Anda di halaman 1dari 55

KUNCI KEBERHASILAN TERAPI

Dr. H. BAMBANG ERMANADJI, MM


Gambaran Umum :
= proses,
dr cara pegang jarum,
menusuk,
mencari titik tepat / de’ qi’,
memberi rangsangan (t) atau (s),
sp pencabutan jarum.

Berhasil bl :
DE’ QI’ = sensasi penjaruman
= yg dirasa saat tusukan kena tap
= tebal, ba’al, kemeng, linu,
ada yg menjalar, kesemutan,
seperti teraliri listirik.

Bl tdk de’Ji’ = tdk kena tap = tdk ada efek terapi


MANIPULASI
I. KONTROL VITALITAS
II. CARA PEGANG JARUM
III. CARA PENUSUKAN
IV. CARA MANIPULASI JARUM
V. CARA MENCARI, MENUNGGU DAN
MEMPEROLEH SENSASI PENJARUMAN
VI. MANIPULASI PENGUATAN DAN
PERLEMAHAN
VII. MANIPULASI MEMBIARKAN DAN MENCABUT
JARUM
VIII.MANIPULASI TITIK TEMBUS, DUA TITIK
I. KONTROL VITALITAS

 Untuk Akupunkturis (Akps) dan Pasien (px)


 Akps :
konsentrasi, dan
perhatian penuh dr sblm nusuk s/d pencabutan.
 Px :
pengaturan aktifitas mental;
beri semangat;
beri penjelasan;
 Koordinasi perhatian Akps dan penjelasan jelas,
kenyamanan Px menentukan keberhasilan terapi.
II. CARA PEGANG JARUM

1. Dg 2 jari;
2. Dg 3 jari;
3. Dg 2 jari pd badan jarum;
4. Dg 2 tangan kan dan kir;
II. CARA PEGANG JARUM
II. 1. dg 2 jari jempol dan telunjuk.
- untuk jarum pendek atau panjang;
- pd badan jarum, dg atau tanpa kapas alc;
- pd gagang jarum
II. CARA PEGANG JARUM

II.2. dg 3 jari jempol, telunjuk dan jari tengah.


- pd badan jarum;
- pd gagang jarum;
- pd perbatasan;
III.3. dg 2 jari pd badan jarum, tanpa ato dg kapas;
III.4. dg 2 tangan, kiri dg atau tanpa kapas alc.
tangan kir sbg pembantu.
III. CARA PENUSUKAN

 Melalui kulit, lemak, fascia dan


otot
 Saat melalui kulit harus cepat,
agar tdk sakit
Lambat (=t)
 Tusukan t = tonifikasi=penguatan;
Cepat (=s)
s = sedasi = perlemahan
Cepat (=t)
 Cabutan
Lambat (=s)
Cepat (=t)
 Penutupan
Lambat (=s)
Satu tangan
 Cara
Dua tangan
III. EFEK CARA PENUSUKAN

Pu” (t) SiE’ (s)


Tusukan Lambat +
cepat +
Cabutan Cepat +
Lambat +
Penutupan Cepat +
lambat +
III. CARA PENUSUKAN

1. Dg Satu tangan
2. Dg dua tangan
1) Dg bantuan tekanan jari
2) Dg bantuan pegangan pd badan jarum
3) Dg cubitan kulit
4) Dg peregangan kulit
III. 1. CARA PENUSUKAN dg SATU TANGAN
a. Sering digunakan;
b. Dg jempol dan telunjuk;
c. Dg jari tengah sbg penuntun;
d. Dg pergel tangan sbg engsel,
III. 2. CARA PENUSUKAN dg DUA TANGAN

1) Uj jempol kir nekan klt, tangan kan pegang


dan nusuk;
2) Jempol dan telunjuk kir pegang badan, yg kan
pegang dan nusuk;
3) Jempol dan telunjuk kir mencubit kulit, kan
nusuk;
4) Jempol dan telunjuk kir meregang kulit, kan
nusuk;
III. 2. CARA PENUSUKAN dg DUA TANGAN

III.2.1) III.2.2)

III.2.4)

III.2.3)
IV. CARA MANIPULASI
 Utk mdpt sensasi penjaruman (=de’Ji’);
 Utk mengarahkan penjalaran sensasi utk penguatan
(=Pu’) atau Perlemahan (=SiE’);
 3 cara :
1. Pemutaran
2. Tarik –benam = naik –turun = angkat – tusuk
3. Sentil
IV.1. Manipulasi Pemutaran
a. Putar cepat & sudut besar = rangs kuat, hasil (s)
b. Putar lambat, sdt kecil = rangs lemah, hsl (t)
IV.2. Manipulasi Tarik - Benam
a. Cepat & dalam, = rangs kuat, hasil (s)
b. Lambat & dangkal = rangs lemah, hsl (t)
IV.3. Manipulasi Sentil
a. Sering = rangs kuat, hasil (s)
b. Jarang = rangs lemah, hsl (t)
IV.1. Manipulasi Pemutaran
a. Putar cepat & sudut besar = rangs kuat, hasil (s)
b. Putar lambat, sdt kecil = rangs lemah, hsl (t)
IV.2. Manipulasi Tarik - Benam
a. Cepat & dalam, = rangs kuat, hasil (s)
b. Lambat & dangkal = rangs lemah, hsl (t)
IV.3. Manipulasi Sentil
a. Sering = rangs kuat, hasil (s)
b. Jarang = rangs lemah, hsl (t)
V. CARA MENDAPAT, MENUNGGU DAN
MENIMBULKAN SENSASI PENJARUMAN

V. 1. Mendapat SENSASI PENJARUMAN = De’Ji’


= penjaruman berhasil:
yg dirasa px : ba’al, kemeng, berat, aliran
yg dirasa akps : ujung jarum nyangkut jala, berat,
umpan dimakan ikan, jarum rasa tertahan.

Penjaruman gagal = masuk rumah kosong;


jari akps tdk merasa sesuatu, jarum ringan;
px : tdk merasa apapun, wlp jarum ditarik benam.

Keceptn dpt De’Ji’ &


Intensitas De’Ji’ berhub dg kondisi Px &
teknik pjaruman akps.
Penyebab kegagalan mendapat De’Ji’

1) Tdk tepat menentukan tempat tepat tap


2) Kesalahan Sudut penusukan;
3) Kesalahan Arah;
4) Kesalahan Kedalaman;
5) Aliran Qi’ lemah / lambat; (krn def Qi’ mer)
6) Kelemahan px.
V.2. Menunggu De’Ji’

 = mbiarkan jarum bbrp saat;


 Kdg perlu nunggu utk dtgnya De’Ji’;
 Koreksi kemungkinan penyebab kegagalan tsa;
 Bl tetap blm De’Ji, lakukan : upaya agar De’Ji’
V.3. Memancing / upaya agar Te’Ci’,
menimbulkan sensasi penjaruman

 9 upaya :
V.3.1. Masase / mengurut mer;
2. Nyentil
3. Menggaruk
4. Menggoyang
5. Bentangan sayap burung
6. Getaran
7. Pendalaman
8. Mengayun
9. Benam tarik, sekrup
V.3.1). Upaya Masase
- -masase scr lembut dg jari pd meridian tusukan ,
distal / proksimal
- utk merangs aliran Qi & drh
V.3.2). Upaya Sentilan
-sentil gagang jarum scara lembut, mbuat getaran,
mpercepat aliran Qi
V.3.3). Upaya Menggagruk
- tahan ekor jarum dg jempol, garuk gagang jarum
dg kuku jari telunjuk / jari tengah;
- Utk menguatkan Te’Ji’;
V.3.4). Upaya menggoyang, mguncang :
- u/ mnguatkan Te’Ji’;
= mgoyang badan / gagang jarum;
- Bedakan dg sentilan;
- u/ tusukan dangkal
masase

menyentil

menggaruk menggoyang
V.3.5). Upaya bentangan sayap burung
= putar dg amplitude besar, goyang dan lepas;
- u/ menguatkan Te’Ji’;
- utk tusukan pd otot tebal / tusukan dalam.

V.3.6). Upaya getaran / vibrating :


- cara angkat benam
= cara burung mematuk= mberi getaran pd tap;
- u/ otot tebal / tusukan dalam;
- upayakan saat benam kedalaman dan ujung
jarum tdk berubah.

V.3.7). Upaya pendalaman = mperdalam tusukan =


menambah kedalaman tusukan
Bentangan Sayap Burung

Tarik benam putaran


V.3.8). Upaya Mengayun
- mirip cara n0 4) mgoyang;
= stlh Te’Ji’, tarik SEDIKIT, tetap dipegang,
ayun dg lembut.

V.3.9). Upaya benam tarik


- u/ tusukan dalam
= gerak putaran sekrup;
= tarik cepat kearah dangkal dan benam lagi ke
arah dalam dg putaran,
Saat tarik dg putaran berlawanan jarum jam (dg
Jempol kebelakang telunjuik kedepan), dan
Saat benam dg putaran searah jarum jam (dg
jempol ke depan dan telunjuk ke belakang)
VI. MANIPULASI PENGUATAN DAN PERLEMAHAN

PENGUATAN PERLEMAHAN
= PENAMBAHAN = PENGURANGAN
= TONIFIKASI (t) = SEDASI (s)
= BU’ = SIE’
= RE-INFORCING = REDUCING
= RANGSANGAN = RANGSANGAN
LEMAH KUAT
= WAKTU SEBENTAR = WAKTU LAMA
Prinsip Rangsangan Kuat dan Lemah
 Rangs kuat menghasilkan (s), SiE’,
 Rangs lemah mhasilkan (t), Bu’;
 Waktu lama (>20 mnt) = rangs kuat,
mhasilkan (s),
 Waktu pendek (<10 mnt) = rangs lemah,
mhasilkan (t)
PRINSIP TERAPI
= mengembalikan keseimbangan,
tergantung Dx, sbb:
Dx Tx
Si Bu’
= melemah = dikuatkan
= menurun =dinaikkan
=berkurang =ditambah
= defisien = Re-inforcing = (t)
Se’ SiE’
= menguat =dilemahkan
=meningkat =diturunkan
= ekses =Reducing =(s)
=kelebihan =dikurangi
Han Dihangatkan
= Dingin = (m)
Re Didinginkan
= panas
Stagnasi, penumpukan Halau
VI. MANIPULASI PENGUATAN & PERLEMAHAN

 Penjaruman mengasilkan reaksi, bs (t) dan bs (s),


tergantung manipulasi akps;
 Tusukan (t) atau (s) dimulai sejak dr penusukan,
sp pencabutan dan jam saat tusukan;

 12 macam cara penjaruman utk mendapat (t)


atau (s);
 Harus bisa melakukan manipulasi jarum utk
mendapat efek (t) ata (s)
VI. 1.Manipulasi Perbedaan TARIK-BENAM
BENAM CEPAT (t), TARIK CEPAT (s)

 Dorong sdkt lg stlh Te’Ji’;  Tarik sedikit;


 Benam cpt, tarik pelan  Tarik cepat, benam lambat
=Menjadi hangat oleh api; = Spt menyentuh es;
=memasukkan Qi’ = mngeluarkan Qi’
VI.2. Manipulasi Perbedaan Pemutaran
SEARAH CEPAT (t), BERLAWANAN CEPAT (s)

 Searah jarum jam Cepat  Berlawanan arah cepat


=jempol dorong cepat, =telunjuk dorong cpt,
kmd telunjuk dorong kmd jempol dorong
pelan. pelan.
VI.2. Teknik Putaran Bu’ SiE’ enam-sembilan
6 putaran= (s); 9 putaran =(t)
dan pengulangannya menentukan lemah dan
kuatnya (t) atau (s)

Derajat Kekuatan (t) atau (s)

LEMAH SEDANG KUAT


Ganjil 9 = YANG 3 kali atau 9 x 9= 81
= (t) 7 kali
Genap 6 = YIN 3 kali atau 8 x 8 = 64
=(s) 6 kali
VI.3. Cepat – lambat penusukan dan
pencabutan menentukan (t) atau (s)
 Tusuk pelan cabut cepat  Tusuk cepat cabut pelan
dan tutup cepat dan biarkan

(t) = re-inforcing

(s) = reducing
VI.4. ARAH tusukan, searah atau menentang
aliran Qi’ Meridian, menentukan (t) atau (s)
 Tusukan searah aliran  Menentang aliran Qi
Qi Merid Merid
= mendorong Qi’ = Kearah datangnya Qi
=mengikuti Qi’ Merid
= Menahan Qi
= menentang Qi
=menyongsong Qi

VI.5. PERNAFASAN PASIEN menentukan (t) atau (s)


Tusuk saat ekspirasi dan Tusuk saat inspirasi dan
cabut saat inspirasi cabut saat ekspirasi
VI.6. MMBUKA – MNUTUP LUBANG BEKAS TUSUKAN
menentukan (t) atau (s)
Tusuk pelan, Tusuk cepat,
Px Ekspirasi Px Inspirasi
cabut cepat Cabut pelan, dg
tutup cepat, goyangan, melebarkan
(agar Qi tidak keluar) lubang, dan tdk nutup
bekas tusukan,
(agar Qi keluar).
VI.7. PENJARUMAN PANAS (t)
 Qi yang kuat menimbulkan sensasi hangat / panas
 Untuk :
1). Terapi Sindroma PPL I Dingin, mengusir PPL I Dingin
2) agar YangQi menyebar
3). Menimbulkan sensasi hangat
 Pd tap otot tebal
 Kombinasi 4 dasar diatas :
1) Kecepatan nusuk dan cabut jarum
2) kecepatan tarik benam
3) cara kelipatan 6 -9
4) mbiarkan terbuka / segera tutup lubangbekas tusukan
 Dimulai dari tusukan dangkal
VI.7. PENJARUMAN PANAS (t)

 CARA : Dimulai dari tusukan dangkal :


1 Dorong cepat tarik lambat 9 kali, gbr 2-25 no 2, kmd :
2 tambah kedalaman tusukan
3 lakukan lagi no 1, gbr 2-25 no 3, kmd :
4 tambah kedalaman tusukan lagi
5 lakukan lagi no 1, gbr 2-25 no 4,
ada 3 macam kedalaman masing-2 9 kali = derajat I
6 cabut cepat tutup cepat.
 Ulangi derajat I td sp bbrp kali
 Bl sp beberapa kali tdk tbl sensasi hangat, manipulasi
harus dihentikan or some sequelae may apperar.
 Gambar 2 – 25 :
VI.7. PENJARUMAN PANAS (t)

>dari dangkal ke dalam


>dorong cepat tarik lambat
>cabut cepat
>tutup cepat
>3 kedalaman berbeda
>dorong tarik masing-2 9 kali
VI.8. PENJARUMAN DINGIN (s)
 Kebalikan penjaruman panas

>dari dangkal ke dalam


>dorong cepat tarik lambat >dari dalam ke dangkal
>cabut cepat >dorong lambat tarik cepat
>tutup cepat >cabut pelan
>3 kedalaman berbeda >biar terbuka
>dorong tarik masing-2 9 kali >3 kedalaman berbeda
>dorong tarik masing-2 6 kali
VI.9. Yin occluding in Yang =(t) kmd (s)
 Terdiri dari kombinasi 3 manipulasi :
1) Kecepatan tusukan cpt-lambat & pencabutan
2) tarik-benam
3) cara kelipatan 6-9
 Cara :
-tusuk cepat dangkal
-lakukan cara dorong cepat tarik lambat kelipatan 9
-dorong dalamkan
-lakukan cara dorong lambat tarik cepat kelipatan 6
-cabut
-tdk segera tutup (s).
 u/ Sindr Di yg diikuti Panas;
 Gbr 2-27
Cara :
-tusuk cepat dangkal
-lakukan cara dorong cepat tarik
lambat kelipatan 9
-dorong dalamkan
-lakukan cara dorong lambat
tarik cepat kelipatan 6
-cabut
-tdk segera tutup (s).
VI.10. Yang occluding in Yin =(s) kmd (t)
 Cara dan Kegunaan kebalikan no 9

Yang Occluding in Yin ( Reducing containing Reinforcing


VI. 11. Pertarungan NAGA-HARIMAU
Dragon-Tiger Fighting
= Naga Hijau menggoyang Ekor,
Harimau Putih menggoyang kepala
 NAGA ~ putaran jam, Yang, 9 x
 Harimau ~ berlawanan putaran jam, Yin, 6 x
 u/ :
-pengaturan gangg Ying Wei (Ying, Wei, Qi, Si, Jin, Yi)
-Mningkatkan Te’Qi’ (sensasi penjaruman)
-menimbulkan efek analgesik.
VI.12. Tengah malam tengah hari benam-tarik

 Tengah malam tengah hari (tmth)


= pemutaran jarum searah dan berlawanan arah
jarum jam;
 = Benam dan putar searah jam 9 kali, kmd tarik dan
putar berlawanan jam 6 kali;
 Blh diulang bbrp kali;
 u/ aktifasi Yin-Qi dan Yang-Qi dan meningkatkan
sirkulasi qi meridian;
 Baik u/ Ascites dan Sendawa (eructation)

Generally regarded that :


the reducing puncture is strong stimulation,
and the reinforcing is weak stimulation.
VII. MANIPULASI MEMBIARKAN DAN MENCABUT
JARUM
1. Pembiaran
= dibiarkan stlh te’qi’
a. Pembiaran Statik bl dibiarkan sp pencabutan
b. Pembiaran Dinamis bl kdng di manipulasi.
2. Pencabutan
= langkah terakhir penjaruman
(t) = tdk mgoyang jarum
tdk melebarkan lubang tusukan
-Tdk mgoyang jarum, -Mgoyang jarum,
Tdk mlebarkan lubang, mlebarkan bekas lubang,
Segera tutup mbiarkan tetap terbuka
= mencegah Qi keluar = mbiarkan Qi keluar tbh
= (t) = (s)
VIII. MANIPULASI TITIK TEMBUS

 = menusuk sebuah tap ke tap yang lain, merangs satu tap


mengena tap lain.
 Kriteria tap :
1). Pada satu meridian, mis DiCang (ST4) – JiaChe (ST6)
2). Pd dua mer bhubungan, mis. DiCang – QuanLiao (SI18)
3). Pd mer Luar-Dalam, mis. NeiGuan (PC6) –
WaiGuan (SJ5)
 Tabel 45 nama titik-2 tembus, Indikasi dan Cara
manipulasi lihat tabel 2-8 hal 73 Techniques of
Acupuncture & Moxibustion, akan dibahas terakhir bl
ada waktunya.
BEBERAPA CONTOH TITIK TEMBUS dg INDIKASINYA

NAMA tap Indikasi Manipulasi


BaiHui (Du20) – Cephalgia, Migren,
Sishencong (EX-HN1) Haemorrhoids
Yintang (EX-HN3) – Migren Frontal, Gangguan Dari Yintang
pangkal hidung Hidung
Taiyang (EX-HN5) – Migren Temporal Dari Taiyang
Shuagiu (GB8)
Dicang (ST4) – Deviasi mata dan mulut,
Jiache (ST6) facial
Dicang (ST4) – Deviasi mata, mulut, facial, Dari Dichang
Yingxiang (LI20) gangguan hidung
NAMA tap Indikasi Manipulasi
CienSanCen (EX UE) Gangguan lengan CienI, depan baru
balakang
HeGu (II.4) – Nyeri pundak lengan, Gigi Dari Hegu
Laogong (PC8)
HeGu (II.4) – Nyeri pundak punggung, Dari Hegu
Houxi (SI3) numbness of fingers
Neiguan (PC6) – Keluhan dada punggung Dari Neiguan
Waiguan (PC5)
Quchi (LI11) – HrT, gangg Siku, lengan Dari Quchi
Shaohai (HT3)
NAMA tap Indikasi Manipulasi
Taichong (Lr-3) – HrT, Cephalgia, numbness
YongQuan (Ki-1) of Toes
Kunlun (BL-60) – Plegi –parese tungkai
Taixi (Ki-3) bawah, numbness of foot
Xuanzhong (GB-39) - Pain and numbness in the
Sanyinjiao (SP-6) lower limb,
YangLC (GB-34) – Knee arthralgia,
YinLC (SP-9)
Manipulasi titik tembus bisa digunakan untk
Plegi atau Parese Post Stroke
Pu” (t) SiE’ (s)
Saat Penusukan Ssdh puncak jam piket Sebelum jam piket
Kecepatan Lambat cepat
Tusukan
Arah Tusukan Searah Ci Mer menentang
Benam-Tarik Benam cepat Benam lambat Tarik
Tarik lambat cepat
Nafas Px Tusuk saat Px Expir Tusuk saat Px Insp
Cabut saat Px Insp Cabut saat Px Exp
NAFAS KELUAR JARUM NAFAS MASUKJARUM
MASUK KELUAR
Putaran Searah jam Cepat Searah jam lambat
Kembali Lambat Dg kekuatan tanpa kekuatan
Sentil jarang Sesering mungkin
Frekuensi Rendah Tinggi
Lama < 10 mnt >20 mnt

Cara Pencabutan Cepat Lambat


Cabut lurus Goyang jarum
Penutupan Cepat Lambat
URUTAN DI MULAI DR NOMER
PENUSUKAN TITIK KECIL KE BSAR
Techniques of Acupuncture and Moxibustion
Ilmu Akupunktur

Anda mungkin juga menyukai