Disusun Oleh:
1. Cindy Amelia Azhari 200503045 ; Ketua Tim
2. Muhammad Elvin lubis 210502039 ; Anggota 1
3. Rani Purba 210502090 ; Anggota 2
4. Suffi aulia hafizah 220503128 ; Anggota 3
i
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
ISI ........................................................................................................................... 3
PENUTUP .............................................................................................................. 7
LAMPIRAN ........................................................................................................... 9
ii
PENDAHULUAN
Semakin membaiknya kondisi pandemi saat ini dan adanya kelonggaran dan
Peraturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPPKM) menjadi
pengaruh baik bagi citra pariwisata. Salah satu destinasi wisata terindah dan terbaik
di dunia yang kesemuanya menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara
maupun lokal adalah Danau Toba. Danau toba merupakan sebuah danau alam besar
di Indonesia yang terletak di Kaldera Gunung Supervolcano. Danau ini terletak di
tengah pulau Sumatera bagian utara dengan luas kurang lebih 1.145 kilometer
persegi dengan kedalaman sekitar 450 meter. Danau Toba ini dikelilingi oleh tujuh
Kabupaten, yaitu Simalungun, Tobasa (Toba Samosir), Tapanuli Utara, Humbang
Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir. Sekitar 69.000 hingga 77.000 tahun yang
lalu, Danau Toba mengalami letusan gunung berapi VEI-8 yang dahsyat yang
1
memicu perubahan iklim global dan terbentuknya Pulau Samosir di tengah danau
dengan ketinggian 900 hingga 1.600 meter di atas permukaan laut.
2
semua informasi tersebut dan membandingkannya sesuai dengan preferensi dan
prioritasnya masing-masing. Oleh karena itu, sektor pariwisata dapat tercapai
dengan mengembangkan pariwisata berkelanjutan (Sustainable Tourism).
Dari permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
diperlukan adanya sebuah media yang mampu memfasilitasi wisatawan untuk
mendapatkan informasi pariwisata, informasi events dan festival, dan informasi
penginapan serta lokasi wisata yang berada di Danau Toba.
ISI
Dengan mengaitkan teknologi dalam penentuan lokasi dan produk wisata terhadap
objek wisata Danau Toba, penulis memberikan sebuah usulan prototype application
web yang mana dengan adanya website ini diharapkan dapat membantu para
wisatawan dengan bantuan dari generasi bangsa yang ikut berkontribusi dalam
menciptakan sebuah inovasi dan kreativitas yang dapat terealisasi dengan baik.
Berikut prototype application web yang digunakan dalam memberikan informasi
seputar objek wisata di Danau Toba yang dimana memuat informasi mengenai
tentang keadaan alam di sekitaran Danau Toba, kuliner yang sering menjadi
3
kunjungan wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri saat berkunjung dan
ciri khas kebudayaan tradisional baik itu berupa musik, upacara adat ataupun tarian
daerah masyarakat sekitar.
1. Fitur Home, fitur ini menunjukkan halaman awal saat user masuk ke dalam
website pada bagian atas halaman website terdapat menu yang dapat diakses
oleh user.
2. Fitur Objek Wisata, fitur ini menunjukkan tampilan informasi objek wisata
berupa sub menu yang terdiri dari: wisata alam, wisata kuliner, dan wisata
seni tradisional. Kemudian fitur ini akan dipadukan dengan Augmented
Reality dengan konsep visualisasi berupa peta lokasi yang telah dirancang
penulis.
3. Fitur Sarana dan Prasarana, fitur ini menunjukkan tampilan informasi sarana
dan prasarana berupa sub menu yang terdiri dari: hotel dan transportasi.
4
4. Fitur Festival, fitur ini menunjukkan tampilan informasi berupa kegiatan-
kegiatan mendatang yang akan dilaksanakan di Danau Toba.
5. Fitur Kontak, fitur ini menunjukkan tampilan kontak penulis yang akan
membangun sebuah komunikasi kepada user sehingga semua saran dan
pendapat yang diberikan user dapat dijadikan bahan masukkan untuk
perbaikan website TOBA-Tech lebih baik lagi.
Berikut ini adalah analisis SWOT yang penulis gunakan dalam mengembangkan
TOBA-Tech berbasis website sebagai teknologi penentuan lokasi dan produk
wisata di Danau Toba.
Faktor Keterangan
5
Kelemahan / ● Website TOBA-Tech belum diketahui orang banyak
Weakness terkhusus wisatawan yang kesulitan menentukan lokasi dan
produk wisata di Danau Toba.
● Website ini tidak membahas mengenai proses booking
penginapan yang ada di sekitar Danau Toba.
● Belum lengkapnya informasi yang disajikan dalam
mengembangkan website TOBA-Tech sehingga diperlukan
perbaikan-perbaikan.
6
Agar pengimplementasian terhadap prototype tersebut lebih kuat terdapat pula
beberapa pihak terkait dalam melakukan pengawasan terhadap informasi yang
diberikan. Pengembangan informasi yang diberikan tidak lepas dari dukungan dan
komitmen pemerintah bersama otoritas terkait untuk pengembangan sektor
pariwisata di Indonesia. Komitmen bersama ini didokumentasikan dalam nota
kesepahaman antara Himpunan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara, Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu),
dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
PENUTUP
Industri pariwisata Indonesia merupakan salah satu sektor ekonomi terpenting dan
memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Salah satu destinasi wisata terindah
dan terbaik di dunia yang menarik wisatawan mancanegara maupun lokal adalah
Danau Toba yang terletak di tengah pulau Sumatera. Untuk mengembangkan
pariwisata berkelanjutan di Danau Toba, diperlukan media yang dapat membantu
wisatawan mendapatkan informasi yang akurat dan tepat sasaran tentang tempat
wisata, akomodasi, acara, dan festival di kawasan Danau Toba. Dengan bantuan
media tersebut diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat lokal dan
pengunjung dalam menjaga keberlanjutan pariwisata Danau Toba, serta membawa
manfaat ekonomi dan akses kerja inklusif untuk semua. Dalam prototipe
application web TOBA-Tech yang diusulkan, penulis menghadirkan konsep
inovatif yang menggunakan teknologi augmented reality untuk memberikan
informasi tentang objek wisata Danau Toba. Fitur-fitur yang disediakan seperti
Home, Objek Wisata, Sarana dan Prasarana, Festival dan informasi kontak
dimaksudkan untuk membantu wisatawan merencanakan kunjungannya ke Danau
Toba. Selain itu, pemanfaatan teknologi dalam pembuatan website ini diharapkan
dapat meningkatkan pengalaman wisatawan untuk mengeksplorasi dan menikmati
kekayaan keindahan, alam, budaya dan kuliner Danau Toba. Dengan fungsi
informasi kontak, penulis juga membuka ruang untuk komentar dan saran
pengguna, sehingga website TOBA-Tech dapat terus diperbaiki dan ditingkatkan
untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik kepada pengguna.
7
DAFTAR PUSTAKA
8
LAMPIRAN
Fitur Home, fitur ini menunjukkan halaman awal saat user masuk ke dalam website
pada bagian atas halaman website terdapat menu yang dapat diakses oleh user.
9
Gambar 1.2: Tampilan Objek Wisata
Fitur Objek Wisata, fitur ini menunjukkan tampilan informasi objek wisata berupa
sub menu yang terdiri dari: wisata alam, wisata kuliner, dan wisata seni tradisional.
Kemudian fitur ini akan dipadukan dengan Augmented Reality dengan konsep
visualisasi berupa peta lokasi yang telah dirancang penulis.
10
Gambar 1.1.3 : Tampilan Menu Kuliner
11
Gambar 1.3: Tampilan Sarana & Prasarana
Fitur Sarana dan Prasarana, fitur ini menunjukkan tampilan informasi sarana dan
prasarana berupa sub menu yang terdiri dari: hotel dan transportasi.
12
Fitur Festival, fitur ini menunjukkan tampilan informasi berupa kegiatan-kegiatan
mendatang yang akan dilaksanakan di Danau Toba.
Fitur Kontak, fitur ini menunjukkan tampilan kontak penulis yang akan
membangun sebuah komunikasi kepada user sehingga semua saran dan pendapat
yang diberikan user dapat dijadikan bahan masukkan untuk perbaikan website
TOBA-Tech lebih baik lagi.
13