Anda di halaman 1dari 2

A.

Pengertian pengambilan Keputusan Menurut para ahli


 
Suharnan (2005:194)
1.    
Pembuat keputusan (decision making) ialah proses memilih atau menentikan berbagai
kemungkinan di antara situasi-situasi yang tidak pasti. Pembuat keputusan terjadi di
dalam situasi yang meminta seseorang harus:
a)  Membuat prediksi atau gambaran ke depan
b)  Memilih salah satu diantara dua pilihan atau lebih
c)   Membuat perkiraan tentang banyaknya kejadian berdasarkan bukti-bukti terbatas

2.  Prof.Dr.Prajudi Atmosudirjo,SH. (1982: 97)


menyatakan bahwa Keputusan ialah suatu pengakhiran dari proses pemikiran tentang
suatu masalah atau problema untuk menjawab suatu pertanyaan apa yang harus
diperbuat guna untuk mengatasi masalah tersebut, dengan menjatuhkan sebuah pilihan
pada suatu alternatif.
Didalam mengambil suatu keputusan harus ada pertimbangan-pertimbangan dalam
mengambil keputusan agar tidak salah dalam mengambil suatu keputusan.

3.  Mary Follet


menyatakan bahwa Keputusan ialah suatu hukum atau sebagai hukum situasi. Jika
semua fakta dari situasi itu bisa diperolehnya dan semua yang terlibat, baik pengawas
ataupun pelaksana mau mentaati hukumnya atau ketentuannya, maka tidak sama
dengan mentaati suatu perintah. Wewenang tinggal dijalankan, tetapi itu adalah
wewenang dari hukum situasi.

4.  Ralp C. Davis


menyatakan bahwa Keputusan ialah suatu hasil pemecahan masalah yang dihadapinya
dengan tegas. Suatu keputusan adalah suatu jawaban yang pasti terhadap suatu
pertanyaan. Keputusan harus menjawab sebuah pertanyaan tentang apa yang
dibicarakan dalam hubungannya dengan suatu perencanaan. Keputusan bisa pula
berupa suatu tindakan terhadap pelaksanaan yang sangat menyimpang dari rencana
semula.

5.  (Brinckloe.et al.,1977).


Suatu aturan kunci dalam pengambilan keputusan adalah “sekali Kerangka yang tepat
sudah diselesaikan, keputusan harus dibuat”.

6. (Hill.et al.,1979)
keputusan mempercepat diambilnya suatu tindakan, mendorong lahirnya gerakan dan
perubahan

7. De Janasz dkk (2002: 19)


pengambilan keputusan adalah suatu proses dimana beberapa kemungkinan dapat
dipertimbangkan dan diprioritaskan, yang hasilnya dipilih berdasarkan pilihan yang jelas
dari salah satu alternatif kemungkinan yang ada.
8. Baron (1986: 69)
pengambilan keputusan adalah suatu proses terjadinya identifikasi masalah,
menetapkan tujuan pemecahan, pembuatan keputusan awal, pengembangan dan
penilaian alternatif-alternatif, serta pemilihan salah satu alternatif yang kemudian
dilaksanakan dan ditidaklanjuti.

9. Moorhead dan Griffin (1995: 82)


pengambilan keputusan sebagai kegiatan pemilihan diantara berbagai alternatif yang
tersedia.

10. Gibson, dkk, (1997: 103)


pengambilan keputusan sebagai proses pemikiran dan pertimbangan yang mendalam
yang dihasilkan dalam sebuah keputusan. Pengambilan keputusan merupakan sebuah
proses dinamis yang dipengaruhi oleh banyak kekuatan termasuk lingkungan
organisasi dan pengetahuan, kecakapan dan motivasi

B. Konsep pengambilan Keputusan

  Suharnan (2005:194)
Pembuat keputusan (decision making) ialah proses memilih atau menentikan berbagai
kemungkinan di antara situasi-situasi yang tidak pasti. Pembuat keputusan terjadi di
dalam situasi yang meminta seseorang harus:
a)  Membuat prediksi atau gambaran ke depan
b)  Memilih salah satu diantara dua pilihan atau lebih
c)   Membuat perkiraan tentang banyaknya kejadian berdasarkan bukti-bukti terbatas

C. Pengertian Pengambilan Keputusan Menurut anda?


Pengambilan keputusan adalah pemilihan dari berbabagai alternative, yang dinilai
sangat efektif dan efisisen dalam penyelesaian suatu permasalahan.

Anda mungkin juga menyukai