KASUS 2
PENYAKIT GASTRITIS
Disusun oleh :
Sari Komala (P031913411073)
DIII Gizi TK. 2B
DOSEN PENGAJAR
Roziana, SST
DIAGNOSA GIZI
DIAGNOSIS 2 INTERVENSI
NI.2 Asupan energi inadekuat Memberikan asupan energi inadekuat
Berkaitan dengan pasien yg mengalami Memberikan makanan dalam bentuk
gastritis kronik dengan keluhan lunak dengan frekuensi makan sedikit
mual,pusing tetapi sering dan menghindari makanan
yang kaya akan bumbu untuk
mengurangi gejala mual dan pusing
Ditandai dengan waktu makan yang tidak Memberikan edukasi kepada pasien
menentu, suka mengonsumsi alkohol maupun keluarga pasien tentang
dan kopi pentingnya untuk makan tepat waktu
pola makan yang sehat
IMPLEMENTASI
1. Jenis Diet : Diet lambung I
2. Bentuk Makanan : Makanan lunak
3. Frekuensi pemberian makanan : 3x sehari 2x selingan (porsi kecil)
4. Route pemberian : Oral
5. Tujuan Diet :
1. Mengatasi gejala mual dan muntah.
2. Mempertahankan berat badan normal.
3. Mencegah penurunan berat badan yang berlebihan (terutama jaringan otot).
6. Syarat Diet :
Mudah cerna, porsi kecil, dan diberikan sering
Energi dan protein cukup, sesuai kemampuan pasien menerimanya
Rendah serat, terutama serat tidak larut air yang ditingkatkan secara bertahap.
Cairan cukup, terutama bila ada muntah.
Tidak mengandung bahan makanan atau bumbu tajam, baik secara termis, mekanis,
maupun kimia (sesuai dengan daya terima perorangan).
Laktosa rendah bila ada gejala intoleransi laktosa, umumnya tidak dianjurkan minum
susu terlalu banyak.
EDUKASI GIZI
1. Sasaran : Pasien dan keluarga
2. Tujuan :
Memberikan edukasi tentang menjaga dan selalu memonitoring kondisi tubuh
Menjelaskan mengenai prosedur atau Langkah-langkah penanganan penyakit
Memberikan pasien motifasi untuk tidak merokok serta tidak meminum
minuman beralkohol
Memaparkan konsumsi makanan yang baik untuk pasien
3. Metode : Ceramah dan Wawancara
4. Materi :
Menjelaskan ciri-ciri mengenai kondisi tubuh ketika sehat dan sakit, menganjurkan
untuk selalu menjaga jadwal makan dan jenis makanan serta menjelaskan mengenai
pemilihan makanan yang sehat dan tidak sehat, mengedukasi pasien mengenai dampak
minuman beralkohol dan dampak dari kebiasaan merokok.
MENU
Gula 25 92 0 0 23
aren
Wortel
25 9 0,25 0,15 2
MALAM Sup jamur Jagung
25 91 2,4 1,8 17,5
Kacang
merah 10 17,1 1,1 0,22 2,8
Tahu 100 80 10,9 4,7 0,8
Perkedel Putih
tahu telur 50 25 5,4 0 0,4
Minyak 5 44,20 0 5 0
Buah Papaya 100 61,33 0,67 0,13 16,27
TOTAL 679,23 37,09 19,87 94,03
SUB TOTAL 2242,73 90,67 78,045 309,14
MONITORING DAN EVALUASI
PARAMETER TARGET/TUJUAN CAPAIAN/HASIL EVALUASI
Asupan Makan Asupan pasien Mengecek kembali Setiap hari
tidak mengalami asupan makan
penurunan
Antropometri BB tidak mengalami Status gizi sesuai Setiap hari
penurunan dengan IMT
Biokimia Albumin : 3,5-5,9 Hasil pemeriksaan Setiap hari
(g/dL) laboratorium
menjadi normal
Perilaku Makan Pasien dapat Pasien mampu Setiap hari
menerima dan menghabiskan
menjalankan diet makanan yang
yang diberikan RS diberikan