Anda di halaman 1dari 28

VISI DAN MISI

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

Visi :
Menjadi program studi yang menghasilkan Ners
berkarakter agamis, humanis dan berwawasan
global ditingkat nasional pada tahun 2021
dengan mengembangkan ilmu keperawatan
untuk kesejahteraan dan kemuliaan peradaban
manusia.

Misi :
Menyelenggarakan kegiatan pendidikan
keperawatan yang berkualitas berlandaskan
pada keimanan, ketaqwaan kepada Tuhan Yang
Maha Esa dan akhlak mulia untuk membentuk
Ners yang berkarakter agamis dan humanis.
Menyelenggarakan penelitian keperawatan
dengan mengangkat isu terkini dan tepat guna
yang bermanfaat bagi masyarakat berdasarkan
Evidence Based Nursing Practice.
Menyelenggarakan pengabdian masyarakat yang
bertujuan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat berdasarkan hasil – hasil penelitian.
Menjalin dan mengembangkan kerjasama dengan
isntitusi baik dalam negeri maupun luar negeri
untuk meningkatkan mutu pendidikan,
penelitian dan pengabdian masyarakat

ii Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
TIM PENANGGUNG JAWAB

Aris Setyawan, S.Kep., Ns., MHPE

FASILITATOR
1. Aris Setyawan, S.Kep., Ns., MHPE
2. Suryati, S.Kep.,Ns.,M.Kep
3. Eka Oktavianto, S.Kep.,Ns.,M.Kep
4. Niken Setyaningrum, S.Kep.,Ns.,M.Kep
5. Ardhian ID, S.Kep.,Ns.,M.Kep
6. Gani Apriningtyas B, S. Kep., Ns., M.Kep.
7. Praditiana Indah,S.Kep., Ns.
8. Nur Kholilah, S.Kep., Ns.
9. Novida S.Kep.,Ns
10. Ami Novianti S.Kep.,Ns
11. RinaWulandari S.Kep.,Ns

iii Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
KATA PENGANTAR

‫وَر حَمةاَ لل َهَبى َر ََ اكتهَ اَل ل‬


‫اس َم لعي ََكَم‬
َ
Alhamdulillah, Hari ini Allah masih memberikan
kesehatan dan kesempatan untuk kita semua, tentunya
kesempatan untuk beribadah kepadaNYA, kesempatan
menuntut ilmu dan kesempatan untuk selalu memperbaiki
diri. Rasanya tidak ada alasan bagi kita untuk tidak
bersyukur, salah satu cara bersyukur selain berucap
Alhamdulillah yaitu dengan memanfaatkan kesempatan
yang diberikan dengan sebaik baiknya. Tentunya
kesempatan untuk selalu belajar adalah salah satu
kesempatan yang sangat di butuhkan oleh setiap manusia,
apalagi bagi mahasiswa. Belajar sendiri tidak terikat ruang
dan waktu, belajar tidak hanya dengan dosen tetapi bisa
dengan teman (Peer).

Dalam kesempatan ini mahasiswa didorong untuk


belajar dengan teman (Peer) dalam diskusi Tutorial dengan
metode Seven Jump. Adapaun tujuanya adalah untuk
mengembangkan kompetensi mahasiswa sehingga tercipta
lulusan perawat yang profesional dan yang bisa memberi
sebuah perubahan. Dalam tutorial mahasiswa akan
mengembangkan kemampuan dalam Critical Thingking,
iv Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan
Kompeten
Comunication, Colaboration dan Creative. Ke empat
kompetensi inilah yang akan menjadi bekal pada mahasiswa,
untuk tetap bisa bertahan menjadi perawat yang dibutuhkan
di abad 21.

Dalam pembuatan modul ini, tidak terlepas dari


bantuan berbagai pihak yang telah mencurahkan waktunya
dalam penyusunan modul ini. Penulis juga mengakui bahwa
modul ini tidak terlepas dari kekurangan, maka dimohon
untuk bisa memberikan feedback terhadap modul tutorial
ini sehingga bisa menjadi modul yang lebih baik lagi dalam
memfasilitasi mahasiswa dalam proses pembelajaran.

Terimaksih

‫يَََكَمَوَر َح‬ ‫اس َم‬


‫ل‬ ‫وال‬
ََ ‫َمةاَ لل َهَبو َر‬ َ‫ََعل‬
ََ َ‫َاكته‬

Yogyakarta, 2021

Penyusun

v Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................... iv

Daftar Isi ................................................................................................ vi

DaftarLampiran ............................................................................. vii

A. Tutorial ....................................................................................... 1

B. Diskusi tutorial......................................................................... 2
C. PeranKetua, NotulendanAnggota ....................................... 3

D. Alur Tutorial ............................................................................. 5


E. Tata tertibmahasiswa ............................................................ 6

F. Kasus Tutorial .......................................................................... 9

vi Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 ....................................................................................... 18
Lampiran 2 ....................................................................................... 20
Lampiran 3 ........................................................................................ 22
Lampiran 4 ....................................................................................... 24

vii Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
A. TUTORIAL

Tutorial yang dilakukan adalah diskusi dalam kelompok


kecil dengan menggunakan Problem Based Learning (PBL).
Mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil
beranggotakan 8 – 10 orang. Tutorial dijadwalkan 2 kali
diskusi dalam 2 minggu untuk diskusi tentang masalah yang
belum dipahami dan dilakukan dengan didampingi oleh
fasilitator atau mandiri. Untuk mencapai tujuan pembelajaran
mahasiswa diberikan skenario kasus dan kelompok akan
mendiskusikan kasus tersebut dengan pendekatan seven jump.
Setiap satu skenario akan dibahas dalam dua kali pertemuan,
pertemuan pertama akan melakukan langkah 1-5 dan langkah
6 dimana mahasiswa menggunakan sumber belajar eksternal
dan belajar mandiri. Pertemuan kedua mahasiswa akan
melanjutkan diskusi untuk langkah 7.

Dalam pembelajaran orang dewasa, mahasiswa dapat


belajar secara mandiri dari berbagai sumber belajar eksternal
yaitu : perpustakaan, website (internet & intranet), e-Learning,
buku, brosur dan jurnal. Metode belajar mandiri berbentuk
pelaksanaan tugas membaca atau kajian jurnal oleh mahasiswa
dengan bimbingan atau pengajaran khusus, sehingga mencapai
tujuan pembelajaran. Dalam metode ini mahasiswa akan
terlebih dahulu mendapatkan penjelasan tentang proses dan
hasil yang diharapkan serta diberikan daftar bacaan sesuai
kebutuhan. Dengan belajar mandiri diharapkan dapat
meningkatkan kemampuan kerja dan memberikan
kesempatan pada mahasiswa untuk memperdalam
pengetahuan secara aktif.

1 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
B. DISKUSI TUTORIAL SEVEN JUMP

• Mengidentifikasi dan mengklarifikasi istilah dan konsep


yang belum dikenal dalam skenario. Notulen membuat
Step 1 daftar istilah yang masih belum jelas sampai akhir diskusi

• Mendefinisikan masalah yang akan dibahas. Jika terdapat


Perbedaan pandangan tentang masalah yang perlu
dibahas, maka semua masalah harus dipertimbangkan.
Step 2

•Sesi brainstorming, memberikan penjelasan


sementara atau hipotesa sementara
Step 3

•Kaji ulang langkah 2 dan 3, lalu tata penjelasan


penjelasan menjadi solusi sementara. Notulen
Step 4 menata penjelasan-penjelasan

•Rumuskan tujuan pembelajaran (learning


objective). Kelompok menyepakati tujuan
Step 5 pembelajaran.

•Mengumpulkan informasi sesuai dengan tujuan yang


telah ditetapkan, dalam belajar mandiri dapat
Step 6 dilakukan dengan mengakses jurnal, texbook, kuliah

•Kelompok berbagi hasil belajar mandiri (mahasiswa


Mengindetifikasi sumber belajar dan berbagi
Step 7 hasilnya).

2 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
C. PERAN MAHASISWA

Seluruh mahasiswa dalam kelompok PBL harus turut


berperan secara aktif dalam diskusi PBL. Dalam setiap
diskusi PBL hendaknya dipilih seorang ketua dan
sekretaris secara bergantian, sehingga semua anggota
kelompok mendapatkan giliran berlatih memegang
tanggung jawab.
1. Peran Ketua/Chair :
a. Ketua bertugas untuk membuka diskusi PBL,
memimpin jalannya diskusi sehingga dapat
berlangsung dengan baik.
b. Ketua juga berperan dalam mengatur jalannya
diskusi dengan cara melibatkan semua anggota
kelompok untuk aktif dalam diskusi.
c. Selama diskusi berlangsung, ketua kelompok
harus dapat menjaga diskusi tetap terarah dan
tidak melenceng dari tujuan pembelajaran.
d. Selama proses diskusi ketua tetap harus
mengutarakan pendapat
e. Setelah diskusi berakhir, ketua menyampaikan
rangkuman hasil diskusi kepada kelompoknya.
2. Peran Sekretaris/Scriber :
a. Sekretaris bertugas mencatat semua informasi
dan penjelasan yang didapatkan selama diskusi
PBL kemudian menyusunnya agar teratur.
b. Pada akhir diskusi PBL pertama, sekretaris
bertugas mencatat daftar tujuan pembelajaran
yang ditetapkan oleh kelompok diskusi tersebut.

3 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
c. Di SSG, sekretaris diskusi berjumlah 1 orang,
yang bertugas mencatat diskusi di komputer atau
laptop.
d. Selama proses diskusi sekretaris tetap harus
mengutarakan pendapat
3. Peran Anggota :
a. Anggota kelompok bertugas untuk terlibat aktif
dalam kegiatan diskusi PBL (dalam seluruh
langkah ‘seven jumps”). Dengan mengaktifkan
prior knowledge yang telah dimiliki, seluruh
anggota kelompok melakukan diskusi untuk
membahas masalah apa yang ditemukan,
kemungkinan penjelasan masalah tersebut,
usulan solusi bagi masalah yang ditemukan, dan
menetapkan tujuan pembelajaran.
b. Semua anggota kelompok wajib mencari literatur
untuk mencapai seluruh tujuan pembelaran dari
pemicu yang diberikan. Pada diskusi kedua,
seluruh anggota kelompok wajib menunjukkan
refrensinya berupa hard copy dan melaporkan
hasil pembelajaran mandiri mereka dan bertukar
pendapat dengan anggota kelompok lainnya.

4 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
D. ALUR TEKNIS TUTORIAL

Part 1

Ketua menutup diskusi


Kelompok menentukan
ketua dan notulen

Melaksanakan step 7
Menjawab LO yang
Ketua membuka telah didapat
diskusi

Pre-test
Melakukan seven
jump (step 1 – 5)

Part 2
ketua membuka

Ketua menutup Step 6 (belajar mandiri)


diskusi part 1

5 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
E. TATA TERTIB MAHASISWA

1. Memakai seragam lengkap (tidak ketat, dan sesuai


dengan ketentuan yang berlaku, papan nama, sepatu
pantofel, kaos kaki putih di atas mata kaki)
2. Model rambut rapi tidak boleh di warnai / berjilbab
bagi muslimah
3. Berpenampilan sopan
4. Dilarang bermain gagdget saat proses tutorial
(kecuali ada izin dari Fasilitator)
5. Boleh membawa makanan dan minuman ringan saat
proses tutorial
6. Toleransi waktu terlambat 10 menit setiap sesi
tutorial. Catatan :
a. Mahasiswa terlambat > 10 menit, tanpa
keterangan yang rasional, maka penilaian
kedisiplinan dan waktu diberikan poin 1.
b. Mahasiswa terlambat > 10 menit, dengan
keterangan yang rasional, maka penilaian
kedisiplinan dan waktu diberikan poin 2.
7. Mahasiswa tidak masuk
a. Mahasiswa tidak masuk tanpa keterangan maka
nilai pretest dan nilai tutorial kosong
b. Mahasiswa tidak masuk dengan keterangan atau
sakit maka Wajib membuat surat keterangan tidak
masuk yang diketahui koordinator tutorial dan

6 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
dosen wali, kemudian diserahkan ke fasilitator
masing2, tidak mendapat nilai pre test dan nilai
tutorial di ambil dari nilai terendah saat itu dan
membuat tugas yang ditentukan fasilitator,
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. (wajib
menemuhi fasilitator untuk meminta tugas)
8. Proses tutorial
a. Tutorial terdiridari 4 kasus
b. Setiap kasus terdiri dari 2 kali pertemuan
c. Setiap pertemuan ke 2 akan ada pre test (mini
quist) sebelum proses tutorial
d. Pre test dengan mengerjakan 10 soal multiple
choice
e. Pada setiap pertemuan ke 2 dari setiap kasus
mahasiswa wajib membawa refrensi baik dari
buku, jurnal atau sumber terpercaya berbentuk
hard copy/soft copy pada laptop
f. Pada setiap pertemuan ke 2 dari setiap kasus
mahasiswa tidak diperkenankan membawa
modul praktikum
g. Mahasiswa wajib membuat laporan tutorial yang
disusun oleh kelompok dengan ketentuan
terlampir

7 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
F. Penilaian / Assesment
Tutorial
Terbagi atas :
a. Proses selama tutorial : 100 %
- Proses tutorial (70%)
- Miniquis (10%)
- Laporan (20%)

8 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
KASUS I
✓ Tingkat Mahasiswa : Semester I ✓
General Learning Objective :
Setelah mengikuti tutorial mahasiswa mampu
memahami Konsep Teori Patricia Benner Tentang
Tahapan/Akusisi Peran Dari Pengembangan Profesi
(“From Novice to Expert”)
Harus bisa..
Dino seorang mahasiswa yang sedang praktek di rumah
sakit. Saat dibangsal dino dipanggil perawat bangsal
tersebut dan diminta untuk melakukan pemeriksaan ekg
pasien. Dino terlihat bingung dan tibatiba tidak tau harus
memulai dari mana. Perawat bangsal melihat dino yang
sedang kebingungan sehingga mengambil alih serta
membantu dan mengajarkan kepada dino pemasangan
ekg kepada pasien. Saat dino didalam ruang mahasiswa
ia sangat bersemangat untuk belajar lebih banyak dan
mengembangkan tindakan keperawatannya. Kemudian
dino menyampaikan ke perawat bangsal untuk tetap bisa
membimbing dan mengajarkan dino dalam
pengembangan skillsnya.

9 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
✓ Tugas Mahasiswa
Membuat pertanyaan sebanyak mungkin yang
berhubungan dengan skenario atau kasus.

✓ Metode Pembelajaran
Small Group Discussion (SGD) dengan
menerapkan konsep “seven jump”

DaftarPustaka :
• Alligood, M.R & Tomey, A.M, 2014. Nursing Theorist and
their work, 8th edition, St. Louis, Missouri : Elsevier Mosby
• Fero, et al, 2009, Critical Thinking Ablity of New Graduate
and Experienced Nurses, Journal Advance Nursing, 65
(1): 139-148, diakses
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC272954
6
Minimal theoretical question and alternative answer

10 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
KASUS II

✓ Tingkat Mahasiswa : Semester I


✓ General Learning Objective :
Setelah mengikuti tutorial mahasiswa mampu memahami
terkait Konsep Teori Dorothea Orem “Self care”

Ajarkan merawat diriku

Ana merupakan mahasiswa keperawatan yang


melakukan kunjungan kesalah satu rumah klien kelolaannya
bersama kelompoknya. Hasil dari kunjungan tersebut
menunjukkan kebutuhan dasar klien tidak terpenuhi secara
optimal dan lingkungan rumah klien nampak tidak terawat.
Kondisi ini terjadi karena klien merupakan seorang lansia dan
hidup sendiri. Aktivitas pemenuhan kebutuhan diri
kesehariannya sebagian dibantu oleh tetangga klien. Melihat
dan mencermati kondisi ini, ana teringat teori Self Care
kemudian disampaikan dan didiskusikan dengan teman satu
kelompoknya. Rencana Ana dan kelompoknya akan
menerapkan nilai – nilai dari teori tersebut kepada kliennya.

✓ Tugas Mahasiswa
Membuat pertanyaan sebanyak mungkin yang
berhubungan dengan scenario atau kasus.

11 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
✓ Metode Pembelajaran
Small Group Discussion (SGD) dengan menerapkan
konsep “seven jump”

DaftarPustaka :
• Alligood MR. (2014). Nursing Theorists and Their Work.
Eighth Edition. USA : Elsevier MOSBY.
• Kumar, C.P.,. Application of Orem’ s Self-Deficit Theory and
Standardized Nursing Languages in a Case Study of a
Woman withDiabetes.InternationalJournal of
NursingTerminologies and Classification. 2007;18:3.

Minimal theoretical question and alternative answer

12 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
KASUS III

✓ Tingkat Mahasiswa : Semester I


✓ General Learning Objective :
Setelah mengikuti tutorial mahasiswa mampu memahamiterkait
Konsep Teori Sister Calister Roy “Holistic Adaptif System”

Menerima untuk menjadi lebih baik

Suratno usia 45 tahun dirawat di bangsal “Melati”. Pasien


terdiagnosa stroke dengan kondisi mengalami kelemahan di tangan kiri
dan kaki kiri. Kondisi seperti ini membuat pasien merasa dirinya tidak
dapat beraktivtas seperti sediakala. Pasien merasakan bahwa dirinya
akan menjadi orang yang tidak berguna.
Perawat melihat dan memahami kondisi yang dialami oleh pasien,
kemudian perawat melakukan diskusi dan mendapatkan hasil bahwa
pasien perlu mendapatkan intervensi keperawatan yang tujuan
utamanya pasien mampu beradaptasi dengan kondisinya dan pasien
mampu bangkit dari sisi fisik dan psikologisnya.
Intervensi perawat ini didasarkan pada teori sistem adaptasi
Calister Roy. Kondisi pasien akhirnya berangsur membaik, terlihat dari
perilaku pasien yang sekarang bisa tersenyum, mau bercerita dan
terbuka dengan lingkungan disekitarnya. Alhamdulillah, sedikit demi
sedikit ekstremitas pasien sebelah kiri bisa digerakkan kembali.

✓ Metode pembelajaran
Small Group Discussion (SGD) dengan menerapkankonsep “seven
jump”
13 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan
Kompeten
✓ Daftar Pustaka
Alligood MR. (2014). Nursing Theorists and Their Work.
Eighth Edition. USA : Elsevier MOSBY.
https://nurseslabs.com/nursing-theories/
https://nursing-theory.org/
Minimal theoretical question and alternative answer

14 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
KASUS IV

✓ Tingkat Mahasiswa : Semester I


✓ General Learning Objective :
Setelah mengikuti tutorial mahasiswa mampu memahamiterkait
Konsep Teori Katherine Kolbaca “Comfort Theory”

Mendesain Zona Nyaman

Bangsal Kamboja di RS Pertamina merawat seorang pasien


perempuan bernama Sainah berusia 30 tahun. Pasien dirawat dengan
diagnosa medis adalah Ca Mamae stadium II. Pasien terlihat murung
dengan kondisi sakitnya dan rankaian proses pengobatannya.
Perawat melakukan pengkajian kepada pasien dan mendapatkan
hasil pasien mengeluh nyeri di dada sebelah kanan dan pasien kawatir
jika keluarganya akan menjauhinya. Pasien juga merasaka takut dengan
rangkai proses perawatan yagn dialaminya seperti kemoterapi.
Hasil dari proses diskusi tim kesehatan memberikan intervensi
dengan memberikan RASA NYAMAN kepada pasien. Intervensi
tersebut meliputi menurunkan rasa nyeri yang dialami pasien,
memberikan support kepada pasien baik melalui tim keperawatan dan
keluarga. Alhamdulillah, setelah melalui proses intervensi pasien
merasakan kondisinya lebih nyaman sekarang dan siap melanjutkan
rangkaian intervensi dalam proses perawatannya.

✓ Metode pembelajaran
Small Group Discussion (SGD) dengan menerapkankonsep “seven
jump”
15 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan
Kompeten
✓ Daftar Pustaka
Alligood MR. (2014). Nursing Theorists and Their Work.
Eighth Edition. USA : Elsevier MOSBY.
https://nurseslabs.com/nursing-theories/
https://nursing-theory.org/

Minimal theoretical question and alternative answer

16 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
JADWAL KEGIATAN

Minggu /Tgl Kegiatan Ruang Pengampu

Minggu I Pembekalan Tutorial Fasilitator

Minggu II Tutorial part Tutorial Fasilitator


1 / kasus 1
Minggu III Tutorial part Tutorial Fasilitator
2 / kasus 1
Minggu IV Tutorial part Tutorial Fasilitator
1 / kasus 2
Minggu V Tutorial part Tutorial Fasilitator
2 / kasus 2
Minggu VI Tutorial part Tutorial Fasilitator
1 / kasus 3
Minggu VII Tutorial part Tutorial Fasilitator
2 / kasus 3
Minggu VIII Tutorial part Tutorial Fasilitator
1 / kasus 4
Minggu IX Tutorial part Tutorial Fasilitator
2 / kasus 4
Minggu X Pengganti Tutorial Fasilitator
Tanggal
merah

17 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
LAMPIRAN ….

Lampiran 1. Panduan Penulisan Laporan Kelompok


Tutorial
BAB I PENDAHULUAN a.
Penulisan Kasus
b. Daftar kata sulit
c. Daftar petanyaan
BAB II HASIL
a. Klarifikasi istilah
Contoh: Respiration rate = frekuensi nafas (Oxford
English Dictionary, 2006)
b. Jawaban pertanyaan
1. Pertanyaan dari kasus Contoh
:
Apa yang menyebabkan pasien tersebut
mengeluh mual muntah?
• Pasien mengalami peningkatan asam
lambung karena stres yg dialami
2. Pertanyaan LO (Learning
Objective) Contoh :
Definisi stress ?
• Stress adalah respon non-spesifik dari
tubuh untuk permintaan lingkungan yang
berlebihan (Asnar&Putra, 2009).
• Stress adalah suatu keadaan yang
dihasilkan oleh perubahan lingkungan
keseimbangan atau ekuilibrium dinamis
seseorang (Wong, 2001)
18 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan
Kompeten
BAB III BAGAN/SKEMA/KONSEP SOLUSI
DAFTAR PUSTAKA
REFERENSI PUSTAKA (FOTOKOPIAN/KETIKAN) WAJIB
DILAMPIRKAN
Catatan:
1. Jumlah halaman min. 10 lembar, ketikan 1,5 spasi,
Font Time new roman, size 12, kertas A4, align
text to both
2. Laporan tidak perlu di jilid cukup di kasih paper
clip
3. Laporan dikumpulkan kepada fasilitator paling
lambat pada minggu pertama kasus berikutnya
untuk di evaluasi dan dinilai,
Contoh Cover Laporan
LAPORAN KELOMPOK I PENYUSUN

MAKALAH TUTORIAL KEP........... 1. NAMA NIM KETUA


SKENARIO I 2. NAMA NIM SEKRE
3. NAMA NIM
ANGGOTA
LOGO SSG

PROGRAM STUDI ILMU


KEPERAWATAN
STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA
2015

19 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
Lampiran 2. Form Penilaian Laporan

FORM PENILAIAN LAPORAN/PAPER


Nama Kelompok/Kelas:
Hari/Tanggal :
Nama Mahasiswa : Mata Kuliah :
1. 6.
2. 7.
3. 8.
4. 9.
5. 10.

NO ITEM PENILAIAN 5 4 3 2 1
1 Penulisan laporan sesuai format yang
diberikan
2 Menjelaskan kelengkapan data terkait
topic
3 Kesesuaian topic dengan data penunjang

4 Menjelaskan isi topic secara jelas dan rinci


5 Menampilkan data terbaru
6 Menampilkan critical analisis terhadap
topic
7 Memberikan literature/referensi yang
adekuat berdasarkan evidence
8 Menyimpulkan topic secara jelas dan rinci
9 Menggunakan penulisan yang benar
(EYD) dan kesalahan penulisan
10 Menampilkan konsistensi penulisan
(topic, tujuan dan evaluasi)
Total Skor

NilaiAkhir

20 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten
Keterangan Angka:
5 : Eexcellent
4 : Good
3 : Average
2 : Below Average
1 : Unsatisfied

Comments:……………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………

Fasilitator

21 Modul Tutorial Falsafah dan Teori-Agamis, Humanis dan


Kompeten

Anda mungkin juga menyukai