A Pendidikan Antikorupsi di Italia .

— MENCARI PENDEKAR ANTIKORUPSI DI SEKOLAH — (SEJARAH

PEMBERANTASAN KORUPSI DI ITALIA)

Ringkasan Program pendidikan etika yang dilaksanakan oleh Transparansi Internasional - Italia (TI-
ltalia) berfokus pada pelaksanaan seminar di lingkungan sekolah dan Universitas. Pembicaranya
berasal dari orang orang setempat dan mereka dikenal sebagai sosok pribadi yang berjiwa pahlawan
sehingga tema-tema yang disampaikan sangat menarik dan — relevan dengan pemberantasan
korupsi. TI-ltalia didukung oleh orangtua murid dan kegiatan tersebut diakreditasi oleh Departemen
Pendidikan. Program ini bertujuan untuk mendorong para peserta untuk meningkatkan tanggung:
jawab secara pribadi dan berpikir secara independen, dan untuk menguatkan kemampuan mereka
dalam pertimbangan moral dan. pembuatan keputusan. Ti-ltalia. telah menyelenggarakan kegiatan
seminar serupa sejak tahun 1997 dan | dilaksanakan diberbagai propinsi (sekitar sepertiga dari
jumlah propinsi yang ada). Kegiatan tersebut dibiayai oleh pemerintah daerah dan pihak swasta.

Latar Belakang

Setelah 'pengungkapan. skandal Mani Pulite (tangan bersih) pada tahun 1992, Italia mengalami
krisis politik dan moral. Mani Pulite telah mendapatkan dukungan dari masyarakat luas dan
mendukung Pembersihan ter adap politisi, manajer dan pejabat publik. Sebagian warga Italia masih
memandang korupsi sebagai bagian dari kehidupan mereka dan korupsi juga melibatkan pejabat
sektor publik, politisi dan manajer perusahaan.

Program Kerja

Program pendidikan etika memiliki tiga komponen : Serangkaian kegiatan seminar yang dilakukan di
sekolah menengah dan Universitas, sekolah Teater dan agenda Pelatihan yang terkait pada Etika dan
olah raga.

Seminar di sekolah dan universitas

Sejak tahun 1997, Ti-talia telah melaksanakan kegiatan seminar sebanyak 50 kali di sekolah
menengah dan 15 kali di Perguruan tinggi. Seminar diadakan sekali atau dua kali dalam sebulan.

TI-Italia Sebagai Sebuah Organisasi Pelatihan Terakreditasi

Kegiatan Seminar yang dilaksanakan terakreditasi oleh Departemen Pendidikan dan dianggap
sebagai program yang langka dan bergengsi bagi masyarakat. Peserta Seminar. “akan mendapatkan
sertifikat dari pihak penyelenggara dan sertifikat tersebut di akui sebagai credit point bagi yang
bersangkutan.

Proses Perencanaan

Daftar tema diskusi yang akan dilaksanakan Tl-ltalia dikirim ke setiap sekolah yang berpartisipasi.
Oleh sekolah, kegiatan tersebut disesuaikan dengan kegiatan ekstra kurikuler dan pihak sekolah
memilih tema yang relevan. dan menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan dalam acara tersebut.

B. pendidikan Antikorupsi di Macao

PENDIDIKAN KODE ETIK BAGI SISWA SEKOLAH DI MACAO

(PROGRAM DARI TRANSPARANCY INTERNATIONAL ANTI-CORRUPTION EDUCATION)

Ringkasan

Program Kejujuran bagi Generasi Muda ditargetkan kepada anak anak sekolah dasar dari kelas
empat sampai kelas enam. Program ini dirancang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dari Makao
(Commission Against Corruption of Macao/CCAC) yang bertujuan untuk mendorong kaum muda
terhadap kesadaran tentang pentingnya integritas melalui kegiatan seperti bermain-peran dan
diskusi. Suatu area khusus tempat bermain yang disebut Surga Integritas (Paradise of Integrity) yang
dibuat untuk belajar secara kreatif (creative learning).

Latar Belakang

Berdasarkan pasal 59 dari Macao SAR Basic Law, dibentuklah Komisi Pemberantasan Korupsi
(Commission Against Corruption (CAC). Komisi ini merupakan lembaga independen dan para
pimpinannya bertanggung jawab kepada pihak eksekutif. Komisi tersebut telah meluncurkan
berbagai program pendidikan dengan sasaran yang berbeda yaitu, para pegawai negeri sipil (PNS),
pemuda dan masyarakat umum. Komisi ini memberikan penekanan khusus pada pendidikan kaum
muda, dengan keyakinan bahwa nilai-nilai kejujuran dan integritas yang terbaik harus ditanamkan
sejak usia dini. Program ini meliputi penerbitan bahan pengajaran, mengadakan seminar, dan
mengundang anak-anak untuk menghadiri Surga integritas.

Surga Integritas - Tempat bermain yang interaktif

Untuk mewujudkan tujuan ini, dibentuklah sebuah kawasan yang disebut Surga Integritas di salah
satu kantor perwakilan dari CCAC. Penyampaian pesan dapat dilakukan dengan cara yang lebih
menarik dan interaktif maka kawasan tersebut dirancang sedemikian rupa sehingga menjadi tempat
bermain yang menarik dibandingkan ruang kelas biasa agar para siswa merasa anyaman dalam
berdiskusi dan menyampaikan pendapatnya. Program tersebut bertujuan untuk menyampaikan
pesan-pesan sebagai berikut :

 Integritas dan kejujuran

 Tidak ada toleransi terhadap korupsi dan korupsi berbahaya bagi kehidupan manusia.
 Masyarakat tanpa kecuali, termasuk generasi muda berkewajiban untuk memberikan
kontribusi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi

Desa Lotus (Lotus Village)

Ketika anak-anak mengunjungi Surga Integritas pertama kali mereka tiba di kelas interaktif yang
disebut Desa Lotus. Desa Lotus dirancang secara khusus dan memiliki empat karakter utama.
Pengaruh korupsi terhadap masyarakat dibahas dan diilustrasikan melalui cerita tentang empat
karakter Desa Lotus (yang disajikan melalui pemutaran film dan pertunjukan wayang, video, dll).

Pertunjukan Wayang (A Puppet show)

Teknik penyampaian cerita yang ditampilkan berdasarkan usia peserta agar lebih menarik bagi
mereka. Pada salah satu pertunjukan wayang ditunjukkan bagaimana meningkatkan kejujuran, anak-
anak diminta untuk mendiskusikan dan mereka ditugasi untuk membuat keputusan terkait dengan
salah satu karakter.

C. Pendidikan Antikorupsi di Moldova - HARI ANTIKORUPSI DALAM PERKEMAHAN PEMUDA

PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DI MOLDOYA

Ringkasan
TI-Moldova menggunakan kesempatan untuk acara yang bersifat kedaerahan untuk memberikan
pendidikan korupsi kepada kaum muda dalam bentuk Hari Anti-Korupsi. Peringatan Hari Anti-Korupsi
berlangsung di Andries Summer Camp untuk remaja,Adapun Kegiatan yang dilaksanakan pada
peringatan tersebut, antara lain berupa tiga lokakarya yang berfokus pada korupsi dalam berbagai
sektor yaitu : (a) pengusaha masa depan : korupsi dan bisnis (b) masa depan jurnalis : korupsi dan
jurnalistik, dan (c) korupsi dan sistem pendidikan

Latar belakang masalah

Menurut Indeks Persepsi Korupsi TI tahun 2004, Moldova memiliki nilai 2,3 dari yang tertinggi 10, hal
ini menunjukkan bahwa tingkat korupsinya tinggi. Untuk memerangi korupsi, disahkan undang-
undang anti-korupsi berkat desakan dan kesadaran dari masyarakat.Generasi muda Moldova
merupakan target sasaran penting dari kampanye tersebut, dimana mereka harus harus didorong
untuk tidak mentolerir adanya korupsi. Tujuan dari adanya perkemahan adalah melibatkan anak
muda dalam berbagai pendidikan, budaya dan kegiatan olahraga, untuk membangun kerjasama
kelompok dan mempelajari ketrampilan baru.

Program kerja

Sukarelawan dari Peace Corps bekerjasama dengan Ti-Moldov menyelenggarakan sebuah Hari Anti-
Korupsi sebagai bagian dari perkemahan musim panas. Pada acara tersebut para pemuda diberikan
pemahaman tentang terjadinya korupsi di Moldova, termasuk dampak negatifnya terhadap masalah
sosial, kehidupan ekonomi dan politik, kemungkinan tindakan yang harus diambil untuk melawan
korupsi. Lokakarya diselenggarakan dengan mendasarkan pada kegiatan penelitian yang dilakukan
oleh Ti-Moldova, Kegiatan lokakarya terdiri dari dua bagian, yaitu pertama presentasi dengan
menggunakan PowerPoint yang dibantu dengan handout dan kedua adalah berupa sesi tanya jawab
dan dilanjutkan dengan diskusi.

Lokakarya

Tema-tema yang dibahas dalam lokakarya adalah sebagai berikut :

a. Korupsi dan Bisnis

pada lokakarya ini yang disorot adalah adanya ancaman dari korupsi terhadap lingkungan
bisnis. Korupsi juga merusak iklim investasi suatu negara dan mengurangi lowongan kerja
karena pengusaha enggan untuk menambah usaha baru.
b. Korupsi dan Jurnalistik
Lokakarya dimulai dengan contoh-contoh yang menunjukkan kekuatan dari jurnalistik yang
bersifat investigasi, Kegiatan berikutnya para siswa diperkenalkan kerangka hukum dari
wartawan investigasi. Serta dijelaskan pentingnya untuk meninjau ulang undang-undang dan
peraturan, misalnya konstitusi dan kode etik Profesional.
c. Korupsi dan pendidikan
Lokakarya ini membahas korupsi dalam sistem pendidikan dan pengaruhnya secara jangka
panjang bagi masyarakat. Korupsi yang terjadi di bidang pendidikan akan menurunkan
kualitas ketrampilan dan daya saing di pasar kerja.

D. Pendidikan Antikorupsi di Colombia - BEKERJA SAMA DENGAN PERGURUAN TINGGI UNTUK

MEMBERANTAS KORUPSI : THE CATEDRA PROGRAM COLOMBIA

Ringkasan
The Catedra Program merupakan program antar-universitas yang dibentuk atas inisiatif
Transparencia por Colombia, anggota Tl Kolombia, dan didukung oleh sejumlah lembaga pendidikan
tinggi Kolumbia. Catedra merekomendasikan pentingnya pendidikan etika bagi para profesional
dimasa depan. Program ini menggunakan pendekatan secara komprehensif dengan menggunakan
metode pengajaran yang interaktif dan menggunakan studi kasus, digabungkan dengan usulan dan
pengembangan dari pengajar. Catedra program dirancang oleh Transparencia por Colombia pada
September 2001, dan pertama kali dilaksanakan pada tahun 2002.

Latar belakang

Pada kenyataannya pendidikan di perguruan tinggi cenderung berfokus pada hal-hal yang bersifat
teknis dalam rangka mencapai kesuksesan karir seseorang dan melalaikan tanggung jawab sosial.
Kolombia berupaya untuk mendorong seluruh warganya untuk melakukan kontrol sosial guna
mencegah korupsi.

Mekanisme kerja Catedra untuk mencapai tujuannya

1. Diskusi Antar-universitas
Diskusi tersebut terbuka untuk masyarakat umum dan menampilkan para pembicara yang
ahli dalam bidangnya. Tema yang dibahas dalam diskusi tersebut adalah korupsi yang terjadi
di sektor pemerintah dan swasta, tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat,
peran mas media dalam penegakan hukum. Tujuan diadakan diskusi tersebut adalah agar
para mahasiswa mengutamakan pertimbangan moral dan kepentingan publik.
2. Seminar untuk Menganalisisa Kasus
Catedra bekerja sama dengan University of Andes dan ESO dalam mengembangkan materi
pengajaran dalam bentuk studi kasus dan telah menyusun delapan studi kasus. Studi kasus
tersebut membahas permasalahan sekitar integritas dan para mahasiswa diberi kesempatan
untuk menyampaikan pendapatnya.
3. Nilai-nilai dalam Aksi loka karya
Lokakarya ini menggunakan metodologi bermain-peran untuk merangsang peserta dalam
merefleksikan tentang nilai - nilai kehidupan dari berbagai sudut pandang. Nilai - nilai
tersebut dipaparkan dan kemudian dikonfrotasikan dengan kehidupan sehari-hari peserta
terutama dalam pembuatan keputusan.

F. Pendidikan Antikorupsi di USA - ETIKA DI SEKOLAH : SEBUAH MODEL PROGRAM PEMBERANTASAN

KORUPSI DI USA

Ringkasan

Pendidikan Model Kode Etik, yang dirancang dan dilaksanakan oleh Miami-Dade Commission on
Ethics and Public Trust (USA), mendorong siswa untuk menganalisa permasalahan etika melalui
pengujian contoh nyata dalam kehidupan dari adanya pelanggaran etika dan mencari jalan
pemecahannya. Miami-Dade Commission on Ethics and Public Trust merupakan suatu lembaga yang
independen dibentuk berdasarkan undang - undang bertujuan untuk memulihkan kepercayaan
publik kepada pemerintah melalui pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat luas. Pendidikan
Model Kode Etik telah ditawarkan kepada tiga sekolah lanjutan atas selama tahun 2001 sampai
dengan 2002.

Latar belakang

Di Amerika Serikat, terdapat sejumlah komisi etika lokal,terutama dalam wilayah metropolitan.
Generasi muda merupakan kelompok sasaran untuk dilakukan pengajaran dari Komisi tersebut.
Sebagai calon pemimpin masa depan, pelajar harus dibekali pengetahuan yang diperlukan untuk
menjadi pemimpin yang efektif dan beretika. Pendidikan harus dapat meningkatkan kemampuan
siswa untuk memahami dampak dari adanya penyalahgunaan wewenang dan korupsi kepada
masyarakat, dan menemukan cara terbaik untuk mengatasi situasi tersebut.

Program kerja

Program ini membantu untuk membuat pilihan dalam kehidupan nyata dalam situasi yang sulit dan
bukan hanya tentang etika, tetapi tentang kenyataan. Model Program pendikan Siswa tentang Kode
Etik juga mencakup bantuan pendidikan karakter. sekolah diberikan pilihan untuk memilih model
dari Program pendidikan Kode Etik untuk memenuhi kurikulum

Alasan untuk Program Etika

Tujuan dari program tersebut adalah untuk meningkatkan ketrampilan dalam pemecahan masalah
dan pengambilan keputusan dari para siswa yang berkaitan dengan permasalahan etika dan karakter
; memberikan contoh dalam kehidupan nyata terhadap pelanggaran etika untuk dapat dimengerti
dan adanya kesulitan yang berhubungan untuk memberikan hukuman yang setimpal.

Isi dan Metedologi Pembelajaran

Setiap sekolah menetapkan metode pembelajaran apa yang akan digunakan. Idealnya, Komisi
tersebut menawarkan program satu jam per minggu untuk delapan bulan. Para instruktur harus
mempersiapkan kurikulum. untuk program tersebut, termasuk ceramah dan studi kasus.

Adanya Perbedaan dalam Melihat Dunia

Sebelum program dimulai, para siswa memiliki pengetahuan yang terbatas tentang etika, khususnya
ketika mereka menerapkan nilai-nilai kehidupan ke dalam dunia nyata. Mereka memandang suatu
masalah dengan sangat sederhana (benar vs salah). Setelah mengikuti program | tersebut, para
siswa sependapat bahwa yang menentukan benar atau “salah merupakan sesuatu yang dapat
menjadi rumit dan apa lagi tidak ada kebenaran tunggal atau etika tunggal yang mengatur dan
untuk. menyelesaikan masalah tersebut.

E. Pendidikan Antikorupsi di Zambia - MENDIDIK PEMIMPIN MASA DEPAN : GOOD GOVERNANCE DI

SEKOLAH PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI DI ZAMBIA

Ringkasan

Jaringan dari Pemuda Afrika Untuk Melawan Korupsi - Zambia (Network of African Youth Against
Corruption disingkat NAYAC-Zambia) melaksanakan gerakan anti korupsi di sekolah, bekeja sama
dengan perkumpulan guru. Di Zambia, generasi muda yang menjadi target dari tata pemerintahan
yang baik (Good' Governance) adalah para siswa sekolah lanjutan dan mahasiswa. Di sekolah
lanjutan telah diselenggarakan kegiatan seminar dan loka karya untuk tingkat nasional. Pada saat ini,
lebih dari 20. 000 siswa yang menjadi target untuk untuk mengikuti pelatihan tersebut.

Latar Belakang

Zambia seperti halnya bangsa Afrika lainnya mereka berjuang untuk meningkatkan pemerintahan
yang baik dan melakukan pembangunan untuk kemajuan bangsanya. Untuk mengatasi
permasalahan tersebut, pada tahun 2002 World Bank Institute (WBI) yang bermarkas di Washington
mengusulkan untuk melaksanakan suatu Agenda Pelatihan tentang pemerintahanyang baik bagi
generasi muda. The ACC merupakan lembaga Negara yang dibentuk berdasarkan undang-undang.
Pada tahun 2003, NAYAC-Zambia, sebuah organisasi pemuda yang bertanggung jawab untuk
mempromosikan kepemimpinan bekerjasama dengan WBI telah merancang suatu agenda Pelatihan
tentang pemerintahan yang baik tahap kedua. Programi persebut bertujuan untuk pembangunan
Zambia dan membantu para pejabat dimasa mendatang untuk mengembangkan keterampilan dari
sikap yang kebal terhadap pengaruh korupsi.

Agenda Pelatihan

Menyusun Agenda : Konsultasi dan perencanaan

Dalam mendefinisikan tujuan dari pelatihan dan pendidikan tentang tata pemerintahan yang baik,
disesuaikan dengan kondisi setempat. Proses perencanaan didukung oleh staf WBI yang telah
berpengalaman dalam proses perencanaan dan pelaksanaan, pemimpin aliansi adalah ACC.

Pelaksanaan Penelitian

Mated perkuliahan terdiri dari pengetahuan dasar tentang korupsi,penyebab seseorang melakukan
korupsi, bentuk-bentuk korupsi dan konsekuensinya.Dengan menitik beratkan hubungannya dengan
suatu pemerintahan yang baik atau buruk. Mated perkuliahan bersifat teori dan praktik serta
penerapannya khususnya yang berkaitan dengan kondisi saat ini di Zambia.

Pendidikan tentang Pemerintahan yang Baik

Mated pelajaran terdiri dari delapan modul yang berbeda tentang pemerintahan dan pembangunan
seperti : Strategi Pemasaran Sosial untuk Memerangi Korupsi, dengan menyoroti isu-isu pemasaran
sosial sebagai langkah untuk meningkatkan strategi dalam memberantas korupsi.

Kunjungan ke Pemerintah Daerah

Peserta memperdalam pemahaman tentang administrasi yang efektif dan pelayanan publik dengan
melakukan kunjungan ke pemerintah daerah dan kantor pelayanan publik lainnya dengan tujuan
untuk melakukan wawancara dengan menggunakan kuesioner yang telah disusun.

Seminar Tingkat Regional dan Lokakarya tingkat Nasional

Pada setiap kegiatan seminar peserta diajak secara bersama-sama untuk membahas tata
pemerintahan yang baik dan pihak panitia telah menyediakan proposal untuk dibandingkan dan
kemudian dirumuskan secara bersama-sama. Pada akhir lokakarya, para peserta berikrar untuk
menyebarluaskan pesan anti korupsi dan membangun aliansi yang kuat dengan tujuan untuk
memperbaiki-sistem pemerintahan di Zambia.

G. Pendidikan Antikorupsi di Brasil - KEMANA PAJAK YANG TELAH KAMI BAYAR ? PENDIDIKAN FISKAL
UNTUK WARGANEGARA BRASIL

Ringkasan

Untuk menciptakan suatu masyarakat yang memahami masalah fiskal dan meningkatkan kesadaran
generasi muda tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara untuk membayar pajak, maka Brasil
melaksanakan program pendidikan fiskal bagi warga negaranya termasuk para pelajar dan
mahasiswa. Di Brasil, fiskal telah ditetapkan sebagai mata pelajaran tetap. Sejak tahun 2005, semua
sekolah negeri sebanyak 6.000 di Sao Paulo diharapkan telah mengikuti program tersebut.

Latar Belakang

Brasil merupakan suatu negara yang penuh kontradiksi yang ekstrim dalam kesenjangan sosial di
banyak hal. Perlu kita sadari bahwa negara sangat membutuhkan dana yang relatif besar Untuk
mengatasi kesenjangan sosial dan untuk menyediakan kebutuhan dasar bagi masyarakat miskin.
negara menghadapi berbagai permasalahan terutama untuk mendapatkan sumber pembiayaan
pembangunan yang disebabkan oleh,manipulasi pajak, korupsi dan pemborosan uang negara
lainnya,untuk mengatasi berbagai permasalahan tersebut negara bagian Sao Paulo antara lain
memulai program pendidikan fiskal sejak awal tahun 1990-an dimana tujuannya adalah untuk
meningkatkan pengetahuan para pelajar dan mahasiswa centang hak dan kewajibannya khususnya
yang berkaitan dengan belanja negara dan penagihan pajak.

Agenda Penelitian

Program Pendidikan Fiskal dilaksanakan oleh sebuah tim yang terdiri dari public Officials of the
Education Secretariat dan The 2 Treasury Secretariat dari negara bagian Sao Paulo (bendaharanya.
sekolah). Program ini bersifat jangka panjang yang bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat.

Pelatihan kepada masyarakat umum

Selama ini lebih dari 35.000 orang telah dilatih tentang masalah fiskal melalui seminar dan Video
conferences Wajib pajak ditatih untuk memahami bahwa pendapatan negara sebagian besar
diperoleh melalui pendapatan pajak. Pengeluaran uang negara harus transparan dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, korupsi dan pemborosan terhadap belanja negara
harus dihindari. Pada tahun 1997 telah diproduksi sebuah program video untuk anakeanak yang
bernama Betinho's Dream.

Pelatihan guru di sekolah

Para Guru dilatih untuk menggunakan Betinho's Dream di ruang kelas untuk mengajar.

Program kunjungan

Sejak tahun 2001, Treasury Sekretariat telah mengorganisir kunjungan ke Treasury, termasuk guru,
siswa, orang tua dan lain-lain. Dua program kunjungan dinamakan Opened Treasury dan Treasury
Goes to School. Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk melakukan sosialisasi sistem kerja dan
tanggung jawab dari lembaga tersebut.