PERTEMUAN SATU ( 1 ) :
2. URAIAN MATERI
Beberapa besaran listrik yang harus diketahui dalam mempelajari
dasa-dasar elektronika adalah arus listrik, tegangan listrik dan hambatan
listrik. Besaran-besaran listrik tersebut merupakan besaran pokok yang
menjadi dasar terbentuknya besaran listrik yang lain. Besaran listrik yang
dihasilkan dari besaran pokok disebut sebagai besaran turunan. Berikut
adalah gambaran singkat dari besaran listrik yang perlu dipahami dalam
mempelajari dasar-dasar elektronika.
Jika elektron bergerak, lepas bebas dari pengaruh inti atom, serta terdapat
suatu aliran, aliran ini dikenal sebagai arus listrik. Ini dapat dibayangkan sebagai
serombongan domba yang bergerak bersama-sama ke utara namun tanpa diikuti
oleh penggembalanya. Muatan listrik dapat diukur secara langsung menggunakan
elektrometer. Dan Arus listrik dapat diukur secara langsung menggunakan
galvanometer. Atom adalah satuan yang amat kecil dalam setiap bahan yang ada
di sekitar kita. Atom terdiri atas tiga jenis partikel subatom:
kuat arus listrik, tergantung pada banyak sedikitnya elektron bebas yang pindah
melewati suatu penampang kawat dalam satu satuan waktu.
Arah arus listrik yang mengalir dalam suatu konduktor adalah dari ptensial tinggi
kepotensial rendah ( berlawanan arah dengan gerak elektron ).
Rumus – rumus untuk menghitung banyaknya muatan listrik, kuat arus dan waktu.
Q=I.t
𝑄
I=
𝑡
𝑄
t=
𝐼
Dimana :
catatan :
Contoh :
Jawab :
Diketahui : I = 0,5 A
t = 2 menit
Q=I.t
Diketahui : I = 20 mA
t = 7 menit
I = 20 mA = 20. A
Q=I.t
= 8,4 Coulomb.
TEGANGAN LISTRIK
Tenaga yang mendorong elektron supaya dapat mengalir dalam suatu rangkaian
disebut tegangan. Tegangan adalah nilai dari beda potensial energi antara dua
titik.pada sebuah rangkaian,besar energi potensial yang ada untuk menggerakan
elektron pada titik satu dengan ttitik yang lainnya merupakan umlah tegangan.
Tegangan listrik dapat diibaratkan sebagai letak ketinggian pada air terjun,
semakin besar tegangan listrik suatau rangkaian semakin besar juga ketinggian
suatu air terjun yang kemudian akan menghasilkan energi potensial yang besar
juga.
HAMBATAN ( RESISTANSI )
𝑉
R=
𝐼
Dimana :
Tegangan ( V ) Volt ( V ) V=
V
Hambatan ( R ) Omh ( R ) Ω
R=
Besarnya nilai resistansi dalam sebuah resistor biasanya ditunjukan oleh cincin-
cincin warna yang terdapat pada badan resistor tersebut, pada umumnya sebuah
resistor memiliki 4 cincin, meskipun kadang terdapat 5 cincin atau bahkan 6
cincin. Namun di sini kita pakai resistor 4 warna. Warna-warna tersebut adalah
kode-kode yang manunjukan besaran-besaran tertentu seperti yang ditunjukkan
pada tabel berikut :
Keterangan :
Masukkan angka pada gelang pertama, kedua dan ketiga sebagai pengali atau
dan warna gelang ke empat adalah sebagai toleransi.
3. SOAL LATIHAN/TUGAS
1. Melalui sebuah lampu berpindah muatan listrik sebesar 600 coulomb
selama 5 menit. berapakah besarnya kuat arus yang mengalir kedalam
lampu tersebut ?
2. Selama kita belajar, mulai dari jam 08.00 sampai jam 22.00. kita
menggunakan lampu yang kuat arusnya sebesar 0,4 A. Diminta untuk
menghitung berapa besarnya muatan listrik yang pindah melalui lampu itu
selama kita belajar !
3. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang tegangan, arus dan hambatan.
4. Berapakah nilai resistor, yang resistor dengan warna gelang tersebut adalah
Gelang 1 = coklat, gelang 3 = hitam
Gelang 2 = hitam, gelang 4 = perak
5. Berapakah nilai resistor, yang resistor dengan warna gelang tersebut adalah
Gelang 1 = coklat, gelang 3 = orange
Gelang 2 = hitam, gelang 4 = emas