Anda di halaman 1dari 2

IDENTIFIKASI PASIEN

No Dokumen :
No Revisi : 00
Tanggal Terbit :
SOP
Tanggal Berlaku :

Halaman : 1/2

Kepala Puskesmas
UPT Puskesmas
dr. H. Dadan Agus Dhaniswara, MM
Leles
NIP. 19730304 200604 1 012
1. Pengertian Identifikasi pasien adalah suatu proses pemberian tanda atau pembeda yang
mencakup nomor rekam medis dan identitas pasien dengan tujuan agar dapat
membedakan antara pasien satu dengan pasien yang lainnya guna ketepatan
pemberian pelayanan, pengobatan dan tindakan atau prosedur kepada pasien.
2. Tujuan : Untuk membedakan antara pasien satu dengan pasien yang lainnya,sehingga
mempermudah dalam proses pemberian pelayanan kesehatan kepada pasien
yang datang berobat dan mencegah kesalahan dan kekeliruan dalam proses
pemberian pelayanan ,pengobatan tindakan atau prosedu
3. Kebijakan
4. Referensi : 1. Pelaturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 308 ),
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat,

5. Prosedur : 1. Setiap pasien baru harus diidentifikasi secara lengkap, benar, jelas dan
terperinci.
2. Identifikasi pasien meliputi :
a. Penulisan nomor rekam medis
b. Penulisan Indentitas pasien disesuaikan dengan e-KTP/Kartu
Keluarga yang berlaku.
c. Penulisan identitas pasien
d. Jika ada perubahan data indentitas pasien pada kunjungan
berikutnya maka identitas pertama harus dirubah dengan identitas
yang baru (up to date).
e. Identifikasi pada gelang pasien,
f. Setiap dilakukan pemasangan gelang petugas harus menjelaskan
manfaat gelang pasien dan bahaya jika menolak, melepas, dan
menutupi gelang.
g. Sebelum pemberian pelayanan kepada pasien petugas harus
mengidentifikasi pasien terlebih dahulu, meliputi : Sebelum
pemberian obat, darah atau produk darah, mengambil darah dan
spesimen lain untuk pemeriksaan klinis serta pemberian tindakan,
petugas harus menganamnesa identitas pasien dan mengecek
gelang pasien secara teliti dan terperinci.
h. Pasien baru harus dibuatkan Kartu Identitas Berobat dengan
mencantumkan nama pasien, nomor rekam medik, tanggal lahir
dan alamat rumah
i. Setiap pasien akan di daftarkan pada buku registrasi pasien dan
atau dimasukkan dalam database pasien (KIUP komputerisasi)
secara up to date.
6. Unit Terkait : Semua unit terkait
9. Rekaman historis perubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai