Oleh:
Naufal Dwi Yaasiin
Nim. 1883207013
i
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh:
Naufal Dwi Yaasiin
Nim. 1883207013
Laporan ini sebagai salah satu prasyarat kelulusan dalam kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) II Pada Program Studi Pendidikan Informatika
STKIP PGRI Pacitan
Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan,
Mengetahui,
Kepala Sekolah/Madrasah
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas Kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan segala nikmat dan karunia-Nya, sehingga Laporan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) II dapat diselesaikan tepat waktu. Laporan ini dibuat
berdasarkan observasi, praktik dan pengamatan langsung selama mengikuti
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1
Pacitan.
Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan dalam
melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II. Terwujudnya laporan ini
tidak lepas dari bantuan dan petunjuk dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. Mukodi, M.S.I., selaku Ketua STKIP PGRI Pacitan.
2. Bakti Sutopo, M.A., selaku dosen pembimbing lapangan.
3. Drs. Joko Supriyadi, M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Pacitan
yang telah mengizinkan untuk melaksanakan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) II di SMK Negeri 1 Pacitan.
4. Bapak/Ibu Guru pamong yang membimbing, membantu dan memberi
nasehat selama pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II di
SMK Negeri 1 Pacitan.
5. Semua pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak
langsung dalam proses penyelesaian laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini tidak sempurna, untuk itu penulis
mengharapkan suatu kritik dan saran membangun untuk menyempurnakan
laporan ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan berharap bahwa laporan
dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
iii
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................1
A. Letak Geografi..............................................................................................1
B. Sejarah Singkat.............................................................................................1
C. Struktur Organisasi.......................................................................................3
E. Siswa...........................................................................................................21
BAB II....................................................................................................................24
PELAKSANAAN PROGRAM.............................................................................24
A. Observasi Pembelajaran..............................................................................24
B. Praktik Pembelajaran..................................................................................25
C. Praktik Persekolahan...................................................................................26
BAB III..................................................................................................................48
PENUTUP..............................................................................................................48
A. Kesimpulan.................................................................................................48
B. Saran............................................................................................................49
iv
BAB I
GAMBARAN UMUM SEKOLAH
A. Letak Geografi
SMK NEGERI 1 Pacitan adalah sekolah tinggi kejuruan yang memiliki
dua kampus, yakni kampus 1 (timur) dan kampus 2 (barat). Secara geografis
kampus timur terletak di Jalan Letjend Soeprapto No. 53 Pacitan, Kabupaten
Pacitan. Kampus timus ini memiliki area seluas 11.755 m2 ini berbatasan
langsung dengan SMA Negeri 1 Pacitan di sebelah utara. Di sebelah timur
dan selatan berbatasan dengan rumah warga, dan Kodim di sebelah barat.
Sedangkan, kampus barat berlokasi di sebelah utara berbatasan dengan
Kantor PDAM dan memiliki area seluas 8.802 m2. Kampus barat berbatasan
dengan jalan raya dan rumah warga, kemudian di sebelah timur berbatasan
dengan jalan dan sawah, dan di sebelah selatan berbatasan dengan rumah
warga. Gedung sekolah SMK Negeri 1 Pacitan kampus timur sudah
mempunyai hak kepemilikan sendiri dan bangunannya sudah permanen di
bangun sejak tahun 1968, sedangkan kampus barat merupakan kepemilikan
Pemerintah Daerah (PEMDA).
B. Sejarah Singkat
SMK Negeri 1 Pacitan didirikan sebagai Sekolah Pembangunan
Industri Kerajinan (SPIK) pada tanggal 2 Februari 1969 yaitu diawali dari
keluarnya surat-surat keputusan oleh Kepala SMK Umum dan Program
Direktorat Pendidikan atas nama Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar,
bernomor 383/UKK-3/1968.
Di tahun-tahun awal SMK Negeri 1 Pacitan masih bernama SPIK
Pacitan, dan sekolah ini mengadakan 4 tahun masa sekolah. Pada tanggal 16
Juli 1977, Kepala Sub Direktorat Pembinaan Pendidikan Teknologi
Kerumahtanggaan Dan Kejuruan Kemasyarakatan (P2TK3), Direktorat
Pembinaan SMK mengeluarkan surat bernomor 5.3.398.77 yang menyatakan
semua SPIK berubah menjadi SMIK (Sekolah Menengah Industri Kerajinan),
tetapi masih dengan 4 tahun masa sekolah. SPIK Pacitan tentu saja menjadi
1
2
bagian dari keputusan ini, sehingga berubah nama menjadi SMIK Negeri
Pacitan pada tahun yang sama dengan surat itu dikeluarkan.
Pada tanggal 3 April 1997, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
mengeluarkan surat bernomor 036/0/1997 yang disalah satu disposisi yang
menginstruksikan bahwa semua SMIK harus diubah menjadi SMK (Sekolah
Menengah Kejuruan), dan masa sekolah menjadi 3 tahun. Sebelum surat ini
dikeluarkan, sekolah kejuruan teknik disebut STM (Sekolah Teknik
Menengah), SMK ekonomi disebut SMEA (Sekolah Menengah Ekonomi
Atas), seni dan kerajinan SMK disebut SMIK (Sekolah Menengah Industri
Kerajinan), dan sebagainya. Jadi, SMK Negeri 1 Pacitan berubah berdirinya
sebagai SPIK Pacitan pada tahun 1968, menjadi SMIK Negeri Pacitan pada
tahun 1997, dan akhirnya menjadi SMK Negeri 1 Pacitan di 3 April 1997
hingga sekarang, dengan lama pendidikan 3 tahun.
WMM / QMR Kasubag. TU
WKS 1 WKS 2 WKS 3 WKS 4
3
Kapaklian/Ka KKBT BP / BK
Pokja Unit Koperasi
(Bursa
PSG/PI Produksi Sekolah
Kerja)
Kapaklian/Ka KKKI
Kapaklian/Ka KKKR
Guru
Kapaklian/Ka DPIB
Siswa
Kapaklian/Ka DKV
Kapaklian/Ka TKJ
C. Struktur Organisasi
Kapaklian/Ka RPL
Kapaklian/Ka Animasi
Kapaklian/Ka
Multimedia
Kapaklian/Ka TB
Kapaklian/Ka UPW
Kapaklian/Ka TKKR
4
2. Komite
Adapun tugas komite yaitu :
a. Mewadahi dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat dalam
melahirkan kebijakan operasional dan program pendidikan di satuan
pendidikan.
b. Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta masyarakat dalam
penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan.
c. Menciptakan suasana dan kondisi transparan, akuntabel, dan
demokratis dalam penyelenggaraan dan pelayanan pendidikan yang
bermutu di satuan pendidikan.
3. DU / DI
Adapun tugas bagian DU/ DI yaitu :
a. Bertanggung jawab kepada kepala sekolah atas terwujudnya
kerjasama dengan DU/DI dan instansi terkait.
b. Menyusun program kerjasama dengan DU/DI dan instansi terkait.
c. Menjalin program kerjasama dengan DU/DI dan instansi terkait.
d. Mempromosikan potensi sekolah.
e. Menyusun laporan pelaksanaan prakerin.
f. Mendata peserta diklat calon peserta Praktek Kerja dengan Institusi
Pasangan yang relevan.
5
4. WMM / QMR
Adapun tugas WMM/ QMR adalah :
a. Menyusun program kerja tahunan.
b. Melaksanakan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan sistem
manajemen mutu.
c. Melakukan koordinasi penyusunan dokumen sistem manajemen
mutu.
d. Mengkoordinasi pemeliharaan dokumen/ rekaman.
e. Melaksanakan dan mengkoordinasikan administrasi sistem
manajemen mutu.
f. Mengkoordinasikan pelaksanaan audit internal/ eksternal.
g. Melaporkan hasil pelaksanaan audit.
h. Mengkoordinir kegiatan tinjauan manajemen.
i. Melaksanakan tugas lain yang ditetapkan oleh Kepala Sekolah yang
berkaitan dengan penjaminan mutu diklat.
5. Kasubag. TU
Adapun tugas kasubag. TU adalah :
a. Menyusun program dan tugas pelaksanaan ketatausahaan sekolah.
b. Menerima RAPBS setiap awal awal tahun ajaran baru.
c. Membuat perencanaan anggaran bulanan dan tahunan.
d. Mengelola sumber dana dan pengeluarannya.
6
11. BP / BK
Adapun kegiatan BP/ BK adalah :
a. Menyusun program kerja BP/ BK satu tahun untuk calon siswa selama
pendidikan dan penelusuran tamatan.
b. Memberikan bimbingan dan penyuluhan pada siswa secara individu
yang berkaitan dengan hambatan hidup, latar belakang sosial,
pengaruh lingkungan dan hambatan belajar.
c. Menyusun buku pembinaan siswa.
d. Mengembangkan potensi siswa sesuai dengan minat dan bakat.
e. Membimbing siswa dalam pengenalan dunia usaha dan industri.
f. Memberikan wawasan dan dorongan pada siswa secara klasikal
maupun individual kearah karir.
g. Menangani masalah yang berkaitan dengan kenakalan siswa,
penyimpangan disiplin dan gangguan belajar.
h. Melaksanakan kunjungan rumah (orang tua/ wali) bagi siswa yang
bermasalah.
i. Membuat surat pernyataan siswa bermasalah.
j. Membuat laporan secara berkala.
10
14. Kapaklian
Adapun tugas Kapaklian adalah :
a. Merumuskan tujuan/ sasaran yang akan dicapai dari pembelajaran
praktik/ praktikum dan pengelolaan bengkel/ laboratorium.
b. Menyusun program kerja dan mengkoordinasikannya di program
keahlian masing-masing.
c. Merencanakan dan mengusulkan kebutuhan bahan, peralatan, dan
perlengkapan yang diperlukan masing-masing program keahlian.
d. Merencanakan dan melaksanakan pengembangan pembelajaran
praktik/praktikum di program keahlian masing-masing.
e. Bersama Wakasek I menyusun jadwal proses pembelajaran praktik/
praktikum di program keahlian masing-masing.
f. Memverifikasi pemenuhan jam pembelajaran sesuai kurikulum;
Memverifikasi soal-soal ulangan formatif dan sumatif.
g. Bersama wakasek II melaksanakan pembinaan kesiswaan khususnya
menyangkut lomba kompetensi siswa (LKS).
h. Bersama wakasek III merencanakan dan menentukan kebutuhan
bahan, peralatan, dan perlengkapan pembelajaran praktik/ praktikum.
i. Melakukan monitoring dan evaluasi pembelajaran praktik/ praktikum
di program keahlian masing-masing.
j. Menyusun laporan bulanan, semesteran, dan tahunan.
15. Guru
Adapun tugas Guru adalah :
a. Menyusun dan merencanakan program kegiatan MGMP dan
mengkoordinasikan pelaksanaannya.
b. Bersama Wakasek Kurikulum menyusun jadual kegiatan KBM baik
teori maupun praktek.
c. Membuat tata tertib laboratorium.
d. Menentukan kebutuhan alat dan bahan penunjang KBM teori dan
praktek.
12
2. Guru BP/BK
NO NAMA GURU TUGAS
.
1. Drs. Titik Kurniati, M.Pd Koordinator BP/BK
2. Drs. Puguh Eksan, M.Pd Ketua BKK
3. Nurul Hidayati, S.Pd Guru Piket
4. Dra. Retno Wijayanti Guru Piket
5. Endah Risdiyana, S.Pd Guru Piket
6. Tri Ratna Kurniawati, S.Pd. Guru Piket
7. Indria Widyawati, S.Pd. Guru Piket
8. Diana Mayasari, S.Pd. Guru Piket
3. Tenaga Kependidikan
NAMA TATA USAHA TUGAS
NO. JABATAN
(PNS) POKOK
1. Ninik Tri Puji Astuti, SE.M.Si Ka. TU Ka. Subag TU
2. Supriono Staf TU Kepegawaian
TATA USAHA (PTT)
1. Sutopo Staf TU Penjaga Sekolah
Kesekertariatan
2. Gandung Subroto, A.Md Staf TU
/ Caraka
Penerima Iuran
3. Anik Dwi Susanti Staf TU
Komite
4. Purwoko Staf TU Penjaga Sekolah
5. Restu Putranti, A.Md Staf TU Kesiswaan
Bendahara
6. Theti Puspita Sari, A.Md Staf TU
Komite
7. Andi Widianto Staf TU Sopir
8. Danu Tri Handoyo Staf TU Inventaris
9. Sugiono Staf TU Kebersihan
10. Muhammad Jamaludin Staf TU Satpam
11. Wiyarno Staf TU Satpam
12. Bahtiar Efendi Staf TU Teknisi Kria
20
E. Siswa
Berikut adalah data siswa tahun pelajaran 2021/2022
A. Observasi Pembelajaran
Kegiatan PPL dimulai tanggal 1 September 2021. Diawali dengan acara
penyerahan mahasiswa PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) II kepada pihak
sekolah. Pelaksanaan penyerahan mahasiswa praktikan disambut oleh Wakil
Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas,
dan guru pamong. Wakil Kepala Sekolah mengumpulkan kami di ruang
kepala sekolah untuk diberikan pengarahan terkait dengan praktik yang akan
kami laksanakan di SMK Negeri 1 Pacitan selama satu bulan, serta
pengenalan dengan guru pamong. Bapak Suko Winarno selaku wakil kepala
sekolah bidang kurikulum menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan SMK
Negeri 1 Pacitan.
23
24
F. Praktik Pembelajaran
G. Praktik Persekolahan
1. Administrasi Sekolah
a. Administrasi Siswa
Administrasi adalah segala proses kegiatan di sekolah yang
membantu lancarnya kegiatan sekolah. Sedangkan administrasi
26
Kondisi
No Sarana Jumlah Ket
Bangunan
1 Ruang Kepala Sekolah Baik 1 ruang Kampus 1
2 Ruang Wakasek Baik 1 ruang Kampus 1
3 Ruang Guru Baik 2 ruang Kampus 1
dan 2
4 Ruang Perpustakaan Baik 2 ruang Kampus 1
dan 2
5 Ruang UKS Baik 2 ruang Kampus 1
dan 2
6 Ruang BK Baik 1 ruang Kampus 1
7 Ruang Komite Baik 1 ruang Kampus 1
8 Ruang POKJA Baik 1 ruang Kampus 1
9 Ruang Pertemuan Baik 1 ruang Kampus 1
10 Ruang Arsip Baik 1 ruang Kampus 1
11 Ruang Aula Baik 1 ruang Kampus 1
12 Toilet Baik 16 Kampus 1
ruang dan 2
13 Mushola Baik 2 ruang Kampus 1
28
Kondisi
No Sarana Jumlah Ket
Bangunan
dan 2
14 Ruang TU Baik 2 ruang Kampus 1
dan 2
15 Kantin Baik 3 ruang Kampus 1
dan 2
16 Sanggar Pramuka Baik 1 ruang Kampus 2
17 Gudang Baik 4 ruang Kampus 1
dan 2
18 Gudang KKKR Baik 2 ruang Kampus 2
19 Gudang DKV Baik 1 ruang Kampus 2
20 Gudang KKBT Baik 2 ruang Kampus 1
21 Gudang KKKI Baik 1 ruang Kampus 1
22 Ruang Drum Band Baik 1 ruang Kampus 1
23 Ruang Musik Baik 1 ruang Kampus 1
24 Ruang Karawitan Baik 1 ruang Kampus 2
25 Ruang Koperasi Baik 1 ruang Kampus 1
26 Ruang Foto Copy Baik 1 ruang Kampus 1
27 Ruang Penjaga dan Baik 5 ruang Kampus 1
Satpam dan 2
28 Ruang OSIS Baik 1 ruang Kampus 1
29 Ruang Infrastruktur Baik 1 ruang Kampus 2
30 Tempat parkir Baik 3 lokasi Kampus 1
dan 2
31 Lapangan Upacara Baik 2 lokasi Kampus 1
dan 2
32 Lapangan Voly Baik 1 lokasi Kampus 2
33 Bengkel KKBT Baik 2 ruang Kampus 1
34 Bengkel KKKI Baik 2 ruang Kampus 1
35 Bengkel TB Baik 2 ruang Kampus 1
36 Bengkel TKKR Baik 1 ruang Kampus 1
37 Bengkel KKKR Baik 3 ruang Kampus 2
38 Bengkel Batu Mulia Baik 1 ruang Kampus 2
39 Ruang Jurusan TKKR Baik 1 ruang Kampus 1
40 Ruang Jurusan KKKI Baik 1 ruang Kampus 1
41 Ruang Jurusan KKBT Baik 1 ruang Kampus 1
42 Ruang Jurusan TB Baik 1 ruang Kampus 1
43 Ruang Jurusan TKJ Baik 1 ruang Kampus 1
44 Ruang Jurusan RPL Baik 1 ruang Kampus 1
45 Ruang Jurusan MM Baik 1 ruang Kampus 1
46 Ruang Jurusan UPW Baik 1 ruang Kampus 1
29
Kondisi
No Sarana Jumlah Ket
Bangunan
47 Ruang Jurusan ANM Baik 1 ruang Kampus 2
48 Ruang Jurusan DPIB Baik 1 ruang Kampus 2
49 Ruang Jurusan DKV Baik 1 ruang Kampus 2
50 Ruang Jurusan KKKR Baik 1 ruang Kampus 2
51 Ruang Lab.Kom TKJ Baik 3 ruang Kampus 1
52 Ruang Lab.Kom DPIB Baik 1 ruang Kampus 1
53 Ruang Lab.Kom MM Baik 1 ruang Kampus 1
54 Ruang Lab.Kom RPL Baik 1 ruang Kampus 1
55 Ruang Lab.Kom ANM Baik 1 ruang Kampus 1
56 Ruang Lab.Kom DKV Baik 1 ruang Kampus 1
57 Ruang Lab. SIMDIG Baik 1 ruang Kampus 1
58 Ruang Lab.IPA Baik 1 ruang Kampus 1
59 Studio Multimedia Baik 1 ruang Kampus 1
60 Ruang kelas TKJ Baik 6 ruang Kampus 1
61 Ruang kelas RPL Baik 3 ruang Kampus 1
62 Ruang kelas MM Baik 5 ruang Kampus 1
63 Ruang kelas KKBT Baik 4 ruang Kampus 1
64 Ruang kelas KKKI Baik 2 ruang Kampus 1
65 Ruang kelas UPW Baik 3 ruang Kampus 1
66 Ruang kelas TKKR Baik 3 ruang Kampus 1
67 Ruang kelas TB Baik 5 ruang Kampus 1
68 Ruang kelas ANM Baik 3 ruang Kampus 2
69 Ruang kelas DPIB Baik 6 ruang Kampus 2
70 Ruang kelas KKKR Baik 6 ruang Kampus 2
71 Ruang kelas DKV Baik 5 ruang Kampus 2
e. Administrasi Keuangan
Keuangan sekolah berasal dari dana iuran rutin siswa,BOS
(Bantuan Operasional Sekolah),dan incidental. Kegunaan dana
tersebut antara lain:
1) Belanja pegawai
2) Belanja barang
3) Pemeliharaan sekolah
4) Kegiatan kesiswaan
5) Pengembangan mutu guru
6) Sarana dan prasarana sekolah
30
a. Pra Observasi
Kegiatan pra observasi dilakukan dengan melihat dan mengecek
persiapan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh kepala
sekolah.
b. Observasi
Observasi dilakukan dengan melihat kondisi situasi didalam kelas
oleh guru yang akan mengajar dikelas tersebut. Setelah guru
melihat kondisi didalam kelas,selanjutnya guru melaksanakan
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sesuai dengan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang guru buat. Setelah Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM) dilakukan, langkah selanjutnya adalah
dengan penilaian guru didalam kelas oleh kepala sekolah.
c. Pasca Observasi
Pasca observasi adalah kegiatan evaluasi yang dilakukan oleh
kepala sekolah kepada guru yang bertujuan untuk melihat sejauh
mana tingkat keberhasilan guru dalam melaksanakan Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM). Apabila guru tersebut masih memiliki
31
N
BENTUK PELANGGARAN POIN
O
seragam dan atribut
6 Memakai pakaian tidak sopan 2
Bertindik,bertato,memakai giwang, anting, kalung,
7 4
gelang/sejenisnya
Memakai pewarna kuku/kuku Panjang, memakai
8 4
make up berlebihan
Mengenakan pewarna rambut (kecuali praktik tata
9 15
kecantikan rambut)
10 Berambut gondrong bagi putra 5
Parkir kendaraan tidak pada tempat yang telah
11 5
ditentukan petugas
Mengendarai kendaraan secara ugal-ugalan di area
12 5
sekolah
Mengendarai sepeda motor tidak standar
13 8
(knalpot,ban,velg,spion)
C. TINDAKAN KENAKALAN DAN KRIMINALITAS
Berjudi/perbuatan lain yang serupa dengan
1 40
judi/mengandung unsur judi
2 Membawa rokok di lingkungan sekolah 20
3 Merokok di dalam atau diluar sekolah 20
Membawa atau menyimpan gambar/film porno dalam
4 20
bentuk apapun
5 Membawa senjata tajam yang dilarang 20
6 Berkelahi di dalam atau diluar sekolah 40
7 Terlibat perkelahian antar teman atau antar sekolah 40
8 Terlibat tindakan kriminal di sekolah 40
9 Ditahan pihak kepolisian karena kasus kriminal 100
10 Hamil atau menghamili 100
Membawa,memiliki,menyimpan,mengedarkan dan
11 atau minum minuman keras atau mengkonsumsi 70
obat-obatan terlarang
Menghasut atau memprovokasi yang dapat
12 menimbulkan keresahan, perpecahan, tawuran, 70
ketidaknyamanan
Mengikuti atau menjadi anggota organisasi
13 70
terlarang/geng
D. PRAKTIK KERJA LAPANGAN
1 Pindah DU/DI tanpa ijin dari DU/DI semula 15
35
N
BENTUK PELANGGARAN POIN
O
2 Pindah DU/DI tanpa ijin dengan sekolah 15
Tidak mentaati peraturan yang sudah ditentukan oleh
3 20
DU/DI
4 Terlambat mengumpulkan laporan 5
Berangkat dan kembali ke sekolah tidak sesuai
5 15
jadwal yang sudah di tentukan
Menggunakan alat, media, sarana prasarana, dan
6 sejenisnya yang mengganggu/membahayakan pihak 7
lain
INTERAKSI DENGAN KEPALA SEKOLAH, GURU,
E. TENAGA KEPENDIDIKAN, TEMAN DAN PIHAK
LAIN
1 Berkata tidak sopan kepada teman 4
Melakukan penghinaan dan perbuatan tercela
2 15
terhadap teman
3 Melakukan pelecehan seksua terhadap teman 60
Melakukan tindakan asusila (berciuman, memegang
4 anggota badan lawan jenis yang tidak semestinya, 80
berhubungan intim)
Berkata/memanggil tidak sopan terhadap kepala
5 20
sekolah, guru atau tenaga kependidikan
Melakukan tindakan menyakiti secara fisik terhadap
6 100
kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan
F DATA DAN ADMINISTRASI SEKOLAH
Memalsukan surat ijin,tanda tangan orang tua atau
1 15
wali
N
BENTUK PELANGGARAN POIN
O
7 Membuat/memprovokasi kekacauan di sekolah 15
H. LAIN-LAIN
Bentuk dan poin pelanggaran yang belum ditetapkan dalam
aturan ini, ditetapkan Tim Kesiswaan dengan pertimbangan
Kepala Sekolah
1. Tahapan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan di SMK Negeri 1 Pacitan tahun ajaran
2021/2022 dilaksanakan dengan berbagai tahapan sebagai berikut:
a. Pengajaran Mikro
Pengajaran mikro meliputi:
1) Penentuan peserta praktikan dan dosen pembimbing
Peserta praktikan adalah peserta yang telah lulus dalam tes
kelayakan micro teaching (PPL I) dan nilai IPK yang telah
ditentukan. Adapun dosen pembimbing PPL merupakan dosen
yang ditunjuk.
2) Pelaksanaan
Berupa penyampaian mata kuliah PPL dan pelaksanaan micro
teaching dan evaluasi.
41
d. Ujian PPL
Pelaksanaan ujian dilaksanakan dan ditentukan atas pertimbangan
guru pamong bersama dengan mahasiswa praktikan. Mahasiswa
praktikan mengusulkan pelaksanaan ujian kepada guru pamong
untuk ditetapkan waktu dan tempatnya. Adapun pengujiannya dari
guru pamong yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
c. Kompetensi Administratif
Yakni kemampuan membuat perangkat mengajar
(silabus,RPP,media pembelajaran,soal latihan,penilaian
hasil belajar)
d. Kompetensi Akademik
Yakni pembuatan laporan akhir kolektif di lakukan secara
kelompok dan pembuatan Artikel Ilmiah (AI) dilakukan
secara individu. Penilaian dilakukan oleh Dosen
Pembimbing Lapangan (DPL).
3) Faktor Penghambat dan Penunjang Kegiatan PPL
a. Faktor Penghambat
Sebagian siswa SMK Negeri 1 Pacitan masih kurang aktif
dalam mengikuti KBM baik itu dalam menjawab
pertanyaan guru dan menyampaikan pendapat.
b. Faktor Penunjang
1) Faktor Kepala Sekolah
Kepala Sekolah dan Guru SMKN 1 Pacitan sangat
mendukung dan memberikan banyak bimbingan
kepada kami selama kegiatan PPL berlangsung. Beliau
sangat mempersilahkan bagi mahasiswa PPL untuk
tidak sungkan meminta hal apapun terkait dengan
kegiatan PPL guna memperlancar dan mensukseskan
kegiatan ini.
2) Faktor Siswa
Selain menjadi penghambat, dalam beberapa hal siswa
juga menjadi faktor penunjang kegiatan PPL, misalnya
sikap siswa yang sangat merespon keberadaan kami
sebagai guru praktikan, mereka akrab terhadap kami
layaknya teman sendiri tanpa meninggalkan rasa
hormat.
3) Fasilitas di SMK Negeri 1 Pacitan
45
A. Kesimpulan
Kegiatan PPL merupakan sarana untuk melaksanakan kerja nyata dari
seorang calon guru dalam pelaksanaan proses mendidik siswa siswi di
sekolah. Setelah melaksanakan tahapan latihan pada PPL I melalui kegiatan
Micro Teaching di kampus, kemudian mahasiswa melaksanakan kerja nyata
di lapangan melalui kegiatan PPL II di lembaga sekolah yang telah ditentukan
oleh LPPM. Dalam hal ini, kegiatan PPL II dilaksanakan di SMK Negeri 1
Pacitan. Setelah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan PPL II SMK
Negeri 1 Pacitan, maka mahasiswa pratikan memperoleh beberapa simpulan,
diantaranya:
1. Kegiatan PPL adalah salah satu program dari perguruan tinggi jurusan
pendidikan yang sangat penting dilaksanakan untuk mempersiapkan calon
guru profesional yang siap terjun di dunia pendidikan.
2. Melalui kegiatan PPL II mahasiswa akan mendapatkan beberapa
pengalaman dan wawasan tentang bagaimana cara mengelola kelas dan
memahami karakter siswa dalam belajar.
3. Kegiatan PPL sebagai sarana untuk memahami administrasi di sekolah dan
praktik persekolahan.
4. Kegiatan PPL sebagai sarana mengembangkan mental mahasiswa saat
berhadapan langsung dengan siswa.
5. Melalui kegiatan PPL akan meningkatkan peran mahasiswa yang aktif dan
inovatif dalam upaya mencapai tujuan pendidikan nasional.
6. Kegiatan PPL dapat meningkatkan kemitraan antara pihak sekolah dan
lembaga perguruan tinggi dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan.
46
47
I. Saran
1. Sebelum pelaksanaan kegiatan PPL sebaiknya mahasiswa sudah siap baik
fisik maupun mental dan juga didukung dengan penguasaan kompetensi
sosial, pedagogik, profesional dan kompetensi kepribadian sehingga dalam
pelaksanaan praktik di sekolah dapat mencapai target dan tujuan yang
akan dicapai.
2. Koordinasi yang baik antara mahasiswa, dosen, pembimbing dan guru
pamong sangat mendukung terhadap kelancaran pelaksanaan kegiatan PPL
di sekolah.
3. Koordinasi yang baik dari semua elemen lembaga akan menunjang
keberhasilan dan kelancaran kegiatan PPL.
4. Panitia pelaksana kegiatan PPL perlu meningkatkan kearifan dan kejelian
dalam mengatur jadwal agenda kegiatan.
5. Dosen pembimbing lapangan (DPL) dalam proses pemantauan mahasiswa
bimbingan seharusnya lebih intensif agar mahasiswa mendapatkan
perhatian yang lebih, terkait kelancaran kegiatan PPL.
48
LAMPIRAN