BAB II

PELAKSANAAN OBSERVASI SEKOLAH

A. Observasi Fisik Sekolah
1. Keadaan Sekolah pada Umumnya
Kondisi lingkungan fisik dan sosial yang baik akan menjadikan
sekolah sebagai tempat ternyaman kedua setelah di rumah. Sehingga,
warga sekolah perlu menumbuh kembangkan budaya baik di sekolah.
Berdasarkan pengamatan dan data darisumber yang ada, keadaan sekolah
beserta sarana dan prasarana yang terdapat pada SMK Negeri 2 Kotabaru
yang dibangun di atas tanah seluas 40.000 m2 adalah sebagai berikut.
a. Nama Sekolah : SMK NEGERI 2 KOTABARU
b. Nomor Statistik/NIS : 401150901003
c. NPSN : 30312233
d. Alamat sekolah : Jl. Raya Stagen RT. 05
1) Desa/ Kelurahan : Stagen
2) Kecamatan : Pulau Laut Utara
3) Kabupaten/Kota : Kotabaru
4) Provinsi : Kalimantan Selatan
5) Kode pos : 72151
e. Tahun didirikan : 2008
f. Kepala Sekolah : M. Ramlie, S.Pd., M.M.
g. Status Tanah : Pemerintah Daerah

Secara geografis, batas-batas lahan SMK Negeri 2 Kotabaru adalah

sebagai berikut.
Sebelah timur : Hutan
Sebelah utara : Permukiman Warga
Sebelah selatan : Hutan
Sebelah barat : Permukiman Warga
2. Keadaan kelas
SMK Negeri 2 Kotabaru memiliki beberapa ruangan untuk belajar
para peserta didik, ruang belajar tersebut sebanyak 18 ruangan.
Perlengkapan yang ada di dalam kelas ialah meja, kursi, papan tulis,
alat kebersihan, berbagai kreatifitas sisiwa, dan lain-lain.
Secara umum, rata-rata ukuran ruang belajar peserta didik yaitu 9
x 13 m dengan daya tampung mencapai 35 orang. Ruang kelas tersebut
ditata dengan baik, misalnya perhatian terhadap ventilasi dan kebersihan
kelas. Dilihat dari segi perlengkapan kelas, seperti meja dan kursi guru,
meja dan kursi peserta didik, papan tulis, dan alat kebersihan sudah baik.
Adapun ruangan-ruangan itu terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu
sebagai berikut.
a. Kelas X terdiri dari 6 (enam) ruangan
1) Kelas X Teknik Pengelasan
2) Kelas X Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO)
3) Kelas X Desain Permodelan dan Informasi Bangunan (DPIB)
4) Kelas X Akuntasi dan Keuangan Lembaga (AKL)
5) Kelas X Analisis Pengujian Laboraturium (APL)
6) Kelas X Akomodosi Perhotelan (APH)
b. Kelas XI terdiri dari 6 (enam) ruangan
1) Kelas XI Teknik Pengelasan (TP)
2) Kelas XI Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKR)
3) Kelas XI Desain Permodelan dan Informasi Bangunan (DPIB)
4) Kelas XI Akuntasi dan Keuangan Lembaga (AKL)
5) Kelas XI Teknik Kimia Analisis (TKA)
6) Kelas XI Akomodasi Perhotelan (APH)
c. Kelas XII terdiri dari 6 (enam) ruangan
1) Kelas XII Teknik Pengelasan (TP)
2) Kelas XII Teknik Kendaraan Ringan (TKR)
3) Kelas XII Teknik Gambar Bangunan (TGB)
4) Kelas XII Akuntasi (AK)
 5) Kelas XII Kimia Analisis (KA)
6) Kelas XII Akomodasi Perhotelan (APH)
3. Laboratorium
Sarana seperti ruangan laboratorium cukup penting untuk menunjang
aktivitas belajar mengajar. Pentingnya sebuah laboratorium sekolah
ialah karena banyak hal dalam kegiatan beiajar mengajar yang harus
melakukan kegiatan praktik, seperti jurusan analisis kimia.
Berdasarkan data yang diperoleh, SMK Negeri 2 Kotabaru memiliki
sebuah laboratorium kimia dengan luas 52 m2 .
4. Perpustakaan
Perpustakaan merupakan ruangan atau tempat yang disediakan
untuk pemeliharaan dan penggunaan koleksi buku untuk dibaca.
SMK Negeri 2 Kotabaru memiliki sebuah perpustakaan sebagai
tempat para peserta didik mencari buku untuk bahan bacaan maupun
sebagai sarana daiam meningkatkan wawasan dan keterampilan
peserta didik. Selain itu, perpustakaan juga dapat digunakan oleh para
guru untuk mencari materi tambahan dan informasi.
Ruang perpustakaan di SMK Negeri 2 Kotabaru terletak
bersebelahan dengan laboratorium kimia. Luas dari perpustakaan
tersebut ialah 9 x 17 m. Perpustakaan ini dikelola dengan baik.
Bahan bacaan yang ada pun cukup memadai, mulai dari buku-buku
bacaan lain. Ruang perpustakaan dilenkapi dengan meja, kursi, lemari
buku, kipas angin dan perlengkapan yang mendukung lainnya.
5. Ruang Praktik Peserta didik (Workshop)
Di SMK Negeri 2 Kotabaru terdapat beberapa ruang praktik atau
yang sering disebut dengan worskop untuk menunjang kegiatan
pembelajaran. Ruang praktik di SMK Negeri 2 Kotabaru berjumlah
3 ruang, yaitu :
1. Teknik pengelasan (TP) dengan ukuran 9 x 13 m, yang dilengkapi
berbagai peralatan las untuk menunjang berlangsungnya
pembelajaran dan tercapainya tujuan praktik.
 2. Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dengan ukuran 9 x 20 m yang juga
sudah dilengkapi dengan alat yang memadai serta menunjang untuk
proses pembelajaran.
3. Teknik Gambar Bangunan (TGB) dengan ukuran 9 x 3,5 m juga
dilengkapi dengan fasilitas yang memadai.
6. Musholla
SMK Negeri 2 kotabaru juga memiliki sebuah musholla dengan
ukuran 7 x 9 m yang menjadi tempat ibadah bagi peserta didik maupun
dewan guru. Ibadah yang rutin dilaksanakan adalah sholat dhuha dan
sholat dzuhur, akan tetapi kegiatan tersebut di lakukan secara bergantian
mengingat musholla yang tidak luas. Dengan adanya musholla tersebut ,
diharapkan peserta didik maupun dewan guru senantiasa meningkatkan
iman dan taqwa. Serta harapan guru agar bisa selalu menanamkan akhlak
yang baik yang nantinya bisa dicontoh dan diterapkan peserta didik SMK
Negeri 2 kotabaru dalam kehidupan sehari-hari.
7. Ruang OSIS dan PMR
Ruang OSIS berdampingan dengan ruang PMR dengan ukuran
masing-masing 3 x 4 m. Ruang ini menjadi tempat bagi peserta didik
untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan OSIS maupun PMR.
8. Lapangan
Ada 2 lapangan di SMK Negeri 2 Kotabaru, yakni:
1. Lapangan upacara berukuran 50 x 50 m yang juga berfungsi untuk
kegiatan lain.
2. Lapangan voli yang sudah dilengkapi net.
B. Data Sekolah
1. Data keadaan Peserta didik
Adapun jumlah peserta didik di SMK Negeri 2 Kotabaru adalah sebagai
berikut.
 Tabel 1. Data peserta didik kelas X

Kelas Jumlah (orang)

X TP 36
X TKRO 36
X DPIB 35
X AKL 37
X APL 34
X APH 37
Total 215

Tabel 2. Data peserta didik kelas XI

Kelas Jumlah (orang)
XI TP 33
XI TKRO 32
XI DPIB 33
XI AKL 29
XI APL 29
XI APH 28
Total 184

Tabel 3. Data peserta didik kelas XII

Kelas Jumlah (orang)
XII TP 22
XII TKRO 31
XII DPIB 27
XII AKL 30
XII APL 18
XII APH 19
Total 147

2. Data Keadaan Guru dan staf

Jumlah guru PNS dan Honorer di SMK Negeri 2 Kotabaru
sebanyak 35 orang dan dari staf Usaha (TU) dan pengelola sebanyak 7
orang.