Anda di halaman 1dari 20

MODUL

TEKNIK MENCUCI TANGAN

DISUSUN OLEH
MARTIANA OKTAVIANI
PO7124321024

POLTEKKES KEMENKES PALU


PRODI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
2021
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
karunia dan rahmat-Nya sehingga kami mampu menyelesaikan Modul Teknik
Mencuci Tangan tepat waktu sebagai upaya pencegahan infeksi dan dalam
mengembangkan kemampuan skill diperlukan suatu proses pembelajaran praktik
Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palu.
Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah mendukung dan
membantu dalam proses penyusunan Modul Teknik Mencuci Tangan. Diharapkan
buku panduan ini dapat membantu para mahasiswa dalam mencapai target. Semoga
Allah SWT memberikan kebaikan dan kemudahan kepada kita.
Akhir kata penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung.

Palu, Oktober 2021

Martiana Oktaviani
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL …………………………………………………………........ i


KATA PENGANTAR ………………………………………………………….........ii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………..... iii

I. PENDAHULUAN
II. PEMBAHASAN
a. Pengertian …………………………………………………………………….6
b. Tujuan ………………………………………………………………………...6
c. Indikasi cuci tangan…………………………………………………………...7
d. Cuci tangan 6 langkah dengan Handwash dan Handrub ……………………..7
e. Pentingnya mencuci tangan dengan sabun ………………………………….10
f. Bahaya jika tidak mencuci tangan dengan sabun …………………………...10
PENUNTUN BELAJAR MELAKUKAN CUCI TANGAN …………………….11
DAFTAR TILIK MELAKUKAN CUCI TANGAN ..............................................13
JOB SHEET MELAKUKAN CUCI TANGAN ………………………………….15

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu perilaku hidup sehat dan
bersih (PHBS) yang saat ini menjadi perhatian dunia karena permasalahan
praktik perilaku cuci tangan yang buruk tidak hanya terjadi di negara
berkembang tetapi juga di negara maju di mana sebagian besar masyarakatnya
masih lupa untuk mencuci tangan. Akibatnya angka kejadian diare masih tinggi
di negara-negara seperti Indonesia. Oleh karena itu, pada tanggal 15 Oktober
2008, persatuan bangsa-bangsa menetapkan hari ini sebagai hari cuci tangan
pakai sabun sedunia yang berfokus pada anak sekolah sebagai “agen
perubahan” (Kementrian Kesehatan Republik indonesia, 2015)
Cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu tindakan sanitasi dengan
membersihkan tangan dan jari-jemari menggunakan air dan sabun untuk
menjadi bersih serta dapat mencegah teradinya penyakit. Cuci tangan pakai
sabun merupakan cara mudah dan tidak perlu biaya mahal. Karena itu,
membiasakan CTPS sama dengan mengajar anak-anak dan seluruh keluarga
hidup sehat sejak dini. Anak usia sekolah pada umumnya belum paham betul
akan kebersihan bagi tubuhnya, anak usia sekolah bila jam istirahat tiba,
mereka bermain dan makan sehingga lupa untuk mencuci tangan.
Perilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti
pengetahuan, sikap, dan tindakan. Pengetahuan merupakan hasil dari tahu
dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap obyek tertentu.
Bukti-bukti telah ditemukan bahwa praktik - praktik menjaga kesehatan dan
kebersihan seperti mencuci tangan sebelum dan sesudah makan/ buang air
besar/ kecil, dapat mengurangi tingkat infeksi hingga 25%. Diare dan ISPA
dilaporkan telah membunuh 4 juta anak setiap tahun di negara-negara
berkembang.
BAB II
PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN

Menurut WHO (2009) cuci tangan adalah suatu prosedur/ tindakan


membersihkan tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir atau Hand
rub dengan antiseptik (berbasis alkohol). Sedangkan menurut James (2008), mencuci
tangan merupakan teknik dasar yang paling penting dalam pencegahan dan
pengontrolan infeksi.

Tangan tenaga pemberi layanan kesehatan seperti perawat merupakan sarana


yang paling lazim dalam penularan infeksi nosokomial, untuk itu salah satu tujuan
primer cuci tangan adalah mencegah terjadinya infeksi nosokomial (Pruss, 2005)
serta mengurangi transmisi mikroorganisme (Suratun, 2008).

2. TUJUAN

Tujuan dilakukan cuci tangan yaitu untuk:

a. menghilangkan mikroorganisme yang ada di tangan,

b. mencegah infeksi silang (cross infection)

c. menjaga kondisi steril

d. melindungi diri dan pasien dari infeksi

e. memberikan perasaan segar dan bersih.


3. INDIKASI CUCI TANGAN
Indikasi cuci tangan atau lebih dikenal dengan five moments (lima momen
cuci tangan ) adalah:
a. Sebelum bersentuhan (kontak) dengan pasien
b. Sebelum melakukan tindakan medis (asepsis)
c. Sesudah bersentuhan dengan cairan tubuh pasien
d. Sesudah bersentuhan dengan pasein
e. Sesudah bersentuhan dengan lingkungan sekitar pasien

4. CUCI TANGAN 6 LANGKAH DENGAN HAND WASH DAN HAND RUB

a. Cuci Tangan Hand-Wash

Teknik mencuci tangan biasa adalah membersihkan tangan dengan


sabun dan air bersih yang mengalir. Peralatan yang dibutuhkan untuk
mencuci tangan biasa adalah setiap wastafel dilengkapi dengan peralatan
cuci tangan sesuai sesuai standar rumah sakit (misalnya kran air bertangkai
panjang untuk mengalirkan air bersih, tempat sampah injak tertutup yang
dilapisi kantung sampah medis atau kantung plastik berwarna kuning untuk
sampah yang terkontaminasi atau terinfeksi, alat pengering seperti tisu, lap
tangan (hand towel), sabun cair atau cairan pembersih tangan yang berfungsi
sebagai antiseptik, lotion tangan, serta dibawah wastafel terdapat alas kaki
dari bahan handuk. Oleh karena itu sarana serta prasarana juga harus
memadai untuk mendukung cuci tangan supaya dapat dilakukan dengan
maksimal.

Prosedur Hand-wash sebagai berikut:

a) melepaskan semua benda yang melekat pada daerah tangan, seperti cincin
atau jam tangan.

b) membuka kran air dan membasahi tangan.


c) menuangkan sabun cair ke telapak tangan secukupnya.

d) melakukan gerakan tangan, mulai dari meratakan sabun dengan kedua


telapak tangan.

e) kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara bergantian.

f) bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan menyilang.

g) membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak tangan.

h) membersihkan ibu jari secara bergantian.

i) posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam beralaskan


telapak tangan secara bergantian.

j) bilas tangan dengan air yang mengalir.

k) keringkan tangan dengan tisu sekali pakai.

l) menutup kran air menggunakan siku atau siku, bukan dengan jari karena
jari yang telah selesai kita cuci pada prinsipnya bersih. Lakukan semua
prosedur diatas selama 40 – 60 detik.
b. Cuci Tangan Hand-Rub

Teknik mencuci tangan biasa adalah membersihkan tangan dengan cairan


berbasis alkohol, dilakukan sesuai lima waktu. Peralatan yang dibutuhkan
untuk mencuci tangan Hand-rub hanya cairan berbasis alkohol sebanyak 2 – 3
cc.

Prosedur cuci tangan Hand-rub sebagai berikut:

a) melepaskan semua benda yang melekat pada daerah tangan, seperti cincin
atau jam tangan.

b) cairan berbasis alkohol ke telapak tangan 2 – 3 cc.

c) melakukan gerakan tangan,mulai dari meratakan sabun dengan kedua


telapak tangan.
d) kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara bergantian.

e) bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan menyilang.

f) membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak tangan.

g) membersihkan ibu jari secara bergantian.

h) posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam beralaskan telapak


tangan secara bergantian. Lakukan semua prosedur diatas selama 20 – 30 detik.

5. PENTINGNYA MENCUCI TANGAN DENGAN SABUN


Kebiasaan mencuci tangan dengan air saja tidak cuckup untuk melindungi
seseorang dari kuman yang menempel ditangan. Terlebih bila mencuci tangan
tidak dibawah air mengalir. Mencuci tangan pakai sabun terbukti lebih efektif
dalam membunuh kuman yang menempel ditangan
6. BAHAYA JIKA TIDAK MENCUCI TANGAN DENGAN SABUN
Jika tidak mencuci tangan menggunakan sabun kita dapat menginfeksi
diri sendiri terhadap kuman dengan menyentuh mata, hidung, atau mulut.
Dan kita juga dapat menyerbarkan kuman ke orang lain dengan menyentuh
permukaan yang mereka sentuh juga seperti handel pintu. Penyakit infeksi
umumnya menyebar melalui kontak tangan ke tangan termasuk demam, flu,
kelainan system pencernaan seperti, diare, kecacingann

PENUNTUN BELAJAR
MELAKUKAN CUCI TANGAN BIASA

Nama keterampilan :
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nama Dosen :
Tanggal :

Petunjuk penilaian:

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb :

1. Perlu perbaikan : Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau dihilangkan.
2. Mampu : Langkah benar dan berurutan, tetapi kurang tepat atau pelatih perlu membantu /
mengingatkan hal-hal kecil yang tidak terlalu berarti.
3. Mahir : Langkah dikerjakan dengan benar, tepat tanpa ragu–ragu atau tanpa perlu
bantuan dan sesuai dengan urutan.

T/S : Tindakan / langkah-langkah yang dilakukan tidak sesuai dengan situasi yang sedang dihadapi.
KASUS
No. LANGKAH
1 2 3 4 5
1. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan
1. Sabun biasa/ antiseptic
2. Handuk bersih
3. Air mengalir
2. Melepas semua perhiasan yang menempel di tangan dan lengan

3. Membasahi kedua belah tangan dengan air mengalir


4. Memberi sabun secukupnya pada kedua belah tangan
5. Menggosok kedua tangan dan jari
6. Menggosok punggung tangan secara bergantian
7. Menggosok sela jari dengan jari-jari tangan yang berlawanan, lakukan
secara bergantian
8. Menggosok punggung jari secara bergantian
9. Menggosok ibu jari secara bergantian
10. Menggosok ujung jari pada telapak tangan secara bergantian
11. Menggenggam pergelangan tangan dengan menggosok- gosok di
sekitar pergelangan tangan secara bergantian
12. Membilas kedua tangan dengan air bersih yang mengalir
13. Mematikan kran dengan menggunakan siku
14. Mengeringkan tangan dengan handuk bersih atau tisyu

SKOR NILAI = ∑ NILAI X 100%


42
TANGGAL

PARAF PEMBIMBING

DAFTAR TILIK
MELAKUKAN CUCI TANGAN BIASA

Tanggal penilaian :
Nama mahasiswa :
NIM :
PENILAIAN :

Nilai 1 ( satu ) perlu perbaikan


Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau dihilangkan.
Nilai 2 ( dua) mampu
Langkah benar dan berurutan, tetapi kurang tepat atau pelatih perlu membantu / mengingatkan
hal-hal kecil yang tidak terlalu berarti.
Nilai 3 ( tiga ) mahir
Langkah dikerjakan dengan benar, tepat tanpa ragu–ragu atau tanpa perlu bantuan dan sesuai
dengan urutan.

Beri tanda ceklist (√) pada kolom penilaian


NILAI
No. LANGKAH
1 2 3
1. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan
1. Sabun biasa/ antiseptic
2. Handuk bersih
3. Air mengalir
2. Melepas semua perhiasan yang menempel di tangan dan lengan

3. Membasahi kedua belah tangan dengan air mengalir


4. Memberi sabun secukupnya pada kedua belah tangan
5. Menggosok kedua tangan dan jari
6. Menggosok punggung tangan secara bergantian
7. Menggosok sela jari dengan jari-jari tangan yang berlawanan,
lakukan secara bergantian
8. Menggosok punggung jari secara bergantian
9. Menggosok ibu jari secara bergantian
10. Menggosok ujung jari pada telapak tangan secara bergantian
11. Menggenggam pergelangan tangan dengan menggosok-
gosok di sekitar pergelangan tangan secara bergantian
12. Membilas kedua tangan dengan air bersih yang mengalir
13. Mematikan kran dengan menggunakan siku
14. Mengeringkan tangan dengan handuk bersih atau tisu

SKOR NILAI = JUMLAH NILAI X 4/ 10 =

DOSEN

(.....................................)

JOB SHEET
MELAKUKAN CUCI TANGAN BIASA

PROGRAM STUDI : SARJANA TERAPAN KEBIDANAN

MATA KULIAH : METODIK KHUSUS

KETERAMPILAN : CUCI TANGAN BIASA

WAKTU : 1 5 M ENIT
OBJEKTIF PRILAKU MAHASISWA
Setelah mengikuti demontrasi di laboratorium dan membaca tiap langkah
dalam jobsheet, mahasiswa mampu :
1. Setelah mengikuti kegiatan mahasiswa Sarjana Terapan Kebidanan
mampu melakukan cuci tangan biasa dengan baik sesuai dengan daftar
tilik
2. Setelah mengikuti kegiatan ini mahasiwa Sarjana Terapan
Kebidanan dapat Melakukan cuci tangan biasa secara
sistematis sesuai prosedur

REFERENSI
1. https://qdoc.tips/job-sheet-cuci-tangan-pdf-free.html. Diakses tanggal 11
oktober 2021.

2. https://www.scribd.com/document/355711429/JOBSHEET-CUCI-TANGAN
diakses tanggal 10 oktober 2021.

DASAR TEORI
Mencuci tangan adalah menggosok kedua pergelangan tangan dengan kuat
secara bersamaan menggunakan zat pembersih yang sesuai dan dibilas
dengan air mengalir  dengan tujuan menghilangkan mikroorganisme
sebanyak mungkin. Ada dua prosedur  pencucian tangan yang dapat
dilakukan.
Cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu tindakan sanitasi dengan
membersihkan tangan dan jari- jemari menggunakan air dan sabun untuk menjadi
bersih serta dapat mencegah terjadinya penyakit ( Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia, 2015 )

PETUNJUK
1. Siapkan bahan dan alat yang diperlukan
2. Baca dan pelajari lembar kerja+ job sheet yang sudah disediakan

PEKERJAAN LAB

PERALATAN
Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan
1. Sabun biasa/ antiseptic
2. Air mengalir
3. Handuk

PROSEDUR PELAKSANAAN

LANGKAH KERJA GAMBAR

Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan


1. Sabun biasa/ antiseptic
2. Handuk bersih
3. Air mengalir
Melepas semua perhiasan yang menempel di
tangan dan lengan

Membasahi kedua belah tangan dengan air


mengalir

Memberi sabun secukupnya pada kedua belah


tangan

Menggosok kedua tangan dan jari

Menggosok punggung tangan secara bergantian

Menggosok sela jari dengan jari-jari tangan yang


berlawanan, lakukan secara bergantian
Menggosok punggung jari secara bergantian

Menggosok ibu jari secara bergantian

Menggosok ujung jari pada telapak tangan secara


bergantian

Menggenggam pergelangan tangan dengan


menggosok- gosok di sekitar pergelangan tangan
secara bergantian

Membilas kedua tangan dengan air bersih yang


mengalir

Mematikan kran dengan menggunakan siku


Mengeringkan tangan dengan handuk bersih atau
tisu

EVALUASI

Walaupun banyak yang meremahkan dan mengganggap kebiasaan cuci tangan itu
tidak penting, mulailah dari sekarang membiasakan diri untuk selalu mencuci tangan
dengan baik dan benar agar hidup kita dan keluarga dapat lebih sehat.
DAFTAR PUSTAKA

1. https://qdoc.tips/job-sheet-cuci-tangan-pdf-free.html. Diakses tanggal 11


oktober 2021.

2. https://www.scribd.com/document/355711429/JOBSHEET-CUCI-TANGAN
diakses tanggal 10 oktober 2021.

Anda mungkin juga menyukai