LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Nama : TRI ADI

NIM : 205150700111037
Kelas : TI - B
Bab : VIII – Internet Protokol
Asisten : Aisyah Nurul Izza (185150700111014)

INTERNET PROTOCOL

A. Laporan Pembahasan

1. Pilih pesan ICMP Echo Request yang dikirim oleh komputer Anda dan perlebar bagian
Internet Protokol dari paket tersebut, dengan menekan bagian pakcet details
window. Tampilannya akan terlihat seperti Gambar 8.2.Tuliskan berapa alamat IP dari
komputer Anda
Jawab :

Alamat IP dari computer adalah 192.168.1.57, sedangkan IP destination adalah

74.135.200.103

2. Dalam header paket IP, berapa nilai dalam field upper layer protocol?
Jawab:

Nilai dari upper layer yaitu ICMP sama dengan 1.

3. Berapa jumlah byte yang ada dalam header IP? Berapa jumlah bytes yang ada dalam
payload IP datagram? Jelaskan bagaimana Anda menentukan jumlah bytes pada
payload.
Jawab:
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Gambar 3.1 Total byte IP header

Total byte IP header sama dengan 20 Byte karena translasi IP header ke dalam byte
yang tertera pada byte translate berhenti pada byte ke 20.
Jumlah Bytes pada payload IP datagram adalah total length – header length.
Diketahui : total length = 56
Header length = 20
 Payload = total length – header length = 56 -20 = 36 Bytes.
4. Apakah IP datagram itu sudah terfragmen? Jelaskan bagaimana Anda menentukan
apakah datagram itu sudah terfragmen atau belum.
Untuk langkah selanjutnya akan mengamati paket berdasarkan IP source address
dengan menekan header kolom Source. Biasanya ada panah mengarah ke bawah pada
kata Source. Jika panahnya mengarah ke atas, klik lagi bagian header kolom Source.
Pilih ICMP Echo Request pertama yang dikirimkan komputer Anda dan perlebar bagian
Internet protocol pada bagian “details of selected packet header”. Dalam listring
Jawab :

Pada bagian Flags terdapat 0x00, dan pada field .0 terdapat keterang Don’t fragment :
not set, artinya IP datagram belum terfragmen.

5. Field manakah dalam IP datagram yang selalu berubah dari satu datagram ke datagram
berikutnya dalam serangkaian pesan ICMP yang dikirim dari komputer anda.
Jawab:

Yang selalu berubah adalah identification yang terlihat pada field indentification. Selain
itu Time To Live juga berbeda beda setiap paket, dan yang ketiga adalah header
checksum berbeda beda pada setiap paket.
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

6. Field manakah yang bernilai konstan? Field manakah yang harus tetap konstan? Field
manakah yang harus berubah? Mengapa?
Jawab:

Terdapat 4 field yang tetap yaitu IP Version, header length, protocol, dan total length.
Yang harus tetap konstan yaitu IP Version, IP source dan IP destination. Yang harus
berubah adalah Identification. Karena jika identification sama, maka paket akan
duplikat. Alasan IP version harus tetap yaitu jika IP Version berubah maka paket tidak
akan bisa terkirim jika berubah ubah.

7. Deskripsikan pola yang anda lihat pada nilai dalam field identification IP datagram
Selanjutnya masih dengan paket yang diurutkan berdasarkan source address, carilah
deretan balasan ICMP TTL-exceeded yang dikirimkan ke komputer Anda dari router
terdekat.
Jawab:

Pola yang terbentuk untuk field identification yaitu increment 1 atau bertambah 1 untuk
setiap paketnya.
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

8. Apakah isi dari field Identification dan field TTL?

Apakah nilai dari semua jawaban ICMP TTL-exceeded yang dikirimkan ke komputer
Anda dari router terdekat (hop pertama) tidak mengalami perubahan sama sekali?
Mengapa?
Jawab :

Interaksi HTTP CONDITIONAL GET/response

A. Laporan pembahasan

1. Cetaklah fragment pertama dari IP datagram yang mengalami fragmentasi. Informasi

apakah yang tedapat dalam IP header yang mengindikasikan telah terjadi fragmentasi
pada datagram? Informasi apakah yang terdapat dalam IP header yang mengindikasikan
apakah ini fragmen pertama atau fragmen selanjutnya? Berapa panjang IP datagram?

Jawab :

Terjadi fragmentasi pada paket nomor 93, dimana terlihat pada field flag, value nya
adlaah 0x20 More fragment artinya terfragmentasi. Pada paket ini merupakan paket
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

pertama yang terfragmentasi karena terlihat bahwa sudah terset untuk terfragment.
Untuk Panjang IP datagram terlihat pada field total length = 1500.

2. Cetaklah fragmen ke dua dari IP datagram yang mengalami fragmentasi. Informasi

apakah yang tedapat dalam IP header yang mengindikasikan bahwa ini bukan fragmen
pertama? Apakah ada fragmen lanjutan? Bagaimana cara mengetahuinya?

Gambar 2.1 Informasi Fragment kedua

Dilihat dari total length yaitu 520 yang berkurang dari total length paket selanjutnya
dan Time To Live adalah 255 artinya paket ini adalah paket bukan yang pertama.

Gambar 2.2 Informasi mengenai paket selanjutnya

Pada field IPv4 terdapat 2 field didalamnya yang berisi informasi paket selanjutnya.
3. Field apakah yang berubah dalam IP header pada fragmen pertama dan kedua?
Jawab :

Yang berubah pada Paket 93 dan 94 adalah total length, fragment offset, dan header
checksum.
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

4. Sekarang carilah pesan ICMP Echo Request pertama yang dikirimkan komputer Anda
setelah Anda mengubah Packet Size pada pingplotter menjadi 3500.
Jawab :

Gambar 4.1 Paket yang terekam pada pingploter 3500

5. Berapa fragmen yang terbentuk dari datagram orisinil?

Total Fragment yang terbentuk sebanyak 3 fragment, terlihat pada field IPv4.

6. Field apakah yang berubah dalam IP header diantara seluruh fragmen?

Jawab:

Yang berubah dalam setiap fragment adalah header checksum, Fragment offset, dan
pada field IPv4 yang berisi informasi paket karena fragmen yang berbeda beda.
7. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan dan pengamatan ini!
Alamat IP (dalam hal ini adalah IPv4) di gunakan untuk mengidentifikasi interface
jaringan pada host computer. Untuk memudahkan kita dalam membaca dan mengingat
 LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

suatu alamat IPv4, maka umumnya penamaan yang di gunakan adalah berdasarkan
bilangan decimal atau sering di sebut sebagai notasi dotted decimal. IPv4 memilki sifat
yang di kenal sebagai : unriable, connectionless, datagram delivery service. IP address
merupakan bilanagan biner 32 bit yang di pisahkan dengan oleh tanda pemisah berupa
titik setiap 8 bit nya. Tiap 8 bit ini di sebut sebagai octet. Alamat IP dapat di bagi
menjadi 2 bagian, yaitu : network ID dan host I

Kesimpulan
(Kesimpulan dari semua materi pada bab ini di rangkum menjadi satu paragraph, bukan poin-
poin)