Anda di halaman 1dari 6

Lapiran I: Materi Pembelajaran (KD Pengetahuan)

Kali ini dijelaskan secara lengkap mengenai teks cerita sejarah, apa yang akan diuraikan kali
ini menyangkut, pengertian teks cerita sejarah, karakteristik atau ciri, struktur isi, kaidah
kebahasaan dan unsur lainnya yang terdapat dalam teks cerita sejarah.materi ini perlu dipelajari
agar siswa mampu mengenal struktur isi teks cerita sejarah, mengenal ciri bahasa  teks cerita
sejarah, mengenal kaidah teks cerita sejarah, memahami isi teks cerita sejarah, serta mampu
mempelajari makna kata, istilah, ungkapan dalam teks cerita sejarah.

A. Pengertian Teks Cerita sejarah


Text cerita sejarah adalah text yang didalamnya menjelaskan dan menceritakan tentang kejadian
fakta masa lalu yang menjadi asal-muasal atau latar belakang terjadinya sesuatu yang memiliki
nilai kesejarahan baik naratif maupun deskriptif.

B. Struktur isi teks cerita sejarah


Untuk lebih mudah memahami dan membuat teks cerita sejarah maka salah satu yang harus
dipahami adalah struktur isi teks cerita sejarah, struktur teks adalah kerangka acuan yang dapat
digunakan untuk mengembangkan teks menjadi paragraf utuh, struktur teks cerita sejarah
memang berbeda dengan teks biasa, teks cerita sejarah pada umumya memiliki struktur isi yang
berorientasi pada cerita sejarah,berisi rangkaian peristiwa yang diikuti oleh re orientasi.
1. Judul
Merupakan  kata kunci yang mewakili keseluruhan isi cerita, pada teks cerita sejarah judul
dapat berupa nama tempat, benda peristiwa dan lain sebagainya, biasanya di awali dengan
kata asal mula, asal usul, sejarah dan kata lainnya yang mendukung bahwa isi cerita
mengandung nilai keseharahan.

2. Pendahuluan atau orientasi


Pendahuluan atau orientasi adalah pembuka atau pengantar pembicaraan sehingga pembaca
tidak langsung di bawa pada inti cerita yang dibahas, pendahuluan ini bisa kita isi dengan
pengenalan awal peristiwa sejarah, pendahuluan ini bersifat opsional artinya boleh tidak
dilibatkan didalam teks.

3. Rangkaian peristiwa
Ini adalah bagian dari teks yang merupakan inti dari teks cerita sejarah, pada bagian rekaman
peristiwa sejarah ini di uraikan secara lengkap dari mulai awal sampai akhir secara
kronologis.

4. Resolusi
Berisi cerita akhir atau kesimpulan dari paparan yang diceritakan sebelumnya, pada umumnya
berupa akibat atau konsequensi  dari rangkaian peristiwa sebelumnya, seperti misalnya
kekalahan, kemenangan atau kematian dan bisa juga berisi komentar penulis atau evaluasi
dari peristiwa.
MATERI
Perhatikan teks cerita sejarah berikut!
1. Tentukan orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi dan resolusi !
Kemerdekaan Indonesia
Berawal dari pecahnya "Perang Asia Timur Raya " , & Amerika menyebutkan perang terhadap
Jepang sebab serbuan tentara Jepang di Pusat Pertahanan Amerika Serikat "Pearl Harbour" pada
tgl 8 Desember 1941. Tentara Jepang dengan Angkatan Laut & Angkatan Udaranya terus agresif
beraksi mendarat di wilayah Indocina ,Filipina , Malaya & Indonesia. Pemerintah Hindia
Belanda ikut ikutan Sekutu menyebutkan perang dengan Jepang. Jepang mendarat ke Indonesia
dengan tujuan membekuk pasukan Belanda .Pendaratan pertama tentara Jepang di Tarakan lalu
merambah ke daerah Balik Papan,Manado, Ambon, Makasar, Pontianak & Palembang. Daerah
daerah di Jawa juga dikuasainya ,pada tgl 1 Maret 1942 ,Jepang mendarat di BAnten, Indramayu
& Rembang. Wilayahnya terus meluas dengan dikuasainya Batavia tgl 5 Maret 1942 , & terus
merajalela ke wilayah Surakarta, Cikampek, Semarang & Surabaya . Belanda terus terdesak
dengan agresi Jepang & Ooh akhirnya Pemeritah Hindia Belanda menyebutkan "menyerah tanpa
syarat".
Masyarakat Indonesia pada awalnya menyambut dengan ramah kedatangan militer Jepang , bisa
dilihat dari sikap kooperatif tokoh tokoh Nasional anda Ir. Soekarno & Moh Hatta. Pemerintahan
Jepang mulai aktif merangkul rakyat dengan pembentukan organiasasi masyarakat , yang
sebetulnya "ada udang di balik batu" sebetulnya dibalik tersebut untuk kepentingan Jepang di
Perang Dunia II. Organisasi tersebut antara lain :Gerakan Tiga A, Pusat Tenaga Rakyat
(PUTERA), Jawa Hokokai, Seinendan, Keibodan, Fujinkai, Heiho, MIAI, Pembentukan
BPUPKI.BPUPKI(Badan Penyelidik Usaha Usaha Persiapan Kemerdekaan RI) dibentuk pada th
1943 dibawah pemerintah Perdana Menteri Tojo, bertugas untuk mendalami & menyelidiki hal
hal yang penting & butuh bagi pembentukan pemerintah Indonesia. Dalam perkembangannya
selanjutnya BPUPKI dibubarkan & diganti nama oleh tokoh pejuang anda , dari BPUPKI
menjadi PPPKI atau dikenal dengan Docoritsu Junbi Inkai, dengan pergantian nama ini terkesan
bahwa organisasi PPPKI bukan bentukan Jepang tetapi hasil kesepakatan & perjuangan para
tokoh kemerdekaan Indonesia. Peristiwa penting yaitu pertemuan Soekarno ,M Hata & Rajiman
Wedyodiningrat dengan Jenderal Terauchi di Dalat memberi tau bahwa pemerintah Jepang telah
memutuskan bakal memberikan kemerdekaan terhadap Indonesia yang wilayahnya meliputi
bekas wilayah Hindia-Belanda.Pasukan Jepang mulai melemah, kekalahan & kekalahan
diperolehnya & Amerika terus kuat, apalagi sesudah hebat pasukannya yang ada di Eropa. 
Serangan Jepang bisa dihentikan oleh tentara Amerika antara lain di bulan Mei 1942 di
pertempuran Laut Koral & Juni 1942 di Pertempuran Midway. Jepang terus klepek klepek sebab
Amerika mengamuk jadi pada tgl 6 Agustus 1945 AS menjatuhkan Bom Atom pertamanya di
Hiroshima. 
Amerika belum puas juga & tiga hari lalu tanggal 9 Agustus Bom Atom kedua mendarat kembali
di kota Nagasaki, dua pusat kota pemerintahan Jepang menjadi hancur rata dengan tanah.
Akhirnya Ohhhh Jepang menyerah tanpa syarat terhadap Sekutu pada tgl 14 Agustus
1945. Penyerahan kalah tersebut diperbuat di kapal Missouri pada tanggal 2 September 1945
oleh Kaisar Hirohito(Jepang) & Jendral Douglas Mc Arthur (Sekutu).
Kabar kekalahan Jepang terhadap Sekutu tidak bisa disembunyikan, dengan perjanjian Post Dam
Jepang menyerahkan kekuasaannya terhadap Sekutu & otomatis di Indonesia terjadi kekosongan
kekuasaan . Peluang ini dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia dengan memproklamasikan
kemerdekaan Indonesia.

JAWABAN :
ORIENTASI

Berawal dari pecahnya "Perang Asia Timur Raya " , & Amerika menyebutkan perang terhadap Jepang
sebab serbuan tentara Jepang di Pusat Pertahanan Amerika Serikat "Pearl Harbour" pada tgl 8 Desember
1941. 
Tentara Jepang dengan Angkatan Laut & Angkatan Udaranya terus agresif beraksi mendarat di wilayah
Indocina ,Filipina , Malaya & Indonesia. Pemerintah Hindia Belanda ikut ikutan Sekutu menyebutkan
perang dengan Jepang. 
Jepang mendarat ke Indonesia dengan tujuan membekuk pasukan Belanda .Pendaratan pertama tentara
Jepang di Tarakan lalu merambah ke daerah Balik Papan,Manado, Ambon, Makasar, Pontianak &
Palembang. 
Daerah daerah di Jawa juga dikuasainya ,pada tgl 1 Maret 1942 ,Jepang mendarat di BAnten, Indramayu
& Rembang. Wilayahnya terus meluas dengan dikuasainya Batavia tgl 5 Maret 1942 , & terus merajalela
ke wilayah Surakarta, Cikampek, Semarang & Surabaya . Belanda terus terdesak dengan agresi Jepang &
Ooh akhirnya Pemeritah Hindia Belanda menyebutkan "menyerah tanpa syarat".

RANGKAIAN PERISTIWA

PERISTIWA 1
Masyarakat Indonesia pada awalnya menyambut dengan ramah kedatangan militer Jepang , bisa dilihat dari
sikap kooperatif tokoh tokoh Nasional anda Ir. Soekarno & Moh Hatta. Pemerintahan Jepang mulai aktif
merangkul rakyat dengan pembentukan organiasasi masyarakat , yang sebetulnya "ada udang di balik batu"
sebetulnya dibalik tersebut untuk kepentingan Jepang di Perang Dunia II. Organisasi tersebut antara lain
:Gerakan Tiga A, Pusat Tenaga Rakyat (PUTERA), Jawa Hokokai, Seinendan, Keibodan, Fujinkai, Heiho, MIAI,
Pembentukan BPUPKI.

PERISTIWA 1
BPUPKI(Badan Penyelidik Usaha Usaha Persiapan Kemerdekaan RI) dibentuk pada th 1943 dibawah pemerintah
Perdana Menteri Tojo, bertugas untuk mendalami & menyelidiki hal hal yang penting & butuh bagi pembentukan
pemerintah Indonesia. 

Dalam perkembangannya selanjutnya BPUPKI dibubarkan & diganti nama oleh tokoh pejuang anda , dari
BPUPKI menjadi PPPKI atau dikenal dengan Docoritsu Junbi Inkai, dengan pergantian nama ini terkesan bahwa
organisasi PPPKI bukan bentukan Jepang tetapi hasil kesepakatan & perjuangan para tokoh kemerdekaan
Indonesia. 

PERISTIWA 3
Peristiwa penting yaitu pertemuan Soekarno ,M Hata & Rajiman Wedyodiningrat dengan Jenderal Terauchi di
Dalat memberi tau bahwa pemerintah Jepang telah memutuskan bakal memberikan kemerdekaan terhadap
Indonesia yang wilayahnya meliputi bekas wilayah Hindia-Belanda.
Pasukan Jepang mulai melemah, kekalahan & kekalahan diperolehnya & Amerika terus kuat, apalagi sesudah
hebat pasukannya yang ada di Eropa. 

KOMPLIKASI

Serangan Jepang bisa dihentikan oleh tentara Amerika antara lain di bulan Mei 1942 di pertempuran
Laut Koral & Juni 1942 di Pertempuran Midway. Jepang terus klepek klepek sebab Amerika mengamuk
jadi pada tgl 6 Agustus 1945 AS menjatuhkan Bom Atom pertamanya di Hiroshima. 
Amerika belum puas juga & tiga hari lalu tanggal 9 Agustus Bom Atom kedua mendarat kembali di kota
Nagasaki, dua pusat kota pemerintahan Jepang menjadi hancur rata dengan tanah. Akhirnya Ohhhh
Jepang menyerah tanpa syarat terhadap Sekutu pada tgl 14 Agustus 1945. 
Penyerahan kalah tersebut diperbuat di kapal Missouri pada tanggal 2 September 1945 oleh Kaisar
Hirohito(Jepang) & Jendral Douglas Mc Arthur (Sekutu).
RESOLUSI

Kabar kekalahan Jepang terhadap Sekutu tidak bisa disembunyikan, dengan perjanjian Post Dam
Jepang menyerahkan kekuasaannya terhadap Sekutu & otomatis di Indonesia terjadi kekosongan
kekuasaan . Peluang ini dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia dengan memproklamasikan
kemerdekaan Indonesia.

Tentukan nilai-nilai cerita sejarah dalam teks eksplanasi berikut !

Teks Cerita Sejarah


Gempa Bumi Sumatera Barat 30 September 2009

Orientasi

BMKG 30/9/15, Hari ini 6 (enam) tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 30 September 2009
pukul 17:16:09 WIB seluruh wilayah Sumatera Barat merasakan guncangan gempabumi yang
sangat kuat, guncangan yang disebabkan oleh gempabumi tersebut juga dirasakan di kota-kota
Sumatera lainnya, bahkan guncangan tersebut terasa sampai ke Singapura, Malaysia, Thailand
dan juga di Jakarta dengan intensitas III MMI. Gempabumi dengan kekuatan 7.9 SR dengan
kedalaman 71 km dan pusat gempa pada 0.84 LS – 99.65 BT ini kurang lebih sekitar 57 Km
Barat Daya Pariaman, Sumatera Barat, gempa ini telah memporak-porandakan hampir seluruh
wilayah Sumatera Barat khususnya wilayah pantai Barat Sumbar.

Urutan Peristiwa

Melihat hasil peta guncangan (shakemap) yang diakibatkan oleh gempabumi tanggal 30
September 2009, maka intensitas guncangan gempa yang sangat kuat terjadi di Pariaman, Agam,
Padang dengan intensitas VIII MMI, berdasarkan skala Modified Mercalli Intensity merupakan
skala ukuran kerusakan akibat gempabumi berdasarkan pengamatan efek gempabumi terhadap
manusia, struktur bangunan, lingkungan pada suatu tempat tertentu maka intensitas pada skala
VIII MMI ini dapat menyebabkan kerusakan pada bangunan yang tidak kuat , kerusakan ringan
pada bangunan-bangunan dengan konstruksi yang kuat, retak-retak pada bangunan yang kuat,
dinding dapat terlepas dari kerangka rumah, sedangkan kota-kota di Sumatera Barat lainnya
dengan intensitas VI-VII MMI antara lain di Bukit Tinggi, Padang Panjang,Pasaman, Pasaman
Barat, Batu Sangkar, Solok, Solok selatan, dan Pesisir Selatan.

Gempa bumi tersebut telah menyebabkan sedikitnya 1100 orang meninggal, 2180 orang luka-
luka dan 2650 bangunan rumah rusak berat/ringan termasuk gedung-gedung kantor, sekolah,
rumah sakit, tempat ibadah, pasar, jalan, jembatan dengan kerusakan paling parah sepanjang
pantai Barat Sumatera Barat juga telah menyebabkan jaringan listrik dan komunikasi terputus,
sebagian besar korban disebabkan karena tertimpa reruntuhan bangunan dikarenakan kontruksi
bangunan yang tidak aman,akibat gempa juga terjadi eksodus besar-besaran warga yang tinggal
disekitar pantai ke tempat lain karena adanya isu akan datangnya gelombang tsunami.

Wilayah barat pulau Sumatera merupakan salah satu kawasan yang terletak pada pinggiran
lempeng aktif dunia hal ini dapat dilihat pada tingginya kejadian gempabumi diwilayah ini
karena wilayah ini adalah daerah pertemuan lempeng tektonik Indo-Australia dengan lempeng
tektonik Eurasia. Sumber gempa di wilayah ini tidak hanya bersumber dari pertemuan lempeng
tektonik tersebut tetapi juga dikarenakan adanya sesar Mentawai (Mentawai Fault System) dan
sesar Sumatera (Sumatera Fault System). Dengan adanya 3 (tiga) sumber gempabumi tersebut
menambah kompleknya tektonik wilayah Sumatera dan menyebabkan wilayah Sumatera
merupakan daerah yang rawan terhadap Gempabumi.

Berdasarkan katalog gempabumi merusak BMKG, ke-tiga sumber gempabumi di Sumatera


tersebut, baik gempabumi yang terjadi di Subduksi, sesar Mentawai dan sesar Sumatera telah
menyebabkan kerusakan bangunan dan juga korban jiwa, yaitu dimulai pada tahun 1926
gempabumi terjadi disekitar danau Singkarak yang menyebabkan 354 orang meninggal dunia,
kejadian gempabumi selanjutnya berturut-turut terjadi pada tahun 1977, 1979, 1993, 1994, 1995,
1998, 2004, 2005, 2007, 2008, 2009 dan 2010. Beberapa gempabumi tersebut disamping
menyebabkan kerusakan bangunan juga menimbulkan tsunami.

Reorientasi
Kini setelah 6 tahun berlalu kejadian itu masih teringat pada sebagian besar masyarakat
Sumatera Barat karena disamping diantaranya menjadi korban reruntuhan bangunan yang
disebabkan oleh gempabumi juga sebagian dari mereka kehilangan keluarga dan harta bendanya
dan mereka juga masih trauma dengan kejadian gempabumi 30 September 2009.

Mengingat wilayah Sumatera merupakan wilayah yang rawan terjadinya gempa bumi dimana
gempabumi juga mempunyai return periode kejadiannya maka dengan melihat kembali sejarah
kejadian gempabumi dimasa lalu dapat meningkatkan kesadaran kita akan pentingnya
pemahaman tentang gempa bumi, Mengetahui daerah-daerah rawan gempabumi, respon atau
tindakan sebelum,sesaat dan setelah terjadinya gempabumi haruslah dipahami dan yang penting
adalah sosialisasi yang menerus kepada masyarakat tentang ancaman bahaya gempabumi serta
sosialisasi dari pemerintah pusat daerah dan juga lembaga swadaya masyarakat tentang
pentingnya kontruksi rumah aman gempa pada daerah rawan gempa, sedangkan masyarakat yang
tinggal didaerah pantai disamping memahami hal tersebut diatas juga mengetahui jalur-jalur
evakuasi yang sudah ada disetiap wilayah perkampungan, juga meningkatkan kesadaran tentang
pentingnya melakukan evakuasi sesegera mungkin sesaat setelah merasakan guncangan gempa
bumi yang kuat untuk menjauh dari pantai mencari tempat-tempat yang tinggi.

JAWABAN :
NO NILAI-NILAI URAIAN NILAI-NILAI
1 Nilai religius Dengan membaca teks tersebut akan
menanamkan rasa keimanan bahwa apa
yang terjadi adalah kuasa Tuhan,
menumbuhkan rasa ketaqwaan pada sang
pencipta
2 Nilai kemanusiaan Dari teks tersebut akan menumbuhkan rasa
kemanusiaan dengan saling membantu,
menolong

Anda mungkin juga menyukai