Anda di halaman 1dari 7

SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN PEKERJAAN

(KONTRAK)
Pada hari ini, …………. tanggal …………. bulan ……… tahun Dua ribu dua puluh satu,
bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat, kami yang bertanda
tangan di bawah ini :

1. Nama : ...............................................................................
NIP : ...............................................................................
Jabatan : Pejabat Pembuat Komitmen
Alamat : Kompleks Panorama Indah Sindeka – Salak
Dalam hal ini bertindak didalam Jabatan tersebut sesuai dengan Keputusan Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat No…………….. tanggal ………….. tentang
Penetapan Pejabat Pembuat Komitmen dan Pejabat Penatausahaan Keuangan Tahun
Anggaran 2021 dan untuk dan atas nama Pemerintah Republik Indonesia Cq.
Pemerintah Daerah Kabupaten Pakpak Bharat, yang selanjutnya disebut:
Selanjutnya disebut

-------------------------- PIHAK PERTAMA -----------------------------

2. Nama : ..................................................................................
Jabatan : ..................................................................................
NPWP : ..................................................................................
Alamat : ..................................................................................
E-Mail : ..................................................................................

Dalam hal ini bertindak di dalam jabatan tersebut untuk dan atas nama Perusahaan
berdasarkan Akte Notaris Pendirian :.............................................. Nomor: ............
Tanggal .......................................... , serta Akte Perubahan …………………. Nomor
………… tanggal …………….selanjutnya disebut:
-------------------------- PIHAK KEDUA -----------------------------
Kedua belah pihak telah bersepakat untuk mengadakan Perjanjian Pelaksanaan
Pekerjaan dengan ketentuan – ketentuan:

PASAL 1

NAMA PEKERJAAN

1. PIHAK PERTAMA memberikan pelaksanaan pekerjaan ……….. kepada PIHAK


KEDUA, dan PIHAK KEDUA menerima serta berkomitmen dan bertanggungjawab
menyelesaikannya.
2. Pekerjaan dimaksud harus dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA sesuai dengan volume
pekerjaan seperti yang tertera dalam Rincian Anggaran Biaya (RAB), serta
berpedoman kepada Gambar Kerja dan Spesifikasi Teknis yang telah disusun oleh
PIHAK PERTAMA.

PASAL 2

HARGA BORONGAN

1. Kedua belah pihak telah sepakat bahwa harga borongan untuk menyelesaikan
pekerjaan sebagai mana dimaksud pasal 1 diatas adalah sebesar Rp.
…………………,- (……………….. rupiah).
2. Harga Borongan sudah termasuk Pajak, Keuntungan Perusahaaan serta kewajiban-
kewajiban lainnya.

PASAL 3

PELAKSANAAN PEKERJAAN

1. Untuk melaksanakan kontrak ini PIHAK KEDUA menyerahkan Jaminan


Pelaksanaan yang dikeluarkan oleh Bank Umum, Bank Pemerintah atau Lembaga
Keuangan Lainnya yang diakui oleh Pemerintah sebesar 5% dari nilai Kontrak;
2. PIHAK KEDUA dalam melaksanakan pekerjaan diwajibkan menunjuk seorang
Penanggung Jawab Pelaksanaan Lapangan yang bertugas sebagai Penanggung
Jawab Teknis Pekerjaan sehari-hari yang diajukan secara tertulis kepada PIHAK
PERTAMA untuk menerima dan melaksanakan petunjuk-petunjuk dan perintah-
perintah dari PIHAK PERTAMA yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut.
3. PIHAK KEDUA diwajibkan membuat rencana kerja, dan menyusun Jadwal
Pelaksanaan Pekerjaan (Time Schedule) secara terinci dan harus disetujui lebih
dahulu oleh PIHAK PERTAMA dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat
Perjanjian ini.
4. PIHAK KEDUA wajib mengajukan Program Mutu sebagai bahan pertimbangan
terhadap kualitas pekerjaan yang akan dilaksanakan.
5. PIHAK KEDUA diwajibkan untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan rencana
kerja dan jadwal Pelaksanaan Pekerjaaan tersebut pada poin 2 diatas.
6. PIHAK KEDUA diwajibkan menjamin keselamatan dan keamanan kerja para
pekerjanya selama pelaksanaan pekerjaan.
7. PIHAK KEDUA diwajibkan menghindarkan segala bahaya yang dapat timbul atas
pekerja-pekerja dalam melaksanakan pekerjaan dan apabila terjadi kecelakaan kerja
menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA.

PASAL 4

PENYERAHAN PEKERJAAN KEPADA PIHAK KETIGA

1. PIHAK KEDUA dilarang menyerahkan pelaksanaan seluruh pekerjaan kepada pihak


ketiga.
2. PIHAK KEDUA dapat memberikan pelaksanaan sebahagian pekerjaan (SUB
KONTRAK) kepada Pihak Ketiga setelah mendapat persetujuan dari PIHAK
PERTAMA
3. Segala resiko yang timbul akibat penyerahan bahagian pelaksanaan pekerjaan
kepada Pihak Ketiga menjadi tanggung jawab mutlak dari PIHAK KEDUA.
. PASAL 5

CARA PEMBAYARAN

1. Setelah penandatanganan Kontrak, kepada PIHAK KEDUA dapat diberikan uang


muka sebesar 30 % dari nilai kontrak setelah PIHAK KEDUA mengajukan
Permohonan/tagihan kepada PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA harus
menyerahkan Asli Jaminan Uang Muka dari Bank Pemerintah ataupun Lembaga
Keuangan Lainnya yang diakui.
2. Pembayaran selanjutnya dapat dilakukan sesuai dengan prestasi hasil pekerjaan
dengan melakukan pengembalian secara proporsional terhadap uang muka yang
diterima dengan persetujuan PIHAK PERTAMA dalam hal ini Pejabat Pembuat
Komitmen Kegiatan Tahun Anggaran 2021 dan ditransfer melalui Rekening No.
……………… pada PT Bank …………..
3. Besarnya prestasi pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA
ditetapkan di dalam Berita Acara Prestasi Pekerjaan yang ditandatangani oleh
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA berdasarkan Berita Acara Bobot Pekerjaan.
4. Hasil pekerjaan yang dapat dibayarkan adalah realisasi fisik dilapangan yang telah
di hitung secara bersama-sama dan hasilnya telah diuji

. PASAL 6

JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

Kedua belah pihak telah sepakat bahwa jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
dimaksud pada Pasal 1 adalah …….. (…………..) hari kalender, terhitung sejak
tanggal Surat Perintah Memulai Pekerjaan (SPMK) diterbitkan.

. PASAL 7

ADENDUM / PERUBAHAN KONTRAK

Apabila terjadi perubahan-perubahan pelaksanaan dari ketentuan awal pada Surat


Perjanjian ini seperti :
a. Pekerjaan Tambah / Pekerjaan Kurang;

b. Perubahan Waktu Pelaksanaan Pekerjaan;

c. Perubahan Cara Pembayaran


Maka akan diatur dalam Surat Perjanjian Tambahan (Addendum Kontrak) yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Perjanjian ini.

. PASAL 8

DENDA KETERLAMBATAN

1. Apabila PIHAK KEDUA melakukan kelalaian / kesalahan yang mengakibatkan


tidak dapat menyerahkan hasil pekerjaan tepat waktunya, maka terhadap PIHAK
KEDUA dikenakan denda sebesar 1 ‰ (satu permil) dari total bagian nilai
pekerjaan yang belum terselesaikan untuk setiap 1 (satu) hari keterlambatan
dengan denda keterlambatan sebesar-besarnya 5% (lima persen) dari nilai
kontrak.
2. Pelaksanaan denda sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diatas dituangkan
dalam Berita Acara Denda yang ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan
dicantumkan dalam Kwitansi penagihan.

. PASAL 9

TEGURAN DAN PERINGATAN

Dalam rangka pelaksanaan pengendalian terhadap pekerjaan yang dilaksanakan


oleh PIHAK KEDUA sebagaimana dimaksud pada pasal 1 diatas, apabila PIHAK
KEDUA melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan Dokumen Kontrak beserta
lampirannya serta isi Surat Perjanjian ini serta tidak memenuhi petunjuk-petunjuk
pelaksanaan yang diberikan, maka kepada PIHAK KEDUA akan diberikan Surat
Teguran dan Peringatan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
PASAL 10

PEMBATALAN KONTRAK (PEMUTUSAN KONTRAK)

1. Apabila PIHAK KEDUA tidak mentaati peringatan yang dimaksud dalam Pasal
sebelumnya, atau kalau dalam pelaksanaan selanjutnya masih saja melakukan hal
atau kelalaian yang sama, setelah diberi peringatan tertulis tiga kali berturut-turut,
maka PIHAK PERTAMA berhak memutuskan Kontrak secara sepihak.
2. PIHAK PERTAMA mempunyai hak untuk membatalkan pemberian tugas pekerjaan
ini apabila ternyata PIHAK KEDUA telah menyerahkan pekerjaan keseluruhan
kepada Pihak Ketiga.

PASAL 11

PERSELISIHAN

1. Perjanjian ini dibuat dengan pengertian diantara kedua belah pihak, oleh karena itu
apabila terdapat perselisihan pendapat mengenai pelaksanaan perjanjian ini akan
diselesaikan dengan musyawarah oleh kedua belah pihak.
2. Apabila penyelesaian secara musyawarah tidak tercapai, maka segala akibat yang
timbul akan diselesaikan melalui Pengadilan dan pelaksanaannya memilih
Pengadilan Negeri Sidikalang.
3. Apabila dikemudian hari setelah dilakukan pemeriksanaan dan Audit baik oleh
Auditor Internal, maupun Auditor Eksternal, PIHAK KEDUA wajib turut menghadiri
dan mendapingi pihak Auditor
4. Apabila Hasil Audit menemukan adanya kelebihan bayar atau mewajibkan adanya
pengembalian uang ke Negara (TGR) sepenuhnya menjadi tanggungjawab PIHAK
KEDUA
PASAL 12

PENUTUP

1. Demikian Surat Perjanjian Pemborongan (KONTRAK) ini diperbuat, disepakati dan


ditandatangani kedua belah pihak dalam keadaan sehat dan sadar serta tanpa
paksaan atau campur tangan dari pihak manapun untuk dapat dilaksanakan
sebagaimana mestinya.
2. Jika setelah KONTRAK ini ditandatangani ditemukan ada hal-hal menyangkut isi dan
tujuan yang perlu diperbaiki, maka dapat diperbaiki atas kesepakatan kedua belah
pihak
3. KONTRAK ini dibuat dan dintadatangani di Salak pada hari, tanggal, bulan dan
tahun tersebut diatas.

PIHAK-PIHAK YANG BERJANJI;

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

…………. …………….. ……………

…………………. …………………

……………. …..

Anda mungkin juga menyukai