BAB I
PENDAHULUAN
Rahmadianysah 2
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa
Sumberdaya Air
1.2.2. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dalam pembangunan jaringan irigasi ini
antara lain:
a. Mendapatkan sumber air bersih yang dapat digunakan sehari-
hari
b. Menambah air ke dalam tanah guna menyediakan cairan yang
diperlukan dalam pertumbuhan tanaman.
c. Bendung dapat bermanfaat untuk mencegah banjir
d. Memperlambat aliran sungai sehingga menjadikan sungai lebih
mudah dilalui
e. Mempermudah petani untuk mengairi lahan sawah.
f. Mampu mendukung peningkatan produksi padi dan
peningkatan efisiensi air
g. Menyuplai air ke daerah irigasi secara kontinyu ke seluruh
daerah irigasi dan tidak tergantung lagi pada level muka air
sungai, O&P jaringan yang lebih efisien karena sedimen yang
masuk ke saluran irigasi dapat lebih terkontrol.
h. Sebagai penyimpanan pasokan air
Rahmadianysah 3
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa
Sumberdaya Air
Rahmadianysah 4
BAB II
BAB II
LANDASAN TEORI
periode untuk dapat tumbuh dan produksi secaranormal. Kebutuhan air nyata
untuk areal usaha pertanian meliputi evapotranspirasi (ET), sejumlah air yang
dibutuhkan untuk pengoperasian secara khusus seperti penyiapan lahan dan
penggantian air, serta kehilangan selama pemakaian. Dalam tugas besar ini penulis
menganalisa kebutuhan air irigasi di daerah Batu Busuak Padang.
Rahmadiansyah(1910922046) 6
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 7
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 8
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
(Sumber : http://faperta005.blogsp)ot.com/2017/07/air-merupakankebutuhan-
terpenting-bagi.html)
Rahmadiansyah(1910922046) 9
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
vertikal dan horizontal. Desain irigasi alur meliputi panjang alur, jarak antar
alur , dan kedalaman alur. Panjang alur berkisar 100-200 m dengan
memperhatikan perkolasi dan erosi. Jarak antar alur 1-2 m tergantung jenis
tanaman dan sifat tanah. Kedalaman alur 20-30 cm untuk memudahkan
pengendalian dan penetrasi air. Kelebihan dari irigasi alur ini adalah
mengurangi kehilangan berat akibat evaporasi, mengurangi pelumpuran
tanah berat, dan mempercepat pengolahan tanah setelah pemberian air.
Irigasi alur cocok untuk memberikan air pada tanaman yang mudah rusak bila
bagian tanamannya terkena air. Tenaga kerja yang diperlukan untuk
mengoperasikan sistem ini relatif lebih besar dari pada irigasi kolam.
Rahmadiansyah(1910922046) 10
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 11
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 12
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
2.4.1 Evapotranspirasi
Peristiwa berubahnya air menjadi uap dan bergerak dari permukaan
tanah dan air disebut evaporasi (penguapan). Peristiwa penguapan dari
tanaman disebut transpirasi. Jika kedua proses tersebut terjadi dalam waktu
yang bersamaan disebut evapotranspirasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi
evapotranspirasi adalah suhu, air, kelembaban udara, kecepatan angin,
tekanan udara, sinar matahari, dan lain-lainnya. Pada waktu pengukuran
perlu diperhatikan keadaan tersebut karena saling berhubungan antara satu
dengan yang lain dan mengingat faktor tersebut sangat dipengaruhi oleh
lingkungan.
Karena kondisi yang berubah dari waktu ke waktu, maka harus diakui
bahwa perkiraan evapotranspirasi yang menggunakan harga yang hanya
diukur pada sebagian daerah adalah sulit dan sangat menyimpang. Jika
evaporasi pada suatu daerah meningkat, maka transpirasi akan menurun.
Begitu juga jika sebaliknya jika evaporasi menurun maka transpirasi
meningkat. Oleh karena itu komponen E dan T tidak bisa diukur secara
terpisah, sehingga kombinasi ET destimasi dengan keseimbangan air tanah
atau metode keseimbangan energi di atas tanah.
Rahmadiansyah(1910922046) 14
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
2.4.2 Evaporasi
Evaporasi adalah proses berubahnya air, baik air permukaan bebas
maupun air yang terkandung di dalam tanah. Cara pengukuran besarnya
evaporasi dapat secara langsung, yaitu dengan Lysimeter. Namun jika tidak
ada alat tersebut, maka dapat dipakai rumus empiris dari Penmann,
Hargreaves, Thornthwaite atau Blaney Criddle. Dalam studi perhitungan
besarnya evaporasi dapat dipakai rumus empiris Penmann, diberikan sebagai
berikut (Soemarto, CD. 1987:67) :
(H / 60) Ea
Eo =
E = 0,35 x (ea - ed) x [ 1 + (V / 100)]
Dimana :
ea = tekanan uap jenuh pada suhu rata-rata harian (mm/Hg)
ed = tekanan uap sebenarnya dari udara (mm/Hg)
V = kecepatan angin pada ketinggian standart (m/dt)
= kemiringan lengkung tekanan uap pada suhu toC
= konstanta Psychrometer = 0,46 jika to C dan e (mmHg)
H = RI - RB
RI = RC (I-r)
RC = RA (a + b.n/D)
Dimana :
RI : jumlah bersih radiasi yang diserap dipermukaan setelah dipantulkan
(kal/cm2/hari)
RB : radiasi matahari dari angkasa yang benar-benar diterima
2.4.3 Transpirasi
Semua jenis tanaman memerlukan air untuk kelangsungan hidupnya,
dan masing-masing jenis tanaman berbeda-beda kebutuhannya. Hanya
sebagian kecil air yang tinggal di dalam tubuh tanaman, sebagian besar air
setelah diserap lewat akar dan dahan ditranspirasikan lewat daun. Dalam
kondisi medan (field condition) tidak mungkin membedakan antara evaporasi
dan transpirasi jika tanahnya tertutup oleh tumbuhan. Jumlah air yang
ditranspirasikan dapat bertambah besar, misalnya pada pohon besar yang
akar-akarnya sangat dalam menembus tanah. Jumlah air yang
ditranspirasikan akan lebih banyak dibandingkan jika air itu langsung
dievaporasikan sebagai air bebas (free water).
Proses transpirasi berjalan terus hampir sepanjang hari dibawah
pengaruh sinar matahari karena pada malam hari pori-pori daun menutup.
Pori-pori tersebut terletak di bagian bawah daun, yang disebut stomata.
Apabila pori-pori ini menutup menyebabkan terhentinya proses transpirasi
secara drastis.
Rahmadiansyah(1910922046) 16
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 17
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Curah hujan efektif dapat digunakan untuk perhitungan kebutuhan air untuk
Rahmadiansyah(1910922046) 18
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
irigasi dan untuk merencanakan sistem saluran irigasi dan drainasi di lahan irigasi.
Metode untuk mendapatkan curah hujan efektif dapat dilakukan dengan cara
berikut.
R80 = (n / 5) + 1
R90 = (n / 10) +1
Dimana :
n = periode pengamatan
R80 = tingkat hujan yang terjadi dengan tingkat kepercayaan = 80%
R90 = tingkat hujan yang terjadi dengan tingkat kepercayaan = 90%
Caranya :
1. Curah hujan tahunan selama n tahun diurut dari kecil ke besar.
2. Dengan rumus di atas didapat urutan curah hujan diambil sebagai curah hujan
efektif.
Rahmadiansyah(1910922046) 19
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
b. Metode Snowy Montain untuk Proyek River Basin Development Serayu di Jawa
Tengah.
1) Metode Gumbel.
2) R90 dari curah hujan rata-rata bulanan, kemudian dikalikan 60% adalah curah
hujan efektif.
c. Metode Nedeco untuk Proyek Pemali Comal di Jawa Tengah, dan Proyek Sedang
di Sulawesi Selatan.
1) Bila n pengamatan >30 tahun maka nilainya adalah R90 bulanan.
2) Bila n = 20-30, maka nilai curah hujan efektif adalah R80 bulanan.
3) Bila n terbatas misalnya < 20 tahun maka curah hujan efektif adalah
hujan tersebut 60 %.
h. Metode Varshney (1979), Theory and Design of Irrigation Structures, Vol. Dasar
pemikiran :
Data dari tabel Normal montly effective rainnfall as related to montly rainfall and
Rahmadiansyah(1910922046) 21
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
average montly consumtive use x data tabel factor net depth of aplicatioon x data
tabel average ratio application. Net depth appication = effective storage. Adalah
dasar kedalaman 75 mm merupakan kedalaman bersih (netto) penggunaan irigasi
(Net Irrigation Application).
Rahmadiansyah(1910922046) 22
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 23
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 24
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 25
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
No Parameter Satuan
I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III
1 Pola Tata Tanam
PL PADI BUNCIS PL PADI
Koefisien Tanaman 1
Jenis Tanaman Padi
periode 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120
Kc 1.200 1.200 1.200 1.280 1.350 1.400 1.370 1.310 1.240 1.160 0.740 0.000
Jenis Tanaman Buncis
Periode 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120
Kc 0.450 0.550 0.640 0.810 0.910 0.950 0.900 0.580
Jenis Tanaman Padi
Periode 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120
Kc 1.200 1.200 1.200 1.280 1.350 1.400 1.370 1.310 1.240 1.160 0.740
Rahmadiansyah(1910922046) 26
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
1,200 0 0
= = 1,200 mm/hari
3
4. Memasukkan harga evaporasi potensial dari tabel data evapotranspirasi tanaman.
PadabulanFebruaribesarhargaevaporasipotensial = 6,120 mm/hari
5. Menghitung penggunaan air konsumtif PAKFebruari (Periode I) dengan rumus
PAK= Rerata kc x ETo
= 1,200 x 6,120
= 7,344mm/hari
6. Perkolasi dapat diketahui berdasarkann jenis tanah, yaitu tanah liat dengan
perkolasi sebesar 1,4 mm/hari. Terjadi ketika masa tanam Padi.
7. Rasio Luas Tanaman Februari (Periode I) = 1/6
= 0,167
8. PAK + Perkolasi Februari(Periode I) = 7,344 + 1,4
= 8,744 mm/hari
9. Kebutuhan Air Tanaman Februari (Periode I) = Rasioluas x (PAK + perkolasi)
= 0,167 x 8,744
= 1,457mm/hari
10. Kebutuhan air untuk penyiapan lahan didapat dari tabel interpolasi hubungan antara
(ETo + P) dengan T dan S, maka Februari(Periode I) :
T = 30hari
S = 250 mm
Eo + P = (1,1 x ETo) + P)
= (1,1 x 6,120) + 1,4)
= 8,132mm/hari
dengan cara interpolasi pada tabel kebutuhan air untuk penyiapan lahan, didapat :
x = (((8,132 – 8)/(8,5 – 8)) x (13,3 – 13)) + 13
x = 13,079 mm/hari
11. Rasioluaspenyediaanlahan ( PL )Februari (Periode I) = 5/6
= 0,833
12. Penyiapan luas lahan dengan rasio luasFebruari (PeriodeI), dihitung dengan rumus :
PLrasioluas = kebutuhan air untuk PL x rasioluas PL
= 13,079 x 0,833
= 10,894mm/hari
Rahmadiansyah(1910922046) 27
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 28
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah(1910922046) 29
BAB III
BAB III
ANALISA HIDROLOGI
TABEL 4.1a
DATA KELEMBAPAN UDARA (RH %)
PADA STASIUN KLIMATOLOGI Q
1 2018 88,07 88,99 88,36 88,22 88,66 88,49 88,35 88,13 88,55 88,70 88,25 88,27
2 2017 88,70 88,80 88,87 88,36 88,46 88,55 88,20 88,86 88,45 88,44 88,19 88,18
3 2016 88,23 88,73 88,63 88,00 88,87 88,00 88,80 88,39 88,03 88,49 88,36 88,34
4 2015 88,76 88,79 88,00 88,08 88,26 88,07 88,20 88,93 88,00 88,40 88,46 88,51
5 2014 88,00 88,00 88,42 88,94 88,91 88,52 88,11 88,16 88,69 88,38 88,23 88,00
6 2013 88,75 88,20 88,81 88,82 88,00 88,33 88,03 88,00 88,10 88,31 88,00 88,32
7 2012 88,35 88,29 88,54 88,98 88,41 88,48 88,95 88,06 88,86 88,13 88,69 88,84
8 2011 88,18 88,32 88,30 88,18 88,90 88,94 88,00 88,61 88,71 88,00 88,99 88,28
9 2010 88,88 88,39 88,26 88,85 88,33 88,90 88,07 88,14 88,07 88,56 88,51 88,22
10 2009 88,77 88,21 88,65 88,80 88,16 88,81 88,76 88,68 88,49 88,08 88,62 88,07
RERATA 88,47 88,47 88,48 88,52 88,50 88,51 88,35 88,40 88,40 88,35 88,43 88,30
Rahmadiansyah (1910922046) 31
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.1b
DATA TEMPERATUR UDARA ( oC/Hari)
PADA STASIUN KLIMATOLOGI Q
1 2018 25,12 26,70 25,95 26,01 26,93 27,15 26,31 25,46 25,22 25,41 26,60 26,16
2 2017 25,58 27,85 27,48 25,85 25,74 27,68 26,02 27,73 27,42 25,84 25,05 25,95
3 2016 27,06 26,00 27,42 25,58 27,93 26,12 27,41 27,52 26,20 27,57 25,08 26,36
4 2015 27,18 26,60 27,70 26,46 27,37 25,67 26,00 26,16 26,00 26,13 26,07 27,30
5 2014 27,89 27,11 25,28 26,00 26,00 27,89 26,72 25,97 27,14 26,26 25,56 26,25
6 2013 26,00 25,59 26,05 25,08 26,51 26,00 26,75 27,13 25,15 25,12 25,82 27,00
7 2012 27,51 28,00 27,00 27,01 25,69 25,90 26,11 25,31 27,16 26,11 26,00 25,69
8 2011 25,63 27,87 27,23 26,96 25,66 25,87 27,94 26,00 25,92 26,00 27,60 25,36
9 2010 25,90 26,11 26,00 27,96 26,33 25,06 25,05 26,30 26,75 25,39 27,91 25,24
10 2009 27,37 25,27 26,01 25,69 27,23 25,87 26,94 25,05 27,99 26,84 27,71 26,26
RERATA 26,52 26,71 26,61 26,26 26,54 26,32 26,53 26,26 26,50 26,07 26,34 26,16
Rahmadiansyah (1910922046) 32
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.1c
DATA KECEPATAN ANGIN (Km/Hari)
PADA STASIUN KLIMATOLOGI Q
1 2018 10,92 48,54 42,32 49,31 46,15 11,90 12,20 44,55 17,62 12,31 20,53 23,25
2 2017 11,25 18,22 47,35 21,11 28,00 48,67 38,50 41,85 41,60 37,69 42,66 40,13
3 2016 17,23 16,74 13,02 42,79 32,61 37,95 26,62 40,00 14,89 15,30 26,77 46,53
4 2015 38,90 10,60 14,52 25,01 37,30 25,35 15,67 37,07 21,45 25,70 40,00 32,45
5 2014 40,00 21,23 37,72 40,00 15,46 40,00 40,00 43,55 34,44 40,00 30,71 40,20
6 2013 11,36 40,00 40,00 13,50 17,68 12,70 27,15 31,48 40,00 31,07 36,57 21,52
7 2012 16,70 36,86 23,71 40,28 43,67 36,97 26,77 32,39 19,13 23,02 16,91 40,00
8 2011 30,44 36,48 11,92 26,51 40,00 13,73 12,40 41,36 13,83 17,44 16,94 46,61
9 2010 47,72 25,90 10,38 49,38 36,91 11,82 28,84 35,92 17,06 36,35 43,06 48,29
10 2009 18,46 16,99 36,62 36,45 22,15 24,58 10,66 47,13 13,58 22,41 37,75 49,49
RERATA 24,30 27,16 27,76 34,43 31,99 26,37 23,88 39,53 23,36 26,13 31,19 38,85
Rahmadiansyah (1910922046) 33
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.1d
DATA PENYINARAN MATAHARI (%)
PADA STASIUN KLIMATOLOGI Q
1 2018 55,03 47,67 55,58 58,12 62,99 61,34 40,33 45,61 65,23 68,45 41,00 48,26
2 2017 44,06 54,12 40,49 55,22 60,38 53,07 63,42 57,67 44,81 51,28 60,56 67,59
3 2016 63,20 61,41 65,21 41,03 58,04 44,86 41,71 55,65 45,18 42,73 57,64 40,13
4 2015 49,53 50,00 44,82 68,65 53,10 68,08 44,16 40,00 45,06 65,96 60,84 64,90
5 2014 40,00 65,82 47,94 40,00 65,66 65,45 42,87 57,39 40,18 42,74 52,53 40,03
6 2013 59,89 66,37 45,00 44,61 67,27 44,00 40,00 57,91 40,00 42,28 55,00 41,52
7 2012 69,87 53,14 45,63 66,49 40,00 61,85 48,22 42,43 40,73 40,00 46,63 43,46
8 2011 40,59 57,62 66,47 67,23 50,04 52,47 41,21 67,61 49,86 45,66 48,38 40,00
9 2010 43,63 65,08 45,31 63,02 55,67 49,36 68,26 53,27 63,77 59,90 43,66 45,98
10 2009 58,54 67,81 56,36 60,94 47,71 69,19 51,98 63,69 62,64 47,37 61,89 68,58
RERATA 52,43 58,90 51,28 56,53 56,09 56,97 48,22 54,12 49,75 50,64 52,81 50,05
Rahmadiansyah (1910922046) 34
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.3 j
ANALISA EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL (ETo) DENGAN METODA PENMAN MODIFIKASI
TAHUN 2009- 2018
ET0 = C . [(w x Rn) + ((ea-ad) . f(U) . (1-w))]
No. Data Meteorologi Satuan Keterangan Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
1 Temperatur Rata-rata ( 0C ) Data 26,524 26,710 26,612 26,260 26,539 26,321 26,525 26,263 26,495 26,067 26,340 26,157
2 Tekanan Uap Jenuh ( ea ) mbar Tabel 4.2a 34,700 35,091 34,885 34,146 34,732 34,274 34,703 34,152 34,640 33,741 34,314 33,930
3 Kelembaban Udara Rata-rata ( RH ) % Data RH/100 0,885 0,885 0,885 0,885 0,885 0,885 0,883 0,884 0,884 0,883 0,884 0,883
4 ed = ea . RH mbar 2x 3 30,699 31,046 30,868 30,227 30,736 30,336 30,659 30,189 30,620 29,810 30,344 29,961
5 ea - ed mbar 2- 4 4,001 4,045 4,017 3,919 3,996 3,938 4,044 3,963 4,020 3,931 3,970 3,969
6 Kecepatan Angin ( U ) km/hari Data 24,298 27,156 27,756 34,434 31,993 26,367 23,881 39,530 23,360 26,129 31,190 38,847
7 f(U) = 0,27 . (1 + U/100) mbar Tabel 4.2b 0,336 0,343 0,345 0,363 0,356 0,341 0,334 0,377 0,333 0,341 0,354 0,375
8 w (data Latitude dan Altitude) - Tabel 4.2c 0,760 0,762 0,761 0,757 0,760 0,758 0,760 0,757 0,760 0,755 0,758 0,756
9 (1 - w) - Tabel 4.2d 0,240 0,238 0,239 0,243 0,240 0,242 0,240 0,243 0,240 0,245 0,242 0,244
10 (ea - ed) . f(U) . (1 - w) mm/hari 5x 7x 9 0,322 0,331 0,331 0,345 0,342 0,325 0,325 0,362 0,322 0,327 0,340 0,363
11 Ra mm/hari Tabel 4.2e 15,010 15,216 15,700 15,293 14,390 13,887 14,087 14,790 15,297 15,403 15,107 14,810
12 Maks Lamanya Penyinaran Matahari ( N ) - Tabel 4.2f 12,004 12,004 12,001 11,993 11,999 11,997 11,997 11,999 12,000 12,003 12,004 12,005
13 Penyinaran Matahari % Data 52,434 58,904 51,281 56,531 56,086 56,967 48,216 54,123 49,746 50,637 52,813 50,045
14 n = N x Penyinaran Matahari - 12 x 13 6,294 7,071 6,154 6,780 6,730 6,835 5,785 6,494 5,970 6,078 6,340 6,008
15 n/N - 14 / 12 0,524 0,589 0,513 0,565 0,561 0,570 0,482 0,541 0,497 0,506 0,528 0,500
16 Rs = (0.25 + (0.50 . n/N)) . Ra mm/hari - 7,688 8,286 7,951 8,146 7,633 7,427 6,918 7,700 7,629 7,751 7,766 7,408
17 Rns = (1 - 0.25) . Rs mm/hari Tabel 4.2g 5,766 6,214 5,963 6,110 5,725 5,570 5,188 5,775 5,722 5,813 5,824 5,556
18 f (t) = s TK4 - Tabel 4.2h 16,005 16,042 16,022 15,952 16,008 15,964 16,005 15,953 15,999 15,913 15,968 15,931
19 f (ed) = 0.56 - 0.079 Öed - Tabel 4.2i 0,122 0,120 0,121 0,126 0,122 0,125 0,123 0,126 0,123 0,129 0,125 0,128
20 f (n/N) = 0.1 + ( 0.9 . n/N ) - Tabel 4.2j 0,572 0,630 0,562 0,609 0,605 0,613 0,534 0,587 0,548 0,556 0,575 0,550
21 Rn1 = f(t) . f(ed) . f(n/N) - 18 x 19x 20 1,119 1,211 1,089 1,220 1,181 1,222 1,047 1,180 1,077 1,138 1,147 1,119
22 Rn = Rns - Rn1 mm/hari 17 - 21 4,646 5,003 4,873 4,889 4,543 4,349 4,141 4,595 4,645 4,675 4,678 4,437
23 w . Rn mm/hari 8 x 22 3,531 3,812 3,708 3,703 3,454 3,296 3,147 3,481 3,529 3,532 3,546 3,356
24 [(w x Rn) + ((ea-ad) . f(U) . (1-w))] - 10 + 23 3,854 4,142 4,040 4,048 3,795 3,622 3,472 3,843 3,851 3,859 3,887 3,719
25 U siang = Kec Angin . [1000 / (24x60x60)]m/dt - 0,281 0,314 0,321 0,399 0,370 0,305 0,276 0,458 0,270 0,302 0,361 0,450
26 U siang / U malam (asumsi = 1.00) - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
27 Faktor Perubah C - Tabel 4.2k 1,072 1,080 1,074 1,075 1,068 1,067 1,061 1,066 1,072 1,072 1,070 1,061
28 Evapotranspirasi Potensial (Eto) mm/hari 24 x 27 4,131 4,473 4,341 4,351 4,053 3,865 3,683 4,095 4,126 4,138 4,159 3,947
29 Jumlah Hari Per Bulan - - 31,000 28,000 31,000 30,000 31,000 30,000 31,000 31,000 30,000 31,000 30,000 31,000
30 Evapotranspirasi Potensial (Eto) mm/bulan 28 x 29 128,063 125,241 134,556 130,524 125,638 115,950 114,163 126,947 123,789 128,269 124,784 122,351
Rahmadiansyah (1910922046) 35
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
5. = 4,045 mbar
6. Kecepatan angin (v) = 27,156 km/hari
7. = 0,343 mbar
Rahmadiansyah(1910922046 36
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
20. = 0,630
21. = 1,211
26. = 1,000
27. = 4,473
28. = 28,000 hari
29. Evapotranspirasi Potensial (ETo) = 125,241 mm/bulan
Rahmadiansyah(1910922046 37
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.4a
TINGGI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN A (SILAPIANG)
Rerata 143,21 197,10 183,93 175,73 189,94 259,02 305,74 251,29 204,53 167,87 143,16 73,19 119,14 100,87 155,93 210,17 179,11 160,67 143,25 255,15 279,02 285,23 185,67 185,24
TABEL 4.4b
TINGGI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN B (UJUANG GADIANG)
Rerata 194,70 184,13 199,60 176,50 172,80 265,70 271,60 135,60 149,90 123,10 159,20 127,70 150,40 154,20 192,40 312,50 240,10 171,20 216,50 232,00 403,30 293,60 294,10 207,70
Rahmadiansyah (1910922046) 38
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.4c
TINGGI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN C (MUARO TANTANG)
Rerata 105,43 88,21 74,18 74,41 128,08 160,93 132,79 137,53 105,53 102,83 96,08 64,94 67,11 46,86 87,74 106,30 111,49 108,04 114,38 151,83 193,67 196,61 172,70 128,93
TABEL 4.4d
TINGGI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DENGAN METHODA ARITMATIKA
DARI TAHUN 2009-2018
Rerata 150,01 156,48 152,57 142,21 163,61 228,55 236,71 174,81 153,32 131,27 132,81 88,61 112,22 100,64 145,36 209,66 176,90 146,64 158,04 212,99 292,00 258,48 217,49 173,96
Maksimum 288,43 318,20 365,67 305,47 285,33 344,40 528,20 345,67 320,33 299,33 284,93 208,33 195,80 241,33 334,53 486,00 338,67 285,00 327,73 528,80 594,17 489,17 441,00 352,67
Minimum 37,00 64,00 30,80 45,50 53,90 39,17 72,90 58,57 35,27 8,13 18,67 12,00 61,73 11,33 32,50 74,67 103,20 77,70 47,13 44,67 145,67 94,80 70,60 84,10
Rahmadiansyah (1910922046) 39
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.4e
TINGGI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DENGAN METHODA ARITMATIKA
DIURUTKAN DARI TERBESAR HINGGA TERKECIL
DARI TAHUN 2009-2018
Rahmadiansyah (1910922046) 40
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.5a
HARI HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN A (SILAPIANG)
Rerata 5,90 6,80 7,40 6,70 8,30 8,50 8,60 8,40 7,40 5,90 5,50 4,10 4,90 4,30 7,30 7,70 7,00 6,50 6,60 8,30 11,10 9,40 8,40 6,90
Ket : 0 : no rain
(-) : not available data
TABEL 4.5b
HARI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN B (UJUANG GADIANG)
Rerata 7,70 8,40 7,60 6,70 7,70 9,80 9,60 6,10 6,80 5,10 6,10 5,30 6,00 6,70 7,70 9,70 8,90 7,50 8,50 8,50 10,90 9,70 9,30 8,10
Ket : 0 : no rain
(-) : not available data
Rahmadiansyah (1910922046) 41
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.5c
HARI CURAH HUJAN TENGAH BULANAN DARI TAHUN 2009-2018
PADA STASIUN C (MUARO TANTANG)
Rerata 7,10 6,00 6,60 4,80 7,80 9,00 7,50 7,30 7,00 7,50 5,40 4,80 5,00 4,10 5,60 6,70 7,80 7,50 7,60 10,30 12,70 11,60 10,40 7,00
Ket : 0 : no rain
(-) : not available data
TABEL 4.5d
HARI HUJAN TENGAH BULANAN DENGAN METHODA ARITMATIKA
DARI TAHUN 2008-2018
Rerata 6,90 7,07 7,20 6,07 7,93 9,10 8,57 7,27 7,07 6,17 5,67 4,73 5,30 5,03 6,87 8,03 7,90 7,17 7,57 9,03 11,57 10,23 9,37 7,33
Maksimum 12,33 13,00 10,33 9,00 11,33 12,00 12,67 10,00 13,00 12,00 11,33 7,33 7,00 10,33 10,67 11,00 12,33 13,00 11,67 13,33 13,00 14,33 13,00 11,00
Minimum 2,67 3,33 2,00 2,33 3,67 5,00 5,00 3,33 2,67 0,67 2,00 1,33 3,33 1,67 2,00 6,33 4,33 2,67 3,00 3,33 7,67 5,00 4,33 3,67
Rahmadiansyah (1910922046) 42
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.5e
HARI HUJAN TENGAH BULANAN DENGAN METHODA ARITMATIKA
DIURUTKAN DARI TERBESAR HINGGA TERKECIL
DARI TAHUN 2009-2018
Rahmadiansyah (1910922046) 43
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
TABEL 4.6k
ANALISA KETERSEDIAAN AIR PADA SUNGAI BATANG TONGAR RATA-RATA
DENGAN METHODA F.J MOCK
Curah Hujan 2009 - 2018
Daerah Irigasi : Sungai Malampah, Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
No. Uraian Satuan Keterangan
1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 28 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31
Jumlah Hari Pengamatan 15,00 16,00 15,00 13,00 15,00 16,00 15,00 15,00 15,00 16,00 15,00 15,00 15,00 16,00 15,00 16,00 15,00 15,00 15,00 16,00 15,00 15,00 15,00 16,00
A DATA METEOROLOGI
1 Curah Hujan Hasil Perhitungan Metoda Aritmatika (P) mm 65,27 102,04 71,29 68,77 75,75 100,21 119,39 80,96 52,88 45,20 52,51 38,87 71,53 26,44 57,12 136,91 125,01 88,14 64,76 71,20 173,76 154,62 94,30 106,36
2 Hari Hujan Hasil Perhitungan Metoda Aritmatika (n) hari 3,63 3,81 2,96 3,30 4,74 5,78 5,63 6,00 3,37 2,48 3,04 2,56 4,00 2,22 4,56 6,41 4,89 4,63 3,89 6,37 9,56 6,26 5,48 4,96
EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL (Et) (1 Hari) mm/hari 4,13 4,47 4,34 4,35 4,05 3,87 3,68 4,10 4,13 4,14 4,16 3,95 0,00 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09 1,09
B EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL (Et) (1 Bulan) 61,97 66,10 67,09 58,15 65,11 69,45 65,26 60,79 57,98 55,24 61,43 61,89 62,07 62,39 59,20 0,00 16,37 16,36 16,36 16,32 16,33 16,36 16,38 16,29
F. RUN OFF
1 Direct Run Off / Aliran Permungkaan (Dro) = WS - I mm D1 - E2 7,32 24,37 9,59 12,32 13,81 27,56 42,59 16,14 0,03 -6,44 -0,33 -6,71 42,92 7,04 25,78 72,89 66,50 44,39 30,42 33,46 95,31 84,10 47,99 54,72
2 Run Off / Aliran Sungai (Ro) = Bf + Dro mm E9 + F1 37,61 70,21 -3,09 4,83 8,27 24,77 39,11 2,90 -11,98 -13,52 -1,78 -8,45 51,44 -1,83 23,29 75,21 54,44 23,60 10,30 18,83 92,72 65,06 18,44 33,06
3 Watershed ( C ) km2 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70 10,70
4 Debit Aliran (Q) = (Ro . C . 1000) / (86400 . Jml hr per tengah bln) m3/dt 0,31 0,54 -0,03 0,05 0,07 0,19 0,32 0,02 -0,10 -0,10 -0,01 -0,07 0,42 -0,01 0,19 0,58 0,45 0,19 0,08 0,15 0,77 0,54 0,15 0,26
Rahmadiansyah (1910922046) 44
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Diketahui :
Curah hujan hasil perhitungan metode Aritmatika (P) = 65,27 mm
Hari hujan hasil perhitungan metode Aritmatika (n) = 3,63 hari
Evapotranspirasi Potensial (ETo) = 4,13
mm/hari
Expose Surface/Penutup Lahan (m) = 20,00 %
Koefisien Infiltrasi (i) = 0,40
Faktor resesi air tanah (K) = 0,50
Watersheed (C) = 10,70 km2
Jumlah hari tengah bulan = 15 hari
Penyelesaian
1. = 0,14
2. Evapotranspirasi terbuka
= 8,90 mm
3. Volume air lebih (Ws)
= 12,21 mm
4. Limit Evapotranspirasi (Ep)
= 55,32 mm
5. Infiltrasi (I)
= 4,88
6. = 3,66
7. = 29,07
8. Volume Storage / Volume tampung (Vn)
= 32,27
Rahmadiansyah(1910922046) 45
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Penyelesaian
1. = 0,14
2. Evapotranspirasi terbuka
= 10,15 mm
3. Volume air lebih (Ws)
= 40,62 mm
4. Limit Evapotranspirasi (Ep)
= 61,41 mm
Rahmadiansyah(1910922046) 46
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
5. Infiltrasi (I)
= 16,25
6. = 12,19
7. = 16,37
8. Volume Storage / Volume tampung (Vn)
= 28,55
9. Pertambahan volume tampung (
= -29,58
10. Basic Flow/ Aliran dasar (BF)
= 48,53
11. Direct Run Off (Dro)
= 24,37 mm
12. Run Off
= 70,21 mm
13. Debit Aliran (Q)
= 0,54m3/dt
Rahmadiansyah(1910922046) 47
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.5
Rekapitulasi Debit Andalan
Debit Andalan Pada Bulan :
Metode
Jan 01-15 Jan 16-31 Feb 01-15 Feb 16-28 Mar 01-15 Mar 16-31 Apr 01-15 Apr 16-30 Mei 01-15 Mei 16-31 Jun 01-15 Jun 16-30 Jul 01-15 Jul 16-31 Agt 01-15 Agt 16-31 Sep 01-15 Sep 16-30 Okt 01-15 Okt 16-31 Nov 01-15 Nov 16-30 Des 01-15 Des 16-31
F.J. Mock 0,311 0,543 -0,026 0,046 0,068 0,192 0,323 0,024 -0,099 -0,105 -0,015 -0,070 0,425 -0,014 0,192 0,582 0,449 0,195 0,085 0,146 0,766 0,537 0,152 0,256
Rahmadiansyah (1910922046) 48
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Debit Volume
Kumulatif per Musim Tanam
Bulan Periode Andalan Andalan
3 3 (m3)
(m /s) (m )
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
I 0,311 26831 26831
Januari
II 0,543 46950 73781 46950
I -0,026 -2207 71575 44743 -2207
Februari
II 0,046 3979 75553 48722 1772 3979
I 0,068 5898 81451 54620 7670 9877 5898
Maret
II 0,192 16566 98017 71186 24236 26443 22464 16566
I 0,323 27901 125918 99087 52137 54343 50365 44467 27901
April
II 0,024 2068 127986 101155 54205 56412 52433 46535 29969 2068
I -0,099 -8542 92613 45663 47869 43891 37993 21427 -6474 -8542
Mei
II -0,105 -9043 -9043 36620 38827 34848 28950 12384 -15517 -17585
I -0,015 -1267 -10310 -1267 37560 33581 27683 11117 -16784 -18852
Juni
II -0,070 -6026 -16335 -7292 -6026 27555 21658 5092 -22809 -24877
I 0,425 36697 20362 29404 30671 36697 58354 41788 13887 11819
Juli
II -0,014 -1224 19138 28180 29447 35473 -1224 40564 12664 10595
I 0,192 16615 35752 44795 46062 52087 15391 16615 29278 27210
Agustus
II 0,582 50294 86046 95089 96356 102381 65684 66908 50294 77504
I 0,449 38834 124880 133923 135190 141215 104518 105742 89128 38834
September
II 0,195 16834 150756 152023 158049 121352 122576 105962 55668 16834
I 0,085 7344 7344 159367 165393 128696 139410 113305 63012 24178
Oktober
II 0,146 12595 19939 12595 177988 141291 152005 125901 75607 36773
I 0,766 66143 86083 78739 66143 207435 218149 192044 141750 102916
November
II 0,537 46407 132490 125146 112551 46407 264556 238451 188157 149323
I 0,152 13152 145641 138297 125702 59559 13152 251603 201309 162475
Desember
II 0,256 22109 167751 160407 147811 81668 35261 22109 223418 184584
I 0,311 26831 194582 187238 174643 108499 62092 48941 211415
Januari
II 0,543 46950 241532 234188 221593 155449 109042 95891
I -0,026 -2207 231981 219386 153242 106835 93684
Februari
II 0,046 3979 223365 157221 110814 97663
I 0,068 5898 163119 116712 103560
Maret
II 0,192 16566 133278 120127
I 0,323 27901 148027
April
II 0,024 2068
Rahmadiansyah (1910922046) 49
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.7
Rangking Volume Kumulatif
Kumulatif Volume Andalan
Bulan Periode Ranking
(m3)
I 127986 15
Januari
II 92613 17
I 36620 22
Februari
II 37560 21
I 27555 24
Maret
II 58354 19
I 40564 20
April
II 29278 23
I 77504 18
Mei
II 124880 16
I 150756 12
Juni
II 159367 11
I 177988 9
Juli
II 207435 8
I 264556 1
Agustus
II 251603 2
I 223418 5
September
II 211415 7
I 241532 3
Oktober
II 231981 4
I 223365 6
November
II 163119 10
I 133278 14
Desember
II 148027 13
Rahmadiansyah (1910922046) 50
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 51
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.8a
TABEL PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR RENCANA PADI-PADI-PADI
DAERAH TIGO NAGARO, KABUPATEN PASAMAN
Bulan AGUS SEP OKT NOV DES JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL
No
Periode 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
Kc3 Kc3 Kc3
Pola tanam LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen
1 Eto (mm/hari) 0,19 0,58 0,45 0,19 0,08 0,15 0,77 0,54 0,15 0,26 0,31 0,54 -0,03 0,05 0,07 0,19 0,32 0,02 -0,10 -0,10 -0,01 -0,07 0,42 -0,01
2 P (mm/hari) 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0
3 Re (mm/hari) 2,50 6,39 5,47 4,11 3,02 3,32 7,60 7,22 4,40 4,96 3,05 4,76 3,12 3,21 4,08 4,68 5,22 3,78 2,47 2,11 2,30 1,81 3,34 1,23
4 Kc 3 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
5 Kc 2 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00
6 Kc 1 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00
7 Kc rata-rata 0,0 0,0 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
8 WLR 3 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -
9 WLR 2 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 -
10 WLR 1 (mm/hari) - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 -
11 WLR rata-rata 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,7 1,7 1,7 1,7 0,00 0,00
12 M = 1.1 Eto + P 2,21 2,64 2,49 2,21 2,09 2,16 2,84 2,59 2,17 2,28 2,34 2,60 1,97 2,05 2,08 2,21 2,36 2,03 1,89 1,88 1,98 1,92 2,47 1,98
13 k = M*T/S 0,22 0,26 0,25 0,22 0,21 0,22 0,28 0,26 0,22 0,23 0,23 0,26 0,20 0,21 0,21 0,22 0,24 0,20 0,19 0,19 0,20 0,19 0,25 0,20
14 e k 1,25 1,30 1,28 1,25 1,23 1,24 1,33 1,30 1,24 1,26 1,26 1,30 1,22 1,23 1,23 1,25 1,27 1,22 1,21 1,21 1,22 1,21 1,28 1,22
15 (e k - 1) 0,25 0,30 0,28 0,25 0,23 0,24 0,33 0,30 0,24 0,26 0,26 0,30 0,22 0,23 0,23 0,25 0,27 0,22 0,21 0,21 0,22 0,21 0,28 0,22
16 IR = M * e k/(e k - 1) 11,15 11,38 11,30 11,15 11,08 11,12 0,00 0,00 11,12 11,19 11,22 11,36 11,02 11,06 0,00 0,00 11,22 11,05 10,98 10,97 11,03 10,99 0,00 0,00
17 Etc (mm/hari) 11,15 11,38 0,49 0,21 0,09 0,15 0,36 0,00 11,12 11,19 0,34 0,59 -0,03 0,05 0,03 0,00 11,22 11,05 -0,11 -0,11 -0,02 -0,07 0,20 0,00
18 NFR ( mm/hari) 8,65 4,99 -1,27 -0,20 0,77 0,52 -7,60 -7,22 6,72 6,22 1,00 -0,48 0,55 0,54 -4,08 -4,68 6,00 7,27 1,12 1,48 1,39 1,82 -3,34 -1,23
19 NFR (lt/dt/ha) 1,003 0,579 -0,148 -0,024 0,089 0,061 -0,882 -0,837 0,780 0,722 0,116 -0,055 0,064 0,062 -0,473 -0,542 0,696 0,843 0,130 0,171 0,161 0,211 -0,387 -0,143
20 Dr (lt/dt/ha) 1,568 0,904 -0,231 -0,037 0,139 0,095 -1,378 -1,308 1,219 1,128 0,180 -0,086 0,100 0,097 -0,739 -0,848 1,088 1,318 0,204 0,268 0,251 0,329 -0,605 -0,224
21 Luas Tanaman 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676 122,676
22 Q Kebutuhan 0,192 0,111 -0,028 -0,005 0,017 0,012 -0,169 -0,160 0,149 0,138 0,022 -0,011 0,012 0,012 -0,091 -0,104 0,133 0,162 0,025 0,033 0,031 0,040 -0,074 -0,027
Catatan :
1. T = 30 hari ; S = 300 mm ; e = 2.718
2. Untuk mengisi baris 17 = baris 1 (Eto) dikali baris 7 (C rata-rata), sedangkan untuk yang ada LP ; Etc = IR
3. Apabila WLR ada maka NFR = Etc + P - Re + WLR , ( 17 + 2 - 3 + 11)
4. Apabila WLR = 0, maka NFR = IR - Re , ( 16 - 3 )
5. NFR (baris 19) = baris 18 x 0.116 1 mm/hari = 0.116 lt/dt/ha
6. DR = NFR / Efisiensi , Efisiensi = 0.64
Rahmadiansyah (1910922046) 52
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.8b
TABEL PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR RENCANA PADI-PADI-PADI
DAERAH TIGO NAGARO, KABUPATEN PASAMAN
Bulan AGUS SEP OKT NOV DES JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGUS
No
Periode 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1
PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
Kc3 Kc3 Kc3
Pola tanam LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen
1 Eto (mm/hari) 0,58 0,45 0,19 0,08 0,15 0,77 0,54 0,15 0,26 0,31 0,54 -0,03 0,05 0,07 0,19 0,32 0,02 -0,10 -0,10 -0,01 -0,07 0,42 -0,01 0,19
2 P (mm/hari) 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0
3 Re (mm/hari) 6,39 5,47 4,11 3,02 3,32 7,60 7,22 4,40 4,96 3,05 4,76 3,12 3,21 4,08 4,68 5,22 3,78 2,47 2,11 2,30 1,81 3,34 1,23 2,50
4 Kc 3 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
5 Kc 2 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00
6 Kc 1 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00
7 Kc rata-rata 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
8 WLR 3 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -
9 WLR 2 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 -
10 WLR 1 (mm/hari) - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 -
11 WLR rata-rata 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00
12 M = 1.1 Eto + P 2,64 2,49 2,21 2,09 2,16 2,84 2,59 2,17 2,28 2,34 2,60 1,97 2,05 2,08 2,21 2,36 2,03 1,89 1,88 1,98 1,92 2,47 1,98 2,21
13 k = M*T/S 0,26 0,25 0,22 0,21 0,22 0,28 0,26 0,22 0,23 0,23 0,26 0,20 0,21 0,21 0,22 0,24 0,20 0,19 0,19 0,20 0,19 0,25 0,20 0,22
14 e k 1,30 1,28 1,25 1,23 1,24 1,33 1,30 1,24 1,26 1,26 1,30 1,22 1,23 1,23 1,25 1,27 1,22 1,21 1,21 1,22 1,21 1,28 1,22 1,25
15 (e k - 1) 0,30 0,28 0,25 0,23 0,24 0,33 0,30 0,24 0,26 0,26 0,30 0,22 0,23 0,23 0,25 0,27 0,22 0,21 0,21 0,22 0,21 0,28 0,22 0,25
16 IR = M * e k/(e k - 1) 11,38 11,30 11,15 11,08 11,12 11,49 0,00 0,00 11,19 11,22 11,36 11,02 11,06 11,07 0,00 0,00 11,05 10,98 10,97 11,03 10,99 11,29 0,00 0,00
17 Etc (mm/hari) 11,38 11,30 0,21 0,09 0,15 0,77 0,26 0,00 11,19 11,22 0,60 -0,03 0,05 0,07 0,09 0,00 11,05 10,98 -0,12 -0,02 -0,07 0,42 -0,01 0,00
18 NFR ( mm/hari) 4,99 5,83 -0,20 0,77 0,53 -3,14 -7,22 -4,40 6,22 8,17 -0,46 0,55 0,54 -0,31 -4,68 -5,22 7,27 8,51 1,48 1,39 1,81 0,79 -1,23 -2,50
19 NFR (lt/dt/ha) 0,579 0,676 -0,023 0,089 0,062 -0,364 -0,837 -0,510 0,722 0,948 -0,054 0,064 0,063 -0,036 -0,542 -0,606 0,843 0,987 0,171 0,161 0,210 0,091 -0,143 -0,290
20 Dr (lt/dt/ha) 0,904 1,057 -0,036 0,139 0,096 -0,569 -1,308 -0,798 1,128 1,481 -0,084 0,100 0,098 -0,056 -0,848 -0,947 1,318 1,542 0,267 0,251 0,329 0,143 -0,224 -0,453
21 Luas Tanaman 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669 209,669
22 Q Kebutuhan 0,190 0,222 -0,008 0,029 0,020 -0,119 -0,274 -0,167 0,236 0,311 -0,018 0,021 0,020 -0,012 -0,178 -0,199 0,276 0,323 0,056 0,053 0,069 0,030 -0,047 -0,095
Catatan :
1. T = 30 hari ; S = 300 mm ; e = 2.718
2. Untuk mengisi baris 17 = baris 1 (Eto) dikali baris 7 (C rata-rata), sedangkan untuk yang ada LP ; Etc = IR
3. Apabila WLR ada maka NFR = Etc + P - Re + WLR , ( 17 + 2 - 3 + 11)
4. Apabila WLR = 0, maka NFR = IR - Re , ( 16 - 3 )
5. NFR (baris 19) = baris 18 x 0.116 1 mm/hari = 0.116 lt/dt/ha
6. DR = NFR / Efisiensi , Efisiensi = 0.64
Rahmadiansyah (1910922046) 53
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.8c
TABEL PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR RENCANA PADI-PADI-PADI
DAERAH TIGO NAGARO, KABUPATEN PASAMAN
Bulan OKT NOV DES JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGUS SEP
No
Periode 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
Kc3 Kc3 Kc3
Pola tanam LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen LP Kc2 (Padi) panen
1 Eto (mm/hari) 0,08 0,15 0,77 0,54 0,15 0,26 0,31 0,54 -0,03 0,05 0,07 0,19 0,32 0,02 -0,10 -0,10 -0,01 -0,07 0,42 -0,01 0,19 0,58 0,45 0,19
2 P (mm/hari) 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0
3 Re (mm/hari) 3,02 3,32 7,60 7,22 4,40 4,96 3,05 4,76 3,12 3,21 4,08 4,68 5,22 3,78 2,47 2,11 2,30 1,81 3,34 1,23 2,50 6,39 5,47 4,11
4 Kc 3 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 LP LP 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
5 Kc 2 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 LP LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00
6 Kc 1 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00 LP 1,10 1,10 1,05 1,05 0,95 0,00 0,00
7 Kc rata-rata 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00 0,00 0,00 1,10 1,08 1,05 1,00 0,48 0,00
8 WLR 3 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -
9 WLR 2 (mm/hari) - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 - - - 0,00 0,00 0,00 0,00 3,30 -
10 WLR 1 (mm/hari) - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 - - - 3,30 3,30 3,30 3,30 0,00 -
11 WLR rata-rata 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00 0,00 0,00 1,70 1,70 1,70 1,70 0,00 0,00
12 M = 1.1 Eto + P 2,09 2,16 2,84 2,59 2,17 2,28 2,34 2,60 1,97 2,05 2,08 2,21 2,36 2,03 1,89 1,88 1,98 1,92 2,47 1,98 2,21 2,64 2,49 2,21
13 k = M*T/S 0,21 0,22 0,28 0,26 0,22 0,23 0,23 0,26 0,20 0,21 0,21 0,22 0,24 0,20 0,19 0,19 0,20 0,19 0,25 0,20 0,22 0,26 0,25 0,22
14 e k 1,23 1,24 1,33 1,30 1,24 1,26 1,26 1,30 1,22 1,23 1,23 1,25 1,27 1,22 1,21 1,21 1,22 1,21 1,28 1,22 1,25 1,30 1,28 1,25
15 (e k - 1) 0,23 0,24 0,33 0,30 0,24 0,26 0,26 0,30 0,22 0,23 0,23 0,25 0,27 0,22 0,21 0,21 0,22 0,21 0,28 0,22 0,25 0,30 0,28 0,25
16 IR = M * e k/(e k - 1) 11,08 11,12 11,49 11,35 11,12 11,19 0,00 0,00 11,02 11,06 11,07 11,15 11,22 11,05 0,00 0,00 11,03 10,99 11,29 11,03 11,15 11,38 0,00 0,00
17 Etc (mm/hari) 11,08 11,12 0,84 0,58 0,16 0,26 0,15 0,00 11,02 11,06 0,08 0,21 0,34 0,02 -0,05 0,00 11,03 10,99 0,47 -0,02 0,20 0,58 0,21 0,00
18 NFR ( mm/hari) 8,062 7,797 -3,060 -2,937 -0,541 -1,007 -3,046 -4,762 7,900 7,852 -0,304 -0,770 -1,184 -0,054 -2,468 -2,109 8,728 9,180 0,829 2,451 1,403 -2,107 -5,469 -4,113
19 NFR (lt/dt/ha) 0,935 0,904 -0,355 -0,341 -0,063 -0,117 -0,353 -0,552 0,916 0,911 -0,035 -0,089 -0,137 -0,006 -0,286 -0,245 1,012 1,065 0,096 0,284 0,163 -0,244 -0,634 -0,477
20 Dr (lt/dt/ha) 1,461 1,413 -0,555 -0,532 -0,098 -0,183 -0,552 -0,863 1,432 1,423 -0,055 -0,140 -0,215 -0,010 -0,447 -0,382 1,582 1,664 0,150 0,444 0,254 -0,382 -0,991 -0,746
21 Luas Tanaman 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166 58,166
22 Q Kebutuhan 0,085 0,082 -0,032 -0,031 -0,006 -0,011 -0,032 -0,050 0,083 0,083 -0,003 -0,008 -0,012 -0,001 -0,026 -0,022 0,092 0,097 0,009 0,026 0,015 -0,022 -0,058 -0,043
Catatan :
1. T = 30 hari ; S = 300 mm ; e = 2.718
2. Untuk mengisi baris 17 = baris 1 (Eto) dikali baris 7 (C rata-rata), sedangkan untuk yang ada LP ; Etc = IR
3. Apabila WLR ada maka NFR = Etc + P - Re + WLR , ( 17 + 2 - 3 + 11)
4. Apabila WLR = 0, maka NFR = IR - Re , ( 16 - 3 )
5. NFR (baris 19) = baris 18 x 0.116 1 mm/hari = 0.116 lt/dt/ha
6. DR = NFR / Efisiensi , Efisiensi = 0.64
Rahmadiansyah (1910922046) 54
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.9
Debit Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3
BULAN PERIODE Andalan
DR Areal Teraliri DR Areal Teraliri DR Areal Teraliri
(m3/dt)
(lt/dt/ha) (ha) (lt/dt/ha) (ha) (lt/dt/ha) (ha)
I 0,311 0,180 1720,543 1,481 209,669 -0,552 -562,535
Januari
II 0,543 -0,086 -6289,760 -0,084 -6461,642 -0,863 -629,623
I -0,026 0,100 -254,307 0,100 -254,620 1,432 -17,837
Februari
II 0,046 0,097 473,341 0,098 471,319 1,423 32,357
I 0,068 -0,739 -92,331 -0,056 -1212,211 -0,055 -1239,443
Maret
II 0,192 -0,848 -226,216 -0,848 -226,216 -0,140 -1374,015
I 0,323 1,088 296,873 -0,947 -341,089 -0,215 -1504,322
April
II 0,024 1,318 18,166 1,318 18,166 -0,010 -2430,598
I -0,099 0,204 -485,544 1,542 -64,109 -0,447 221,039
Mei
II -0,105 0,268 -390,647 0,267 -391,293 -0,382 273,775
I -0,015 0,251 -58,317 0,251 -58,333 1,582 -9,269
Juni
II -0,070 0,329 -211,844 0,329 -212,251 1,664 -41,916
I 0,425 -0,605 -701,971 0,143 2979,421 0,150 2826,769
Juli
II -0,014 -0,224 63,333 -0,224 63,333 0,444 -31,892
I 0,192 1,568 122,676 -0,453 -424,536 0,254 756,305
Agustus
II 0,582 0,904 643,605 0,904 643,605 -0,382 -1524,198
I 0,449 -0,231 -1945,228 1,057 425,297 -0,991 -453,412
September
II 0,195 -0,037 -5283,334 -0,036 -5404,083 -0,746 -261,341
I 0,085 0,139 611,157 0,139 609,357 1,461 58,166
Oktober
II 0,146 0,095 1538,030 0,096 1516,887 1,413 103,151
I 0,766 -1,378 -555,597 -0,569 -1346,601 -0,555 -1380,290
November
II 0,537 -1,308 -410,690 -1,308 -410,690 -0,532 -1008,854
I 0,152 1,219 124,916 -0,798 -190,831 -0,098 -1552,307
Desember
II 0,256 1,128 226,916 1,128 226,916 -0,183 -1401,518
Rahmadiansyah (1910922046) 55
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Tabel 3.10a
Ketersediaan dan Kebutuhan Air Pada Daerah Irigasi Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman
Alternatif 1
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des
1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 28 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31
Debit Andalan 0,311 0,543 -0,026 0,046 0,068 0,192 0,323 0,024 -0,099 -0,105 -0,015 -0,070 0,425 -0,014 0,192 0,582 0,449 0,195 0,085 0,146 0,766 0,537 0,152 0,256
Kebutuhan Air Irigasi 0,022 -0,011 0,012 0,012 -0,091 -0,104 0,133 0,162 0,025 0,033 0,031 0,040 -0,074 -0,027 0,192 0,111 -0,028 -0,005 0,017 0,012 -0,169 -0,160 0,149 0,138
Water Surplus 0,288 0,554 -0,038 0,034 0,159 0,296 0,189 -0,138 -0,124 -0,138 -0,046 -0,110 0,499 0,013 0,000 0,471 0,478 0,199 0,068 0,134 0,935 0,698 0,003 0,118
Tabel 3.10b
Ketersediaan dan Kebutuhan Air Pada Daerah Irigasi Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman
Alternatif 2
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des
1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 28 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31
Debit Andalan 0,311 0,543 -0,026 0,046 0,068 0,192 0,323 0,024 -0,099 -0,105 -0,015 -0,070 0,425 -0,014 0,192 0,582 0,449 0,195 0,085 0,146 0,766 0,537 0,152 0,256
Kebutuhan Air Irigasi 0,311 -0,018 0,021 0,020 -0,012 -0,178 -0,199 0,276 0,323 0,056 0,053 0,069 0,030 -0,047 -0,095 0,190 0,222 -0,008 0,029 0,020 -0,119 -0,274 -0,167 0,236
Water Surplus 0,000 0,561 -0,047 0,026 0,080 0,369 0,521 -0,252 -0,422 -0,161 -0,067 -0,139 0,395 0,033 0,287 0,392 0,228 0,202 0,056 0,126 0,885 0,811 0,319 0,019
Tabel 3.10c
Ketersediaan dan Kebutuhan Air Pada Daerah Irigasi Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman
Alternatif 3
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des
1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 28 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31 1 - 15 16 - 30 1 - 15 16 - 31
Debit Andalan 0,311 0,543 -0,026 0,046 0,068 0,192 0,323 0,024 -0,099 -0,105 -0,015 -0,070 0,425 -0,014 0,192 0,582 0,449 0,195 0,085 0,146 0,766 0,537 0,152 0,256
Kebutuhan Air Irigasi -0,032 -0,050 0,083 0,083 -0,003 -0,008 -0,012 -0,001 -0,026 -0,022 0,092 0,097 0,009 0,026 0,015 -0,022 -0,058 -0,043 0,085 0,082 -0,032 -0,031 -0,006 -0,011
Water Surplus 0,343 0,594 -0,109 -0,037 0,071 0,200 0,335 0,025 -0,073 -0,082 -0,107 -0,167 0,416 -0,040 0,178 0,604 0,507 0,238 0,000 0,064 0,798 0,568 0,158 0,267
Rahmadiansyah (1910922046) 56
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 57
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 58
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 59
BAB IV
BAB IV
PERENCANAAN SALURAN IRIGASI
c NFR A
Q
e
Dimana :
Q = Debit rencana (lt/dtk)
c = Koefisien pengurangan karena adanya sistem golongan
NFR = Kebutuhan bersih air di sawah (m.l/dt.ha)
A = Luas daerah yang diairi (ha)
e = Efisiensi irigasi secara keseluruhan.
Jika air yang diberikan oleh jaringan saluran juga untuk keperluan
selain irigasi, maka debit rencana harus ditambah dengan jumlah yang
dibutuhkan untuk keperluan itu, dengan memperhitungkan efisiensi
pengaliran.
Rahmadiansyah (1910922046) 61
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
3. Efisiensi
Untuk tujuan perencanaan, dianggap bahwa seperempat sampai
sepertiga dari jumlah air yang diambil akan hilang sebelum air itu sampai di
sawah. Kehilangan ini disebabkan oleh kegiatan eksploitasi, evaporasi dan
perembesan. Kehilangan akibat evaporasi dan perembesan umumnya kecil saja
jika dibandingkan jumlah kehilangan akibat kegiatan eksploitasi. Perhitungan
rembesan hanya dilakukan apabila kelulusan tanah cukup tinggi.
Pada umunya kehilangan air di jaringan irigasi dapat dibagi – bagi
sebagai berikut:
15 - 22,5 % di petak tersier, antara bangunan sadap tersier dan sawah.
7,5 - 12,5 % di saluran sekunder
7,5 - 12,5 % di saluran utama.
Rumus :
Q q. A
Dimana :
Q = Debit Perencanaan (lt/dt)
Rahmadiansyah (1910922046) 62
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
q = Kebutuhan air irigasi di intake (sesuai Irigasi dasar, PTT PU khususnya 1–2
lt/dt/ha)
A = Luas Lahan (Ha)
Rahmadiansyah (1910922046) 63
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 64
PEMBERI TUGAS
KETERANGAN
BP0 Bendung
Bangunan Bagi
Sadap Sekunder
BA22 T4 T2 BA12
85,5 125,087 78,7 115,004
DIDESAIN OLEH
NAMA RAHMADIANSYAH
NO.BP 1910922046
KELOMPOK VIII
WINDA HANIFA
18.LMH.086
SKEMA JARINGAN
SKEMA JARINGAN
TANGGAL NO. GAMBAR
30 / 11 / 2021 1/1
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
1. Saluran sekunder I
Qout kiri =0
Qin kiri = =0
n= 0,013 (beton)
A= h2√3
M = 1√3
P = 2h√3
R = h/2
S = ∆H/∆L
= 0,012
Y = 0,663
Tinggi Jagaan
W = √0,5h = 0,378
H = w+h = 0,285
Cari Lebar b
b = 2√3 . h = 0,329
Kontrol Debit
Qsal =
= 1,214
Rahmadiansyah(1910922046) 66
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Qsal ≥ Qis
1,214 ≥ 0,321 OKE!!!
Kontrol Kecepatan
V aliran =
= 1,221
Vmin ≤ Valiran ≤ Vmaks
0,6 ≤ 1,221 ≤ 3 OKE !!!
2. Saluran Sekunder II
Qout kiri = 241,553 l/dtk
Qin kiri = = 301,941 l/dtk
n= 0,013 (beton)
A= h2√3
M = 1√3
P = 2h√3
R = h/2
S = ∆H/∆L
= 0,016
Y = 0,726
Tinggi Jagaan
W = √0,5h = 0,402
H = w+h = 0,324
Rahmadiansyah(1910922046) 67
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Cari Lebar b
b = 2√3 . h = 0,374
Kontrol Debit
Qsal =
= 1,830
Qsal ≥ Qis
1,830≥ 0,516 OKE!!!
Kontrol Kecepatan
V aliran =
= 1,682
Vmin ≤ Valiran ≤ Vmaks
0,6 ≤ 1,682 ≤ 3 OKE !!!
Qout kanan =0
Qin kanan= =0
n= 0,013 (beton)
A= h2√3
M = 1√3
P = 2h√3
Rahmadiansyah(1910922046) 68
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
R = h/2
S = ∆H/∆L
= 0,014
Y = 0,556
Tinggi Jagaan
W = √0,5h = 0,334
H = w+h = 0,223
Cari Lebar b
b = 2√3 . h = 0,257
Kontrol Debit
Qsal =
= 0,774
Qsal ≥ Qis
0,774 ≥ 0,179 OKE!!!
Kontrol Kecepatan
V aliran =
= 0,927
Vmin ≤ Valiran ≤ Vmaks
0,6 ≤ 0,927 ≤ 3 OKE !!!
4. Saluran Primer
QOP = ∑Qis = 1014,793 l/dtk
Qip = 1127,547 l/dtk
n= 0,013 (beton)
A= h2√3
M = 1√3
Rahmadiansyah(1910922046) 69
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
P = 2h√3
R = h/2
S = ∆H/∆L
= 0,030
Y = 0,823
Tinggi Jagaan
W = √0,5h = 0,438
H = w+h = 0,384
Cari Lebar b
b = 2√3 . h = 0,444
Kontrol Debit
Qsal =
= 3,685
Qsal ≥ Qis
3,685 ≥ 1,128 OKE!!!
Kontrol Kecepatan
V aliran =
= 2,986
Vmin ≤ Valiran ≤ Vmaks
0,3 ≤ 2,986 ≤ 6 OKE !!!
Rahmadiansyah(1910922046) 70
BAB III
CROPWAT 8.0
BAB V
CROPWAT 8.0
1. Pilih dan klik software atau program Cropwat 8.0 pada layardesktop
3. Kemudian klik menu File pada menu bar Cropwat 8.0, lalu pilih
NewSession untuk membuat dokumen baru
Rahmadiansyah (1910922046) 72
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 73
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 74
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
– pilih % ofdaylength
Rahmadiansyah (1910922046) 75
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
12. Setelah dipilih bagian Rain, di inputkan data curah hujan efektif
perbulannya dengan menambahkan kedua periode pada
masing- masing bulan.
13. Lalu pilih chart untuk melihat grafik ETo, dan centang semua
data yang dibawah grafik agar dapat terlihat semua data yang
telah diinputkan.
Rahmadiansyah (1910922046) 77
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
17. Inputkan Planting Date sesuai data dari pola tanam pada excel
dancentang Direct
Showing
18. Selanjutnya pada bagian Soil, dipilih jenis tanah yang akan
dipakai untuk cocok tanam. Lalu pilih Open pada bar dan akan
muncul tampilan open file, kemudian pilih jenis tanah Black Clay
Soil.
Rahmadiansyah (1910922046) 78
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
19. Setelah itu akan muncul tampilan windows untuk Soil seperti
berikut
20. Lalu pilih bagian CWR untuk menampilkan output dari data-
datayang telah di inputkan.
21. Pada CWR pilih Chart untuk menampilkan grafik kebutuhan air
Rahmadiansyah (1910922046) 79
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 80
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 81
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 82
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 83
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 84
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 85
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 86
Tugas Besar Irigasi Dan Bangunan Air I
Kelompok Keahlian Rekayasa Sumberdaya Air
Proyek Pembangunan Bendung Sungai Batang Tongar
Rahmadiansyah (1910922046) 88