PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak
menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yang aktual atau potensial.
Nyeri adalah alasan utama seseorang untuk mencari bantuan perawatan
kesehatan. Nyeri terjadi bersama banyak proses penyakit atau bersamaan
dengan beberapa pemeriksaan diagnostik atau pengobatan. Nyeri sangat
mengganggu dan menyulitkan lebih banyak orang dibanding suatu penyakit
manapun. (Smeltzer, 2001).
Dalam beberapa kasus, sebagian orang mengeluhkan rasa nyeri di
bagian tubuhnya. Nyeri bagian pinggang sampai nyeri perut dapat terjadi.
Penyebabnya pun bervariasi dari pola hidup sehat bahkan karena faktor usia.
Sebagian orang mengeluhkan nyeri di bagian tubuhnya sangat berpengaruh
terhadap aktivitas keseharian dan pekerjaanya.
Seiring dengan bertambahnya usia, biasanya diawali pada usia 35
tahun tulang belakang akan mengalami proses degenerasi yang mana
menimbulkan nyeri punggung bawah. Nyeri punggung bawah [low back
pain] pada keluhan sederhana, sering muncul spontan dengan suatu kondisi
yang telah menjadi patologi, sehingga perlu kajian khusus dalam
penatalaksanaan terapisnya.
Disamping itu low back pain sebenarnya bukanlah suatu diagnosis
namun sering low back pain [LBP] atau nyeri punggung bawah adalah suatu
sensasi nyeri yang dirasakan pada diskus intervertebralis umumnya lumbal
bawah,L4-L5,dan L5-S.
Sciatica sendiri adalah gangguan pada unsur unsur saraf ischiadicus
yang tercakup dalam radiks dorsalis L3, L4, L5, dan S1 mengalami
gangguan (perangsangan), baik oleh tumor, nucleus pulposus yang menjebol
1
kedalam canalis vertebralis maupun oleh osteofit (tulang yang tumbuh
menonjol disekitar persendian) atau peradangan.
B. Rumusan Masalah
a. Apa Pengertian dari Low Back Pain?
b. Bagaimana Etiologi dari Low Back Pain?
c. Bagaimana Patofisiologi dari Low Back Pain?
d. Apa Pengertian dari Sciatica?
e. Bagaimana Etiologi dari Sciatica?
f. Bagaimana Patofisiologi dari Sciatica?
C. Tujuan
Untuk mengetahui Pengertian dari Low Back Pain
Untuk mengetahui Etiologi dari Low Back Pain
Untuk mengetahui Patofisiologi dari Low Back pain
Untuk mengetahui Pengertian dari Sciatica
Untuk mengetahui Etiologi dari Sciatica
Untuk mengetahui Patofisiologi dari Sciatica
2
BAB II
PEMBAHASAN
b. Etiologi
Umumnya kondisi nyeri punggung bawah otot ekstensor lumbal
lebih lemah dibandingkan dengan otot fleksor, hal ini menyebabkan
3
lumbal tidak kuat untuk mengangkat beban. Pada otot sendi sebenarnya
sumber nyeri tidak jelas, namun muscle spindels jelas diinervasi oleh
sistem saraf simpatis, dengan hiperaktifitas kronik muscle spindels akan
mengalami spasme sehingga mengalami nyeri tekan.
Ketidaksempurnaan perlengketan otot akan melepaskan pancaran
rangsangan saraf berbahaya yang dapat mengakibatkan nyeri, sehingga
menghambat aktivitas otot.
Dalam literasi Traditional chinese medicine menyebutkan bahwa
lumbal adalah penyimpan ginjal. Aktivitas seksual yang berlebih atau
sakit yang lama dapat merusak essence ginjal dan berakibat pada
malnutrisi otot dan tendon di daerah lumbal. Malnutrisi otot dan tulang
lumbal kemudian menyebabkan nyeri tumpul yang menetap. Rasa sakit
bisa terjadi jika adanya trauma ekternal atau invasi angin dingin atau
lembab dingin. Hal ini berpengaruh pada kandung kemih dan meridian
Du.
4
Faktor Pathogen Eksterna
Tinggal di lingkungan lembab, serangan angin setelah
berkeringat, terlalu lama berendam di air, menggunakan AC
terlalu lama dapat menyerang lumbal yang mengakibatkan
obstruksi Qi dan darah sehingga menyebabkan Low Back Pain.
Kondisi Lemah Akibat Usia Tua
Defisiensi kongenital, kerja berlebih, proses penuaan,
berhubungan seksual yang berlebih dapat menyebabkan
obstruksi esence ginjal dan Qi ginjal sehingga mengakibatkan
LowBack Pain.
Faktor Trauma
Mengangkat benda yang terlalu berat, postur tubuh yang
tidak seimbang dan jatuh dengan posisi yang duduk dapat
menyebabkan stagnasi Qi dan darah di area lumbal sehingga
mengakibatkan Low Back Pain.
e. Modalitas Terapi
Beberapa peralatan yang dapat digunakan untuk menunjang
kegaiatan terapi:
Jarum akupunktur
Kapas
Alcohol
Pinset
Kom
Elektrosimulator
TDP
IR
5
menghilangkan dingin dan lembab serta menghangatkan
meridian. Titik akupunktur Shenshu (BL 23), Yaoyangguan
(GV 3), Weizhong (BL 40), Dachangshu (BL 25),
Guanyuanshu (BL 26). Moksibusi bisa diaplikasikan
b) Low Back Pain karena lembab panas.
Manifestasi klinik ditandai dengan nyeri pinggang
dengan sensasi panas, nyeri diperparah pada musim panas dan
suasana lembab dan mereda dengan pergerakan, sensasi berat
ditungkai, rasa pahit di mulut, urin sedikit dan berwarna
kuning, selaput lidah berwarna kekuningan dan berminyak,
nadi licin dan cepat. Prinsip terapi menghilang obstruksi
lembab panas dan melancarkan Qi meridian. Titik akupunktur
yang digunakan adalah Shenshu (BL 23), Yaoyangguan (GV
3), Weizhong (BL 40).
6
menutrisi Yin ginjal untuk memberikan manfaat pada tendon
dan pembuluh darah. Titik akupunktur yang digunakan
meliputi Shenshu (BL 23), Yaoyangguan (GV 3), Weizhong
(BL40), Mingmen (GV4), Taixi (KI 3).
B. SCIATICA
a. Pengertian
Sciatica merupakan nyeri disepanjang saraf sciatica (cabang saraf
dari lower back, pinggul, bokong, sampai ke kaki). Biasanya, sciatica
terjadi hanya di satu sisi pada tubuh.
Sedangkan dalam Traditional Chinese Medicine Sciatica adalah
nyeri lumbosacral yang sering terjadi dan sering terlihat pada praktik klinis.
Ini ditandai dengan rasa sakit yang menusuk atau mebakar yang menjalar
disepanjang jalur syaraf skiatik, diperburuk dengan berjalan , menekuk atau
batuk. Biasanya hanya satu sisi yang terpengaruh. Skiatik diklasifikasikan
menjadi tipe primer dan sekunder, skiatika primer disebabkan oleh infeksi
yang mempengaruhi syaraf panggul itu sendiri, skiatika sekunder
disebabkan oleh penyakit atau kelainan jaringn yang berdekatan dengan
saraf skiatik, seperti prolaps diskus intervetrebralis lumbalis, sakroilitis,
coxsitis atau infeksi panggul.
b. Etiologi
Unsur unsur saraf ischiadicus yang tercakup dalam radiks dorsalis
L3, L4, L5, dan S1 mengalami gangguan (perangsangan), baik oleh tumor,
nucleus pulposus yang menjebol kedalam canalis vertebralis maupun oleh
osteofit (tulang yang tumbuh menonjol disekitar persendian) atau
peradangan.
Dalam TCM sciatica diklasifikasikan sebagai sindrom bi dan
menganggapnya disebabkan oleh stagnasi qi dan darah pada meridian
karena angin dingin atau lembab dingin atau trauma serta ketegangan yang
berkepanjangan. Nyeri biasanya muncul pertama kali diarea pinggang atau
pantat, menjalar kesisi posterior paha, sisi postero lateral kaki dan sisi
7
lateral dorsum. Yang terkena dampak utamanya adalah meridian kandung
kemih dan kandung empedu.
c. Patofisiologi
Penyakit degeneratif pada tulang belakang menyebabkan degenerasi
pada diskus intervertebralis, diskus mulai rusak, menjadi lebih kering, lebih
tipis, dan rapuh. Diskus yang rusak inilah yang akan menekan akar saraf
sehingga jalur implus akan terganggu.
.
d. Modalitas Terapi
Beberapa peralatan yang dapat digunakan untuk menunjang
kegaiatan terapi:
Jarum akupunktur
Kapas
Alcohol
Pinset
Kom
Elektrosimulator
TDP
IR
e. Deferensiasi Sindrom
a. Sciatica akibat invasi lembab dingin.
8
Ditandai dengan sering terjadi nyeri menetap didaerah
pinggang. Mungkin menjalar ketungkai bawah,diperparah dengan
aktivitas dan berkurang saat istirahat. Disertai dengan sakit dan
kelemahan pada lutut, lemah, sensasi dingin ditungkai bawah yang
terkena. Lidah pucat dengan selaput putih dan nadi dalam.
BAB III
ANALISA BLANKO PENGKAJIAN PASIEN AKUPUNKTUR
3. Usia : 65 Tahun
4. Agama : Islam
9
B. DATA KARAKTERISTIK PASIEN
a. Vital Sign
2. Berat Badan : 56 kg
5. Respirasi : 24/menit
1) Pengamatan ( WANG )
Otot Lidah
1. Warna : Keunguan
2. Ukuran : Normal
10
3. Tapak Gigi : Tidak Ada
5. Berfisura/Tidak : Ada
Selaput Lidah
1. Warna : Putih
2. Tebal/ Tipis : Tebal
3. Permukaan : Kasar
Pendengaran
11
5. Riwayat Penyaki Keluarga : Tidak ada
Status Diet
1. Makanan
b. Frekuensi : 3 x 1hari.
2. Minuman
a. Frekuensi : Banyak
d. Panas/Dingin : Normal.
1. BAB
c. Bentuk : Lembek
12
d. Warna : Coklat
2. BAK
b. Jumlah : Banyak
c. Warna : Kuning
d. Kepekatan : Jernih
Status Nyeri
3. Pergerakan : Normal
4. Sensasi : Nyeri
13
8. Skala Nyeri : Sedang
Status Organ
Kiri Kanan
Cun Normal Cun Kuat
Guan Normal Guan Normal
Chi Kuat Chi Normal
C. KESIMPULAN PEMERIKSAAN
14
2. Prinsip Terapi : Tonifikasi (Menguatkan atau
melancarkan aliran Qi Ginjal).
D. TERAPI AKUPUNKTUR
1. Titik Utama :
Titik Lokal
2. Titik Diferensiasi :
15
4. Alat Bantu Terapi : Elektrostimulator
Hindari Stressor
E. KESIMPULAN
16
B. Blangko Pengkajian Pasien Sciatica
A. DATA UMUM
3. Usia : 66 Tahun
4. Agama : Islam
a. Vital Sign
2. Berat Badan : 59 kg
5. Respirasi : 24/menit
1) Pengamatan ( WANG )
17
SEN ( Semangat/Keadaan Jiwa )
Otot Lidah
1. Warna : Keunguan
2. Ukuran : Normal
Selaput Lidah
1. Warna : Putih
2. Tebal/ Tipis : Tebal
3. Permukaan : Kasar
Pendengaran
18
Suara Bicara : Jelas
Suara nafas : Halus tidak terdengar
Suara Batuk : Tidak Ada
Penciuman
Status Diet
1. Makanan
b. Frekuensi : 2 x 1hari.
19
c. Jenis Makanan : Berkuah.
2. Minuman
a. Frekuensi : Sedikit.
d. Panas/Dingin : Normal
1 BAB
b. Konsistensi : Tidak
d. Warna : Coklat
2 BAK
20
b. Jumlah : Banyak
d. Kepekatan : Jernih
Status Nyeri
3. Pergerakan : Terbatas
4. Sensasi : Nyeri
21
Status Organ
Kiri Kanan
Cun Normal Cun Kuat
Guan Normal Guan Kuat
Chi Kuat Chi Normal
C. KESIMPULAN PEMERIKSAAN
D. TERAPI AKUPUNKTUR
1. Titik Utama :
22
ST 36 Zusanli : Titik kelumpuhan otot pada
ekstremitas bawah
Titik Lokal
2. Titik Diferensiasi :
BL 11 Dazhu : Batuk
23
3. Bahan Untuk Terapi : Jarum, Kapas alkohol
Olahraga ringan
Hindari Stressor
E. KESIMPULAN
24
BAB IV
ANALISA PEMILIHAN TITIK AKUPUNKTUR
Titik Lokal
Titik Lokal
25
GB 33 Xiyangquann : Nyeri lutut dan pembengkakan, kurangnya
sensitifitas kaki
BL 11 Dazhu : Batuk
26
BAB V
PENUTUP
a. Kesimpulan
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak
menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yang aktual atau potensial.
Nyeri adalah alasan utama seseorang untuk mencari bantuan perawatan
kesehatan. Dalam beberapa kasus, sebagian orang mengeluhkan rasa nyeri
di bagian tubuhnya. Nyeri bagian pinggang sampai nyeri perut dapat
terjadi. Penyebabnya pun bervariasi dari pola hidup sehat bahkan karena
faktor usia. Sebagian orang mengeluhkan nyeri di bagian tubuhnya sangat
berpengaruh terhadap aktivitas keseharian dan pekerjaanya. Nyeri yang
sering dikeluhkan adalah nyeri pinggang dan nyeri perut.
Nyeri punggung bawah/ Low Back Pain (LBP) adalah nyeri yang
dirasakan di daerah punggung bawah, diantara sudut iga paling bawah
sampai sakrum. Nyeri yang berasal dari daerah punggung bawah dapat
dirasakan ke daerah lain atau sebaliknya nyeri yang berasal dari daerah lain
dirasakan di daerah punggung bawah (referred pain). Dalam traditional
chinese medicine low back pain disebut Yao Tong adalah suatu kondisi yang
disebabkan terhambatnya aliran qi dan darah diaerah lumbal dan gagal
memelihara daerah sekitar lumbal. Daerah lumbal adalah lokasi organ ginjal.
Sciatica merupakan nyeri disepanjang saraf sciatica (cabang
saraf dari lower back, pinggul, bokong, sampai ke kaki). Biasanya, sciatica
27
terjadi hanya di satu sisi pada tubuh. Sedangkan dalam Traditional Chinese
Medicine Sciatica adalah nyeri lumbosacral yang sering terjadi dan sering
terlihat pada praktik klinis. Ini ditandai dengan rasa sakit yang menusuk atau
mebakar yang menjalar disepanjang jalur syaraf skiatik, diperburuk dengan
berjalan , menekuk atau batuk.
.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.alodokter.com/sciatica
http://yuliasasmita888.blogspot.com/2014/06/makalah-tentang-
lbp.html
http://akmal-rsfr.blogspot.com/2013/01/makalah-sciatica.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Nyeri
https://www.kajianpustaka.com/2013/07/pengetian-klasifikasi-faktor-
dan.html#
28
DOKUMENTASI
29