BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 4 Tahun 2013 tentang
Organisasi Perangkat Daerah, maka terbentuklah Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Blitar, sebagai unsur pelaksana Pemerintah Daerah yang dituntut untuk
berbuat dan berkarya pada tatanan yang lebih baik, utamanya dalam pelayanan kepada
masyarakat.
Sejalan dengan hal tersebut, dimana masyarakat menghendaki agar setiap
pelaksanaan Pemerintahan Pembangunan dan Pelayanan kepada masyarakat dilandasi
dengan prinsip – prinsip keterbukaan dan demokratis.
Untuk menjalankan kemajuan, keseimbangan dan kesinambungan khususnya
pelayanan pada masyarakat dibidang kependudukan dan Pencatatan Sipil Daerah
diperlukan suatu kerja keras secara menyeluruh sesuai dengan program yang telah
ditetapkan yaitu pelayanan pada masyarakat yang cepat, cermat, tepat dan aman.
Selanjutnya sesuai Peraturan Walikota Blitar Nomor 29 Tahun 2014 tentang
Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Blitar mempunyai tugas pelayanan utama yakni:
1. Pelaksanaan pendaftaran penduduk.
2. Pengelolaan data kependudukan.
3. Pencatatan dan penerbitan Kutipan Akta Kelahiran.
4. Pencatatan dan penerbitan Kutipan Akta Kematian.
5. Pencatatan dan penerbitan Kutipan Akta Perkawinan.
6. Pencatatan dan penerbitan Kutipan Akta Perceraian.
7. Pencatatan dan penerbitan Kutipan Akta Pengakuan dan Pengesahan Anak
8. Pencatatan Kutipan Akta Perubahan Nama
1
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Berdasarkan Peraturan Walikota Blitar Nomor 29 Tahun 2014 tentang Tugas Pokok
Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar .
Kedudukan :
1. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar adalah Unsur Pelaksana
otonomi daerah di Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil Daerah ;
2. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Daerah dipimpin oleh seorang Kepala
Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui
Sekretaris Daerah.
2
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Tugas :
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai tugas pokok melaksanakan
urusan pemerintahan daerah di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan.
Fungsi :
Untuk menjalankan tugas dimaksud Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Blitar mempunyai fungsi :
(1) perumusan kebijakan teknis di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
berdasarkan peraturan perundang-undangan ;
(2) pengkoordinasian penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum
di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
(3) penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang
Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
(4) pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas dibidang Kependudukan dan
Pencatatan Sipil;
(5) penyelenggaraan dan pengelolaan administrasi dan urusan rumah tangga Dinas ;
(6) pelaksanaan pengendalian, pengawasan, dan pembinaan di bidang administrasi
kepegawaian, kearsipan, ketetatalaksanaan, ketatausahaan, pengelolaan anggaran,
perlengkapan, kehumasan dan pelaksanaan tugas dinas;
(7) pelaksanaan pengembangan kemampuan organisasi meliputi pembinaan personil,
administrasi umum, ketatalaksanaan dan sarana prasarana kerja;
(8) penyelenggaraan keamanan, kebersihan, dan kenyamanan bekerja di lingkungan
kantor;
(9) penyelenggaraan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kependudukan dan
catatan sipil sesuai dengan kewenangan Daerah;
(10) penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar
Operasional Prosedur (SOP);
(11) pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP);
3
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
4
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
5
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
10. pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan urusan rumah tangga dan tata
usaha Dinas;
11. pengkoordinasian dan fasilitasi administrasi perjalanan dinas, tugas-tugas
keprotokolan dan kehumasan;
12. pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan administrasi perlengkapan, sarana
prasarana, keamanan kantor dan penyelenggaraan rapat-rapat dinas;
13. fasilitasi pelaksanaan pembelian/pengadaan atau pembangunan aset tetap
berwujud yang akan digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok
dan fungsi;
14. fasilitasi pelaksanaan pemeliharaan barang milik daerah yang digunakan
dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi;
15. fasilitasi penyusunan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan barang milik
daerah;
16. pengkoordinasian pengusulan penataan organisasi, tata laksana dan produk
hukum lainnya;
17. penyelenggaraan, pembinaan dan pengendalian pelayanan administrasi
umum, kepegawaian, kearsipan dan penatausahaan keuangan;
18. fasilitasi verifikasi Surat Pertanggungjawaban (SPJ) keuangan;
19. fasilitasi dan koordinasi penyusunan laporan capaian target percepatan dan
penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM)
20. pengkoordinasian penyusunan tindak lanjut hasil pemeriksaan;
21. fasilitasi dan koordinasi penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)
masing-masing bidang dan Standar Pelayanan Publik (SPP);
22. fasilitasi pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP);
23. fasilitasi pelaksanaan pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
dan/atau pelaksanaan pengumpulan pendapat pelanggan secara periodik yang
bertujuan untuk memperbaiki kualitas pelayanan;
6
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
7
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
8
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
c. Bidang Kependudukan
Bidang Kependudukan mempunyai tugas pokok merumuskan kebijakan teknis dan
menyelenggarakan program dan/atau kegiatan di bidang kependudukan.
Untuk menjalankan tugas dimaksud Bidang Kependudukan mempunyai fungsi :
9
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
10
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
11
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
bidang tugasnya.
12
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
13
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
14
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
15
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
16
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
17
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
18
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
KEPALA DINAS
SEKRETARIAT
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
20
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Tahun 2016 disusun dengan maksud sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja selama
satu Tahun 2016, dengan tujuan :
1) Bahan evaluasi akuntabilitas kinerja oleh Pemerintah Kota Blitar, Povinsi, Pusat maupun
Masyarakat;
2) Memberikan informasi capaian kinerja yang terukur guna penyempurnaan dokumen
perencanaan pembangunan yang akan datang;
3) Sebagai bahan penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang;
4) Merupakan media dalam upaya menyempurnakan kebijakan dalam rangka
menyelenggarakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) menuju
pemerintahan yang bersih (clean government), dan untuk memenuhi tiga pilar utama tata
kelola pemerintahan yang baik, yaitu akuntabilitas, tranparansi, dan partisipasi melalui
penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
D. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih
dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 08 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah;
6. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi;
7. Instruksi Presiden Nomor 07 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
1
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Pemerintah;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah
kedua kalinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
9. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
PER/09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama
di Lingkungan Instansi Pemerintah;
10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja
Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
11. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 2 Tahun 2010 tentang RPJPD Kota Blitar tahun
2005 – 2025;
12. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 12 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Kota Blitar Tahun 2011-2030;
13. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pertanggungjawaban
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016;
14. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 02 Tahun 2016 tentang RPJMD Kota Bllitar
Tahun 2016 – 2021;
15. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 03 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD-P) Tahun Anggaran 2016.
16. Peraturan Walikota Blitar Nomor 29 Tahun 2014 tentang Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata
Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar;
2
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
3
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
4
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA
Perencanaan kinerja disusun sebagai pedoman bagi pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun secara sistematis, terarah dan terpadu. Perencanaan
ini memperhitungkan analisis situasi, kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman serta isu-isu
strategis. Dalam rencana strategis disusun suatu tujuan, sasaran, kebijakan, program dan
kegiatan yang disesuaikan dengan tupoksi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar
dengan mempertimbangkan kemampuan unit pelaksana yang tujuannya yaitu untuk mengetahui
potensi yang dapat mendukung penyelenggaraan tugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Blitar serta untuk mengetahui permasalahan dan upaya pemecahannya dalam
penyelenggaraan tugas selama Tahun Anggaran 2016 – 2021.
A. Rencana Strategis
Rencana Strategis adalah merupakan proses sistematis yang berkelanjutan dari
pembuatan keputusan yang beresiko, dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan
antisipatif dan pengorganisasian secara sistematis usaha-usaha pelaksanaan keputusan tersebut
serta mengukur hasilnya melalui umpan balik yang terorganisasi dan sistematik.
Visi Kota Blitar sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kota Blitar Tahun 2016 – 2021
adalah : “MASYARAKAT KOTA BLITAR SEMAKIN SEJAHTERA MELALUI APBD PRO
RAKYAT PADA TAHUN 2021 “.
Adapun Misi Kota Blitar tahun 2016 – 2021 adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan aktualisasi nilai-nilai religius dalam kehidupan bermasyarakat.
2. Meningkatkan kualitas SDM yang cerdas dan berdaya saing tinggi.
3. Meningkatkan kemandirian ekonomi yang berorientasi pada industri pariwisata dan
ekonomi kreatif yang berdaya saing dan berwawasan lingkungan.
5
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Berpedoman pada visi dan misi Pemerintah Kota Blitar tersebut maka Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai Tujuan/ Sasaran Strategis :
1) Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang kependudukan dan catatan sipil
2) Meningkatnya kualitas pelayanan Adminduk
3) Meningkatnya data kependudukan yang akurat
yang kemudian ditetapkan sebagai kinerja utama pada tahun 2016.
Sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dari Pemerintah Kota
Blitar, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar akan secara aktif ikut mewujudkan
Visi dan Misi Kota Blitar dengan tetap berorientasi pada hasil yang ingin dicapai sampai dengan
tahun 2021 yang secara sistematis dan berkesinambungan harus memperhitungkan potensi,
peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Untuk itu Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Blitar perlu menata semua komponen yang terlibat dalam mendukung
pelaksanaannya baik personil, sarana prasarana, anggaran yang tersedia serta piranti lunak
lainnya untuk dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan.
Dengan pertimbangan di atas, maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Blitar dapat menyusun Rancangan Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota Blitar untuk Tahun 2016-2021 sebagai pedoman dalam menyelenggarakan tugas pokok
dan fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar pada Tahun Anggaran 2016
sampai dengan 2021 dengan memuat visi, misi, tujuan, sasaran, arah kebijakan dan strategi serta
6
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
program dan kegiatan pokok yang akan dilaksanakan sampai dengan tahun 2021. Adapun
Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar Tahun 2016 – 2021
secara terperinci sebagaimana dalam “ Lampiran 1. Matriks Rencana Strategis Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar Tahun 2016 – 2021”.
Adapun Perjanjian Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar di tahun 2016
berdasarkan dokumen Indikator Kinerja Utama ( IKU ) adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1
Perjanjian Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar 2016
TUJUAN/SASARAN
NO INDIKATOR KINERJA TARGET
STRATEGIS/ KINERJA UTAMA
1 Meningkatnya kualitas Survey Kepuasan Masyarakat Nilai Hasil
pelayanan publik di bidang (SKM) bidang Kependudukan dan SKM “Baik”
kependudukan dan catatan sipil Catatan Sipil
2 Meningkatnya kualitas Persentase Penduduk yang 85%
pelayanan Adminduk memiliki dokumen kependudukan
7
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
2. Rumus 2 : Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang semakin
rendah, maka digunakan rumus sebagai berikut :
8
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Tabel 3.1
Atribut Capaian Indikator Kinerja
NILAI CAPAIAN KINERJA
NO. ATRIBUT
% KETERANGAN PERSENTASE
1 85% s.d 100% Delapan puluh lima persen Sangat Berhasil
sampai dengan seratus persen
3 55% s.d < 70% Lima puluh lima persen sampai Cukup Berhasil
dengan kurang dari tujuh puluh
persen
Penjabaran analisis dan evaluasi capaian kinerja Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Blitar pada tahun 2016 adalah sebagai berikut :
10
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Berdasarkan tabel diatas nilai unsur pelayanan yang menduduki urutan paling bawah
yakni kecepatan pelayanan sehingga perlu untuk direkomendasikan perbaikannya di
tahun mendatang untuk lebih ditingkatkan kualitasnya.
Sedangkan Nilai tertimbang tiap unsur layanan pada Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil adalah sebagai berikut :
Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) didapatkan sebagai hasil pengalian antara hasil
penjumlahan NRR Tertimbang dengan nilai dasar 25. Dengan demikian nilai IKM yang
diperoleh 3,23 adalah;
3,23 x 25 (nilai dasar) = .80,73 (masuk kategori BAIK )
11
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Konversi ini didasarkan pada nilai Interval Konversi IKM sebagai berikut :
NILAI
NILAI NILAI INTERVAL INTERVAL MUTU KINERJA
PERSEPSI IKM KONVERSI PELAYANAN PELAYANAN
IKM
1 1,00 – 1,75 25 – 43,75 D Tidak Baik
2 1,76 – 2,50 43,76 – 62,50 C Kurang Baik
3 2,51 – 3,52 62,51 – 81,25 B Baik
4 3,26 – 4,00 81,26 – 100,00 A Sangat Baik
Realisasi Indikator kinerja ke 2 : 91,75 % dari target kinerja 2016 sebesar 85% dengan
capaian kinerja sebesar 102,8% atau dikatakan sangat berhasil. Perhitungan ini diperoleh dari
: Jumlah penduduk yang memiliki dokumen kependudukan KTP sebanyak 105.285 dibagi
jumlah penduduk yang wajib memiliki KTP sebanyak 108.588 dikalikan 100% tercapai 97%.
Ditambah Jumlah kutipan akta yang diterbitkan untuk usia 0 – 18 tahun sebanyak 36.808
dibagi jumlah wajib kepemilikan Akta Kelahiran yaitu usia 0-18 tahun sebanyak 42.549
dikalikan 100% tercapai 86,5 dan hasilnya dirata-rata dengan realisasi akhir yakni 97,75%.
Hal tersebut dipengaruhi oleh tingkat pemahaman masyarakat terhadap kebijakan
pemerintah tentang kependudukan dan pencatatan sipil. Sedangkan kendala yang dihadapi
adalah terbatasnya material bahan KTP el yang disediakan oleh Pemerintah Pusat. Namun
demikian untuk memacu capaian dilaksanakan inovasi pelayanan dengan melakukan
12
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
pelayanan perekaman E-KTP secara mobiling (jemput bola) bagi masyarakat yang
berhalangan permanen maupun non permanen seperti lanjut usia, sakit, atau penduduk lain
yang tidak kuasa pergi ke Kecamatan untuk melakukan perekaman dengan mendapat respon
positif dari masyarakat pengguna layanan administrasi kependudukan.
Untuk Indikator ke 3 ini dengan target kinerja sebesar 85% pada tahun 2016, pada akhir
terealisasi sebesar 98% dengan capaian 116 % masuk kategori sangat berhasil. Perhitungan
ini diperoleh dari :
c. Data anomali ( 82 )
dengan total data sebanyak 153.774, yang dinilai valid/akurat sebesar 152.097 data ( 98,9%).
Kategori valid/akurat yakni data yang sudah dikonsilidasikan dan dibersihkan oleh
Kementrian Dalam Negeri.
Sedangkan beberapa faktor dari luar yang menghambat capaian tersebut antara lain :
1. Adanya data ganda, dimana sebelum adanya program KTP_el ada beberapa warga
masyarakat yang mempunyai identitas lebih dari satu, sedangkan pemahaman tentang
kebijakan KTP_el belum semua warga masyarakat mengetahui.
2. Proses validasi data kependudukan dan pencatatan sipil tidak dilaksanakan oleh
Pemerintah Daerah namun dilaksanakan oleh pemerintah pusat dalam hal ini Dirjend
Kependudukan dan Pencatatan Sipil melalaui data base kependudukan
13
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
3. Adanya data Duplicate Record , dimana data penduduk yang berhasil direkam di
daerah dalam hal ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kab/Kota yang
selanjutnya divalidasi oleh Pememrintah Pusat berstatus Duplicate Record (data
terekam ganda)
4. Adanya data anomali dimana data kesalahan pada saat proses input data penduduk
yang dilakukan oleh petugas entry data.
Dari c Dari capaian 3 (tiga) indikator kinerja utama diatas dapat diambil rata-rata
keberhasilan kinerja utama sebesar 105% masuk kategori sangat berhasil.
Sedangkan perbandingan data kinerja antara realisasi kinerja tahun 2015 dengan tahun
2016 untuk setiap indikatornya adalah sebagai berikut :
Sasaran Target Renstra Realisasi Capaian Kinerja
No Strategis/ Indikator Kinerja 2015 2016 2015 2016 2015 2016
Kinerja Utama
1 2 3 5 6 8 9 10 11
14
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
D. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Adapun kebijakan keuangan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada tahun
2016 berpedoman Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 2016 - 2021 yang telah
ditetapkan, sehingga dapat mendukung pencapaian sasaran strategis daerah. Kebijakan
keuangan dilaksanakan dengan memperhatikan efisiensi dan efektivitas penggunaan belanja
daerah dengan mengutamakan pencapaian program dan kegiatan prioritas melalui pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi SKPD.
16
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
J u m l a h : Rp. 4.370.807.694,00
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan mekanisme dan prosedur yang
telah ditetapkan baik dipergunakan untuk Belanja Administrasi Umum, Belanja Operasional
dan Pemeliharaan maupun untuk Belanja Modal dan dapat dipertanggung jawabkan dengan
alokasi dana selengkapnya terinci sebagai berikut :
1. PENDAPATAN
Pendapatan Asli Daerah ( PAD )
Dari Target yang ditetapkan sebesar Rp. 90.000.000,00 telah direalisasikan PAD sebesar
Rp. 130.875.000 atau 145,2 %. Capaian pendapatan yang melebihi target tersebut didapatkan
dari denda retribusi dikarenakan keterlambatan masyarakat dalam melakukan pengurusan
dokumen – dokumen kependudukan. Agar masyarakat semakin tertib dalam pengurusan
administrasi kependudukan, untuk itu selalu dilakukan pelaksanaan sosialisasi – sosialisasi
kebijakan kependudukan baik melalui sosialisasi secara langsung maupun melalui media radio.
17
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
18
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
bahwa realisasi anggaran dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil tahun 2016
termasuk berhasil.
19
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
1. MENGHITUNG ALOKASI PER TUJUAN DAN / ATAU SASARAN PEMBANGUNAN
Untuk mengetahui persentase anggaran pada sasaran strategis atau kinerja
utama dibandingkan dengan keseluruhan anggaran Belanja Langsung pada Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2016 sebagai berikut :
Tujuan / Sasaran /
No Indikator Kinerja Anggaran ( Rp ) % Anggaran
Kinerja Utama
45
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Rata – Rata Capaian Kinerja dan Anggaran 96,65% 2.352.661.482 2.018.206.316 85,78%
3. MENGHITUNG EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA
Untuk efisiensi penggunaan anggaran atas kinerja ditunjukkan dalam tabel
berikut :
Rata-rata
Tujuan / Sasaran / % Capaian % Penyerapan Tingkat
No Indikator Kinerja capaian
Kinerja Utama / Program Kinerja Anggaran Efisiensi
kinerja
1. Meningkatnya kualitas Survey Kepuasan 100% 107% 85,19% 125%
pelayanan publik di Masyarakat (SKM)
bidang kependudukan bidang
dan catatan sipil Kependudukan dan
Catatan Sipil
Meningkatnya kualitas Persentase 107%
pelayanan Adminduk Penduduk yang
memiliki dokumen
kependudukan
47
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
Rata-rata
Tujuan / Sasaran / % Capaian % Penyerapan Tingkat
No Indikator Kinerja capaian
Kinerja Utama / Program Kinerja Anggaran Efisiensi
kinerja
4. Program Peningkatan Persentase aparatur 66% - 91,72% 71%
Kapasitas Sumber Daya yang memperoleh
Aparatur kesempatan
peningkatan
kapasitas
5. Program Peningkatan Persentase dokumen 100% - 86,14% 116%
Pengembangan Sistem perencanaan dan
Pelaporan capaian pelaporan SKPD
kinerja dan keuangan yang tersusun
Analisis efisiensi penggunaan sumber daya :
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa untuk 3 kinerja utama :
1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang kependudukan dan catatan sipil
2. Meningkatnya kualitas pelayanan Adminduk
3. Meningkatnya data kependudukan yang akurat
tingkat efisiensi penggunaan sumber daya sebesar 107 % dan dapat dikatakan efisien
karena untuk mencapai kinerja sebesar 107,7 % hanya membutuhkan anggaran sebesar
85,19 %.
E. Prestasi / Penghargaan
Pada tahun 2016 ini prestasi atau penghargaan yang diperoleh Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar yaitu :
1. Piagram penghargaan dari Menteri Dalam Negeri atas komitmen dan
keberhasilannya dalam penyelenggaraan pelayanan penerapan KPT-el, sehingga
Kota Blitar berhasil mencapai target penerbitan KTP-el yang telah ditetapkan
2. Piagram penghargaan dari Menteri Dalam Negeri atas komitmen dan
keberhasilannya dalam penyelenggaraan pelayanan pencatatan kelahiran ,
sehingga Kota Blitar berhasil mencapai target nasional cakupan kepemilikan akta
kelahiran tahun 2016 lebih cepat dari batas waktu yang ditetapkan
48
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016
BAB IV
PENUTUP
Dari pengukuran kinerja dan evaluasi diatas dapat disimpulkan bahwa Program
Penataan Administrasi Kependudukan yang menjadi urusan wajib bidang kependudukan
capaian kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar sebesar 105% dengan
predikat sangat berhasil Nilai tersebut berasal dari indikator kinerja utama dalam setiap
sasaran/kinerja utama pada tahun 2016 dengan perincian sebagai berikut :
1. Kinerja Utama I : Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang kependudukan
dan catatan sipil dengan indikator Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) bidang
Kependudukan dan Catatan Sipil, nilai capaian kinerja utama sebesar 100% masuk
kategori sangat baik
2. Kinerja Utama II : Meningkatnya kualitas pelayanan Adminduk dengan indikator
Persentase Penduduk yang memiliki dokumen kependudukan, nilai capaian kinerja
utama sebesar 107.% masuk kategori sangat berhasil
3. Kinerja Utama III : Meningkatnya data kependudukan yang akurat dengan indikator
Persentase Data Kependudukan Yang Valid / Akurat, nilai capaian kinerja utama
sebesar 115 % masuk kategori sangat berhasil
Guna mendukung tugas pokok dan fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Blitar utamanya untuk meningkatkan pelayanan kedepan yang lebih baik, terdapat hal – hal
yang perlu memperoleh perhatian :
1. Peningkatan SDM aparat dengan cara mengikuti Diklat baik yang diadakan intern maupun
extern
2. Pemahaman staf terhadap tugas pokok dan fungsinya untuk mengantisipasi kebijakan
pemerintah.
3. Sarana dan prasarana pendukung yang memadai.
1
Lakip Dispenduk Capil 2016
LKjIP Dispendukcapil 2016