Tidak terasa sebentar lagi tanggal 25 November 2021, Dimana semua siswa Indonesia akan memperingati hari guru.Jika aku melihat jasa para guru, itu sangat berjasa sekali bagiku. Guru tidak pernah lelah untuk memberikan semua ilmunya. Yang kelak akan bermanfaat untukku dimasa depan. Tanpa guru aku bukanlah siapa-siapa. Bukan orang yang berpendidikan juga bukan orang yang mempunya profesi. Guru adalah ibu kedua bagiku, tempat berdialog dan tempat aku bersosialisasi. Guru juga profesi yang sangat mulia, ia bak mata air dari pegunungan yang tak pernah kering airnya. Generasi penerus sangat membutuhkan guru yang bagus, siswa-siswi yang ingin berhasil membutuhkan guru-guru yang terampil, murid-murid yang ingin cerdas membutuhkan guru-guru yang berkualitas, anak-anak yang ingin baik pun membutuhkan guru-guru terbaik. Guru yang baik itu… Adalah mereka yang mengatakan “jalan terjal membimbing anak-anak ternyata banyak suka dukanya tetapi Insyaallah itulah nikmatnya perjuangan”. Adalah mereka yang merasa bahwa dirinya tidak penting dan tidak perlu di ingat oleh murid-muridnya padahal banyak kebaikan ada pada dirinya. Adalah mereka yang senantiasa mencerdaskan anak dan memperbaiki akhlak anak didiknya. Adalah mereka yang senantiasa memberikan nasehat kepada murid- muridnya dan mengenal lebih dekat akan siapa murid yang dididiknya. Adalah mereka yang senantiasa ingat muridnya dalam setiap doa- doanya. Guru itu ibarat lilin, ia rela terbakar demi menerangi masadepan anak muridnya. Dan guru mempunyai 1000 cara agar siswanya kelak menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa. Walaupun sudah lelah guru tidak pernah memperlihatkannya kepada siswa-siswanya karena ia tak ingin siswanya menjadi orang yang selalu menyerah. Peran guru sangatlah penting bagi pendidikan. Guru tidak pernah meminta imbalan sedikitpun dari siswanya meski ia sudah mengajar berpuluh-puluh tahun karena guruku motivasi hidupku. Karya : Josi Nur Laila Azhari