Spesifikasi Teknis Marka Jalan
Spesifikasi Teknis Marka Jalan
A. UMUM
Marka jalan berfungsi untuk mengarahkan arus Lalu Lintas dan membatasi daerah
kepentingan Lalu Lintas.
B. SPESIFIKASI TEKNIS
1. BAHAN MARKA
THERMOPLASTIC
a. Jenis bahan untuk marka jalan yang digunakan harus bahan tidak licin dan
memantulkan cahaya pada malam hari (Retroreflektif) bila terkena sinar lampu
kendaraan, dengan ketentuan :
b. Bahan marka jalan jenis thermoplastic terdiri atas 5 (lima) komponen dengan
komposisi sebagai berikut:
binder;
d. Untuk jalan nasional marka jalan harus memiliki rata rata tingkat retroreflektif
minimal 200 mcd/m²/lux (warna putih maupun kuning) pada umur 0-6 bulan
setelah aplikasi. Pada akhir tahun ke-1 rata rata tingkat retroreflektif minimal 150
mcd/m²/lux;
e. Untuk jalan tol marka jalan harus memiliki rata rata tingkat retroreflektif minimal
300 mcd/m²/lux (warna putih maupun kuning) pada umur 0-6 bulan setelah
aplikasi. Pada akhir tahun ke-1 rata rata tingkat retroreflektif minimal 250
mcd/m²/lux;
Catatan:
Tingkat retroreflektif diukur pada siang hari maupun malam hari dengan alat
retroreflektometer pada kondisi jalan kering. Pengukuran dilakukan saat 0-1 bulan
dan pada bulan ke 6 setelah diaplikasikan.
f. Bahan yang digunakan tidak boleh lebih dari 1 Tahun dari tanggal produksi.
a. Marka profil merupakan marka membujur berupa garis utuh dan berupa garis putus
– putus untuk membuat pengemudi lebih meningkatkan kewaspadaan dengan
tambahan efek kejut dan memaksimalkan fungsi pantulannya (retro – reflective);
b. Untuk marka membujur pada lokasi rawan kecelakaan digunakan marka profil
dengan penambahan bentuk yang menonjol lebih tinggi dari marka dasar dengan
jarak interval tertentu yang berfungsi sebagai pemisah jalur dan batas tepi jalur lalu
lintas (lihat gambar);
C. PEMELIHARAAN
D. DOKUMEN PENDUKUNG
Memiliki Surat Dukungan dari Produsen Bahan Thermoplastic yang memiliki Tanda
Daftar Badan Usaha Penyedia Bahan Perlengkapan Jalan (TD-BUPBPJ) dengan
Klasifikasi Bidang Marka Jalan dan Sub Bidang Marka Jalan Thermoplastic yang masih
berlaku, apabila penyedia bukan produsen/agen tunggal bahan marka thermoplastic.
SPESIFIKASI TEKNIS
PAKU MARKA JALAN
A. UMUM
Paku marka (Road Stud) adalah salah satu perangkat petunjuk jalan yang biasanya
digunakan pada marka garis membujur sebagai batas pemisah lajur ataupun sebagai batas
kiri dan kanan badan jalan. Perangkat ini harus memiliki durabilitas dan unjuk kerja yang
tinggi. Durabilitas memiliki arti mampu bertahan atas segala gesekan dan tumbukan yang
terjadi antara permukaan atas paku marka dengan kendaraan yang melintas tanpa
menimbulkan distorsi/kerusakan. Unjuk kerja (performasi) memberikan pengertian bahwa
paku marka yang dilengkapi oleh pemantul cahaya (reflektor) mampu memberikan
informasi bagi pengendara mengenai batas-batas jalan yang jelas dan terang baik siang
dan malam hari dan pada kondisi terburuk misalnya ketika kondisi jalan basah, cuaca
gelap dan penerangan minim.
B. STANDAR ACUAN
Paku marka jalan yang dimaksud adalah untuk dapat diaplikasi pada permukaan jalan
HOA (Hot Mix Asphalt) dan jalan PCC (Portland Cement Concrete) yang dirancang
untuk memberikan hasil dengan durabilitas dan visibilitas tinggi, aplikasi yang mudah,
daya tahan maksimal terhadap segala kondisi cuaca.
1. Masuk klasifikasi standar lokal dan global (Kepmen 60 th. 1993, MUTCD, British
Standard, ASTM)
2. Lulus Uji Badan sertifikasi sakla Internasional (Calcoast Laboratory)
3. Konstruksi ringan dan kuat (menggunakan bahan polikarbonat)
4. Memiliki sifat pemantul cahaya (retroreflektivitas) tinggi / menggunakan material
mikroprismatik
5. Unjuk kerja (performance) tinggi pada aplikasi kering dan basah
6. Daya tahan tinggi terhadap benturan (high impact)
7. Daya tahan tinggi terhadap pengikisan akibat gesekan (Abrasion Resistance)
8. Daya rekat dan melekat yang kuat
9. Mudah dalam aplikasi
10. Memiliki beberapa pilihan dalam warna (putih, kuning, merah, atau
kombinasi ketiganya)
11. Telah mendapat Rekomendasi Dari Dirjen Perhubungan Darat.
F. KONTRUKSI FISIK