Perkembangan Kehidupan Politik dan

Ekonomi Bangsa Indonesia pada Masa

Awal Demokrasi Parlementer, Demokrasi
Terpimpin, Masa Orde Baru,
dan Masa Reformasi

MINI MODUL
Disusun sebagai tugas akhir mata pelajaran Sejarah Indonesia
semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022

SMA NEGERI 1 CIKAMPEK

Jl. Ir. H. Juanda – Telp. 0264-316604 Fax: 02648303322
Website : www.sman1cikampek.com e-mail: smancikampek@gmail.com
KARAWANG (41374)
 PENYUSUN:

Perkenalkan,

Nama : Ken Inayah Pasambangan

Kelas : XII IPA 5

Alamat Rumah : Perum Jomin Estate B.2/11,

Desa Jomin Barat

HISTORIA VITAE MAGISTRA

Historia Vitae Magistra | 2

 DAFTAR ISI

PERKEMBANGAN KEHIDUPAN POLITIK DAN EKONOMI BANGSA

INDONESIA PADA MASA AWAL DEMOKRASI PARLEMENTER, DEMOKRASI
TERPIMPIN, MASA ORDE BARU, DAN MASA REFORMASI

COVER .................................................................................................................. 1
DATA PENYUSUN ................................................................................................. 2
DEMOKRASI LIBERAL ........................................................................................ 4
Latihan Soal ............................................................................................................ 7
Kunci Jawaban ...................................................................................................... 10
Lampiran .............................................................................................................. 11
DEMOKRASI TERPIMPIN ................................................................................ 12
Latihan Soal .......................................................................................................... 15
Kunci Jawaban ...................................................................................................... 19
Lampiran .............................................................................................................. 20
MASA ORDE BARU ............................................................................................. 21
Latihan Soal .......................................................................................................... 23
Kunci Jawaban ...................................................................................................... 27
Lampiran .............................................................................................................. 28
MASA REFORMASI ............................................................................................ 29
Latihan Soal .......................................................................................................... 31
Kunci Jawaban ...................................................................................................... 34
Lampiran .............................................................................................................. 35

Historia Vitae Magistra | 3

 DEMOKRASI LIBERAL

Istilah demokrasi berasal dari Yunani kuno yang

diutarakan di Athena kuno pada abad ke-5 SM. Negara
tersebut biasanya dianggap sebagai contoh awal dari
sebuah sistem yang berhubungan dengan hukum demokrasi
modern. Namun, arti dari istilah ini telah berubah sejalan
dengan waktu dan definisi modern telah berevolusi sejak
abad ke-18 bersamaan dengan perkembangan sistem
demokrasi di banyak Negara.

 Demokrasi parlementer (liberal) adalah suatu demokrasi

yang menempatkan kedudukan badan legislatif lebih tinggi
dari pada badan eksekutif.
 Kepala pemerintahan dipimpin oleh seorang Perdana
Menteri.
 Perdana Menteri dan menteri-menteri dalam kabinet
diangkat dan diberhentikan oleh parlemen.
 Dalam demokrasi parlementer, Presiden menjabat sebagai
kepala Negara.
 Demokrasi liberal dikenal pula sebagai demokrasi
parlementer karena pada saat itu berlangsung
pemerintahan parlementer.

Historia Vitae Magistra | 4

1. Politik

Menganut sistem multipartai yang memicu persaingan antarfraksi politik di

parlemen untuk saling menjatuhkan

a. Sistem Pemerintahan

 Presiden hanya bertugas sebagai kepala negara, bukan

sebagai kepala pemeritahan.
 Kegiatan pemerintahan dijalankan oleh Menteri.
 Perdana menteri dan kabinet bertanggung jawab kepada
Parlemen (DPR).
 Sistem pemerintahan yang berlaku adalah Parlementer.

b. Kabinet

1) Kabinet Natsir
(6 September 1950-21 Maret 1951)
2) Kabinet Sukiman
(26 April 1951-23 Februari 1952)
3) Kabinet Wilopo
(30 Maret 1952-2 Juni 1953)
4) Kabinet Ali Sastroamidjojo I
(30 Juli 1953-24 Juli 1955)
c. Sistem Kepartaian
5) Kabinet Burhanuddin Harahap
(12 Agustus 1955-3 Maret 1956)
 Diawali dengan Presiden Soekarno mendirikan
6) Kabinet Ali Sastroamidjojo II
PNI pada tanggal 23 Agustus 1945.
(20 Maret 1956-14 Maret 1957)
 Wapres Moh. Hatta mengeluarkan Maklumat
7) Kabinet Djuanda
Pemerintah tanggal 3 November 1945 dan
(9 April 1957-5 Juli 1959)
terbentuklah 10 parpol, yaitu Masyumi, PNI,
PSI, PKI, PBI, PRJ, Parkindo, PRS, Permai,
PKRI.
 Sistem kepartaian yang dianut adalah sistem
multipartai.

Historia Vitae Magistra | 5

d. Kegagalan Konstituante Menyusun UUD

10 November 1956 Presiden Soekarno melantik 514 anggota Konstituante

Tugas badan Konstituante: merumuskan
UUD baru.
Masalah utama yang dihadapi Penetapan
Dasar Negara Kegagalan Konstituante
disebabkan oleh:
a) Perdebatan yang berlarut-larut.
b) Adanya perselisihan antarpartai.
c) Munculnya desakan untuk kembali pada
UUD 1945.
30 Mei 1959, Konstituante mengadakan
pemungutan suara dan hasilnya
mayoritas menghendaki kembali pada
UUD 1945. Kedudukan Konstituante
terdesak ketika Abdul Haris Nasution
mengeluarkan PEPERPU/040/1959
yang berisi larangan adanya kegiatan
politik. Konstituante dibubarkan pada 5
Juli 1959 melalui Dekrit Presiden 5 Juli
1959.

e. Kehidupan Ekonomi

a. Permasalahan Ekonomi Pada Masa Demokrasi Liberal:

 Permasalahan jangka pendek, yaitu pemerintah harus

mengurangi jumlah uang yang beredar dan mengatasi
kenaikan biaya hidup.
 Permasalahan jangka panjang, yaitu pertambahan
penduduk yang tidak terkendali dan tingkat
kesejahteraan penduduk yang rendah.

b. Kebijakan Pemerintah Untuk Mengatasi Permasalahan Ekonomi

1) Gerakan Banten
2) Gunting Syafruddin
3) Nasionalisasi De Javasche Bank
4) Pembentukan Biro Perancang Negara
5) Sistem Ekonomi Ali-Baba

Historia Vitae Magistra | 6

1. Demokrasi liberal (atau demokrasi 5. Sistem ekonomi Ali Baba adalah sistem
konstitusional) adalah sistem politik yang ekonomi yang pernah diterapkan pada
menganut kebebasan individu. Kurun masa Demokrasi Liberal. Salah satu faktor
waktu pelaksanaan Demokrasi Liberal penyebab kegagalan Program Ali Baba
adalah tahun.... adalah…
A. 1945-1949 A. Adanya sabotase dari kaki tangan
B. 1950-1959 Belanda
C. 1949-1950 B. Penyuluhan pemerintah kurang efektif
D. 1959-1965 C. Subsidi pemerintah sangat kurang
E. 1945-1958 D. Golongan Pribumi merasa rendah diri
E. Golongan Pribumi belum
2. Pada tanggal 29 September 1955 berpengalaman
dilaksanakan pemilihan umum yang
pertama yang bertujuan untuk memilih… 6. Prinsip Zaken kabinet terbentuk pada masa
A. Presiden dan wakil presiden kabinet…
B. Anggota Dewan Konstituante A. Natsir
C. Anggota kabinet B. Ali Sastroamijojo I
D. Anggota DPR C. Djuanda
E. Anggota DPR dan Dewan Konstituante D. Sukiman
E. Burhanuddin Harahap
3. Faktor yang menyebabkan seringnya
terjadi pergantian kabinet pada masa 7. Pemilu pertama dilaksanakan untuk
demokrasi liberal adalah… memilih anggota parlemen dan anggota
A. Munculya pemberontakan konstituante. Pemilihan anggota
B. Makin kuatnya PKI konstituante dilaksanakan pada…
C. Banyaknya campur tangan Presiden A. 15 Desember 1955
D. Sikap mementingkan kepentingan B. 21 Oktober 1955
kelompok makin dominan C. 6 Juli 1955
E. Adanya tekanan dari militer terhadap D. 28 September 1955
dewan konstituante E. 7 November 1955

4. Pada tanggal 13 Desember 1957, P.M.
Djuanda menyatakan deklarasi yang
dikenal “Deklarasi Djuanda”. Isi pokok
deklarasi tersebut adalah…
A. Persatuan partai-partai politik
B. Deklarasi partai pemenang pemilu
C. Deklarasi keamanan Indonesia
D. Deklarasi Berdikari
E. Pernyataan bahwa laut antara pulau-
pulau di seluruh perairan Indonesia
merupakan wilayah integral RI
8. Salah satu penyebab kacaunya kondisi
perekonomian Indonesia pada masa awal
kemerdekaan karena kas negara kosong.
Upaya pemerintah Republik Indonesia
mengisi kas negara yang kosong pada awal
Kemerdekaan adalah…
A. Menyelenggarakan pinjaman Nasional
B. Menasionalisasi De Javasche Bank
C. Membuat kebijakan Gunting
Syafruddin
D. Mendevaluasi mata uang rupiah
E. Sistim ekonomi Gerakan Benteng

Historia Vitae Magistra | 7

9. Pada tanggal 3 November 1945 diterbitkan
maklumat pemerintah mengenai pendirian
partai partai politik. Sebelum adanya
maklumat pemerintah tanggal 3 November
1945, Indonesia merencanakan satu partai
tunggal yaitu…
A. Masyumi
B. PKI
C. PNI
D. NU
E. PSI
10. Ketika Indonesia menggunakan UUDS
1950, kabinet pertama yang memegang
pemerintahan adalah ….
A. Ali Sastroamidjojo I
B. Natsir
C. Wilopo
D. Burhanuddin Harahap
E. Sukiman
11. Prestasi gemilang dari kabinet Ali
Sastroamidjojo I adalah ….
A. Dirancangnya pelaksanaan politik luar
negeri yang bebas aktif
B. Diselenggarakan Konferensi Asia-Afrika
C. Ditumpasnya gerakan separatism
D. Menghancurkan masalah SARA
E. Diselenggarakannya pemilu
12. Pemilu pertama Indonesia dilaksanakan
pada masa kabinet...
A. Wilopo
B. Ali Sastroamidjojo
C. Syahrir
D. Hatta
E. Burhanuddin Harahap
13. Kondisi kehidupan bangsa Indonesia pada
masa awal kemerdekaan belum stabil.
Dibawah ini adalah penyebab
ketidakstabilan kehidupan politik pada
masa awal kemerdekaan, kecuali…
A. Pertentangan antar partai
B. Terjadinya bentrokan antar etnis
C. Gangguan dari Belanda yang ingin
berkuasa kembali
D. Munculnya kesulitan ekonomi dan
keuangan
E. Munculnya gangguan keamanan dalam
negeri
14. Terdapat beberapa masalah yang
menyebabkan jatuhnya kabinet Sukiman
tahun 1952 salah satu diantaranya adalah...
A. Banyak perseteruan antara para
pemenang pemilu yang menyebabkan
sidang parlemen deadlock
B. Munculnya pemberontakan diberbagai
daerah
C. Memihaknya Indonesia ke Blok Barat
dengan menandatangani Mutual
Security Act
D. Munculnya sentimen kedaerahan
akibat ketidak puasan terhadap
pemerintah
E. Munculnya mosi tidak percaya akibat
gagalnya perundingan dengan belanda
tentang Irian Barat
15. Gerakan Benteng adalah sistem
perekonomian yang dicanangkan oleh
Menteri Perdagangan Sumitro
Djojohadikusumo. Pembangunan Ekonomi
baru berdasarkan gagasan Gerakan
Benteng dilakukan dengan cara…
A. Menasionalisasi Bank-bank milik
pemerintah Belanda
B. Mengubah struktur ekonomi Kolonial
menjadi ekonomi Nasional.
C. Menasionalisasi perusahaan –
perusahaan Asing
D. Mendirikan perusahaan – Perusahaan
Negara
E. Meningkatkan eksport nonmigas
16. Karena kesulitan ekonomi, Indonesia tidak
meneruskan membayar utang kepada
pemerintah Belanda sesuai dengan hasil
keputusan Konferensi Meja Bundar.
Indonesiapun membatalkan seluruh Isi
Keputusan Konferensi Meja Bundar secara
sepihak. Pembatalan segala Keputusan
Konferensi Meja Bundar terjadi pada masa
Kerja Kabinet …
Historia Vitae Magistra | 8
 A. Burhanuddin Harahap C. Politik bebas aktif Indonesia tidak
B. Moh. Hatta dapat sejalan dengan bantuan
C. Ali Sastroamijoyo II ekonomi MSA
D. Wilopo D. Penandatanganan MSA dipandang
E. Moh. Natsir telah melanggar politik bebas aktif
Indonesia
17. Pemilu I Tahun 1955 dilaksanakan dengan E. Sukiman dianggap kurang tegas dalam
tujuan memilih anggota Konstituante. menerapkan politik bebas aktif dengan
Konstituante hasil Pemilihan Umum 1955 penandatanganan MSA
bertugas untuk …
A. Menyusun Garis-garis Besar haluan 20. Kabinet yang jatuh berkaitan dengan
Negara (GBHN) peristiwa Tanjung Morawa terjadi pada
B. Mengkoreksi peraturan yang masa pemerintahan Kabinet …
dikeluarkan pemerintah A. Ir Djuanda
C. Menyusun Undang-Undang Baru B. Ali sastroamijoyo
D. Menyelamatkan sistim Demokrasi C. Sukiman
Indonesia D. Natsir
E. Memilih Presiden dan Wakil Presiden E. Wilopo

18. Pelaksanaan Pemilu 1 Tahun 1955

merupakan tonggak demokrasi pertama di
Indonesia. Empat partai pemenang dalam
pelaksanaan pemilu pertama 1955 adalah…
A. PSH, PNI, NU, dan PKI
B. PPTI, NU, PKI, dan Partai Buruh
C. Masyumi, PNI, NU, dan PKI
D. PNI, PBSI, Parkindo, dan PSII
E. NU, Masyumi, PSI, dan Partai Buruh

19. Pada 26 April 1951 secara resmi Kabinet

Soekiman diumumkan. Salah satu program
kerjanya yaitu mempercepat persiapan
pemilu dan menjalankan politik luar negeri
bebas aktif serta memasukan Irian barat
kedalam wilayah RI secepatnya. Kabinet ini
hanya bertahan selama sepuluh bulan.
Kabinet Sukiman jatuh dikarenakan kasus
penandatanganan MSA (Mutual Security
Act). Hubungan antara penandatanganan
MSA dengan kebijakan politik luar negeri
bebas aktif Indonesia adalah….
A. Penandatanganan MSA merupakan
wujud dari penerapan politik bebas
aktif
B. Dengan penandatanganan tersebut
Indonesia dianggap condong ke blok
timur

Historia Vitae Magistra | 9

1. B. 1950-1959
2. D. Anggota DPR.
3. D. Sikap mementingkan kepentingan kelompok makin dominan.
4. E. Pernyataan bahwa laut antara pulau-pulau di seluruh perairan Indonesia merupakan wilayah
integral RI.
5. E. Golongan Pribumi belum berpengalaman.
6. C. Djuanda.
7. A. 15 Desember 1955.
8. A. Menyelenggarakan pinjaman Nasional.
9. C. PNI.
10. B. Natsir.
11. B. Diselenggarakan Konferensi Asia-Afrika.
12. E. Burhanuddin Harahap.
13. B. Terjadinya bentrokan antar etnis.
14. C. Memihaknya Indonesia ke Blok Barat dengan menandatangani Mutual Security Act.
15. B. Mengubah struktur ekonomi Kolonial menjadi ekonomi Nasional.
16. A. Burhanuddin Harahap.
17. C. Menyusun Undang-Undang baru.
18. C. Masyumi, PNI, NU, dan PKI.
19. D. Penandatanganan MSA dipandang telah melanggar politik bebas aktif Indonesia.
20. E. Wilopo

Historia Vitae Magistra | 10

a. Kotak Pemilu 1955 (berisi kronologi dan hasil pemilu)

b. Surat Suara Pemilu 1955

c. Konsep Galeri Alur Demokrasi Liberal

Historia Vitae Magistra | 11

 DEMOKRASI TERPIMPIN

 Konstituante gagal menyusun UU.

 Perbedaan ideologi yang ditawarkan.
 Ada tiga kelompok yang kuat,
o Sos-eko dipimpin oleh partai MURBA
o Pancasila dipimpin oleh partai PKI
o Agama dipimpin oleh NU, MASYUMI
 Dekrit Presiden 5 Juli 1959
1. Membubarkan konstituante
2. Kembali ke UUD 1945
3. Membentuk MPRS dan DPAS

Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 karena menganggap

Demokrasi Liberal telah gagal.

Ciri-ciri Demokrasi Terpimpin:

1. Kekuasaan presiden yang sangat besar

2. Terbatasnya peran partai politik
3. Semakin kuatnya peran militer dalam
pemerintahan

Demokrasi Terpimpin bertujuan menciptakan

pemerintahan dibawah satu komando
(kekuasaan presiden).

 Dasar: Pidato Presiden pada 17 Agustus 1945

“Penemuan kembali revolusi Kita” (menjadi GBHN)

 Memberlakukan ideologi NASAKOM

Menyatukan tiga konsep (nasionalis, agamis dan komunis),

Soekarno berusaha mengajak segala komponen bangsa tanpa
melihat segala perbedaan yang ada.

Historia Vitae Magistra | 12

  Pembubaran DPR hasil pemilu 1955 → menolak RAPBN
 Membentuk DPR-GR → ditunjuk Presiden,
menggelar konstitusi/UUD 1945
 Penggantian dan penunjukan MPRS baru
→ TAP MPR, mengangkat presiden dan wapres seumur hidup
 Pemberlakuan manipol USDEK
→ (UUD, sosialisme, demokrasi terpimpin, ekonomi terpimpin, kepribadian
Indonesia)

 Kecenderungan politik luar negeri meninggalkan bebas aktif

o Cenderung ke kiri
o Meninggalkan peran dari GNB
o Membuat poros NEFO (Jakarta-Peking-Pyongyang)

Menggalang kekuatan negara-negara ketiga dalam New Emerging Foerce (NEFO). NEFO
pernah melaksanakan pesta olahraga bernama GANEFO.

1. Konfrotasi Irian Barat

 Memutuskan hubungan Diplomatik dengan Belanda

 Pemboikotan perusahaan Belanda
 Melarang maskapai Belanda terbang/berlayar di
Indonesia
 Menasionalisasikan perusahaan swasta Belanda
 Deklarasi TRIKORA
Sebuah konfrontasi militer untuk merebut Irian Barat yang dipimpin Federasi Malaya

o Gagalkan pembentukan negara boneka Papua Barat

o Mobilitas umum
o Kibarkan merah putih di Papua Barat
 Operasi MANDALA
o Infiltrasi (Penyuapan)
o Eksploitasi (Kontak senjata)
o Konsolidasi (Mengamankan)

Historia Vitae Magistra | 13

2. Konfrontasi Malaysia
 Gerakan perjuangan antikolonialisme
 Indonesia bermusuhan dengan Malaysia
 Melakukan perintah Dwi Komando Rakyat (DWIKORA)

Sebuah konfrontasi untuk melawan Malaysia yang ingin membentuk Federasi Malaya

→ Petinggi pertahanan revolusi Indonesia

→ Bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, dan Sabah, untuk
menghancurkan Malaysia

3. Politik MERCUSUAR
 Pembangunan gedung (DPR/MPR, Monas, Jembatan Semanggi,
Hotel Indonesia, Stadion Senayan, Tugu Selamat Datang)
 Mengadakan GANEFO (Game of New Emerging Force)

 Krisis ekonomi
 Insflasi mencapai 60%
 Mendirikan kebijakan
→ Dewan perancang nasional → Deavaluasi mata uang

Tanggal 15 Agustus 1959 pemerintah Tanggal 24 Agustus 1959

membentuk Depernas untuk pemerintah juga mengeluarkan
menyusun program kerja berupa pola devaluasi mata uang atau penurunan
pembangunan nasional yang dikenal mata uang. Kebijakan ini juga dikenal
pola pembangunan semesta istilah sanering.
berencana. Depernas kemudian
1.000 → 100
diganti dengan Badan Perencangan
Perlindungan Nasional (BAPPENAS) 500 → 50

→ Dekon
Deklarasi Ekonomi (Dekon) adalah Deklarasi yang PERISTIWA G30S/PKI
disampaikan oleh Presiden Soekarno pada tanggal
28 Maret 1963 di Jakarta, untuk menciptakan  Adanya Isu Dewan Jendral
ekonomi nasional yang bersifat demokratis dan  PKI memutuskan Kudeta
bebas dari imperialism dan sistem ekonomi  Menculik para perwira tinggi AD
berdikari (berdiri di atas kaki sendiri) sebagai
pelaksanaan Dekon, pada 26 Mei 1963.

Historia Vitae Magistra | 14

1. Demokrasi Terpimpin diawali dengan
dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959,
berikut ini yang mendasari dikeluarkannya
Dekrit Presiden, kecuali...
A. Dewan Konstituante gagal membuat
Undang-Undang Dasar baru
B. Persidangan Dewan Konstituante
selalu diwarnai pertentangan antar
partai
C. Dewan Konstituante melakukan reses
untuk waktu yang tidak ditentukan
D. Dewan Konstituante menyerahkan
keputusan kepada presiden
E. Sejak tahun 1956-1958 Dewan
Konstituante belum berhasil
merumuskan UUD yang diharapkan
2. Pada masa Orde Lama terjadi
penyimpangan terhadap pasal 23 UUD
1945. Hal tersebut terjadi ketika...
A. MPRS mengangkat Sukarno sebagai
Presiden seumur hidup melalui Tap
MPRS no III/MPRS/1963
B. Pada tahun 1960 DPR hasil Pemilu I
dibubarkan ketika DPR menolak RAPBN
yang diajukan oleh Presiden.
C. Pemimpin Lembaga Tertinggi Negara /
Ketua MPRS diangkat setingkat
menteri
D. Konsep Pancasila yang di dasarkan
kepada Ketuhanan YME berubah
menjadi NASAKOM
E. Pembentukan MPRS berdasarakan
PenPres no 2 tahun 1959
3. Perhatikan telaah kebijakan politik luar
negeri berikut ini:
1. Membagi-bagi kekuatan dunia menjadi
Nefo dan Oldefo
2. membentuk poros Jakarta – Peking –
Pnompenh – Moscow
3. menjadi pengagas berdirinya ASEAN
4. menjadi anggota PBB yang ke 60
5. konfrontasi dengan Malaysia
Dari data di atas yang merupakan kebijakan
politik Luar Negeri Indonesia pada masa
Orde Lama adalah...
A. 1, 2 dan 5
B. 2, 3 dan 4
C. 3, 4 dan 5
D. 1, 3 dan 4
E. 1, 3 dan 5
4. Di akhir pemerintahannya, Orde Lama
mewariskan tingkat inflasi sebesar 750%.
Faktor yang menyebabkan tingginya
tingkat inflasi pada masa ini adalah...
A. Devisit anggaran diatasi dengan
pencetakan uang besar besaran
B. Devisit anggaran diatasi dengan
mencari pinjaman luar negeri
C. Terdapat tiga jenis mata uang yang
beredar di masyarakat
D. Melemahnya nilai rupiah dan daya beli
masyarakat
E. Melemahnya sektor perbankan akibat
kredit macet
5. Pada masa Demokrasi Terpimpin kondisi
perekonomian Indonesia mengalami
stagnasi dan keterpurukan akibat kebijakan
ekonomi pada masa ini mengalami banyak
kendala, salah satu kendalanya adalah…
A. Kebijakan ekonomi didasarkan oleh
kepentingan politik Presiden terutama
dalam pelaksanaan politik mercusuar
B. Masih terdapat campurtangan Sekutu
dan Belanda dalam penentuan
kebijakan ekonomi
C. Terdapat campur tangan negara
negara komunis dalam penentuan
kebijakan ekonomi
D. Terjadinya gerakan gerakan separatis
menyedot banyak dana untuk
penanggulangannya
E. Pengaruh komunis yang besar dalam
pelaksanaan sistem ekonomi terpimpin
Historia Vitae Magistra | 15
6. Konsep pemikiran Soekarno pada masa
Demokrasi Terpimpin adalah
mempersatukan masyarakat Indonesia dari
berbagai golongan baik Nasionalis,
Komunis dan golongan agama, konsep
penyatuan ini dikenal dengan istilah...
A. OLDEFO
B. MANIKEBU
C. USDEK
D. NASAKOM
E. NEFO
7. Perhatikan pernyataan berikut ini:
1. Gagalkan pembentukan negara
boneka Papua
2. Kibarkan sang Merah Putih di Irian
Barat
3. Turunkan bendera Belanda di Irian
Barat
4. Bersiaplah untuk mobilitasi umum
5. Kembalikan Irian Barat ke NKRI
Berdasarkan pernyataan diatas, yang
termasuk dalam Trikora adalah...
A. 1-2-3
B. 2-3-4
C. 3-4-5
D. 1-2-4
E. 1-2-5
8. Tujuan kebijakan sanering yang dilakukan
pemerintah pada 25 Agustus 1959 adalah…
A. Mengurangi banyaknya uang yang
beredar untuk kepentingan perbaikan
keuangan dan perekonomian negara
B. Menumbuhkan kaum pengusaha
pribumi agar mampu bersaing dalam
usaha dengan para pengusaha
keturunan Cina dan asing lainnya
C. Mempersiapkan program rencana
pembangunan 5 tahun
D. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
di Indonesia terutama dalam bidang
perdagangan.
E. Meningkatkan perputaran uang di
kalangan masyarakat Indonesia
9. Ciri-ciri kondisi politik dalam negeri
Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin
adalah sebagai berikut, kecuali...
A. Pidato "Penemuan kembali revolusi
kita" dijadikan GBHN
B. Membentuk Front Nasional
C. Soekarno ditetapkan sebagai presiden
seumur hidup melalui sidang MPRS
(1963)
D. Menetapkan sistem pemeritahan
parlementer dimana presiden bertugas
sebagai kepala negara
E. Partai Masyumi dan PSI dibubarkan
karena dianggap terlibat dalam
pemberontakan PRRI/Permesta
10. Upaya pembebasan Irian Barat dilakukan
dengan cara konfrontasi ekonomi dengan
Belanda, berikut ini adalah upaya
konfrontasi tersebut, kecuali...
A. Menarik peredaran uang Belanda di
Indonesia
B. Melarang media cetak dan film
berbahasa Belanda
C. Nasionalisasi perusahaan Belanda di
Indonesia
D. Memblokir kebutuhan Belanda di
Indonesia
E. Mengalihkan pusat pemasaran
komoditi RI dari Belanda ke Jerman
11. Proyek Mercusuar Soekarno adalah proyek
pembangunan ibukota agar mendapat
perhatian dari luar negeri. Berikut ini
adalah hasil proyek mercusuar, kecuali...
A. Hotel Indonesia
B. Pertokoan Sarinah
C. Jembatan Semanggi
D. Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
E. Monumen Nasional (Monas)
12. Konsepsi Demokrasi Terpimpin dicetuskan
oleh Presiden Soekarno sejak 21 Februari
1957. Langkah pertama yang ditempuh
Soekarno dalam mewujudkan konsepsi
tersebut adalah...
A. Membentuk Dewan Nasional
B. Membubarkan Dewan Konstituante
Historia Vitae Magistra | 16
 C. Meminta dukungan Angkatan Darat
D. Membentuk Kabinet Gotong Royong
E. Membentuk Majelis Permusyawaratan
Rakyat Sementara
13. Masa Demokrasi Terpimpin merupakan
masa yang penuh dengan konfrontasi.
Presiden Soekarno menganggap perjalanan
revolusi Indonesia belumlah selesai. Hal ini
tercermin dalam salah satu pidatonya yang
dijadikan Manifesto Politik Republik
Indonesia yaitu...
A. “Nawakarsa”
B. “Indonesia Menggugat”
C. “Jalannya Revolusi Kita”
D. “To Build The World a New”
E. “Penemuan Kembali Revolusi Kita”
14. Wilayah Irian Barat secara resmi kembali
menjadi wilayah NKRI pada...
A. 1 Mei 1960
B. 1 Mei 1961
C. 1 Mei 1963
D. 1 Mei 1964
E. 1 Mei 1962
15. Pemilu 1955 dan Dekrit 1959 merupakan
momen penting dalam menguatkannya isu
munculnya Demokrasi Terpimpin. Salah
satu latar belakang munculnya Demokrasi
Terpimpin adalah adanya kegagalan
Konstituante dalam merumuskan...
A. UUD 1945
B. Konstitusi
C. UUD RIS
D. UUDS 1950
E. UUD Baru
16. Perhatikan keterangan - keterangan
berikut!
1) Menyelamatkan negara dari
perpecahan dan krisis politik yang
berkepanjangan
2) Memberikan pedoman yang jelas
yaitu UUD 1945 dari kelangsungan
hidup negara
3) Merintis pembentukan lembaga
tertinggi negara yaitu MPRS dan
lembaga tinggi negara berupa
DPAS
4) Memberikan kekuasaan yang
besar kepada presiden, MPR, dan
lembaga tinggi negara
5) Memberi peluang bagi militer
untuk tujuan dalam bidang politik
Sisi positif berlakunya Dekrit Presiden 5 Juli
1959 ditunjukkan oleh nomor...
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 2, 3, dan 4
D. 2, 4, dan 5
E. 3, 4, dan 5
17. Pada 19 Desember 1961 Presiden
Soekarno mengumumkan Tri Komando
Rakyat (Trikora) yang bertujuan...
A. Membentuk pemerintahan sementara
di Irian Barat
B. Mengusahakan persenjataan ke
negara-negara blok komunis
C. Mengadakan agresi militer sebagai
usaha pengembalian Irian Barat
D. Menggerakkan rakyat sebagai
pendukung usaha pengembalian Irian
Barat
E. Mempertahankan kemerdekaan dan
kesatuan tanah air dan bangsa
Indonesia
18. Dalam sistem pemerintahan indonesia
pada demokrasi terpimpin, MPRS dipimpin
oleh Chaerul Saleh dengan penetapan
Undang-undang No...
A. Pengesahan Presiden UU No. 3 Tahun
1994
B. Pengesahan Presiden UU No. 1 Tahun
1959
C. Pengesahan Presiden UU No. 7 Tahun
1959
D. Pengesahan Presiden UU No. 2 tahun
1959
E. Pengesahan Presiden UU No. 6 Tahun
1994
Historia Vitae Magistra | 17
19. Pengaruh Demokrasi Terpimpin terhadap
pendidikan di Indonesia adalah...
A. Mengadakan gerak wajib belajar
sembilan tahun
B. Memberikan beasiswa bagi anak-anak
dari lapisan bawah
C. Memasukkan nilai-nilai Nasakom
dalam buku-buku sekolah
D. Mengedepankan kepentingan
masyarakat lapisan menengah ke atas
dengan biaya sekolah umum sangat
mahal
E. Mengedepankan kepentingan
masyarakat lapisan menengah ke atas
untuk masuk perguruan tinggi melalui
sekolah umum

20. Pembakaran kedutaan dan rumah diplomat

Inggris di Jakarta serta pemutusan
hubungan diplomatik Indonesia – Inggris
pada bulan Januari 1965 berhubungan
dengan...
A. Dukungan Inggris dan Malaysia bagi
pelaksanaan Jejak Pendapat di Serawak
dan Sabah
B. Penolakan Indonesia terhadap
penyatuan Singapura dan Malaysia
Semenanjung dalam Federasi
C. Penolakan Singapura dan Inggris untuk
menyerahkan Serawak, Sabah, dan
Brunei kepada Indonesia
D. Pengumuman tentang akan
dibentuknya Malaysia sebelum hasil
jajak pendapat di Sabah dan Serawak
dikeluarkan
E. Pembubaran Maphilindi

Historia Vitae Magistra | 18

1. D. Dewan Konstituante menyerahkan keputusan kepada presiden.
2. B. Pada tahun 1960 DPR hasil Pemilu I dibubarkan ketika DPR menolak RAPBN yang diajukan
oleh Presiden.
3. A. 1, 2 dan 5.
4. A. Devisit anggaran diatasi dengan pencetakan uang besar besaran.
5. A. Kebijakan ekonomi didasarkan oleh kepentingan politik Presiden terutama dalam
pelaksanaan politik mercusuar.
6. D. NASAKOM.
7. D. 1-2-4.
8. A. Mengurangi banyaknya uang yang beredar untuk kepentingan perbaikan keuangan dan
perekonomian negara.
9. D. Menetapkan sistem pemeritahan parlementer dimana presiden bertugas sebagai kepala
negara.
10. A. Menarik peredaran uang Belanda di Indonesia.
11. D. Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
12. A. Membentuk Dewan Nasional.
13. E. “Penemuan Kembali Revolusi Kita”.
14. C. 1 Mei 1963.
15. A. UUD 1945.
16. A. 1, 2, dan 3.
17. D. Menggerakan rakyat sebagai pendukung usaha pengembalian Irian Barat.
18. D. Pengesahan Presiden UU No. 2 tahun 1959.
19. E. Mengedepankan kepentingan masyarakat lapisan menengah ke atas untuk masuk perguruan
tinggi melalui sekolah umum.
20. B. Penolakan Indonesia terhadap penyatuan Singapura dan Malaysia Semenanjung dalam
Federasi.

Historia Vitae Magistra | 19

Gambar peraga
-Dekrit Presiden 1959 -GANEFO

-Deavaluasi mata uang -Konfrontasi Irian Barat

-Konfrontasi Malaysia -G30S

Historia Vitae Magistra | 20

 MASA ORDE BARU

Orde Baru (atau disingkat Orba) adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden
Soeharto di Indonesia. Orde Baru menggantikan Orde Lama yang merujuk kepada
era pemerintahan Soekarno. Lahirnya Orde Baru diawali dengan dikeluarkannya
Surat Perintah 11 Maret 1966.

Orde Baru berlangsung dari tahun 1966 hingga 1998. Dalam jangka waktu tersebut,
ekonomi Indonesia berkembang pesat meskipun hal ini terjadi bersamaan dengan
praktik korupsi yang merajalela.

Karena Orde baru mampu menciptakan dan memelihara stabilitas sosial politik dengan
mewujudkan pembangunan nasional yang dirancang secara bertahap dan
berkesinambungan dalam Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita)

1. Melakukan koreksi terhadap penyimpangan yang terjadi pada masa Orde Lama.

2. Penataan kembali seluruh aspek kehidupan rakyat bangsa dan negara Indonesia.

- Positif :
1. Meningkatnya kekuatan peran Negara
dalam masyarakat.
2. Program pemerintah terencana dengan
baiki sehingga pertumbuhan ekonomi
semakin tinggi.
3. Indonesia dapat memenuhi kebutuhan
berasnya sendiri (swasembada beras).
4. Menurunnya angka kemiskinan.
5. Meningatkanya kesejahteraan rakyat.
6. Meningkatnya pelayanan kesehatan
masyarakat karena dibangunnya
posyandu sampai ke desa-desa.
7. Menurunnya angka kematian bayi.
Menurunnya harga sembako dan BBM
- Negatif :
1. Pemerintahan bersifat otoriter, dominatif
dan sentralis.
2. Sistem perwakilan hanya bersifat semu,
jadi hanya sebagai lambang saja untuk
melanggengkan kekuasaan.
3. Meningkatnya Kolusi, Korupsi dan
Nepotisme baik dalam politik maupun
ekonomi.
4. Adanya kesenjangan ekonomi.
5. Kurangnya peran masyarakat dlam menjaga
keamanan dan ketertiban Negara.
6. Kebebasan pers yang sangat dibatasi.
7. Pemilu yang kurang demokratis.

Historia Vitae Magistra | 21

1. Aksi-aksi Tritura
o pembubaran PKI
o pembersihan kabinet yang berkaitan dengan G30SPKI
o penurunan harga/perbaikan ekonomi

2. Surat Perintah Sebelas Maret

Faktor yg mempengaruhi terjadinya Supersemar, yaitu:
o karena situasi negara sedang kacau
o Untuk mengatasi pemberontakan G30S/PKI
o Untuk menyelamatkan NKRI
o Untuk memulihkan keadaan dan wibawa pemerintah

3. Dualisme Kepemimpinan Nasional

1. Pertanian
Sepanjang 1970-1980an dilakukan investasi besar-besaran
yang merupakan fokus tersendiri dalam rencana pembangunan
yang dibuat oleh Soeharto.
2. Pendidikan
Tiga hal yang patut dicatat dalam bidang pendidikan masa order
baru adalah pembangunan SD inpres, program wajib belajar dan
pembentukan kelompok belajar.
3. Keluarga Berencana
Pengendalian penduduk dimaksudkan untuk meningkatkan
kualitas rakyat Indonesia dan peningkatan kesejahteraannya
4. Kesehatan masyarakat, Posyandu.

Merupakan wacana pembangunan nasional yang dicanangkan oleh pemerintahan orde baru
di Indonesia dalam sebagai landasan penentuan kebijakan politik, ekonomi, dan sosial
dalam melaksanakan pembangunan negara.
Trilogi pembangunan terdiri dari:
o Stabilitas Nasional yang dinamis,
o Pertumbuhan Ekonomi Tinggi, dan
o Pemerataan Pembangunan dan hasil-hasilnya.

Historia Vitae Magistra | 22

1. Perhatikan beberapa pernyataan berikut 2) Menetapkan delapan jalan
ini: pemerataan
1) Stabilitas nasional yang sehat dan 3) Penyederhanaan partai politik
dinamis 4) Penataran P4 (Pedoman Penghayatan
2) Stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi dan Pengamalan Pancasila)
untuk mengendalikan inflasi dan Dari data tersebut, yang merupakan usaha
memperbaiki infrastruktur ekonomi. Orde Baru untuk melakukan stabilitas
3) Pertumbuhan ekonomi yang tinggi ekonomi Indonesia adalah...
4) Penyelamatan untuk mencegah A. 1 dan 2
kemerosotan ekonomi agar tidak B. 1 dan 3
menjadi buruk lagi C. 2 dan 3
5) Pemerataan pembangunan serta hasil- D. 3 dan 4
hasilnya yang menuju terciptanya E. 1 dan 4
keadilan sosial bagi seluruh rakyat di
Indonesia. 4. Perhatikan data berikut ini!
Tiga aspek dalam trilogi pembangunan 1. Sektor industri untuk pengembangan
pada masa orde baru ditunjukkan pada ekspor
nomor… 2. Pertumbuhan ekonomi rata-rata 7%
A. 1), 2) dan 3) per tahun selama Pelita II
B. 1), 3) dan 5) 3. Swasembada pangan selama Pelita IV
C. 2), 3) dan 4) 4. Norma Keluarga Kecil Bahagia
D. 2), 4) dan 5) Sejahtera (NKKBS) dalam bentuk
E. 3), 4) dan 5) Program
5. Keluarga Berencana (KB)
2. Repelita atau Rencana Pembangunan Lima Dari data tersebut, yang merupakan bentuk
Tahun adalah satuan perencanaan yang keberhasilan Orde Baru dalam bidang
dibuat oleh pemerintah Orde Baru di ekonomi Indonesia adalah…
Indonesia. Repelita I (1969-1974) yang A. 1 dan 2
dijalan Orde Baru bertujuan untuk… B. 1 dan 3
A. Menciptakan lapangan baru dan C. 2 dan 3
industri D. 2 dan 4
B. Menekankan bidang transportasi, E. 3 dan 4
komunikasi dan pendidikan
C. Menekankan bidang industri padat 5. Pemerintah Orde Baru berupaya
karya untuk meningkatkan ekspor melaksanakan pembangunan diberbagai
D. Memenuhi kebutuhan dasar dan sektor. Salah satu keberhasilan
Infrastruktur dengan menekankan pembangunan sektor industri pada masa
pada bidang pertanian Orde Baru adalah…
E. Meningkatkan pembangunan di pulau A. Tingkat relokasi industri semakin
pulau selain Jawa, Bali dan Madura meningkat
diantaranya melalui transmigrasi B. Pencemaran lingkungan semakin parah
C. Berubahnya lahan pertanian menjadi
3. Perhatikan data berikut ini! kawasan industri
1) Melakukan program jangka pendek D. Kebutuhan barang dan jasa meningkat
dan jangka panjang

Historia Vitae Magistra | 23

 E. Pendapatan per kapita masyarakat
meningkat
6. Perhatikan pernyataan berikut ini!
1) Melemahnya mata uang Indonesia
terhadap dollar Amerika
2) Hutang luar negeri Indonesia mencapai
137 milliar dollar Amerika
3) Sembilan bahan pokok di pasaran
semakin menipis
4) Menurunnya kepercayaan masyarakat
terhadap menurun
5) Kekuasaan kehakiman ditentukan oleh
para eksekutif
Penyebab terjadinya krisis ekonomi pada
akhir tahun 1977 adalah…
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 4), dan 5)
C. 2), 3), dan 4)
D. 2), 3), dan 5)
E. 3), 4), dan 5)
7. Terjadinya krisis ekonomi, politik dan sosial
pada tahun 1998 menimbulkan reaksi
masyarakat sehingga kepercayaan
terhadap kepemimpinan Soeharto menjadi
berkurang. Hal ini menyebabkan...
A. Soeharto melakukan pertemuan
dengan tokoh agama dan masyarakat
B. Soeharto mengumumkan rencana
pembentukan komite reformasi
C. Soeharto menyatakan diri berhenti
sebagai presiden
D. Adanya tuntutan masyarakat agar
presiden Soeharto diadili
E. Terjadinya demontrasi dari rakyat
Indonesia
8. Menjelang keruntuhan Orde Baru, banyak
investor asing yang menarik investasinya di
Indonesia yang disebabkan...
A. Pelanggaran HAM di Timor Timur
B. Indonesia tidak memiliki cadangan SDA
yang mencukupi
C. IGGI dianggap dalang kemunduran
Orba
D. Investor asing lebih memilih Malaysia
E. Adanya krisis moneter
9. Gambaran keberhasilan pemerintahan
orde baru pada tahun 80-an tampak
mengesankan, segera sirna setelah pada
pertengahan tahun 1997 karena pada saat
itu Indonesia terjadi krisis moneter yang
diawali...
A. Para importir tidak memperoleh
kepercayaan asing
B. Adanya praktik KKN dalam
pemerintahan
C. Merosotnya nilai rupiah terhadap
dollar AS
D. Dominasi kalangan intelektual dalam
birokrasi
E. Adanya menyimpang dari pasal 33 UUD
1945
10. Keluarnya Surat Perintah Sebelas Maret
1966 (Supersemar) disebabkan oleh...
A. Ketidakmampuan Soekarno mengatasi
situasi dan kondisi Indonesia paska
peristiwa G30S
B. Soekarno mengundurkan diri dari
jabatan presiden akibat didesak oleh
berbagai pihak
C. Desakan negara-negara barat yang
menjadi sponsor utama perekonomian
negara akibat munculnya krisis
moneter
D. Dirumuskan bersama antara Soekarno
dan Soeharto untuk mencari solusi
terbaik memperbaiki kehidupan politik
bangsa
E. Terjadi krisis politik dimana Soekarno
menunda suksesi kepemimpinan
11. Pada tanggal 12 Januari 1966 terjadi
delombang unjuk rasa besar-besaran
terhadap pemerintah Soekarno akibat
kebencian terhadap PKI. Kelompok ini
menamakan diri sebagai...
A. Front Pembela Islam
B. Front Nasional
C. KAMI
D. KAPPI
E. Front Pancasila
Historia Vitae Magistra | 24
12. Salah satu dari tiga tuntutan rakyat
(Tritura) yang berhubungan dengan kondisi
ekonomi bangsa masa Demokrasi
Terpimpin adalah...
A. Ganyang Malaysia
B. Turunkan Soeharto
C. Gunting Syafrudin
D. Boikot mercusuar
E. Turunkan harga
13. Kebijakan politik pemerintah Orde Baru
yang bertujuan untuk memasyarakatkan
Pancasila adalah...
A. P4
B. Dwi Fungsi ABRI
C. Penyederhanaan Partai Politik
D. Normalisasi hubungan Indonesia-
Malaysia
E. Masuknya Indonesia kembali menjadi
anggota PBB
14. Pada masa pemerintahan Orde Baru
diberlakukan sebuah kebijakan bernama
Dwifungsi ABRI, yang artinya ABRI
bertindak sebagai pelaksana pertahanan
dan keamanan serta...
A. Pelaku ekonomi
B. Pembantu presiden
C. Pengendali sosial dan politik
D. Pemersatu bangsa
E. Penjaga demokrasi
15. Salah satu dampak positif kebijakan politik
yang berkaitan dengan hubungan
Indonesia dengan luar negeri pada masa
Orde Baru adalah...
A. Mengadakan konfrontasi dengan
Malaysia
B. Menyerukan ganyang budaya ngak
ngik ngok
C. Memboikot barang-barang dagang dari
AS
D. Menyerukan ganyang Malaysia
E. Normalisasi hubungan diplomasi
dengan Malaysia
16. Kebijakan pemerintah Orde Baru untuk
memindahkan penduduk dari wilayah yang
padat menuju wilayah yang jarang
penduduknya, disebut...
A. GNOTA
B. Transmigrasi
C. Wajib Belajar 9 Tahun
D. Revolusi Hijau
E. ABRI Masuk Desa
17. Pemerintah Orde Baru yang berkuasa
selama 32 tahun menunjukkan prestasi dan
kelemahan yang dapat dijadikan pelajaran
oleh generasi penerus bangsa. Hal-hal
positif yang dapat dipetik sebagai pelajaran
dari pengalaman masa Orde Baru adalah...
A. Menjadi pemimpin yang keras dan
otoriter supaya kondisi politk dan
ekonomi menjadi stabil
B. Menghalalkan segala cara untuk
mencapai tujuan yaitu kesejahteraan
bersama
C. Kepemimpinan merupakan amanah
dari Tuhan yang harus digunakan untuk
kesejahteraan seluruh umat
D. Menerapkan KKN bersama-sama
dengan pembagian yang adil dan
merata
E. Meminimalisasi kritik untuk menjaga
kewibawaan pemerintah
18. Tatanan seluruh kehidupan rakyat, bangsa
dan negara yang diletakkan pada
kemurnian pelaksanaan Pancasila dan UUD
1945 atau sebagai koreksi terhadap
penyelewengan penyelewengan yang
terjadi pada masa lalu merupakan
pengertian dari…
A. Orde Lama
B. Orde Baru
C. Reformasi
D. UUD 1945
E. Pancasila
19. Langkah politik pertama Soeharto setelah
memegang tampuk pimpinan nasional
Orde Baru dalam bidang politik luar negeri
adalah…
A. Mengirim pasukan ke Timor Timur
Historia Vitae Magistra | 25
 B. Ikut terlibat dalam pasukan 2. Indonesia masuk kembali menjadi
perdamaian dunia anggota PBB
C. Mendaftarkan kembali Indonesia 3. Mempererat hubungan dengan
sebagai anggota PBB Negara-negara Asia Tenggara dengan
D. Membuka kedutaan besar di Amerika menjadi anggota ASEAN
Serikat 4. Memutuskan hubungan dengan
E. Memimpin Organisasi Konferensi Islam Negara-negara blok Timur
5. Menjalin kerjasama dengan negara
20. Guna menciptakan stabilitas politik, Tiongkok
pemerintah menempatkan peran ganda Dari pernyataan tersebut yang termasuk
bagi ABRI sebagai pertahanan keamanan kebijakan-kebijakan pemerintah Orde Baru
dan sosial dengan duduk di MPR/DPR. dalam melaksanakan politik luar negeri
Peran ini dikenal dengan… yaitu ditunjukan nomor....
A. Dwi Fungsi A. 1, 2, dan 3
B. Sapta Marga B. 1, 3, dan 4
C. Konsesus Nasional C. 2, 3, dan 4
D. ABRI Masuk Desa D. 2, 3, dan 5
E. Komando Daerah Militer E. 1, 4, dan 5

21. Pada masa Orde Baru, Soeharto mengubah

politik luar negeri dari penuh konflik
menjadi konfromi. Salah satu langkahnya
adalah…
A. Memperbaiki hubungan dengan
negara Cina
B. Memperbaiki hubungan bilateral dan
Kawasan
C. Memasukkan Timor Timur menjadi
bagian RI
D. Memprakarsai berdirinya ASEAN
E. Memprakarsai Konferensi Asia Afrika

22. Perhatikan pernyataan berikut ini!

1. Normalisasi hubungan Indonesia
dengan Malaysia

Historia Vitae Magistra | 26

1. B. 1), 3) dan 5).
2. D. Memenuhi kebutuhan dasar dan infrastruktur dengan menekankan pada bidang pertanian.
3. A. 1 dan 2.
4. C. 2 dan 3.
5. E. Pendapatan per kapita masyarakat meningkat.
6. A. 1), 2), dan 3).
7. C. Soeharto menyatakan diri berhenti sebagai presiden.
8. E. Adanya krisis moneter.
9. C. Merosotnya nilai rupiah terhadap dollar AS.
10. A. Ketidakmampuan Soekarno mengatasi situasi dan kondisi Indonesia paska peristiwa G30S.
11. E. Front Pancasila.
12. E. Turunkan harga.
13. A. P4.
14. C. Pengendali sosial dan politik.
15. E. Normalisasi hubungan diplomasi dengan Malaysia.
16. B. Transmigrasi.
17. C. Kepemimpinan merupakan amanah dari Tuhan yang harus digunakan untuk kesejahteraan
seluruh umat.
18. B. Orde baru.
19. C. Mendaftarkan kembali Indonesia sebagai anggota PBB.
20. A. Dwi Fungsi.
21. B. Memperbaiki hubungan bilateral dan kawasan.
22. A. 1, 2, dan 3.

Historia Vitae Magistra | 27

Gambar peraga

-Supersemar

-Pelantikan Soeharto

-TRITURA

Historia Vitae Magistra | 28

 MASA REFORMASI

Masa reformasi dimulai pada tanggal 21 Mei 1998 saat Presiden Soeharto
mengundurkan diri dan digantikan oleh Wakil Presiden B.J. Habibie.
Mundurnya Presiden Soeharto dilatarbelakangi krisis moneter sejak 1997.

o Menuntut turunnya harga-harga kebutuhan pokok yang

melonjak tinggi sejak Juli 1997.
o Menuntut MPR untuk tidak kembali mencalonkan
Soeharto sebagai presiden untuk periode ketujuh.
o Menjelang lengsernya Soeharto, para pejabat melakukan
perjanjian simbolik dan beberapa langkah kebijakan
ekonomi guna untuk mencoba mengatasi keadaan dan
mempertahankan kekuasaan (buying time).

1. Kebebasan Menyampaikan Pendapat

Setelah reformasi, orang-orang bebas untuk mengemukakan pendapatnya.
Presiden BJ Habibie memberikan ruang bagi siapapun yang ingin
menyampaikan pendapat, baik dalam bentuk rapat umum maupun unjuk rasa
atau demonstrasi.
2. Masalah Dwifungsi ABRI
Setelah reformasi , ABRI yang tadinya berjumlah 75 orang menjadi 38 orang.
ABRI terdiri dari empat angkatan, yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut,
Angkatan Udara, dan Kepolisian RI. Sejak tanggal 5 Mei 1999, Polri telah
memisahkan diri dari ABRI dan berganti nama menjadi Kepolisian Negara,
istilah ABRI juga berubah menjadi TNI.
3. Reformasi Bidang Hukum
Pada masa pemerintahan BJ Habibie dilakukan reformasi di bidang hukum, di
mana reformasi hukum ini disesuaikan dengan aspirasi yang berkembang di
masyarakat. BJ Habibie ingin menciptakan hukum yang dapat menjamin
keamanan perlindungan HAM.

Historia Vitae Magistra | 29

Tragedi Trisakti

Tragedi Trisakti menjadi salah peristiwa paling membekas

sepanjang Era Orde Baru.
Peristiwa ini terjadi pada 12 Mei 1998 silam, di mana empat
mahasiswa yang sedang demonstrasi menuntut Soeharto
turun dari jabatannya tertembak dan tewas.

Insiden berdarah di Medan 1998

Kota ini mengalami kerusuhan yang hampir melumpuhkan

kota tersebut. Waktu itu, ratusan toko dirusak, sejumlah
kendaraan dibakar, serta lima orang tewas dan puluhan
orang mengalami luka-luka akibat aksi unjuk rasa yang
mereka lakukan.

Tragedi Gejayan atau Tragedi

Yogyakarta

Tragedi Gejayan menjadi sebuah peristiwa bentrokan

berdarah yang terjadi pada Jumat, 8 Mei 1998 di daerah
Gejayan, Yogyakarta. Kerusuhan yang terjadi pada saat itu
lantaran para demonstran mengunjuk rasa dan menuntut agar
Soeharto lengser dari jabatannya.

Tragedi Penjarahan dan SARA jelang Reformasi 1998

Belum selesai dengan krisis moneter, peristiwa

nahas lain juga terjadi, di mana kios-kios dibakar,
wanita etnis Tionghoa mengalami pelecehan seksual.

Historia Vitae Magistra | 30

1. Sumber permasalahan yang mendorong
lahirnya Reformasi adalah absolutnya
Presiden Soeharto. Langkah awal gerakkan
Reformasi adalah menuntut…
A. Perbaikan sistem moneter
B. Pergantian pemimpin pemerintahan
C. Penggantian Undang-Undang
D. Pembentukan banyak partai
E. Pelaksanaan pemilihan umum
2. Sebab Umum terjadinya gerakkan
Reformasi adalah...
A. Dilaksanakannya Pancasila dan UUD
1945 secara murni dan konsekuen
B. Ketidakadilan dibidang hukum dan
pemerintahan
C. Presiden Soeharto berkuasa terlalu
lama
D. Terjadinya krisis ekonomi yang
berkepanjangan
E. Munculnya kerusuhan di berbagai
daerah
3. Motor Penggerak tuntutan Reformasi di
Indonesia pada awalnya adalah...
A. Kaum intelektual
B. Mahasiswa
C. Militer khususnya TNI – AL
D. Tokoh – tokoh politik
E. Tokoh – tokoh agama
4. Periode awal Reformasi ditandai dengan
pergantian presiden dari Presiden Soeharto
kepada wakil presiden B.J Habibie. Namun
pengangkatan wakil presiden B.J Habibie
dianggap tidak konstitusional oleh sebagian
masyarakat karena...
A. Pengangkatan presiden karena
terpaksa
B. Pengambilan sumpah jabatan tidak
dilakukan dalam sidang MPR
C. Wapres BJ Habibi kurang sesuai
sebagai Presiden
D. Tidak didukung oleh parpol mayoritas
masa orde baru
E. Tidak dilakukan melalui pemilihan
umum yang sah
5. Pasca pengangkatan sebagai presiden RI
ketiga, Habibi membentuk kabinet, yaitu...
A. Kabinet pembangunan
B. Kabinet reformasi pembangunan
C. Kabinet gotong royong
D. Kabinet Indonesia bersatu
E. Kabinet merah putih
6. Sebagai kabinet yang muncul pasca
reformasi, salah satu fokus utama kabinet
BJ Habibi adalah...
A. Memperbaiki kondisi perekonomian
B. Peningkatan nilai tukar rupiah
terhadap dolar
C. Menghentikan aksi demonstrasi
diberbagai daerah
D. Menjaga ketahanan dan keamanan
E. Menciptakan kestabilan politik
pemerintahan
7. Masalah dwifungsi ABRI merupakan salah
satu agenda reformasi yang harus
diselesaikan. upaya yang dilakukan
presiden BJ Habibi menyelesaikan masalah
tersebut adalah...
A. Mengurangi jatah kursi ABRI dalam
DPR
B. Melarang anggota ABRI menjadi
pengusaha
C. Melarang anggota ABRI untuk
berpolitik
D. Menghapus konsep dwifungsi ABRI
E. Meniadakan jabatan pemerintahan
untuk ABRI
8. Kabinet kerja yang dibentuk pada masa
pemerintahan Abdurrahman Wahid diberi
nama...
A. Kabinet pembangunan
Historia Vitae Magistra | 31
 B. Kabinet gotong royong
C. Kabinet persatuan pembangunan
D. Kabinet reformasi pembangunan
E. Kabinet persatuan nasional
9. Presiden Abdurrahman Wahid melakukan
langkah-langkah reformasi sejak awal
kepemimpinannya. Salah satunya
menghapus dua kementerian yang
dianggap pangkal korupsi dan menyumbat
kebebasan berpendapat, yaitu...
A. Departemen sosial dan departemen
agama
B. Departemen sosial dan departemen
penerangan
C. Departemen pendidikan dan
departemen pertanian
D. Departemen pertahanan keamanan
dan departemen kelautan
E. Departemen pendidikan dan
departemen sosial
10. Perbaikan kehidupan ekonomi merupakan
fokus utama yang harus diperbaiki pasca
reformasi 1998. Salah satu upaya Presiden
Abdurrahman Wahid mengatasi masalah
ekonomi adalah...
A. Membentuk tim andal ekonomi
B. Melikuidasi beberapa Bank yang tidak
sehat
C. Membentuk dewan ekonomi nasional
D. Mendevaluasi nilai mata uang rupiah
E. Menurunkan pajak dan suku bunga
11. Dampak dari tewasnya 4 mahasiswa Tri
Sakti pada tanggal 12 Mei 1998 adalah...
A. Munculnya gelombang aksi solidaritas
yang berujung pada kerusuhan Mei
1998
B. Terjadi krisis sosial yang menyebabkan
terpecahbelahnya masyarakat
Indonesia
C. Beban anggaran negara bertambah
karena harus menyelesaikan
kekisruhan akibat demonstrasi
D. Kepercayaan masyarakat terhadap
mahasiswa meningkat drastis
E. Muncul konflik sosial akibat
ketidakpuasan masyarakat terhadap
universitas sebagai penyelenggara
pendidikan
12. Maksud dan tujuan diadakannya reformasi
adalah...
A. Memberdayakan lembaga tinggi
negara
B. Mengembalikan harta kekayaan para
pejabat orde baru
C. Memperbaharui tatanan berbangsa
dan bernegara
D. Mereposisi peran dan visi TNI untuk
melaksanakan dwi fungsinya
E. Membuat negara Indonesia kaya
13. Selama 20 tahun lebih reformasi
berlangsung di Indonesia, permasalahan
yang masih menjadi PR kita bersama adalah
tentang...
A. Demokrasi
B. Kebebasan berpolitik
C. Kebebasan pers
D. Tingkat kemiskinan yang tajam
E. Praktik KKN para birokrat
14. Sejak munculnya gerakan reformasi yang
dimotori kalangan mahasiswa,masalah
hukum menjadi salah satu agenda untuk
direformasi. Yang diinginkan adalah…
A. Hukum dibuat oleh wakil-wakil rakyat
yang duduk di DPR
B. Mendudukan hukum pada posisi yang
sebenarnya
C. Setiap warga Negara berkedudukan
yang sama dalam hukum
D. Adanya supremasi MPR sebagai
pemegang kedaulatan rakyat
E. sebagai Negara hukum Mahkamah
agung memiliki kedudukan paling
tinggi dalam hokum
15. Terjadinya krisis multidimensional yang
melanda Indonesia, telah mengakibatkan,..
A. Menurunnya kepercayaan masyarakat
terhadap kepemimpinan Presiden
Suharto
Historia Vitae Magistra | 32
 B. Munculnya rasa nasionalisme yang
tinggi untuk bersama-sama mengatasi
krisis
C. Lunturnya rasa cinta tanah air,bangsa
dan negara dari sebagian besar
masyarakat
D. Terjadinya berbagai tindak anarkhis
diberbagai pelosok tanah air
E. Masyarakat mudah tersulut emosi
dalam mengatasi permasalahan yang
sepele
16. Akstraksi demonstrasi kebanyakan
dimotori oleh mahasiswa karena
A. Mahasiswa lebih pandai
B. Mahasiswa memiliki sikap proaktif
C. Mahasiswa jumlahnya banyak
D. Mahasiswa selalu memiliki pemikiran
benar
E. Mahasiswa masih bersemangat
17. Tuntutan Mahasiswa menuntut reformasi
mencapai puncaknya pada tanggal 12 mei
1998. Dalam aksi unjuk rasa mahasiswa
Universitas Trisakti,terjadi bentrok dengan
aparat, yang mengakibatkan beberapa
mahasiswa terluka parah dan 4 (empat)
orang tewas terkena peluru tajam, antara
lain, kecuali…
A. Elang Mulya Lesmana
B. Hery Hartanto
C. Arief Rahman Hakim
D. Hendriawan Sie
E. Hafidin Royan
18. Pada tanggal 18 Mei 1998 tokoh yang
selama ini dekat dengan Presiden Soeharto
dan menjabat sebagai ketua MPR secara
terang terangan meminta Soeharto
mengundurkan diri demi kepentingan
nasional. Tokoh yang dimaksud adalah...
A. Amin Rais
B. Emil Salim
C. B.J. Habibie
D. Harmoko
E. Adnan Buyung
19. Rapat Akbar di Monas pada tanggal 20 Mei
1998 dibatalkan karena…
A. Masyarakat tidak memenuhi undangan
Amin Rais
B. Para mahsiswa tidaksetuju dengan
undangan Amin Rais
C. Amin Rais tidak berhasil melobi para
wakil rakyat untuk datang
D. Situasinya tidak memungkinkan
diselenggarakannya rapat
E. Ketua DPR dan MPR Harmoko
menjamin Presiden akan mundur
20. Salah satu alasan pengunduran diri
Presiden Soeharto yang dikemukakan pada
tanggal 21 Mei 1998 adalah tentang...
A. Ketidak berhasilannya menurunkan
harga
B. Tidak terwujudnya rencana
pembentukan komite Reformasi
C. Masa pemerintahannya yang terlalu
lama
D. Desakan dari Mahasiswa dan tokoh
tokoh masyarakat
E. Didudukinya gedung DPR/MPR oleh
para demonstran
Historia Vitae Magistra | 33
1. B. Pergantian pemimpin pemerintahan.
2. B. Ketidakadilan dibidang hukum dan pemerintahan.
3. B. Mahasiswa.
4. E. Pengambilan sumpah jabatan tidak dilakukan dalam siding MPR.
5. B. Kabinet reformasi pembangunan.
6. A. Memperbaiki kondisi perekonomian.
7. D. Menghapus konsep dwifungsi ABRI.
8. E. Kabinet persatuan nasional.
9. B. Departemen sosial dan departemen penerangan.
10. C. Membentuk dewan ekonomi nasional.
11. A. Munculnya gelombang aksi solidaritas yang berujung pada kerusuhan Mei 1998.
12. C. Memperbaharui tatanan berbangsa dan bernegara.
13. E. Praktik KKN para birokrat.
14. B. Mendudukan hukum pada posisi yang sebenarnya.
15. A. Menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Presiden Suharto.
16. B. Mahasiswa memiliki sikap proaktif.
17. C. Arief Rahman Hakim.
18. D. Harmoko.
19. D. Situasinya tidak memungkinkan diselenggarakannya rapat.
20. B. Tidak terwujudnya rencana pembentukan komite Reformasi.

Historia Vitae Magistra | 34

Gambar peraga

-Demonstrasi Mahasiswa 1998

-Tragedi Penjarahan 1998

Historia Vitae Magistra | 35