarian : Lihat konservasi  
Pemukiman : Lahan untuk tempat tinggal termasuk pekarangan
Pendukung : Orang yang mendukung atau penyokong, penunjang;
    hal-hal yang mendukung diadakannya suatu proyek
Pengairan : Pekerjaan yang bertalian dengan penyediaan air untuk pertanian dengan
    bendungan, waduk dsb atau suatu bidang pembinaan atas air, termasuk
kekayaan alam bukan hewani yang terkandung didalamnya, baik yang
    alamiah maupun yang telah diusahakan oleh manusia
Pengembangan : Proses, cara, perbuatan pengembangan
Sabo : Suatu terminologi teknik dari bahasa Jepang yang mempunyai

73
arti luas sebagai pengendalian erosi dan sedimentasi (erosion and
sediment control works)
SPAM : Kegiatan yang bertujuan membangun, memperluas dan/atau meningkatkan
    sistem fisik (teknik) dan non fisik dari prasarana dan sarana air minum
Penyediaan Air : Kegiatan menyediakan air minum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
Minum agar mendapatkan kehidupan yang sehat, bersih dan produktif
Penyelenggaraan : Kegiatan merencanakan, melaksanakan konstruksi, mengelola, memelihara,
Pengembangan merehabilitasi, memantau, dan/atau mengevaluasi sistem fisik (teknik) dan
SPAM non fisik penyediaan air minum
Penyelidikan : Usaha memperoleh informasi melalui pengumpulan data

74
Perkolasi : Pergerakan air didalam tanah melalui Soil Moisture Zone (lingkungan
sejumlah kecil air diantara sela-sela tanah yang menyebabkan kebasahan
    tanah)
Pertanian : Segala sesuatu yang bertalian dengan tanam menanam
Peternakan : Pemeliharaan dan pembiakan binatang
Pola : Sistem, cara kerja  
Pondasi : Dasar bangunan yang kuat; biasanya dibawah permukaan tanah tempat
    bangunan didirikan    
Porositas : Rongga yang terdapat pada lapisan tanah atau batuan
Potensi : Kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dapat dikembangkan

75
Potensial : Mempunyai potensi (daya, kekuatan, kemampuan, kesanggupan)
Program : Rancangan mengenai asas-asas serta usaha-usaha yang akan dijalankan
Proposal : Rencana yang dituangkan dalam bentuk rangcangan kerja
PSD Pengairan : Prasarana dan Sarana Dasar Pengairan
Pressure : Tekanan pada pipa  
Realisasi : Proses menjadikan nyata
Reboisasi : Penghijauan kembali hutan yang gundul
Referensi : Sumber acuan (rujukan, petunjuk)
Regional : Kedaerahan ; bersifat daerah
Relevan : Kait mengait, berguna secara langsung

76
Resapan : Hal meresapnya air  
Reservoir : Tempat penyimpanan air/tampungan air
Revisi : Peninjauan/pemerikasaan kembali untuk perbaikan
Run Off : Semua air yang mengalir lewat suatu sungai bergerak meninggalkan daerah
tangkap (DPS) tersebut tanpa memperhatikan asal/jalan yang ditempuh
    sebelum
    mencapai saluran    
Roughness : Koefisien kekasaran pipa
Sedimen : Pengendapan atau hal mengendapnya benda padat karena pengaruh gaya
berat

77
Sedimentasi : Pengangkutan, melayangnya (suspensi) atau mengendapnya material
fragmental oleh air; yang merupakan akibat dari adanya erosi yang akan
    memberikan dampak banyak
Sipas : Sistim Penyaringan Air Secara Sederhana
Site : As bangunan  
Situasi : Kedudukan (letak sesuatu, tempat) atau keadaan
Skala : Perbandingan ukuran gambar dengan yang sebenarnya
Small scale dam : Bendungan skala kecil
Spillway : ke dalam waduk agar tidak membahayakan keamanan embung
Stabilitas : Kemamntapan, kestabilan atau keseimbangan

78
Staf Gauge : Pencatatan tinggi muka air secara biasa
Statistik : Ilmu yang mempelajari tentang teknik memproses data numerik menjadi
informasi yang berguna dalam penelitian ilmiah, pengambilan keputusan
    dan
lain-lain
Status : Keadaan atau kedudukan dengan sesuatu dengan sekelilingnya
Stratifigrafi : Ilmu geologi yang mempelajari hal lapisan batuan
Struktur tanah : Kelainan-kelainan dari bidang perlapsan yang normal (Paralel atau sejajar)
Sumber Air : Tempat dimana keluar air; mata air, sumur dll
Sumber Daya Air : Sumber air yang mempunyai kekuatan dan ketinggian

79
Sungai : Aliran air pada suatu cekungan (alam atau buatan) atau tempat-tempat dan
    wadah-wadah serta jaringan pengaliran air mulai dari mata air sampai muara
    dengan dibatasi kanan dan kirinya sepanjang pengalirannya oleh garis
sempadan sungai
Supporting : Pendukung  
Suspended Load : Partikel sedimen yang bergerak melayang di dalam air terbawa oleh aliran
sungai
SWS : Satuan Wilayah Sungai; kesatuan wilayah pengelolaan sumber daya air
dalam
    satu atau lebih daerah aliran sungai dan atau pulau-pulau kecil yang luasnya

80
    kurang dari atau sama dengan 2.000 Km2  
Tampungan : Suatu kapasitas volume air yang ditampung pada suatu tempat/waduk
Tangible Benefit : Keuntungan yang dapat dinilai dengan uang
Tender : Tawaran untuk mengajukan penawaran atau kontrak
Terastering : Keadaan tanah yang bertangga-tangga
Tingkat Erosi : Tingkat perusakan atau pemindahan tanah sebagian atau seluruhnya
Tolok Ukur : Patokan atau standart
Topografi/ketinggian : Tinggi tempat dari permukaan air laut pada posisi duduk tengah
Thrust Block : Tempat dudukan pipa atau penyangga pipa
Tee : Sambungan berbentuk huruf "T"

81
Typical : Bentuk standart  
Usulan Atractive : Usulan yang kemungkinan besar untuk ditindaklanjuti
Visual : Secara penglihatan  
Volume : Isi atau besarnya benda di dalam alam
Water Balance : Keseimbangan air  
Watershed : DAS, Cacthments Area; suatu batas pengaliran sungai
Water meter : alat untuk mengukur kebutuhan air
Wash out : Tempat pencucian pipa

82
Lampiran-3 : Daftar Singkatan

DAFTAR SINGKATAN

83
1. SMM : Sistem Manajemen Mutu
2. RMK : Rencana Mutu Kontrak
3. PPK : Pejabat Pembuat Komitmen
4. BBWS : Balai Besar Wilayah Sungai
5. SDA : Sumber Daya Air
6. DIPA : Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
7. APBN : Anggaran Pendapatan Belanja Nasional

84
8. ULP : Unit Layanan Pengadaan
9. BMN : Barang Milik Negara
10. KPPN : Kantor Pusat Perbendahaaran Negara
11. SATKER : Satuan Nasional Vertikal Tertentu
12. SPMK : Surat Perintah Mulai Kerja
13. KAK : Kerangka Acuan Kerja
14. SP : Standar Prosedur
15. SD : Standar Desain

85
16. D.I. : Daerah Irigasi
17. O & P : Operasi dan Pemeliharaan
18. SIPAI : Sistem Informasi dan Pengelolaan Aset Irigasi
19. MIS : Management Information System
20. GIS : Geoghrafic Information System
21. BM : Bench Mark
22. CP : Control Point
23. RAB : Rencana Anggaran Biaya

86
24. AKNOP : Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan
25. QA : Quality Assurance
26. SNI : Standar Nasional Indonesia
27. NSPM: Norma, Standar, Pedoman dan Manual
28. Perpres RI : Peraturan Presiden Republik Indonesia
29. Keppres RI : Keputusan Presiden Republik Indonesia
30. Permen PU : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum

87

Anda mungkin juga menyukai