PERSAMAAN METODE QIRAATI

I. PEMBINAAN CALLON GURU (TPQD)

Pembinaan callon guru harus pakek jilid, tidak boleh pakek Al Qur’an,
sehingga ketika metodologi peserta tdak usah beli buku lagi.

II. ATURAN LEMBAGA BARU

Kalau ada lembaga baru maka harus datang kecorcam dengan
membawa proposal permohonan, dan pembinaannya diarahkan pada
lembaga terdekat.

III. ATURAN BAGI GURU

15 menit ebelum masuk, guru harus tadarrus terlebih dahulu.
Alokai waktu : 5 menit : klasikal baca bersama
10 menit : individual

IV. MMQ LEMBAGA

Mmq lembaga dilaksanakan 1bulan 2kali.
Alokasi waktu 2 jam :
-1 jam tadarus Al Qur’an seperti juz 27.
- 15 menit klasikal
- 30 menit individual
- 15 menit klasikal
- 30 menit mothola’ah jilid dipimpin kepala TPQ.
- 30 menit sesuai kebutuhan. Kalau metodologi yang mimpin guru
finihing.

V. MATERI BARIS.
Kelompok satu : kelas pra tk A, B, C dan atu C.
A. Materi sesuai jilid
B. 15 menit dihalaman : 10 menit klasikal / baca bersama
5 menit individual (cek hafalan dan nambah
hafalan )
Kelompok dua : kelas dua A dan B.
A. Materi sesuai jilid
B. 15 menit dihalaman : 10 menit klasikal / baca bersama
5 menit individual (cek hafalan dan nambah
hafalan )
Jika sudah dirasa baik 5 menit : baca bersama 10 menit individual.
 Kelompok tiga : kelas jilid tiga sampai tajwid
A. Materi sesuai jilid
B. 15 menit dihalaman : 15 menit baca bersama dihalaman.
C. Cek hafalan ketika belajar menulis dikelas
D. BM/belajar menulis yang dianjurkan adalah BM 1.
E. Untuk jilid tiga sampai enam waktu aktif mengaji 5 hari. Satu hari
hanya untuk belajar menulis. Tehnis atau waktu di atur lembaga.
F. Bacaan yang panjang seperti tahyat, iftitah, qunut, S. al Alaq dan S.
al bayyinah.dibaca setiap hari.

VI. PEMBAGIAN MATERI BARIS.

A. Sabtu dan ahad bacaan sholat
B. Senin dan selasa surat2 pendek
C. Rabu dan kamis do’a harian.

VII. PRAKTEK BARIS.

A. Guru “ isti’daadan “ murid “Allohu akbar”
B. Guru “Assalamu ‘alaikum wr. Wb.” Murid “Wa ‘alaikum salam
wr. Wb.”
C. Al fatihah
D. Materi sesuai harinya.

VIII. MATERI MASUK KELAS.

A. Pastikan murid sudah rapi terlebih dahulu sebelum dimulai.
B. Murid harus pakai meja / bangku.
C. Praktet mengajar :
-guru “lafadzkan isti’adah walbasmalah”
- murid ‘audzu billahi mina syaithonir rojim”.
-guru baca pokok bahsan dan berkata “BACA”.
-Kemudian murid membaca.
-dibawah pokok bahasan perintah guru “BACA
BERSAMA”.

IX. ATURAN BACA.

Dalam mengajar guru baca ala buku, murid baca ala metodologi.
(yang penting sesuai visi, misi jilid meskipun makhroj dan sifat belum
sempurna 100%.

X. TUGAS TADARUS
Anak-anak dari jilid enam sudah harus mulai tadarus dirumah.

XI. ATURAN JUZ 27.

JUZ 27 guru tiak boleh ikut baca.
XII. TES JUZ 27.
A. Jika nilai L tujuh kali pertemuan berturut-turut (jika belum maka
diulang lagi ).
B. Materi tes juz 27 pakai al qur’an selain juz 27 dan juz 30.