Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN TUGAS BESAR FLUIDA RESERVOIR

PVT OIL, GAS, DAN WATER CALCULATOR

Nama : Davin Djustin 12216079

Tanggal Penyerahan : 13 Desember 2017

Dosen : Ir. Zuher Syihab

Asisten : 1. Dian Dwi Andiani 12214010

2. Nadia Rahmadani 12214015

3. Andreas Adi Putra 12214035

4. Mila Ghani Kurniwati 12214077

PROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKAN

FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2017
DAFTAR ISI

BAB I : TUJUAN 2

BAB II : WORKFLOW 3

BAB III : KORELASI YANG DIGUNAKAN 4

BAB IV : STRUKTUR PROGRAM 7

BAB V : ANALISIS 10

BAB VI : KESIMPULAN 12

REFERENSI 13

1
BAB I

TUJUAN

Tugas besar ini memiliki beberapa tujuan, di antaranya :

 Membandingkan nilai properties pada korelasi yang berbeda


 Menentukan hubungan antar properties yang digambarkan pada grafik
 Membuat aplikasi yang mampu menghasilkan seluruh property dan grafik yang sesuai

2
BAB II

WORKFLOW

Dalam pengerjaan tugas besar ini, terdapat langkah-langkah yang dilakukan agar proses
pengerjaannya dapat berlangsung efektif dan efisien serta nantinya dapat terselesaikan dengan
baik. Hal pertama adalah mencari sumber mengenai korelasi-korelasi tiap properties beserta
dengan batasan-batasannya. Hal ini juga mencakup hubungan antar properties dalam korelasi-
korelasi tersebut. Selanjutnya adalah mengkomputasikan korelasi-korelasi yang telah dicari ke
dalam Microsoft Visual Basic. Sebelumnya, saya juga telah mencari cara mengoding dengan
baik dan benar baik beserta hal lain yang mendukung keberjalanan program melalui internet
maupun video bantuan abang dan kakak tingkat, mulai dari membuat fungsi, sub, sampai input
form controls (combo box dan button).

Kemudian, hal yang dilakukan adalah membuat tampilan menu, PVT calculator, tabel
data, dan grafik dengan mengaplikasikan fungsi dan sub yang telah dibuat. Algoritma untuk
berbagai kondisi dibuat agar output yang dikeluarkan sesuai. Penambahan combo box dan button
(form control) dilakukan untuk memilih korelasi mana yang digunakan dan berpindah antar
sheets PVT calculator, tabel data, dan grafik. Terakhir adalah menghias tampilan program mulai
dari background, ukuran font, warna text, border, dan sebagainya agar menarik untuk dipakai.

3
BAB III

KORELASI yang DIGUNAKAN


3.1 PVT OIL
 Bubble Point Pressure
1. Standing Correlation
2. Vasquez-Beggs

 Gas Oil Ratio (Rs)


1. Standing Correlation
2. Vasquez-Beggs

 Formation Volume Factor of Oil (Bo)


1. Saturated
 Standing’s Correlation
 Vasquez-Beggs Correlation

2. Undersaturated
Bo=Bob ×e c (P −P )
o b

 Oil Viscosity (µo)


1. Saturated : Beggs-Robinson’s Correlation
Dapat dihitung setelah menghitung viskositas dead oil dengan korelasi Beggs-
Robinson

2. Undersaturated : Vasquez-Beggs’ Correlation


Dapat dihitung setelah mendapat viskositas oil saturated dengan korelasi Beggs-
Robinson

 Oil Density
1. Standard method

 Oil Isothermal Compressibility (Co)


1. Saturated : Correlation B-51 di McCain
2. Undersaturated : Vasquez-Beggs

4
3.2 PVT GAS
 Critical Properties (Ppc, Tpc, P’pc, and T’pc)
1. Natural Gas Pseudocritical Pressure and Pseudocritical Temperature
Menggunakan Standing’s Correlation

2. Gas Condensate Pseudocritical Pressure and Pseudocritical Temperature


Carr-Kobayashi-burrows method, pseudocritical pressure correction,
pseudocritical temperature correction

 Pseudoreduce Pressure (Ppr) and Pseudoreduce Temperature (Tpr)


P
Ppc=
Pc
T
Tpc=
Pc

 Z-Factor Calculation
Dranchuk and Abou-Kassem Correlation (memerlukan iterasi)

 Gas Isothermal Compressibility (Cg)


Dranchuk-Purvis-Robinson’s Method (memerlukan data Z)

 Formation Volume Factor (FVF) of gas (Bg)


Real Gas EOS Ratio

 Density Of Gas
Gas Equation of State Modification

 Viscosity of gas (µg)


Lee-Gonzalez-Eaking Method

3.3 PVT Formation Water


 Water Formation Volume Factor (Bw)
1. McCain
2. Standing

 Water Viscosity (µw)


1. Standard Method
2. Beggs & Brill (1978)

5
 Density of Brine
McCain

 Solubility of Methane in Pure Water (Rsw)


McCain

 Water Isothermal Compressibility


Hewlett-Packard

3.4 Batasan Korelasi

T (°F) P(psia) Pb (psia) Bo Rs SGgas SGoil


Standing 60-260 (Pb) 200-6000 1.02 20- 0.5-1.5 16.5-63.8
100-260 4- 1425
(Bo) 2.15
Vasbeg 140.7-9514.7 0.511-1.351 15.3-59.5

6
BAB IV

STRUKTUR PROGRAM

1. Terdapat 4 sheets pada program ini, yaitu


a. Menu : Sheet di mana kita memasukkan data-data yang dibutuhkan serta
korelasi yang dipakai
b. PVT Calculator : Sheet di mana terdapat hasil dari inputan pada menu
c. Table : Sheet yang menunjukkan tabel tekanan untuk 50 tekanan dari
tekanan reservoir awal yang merupakan nilai masukan sampai tekanan pada kondisi
standar
d. Grafik : Sheet di mana terdapat grafik dari properties yang ada
e. About : Sheet di mana terdapat indentitas pembuat
2. Program ini dapat menghitung sifat minyak, gas, dan air formasi. Data dari minyak , gas, dan
kondisi separator dapat diinput oleh pengguna serta memilih korelasi yang ingin digunakan.
3. Terdapat tabel menunjukkan semua hasil perhitungan properti untuk tekanan yang berbeda,
mulai dari tekanan yang diinput pengguna sampai kondisi standar. Kita dapat melihat grafik
setiap property terhadap tekanan.

SHEETS MENU

7
Sheets PVT Calculator

Sheets PVT Table

8
Sheets Charts

Sheets About

9
BAB V

ANALISIS

5.1 Grafik yang Diperoleh

Secara keseluruhan, grafik sudah tepat dan menggambarkan keadaan yang sebenarnya.
Jika dibandingkan dengan grafik dari program Mas Zuher, grafik program ini sudah benar namun
karena perbedaan korelasi dengan korelasi pada program Mas Zuher, beberapa property
mengakibatkan perbedaan minor seperti besar kelengkungan dan besar grafik. Bentuk grafik
sudah tepat dan sesuai dengan keadaan real. Perbedaan minor juga disebabkan karena nilai-nilai
konstanta yang kurang terperinci (tidak semua decimal dimasukkan) sehingga ada sedikit
perbedaan di antaranya.

Pada program ini, grafik yang dihasilkan seluruhnya hanya berbanding dengan tekanan.
Untuk grafik antar property, program ini tidak dapat melakukannya karena keterbatasan fungsi
yang digunakan.

5.2 Korelasi yang Digunakan

Secara umum, korelasi yang berbeda pada suatu property tidak menyebabkan perbedaan
signifikan. Namun dikarenakan terdapat properties yang inputannya berasal dari property lain
dengan korelasi yang berbeda mengakibatkan error nya bertambah. Perbedaan yang cukup
terlihat adalah penentuan brine viscosity menggunakan korelasi McCain dan Beggs-Brill. Pada
korelasi Beggs-Brill, grafiknya sejajar dengan sumbu horizontal dan konstan (karena hanya
dipengaruhi oleh suhu) sedangkan korelasi McCain konstan namun pada saat tekanan standar,
meningkat sangat tinggi.

Perbandingan lain pada Bw menggunakan korelasi Standing, grafiknya linear turun


sedangkan jika menggunakan korelasi McCain grafiknya melengkung menghadap ke bawah.
Korelasi yang digunakan pada program ini sudah sesuai dengan referensi

10
 Perbedaan tiap korelasi

Calculation Error
P 4000 Correlation/
Methods/Equation
Bo 1.731090631 Standing 0.06451
1.6665809 Vasquez-Beggs
Rs 1320.54013 Standing 58.32816
1262.21197 Vasquez-Beggs
Bg 0.7544
Bw 1.302057839 McCain 0.268837
1.03322111 Standing
Rsw 0.01510
Conditions Undersaturated
Z 0.9152 Dranchuk-Abou Kassem
Oil Density 34.8624 Vasquez-Beggs
Gas Density 13.1282
Brine 49.61456518 McCain 13.1282
Density 62.6422 Standing
Oil 0.209085473
Viscosity
Gas 0.0246
Viscosity
Brine 0.4471 Standard 0.1343
Viscosity 0.3128 Beggs-Brill
Co x 1E-5 2.1085
Cg x 1E-5 18.295
Cw x 1E-5 0.3026

BAB VI

KESIMPULAN

Kesimpulan yang didapat dari tugas besar ini adalah :

11
 Penggunaan korelasi yang berbeda pada properties yang sama menyebabkan perbedaan
nilai. Namun, perbedaan tersebut hanya sedikit, dibuktikan dari grafik terlihat bahwa
bentuk kedua grafik serupa.
 Hubungan antar properties dalam grafik pada program ini sudah sesuai dengan keadaan
real nya meskipun terdapat sedikit perbedaan karena kesalahan paralaks.
 Aplikasi ini mampu menghasilkan seluruh property dan grafik yang sesuai,

REFERENSI

http://www.fekete.com/san/webhelp/welltest/webhelp/Content/HTML_Files/Reference_Material
s/Calculations_Correlations/Oil_Correlations.htm

http://petrowiki.org/Oil_fluid_properties

12
http://petrowiki.org/Real_gases

Slide Mata Kuliah Fluida Reservoir

Ahmed, Tarek H. 1989. Hydrocarbon Phase Behaviour. Houston, Texas: Gulf Publishing
Company.

McCain, William D. 1989. The Properties of Petroleum Fluids, 2nd Edition. Oklahoma:
PennWell Publishing Co.

13

Anda mungkin juga menyukai