9
Lingkup Praktik
Pencegahan Primer
•Promosi & pendidikan kesehatan
• Perlindungan kesehatan & pencegahan penyakit (a.l.: imunisasi)
Pencegahan Sekunder
•Deteksi dini thdp resiko & bahaya kesehatan
• Menanggulangi masalahkesehatan dg cepat dan tepat melalui askep individu,
askep keluarga dan komunitas
•Melakukan rujukan kasus
Pencegahan Tertier
• Mencegah ketidakmampuan dan kecacatan lebih
Lanjut melalui askep berfokus pada upaya rehabilitatif
• Mengoptimalkan fungsi kehidupan klien
PERAN PERAWAT PROFESIONAL
DALAM PRAKTIK PROFESI
ELEMEN
KORDINATOR KONSELOR
PELAKSANA
KOLABORATOR PENDIDIK
PEMBAHARU
KONSULTAN
PENELITI
ADVOKAT
◼ Pemberi asuhan keperawatan
◼ Komunikator
◼ Pendidik
◼ Pembela/Advokat klien
◼ Konselor
◼ Pembawa perubahan
◼ Pemimpin
◼ Manager
◼ Peneliti
Pemberi Asuhan Keperawatan
◼ Membantu klien secara fisik dan psikologik
dengan tetap menjaga martabat klien
Keperawatan Kedokteran
Gray area
Fungsi kolaborasi
atau delegasi
Farmasi
Shared/Skill mix
competences
Keluarga
◼ Keperawatan
◼ Kedokteran
◼ Kedokteran gigi
◼ Kefarmasian
◼ etc
Pasien/
Klien
Kedokteran Keperawatan
Anamnesa Pengkajian
Diagnostik Medik Diagnosis
Perencanaan & keperawatan
Tritmen Medik Perencanaan &
Ilmu Kedokteran Tritmen Keperawatan
Ilmu Keperawatan
Peran masing-masing anggota:
1. Pasien: sebagai pusat anggota tim
2. Perawat: anggota membawa perspektif yg unik dlm interdisiplin
tim
❖ Perawat menfasiltasi dan membantu pasien untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan dr praktek profesi kesehatan lain
❖ Perawat berperan sebagai penghubung penting antara pasien dan
pemberi pelayanan kes
3. Dokter: peran utama dalam mendiagnosa, mengobati dan
mencegah penyakit
Saling Melengkapi Antar Sistem
Pemberian Pelayanan Kesehatan
Kpd Masyarakat
Sistem Pemberian Pelayanan /
Asuhan Kes. Masy. / Publik Sistem Pemberian Pelayanan /
Asuhan Kefarmasian