Anda di halaman 1dari 7

14

BAB 1II
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian


Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode (true
experimental research) experimental nyata bertujuan mengetahui pengaruh variasi
jarak, dan sudut terhadap efek kekasaran permukaan dan daya rekat cat pada proses
sanblasting pada kayu jati

3.2 Tempat Pelaksana


Penelitian ini akan dilaksanakan di PT. PAL Indonesia (Persero) dan Laboratorium
Metalurgi dan Laboratorium Metrologi Universitas Brawjaya

3.3 Variabel Penelitian


Berikut ini variabel yang digunakan dalam penelitian

3.3.3 Variabel Bebas


Variabel ini merupakan variabel yang mempengaruhi nilai dari suatu variabel
terikat, pada variabel ini peneliti dapat menentukan besarnya maupun harganya dapat
divariasikan untuk mendapatkan objek penelitian dari hubungan yang terjadi pada
variabel bebas dan variabel terikat. Besarnya variabel bebas dalam penelitian kali ini
adalah :
1. sudut 45°, 65°,dan 90°
2. jarak 10cm,15cm dan 20cm

3.3.4 Variabel Terikat


Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Dalam
penelitian ini variabel terikat adalah kekasaran permukaan, dan daya rekat cat

3.3.5 Variabel Terkontrol


Variabel terkontrol adalah variabel yang dijaga konstankan. Variabel penelitian ini
1. tekanan kompresor 7 bar,
2. waktu penyemperotan 50 detik
3. ukuran mesh 40
15

3.4 Peralatan Penelitian


3.4.1Alat
Alat yang digunakan
1.kompresor

Gambar 3.1 : Kompresor


Spesifikasi
Merk : INGERSORLAND
Tekanan Max. : 220 psi
Daya : 5,5 PK / 3 K W
Motor : diesel
2 selang

Gambar 3.2 : Selang

Spesifikasi
Merk : BLASTHOSE
Diameter : 1 inchi,
Bahan : polyurethane
Warna : hitam
Tekanan max : 12 bar
16

3 blasting pot

Gambar 3.3 : Blasting pot


Spesifikasi
Kapasitas : 125 kg
Input : angin dari kompresor
Output : pasir dan angin
Sifat : portable

4 nozzle

Gambar 3.4 : Nozzle


Spesifikasi :
Type : Compresed Spot Diameter
Diameter : 6 mm

5 Dial Thickness Gauge


6 Coating Thickness Tester
17

3.4.2Bahan Penelitian
1. Kayu Jati
Spesimen penelitian ini menggunakan plat Kayu jati dengan dimensi 150 x 100 x 1
mm.

Gambar 3.5 Spesimen pengujian sandblasting


Sumber : Dokumentasi pribadi

2. Material abrasif, steel grit 40

Gambar 3.5 Steel grit 40


Sumber : Dokumentasi pribadi

3. Alkyd

Gambar 3.6 Alkyd


Sumber : Dokumentasi pribadi

4. Adhesive tape
18

3.5 Skeme instalasi Proses sandblasting

Gambar 3.6 Instalasi Sanblasting


Sumber : Dokumentasi pribadi

3.6 Prosedur Pengujian


Pada penelitian ini akan dilakukan seperti langkah-langkah sebagai berikut :
Prosedur pengujian Sanblasting :
1. Potong Stainlees steel 316L dengan dimensi 50 x 50 x 1 mm
2. Uji kadar air pada kayu untuk dapat mengetahui kadar air, kadar air yang di
iznikan dalam proses coating kurang lebih 30%
3. Masukkan steel grid pada blasting pot
4. Nyalakan kompresor
5. Atur tekanan kompresor 7 bar
6. Atur posisi spesimen sesuai dengan variasi sudut45°, 65°,dan 90°, dan
jarak10cm,15cm dan 20cm yang telah ditentukan
7. Tembakkan material abrasif pada spesimen

Gambar 3.7 Ilustrasi pengujian sanblasitng


Sumber Dokumen Pribadi
19

Prosedur pengujian kekasaran :


Pada penelitian ini digunakanlah pengukuran kekasaran permukaan dengan
Replica Tape (ASTM D4417 Method C) yang terdiri dari Dial Thickness Gauge dan
Testex Press-O-Film. Berikut ini langkah :
1. Siapkan kertas replica (Press-O-Film)
2. Tempelkan pada permukaan benda uji yang telah diblasting.
3. Pegang kertas replica dan gosok lapisan mylar (bagian plastik bulat ditengah)
dengan alat berujung tumpul, hingga warna abu-abu muncul secara merata.
4. Lepaskan kertas replica dan tempatkan diantara Dial Thickness Gauge dan hitung
tebalnya (tebal pada Dial Thickness Gauge dikurangi tebal plastik Press-O-Film 2
mil atau 50 microns).
5. Lakukan langkah-langkah tersebut diatas secara berulang sesuai dengan sampel
yang ditentukan dan hitung pada tiga lokasi, kemudian lakukan perhitungan rata-
rata sebagai angka profil permukaan.

Gambar 3.7 Ilustrasi pengujian sanblasitng


Sumber : Manus Abrasive Systems Inc

Prosedur pengujian cross cut


1. Pilih kertas replica (Press-O-Film) yang belum digunakan dan sesuai dengan
tingkat kekasaran yang akan dihitung.
2. Lepaskan kertas pelindung dan tempelkan pada permukaan benda uji yang telah
melalui proses blasting.
Tebal coating < dari 50 m, ukuran potongan 1 x 1 mm,
Tebal coating > 50 m dan kurang dari 125 m, ukuran potongan 2 x 2 mm,
20

3. Pegang kertas replica dan gosok lapisan mylar (bagian plastik bulat
ditengah) dengan alat berujung tumpul, hingga warna abu-abu muncul secara
merata.
4. Lepaskan kertas replica dan tempatkan diantara Dial Thickness Gauge dan
hitung tebalnya (tebal pada Dial Thickness Gauge dikurangi tebal plastik
Press-O-Film 2 mil atau 50 microns).
5. Lakukan langkah-langkah tersebut diatas dan sesuai dengan banyaknya
jumlah sampel, kemudian lakukan perhitungan rata-rata sebagai angka profil
permukaan.
6. Catat masing-masing pengukuran yang didapatkan

Gambar 3.8 Ilustrasi Pengujian Cross


Sumber: Dr. Dmitri Kopeliovich,2014 

Anda mungkin juga menyukai