Jurnal Belajar - Rikardus Herak
Jurnal Belajar - Rikardus Herak
Dosen Pengampuh:
Prof. Dr. Susriyati Mahanal, M. Pd.
Dr. Ibrohim, M. Si
Oleh
Rikardus Herak
210341970401
A. Identitas
Nama : Rikardus Herak
NIM : 210341970401
Kelas : Off. B
Dosen : Prof. Dr. Susriyati Mahanal, M. Pd
Dr. Ibrohim, M. Si
Pertemuan : IV
Topik : TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
Makalah YANG SESUAI DENGAN BIDANG ILMU
Kelompok
Topik : KENDURI SKO (KS) SEBAGAI PEMBELAJARAN
Makalah BERBASIS KEARIFAN LOKAL
Individu
E. Pertanyaan
Pertanyaan:
1. Oleh I Gede Sudirgayasa: a. Teori belajar yang terbaik untuk
diterapkan pembelajaran di era 4.0? dan b. Mohon dijelaskan teori
belajar baru, teori belajar konektivisme!
Jawaban Arifah Nurul Arifin
a. Teori belajar yang sesuai digunakan dalam era 4.0 adalah teori
belajar konstruktivisme karena sesuai dengan kurikulum 2013.
Siswa akan mengkontruksi pengetahuannya sendiri dengan
diberikan stimulus kepada siswa. Guru akan memberikan
pengetahuan kepada siswa ssua dengan perkembangan
kognitif, afektif, dan psikomotor.
b. Teori belajar konektivisme, belajar tidak hanya berasal dari
individu saja tetapi berasal dari berbagai macam sumber
menjadi dengan dukungan teknologi.
Tambahan oleh saudari Yuyun Usman & Eval Setiawan
Semua teori pembelajaran memiliki kelebihan masing-masing.
Teori belajar ini bisa digunakan dan disesuaikan dengan kondisi di
lingkungan.
2. Nurul Asikin; Teori belajar mana yang sesuai dengan kondisi saat
ini? dan Mohon dijelaskan teori belajar sibernetik dan Kecerdasan
majemuk!
Jawaban oleh Arifah Nurul Arifin
a. Teori belajar yang sesuai digunakan dalam era 4.0 adalah
teori belajar konstruktivisme karena sesuai dengan
kurikulum 2013. Siswa akan mengkontruksi
pengetahuannya sendiri dengan diberikan stimulus kepada
siswa. Guru akan memberikan pengetahuan kepada siswa
ssua dengan perkembangan kognitif, afektif, dan
psikomotor.
b. Teori belajar sibernetik adalah usaha guru untuk membantu
siswa mencapai tujuan belajarnya secara efektif dengan cara
memfungsikan unsur-unsur kognisi siswa, terutama unsur
pikiran untuk memahami stimulus dari luar melalui proses
pengolahan informasi. Bentuk informasi dan proses
terjadinya lupa dijelaskan melalui 3 komponen: Sensory
memory atau sensory register (SM/SR), Short Term Memory
(STM), Long Term Memory (LTM).
c. Teori belajar majemuk adalah teori belajar yang memahami
bahwa setiap anak memiliki kemampuan dan tipe belajar
masing-masing yang perlu difasilitasi oleh pendidik.