KERAGAMAN INDIVIDU
A. Tujuan Pembelajaran
B. Uraian Materi
sebagian besar, bahkan seluruhnya oleh gena-gena ini. Lingkungan amat kecil
peranannya. Bila ayah seorang anak itu adalah seorang pencuri domba, maka
anak itu diragukan lagi akan menjadi pencuri domba pula. Bila IQ
seorang ibu 90, maka IQ anaknya akan berada disekitar 90 pula.
Diramalkan dengan IQ yang hanya 90 itu, anak ini tidak akan mungkin
dapat belajar dalam jurusan-jurusan yang sulit, seperti kedokteran. Di
kalangan kaum herediterian agak umum adanya pendapat, bahwa berdasarkan
pengukuran terhadap intelegensi, sebesar 80% variansi intelegensi itu
ditentukan oleh gena-gena, hanya sekitar 20% karena pengaruh lingkungan.
Martin Kallikak dari perkawinan dengan seorang wanita terhormat dan dilihat
sebagai bibit unggul (dari kelompok Quakeress, perkumpulan orang Kristen
yang anti perang) ditemukan jalur keturunan Kalikkak yang umumnya
menjadi orang baik-baik dan terhormat, seperti menjadi dokter, ahli
hukum (pengacara), pimpinan perusahaan besar, dan lain sebagainya.
Terdapat hanya dua orang dari hampir 500 orang keturunan Kallikak yang
inteligensinya di bawah rata-rata.
3. Pandangan Kaum
Modern.
1ingkungan, dan waktu . Potensi hereditas dapat disuburkan tetapi juga dapat
dimatikan, semuanya tergantung pada tipe, jumlah dan kualitas
persentuhannya dengan lingkungan serta tergantung dari pada kapan
persentuhan itu terjadi.
Persentuhan ini dapat terjadi terlalu awal, tetapi juga dapat teriadi
terlalu terlambat.
C. Pertanyaan/Soal/Tugas
D. Daftar Pustaka
8. http://staff.uny.ac.id