Anda di halaman 1dari 5

1.

Introduction

Dunia sedang diguncang oleh pandemik hebat bernama Covid-19 (Corona Virus

Disease). Virus ini dapat menyerang hewan dan juga manusia dan pada manusia gejalanya

berupa infeksi yang serupa dengan penyakit SARS dan MERS, hanya saja Covid-19 bersifat

lebih masif perkembangannya. Virus corona atau dikenal juga dengan nama Severe Acute

Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) merupakan virus baru yang

menginfeksi sistem pernapasan orang yang terjangkit, virus ini umumnya dikenal sebagai

Covid-19 (Lai et al., 2020). Nur Hidayah (2020) Pada 31 Desember 2019, WHO China

Country Office melaporkan kasus pneumonia yang tidak diketahui etiologinya di Kota

Wuhan, Provinsi Hubei, Cina. Pada tanggal 7 Januari 2020, China mengidentifikasi kasus

tersebut sebagai jenis baru coronavirus. Pada tanggal 30 Januari 2020 WHO menetapkan

kejadian tersebut sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia

(KKMMD)/Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) dan pada tanggal 11

Maret 2020, WHO sudah menetapkan COVID-19 sebagai pandemic.

VIVA (3 Juli 2020) Sejumlah rumah sakit di Tanah Air terancam bangkrut akibat

pandemi COVID-19 yang berkepanjangan. Rata-rata pendapatan rumah sakit bahkan anjlok

hingga 50 persen. Hal ini pun lantas membuat para pengelola rumah sakit kesulitan untuk

menutupi biaya operasional. Beban rumah sakit juga semakin tinggi dalam menangani pasien

COVID-19. Ada pula rumah sakit yang sudah terancam kolaps di depan mata akibat dampak

kondisi pandemi wabah corona yang berkepanjangan ini. KMPARAN (26 Juni

2020)Direktur RSGM UGM, Julita Hendrartini, menyebutkan bahwa pandemi COVID-19

telah memengaruhi operasional rumah sakit. Bagi rumah sakit rujukan COVID-19,

melonjaknya jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit menjadikan arus kas terganggu.
Sebab uang muka kerja rumah sakit (10-50%) tidak lagi mencukupi biaya operasional.

Belum lagi ditambah persoalan dispute klaim dan belum ada kejelasan kapan berakhir masa

pandemi COVID-19. Pandemi COVID-19 juga berimbas pada rumah sakit non rujukan

COVID-19. Wabah virus corona menyebabkan penurunan kunjungan pasien rawat jalan

maupun rawat inap non COVID-19. Kondisi tersebut mengakibatkan penurunan tingat

okupansi. Pendapatan yang menurun berdampak pada arus kas (cash flow) rumah sakit. Arus

kas yang terganggu menjadikan beban operasional rumah sakit meningkat. Apabila kondisi

ini terus berlangsung rumah sakit akan terancam kolaps atau bangkrut dan pelayanan

terhenti.

2. Dasar Hukum

a. Undang-undang nomor 6 tahun 2018 tentang kekarantinaan kesehatan.

b. Peraturan pemerintah nomor 21 tahun 2020 tentang pembatasan Sosial berskala besar

(psbb) dalam rangka percepatan penanganan corona virus disease 2019 (covid-19).

c. Peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2020 tentang kebijakan

keuangan negara dan stabilitas sistem keuangan untuk penanganan pandemi corona virus

disease 2019 (covid-19) dan/atau dalam rangka menghadapi ancaman yang

membahayakan perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan.

d. Keputusan presiden nomor 7 tahun 2020 tentang gugus tugas percepatan penanganan

corona virus disease 2019 (covid-19).

e. Keputusan presiden nomor 9 tahun 2020 tentang perubahan atas keputusan presiden

nomor 7 tahun 2020 tentang gugus tugas percepatan penanganan corona virus disease

2019 (covid-19).
f. Keputusan presiden nomor 11 tahun 2020 tentang penetapan kedaruratan kesehatan

masyarakat corona virus disease.

g. Instruksi presiden nomor 4 tahun 2020 tentang refocussing kegiatan, relokasi anggaran,

serta pengadaan barang dan jasa dalam rangka percepatan penanganan corona virus

disease 2019 (covid-19).

h. Peraturan menteri perdagangan nomor 23 tahun 2020 tentang larangan sementara ekspor

antiseptik, bahan baku masker, alat pelindung diri, dan masker.

i. Peraturan menteri hukum dan ham nomor 11 tahun 2020 tentang pelarangan sementara

orang asing masuk wilayah NKRI.

j. Peraturan menteri keuangan nomor 23/pmk.03/2020 tentang insentif wajib pajak

terdampak wabah virus corona.

k. Peraturan ojk nomor : 11/pojk.03/2020 tentang stimulus perekonomian nasional sebagai

kebijakan countercyclical dampak penyebaran covid-19.

l. Peraturan menteri kesehatan nomor 9 tahun 2020 tentang pedoman pembatasan sosial

berskala besar dalam rangka percepatan penanganan corona virus diseases 2019 (covid-

19).

m. Keputusan ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19 nomor 16 tahun 2020

tentang uraian tugas, struktur organisasi, sekretariat, dan tata kerja pelaksana gugus tugas

percepatan penanganan corona virus disease 2019 (covid-19).

n. Keputusan menteri kesehatan nomor 612/menkes/sk/v/2010 tentang Pedoman

penyelenggaraan karantina kesehatan pada penanggulangan kedaruratan kesehatan

masyarakat yang meresahkan dunia.


o. Keputusan menteri kesehatan nomor : hk.01.07/menkes/169/2020 tentang penetapan

rumah sakit infeksi emerging tertentu keputusan menteri kesehatan nomor :

hk.01.07/menkes/182/2020 tentang jejaring laboratorium pemeriksaan corona virus

disease (covid-19).

p. Keputusan kepala BNPB nomor 9A tahun 2020 tentang penetapan status Keadaan

tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona di indonesia.

q. Keputusan kepala BNPB nomor 13A tahun 2020 tentang perpanjangan status keadaan

tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona di indonesia.


Dapus

https://kumparan.com/pandangan-jogja/pandemi-covid-19-membuat-keuangan-rumah-sakit-
terancam-bangkrut-1tgkkVYZoJ8/full
https://www.viva.co.id/berita/nasional/1226139-pendapatan-anjlok-banyak-rumah-sakit-
terancam-bangkrut-akibat-pandemi
Lai, C.-C., Shih, T.-P., Ko, W.-C., Tang, H.-J., & Hsueh, P.-R. (2020). Severe acute respiratory syndrome
coronavirus 2 (SARS-CoV-2) and corona virus disease-2019 (COVID-19): the epidemic and the
challenges. International Journal of Antimicrobial Agents, 55(3), 105924.

Nur Hidayah (19 Agustus 2020) Strategi Rumah Sakit Merespon Pandemi Covid-19 di Era New
Normal.

SPRIPIM POLRI (2020) Kumpulan peraturan dan pedoman penanganan corona virus disease
2019 (covid-19)

Anda mungkin juga menyukai