Anda di halaman 1dari 23

PERAN PROFESI PERAWAT

 DENNI FRANSISKA H.M., S.Kp., M.Kep.


◼ Adalah suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan
bagian integral dari pelayanan kesehatan didasarkan ilmu dan kiat
keperawatanan berbentuk pelayanan bio-psiko-sosio-spiritual yang
komprehensif, ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat,
baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh siklus kehidupan
◼ Pelayanan Keperawatan berupa bantuan yang diberikan karena
adanya kelemahan fisik dan mental, keterbatasan pengetahuan
serta kurangnya kemauan menuju kepada kemampuan
melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari secara mandiri (LokNas
1983)
Definisi Keperawatan
◼ Keperawatan adalah ilmu
◼ Keperawatan adalah berfokus pada klien
◼ Keperawatan adalah holistik
◼ Keperawatan adalah adaptif
◼ Keperawatan peduli pada meningkatkan,
memelihara, dan memulihkan kesehatan
Profesi Keperawatan

Memberi pelayanan – asuhan keperawatan (nursing care),


berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan (science and art of

nursing), dan dituntun oleh etika profesi (professional ethics).

9
Lingkup Praktik
Pencegahan Primer
•Promosi & pendidikan kesehatan
• Perlindungan kesehatan & pencegahan penyakit (a.l.: imunisasi)

Pencegahan Sekunder
•Deteksi dini thdp resiko & bahaya kesehatan
• Menanggulangi masalahkesehatan dg cepat dan tepat melalui askep individu,
askep keluarga dan komunitas
•Melakukan rujukan kasus

Pencegahan Tertier
• Mencegah ketidakmampuan dan kecacatan lebih
Lanjut melalui askep berfokus pada upaya rehabilitatif
• Mengoptimalkan fungsi kehidupan klien
PERAN PERAWAT PROFESIONAL
DALAM PRAKTIK PROFESI
ELEMEN

KORDINATOR KONSELOR
PELAKSANA
KOLABORATOR PENDIDIK

PEMBAHARU
KONSULTAN
PENELITI
ADVOKAT
◼ Pemberi asuhan keperawatan
◼ Komunikator
◼ Pendidik
◼ Pembela/Advokat klien
◼ Konselor
◼ Pembawa perubahan
◼ Pemimpin
◼ Manager
◼ Peneliti
Pemberi Asuhan Keperawatan
◼ Membantu klien secara fisik dan psikologik
dengan tetap menjaga martabat klien

◼ Tindakan keperawatan dapat melibatkan asuhan


secara penuh, sebagian atau suportif-edukatif

◼ Bertujuan memandirikan klien seoptimal mungkin

◼ Mencakup aspek fisik, psikologik, sosial- kultural


dan spiritual
Komunikator
◼ Komunikasi terintegrasi dalam semua peran
keperawatan

◼ Perawat berkomunikasi dengan klien, pendukung klien,


tenaga kesehatan lain, dan keluarga & komunitas

◼ Perawat mengidentifikasi masalah klien dan


mengkomunikasikan secara verbal atau tertulis kepada
tim kesehatan lain

◼ Perawat harus kompeten untuk mengkomunikasikan


secara jelas dan tepat agar kebutuhan kesehatan klien
dapat terpenuhi
Pendidik
◼ Membantu klien belajar tentang kesehatan dan cara memulihkan
atau memelihara kesehatan mereka

◼ Mengkaji kebutuhan pembelajaran dan kesiapan klien untuk


belajar, menetapkan tujuan belajar yang spesifik, menerapkan
strategi penyuluhan dan mengukurnya

◼ Mendidik perawat dengan tingkat pendidikan yang lebih rendah dan


berbagi kepakarannya dengan sesama perawat dan tenaga
kesehatan lain.
Pembela/Advokat Klien
◼ Bertindak melindungi klien

◼ Memberikan informasi yang diperlukan klien atau


memfasilitasi agar tenaga kesehatan lain memberikan
informasi yang diperlukan klien

◼ Menjelaskan kepada klien tentang hak hak mereka dan


membantu mereka untuk berbicara
Konselor
◼ Proses membantu klien untuk mengetahui dan mengatasi
masalah psikologik atau sosial, meningkatkan hubungan
interpersonal, dan meningkatkan pertumbuhan personal

◼ Memberikan dukungan emosional, intelektual, dan


psikologik

◼ Membantu klien untuk mengembangkan sikap, perasaan dan


perilaku dengan melihat alternatif perilaku lain yang lebih sehat
dan meningkatkan kemampuan pengendalian diri.
Pembawa Perubahan
◼ Memodifikasi perilaku, lingkungan dan sistem dan
membantu klien memperoleh kembali kesehatannya.

◼ Membawa pembaharuan dalam sistem pelayanan dan


asuhan keperawatan

◼ Mengurangi resistensi terhadap perubahan dalam


peningkatan kualitas pelayanan dan asuhan
keperawatan
Pemimpin
◼ Mempengaruhi orang lain untuk bekerjasama mencapai tujuan
spesifik

◼ Diterapkan pada berbagai tingkat sistem klien: individu,


keluarga, kelompok dan komunitas

◼ Kepemimpinan efektif merupakan proses belajar yang


membutuhkan pemahaman tentang kebutuhan dan tujuan yang
memotivasi orang lain, pengetahuan menerapkan keterampilan
kepemimpinan, interpersonal untuk pengaruhi orang lain
Manager
◼ Mengelola asuhan keperawatan pada sistem klien: individu,
keluarga, kelompok dan komunitas

◼ Mendelegasikan kegiatan keperawatan dan melakukan evaluasi


dan pembinaan terhadap kinerja mereka

◼ Memiliki pemahaman tentang struktur organisasi dan


dinamikanya, kewenangan, akuntabilitas, kepemimpinan, teori
berubah, advokasi, delegasi, supervisi dan evaluasi
Peneliti
◼ Menggunakan riset untuk meningkatkan mutu pelayanan dan
asuhan keperawatan

◼ Di Klinik, perawat membutuhkan:


1.kesadaran tentang proses dan bahasa riset
2.sensitif pada permasalah yang berhubungan dengan hak
azasi manusia
3.berperanserta dalam mengidentifikasi masalah yang layak
diteliti
4.memilah temuan riset yang layak dimanfaatkan
KEWENANGAN PERAWAT
(Permenkes 148/2010)
1. PRAKTIK PERAWAT PADA FASILITAS KESEHATAN
TINGKAT I, II, III
2. MELAKSANAKAN keperawatan yang ditujukan kepada individu,
keluarga, kelompok, atau masyarakat.

MELAKSANAKAN ASUHAN KEPERAWTAN

MELAKUKAN UPAYA PROMOTIF, PREVENTIVE,


PEMULIHAN & pemberdayaan Masyarakat

MELAKUKAN TINDAKAN KEPERAWATAN


KOMPLEMENTER
Fungsi independen
keperawatan

Keperawatan Kedokteran

Gray area
Fungsi kolaborasi
atau delegasi
Farmasi

Shared/Skill mix
competences
Keluarga

◼ Keperawatan
◼ Kedokteran
◼ Kedokteran gigi
◼ Kefarmasian
◼ etc
Pasien/
Klien
Kedokteran Keperawatan

Anamnesa Pengkajian
Diagnostik Medik Diagnosis
Perencanaan & keperawatan
Tritmen Medik Perencanaan &
Ilmu Kedokteran Tritmen Keperawatan

Ilmu Keperawatan
Peran masing-masing anggota:
1. Pasien: sebagai pusat anggota tim
2. Perawat: anggota membawa perspektif yg unik dlm interdisiplin
tim
❖ Perawat menfasiltasi dan membantu pasien untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan dr praktek profesi kesehatan lain
❖ Perawat berperan sebagai penghubung penting antara pasien dan
pemberi pelayanan kes
3. Dokter: peran utama dalam mendiagnosa, mengobati dan
mencegah penyakit
Saling Melengkapi Antar Sistem
Pemberian Pelayanan Kesehatan
Kpd Masyarakat
Sistem Pemberian Pelayanan /
Asuhan Kes. Masy. / Publik Sistem Pemberian Pelayanan /
Asuhan Kefarmasian

Sistem Pemberian Pelayanan /


Asuhan Keperawatan
Sistem Pemberian Pelayanan /
Asuhan Medis-Dental (Kedokteran)
8
Sekian dan terimakasih

Anda mungkin juga menyukai