World Most
Populous Muslim Pasar terbesar Asia
Nation dan 3rd Tenggara.
Largest Democracy 108.000 Km Garis Pantai | 17.504 Pulau | 8.3 Juta Km2 pertumbuhan
| 3 zona waktu Industri digital yang
sangat menjanjikan
Populasi terbesar
ke 4 Dunia 272
juta dengan populasi
anak muda yang
dinamis. Komitmen
Reformasi Sektor
Multicultural.
Pusat jalur pelayaran Publik dan
6 Agama utama
strategis. 50 % int. Pembenahan
1340 Suku Bangsa
trade senilai USD $ 435 Investasi
300+ Bahasa Daerah
Billion
3
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan
Investasi
Pentingnya investasi dan kesiapan infrastruktur sebagai
modal dalam menarik Investasi
Foreign Direct Investment (FDI) berperan dalam: Infrastruktur sebagai pendukung (enabler):
❑ Transfer teknologi dan skill
❑ 3.197 jalan nasional sepanjang 47.090 km
❑ Produktivitas dalam negeri
❑ 19.135 jembatan nasional sepanjang 539.477 meter
❑ Akumulasi dan akuisisi kapital
❑ Kapasitas inovasi, dan
❑ 61 jalan tol beroperasi sepanjang 2.378 km
❑ Pertumbuhan ekonomi ❑ 30 jalan tol dalam konstruksi sepanjang 1.909 km
❑ 636 Pelabuhan laut, belum termasuk Terminal Khusus (Tersus) dan Terminal
Sumber: https://data.pu.go.id/visualisasi/neraca-infrastruktur- Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS)
bina-marga, https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-
5679505/82-nama-pelabuhan-di-indonesia-terbentang-dari- ❑ 339 Bandara, termasuk bandara yang dikelola oleh TNI, Unit Pelaksana Teknis
sumatera-hingga-papua,
http://simpel.dephub.go.id/index.php/ripn,
(UPT) Pemda, dan UPT Ditjen Hubud
https://ppid.dephub.go.id/fileupload/informasi-
berkala/20200819121518.DAFTAR_JUMLAH_PELABUHAN_
❑ Jalur Kereta Api sepanjang lebih dari 9.000 km
❑ 115 Kawasan Industri dan 19 Kawasan Ekonomi Khusus
DI_INDONESIA.pdf,
http://hubud.dephub.go.id/website/BandaraListing.php,
https://www.liputan6.com/bisnis/read/4515627/kalah-dari-
korea-indonesia-baru-punya-230-bendungan-sejak-merdeka,
https://kemenperin.go.id/Kawasan, https://kek.go.id/peta-
sebaran-kek
10 Besar negara investor Indonesia selama tahun 2016-2020;
mayoritas negara-negara tetangga di Asia
Nilai investasi asing ke Indonesia 2016-2020 (dalam juta USD)
32.240
28.964 29.308 28.666
28.209 Nilai Investasi (juta USD)
Negara 2016 2017 2018 2019 2020
Singapura 9.178,7 8.441,6 9.193,2 6.509,6 9.779,1
1.422,4
1.489,4 1.841,9 Tiongkok 2.665,3 3.361,2 2.376,5 4.744,5 4.842,4
1.475,0 943,1 2.596,8
1.065,8 2.024,6 1.604,7 2.588,0 Hongkong 2.248,3 2.116,5 2.011,4 2.891,0 3.535,9
1.070,2
5.400,9 4.996,2 4.310,9 3.535,9 Jepang 5.400,9 4.996,2 4.952,8 4.310,9 2.588,0
4.952,8
Korea Selatan 1.065,8 2.024,6 1.604,7 1.070,2 1.841,9
2.248,3 2.116,5 2.011,4 2.891,0 4.842,4 Belanda 1.475,0 1.489,4 943,1 2.596,8 1.422,4
2.665,3 3.361,2 2.376,5
4.744,5 USA 1.161,9 1.992,8 1.217,6 989,3 749,7
Taiwan 149,1 39,0 210,2 181,1 454,3
9.178,7 8.441,6 9.193,2 9.779,1
6.509,6 Australia 174,7 513,9 597,4 348,3 348,6
Inggris 306,7 774,8 271,1 142,1 192,8
2016 2017 2018 2019 2020 Lainnya 5.137,7 6.489,8 5.929,8 4.424,9 2.911,2
Jumlah 28.964,1 32.239,8 29.307,9 28.208,8 28.666,3
Singapura Tiongkok Hongkong Jepang
Korea Selatan Belanda USA Taiwan Sumber: BPS
Australia Inggris Lainnya Jumlah
Beberapa aspek yang menentukan Ranking Ease of Doing Business
masih perlu ditingkatkan
❑ Pada beberapa aspek, Indonesia
masih memiliki ranking di atas 100
(dari 190 negara).
❑ Area di mana ranking Indonesia
berada di atas posisi 100 adalah:
(i) Starting a business, (ii)
Dealing with construction permit,
(iii) Registering property, (iv)
trading across borders, dan (v)
reinforcing contracts
❑ Aspek-aspek inilah yang perlu
menjadi fokus perbaikan.
Sumber:
https://www.doingbusiness.org/en/data/exploreecon
omies/indonesia
Walaupun skor EoDB meningkat, Indonesia masih menempati posisi
keenam di antara negara-negara ASEAN
7
Perbandingan Ease of Doing Business
dengan negara-negara ASEAN lainnya (1/2)
Perbandingan Ease of Doing Business
dengan negara-negara ASEAN lainnya (1/2)
Beberapa faktor yang secara empiris menentukan inflow-outflow
Foreign Direct Investment
❑ Jarak kedua negara ❑ Pengembangan sistem keuangan
❑ Biaya perdagangan (trade costs) di negara asal dan negara tujuan ❑ Aktivitas kebijakan ekonomi
❑ Produk Domestik Bruto (PDB) ❑ Risiko finansial
❑ Tingkat pertumbuhan PDB ❑ Tingkat pajak perusahaan negara asal dan negara
❑ Market size negara tujuan relatif terhadap negara lainnya tujuan
❑ Produktivitas ❑ Keberadaan perjanjian dagang regional
❑ Perbedaan faktor endowment ❑ Faktor spesifik di antara negara yang bertransaksi:
Bahasa, riwayat batas wilayah dan sejarah kolonial,
❑ Volatilitas nilai tukar/kurs perlindungan hukum, dan kualitas institusi
Sumber:
https://www.researchgate.net/publication/284280885_A_multi-criteria_decision-
making_model_for_evaluating_priorities_for_foreign_direct_investment
Pertimbangan investor dalam keputusan pelaksanaan investasi asing
dan hal-hal yang sudah dilakukan pemerintah
❑ Risk and rewards: Ketika berinvestasi dengan kondisi risiko yang tinggi, investor akan meminta imbal hasil yang tinggi, sehingga menimbulkan high-costs
economy pada negara tujuan investasi.
– Kepastian hukum: Walaupun diberikan insentif (fiskal maupun non-fiskal), perangkat hukum yang kompleks dan kepastian hukum yang lemah
(khususnya terkait perlindungan hak) akan menyebabkan investor mempertimbangkan kembali investasinya. 🡪 UU Cipta Kerja (Omnibus Law) yang
mensimplifikasi dan mengharmonisasi berbagai regulasi ditujukan untuk menyelesaikan isu ini.
– Preferensi “low risk” daripada “high reward”: Khususnya dalam proyek infrastruktur, terdapat tren bahwa konsorsium investor yang well-established
lebih menyukai proyek infrastruktur dengan risiko rendah dibandingkan dengan proyek infrastruktur dengan profitabilitas yang sangat tinggi. 🡪 skema
viability gap funds (VGF) dan public-private partnerships (PPP)/KPBU berperan dalam mengurangi risiko proyek.
❑ Scale and timing: Bagi investor, semakin cepat realisasi arus kas masuk, akan semakin baik, dan sebaliknya.
– Kemudahan dan kecepatan proses investasi: Saat memulai investasi di negara tujuan, kemudahan dan kecepatan proses investasi menjadi faktor
yang sangat menentukan. Sebab, dalam setiap waktu penundaan investasi, ada biaya peluang yang diperhitungkan investor (yaitu tingkat return yang
hilang selama masa tunggu). 🡪 Online single submission (OSS) yang terintegrasi antar-Kementerian/Lembaga, disertai dengan penyederhanaan
persyaratan investasi dan kemudahan berusaha di Indonesia, ditujukan untuk menyelesaikan isu ini.
– Potensi pasar yang besar, dari besarnya jumlah penduduk Indonesia akan tetap menjadi potensi jika tidak didukung dengan akses, konektivitas, dan
kualitas pelayanan transportasi/logistik yang mumpuni. Untuk merealisasikan potensi pasar, investor akan mempertimbangkan perputaran barang
yang cepat, baik dalam kaitannya dengan perdagangan antar-daerah, antar-provinsi, dan antar-negara. 🡪 National Logistics Ecosystem yang
mendayagunakan teknologi ditujukan untuk memperbaikinya.
Bank Tanah mempunyai fungsi Badan bank tanah menjamin ketersediaan tanah dalam
a. perencanaan; rangka ekonomi berkeadilan, untuk:
b. perolehan tanah; a. kepentingan umum
c. pengadaan tanah; b. kepentingan sosial
d. pengelolaan tanah; c. kepentingan pembangunan nasional
e. pemanfaatan tanah; dan d. pemerataan ekonomi
f. pendistribusian tanah. e. konsolidasi lahan; dan
f. reforma agraria
Target pemanfaatan dan bentuk pengembangan tanah oleh Bank Tanah
telah diatur dalam PP 64/2021
Kegiatan target Bank Tanah (Ps 11 (1)) Bentuk pengembangan tanah Bank Tanah (Ps 11 (2))
Pengembangan tanah meliputi penyiapan tanah untuk Pengembangan tanah dapat berbentuk:
kegiatan - Pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur
a. Perumahan dan kawasan permukiman; - kawasan industri
b. Peremajaan kota; - kawasan pariwisata
c. Pengembangan kawasan terpadu; - Pertanian
d. Konsolidasi lahan; - Perkebunan
e. Pembangunan infrastruktur; - kawasan ekonomi khusus
f. Pembangunan sarana dan prasarana lain; - kawasan ekonomi lainnya, dan
g. Pematangan tanah untuk mempersiapkan tanah - Bentuk pembangunan lainnya yang mendukung kegiatan
bagi tata kelola usaha Bank Tanah; dan Bank Tanah
h. Proyek strategis nasional
Kebijakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
terkait dengan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk investasi
Rekomendasi Bapak Menko Marves pada Rapat Koordinasi Penyelesaian Sengketa
Lahan Antar Lembaga dalam Rangka Mendukung Pengembangan Wilayah di Daerah
tanggal 16 April 2021 terkait dengan permasalahan tanah musnah/tanah
tenggelam/tanah timbul untuk proyek prioritas pemerintah.
Kementerian ATR/ BPN mengeluarkan Peraturan Menteri ATR/ BPN Nomor 17 Tahun
2021 tentang Tata Cara Penetapan Tanah Musnah
Sumber:
https://maritim.go.id/sengketa-lahan-selesai-ntb-bisa-motogp/
https://economy.okezone.com/read/2021/09/17/470/2472698/cegah-jakarta-tenggelam-luhut-benahi-tanggul-raksasa
TERIMA KASIH
kemenkomaritim@maritim.go.id