1. Kasus Pembelajaran
Pak Bagus guru bahasa Indonesia kelas IV. Ia akan mengajar Bahasa Indonesia
materi pantun dengan tema membaca. Pada awal kegiatan Pak Bagus memulai dengan
dengan membacakan pantun yang telah ada pada buku paket. Jenis Pantun yang dibacakan
oleh Pak Bagus adalah Pantun Jenaka, karena isinya lucu semua siswa pun tertawa.
Pak bagus merasa senang karena dapat memotivasi siswa. Kemudian Pak Bagus
mencatat pantun tersebut di papan tulis, selesai mencatat Pak Bagus menjelaskan fitur - fitur
pantun, semua siswa diam mendengarkan. Guru mulai mencatat beberapa pantun di dalam
buku paket di papan tulis untuk dibaca bersama oleh siswa, ketika guru menulis siswa
banyak yang ramai, kelas mulai gaduh. Guru memarahi mereka seketika siswa diam
ketakutan.
Guru melanjutkan mencatat pantun. Selesai mencatat guru membaca pantun dan
siswa mengikutinya, kegiatan tersebut berlangsung sampai kegiatan inti selesai. Lalu guru
memberikan evaluasi tetapi hasilnya sangat mengecewakan 60% siswa nilainya dibawah
standar (70) dan siswa masih belum bisa meneraplan fitur - fitur pantun ke dalam sebuah
pantun.
2. Identifikasi Masalah
a. Pak Bagus mengajarkan topik tentang pantun dan mengambil contoh pantun di buku
paket
b. Pak Bagus menggunakan metode ceramah
c. Pak Bagus menulis ulang pantun di buku ke papan tulis
d. Siswa kurang memperhatikan kegiatan pembelajaran dan banyak yang ramai
e. Pak Bagus marah dan hasil evaluasi juga mengecewakan
f. Siswa masih belum paham dengan fitur - fitur pantun
Metode ceramah
Kekuatannya Kelemahannya
Siswa dapat bekerja samauntuk Hanya iswa yang aktif yang mengerjakan
membuat pantun.
Jika dibuat penelitian tindakan kelas maka judul yang digunakan adalah : “meningkatkan
minat hasil belajar siswa materi pantun anak menggunakan metode iquiry pada siswa
kelas IV ……….. tahun pelajaran ………………………
A. KOMPETENSI DASAR:
5.2 Menirukan pembacaan pantun anak dengan lafal dan intonasi yang tepat.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN:
§ Siswa dapat menirukan pembacaan pantun anak dengan lafal dan intonasi yang tepat.
§ Siswa mendengarkan pembacaan pantun.
§ Siswa menirukan pembacaan pantun.
§ siswa dapat menjelaskan fitur - fitur pantun.
§ Siswa menjelaskan isi pantun dengan cara menjawab pertanyaan.
§ Siswa dapat membuat pantun sendiri.
Karakter siswa yang diharapkan: Kreatif, Dapat dipercaya, Rasa hormat dan perhatian,
Tekun, Tanggung jawab, Berani.
C. MATERI:
Pantun anak
D. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Pemberian tugas
3. Evaluasi
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN:
Pendahuluan
o Guru memberikan salam
o Guru Menyiapkan materi dan menginformasikannya pada siswa
Apersepsi dan Motivasi:
Guru melafalkan sebait pantu kemudian menanyakan kepada siswa: Anak-anak, siapa
yang tahu, kira-kita intonasi atau nada-nada seperti yang ibu lakukan dalam pelafalan
kalimat tadi disebut apa? Setalah siswa menjawab guru merangkum jawaban dari siswa
dan membimbing siswa untuk masuk ke tujuan pembelajaran.
Inti
Eksplorasi
a. Guru menyebutkan pengertian pantun
b. Guru menjelaskan ciri-ciri pantun
c. Guru meminta siswa menyebutkan jenis-jensi pantun berdasarkan isinya
d. Guru memberi contoh cara membuat pantun
e. Guru meminta siswa membuat pantun sesuai dengan contoh yang telah
diberikan guru
Elaborasi
a. Guru meminta siswa membacakan hasil pantun yang telah mereka buat di depan
kelas
b. Guru meminta siswa yang lain mendengarkan pembacaan pantun
Konfirmasi
a. Guru bertanya pada siswa adakah hal-hal yang masih belum dipahami siswa
tentnag pembelajaran yang telah dipelajari
b. Guru meluruskan kesalahapahaman
c. Guru mengulang point-point pembelajaran
d. Guru memberikan soal evaluasi pada siswa
Kegiatan Penutup
a. Guru menyimpulkan materi pembelajaran
b. Guru memberikan tugas rumah pada siswa
c. Guru memberikan anjuran pada siswa untuk selalu belajar di rumah
F. ALAT PEMBELAJARAN:
· Contoh patun
G. SUMBER PEMBELAJARAN:
- Standar Isi
- TBKG.2007.Bina Bahasa Indonesia untuk SD Kelas IV semester 2.hal 50-51.
Jakarta: Erlangga
H. PENILAIAN:
Indikator Teknik Bentuk
Contoh Instrumen
Pencapaian Penilaian Instrumen
- Menirukan Teknis tes: Bentuk: · Tirukanlah pembacaan
pembacaan pantun praktek produk dan pantun yang bertema
anak dengan lafal kinerja penugasan pendidikan.
dan intonasi yang Non tes: Instrumen:
tepat perbuatan daftar tugas
- Menjawab
pertanyaan
ten tang isi
pantun
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. lafal * Jelas 4
* Kurang jelas 2
* Tidak jelas 1
2. intonasi 4
* Baik 2
* Cukup 1
* Kurang
3 kelancaran 4
* Lancar 2
* Kurang 1
* Tidak lancar
Mengetahui Kediri, ………….
Kepala SDN …………………………. Guru Kelas IV
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah :
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : IV / 2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Hari, Tanggal :
STANDAR KOMPETENSI:
5. Mendengarkan pembacaan pantun.
A. KOMPETENSI DASAR:
5.2 Menirukan pembacaan pantun anak dengan lafal dan intonasi yang tepat.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN:
§ Siswa dapat menirukan pembacaan pantun anak dengan lafal dan intonasi yang tepat.
§ Siswa mendengarkan pembacaan pantun.
§ Siswa menirukan pembacaan pantun.
§ siswa dapat menjelaskan fitur - fitur pantun.
§ Siswa menjelaskan isi pantun dengan cara menjawab pertanyaan.
§ Siswa dapat membuat pantun sendiri.
Karakter siswa yang diharapkan: Kreatif, Dapat dipercaya, Rasa hormat dan perhatian,
Tekun, Tanggung jawab, Berani.
D. MATERI:
§ Pantun anak
E. METODE PEMBELAJARAN:
§ Inquiry
§ Pemberian tugas
§ Demonstrasi
§ Ceramah
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN:
Pendahuluan
o Guru memberikan salam
o Mempersiapkan segala sesuatu yang akan mendukung proses pembelajaran.
o Siswa dikondisikan ke dalam situasi yang kondusif.
Apersepsi dan Motivasi:
Guru menjelaskan kepada siswa untuk memperhatikan gambar ketika mendengarkan
pembacaan pantun, karena gambar tersebut berhubungan dengan pantun yang
dibacakan.
Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
d. Guru menjelaskan ciri -ciri pantu dengan misalnya.
e. Guru membuat pantun sendiri.
f. Siswa diajari membuat pantun sendiri.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
g. Siswa menirukan guru membacakan pantun karya guru sendiri.
h. Siswa diajari membuat pantun.
i. Siswa mencatat karya sendiri ke dalam buku tugasnya.
j. Guru mengajukan pertanyaan tentang isi pantun yang dibacakan.
k. Siswa menjawab pertanyaan dengan mendiskusikan bersama teman sebangkunya.
l. Guru berkeliling mengamati diskusi siswa.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
c. Siswa diminta mencari pantun anak bersama kelompoknya. Kemudian,
membacakannya di depan kelas dengan lafal dan intonasi yang tepat.
d. Guru memberi motifasi untuk belajar lebih giat.
e. Salam.
G. ALAT PEMBELAJARAN:
· Contoh patun
H. SUMBER PEMBELAJARAN:
- Standar Isi
- TBKG.2007.Bina Bahasa Indonesia untuk SD Kelas IV semester 2.hal 50-51.
Jakarta: Erlangga
I. PENILAIAN:
Indikator Teknik Bentuk
Contoh Instrumen
Pencapaian Penilaian Instrumen
- Menirukan Teknis tes: Bentuk: · Tirukanlah pembacaan
pembacaan pantun praktek produk dan pantun yang bertema
anak dengan lafal kinerja penugasan pendidikan.
dan intonasi yang Non tes: Instrumen:
tepat perbuatan daftar tugas
- Menjawab
pertanyaan
ten tang isi
pantun
2. intonasi 4
* Baik 2
* Cukup 1
* Kurang
3 kelancaran 4
* Lancar 2
* Kurang 1
* Tidak lancar
PANTUN
Pantun adalah salah satu jenis puisi lama. Seperti puisi-puisi lainnya, pantun memiliki keindahan
untuk didengarkan. Tentunya bukan hanya sekedar indah. Di balik keindahannya terdapat pesan
penting yang ingin disampaikan kepada pendengar.
Dalam membuat pantun perlu memperhatikan beberapa syarat pantun. Syarat-syarat pantun
yaitu:
1. Dalam satu bait terdiri dari empat baris
2. Dua baris pertama berupa sampiran
3. Dua beris terakhir berupa isi
4. Jumlah suku kata tiap baris antara 8-12 suku kata
5. Bersajak AB-AB
Saya akan mengambil contoh pesan menjaga kebersihan agar hidup sehat. Sekarang coba
pikirkan kira-kira pesan apa yang dapat kamu sampaikan? Misalkan seperti ini, “jagalah
kebersihan lingkungan agar hidup selalu sehat”. Dari pesan tersebut bisa kita jadikan menjadi
dua baris terakhir dalam pantun menjadi:
_________________________ (baris I)
_________________________ (baris II)
Jagalah kebersihan lingkungan (baris III)
Agar hidup selalu sehat (baris IV)
Nah, sekarang semua kalimat sudah jadi, langkah terakhir tinggal menggabungkannya ke baris
pertama dan kedua menjadi: