Geografi Desa

Intan Nur Rahmawati

12 ips 2

Klasifikasi Desa Potensi Desa

pengertian Desa 1. Desa Swadaya
Desa swadaya adalah desa yang memiliki
potensi tertentu tetapi dikelola dengan sebaik-
Menurut Rifhi Siddiq, desa adalah suatu wilayah yang mmpunyai baiknya. Ciri-ciri desa swadaya, sebagai berikut:
tingkat kepadatan rendah yang dihuni oleh penduduk dengan § Daerahnya terisolir dengan daerah lainnya
interaksi sosial yang bersifat homogen, bermata pencaharian di
§ Penduduknya jarang.
bidang agraris serta mampu berinteraksi dengan wilayah lain di § Mata pencaharian homogen yang bersifat
sekitarnya. Menurut R. Bintarto (1977) bahwa wilayah perdesaan agraris.
merupakan suatu perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh § Bersifat tertutup.
unsur-unsur fisiografi, sosial, ekonomis, politis dan kultural yang
§ Masyarakat memegang teguh adat.
terdapat disitu dalam hubungannya dan pengaruh timbal balik § Teknologi masih rendah.
dengan daerah-daerah lainnya. § Sarana dan prasarana sangat kurang.
https://repository.usm.ac.id/files/skripsi/A11A/2016/A.111.16.0074/A.111.16.0074-05-
BAB-II-20200303070236.pdf
§ Hubungan antarmanusia sangat erat.
§ Pengawasan sosial dilakukan oleh keluarga.
2. Desa Swakarya
Desa swakarya adalah peralihan atau transisi
dari desa swadaya menuju desa swasembada.
Desa Swakarya dengan ciri-ciri, sebagai
berikut:
§ Kebiasaan atau adat istiadat sudah tidak
mengikat penuh.
§ Sudah mulai menpergunakan alat-alat dan
teknologi
§ Desa swakarya sudah tidak terisolasi lagi
walau letaknya jauh dari pusat perekonomian.
§ Telah memiliki tingkat perekonomian,
pendidikan, jalur lalu lintas dan prasarana lain.
§ Jalur lalu lintas antara desa dan kota sudah
agak lancar.
1. Potensi fisik
Potensi fisik desa antara lain meliputi :
a. Tanah, dalam artian sumber tambang dan mineral, sumber tanaman
yang merupakan sumber mata pencaharian, bahan makanan, dan tempat
tinggal
b. Air, dalam artian sumber air, kondisi dan tata airnya untuk irigasi,
persatuan dan kebutuhan hidup sehari-hari
c. Iklim, peranannya sangat penting bagi desa yang bersifat agraris.
d. Ternak, sebagai sumber tenaga, bahan makanan dan pendapat
e. Manusia, sebagai sumber tenaga kerja potensisal (potential man
power) baik pengolah tanah dan produsen dalam bidang pertanian,
maupun tenaga kerja industri di kota.
2. Potensi Non Fisik
Potensi non fisik desa antara lain meliputi :
a. Masyarakat desa, yang hidup berdasarkan gotong royong dan dapat
merupakan suatu kekuatan berproduksi dan kekuatan membangun atas
dasar kerja sama dan saling pengertian.
b. Lembaga-lembaga sosial, pendidikan, dan organisasi-organisasi sosial
yang dapat memberikan bantuan sosial dan bimbingan terhadap

Ciri-ciri
Ciri-ciri Desa
masyarakat.

Desa c. Aparatur atau pamong desa, untuk menjaga ketertiban dan keamanan
demi kelancaran jalannya pemerintahan desa.
https://kesimanpetilan.denpasarkota.go.id/artikel/read/6555
3.Desa Swasembada
1.Pertama, kehidupan masyarakat sangat erat dengan Desa swasembada adalah desa yang masyarakatnya telah mampu
alam memanfaatkan dan mengembangkan sumber daya alam dan potensinya

2.Kedua, struktur perekonomian bersifat agraris

sesuai dengan kegiatan pembangunan regional. Ciri-ciri desa swasembada, Hambatan Pembangunan
sebagai berikut:
3.Ketiga, pertanian yang sangat tergantung pada alam 1. aspek sosial budaya. Dari tingkat pendidikan masyarakat desa rata-rata masih rendah
§ Kebanyakan berlokasi di ibukota kecamatan.
4.Keempat, desa merupakan kesatauan sosial dan § Penduduknya padat-padat. 2. Sarana prasarana yang masih kurang. Jalan infrastruktur yang kurang menjadikan
kesatuan kerja § Tidak terikat dengan adat istiadat akses ke desa itu menjadi sulit
5.Kelima, di desa norma agama dan hukum adat masih § Telah memiliki fasilitas-fasilitas yang memadai dan labih maju dari desa 3. Arus urbanisasi. Banyaknya pemuda atau masyarakat yang termasuk angkatan kerja
kuat lain. yang keluar desa berakibat pada produktifitas desa yang rendah
https://brainly.co.id/tugas/703202 § Partisipasi masyarakatnya sudah lebih efektif. 4. Rendahnya tingkat ekonomi masyarakat. Hal ini menyebabkan permodalan untuk
https://risehtunong.blogspot.com/2017/01/klasifikasi-jenis-jenis-desa.html usaha di desa menjadi sulit.
5. Masalah geografis. Biasanya perdesaan di Indonesia berada di daerah pegunungan
http://dadangdjoko.blogspot.com/2014/05/permasalahan-yang-dihadapi-dalam.html
Suasana di Pedesaan

https://pemandangantop30.blogspot.com/2020/02/34-pemandangan-
pedesaan-pagi-hari.html