NaCl

Sifat-sifat garam, yaitu sebagai berikut :

 Mampu menghantarkan arus listrik,
 tidak mengubah warna lakmus merah maupun biru.
 Jika terbentuk dari asam kuat dan basa lemah, maka garam akan bersifat asam. dan
sebaliknya, jika terbentuk dari asam lemah dan basa kuat, maka garam akan bersifat
basa.
 Bila terbentuk dari asam kuat dan basa kuat, maka garam akan bersifat netral,
misalnya garam dapur (NaCl).
 Memiliki pH 7, titik lebur 801 °C, titik didih 1465 °C
Sifat NaCl jika di dalam air
Garam berdasarkan kelarutannya dibedakan menjadi garam mudah larut dan garam
sukar larut. Garam-garam mudah larut akan terurai dalam air membentuk ion-ion
penyusunnya. Kation maupun anion dari garam tersebut dapat bereaksi dengan molekul air,
reaksi ini biasanya disebut hidrolisis garam. Jenis hidrolisis garam yang  mungkin terjadi
adalah
1. Tidak mengalami hidrolisis, kemungkinan ini terjadi jika garam yang dilarutkan
berasal dari asam kuat dan basa kuat. Contoh garam ini yaitu  , sehingga larutan
bersifat netral.
2. Mengalami hidrolisis parsial antara kation dengan molekul air, kemungkinan ini
terjadi jika garam yang dilarutkan berasal dari asam kuat dan basa lemah. Larutan
garam ini bersifat asam.

 
3. Mengalami hidrolisis parsial antara anion dengan molekul air, kemungkinan ini
terjadi jika garam yang dilarutkan berasal dari asam lemah dan basa kuat. Larutan
garam ini bersifat basa.

4. Mengalami hidrolisis sempurna, kemungkinan ini terjadi jika garam yang

dilarutkan berasal dari asam lemah dan basa lemah. Larutan garam ini dapat bersifat
asam maupun basa, tergantung derajat ionisasi yang paling besar. Jika derajat
 ionisasi asam lemah lebih besar dibanding basa lemah, maka larutan garam bersifat
asam. Contoh garam ini adalah  .

Sifat kimia padatan NaCl

Garam klorida merupakan padatan kristal putih atau tidak berwarna
Logam golongan 1 mudah bereaksi dengan halogen: 2M(s) + Cl2(g) ± 2MCl(s) (reaksi redoks)
Produk garam , M+X-, padatan ionik kristal putih yang larut dalam air dan pH larutannya 7.
Padatan kristal yang mempunyai titik leleh dan titik didih tinggi.
Padatannya bukan merupakan penghantar listrik tetapi lelehan atau larutannya dapat
menghantar listrik.
Halogen mempunyai bilangan oksidasi   -1  oksidasi pada senyawa halide (ion X-)
Logam golongan 2 (kecuali Be) mudah bereaksi dengan halogen panas.
M(s) + Cl2(g) → MCl2(s)
Produk garam, M2+(X-)2, sama dengan sifat sama dengan senyawa Golongan 1 M+X-
Sumber:
chem-is-try.org
https://www.gurupendidikan.co.id/larutan-garam/
https://roboguru.ruangguru.com/question/bagaimana-jika-suatu-garam-dilarutkan-dalam-air-
jelaskan-empat-kemungkinan-sifat-garam_QU-V0ZWQ3JU

NaBr
Sifat kimia NaBr
- Biasanya ditemukan dalam keadaan agregat padat, dalam bentuk serbuk putih.
- Memiliki struktur kristal, dengan susunan molekul berbentuk kubus.
- Titik lebur bahan ini kira-kira 747 ° C untuk bentuk anhidratnya dan 36 ° C untuk
bentuk dihidratnya, menunjukkan penguraian sebelum mencair.
- Terdiri dari ion natrium (Na+) dan ion bromida (Br–), dengan berat molekul 102.89 g /
mol.
- Titik didihnya cukup tinggi, diperhatikan pada suhu 1390 ° C (bersamaan dengan
2530 ° F atau 1660 K).
- Kelarutan spesies ini sekitar 94.32 g / 100ml dalam air pada suhu 25 ° C, meningkat
dengan peningkatan suhu.
 - Apabila mengalami pemanasan ke titik di mana ia terurai, bahan ini melepaskan gas
bromin dan natrium oksida yang dianggap beracun.
- Banyaknya bentuk anhidrat natrium bromida ialah 3.21 g / cm3, sedangkan dihidrat
ialah 2.18 g / cm3.
- Kelarutannya dalam alkohol dianggap sederhana, seperti pelarut lain seperti piridin,
ammonia dan hidrazin.
- Mempunyai larutan terhadap asetonitril dan aseton.
Jika di air:
- dapat larut pada suhu 25 ° C
- titik lebur bahan ini kira-kira 747 ° C untuk bentuk anhidratnya dan 36 ° C untuk
bentuk dihidratnya, menunjukkan penguraian sebelum mencair.
- melepaskan gas bromin dan natrium oksida yang dianggap beracun.
- kelarutannya dalam alkohol dianggap sederhana, seperti pelarut lain seperti piridin,
ammonia dan hidrazin.
Jika di padatan:
- biasanya dapat diamati sebagai bubuk putih
- dianggap sebagai senyawa jenis kristal yang juga memanifestasikan perilaku
higroskopis; yaitu, ia memiliki kemampuan untuk menyerap kelembaban dari
lingkungannya.
- memiliki struktur kristal, dengan susunan molekul berbentuk kubus.
- Banyaknya bentuk anhidrat natrium bromida ialah 3.21 g / cm3, sedangkan dihidrat
ialah 2.18 g / cm3.

Sumber:
https://ms1.warbletoncouncil.org/bromuro-sodio-13561
https://id.thpanorama.com/articles/qumica/bromuro-de-sodio-nabr-estructura-qumica-
propiedades-y-usos.html