Anda di halaman 1dari 4

Cara Menggunakan Mowilex Kayu

dengan Kuas
Cat Kayu Mowilex adalah salah satu jenis cat atau lebih dikenal dengan pernis kayu yang
sangat populer di kalangan industri furnitur di Indonesia. Cat ini banyak digunakan karena
memiliki kelebihan murah dan sangat mudah diaplikasikan pada kayu. Nilai plus yang
diberikan tidak berhenti di situ saja, cat kayu Mowilex merupakan cat water based yang
tidak akan mencemari lingkungan.

Cat water based modern ini sangat banyak dipilih karena Anda tidak perlu menggunakan
berbagai macam jenis bahan pelarut. Bahan ini hanya membutuhkan air sebagai pelarut
yang akan membuat Anda menjadi lebih hemat.

Bagi Anda yang ingin melakukan finishing warna natural maka cat kayu Mowilex menjadi
salah satu pilihan yang bisa Anda dapatkan dengan mudah di toko bahan bangunan
setempat. Proses aplikasi yang mudah bisa Anda gunakan dengan menggunakan kuas.

Dalam artikel ini Anda akan mempelajari bagaimana cara finishing Mowilex menggunakan
kuas.

Persiapan Mengecat dengan Mowilex

Pertama sebelum Anda mengaplikasikan cat maka persiapan perlu dilakukan. Ada beberapa
hal yang perlu Anda persiapkan mulai dari bahan atau material hingga bahan dan juga alat.
Sebelum Anda melakukan pengecatan ikuti tips yang biasanya banyak dilakukan oleh para
DIY.

Persiapan untuk material atau substrat kayu adalah membuat permukaan kayu menjadi
lebih halus dan juga rata. Membuat permukaan kayu menjadi lebih halus adalah dengan
cara mengamplas. Pengamplasan dilakukan dengan memilih jenis amplas dan
menyesuaikan pada jenis kayu.

Apabila kayu adalah jenis kayu yang keras maka sebaiknya gunakan hand sander untuk
mempercepat proses finishing. Nomor amplas yang digunakan harus sesuai dengan urutan.
Gunakan amplas kasar mulai dengan nomor 100 dan perlahan beralih ke nomor 150 hingga
180.

Semakin halus permukaan amplas maka Anda dapat mengaplikasikan pada permukaan
kayu yang halus juga. Pengamplasan akan memberikan goresan pada permukaan kayu jadi
jika Anda menggunakan dengan nomor yang terbalik dari halus ke kasar maka hasil
permukaan kayu akan menjadi kasar.

Jika permukaan kayu sudah berubah menjadi halus maka hilangkan semua debu amplas
yang masih menempel. Semakin banyak debu amplas maka akan semakin kotor hasil
finishing yang didapatkan. Bersihkan jika perlu menggunakan kain yang telah dibasahi
namun setelah itu tunggu kayu mengering kembali.

Selanjutnya adalah pemilihan kuas. Menggunakan kuas adalah senjata terpenting Anda
ketika melakukan finishing dengan Mowilex. Semakin Anda menggunakan jenis kuas mahal
maka hasilnya akan semakin halus. Kuas mahal memiliki bulu yang halus maka Anda akan
semakin mudah mengaplikasikan Mowilex.

Kuas yang dipilih harus memiliki bulu yang terbuat dari nylon. Bulu nylon pada kuas sangat
cocok digunakan pada kuas yang akan menggunakan cat water based. Bulu nylon
cenderung tida meresap air dan membuat bulu menjadi keras. Ini yang harus Anda hindari
ketika memilih bulu kuas.

Kuas yang terbuat dari bulu hewan akan menyerap air sehingga membuat bulu kuas
menjadi kasar dan keras. Pemakaian akan menimbulkan brush mark karena tingkat keras
yang ditimbulkan. Nah jika Anda ingin menggunakan cat water based selalu aplikasikan tipis
saja dan bisa mengaplikasikan hingga beberapa lapis.

Setelah pemilihan kuas, selanjutnya adalah bahan apa saja yang dibutuhkan. Untuk bahan
Anda bisa menggunakan cat Mowilex yang terdiri dari wood filler, wood stain dan juga top
coat. Pilih masing-masing warna dar wood filler dan juga wood stain sesuai dengan
kebutuhan. Setelah itu pilih top coat dengan tampilan yang Anda inginkan.

Untul alat lain yang Anda butuhkan adalah gelas plastik untuk pencampuran bahan, amplas
240 dan amplas 400 serta lap kering dan bersih. Kini Anda sudah siap untuk proses
finishing dengan cat Mowilex.
1. Aplikasikan Mowilex wood filler yang sudah dicampur dengan sediktit air. Pastikan
Anda mengaduk hingga rata dan lanjutkan dengan menggunakan pisau palet atau
kape. Aplikasikan wood filler hingga rata beralawanan dengan arah serat kayu.
Cara ini dilakukan agar pori kayu terisi dengan baik menggunakan wood filler.
Setelah itu tunggu wood filler menjadi kering. Amplas permukaan dengan amplas
240 hingga berubah menjadi halus dengan serat kayu yang terlihat jelas.
2. Aplikasikan Mowilex wood stain sesuai pilihan warna Anda dan campurkan dengan
air. Pastikan Anda menggunakan takaran air sesuai yang ada pada kemasan atau
Anda bisa berkeksperimen untuk mendapatkan hasil finishing yang Anda inginkan.
Selanjutnya adalah menggunakan kuas untuk proses pengecatan. Ambil kuas dan
celupkan pada larutan Mowilex jangan sepenuhnya paling tidak hanya setengah
bulu kuas. Setelah itu lanjutkan dengan proses aplikasi searah serat kayu dan
ingat aplikasikan tipis saja karena Anda bisa mengulangi beberapa lapisan.
3. Tunggu lapisan wood stain mengering dan jangan dijemur pada panas matahari.
Pengeringan dengan panas matahari akan mempercepat kering wood stain namun
tidak normal dan akan menimbulkan kerusakan seperti menggelembung. Nah jiaka
sudah kering dengan baik lanjutkan proses pengamplasan dengan menggunakan
amplas 400. Amplas ambang saja hanya untuk memperhalus permukaan kayu.
Selanjutnya jika Anda merasa belum mendapatkan warna sesuai aplikasikan
kembali Mowilex dengan larutan, Anda bisa mengaplikasikan hingga beberapa
lapis.
4. Langkah terakhir adalah aplikasi Mowilex top coat sesuai pilihan Anda. Aplikasikan
Mowilex yang sudah dicampur dengan air. Proses aplikasi sama seperti wood stain
hanya saja Anda bisa memberikan lapisan hingga dua kali. Selanjutnya Anda bisa
menunggu lapisan top coat ini mengering dengan sendirinya selama 24 jam.

Tips Anti Gagal Finishing dengan Mowilex


Ada banyak keluhan yang datang dari para pemula karena kegagalan yang dilakukan
setelah proses pengecatan. Ada banyak kendala walaupun telah mengikuti cara aplikasi
dengan benar. Namun apa yang membuat proses itu gagal? Berikut ini beberapa tips anti
gagal yang bisa Anda ikuti:

1. Pastikan larutan tepat, Anda harus memperhatikan berapa jumlah air yang
dicampurkan dalam larutan cat. Maka jangan pernah mencampur didalam kaleng
cat namun pindahkan ke wadah lain seperti gelas plastik sedikit demi sedikit. Cara
ini akan membantu Anda untuk mendapatkan larutan yang tepat.
2. Jika Anda akan mengaplikasikan pada furnitur atau kusen jendela pastikan telah
melepas seluruh bagian yang tidak ingin terlapisi dengan cat. Misalnya saja bagian
kaca atau knop. Hilangkan knop atau semua jenis logam dan tutup menggunakan
selotip kertas. Maka cat tidak akan merembes ke dalam.
3. Pastikan Anda mengaplikasikan cat di tempat yang bersih. Anda perlu menyiapkan
ruang kerja, jangan sampai ruang kerja yang Anda miliki kotor dan penuh debu.
Ruangan yang kotor akan mempermudah bahan debu dan kotoran merekat pada
lapisan cat yang masih basah. Jadi Anda perlu memastikan bahwa menyimpan
furnitur yang masih basah dalam ruangan yang kering dan juga bersih atau bebas
debu.

Anda mungkin juga menyukai