Anda di halaman 1dari 11

TUGAS KOMPUTER DAN SISTEM OPERASI

Tentang

INSTALASI PERANGKAT KERAS (HARDWARE) DENGAN SISTEM


VIRTUAL LABORATORY

DOSEN PENGAMPU :
Drs. AZMAN, M.Si
WINANDA AMILIA,M.Pd,T

DISUSUN OLEH :
MAIDIYA PUTRI (21004074)

PRODI KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
INSTALASI PERANGKAT KERAS (HARDWARE) DENGAN SISTEM
VIRTUAL LABORATORY

Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah komponen-komponen fisikyang


membentuk satu kesatuan sistem Personal Computer (PC). Biasanya perangkatperangkat ini
dirakit dan sebagian besar dimasukkan ke dalam sebuah casing komputer dansebagian lain
berada di luar casing. Perangkat keras yang berada di dalam casing umumnyaterdiri dari:

1.Motherboard/Mainboard (papan utama),


Merupakan komponen utama untuk membangun sebuah sistem komputer. Berbentuk
papan persegi dengan slot-slot untuk memasukkan komponen-komponen lain. Fungsinya untuk
menghubungkan seluruh komponen PC. Perangkat keras komputer yang lainnya semuanya
melekat langsung pada slot motherboard atau setidaknya terhubung menggunakan kabel.

2.Central Processing Unit (CPU),


Biasa juga dikenal dengan sebutan processoratau otakkomputer. Fungsi dari CPU adalah
untuk memproses dan mengolah semua kalkulasidan perintah-perintah yang membuat komputer
dapat dioperasikan. Karena panas yangdihasilkannya, CPU selalu dilengkapi dengan kipas dan
juga heat sink untukmengurangi suhunya. Pada jenis-jenis CPU terbaru, sudah dilengkapi pula
denganGraphic Processing Unit (GPU) yang terintegrasi ke dalam CPU sebagai pengolahdata-
data grafis.

3.Random Access Memory (RAM),


Berfungsi sebagai tempat transit datasementarauntuk operasi-operasi yang tengah
dijalankan oleh CPU. RAM bersifat volatile, artinyaperangkat ini tidak menyimpan data secara
permanen, hanya untuk operasi yang dibutuhkan saja. Kapasitas RAM pada PC yang sering kita
temukan cukup beragam,mulai dari 256MB (Mega Byte) – 16GB (Giga Bytes).

4.Video Graphic Adapter (VGA),


Berfungsi sebagai penghubung yangemungkinkanpengiriman data-data grafis antara PC
dan perangkat display seperti monitor atauproyektor. Sebagain besar komputer memiliki VGA
yang terpisah sebagai kartuekspansi yang dipasang pada slot motherboard. Namun ada juga
komputer yangmempunyai VGA terintegrasi pada motherboard atau pada CPU-nya.
5.Hard Disk,
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan data utama dalam sebuah sistem
komputer. Sistem operasi, aplikasi, dan dokumen-dokumen disimpan pada hard disk
ini. Pada PC terbaru, ada juga perangkat keras baru yang bernama solid state drive
(SSD). Fungsinya sama seperti hard disk, namun menawarkan kecepatan transfer data
yang lebih cepat.

6.Optical Disc Drive,


Biasa juga dikenal dengan CD/DVD Drive. Fungsi dari perangkat
ini adalah untuk membaca dan juga menyimpan data dari ke media cakram optik seperti
CD, DVD, atau Blue-Ray Disc.

7.Power Supply Unit (PSU),


Berfungsi sebagai pengkonversi dan penyalur energi listrik dari outlet sumber (misalnya
listrik PLN) ke bentuk energi listrik yang dapat digunakan untuk menjalankan komponen-
komponen komputer yang berada di dalam casing. Biasanya, PSU ini diletakkan di bagian
belakang casing. Selain dari perangkat keras komputer yang terdapat di dalam casing, ada juga
komponen-komponen yang umum kita lihat diluar casing.

8.Monitor, disebut juga screen atau display.


Fungsi dari layar monitor adalah untuk
menampilkan video dan informasi grafis yang dihasilkan dari komputer melalui alat
yang disebut kartu grafis (VGA Card). Monitor ini bentuk fisiknya hampir sama dengan
televisi, hanya saja televisi biasanya mampu menampilkan informasi grafis dengan
ukuran resolusi yang lebih tinggi.

9.Keyboard dan Mouse,


Berfungsi sebagai alat input untuk memasukkan perintah teks, karakter, atau
menggerakkan objek pada antarmuka grafis untuk diproses oleh komputer. Ukuran dan bentuk
dari kedua alat ini cukup beragam, namun fungsinya sama saja.
Diluar komponen-komponen yang sudah kita sebutkankan diatas, ada pula perangkat
keras komputer yang tidak semua pengguna komputer memilikinya:

1.Uniterruptable Power Supply (UPS), sering disebut juga sebagai baterai cadangan,
fungsi utama UPS adalah menyimpan dan menyediakan cadangan listrik yang akan
digunakan ketika sumber listrik utama padam. Selain sebagai cadangan listrik,
kebanyakan UPS juga berfungsi sebagai stabilizer yang mengatur aliran listrik agar
sesuai dengan yang dibutuhkan.

2.Printer dan Scanner, berfungsi sebagai alat output cetak dokumen elektronik baik
berbentuk teks maupun grafis. Pada komputer rumahan biasanya menggunakan kertas
sebagai media cetaknya. Sedangkan fungsi scanner adalah kebalikkan dari printer yaitu
memindai input data dari luar komputer ke dalam bentuk elektronik yang dapat diolah
secara digital.

3.Speaker, berfungsi sebagai alat output suara yang dihasilkan dari komputer. Selain
speaker, sering juga kita temukan orang yang menggunakan headphones/headset
sebagai alat output suara.

4.Sound Card (Kartu Suara), fungsinya sebagai penghubung anatar komputer dan alat
output audio seperti speaker.

5.Modem, alat ini berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan jaringan internet.

6.LAN Card, fungsinya sebagai penghubung komputer dengan suatu jaringan

Praktek merakit komputer dengan menggunakan aplikasi CISCO IT Esentials Virtual Desktop,
sebelum nantinya Anda terjun langsung merakit komputer sebenarnya, ada baiknya Anda pelajari
baik-baik langkah demi langkah merakit komputer dengan menggunakan aplikasi ini.
Sebelum kamu mencoba aplikasi Cisco IT Essential Virtual kamu diharuskan terlebih dahulu
menyiapkan beberapa hal sebagai berikut :
1.Instal Xampp
2.Instal Adobe Flash Player
3.Instal Internet Explore
4.Download Aplikasi Cisco IT Essential Virtual
Jika kamu sudah menyiapkannya silahkan langsung saja ikuti simulasi merakit komputer, Namun
jika belum silahkan untuk disiapkan terlebih dahulu.

Konfigurasi Aplikasi Cisco IT Essential Virtual


 Ekstrak terlebih dahulu file Cisco.
 Buka Control Panel.
 Cari Flash Player.
 Masuk ke Tab Advanced (Pada menu Box Flash Player Settings Manager).
 Pilih “Trusted Location Settings”.
 Jika masih kosong atau belum ada folder Cisco. Maka klik Add.
 Add Folder (Jika menambahkan 1 Folder), Add File jika File Index dalam File Cisco
yang akan digunakan.
 Kemudian arahkan ke folder / file Cisco tersebut.
 Kemudian, Close.
 Dan tutup semua konfigurasi.
 Kemudian Buka File Index pada Folder Cisco tersebut, dan jalankan
Cara Menjalankan Aplikasi Cisco IT Essential Virtual
 Buka aplikasi Xampp, lalu klik start Apache.
 Copy folder aplikasi Cisco yang sudah di entrack ke folder htdoc "C:\xampp\htdocs".
 Buka aplikasi web browser internet explore, lalu ketikan "localhost/cisco" dan enter.
Simulasi Merakit Komputer Secara Virtual
Tahap merakit pada aplikasi ini sebagai berikut :
 Power Supply
 Motherboard
 Adapter Cards
 Internal Drivers
 Drives In External Bays
 Internal Cables
 External Cables

Tutorial Simulasi Pemasangan Komponen :


1. Power Supply

Pasang Power Supply ke Case


Usahakan posisi pas, lalu kencangkan denagan baut
2. Motherboard

Pemasangan Prosessor
 Siapkan prosessor
 Posisikan indikator prosessor sejajar dengan indikator prosessor socket
 Pasang hati-hati pada kaki-kaki prosessor socket
 Kencangkan dengan cara menurunkan kunci prosessor socket
 Beri sedikit cairan Thermal Compound pada atas prosessor lalu ratakan
 Taruh Heat Sink di atas Prossesor Socket secara perlahan dan hati-hati, lalu kencangkan.
Pemasangan RAM
 Siapakan RAM
 Sejajarkan RAM pada slotnya
 Tekan RAM secara perlahan dan hati-hati namun pasti, hingga terdengar bunyi “klik”
 Lakukan hal yang sama pada slot RAM kedua
Pemasangan Motherboard
 Secara perlahan-lahan pindahkan motherboard ke case dan sejajarkan pada tempatnya
 Lalu kencangkan dengan baut
3. Adapter Cards

Pemasangan NIC / LAN Card


 Siapkan NIC / LAN Card
 Sejajarkan NIC / LAN Card pada Slot PCI x1 pada motherboard
 Tekan secara perlahan namun pasti hingga masuk
 Lalu kencangkan dengan baut
Pemasangan Wireless NIC
 Siapkan Wireless NIC
 Sejajarkan Wireless NIC pada slot PCI pada motherboard
 Tekan secara perlahan namun pasti hingga masuk
 Kencangkan dengan baut
Pemasangan VGA Card
 Siapkan VGA Card
 Sejajarkan VGA Card pada slot PCIe x16 pada motherboard
 Tekan secara perlahan namun pasti hingga masuk
 Kencangkan dengan baut
4. Internal Drives

 Siapkan Harddisk
 Posisikan Harddisk sampai sejajar pada slot drive 3.5
 Masukkan Harddisk
 Kencangkan dengan baut

5. Drives In External Bays

Pemasangan Optical Drive (CD-RW)


 Siapkan Optical Drive (CD-RW)
 Posisikan Optical Drive (CD-RW) hingga sejajar pada slot drive 5.25
 Masukkan Optical Drive (CD-RW)
 Kencangkan dengan baut
Pemasangan Floopy Drive
 Siapkan Floopy Drive
 Posisikan Floopy Drive hingga sejajar pada slot drive 3.5
 Masukkan Floopy Drive
 Kencangkan dengan baut

6. Internal Cables

 Sejajarkan 20-pin ATX power supply cable ke socket motherboard, lalu tekan
 Sejajarkan 4-pin auxiliary power connector ke socket motherboard, lalu tekan
 Sambung kabel SATA power supply ke Harddisk
 Sambung kabel Molex power supply ke Optical Drive
 Sambung kabel Berg power supply ke Floopy Drive
 Sejajarkan 3-pin case-fan power ke socket motherboard, lalu tekan
 Sambungkan Harddisk dengan motherboard dengan kabel SATA
 Sambungkan Optical Drive dengan motherboard dengan kabel PATA
 Sambungkan Floopy Drive dengan motherboard dengan kabel Floopy Dara
7. External cables

 Sejajarkan kabel monitor ke port video, lalu kencangkan dengan baut


 Sejajarkan dan pasang kabel keyboard pada port PS/2
 Sejajarkan dan pasang kabel mouse pada port PS/2
 Sejajarkan dan pasang kabel USB
 Sejajarkan dan pasang kabel Ethernet
 Sejajarkan dan pasang kabel power

Anda mungkin juga menyukai