Anda di halaman 1dari 9

PERIOPERATIF

(Cuci Tangan)
drg. Erdananda Haryosuwandito

A. Metode Penyajian

Secara luring dan daring.

B. Luaran Pembelajaran

Setelah mengikuti skills lab ini , diharapkan mahasiswa memahami dan mampu

melakukan cuci tangan (wash hand & hand rub) sesuai standar WHO

C. Alat dan Bahan

1. Hand sanitizer

2. Tissue towel

3. Sabun

4. Brush

D. Materi

Pengertian Menurut WHO (2009) cuci tangan adalah suatu prosedur/ tindakan

membersihkan tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir atau Hand rub

dengan antiseptik (berbasis alkohol). Mencuci tangan merupakan teknik dasar yang paling

penting dalam pencegahan dan pengontrolan infeksi. Salah satu tujuan primer cuci tangan

adalah mencegah terjadinya infeksi nosokomial serta mengurangi transmisi mikroorganisme.

Tujuan dilakukan cuci tangan yaitu untuk:

a) menghilangkan mikroorganisme yang ada di tangan

b) mencegah infeksi silang (cross infection)

c) menjaga kondisi steril

1
d) melindungi diri dan pasien dari infeksi

e) memberikan perasaan segar dan bersih.

Indikasi Cuci Tangan Indikasi cuci tangan atau lebih dikenal dengan five moments

(lima waktu) cuci tangan adalah:

a) Sebelum menyentuh pasien.

b) Sebelum melakukan tindakan.

c) Setelah menyentuh cairan tubuh seperti darah, urin dan lainnya.

d) Setelah menyentuh pasien.

e) Setelah menyentuh lingkungan pasien seperti tempat tidur pasien dan lainnya.

D.1 Cuci Tangan (Hand-Wash)

Teknik mencuci tangan biasa adalah membersihkan tangan dengan sabun dan air

bersih yang mengalir. Peralatan yang dibutuhkan untuk mencuci tangan biasa adalah setiap

wastafel yang dilengkapi dengan peralatan cuci tangan sesuai sesuai standar rumah sakit

(misalnya kran air bertangkai panjang untuk mengalirkan air bersih, tempat sampah injak

tertutup yang dilapisi kantung sampah medis atau kantung plastik berwarna kuning untuk

sampah yang terkontaminasi atau terinfeksi, alat pengering seperti tisu, lap tangan (hand

towel), sabun cair atau cairan pembersih tangan yang berfungsi sebagai antiseptik, lotion

tangan, serta dibawah wastafel terdapat alas kaki dari bahan handuk.

Oleh karena itu sarana serta prasarana juga harus memadai untuk mendukung cuci

tangan supaya dapat dilakukan dengan maksimal.

Prosedur Hand-wash sebagai berikut:

a) Melepaskan semua benda yang melekat pada daerah tangan, seperti cincin atau jam

tangan.

b) Membuka kran air dan membasahi tangan hingga ke siku.

2
c) Menuangkan sabun cair ke telapak tangan secukupnya.

d) Melakukan gerakan tangan, mulai dari meratakan sabun dengan kedua telapak

tangan.

e) Kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara bergantian.

f) Bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan menyilang.

g) Membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak tangan.

h) Membersihkan ibu jari secara bergantian.

i) Posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam beralaskan telapak tangan

secara bergantian.

j) Bilas tangan dengan air yang mengalir.

k) Keringkan tangan dengan tisu sekali pakai.

l) Menutup kran air menggunakan siku atau siku, bukan dengan jari karena jari yang

telah selesai kita cuci pada prinsipnya bersih. lakukan semua prosedur diatas

selama 40 – 60 detik.

Gambar 1. Cuci tangan menurut WHO

3
D.2 Cuci Tangan Hand-Rub

Teknik mencuci tangan biasa adalah membersihkan tangan dengan cairan berbasis

alkohol, dilakukan sesuai lima waktu. Peralatan yang dibutuhkan untuk mencuci tangan

Hand-rub hanya cairan berbasis alkohol sebanyak 2 – 3 cc. Prosedur cuci tangan Hand-rub

sebagai berikut:

a) Melepaskan semua benda yang melekat pada daerah tangan, seperti cincin atau

jam tangan.

b) Cairan berbasis alkohol ke telapak tangan 2 – 3 cc.

c) Melakukan gerakan tangan mulai dari meratakan sabun dengan kedua telapak

tangan.

d) Kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara bergantian.

e) Bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan menyilang.

f) Membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak tangan.

g) Membersihkan ibu jari secara bergantian.

h) Posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam beralaskan telapak tangan

secara bergantian. Lakukan semua prosedur diatas selama 20 – 30 detik.

4
Gambar 2. Hand Rub

D.3 Cuci Tangan Bedah

Infeksi luka operasi (ILO) dapat berasal dari berbagai faktor risiko yang terkait

dengan pasien, dokter bedah, petugas dan lingkungan perawatan kesehatan. Pengendalian

yang hanya dilakukan terhadap salah satu faktor risiko tidak akan menurunkan risiko infeksi

secara bermakna. Proses cuci tangan (hand hygiene) sebelum pemebedahan bertujuan untuk

menghilangkan sementara dan mengurangi flora normal yang bersifat menetap (resident).

Prosedur ini juga akan menghambat pertumbuhan bakteri di bawah sarung tangan. Sebagian

besar pedoman melarang penggunaan perhiasan atau jam tangan oleh tim bedah. Kuku yang

panjang juga merupakan faktor risiko sumber bakteri yang penting, karena dikaitkan dengan

perubahan flora normal dan menghambat proses kebersihan tangan. Oleh karena itu tim

bedah tidak diperkenankan mengenakan perhiasan, jam tangan dan kuku harus dipotong

pendek.

Prosedur kerja cara mencuci tangan steril adalah sebagai berikut:

1. Melepaskan semua perhiasan misalnya cincin atau jam tangan

2. Menggunakan pakaian bedah sebagai proteksi perawat yaitu: penutup sepatu,

penutup kepala atau topi, masker wajah, pastikan masker menutup hidung dan

mulut anda dengan kencang. Selain itu juga memakai pelindung mata

3. Menyalakan air dengan menggunakan lutut atau kontrol dengan kaki

4. Membasahi tangan dan lengan bawah secara bebas, mempertahankankan tangan

atas berada setinggi siku selama seluruh prosedur

5. Menuangkan sabun (2 sampai 5 ml) ke tangan dan menggosok tangan serta lengan

sampai dengan 5 cm di atas siku

6. Membersihkan kuku di bawah air mengalir dengan sikat. Membuang sikat setelah

selesai digunakan

5
7. Membasahi sikat dan menggunakan sabun antimikrobial. Menyikat ujung jari,

tangan, dan lengan

a. Menyikat kuku tangan sebanyak 15 kali gerakan

b. Dengan gerakan sirkular, menyikat telapak tangan dan permukaan anterior

jari 10 kali gerakan

c. Menyikat sisi ibu jari 10 kali gerakan dan bagian posterior ibu jari 10

gerakan

d. Menyikat samping dan belakang tiap jari 10 kali gerakan tiap area,

kemudian sikat punggung tangan sebanyak 10 kali gerakan

e. Seluruh penyikatan harus selesai sedikitnya 2 sampai 3 menit kemudian

bilas sikat secara seksama

9. Dengan tangan mengadah, mencuci keseluruhan dari ujung jari sampai siku satu

kali gerakan, biarkan air mengalir pada siku

10. Mengulangi langkah 8 sampai 10 untuk lengan yang lain.

11. Kemudian mengeringkan dengan handuk steril untuk satu tangan secara

seksama, menggerakan dari jari ke siku dan mengeringkan dengan gerakan

melingkar

12. Mengulangi metode pengeringan untuk tangan yang lain dengan menggunakan

area handuk yang lain atau handuk steril baru

13. Mempertahankan tangan lebih tinggi dari siku dan jauh dari tubuh anda

6
E. DAFTAR TILIK PRAKTIKUM CUCI TANGAN

1. Hand Wash

No Kriteria Nilai
0 1 2
1 Melepaskan semua benda yang melekat pada daerah
tangan, seperti cincin atau jam tangan.
2 Membuka kran air dan membasahi tangan.
3 Menuangkan sabun cair ke telapak tangan secukupnya.
4 Melakukan gerakan tangan, mulai dari meratakan sabun
dengan kedua telapak tangan.
5 Kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara
bergantian.
6 Bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan
menyilang.
7 Membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak
tangan.
8 Membersihkan ibu jari secara bergantian.
9 Posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam
beralaskan telapak tangan secara bergantian.
10 Bilas tangan dengan air yang mengalir.
11 Keringkan tangan dengan tisu sekali pakai.
12 Menutup kran air menggunakan siku atau siku, bukan
dengan jari karena jari yang telah selesai kita cuci pada
prinsipnya bersih. lakukan semua prosedur diatas selama
40 – 60 detik.

TOTAL POINT
2. Hand Rub

No Kriteria Nilai
0 1 2
1 Melepaskan semua benda yang melekat pada daerah
tangan, seperti cincin atau jam tangan.
2 Cairan berbasis alkohol ke telapak tangan 2 – 3 cc.
3 Melakukan gerakan tangan mulai dari meratakan sabun
dengan kedua telapak tangan.
4 Kedua punggung telapak tangan saling menumpuk secara
bergantian.
5 Bersihkan telapak tangan dan sela-sela jari seperti gerakan
menyilang.
6 Membersihkan ujung-ujung kuku bergantian pada telapak
tangan.
7 Membersihkan ibu jari secara bergantian.
8 Posisikan jari-jari tangan mengerucut dan putar kedalam
beralaskan telapak tangan secara bergantian. Lakukan
semua prosedur diatas selama 20 – 30 detik.
TOTAL POINT

7
3. Cuci Tangan Bedah
No Kriteria Nilai
1 2 0
1 Melepaskan semua perhiasan misalnya cincin atau jam
tangan
2 Menggunakan pakaian bedah sebagai proteksi perawat
yaitu: penutup sepatu, penutup kepala atau topi, masker
wajah, pastikan masker menutup hidung dan mulut anda
dengan kencang. Selain itu juga memakai pelindung mata
3 Menyalakan air dengan menggunakan lutut atau kontrol
dengan kaki
4 Membasahi tangan dan lengan bawah secara bebas,
mempertahankankan tangan atas berada setinggi siku
selama seluruh prosedur
5 Menuangkan sabun (2 sampai 5 ml) ke tangan dan
menggosok tangan serta lengan sampai dengan 5 cm di atas
siku
6 Membersihkan kuku di bawah air mengalir dengan sikat.
Membuang sikat setelah selesai digunakan
7 Membasahi sikat dan menggunakan sabun antimikrobial.
Menyikat ujung jari, tangan, dan lengan
a. Menyikat kuku tangan sebanyak 15 kali gerakan
b. Dengan gerakan sirkular, menyikat telapak tangan dan
permukaan anterior jari 10 kali gerakan
c. Menyikat sisi ibu jari 10 kali gerakan dan bagian
posterior ibu jari 10 gerakan
d. Menyikat samping dan belakang tiap jari 10 kali gerakan
tiap area, kemudian sikat punggung tangan sebanyak 10
kali gerakan
e. Seluruh penyikatan harus selesai sedikitnya 2 sampai 3
menit kemudian bilas sikat secara seksama
8 Dengan tangan mengadah, mencuci keseluruhan dari ujung
jari sampai siku satu kali gerakan, biarkan air mengalir
pada siku
9 Mengulangi langkah 8 sampai 10 untuk lengan yang lain.
10 Kemudian mengeringkan dengan handuk steril untuk satu
tangan secara seksama, menggerakan dari jari ke siku dan
mengeringkan dengan gerakan melingkar
11 Mengulangi metode pengeringan untuk tangan yang lain
dengan menggunakan area handuk yang lain atau handuk
steril baru
12 Mempertahankan tangan lebih tinggi dari siku dan jauh
dari tubuh anda
TOTAL POINT
Feedback dosen pembimbing :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………

8
Nama dosen pembimbing (…………………………………………..) Tanda
Tangan…………………………..

F. SUMBER BACAAN

1. World Health Organization. (2009). Hand Hygiene:Why, How & When?

2. World Health Organization. (2009). WHO Guidelines on Hand Hygiene in Health

Care: First Global Patient Safety Challenge Clean Care is Care Safer Care

Anda mungkin juga menyukai