Anda di halaman 1dari 6

|

SURAT PERJANJIAN KERJA


No. : ...... / SPK–KEPSEK / SMK-........ / IX / 2021
Tentang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN


GEDUNG SMK ............................................
KABUPATEN ..........................

Pada hari ini ............ tanggal .....................Bulan September tahun dua ribu dua
puluh satu (..... – 09 – 2021), bertempat di ............., yang bertanda tangan di
bawah ini :

1. Nama : ..........................................................................................
NIK / NIP : ..........................................................................................
Jabatan : Kepala Sekolah SMK ..........................................................
Kabupaten .................... Provinsi ..........................
Alamat : ...........................................................................................
...........................................................................................
Bertindak untuk dan atas nama Kepala Sekolah SMK Nahdlatul Ulama ( NU ) Cijeruk
Kabupaten Bogor selaku Kuasa Pengguna Anggaran ( KPA ) untuk program
pembangunan Gedung SMK yang bersumber dari dana hibah Asean Development
Bank ( ADB ) DITJEN DIKDASMEN KEMENDIKBUD RI Tahun 2021 yang selanjutnya
di sebut sebagai PIHAK PERTAMA.

2. Nama :
NIK :
Jabatan :
Alamat :

Bertindak untuk dan atas nama PT. .................................. yang beralamat


...............................................................................................................................
yang selanjutnya di sebut sebagai PIHAK KEDUA.

Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara Bersama-sama di sebut


sebagai PARA PIHAK terlebih dahulu menyatakan sepakat dan setuju untuk hal-hal
sebagai berikut :

1
|

1. Bahwa PIHAK PERTAMA telah menerima Nota kesepakatan kerja sama


( selanjutnya di sebut KONTRAK INDUK ) dan kebijakan bantuan dana
Hibah DITJEN DISDAKMEN ( selanjutnya di sebut PEMBERI TUGAS )
untuk pekerjaan pembangunan fisik Gedung SMK
................................................................. dan PIHAK KEDUA menerima
dan mematuhi segala ketentuan dan persyaratan yang tercantul dalam
pasal-pasal perjanjian tersebut.
2. Bahwa PIHAK PERTAMA bermaksud untuk menunjuk Rekanan / Mitra
sebagai pelaksana dan melaksanakan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA.
3. PIHAK KEDUA setuju bermitra menerima pekerjaan pembangunan Fisik
bangunan SMK .............................................................. yang mengacu
pada RAB dan gambar yang ada.
4. PIHAK KEDUA akan mematuhi, memenuhi syarat-syarat dan ketentuan
serta spesifikasi yang tecantum didalam KONTRAK INDUK antara PIHAK
PERTAMA dan PEMBERI TUGAS.
5. Bahwa PIHAK KEDUA akan mendukung, mematuhi dan memenuhi
kebijakan mutu dan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja di
lingkungan PIHAK PERTAMA.
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, PARA PIHAK sepakat untuk menanda tangani
Kontrak ini dengan ketentuan dan syarat-syarat yang datur lebih lanjut dalam
pasal-pasal berikut ini :

PASAL 1
KETENTUAN UMUM
Ketentuan-ketentuan dan aturan-aturan dalam surat perjanjian ini, dituangkan
dalam kesepakatan-kesepakatan PARA PIHAK sebagai berikut :

1. KONTRAK berarti surat perjanjian kerja tertulis yang asli antara PEMBERI
TUGAS dan kontrak, yang menetapkan kewajiban dari PARA PIHAK menurut
kontrak termaasuk tidak terbebas pada administrasi kontrak, pelaksanaan
dan jaminan pekerjaan, penyedia gambar, tenaga kerja, bahan dan
peralatan, dan dasar pembayaran serta penentuan jumlah nilai kontrak.

2
|

2. DOKUMEN KONTRAK berarti keseluruhan kontrak yang mengikat dari


PEMBERI TUGAS dan konrak terdiri atas pernyataan perjanjian, harga-
harga, kuantitas dan pembayaran, yang dituangkan dalam surat perjanjian
ini serta pekerjaan yang harus di laksanakan dari Persiapan pekerjaan
sampai selesai pekerjaan. Yang mengacu pada spesifikasi teknis yang
terdapat pada gambar dan RAB.
3. KONTRAK PENUNJUKAN REKANAN / MITRA ini berarti keseluruhan sub
kontrak yang mengikat PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang terdiri
atas pernyataan perjanjian ketentuan-ketentuan umum antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA, ketentuan-ketentuan tekhnis antara PEMBERI
TUGAS dan PIHAK PERTAMA, ruang lingkup pekerjaan sub kontrak, waktu
pelaksanaan pekerjaan, daftar peralatan, struktur organisasi, dan daftar
kuantitas dan harga termasuk setiap perjanjian tambahan dan atau
lembaran tambahan yang dianggap perlu.

PASAL 2
MASA BERLAKU PERJANJIAN

Kedua belah PIHAK telah sepakat bahwa masa perjanjian ini berlaku sejak ditanda
tangani sampai dengan Kedua belah PIHAK menyelesaikan kewajiban masing-
masing atau terhitung selama 120 ( seratus dua puluh ) hari kerja sejak
dikeluarkannya SPMK ( Surat Perintah Mulai Kerja ) yang dikeluarkan oleh PIHAK
PERTAMA.

PASAL 3
LINGKUP PEKERJAAN

Dalam hal ini PIHAK PERTAMA menunjuk PIHAK KEDUA untuk melaksanakan
pekerjaan pembangunan Gedung SMK ..................................................................
Dengan Lingkup pekerjaan yang dimaksud adalah Pekerjaan Borongan semua
yang tercantum pada RAB ( Rencana Anggaran Biaya ) yang telah disepakati dan
atau pada gambar pelaksanaan yang dibuat oleh Pihak Konsultan yang di tunjuk

3
|

oleh PIHAK PERTAMA, meliputi bidang Konstruksi ( Arsitektur, Struktur


Mekanilakal & Elektrikal ) , dan bidang Pengadaan (Mebeuler dan Peralatan
lainnya).

PASAL 4
NILAI KONTRAK DAN CARA PEMBAYARAN

1. Total Nilai Kontrak pekerjaan yang harus dibayarkan PIHAK PERTAMA


kepada PIHAK KEDUA adalah sebesar Rp. 5.000.000.000.- ( Lima Milyar
Rupiah ) harga tersebut tidak termasuk atau diluar PPN, yang terdiri untuk
pekerjaan konstruksi sebesar 3.500.000.000.- ( tiga milyar lima ratus juta
rupiah ) dan alokasi pengadaan mebeuler dan per;lengkapan lainnya
sebesar Rp. 1.500.000.000,- ( satu milyar lima ratus juta rupiah ) nilai akhir
akan disesuaikan dari perhitungan RAB dari Pihak Konsultan.
2. Cara pembayaran pekerjaan tersebut dengan :

a) Diberikan DP sebesar 20 % ( dua puluh Persen ) dari Nilai Kontrak


akan diberikan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA setelah
material on site.
b) Opname bobot pekerjaan setiap minggu yang akan diperhitungkan
diakhir bulan yang digunakan acuan sebagai progress pembayaran
setiap bulannya.
c) Pembayaran pekerjaan setiap bulan berdasarkan atas laporan bobot
progres yang dihitung atau diopname kumulatif setiap bulan yang
disetujui oleh konsultan pengawas atau tim teknis.
3. Tahap pembayaran yang dihitung untuk pekerjaan Borongan kontraktor
berdasarkan bobot pekerjaan ( Bobot Progres Prosentase ) yang dilaporkan
PIHAK KEDUA setelah audit progresnya di setujui dan ditanda tangani oleh
Pihak Konsultan Pengawas.

PASAL 5
KETENTUAN KHUSUS

4
|

1. Bila terjadi perubahan pekerjaan dilapangan, maka PIHAK KEDUA


mengajukan permohonan secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA dan
diperhitungkan sebagai pekerjaan tambahan.
2. Masa retensi selama 180 ( seratus delapan puluh ) hari kerja terhitung sejak
dikeluarkannya BAST ( Berita Acara Serah Terima ) pekerjaan yang
ditandatangani oleh PIHAK PETAMA kepada PIHAK KEDUA.

PASAL 6
SANKSI - SANKSI

1. Jika PIHAK KEDUA tidak dapat menyelesaikan pekerjaan karena sesuatu hal
dari PIHAK PERTAMA, sisa uang muka dikembalikan sebesar bobot
progress dilapangan yang telah diaudit oleh Pihak Konsultan.
2. Jika terjadi pembatalan perjanjian sepihak oleh PIHAK PERTAMA, uang
muka yang telah dibayarkan kepada PIHAK KEDUA tidak dapat
dikembalikan.
3. Apabila terjadi ketidak sesuaian dengan persetujuan yang telah di buat ,
maka pihak yang merugikan akan dikenakan sanksi atas kelalaiannya.

PASAL 7
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

1. Jika terjadi perselisihan atas penafsiran dan atau pelaksanaan atas


Perjanjian Kerja ini maka akan diselesaikan oleh Para Pihak secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Namun apabila cara musyawarah tersebut tidak mencapai mufakat, maka
penyelesaiannya akan dilakukan melalui peraturan dan perundangan yang
berlaku di Negara Republik Indonesia.

5
|

PASAL 8
PENUTUP
Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut pada bagian awal
perjanjian kerjasama ini, dalam rangkap 2 ( dua ) asli, masing-masing sama
bunyinya, bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama untuk
kepentingan masing-masing Pihak, serta ditanda-tangani oleh Kedua Belah Pihak
dalam keadaan sehat jasmani dan rohani tanpa adanya paksaan dari Pihak
manapun.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


SMK ........................................... ........................................

......................................................... ......................................
Kepala Sekolah Direktur ...............

Mengetahui,
KETUA YAYASAN
.......................................................

................................................

Anda mungkin juga menyukai