Pangera diponegoro belum pernah diketahui secara jelas pada tahun berapa
dia wafat. Hal ini tidak lepas dari kenyataan bahwa dia diasingkan ke sebuah pulau
terpencil yang merupakan ujung dari ditangkapanya dia saat perundingan.
Diketahui bahwa jasadnya dibawa ke benteng Rotterdam pada tahun 1855.
Kegagalan Perang Diponegoro sendiri tak lepas dari membelotnya beberapa
orang penting di pihak Diponegoro. Membelotnya pasukan dan orang penting di
pihak Pangeran Diponegoro tak lain karena ditawarkan harta dan banyak juga yang
sudah tau cepat atau lambat Pangeran Diponegoro akan kalah dan lebih baik
menyerah sekarang.
Pangeran Diponegoro dikenal dengan taktiknya yang bergeriliya dengan
cara memanfaatkan hutan-hutan liar sebagai tempat yang bagus unt.uk menyerbu
maupun bersembunyi. Taktik ini pun digunakan lagi oleh Jenderal Sudirman satu
abad kedepannya.
Tentunya dari cerita diatas kita dapat meneladani beberapa hal positif dari
Pangeran Diponegoro seperti berani membela kebenaran dan tidak pantang
menyerah