120 hari
paling sedikit 2 kali
sirkulasi di koran
review terbatas: 90
hari, tidak diaudit 60
hari, diaudit 120 hari
paling sedikit 2 kali
sirkulasi di koran
Tidak diaudit: 60 hari
setiap 3 bulan
Bulanan
5 hari setelah
diterimaamendment
sebelum diiklankan
dalam waktu 48 jam
dalam waktu 2 hari
setelah diketahui
adanya deviasi
1. Dividen tidak teratur
contoh 1
periode ke-t 1 2 3 4 5
Dt Rp.1.000 Rp.1.500 Rp.0 Rp.750 Rp.2.100
diasumsikan bahwa tingkat bunga diskonto adalah konstan sebesar 20% tiap periodenya, maka
nilai instrinsik saham ini perlembarnya adalah sebesar:
Po =
Rp.1.000
Rp.5.000 D0
0.2 ^ 0=
P
k
3. Pertumbuhan dividen yang konstan
contoh 3
tahun ini perusahaan emiten membayar dividen sebesar Rp.1.000. Seorang investor
menginginkan return sebesar 20% per tahunnya dan mengharapkan dividen dibayar dengan
pertumbuhan sebesar 5% per tahunnya. Nilai intrinsik saham yang diperkirakan dapat dihitung
sebesar:
D1 Rp.1.000 - (1+0.05)
Po = 6,659.67
k-g 0.2 - 0.05
harga pasar saham sebesar Rp.20.000. Laba bersih yang diperoleh perusahaan diperkirakan
konstan dari tahun ke tahun sebesar Rp.5.000 per lembarnya per tahun. Besarnya PER adalah:
20,000
PER =
5,000
= 4x
ini menunjukkan harga saham merupakan kelipatan dari 4 kali laba perusahaan, angka ini juga
menunjukkan lama investasi pembelian saham akan kembali selama 4 tahun
contoh 2
Laba bersih per lembar saham yang diestimasi untuk periode selanjutnya (E1) adalah sebesar
2.500. Harga pasar saham perusahaan ini adalah Rp.20.000. Investor memperkirakan PER
untuk saham ini adalah 10. Nilai intrinsik saham ini dapat dihitung sebesar:
Po
Po* = E1
E1
= 10 x Rp. 2.500
= Rp.25.000
jika dibandingkan dengan harga pasar sebesar Rp.20.000 sementara nilai intrinsiknya
menunjukkan angka Rp.25.000 maka saham tersebut dijual dengan harga yang murah
nilai lebih tidak membeli saham, hold
nilai kurang membeli, buy