Anda di halaman 1dari 36

CAT TEMBOK

Cat tembok adalah cairan yang digunakan untuk melindungi, fungsi cat, cat
ditemukan pada zman pra sejarah. Seiring berkembangnya zaman, produk industry pun juga
turut berkembang dengan teknologi yng lebih maju dan munculnya bahan baku mauapun
bahan tambahan yang lebih bagus ketimbang bahan sebelumnya. Sekarang cat tembok
memiliki beberapa keunggulan seperti anti jamur, anti air, anti noda dan beberapa fungsi
lainnya. Didalam ebook ini, kami memberikan formula atau resep sederhana cat tembok yang
bias dikreasikan dengan bahan tambahan atau pun bahan subtitusi yang menghasilkan produk
cat tembok dengan kelebihan fungsi yang anda inginkan.
Bahan-bahan :
1. Aquades atau air 1600 ml
2. Nitrocelulose 10 g
3. Kalsium karbonat 250 g
4. Silicone oil 25 cc
5. Polymer acrylic 100 g
6. Pine oil 30 cc
7. Formalin 3 cc
8. Tween 80 10 cc
9. Titanium dioxide (putih) 50 g
10. Pewarna secukupnya
Peralatan yang dibutuhkan : wadah, pengaduk
Prosedur pembuatan

1. Air dipanaskan terlebih dahulu hingga mendidih kemudian tambah nitro selulosa dan
di aduk dengan dengan mixer hingga rata.
2. Tambahkan kalsium karbonat sedikit demi sedikit, aduk hingga rata.
3. Tambahkan polimer akrilit aduk hingga rata.
4. Tambahkan pine oil aduk hingga rata.
5. Tambahkan silicon oil aduk hingga rata.
6. Tambahkan tween 80 aduk hingga rata.
7. Tambahkan titanium jika ingin membuat cat putih. Jika ingin membuat cat warna,
maka menggunakan pewarna. Setelah itu, aduk hingga rata.
8. Tambahkan formalin aduk hingga rata.
9. Masukkan kedalam kaleng atau wadah yang ada penutupnya. jika tidak ada, bias
menggunakan plastic (jangan membiarkan cat dalam keadaan ruang terbuka).

Sifat bahan
Fungsi bahan
Bahan tambahan dan bahan pengganti
Uji kualitas
Untuk mendapatkan kualitas cat seperti yang diharapkan, berbagai usaha harus diarahkan
untuk mendapatkan kualitas hasil akhir dari setiap proses seoptimal mungkin. Setiap proses
dimulai dari pembelian bahan baku, penyimpanan bahan baku, pemrosesan bahan baku
menjadi bahan setengah jadi maupun bahan jadi, penyimpanan bahan jadi dan pengiriman
bahan jadi ke pelanggan harus dikontrol dengan jadwal, pengujian dan pelayanan yang
memadai. Beberapa pengujian harus dilakukan untuk meyakinkan bahwa resin, pigment,
extender, solvent dan additive yang dibeli dan kemudian disimpan di dalam gudang sesuai
spsesifikasi, tidak terjadi salah barang, penyimpangan dan perubahan kualitasnya.
Proses pembuatan pasta menghasilkan pasta yang stabil, tidak gampang mengulit, mengeras
dan dengan derajat kehalusan sesuai kebutuhan. Proses pembuatan cat menghasilkan cat dan
film dengan kualitas seperti yang diharapkan.

DETERJEN
Urusan cuci-mencuci baju kotor ingatan kita tertuju apa yang disebut deterjen. Dari sejarah
deterjen yang mengalami perbaikan-perbaikan guna memperbaiki mutu deterjen. Saat ini
banyak beredar produk-produk deterjen yang bermutu dengan berbagai merk yang
sebenarnya dari bahan-bahan bakunya deterjen relatif sama. Cuma dari deterjen-deterjen itu
yang membedakan komposisi dan bahan tambahan (aditif)nya. Deterjen dalam kerjanya
memiliki kemampuan yang unik untuk mengangkat kotoran, baik yang larut dalam air
maupun yang tidak larut dalam air. Hal ini disebabkan bahwa deterjen, khususnya molekul
surfaktan (surface active agent)nya yang berfungsi menurunkan tegangan permukaan air
sehingga dapat melepaskan kotoran yang menempel pada permukaan bahan. Salah satu ujung
dari molekul surfaktannya lebih suka minyak, akibatnya bagian ini mempenetrasi kotoran
yang berminyak. Ujung molekul surfaktan satunya lebih suka air, bagian inilah yang berperan
mengendorkan kotoran dari kain dan mendispersikan kotoran sehingga tidak kembali
menempel pada kain. Akibatnya warna kain dapat dipertahankan.
Penggolongan Deterjen Dilihat Bentuk Fisiknya
Berdasarkan bentuk fisiknya, deterjen dibedakan atas:
1. Deterjen Cair, secara umum deterjen cair hampir sama dengan deterjen bubuk. Yang
membedakan cuma bentuk fisik. Di indonesia setahu saya deterjen cair ini belum
dikomersilkan, biasanya digunakan untuk laundry modern menggunakan mesin cuci yang
kapasitasnya besar dengan teknologi canggih.
2. Deterjen krim, bentuk deterjen krim dengan sabun colek hampir sama tetapi kandungan
formula bahan baku keduanya berbeda.
3. Deterjen bubuk, jenis deterjen bubuk ini yang beredar dimasyarakat atau dipakai sewaktu
mencuci pakaian. Berdasarkan keadaan butirannya, deterjen bubuk dapat dibedakan menjadi
dua yaitu deterjen bubuk berongga dan deterjen bubuk padat. Perbedaan bentuk butiran kedua
kelompok tersebut disebabkan oleh perbedaan proses pembuatannya.
A. Deterjen bubuk berongga.
Deterjen bubuk berongga mempunyai ciri butirannya berongga seperti bola sepak yang
didalamnya berongga. Butiran deterjen jenis berongga ini dihasilkan oleh proses spray drying
( proses pengabutan dilanjutkan dengan proses pengeringan). Kelebihan deterjen bubuk
berongga dengan deterjen bubuk padat adalah deterjen bubuk berongga tampak volumenya
lebih besar.
B. Deterjen bubuk padat.
Bentuk butiran deterjen bubuk padat bentuknya seperti bola tolak peluru, yaitu semua bagian
butirannya terisi oleh padatan sehingga tidak berongga. Butiran deterjen yang padat ini
merupakan hasil olahan dari proses pencampuran kering (dry mixing). Kekurangan deterjen
bubuk padat ini tampak volumenya tidak besar sehingga kelihatan sedikit.
Bahan Baku untuk Pembuatan Deterjen
1. Bahan Aktif
Bahan aktif ini merupakan bahan inti dari deterjen sehingga bahan ini harus ada dalam
pembuatan deterjen. Secara kimia bahan kimia ini dapat berupa sodium lauryl sulfonate.
Sodium lauryl sulfonate dengan beberapa nama dagang dengan nama texapone, Emal,
luthensol, dan neopelex. Secara fungsional bahan mempunyai andil dalam meningkatkan
daya bersih. Ciri dari bahan aktif ini mempunyai busa banyak dan bentuknya jel (pasta).
2. Bahan pengisi
Bahan ini berfungsi sebagai bahan pengisi dari keseluruhan bahan baku. Pemberian bahan
pengisi ini dimaksudkan untuk memperbesar atau memperbanyak volume. Keberadaan bahan
ini dalam deterjen semata-mata dilihat dari aspek ekonomis. Bahan pengisi deterjen disini
menggunakan sodium sulfat (Na2SO4). Bahan lain sebagai pengisi deterjen dapat
mengguanakan tetra sodium pyroposphate dan sodium sitrat. Bahan ini berbentuk serbuk,
berwarna putih dan mudah larut dalam air.
3. Bahan penunjang
Salah satu contoh bahan penunjang deterjen adalah soda abu (Na2CO3) yang berbentuk
serbuk putih. Bahan penunjang ini berfungsi sebagai meningkatkan daya bersih. Keberadaan
bahan ini dalam deterjen tidak boleh terlalu banyak, sebab dapat menimbulkan efek panas
pada tangan saat mencuci pakaian. Bahan penunjang lainnya adalah STPP (sodium tripoly
posphate) yang juga penyubur tanaman. Ini dapat dibuktikan air bekas cucian disiramkan ke
tanaman akan menjadi subur. Hal ini disebabkan oleh kandungan fosfat yng merupakan salah
satu unsur dalam jenis pupuk tertentu.
4.Bahan Tambahan (aditif)
Bahan tambahan ini sebenarnya tidak harus ada didalam pembuatan deterjen. Namun
demikian, produsen mencari hal-hal baru untuk mengangkat nilai dari deterjen itu sendiri.
Salah satu contoh bahan tambahan ini adalah CMC (Carboxyl methyl cellulose). Bahan ini
berbentuk serbuk putih yang berfungsi mencegah kotoran kembali ke pakaian.
5. Bahan Wangi
Keberadaan bahan wangi ini sangat penting keberadaannya, sebab suatu deterjen dengan
kualitas baik bila menberi parfum salah akan berakibat fatal dalam penjualan. Parfum untuk
deterjen bentuknya cair kekuning-kuningan.
Komposisi Pembuatan Deterjen
1. Texapon
2. Na2SO4 secukupnya
3. NaHCO3 25%
4. NaCO3 7%
5. STPP / CMC secukupnya
6. Parfum secukupnya
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, pengaduk kayu, dan saringan deterjen
Cara Membuat Deterjen
1. Texapon + NaHCO3 aduk rata
2. (1) + Na2CO3 aduk rata
3. (2) + Na2SO4 aduk rata
4. (3) + STPP/CMC aduk rata
5. Diayak dan keringkan
6. Parfum
7. Siap dipasarkan
Kelebihan Deterjen ini
- Daya bersihnya kuat atau membersihkan kotoran yang membandel.
- Direndam berhari-hari baju tidak akan menimbulkan bau.
- Hemat air karena hanya sekali bilas.
Conditioner Rambut

Conditioner memiliki fungsi untuk melembabkan rambut dengan menggantikan lemak alami
yang ikut tercuci saat kita keramas menggunakan shampo. Lemak dengan kadar rendah dari
conditioner dapat menjaga rambut dari kekeringan sehabis keramas. Selain untuk
melembabkan rambut, conditioner juga dapat berfungsi untuk merapikan kutikula
rambut. Jika rambut kita dilihat dengan cara diperbesar menggunakan mikroskop, maka
kutikula rambut kita akan terlihat berantakan karena penggunaan rambut sehingga terasa
kasar dan kusam. Itulah mengapa rambut terasa lembut setelah kita menggunakan
conditioner.
Komposisi pembuatan Conditioner :
Bagian I
Laurex 30 – 32,5 gr
Luxemul CS-20     5 gram
IPM ( Isopropyl Meryistat )   secukupnya
Methyl paraben ( Nipagin )
Propyl paraben ( Nipasol )    0,5 gram
BHT  (Butil Hydroksi Siluen)
Bagian II
Empigen CM    secukupnya
Armotan    3 ml
MPG ( Mono propylen glycol )
Karboxylic Acid    0,5 gram
Aquadest panas    500 ml
Aquadest dingin     500 ml
Pewarna secukupnya
Parfum secukupnya
Peralatan yang digunakan : Wadah, pengaduk dan pemanas
Prosedur pembuatannya:
1. Bahan-bahan dibagian I masukkan semua di wadah A dipanaskan sampai semua bahan
meleleh.
2. Wadah B + Aquades panas 500 ml aduk rata sampai semua bahan larut.
3. (2) +( 1 )  sedikit demi sedikit aduk rata terus samapi homogeny dan terbentuk emulsi.
4. ( 3 ) + D-Panthenol aduk rata
5. ( 4 ) + sisa aquades 500ml sedikit demi sedikit di aduk rata
6. ( 5 ) + parfum secukupnya aduk rata….jadi deh
Fungsi Bahan…….
Fase A di sebut fase minyak
Fase B di sebut fase air
Laurex, lexemul Cs-20 sebagai basis cream
1. Laurex sebagai basis cream yang membentuk cream supaya lbh padat dan mempunyai
sifat sebagai emollient/lembut di kulit.
2. Laxemul CS-20 merupakan basis bentuk cram yg bersifat emollient dan denagn
laurex membentuk basis cream yang stabil.
3. Parafin liquid selain sebagai basis pembentuk cream juga dapat membantu
membersihkan kotoran/minyak.
4. MPG ( Mono Propilen Glycol) digunakan sebagai pelembab dan akan membentuk
cream menjadi halus dan bagus.
5. Empigen CM dan Armotan sebagai Solubilizer (pelarut), yang membantu fase minyak
dan fase air supaya bisa bercampur dan membentuk emulsi / cream yang bagus dan
tidak memisah. Selain itu Empigen CM juga bersifat untuk melicinkan rambut,
sehingga contioner akan lebih lembut.
6. BHT di pakai terutama untuk cream yg banyak kandungan fase minyak sebagai anti
tengik
7. Metyl paraben / nipagin, pengawet yg digunakan untuk fase air , berfungsi sebagai
anti jamur.
8. Propil paraben / nipasol, pengawet yg digunakan fase minyak, berfungsi sebagai anti
jamur.
9. Carboxylic Acid berguna sebagai pengatur keasaman/PH balance
10. Parfum disesuaikan selera atau sekitar 3 – 4 ml aja
11. Pewarna sebaik ditambahkan pada saat masih hangat
Keterangan :
Gabungan pengawet Nipagin dan Nipasol ini sangat baik di pakai untuk kosmetik, karena
kerjanya saling membantu. Dengan pemakaian gabunganini, produk hasil jadi akan bertahan
hingga 3 tahun.
Hair Tonic

Rambut adalah  mahkota bagi setiap orang. sehingga perlu selalu dirawat agar terhindar dari
kebotakan. Banyak berbagai cara merawat rambut agar tetap indah dan tidak mudah
rontok.Hair tonic adalah ramuan penyubur rambut yang berfungsi untuk menjaga agar rambut
selalu tetap indah dan sehat.  Ada baiknya pemakaian tonic saat rambut dalam kondisi
lembab usai keramas. Hair tonic merupakan obat penyubur rambut berupa cairan perangsang
penumbuh rambut yang biasanya berbahan dasar alami dari tumbuh – tumbuhan , seperti
ekstrak gingseng atau biji – bijian seperti biji bunga matahari dan daun mint.
Hair tonic merupakan obat penyubur rambut yang digunakan untuk memperkuat akar rambut,
merangsang tumbuhnya rambut, menghilangkan kotoran pada kulit kepala dan rambut,
memperlancar peredaran darah serta membantu melumasi rambut.
Pemakaian hair tonic cukup dengan meneteskan tiga sampai empat tetes pada titik – titik kulit
kepala dan pada daerah kulit kepala yang riskan mengalami kebotakan. Kemudian pijat
perlahan dengan lembut pada kulit kepala agar hair tonic mudah meresap dan langsung
bekerja. Pijatan – pijatan lembut ini akan merangsang stimulasi pertumbuhan rambut.
Mekanisme kinerja hair tonic sebagai obat penyubur rambut adalah mampu merangsang
pertumbuhan bagian dasar rambut atau akar rambut yang mengandung sel – sel melanosit
yang cukup untuk menghasilkan melanin. Melanin tersebut berfungsi sebagai pembentuk zat
warna rambut atau pigmen. Sehingga rambut akan tampak lebih berkilau dan subur.
Ada baiknya pemakaian hair tonic dilakukan dua kali sehari yaitu pagi dan malam hari.
Pemakaian malam hari sebaiknya dilakukan menjelang tidur agar kinerja hair tonic lebih
maksimal.
Komposisi pembuatan hair tonic :
Bagian I
Ekstrak ginseng (bisa diganti ekstrak lain)
Alkohol   secukupnya
Methyl paraben ( Nipagin )    2 gram
Menthol / Daun mint   1 – 2 gram
D – Panthenol    5 ml
Bagian II
Armotan   secukupnya
PG ( Propylen glycol )
Aquadest      200 ml
Peralatan yang digunakan : Wadah, pengaduk dan pemanas
Prosedur pembuatannya:
1. Armotan + Aquades panas 100 ml, di aduk rata sampai larut di wadah A.
2. ( 1 ) + PG aduk rata sampai larut + aquades sisa aduk rata.
3. Methyl paraben di wadah B + alcohol 250 ml diaduk rata sampai larut.
4. ( 3 ) + ekstrak ginseng aduk rata
5. ( 4 ) + D-panthenol di aduk rata
6. ( 5 ) + Menthol aduk rata
7. ( 6 ) + ( 2 ) sedikit demi sedikit sambil aduk rata sampai homogeny.
8. ( 7 ) + parfum secukupnya.
Keterangan :
Bila hasil produk ingin lebih jernih bisa di tambahkan Armotan.
Fungsi bahan :
Ekstrak ginseng adalah bahan active untuk menguatkan akar rambut. Pemakaian ekstrak ini
bisa di gabung dgn ektrak aloe verabyg berfungsi untuk menyuburkan rambut. Pemakaian
Menthol ini akan memberikan kesan sejuk di rambut. Kelebihan pemakaian menthol justru
akan mengakibatkan rasa panas di     kulit kepala.
D-Panthenol adalah provitamin B 5, sangat cocok untuk kesehatan rambut. D-panthenol
berfungsi mengatur kadar air pada rambut, sehingga kelembabab rambut akan terjaga.
Apabila kelembaban rambut terjaga maka rambut akan sehat, kuat dan bercahaya.
Melindungi rambut dr sinar matahari yg berlebih dan menjaga kerusakan rambut.
Hand Body Lotion
Kulit kering atau bersisik ? Yang pasti akan mengganggu penampilan kita dan kulit akan
terasa kasar, ujung-ujungnya bikin gk PD. Untuk mengatasi masalah itu semua, tentunya
memakai hand body lotion. Ada bahan…, tinggal praktek aja. Gak usah pakek mikir, proses
pembuatannya sangat mudah dan cepat.
Komposisi pembuatan hand body lotion :
Bagian I
Lexemul CS 25 gr
Laurex 5 gr
Dimethicone 100 cps
IPM ( Iso Propyl Myristat ) 10 – 15 cc
Methyl paraben ( Nipagin )
Propyl paraben ( Nipasol )
Bagian II
TiO2 ( Titanium dioksida )
MPG ( Mono propylen glycol ) 5 gr
Aquadest panas
Aquadest dingin
Pewarna secukupnya
Parfum secukupnya
Peralatan yang digunakan : Wadah, pengaduk dan pemanas
Prosedur pembuatannya:
1. Bahan-bahan dibagian I masukkan semua di wadah A dipanaskan sampai semua bahan
meleleh.
2. TiO2 + MPG di wadah B
3. (2) + air panas ( mendidih ) aduk rata
4. (1) + (3) aduk sampai agak dingin dan mengental
5. (4) + air dingin sedikit demi sedikit sambil aduk rata
6. (5) + Pewarna aduk rata
7. (6) + Parfum aduk rata
8. Jadi deh
Hand Soap ( Sabun Cuci Tangan )

Begitu banyak jenis sabun yang beredar di pasaran, mulai dari sabun yang bersifat umum
sampai sabun yang bersifat khusus. Sabun yang bersifat umum yang kami maksud adalah
sabun mandi padat yang sering di pakai masyarakat untuk membersihkan anggota badan
secara keseluruhan. Untuk hand soap bentuknya cair, kami menilai jenis sabun yang bersifat
khusus, artinya sabun yang dikhususkan untuk membersihkan tangan dari kotoran.
Jika kita perhatikan hand soap ini banyak di pakai atau disediakan di fasilitas toilet yang
terdapat di restoran, hotel, mall, rumah sakit, rumah tangga khususnya kelas menengah ke
atas dll. Diharapkan setelah menggunakan fasilitas toilet, mencuci tangan dengan hand soap
merupakan cara yang efektif agar tetap sehat dan higienis. Bila di banding mencuci tangan
dengan sabun padat ( batangan ), rasanya kurang praktis dan efektif saja.
Hand soap yang kami buat, mengandung antiseptik berbeda dengan hand soap yang beredar
dipasaran. Yang pasti hand soap yang kami buat mempunyai nilai jual, bila dibandingkan
hand soap yang ada di pasaran. Membuat produk sendiri bisa menghemat 60% – 70%,
bahkan lebih.
Komposisi hand soap
Ultra SLES 100 gr
Sodium Chloride
Foam Booster secukupnya
Asam karboksilat
EDTA 1,1 gr
Pewarna secukupnya
Parfum
Air
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, pengaduk
Cara Pembuatan
1. Sodium 25 gr + Ultra SLES aduk rata sampai kelihatan putih
2. (1) + Air ditambah sedikit demi sedikit aduk rata sampai larut
3. (2) + Foam booster aduk rata
4. (3) + EDTA aduk rata
5. Asam karboksilat + air 50 cc aduk rata
6. (4) + (5) aduk rata
7. Sodium sisa + Air sisa aduk rata
8. (6) + (7) aduk rata dan mengental
9. (8) + Pewarna secukupnya aduk rata
10. (9) + Parfum secukupnya aduk rata
11. Diamkan beberapa jam dan siap dikemas
Karbol

Pada iklan-iklan ditelevisi salah satu produk karbol atau kreolin menginformasikan bahwa
karbol tersebut segarnya aroma cemara. Jika kita telusuri karbol berasal dari getah pohon
pinus bukan dari getah pohon cemara. Ini berarti aroma yang timbul seharusnya aroma pinus
bukan aroma cemara. Ini pembohongan public? Getah pohon pinus di olah melalui proses
penyulingan akan menghasilkan minyak pinus yang dinamakan pine oil dan residunya
dinamakan arpus/gondorukem/gumrosin/siongka. Bentuk arpus mirip bongkahan batu
berwarna coklat kekuninga-kuningan mudah pecah. Arpus inilah sebagai bahan utama
sekaligus sebagai bahan aktif pembuatan karbol atau kreolin. Arpus mengandung desinfektan
cocok untuk pembersih lantai sekaligus pembunuh kuman, bakteri dan jamur sehingga kita
terhindar penyakit. Minyak pinus (pine oil) juga berfungsi sebagai desinfektan dan juga
sebagai antiseptic.
Bila kita mengetahui lebih jauh, banyak sekali kegunaan dari cairan karbol. Penulis akan
menjabarkan kegunaan-keguanaan kreolin adalah sebagai berikut:
1. Pembersih lantai sekaligus pembunuh kuman, bakteri maupun jamur, tidak hanya
cocok untuk di kamar mandi saja sehingga kita betah di kamar mandi berjam-jam,
tetapi untuk semua ruangan dirumah, perkantoran, rumah sakit dll.
2. Mengatasi bau yang sangat membandel yang tidak bisa diatasi oleh pewangi atau
parfum apapun. Bau tidak sedap disebabkan oleh kuman atau jamur hidup dengan
memberikan cairan karbol bau tak sedap akan hilang seketika. Juga bisa penghilang
bau bangkai dengan menyiramkan cairan karbol di bangkai tersebut.
3. Keset dan wangi segarnya aroma pinus (bukan cemara yang tahu selama ini),
maksudnya lantai tidak licin sehingga tidak mudah akan terpeleset umumnya untuk
kamar mandi dan kususnya bagi yang punya anak kecil. Wanginya segar nuansa
pegunungan pohon pinus.
4. Karbol + diterjen bisa untuk membersihkan kerak-kerak yang membandel.
Pembuatan karbol
Dalam pembuatan karbol ada dua cara yaitu cara dingin dan cara panas. Cara dingin dengan
menggunakan air dingin akan menghasilkan karbol berwarna seperti kopi susu dan cara panas
akan menghasilkan karbol berwarna seperti minyak goreng. Arpus yang berbentuk
bongkahan ini harus ditumbuk sampai halus supaya mudah dilarutkan nantinya. Selanjutnya
simak dibawah ini
Komposisi pembuatan karbol:
1. Arpus 1kg
2. NaOH secukupnya
3. Camper 50 gr
4. Pine Oil/Minyak pinus
5. Air 10 – 20 liter
Peralatan yang dibutuhkan: Penumbuk, Ayakan, Ember plastik, pengaduk kayu.
Cara membuat:
1. Larutkan NaOH dalam air 6 liter di Ember plstik aduk rata
2. (1) + Arpus aduk rata dan biarkan beberapa lama
3. Larutkan Camper dalam minyak pinus terjadi larutan homogen
4. (2) + (3) aduk rata
5. (4) + beri sisa air yang dibutuhkan dan siap dikemas
6. Berbicara tentang mobil atau motor kesayangan…kadang kala ada yg menganggap
seperti kekasihnya, jangan sampai barang kesayangannya ini cacat atau terGORES
cat-nya. Apalagi bila mobil atau motor ini masih baru maksudnya baru beli gitu…
mereka akan hati-hati menjaganya jangan sampai mengenggol benda2 keras.
7. Yang namanya lagi Apes / Sial walaupun kita jaga atau kita rawat mobil ato motor
kita…pastinya akan tergores pula…kalau tidak dari yang punya…ya orang lain …
baik disengaja maupun tak di sengaja. Bila itu terjadi sampai ada goresan terutama
pada mobil…pastinya akan kecewa….Ya Kaaan….
8. Tapi semua itu jangan menjadikan kita kecewa berkepanjangan….SOLUSI-nya Yaaa
Pasti “KOMPON”.  Kompon (Rubbing Compound) ini berfungsi sangat efektif untuk
menghilangkan noda goresan cat mobil
9. Penggunaan kompon ini  berlaku untuk mobil-mobil tua….yg biasanya permukaan
catnya kelihatan kusam/ kasap akan cemerlang kembali. Fungsi kompon ini juga
sangat baik untuk memoles mobil-mobil yg baru di cat … akan menjadikan
mengkilap cemerlang tahan lama.
10. Komposisi pembuatan kompon cat mobil :
11. 1. St77 35 gr
12. 2. Nonyl Phenol Ethoxylate 10 / NP 10
13. 3.  St-15  secukupnya
14. 4.  Kaolin 10 gr
15. 5.  Asam oleat
16. 6.  Parafin Oil
17. 7.  Pengawet 0,o2%
18. 8.  Aquadest
19. Peralatan yg di gunakan :
20. Wadah, Pengaduk & Alat Ukur
21. Proses Pembuatannya :
22. 1. St77 + aquadest aduk rata
23. 2. ( 1 ) + Kaolin aduk rata
24. 3. ( 2 ) + Parafin Oil aduk rata
25. 4. ( 3 ) + St-15 aduk rata
26. 5. ( 4 ) + asam oleat aduk rata
27. 6. ( 5 ) + NP 10 aduk rata
28. 7. ( 6 ) + pengawet aduk rata
29. 8. Siap di kemas
LILIN HIAS
November 18, 2008 pada 10:35 pm (Lepas)
Perpaduan antara kreativitas dan seni, menjadikan harga produk kreasi seni lilin bernilai
tinggi sehingga dapat diminati pembeli atau pemesan. Produk kreasi lilin yang dibuat
desainnya bukan desain pasaran, melainkan desain seni. Dengan sentuhan seni akan
menghasilkan bentuk lilin dengan berbagai macam bentuk lilin dengan keunikannya. Mencari
inspirasi bentuk lilin yang akan kita buat, bisa digaleri-galeri lilin atau dapat lihat di internet.
Mulai bentuk yang paling sederhana sampai bentuk boneka lilin. Setiap bentuk lilin yang kita
buat, sasarannya harus tepat artinya pangsa pasar mana yang akan jadi target pemasaran.
Apakah untuk souvenir pernikahan, pesta ulang tahun, perayaan hari besar  dan sebagainya.
Untuk memperkenalkan produk lilin kita, selain dari mulut ke mulut, brosur dan yang kalah
pentingnya yaitu ikut pameran. Dengan ikut pameran produk kita akan di lihat secara
langsung dengan kelebih-kelebihannya dan harapannya akan terjadi transaksi yang
menguntungkan.
Produk kreasi lilin dari China telah beredar di pasaran dengan harga lebih miring dibanding
harga produk Indonesia. Namun kelemahan produk dari China diproduksi secara massal,
sehingga unsur seninya tidak ada.
Komposisi pembuataannya
1. Parafin Elastis
2. White Oil
3. Pewarna Lilin
4. Parfum secukupnya
5. Hiasan selera
Peralatan untuk mengolah pun sederhana, hanya dibutuhkan wadah, cetakan, kuas dan
kompor.
Prosedur :
1. Parafin elastis + White oil di wadah dipanaskan sampai leleh, aduk rata
2. ( 1 ) bening + pewarna
3. ( 2 ) tuang ke cetakan yang ada sumbunya dan beri hiasan
Catatan :
- Dapat dituangkan diwadah permanen dengan lilinnya dan hiasi ( keong kecil, bebatuan dll ),
sehingga tampak tembus pandang.
- Sebaiknya gunakan cetakan yang terbuat dari steenless atau cetakan silikon.
- Saat mencetak lilin dalam cetakan plastik, terkadang susah untuk dikeluarkan dari cetakan.
Triknya, masukkan lilin yang telah dicetak kedalam kulkas, maka akan mudah dikeluarkan
dari cetakannya.
- Untuk menghasilkan sumbu yang baik dan tidak banyak asap, maka sebelumnya harus
direndam terlebih dahulu dalam air garam selama 3 jam. Setelah dikeringkan baru bisa
digunakan sebagai sumbu lilin dengan hasil yang baik.
Lulur Cream…..up’s
Juli 19, 2013 pada 12:16 am (Kimia Terapan)
Mau kulit bersih, putih, mulus dan sehat??? Silahkan luluran…  Luluran  merupakan aktivitas
yang menyenangkan dan  menenangkan, selain untuk mengangkat sel-sel kulit yang mati,
luluran juga bisa membantu membersihkan kotoran / polutan berbahaya yang nempel di kulit
sehingga menjadikan kulit bisa bernafas kembali. Luluran juga bisa menenangkan karena
pijatan dari para therapist bisa menghilangkan pegal-pegal dan melancarkan peredaran darah,
sehingga tubuh Anda akan menjadi lebih ringan dan segar…….
Bagian I
Granulated Sintetyk Wax  10 gram
STA   60 gram
Lexemul CS   secukupnya
Parafin Wax   15 gram
Laurex    10 gram
Olive Oil atau bisa Vaselin   100 ml
Lanolin    4 gram
Methyl Paraben
Propil Paraben   0,5 gram
Dimethicone  350 cps    5 gram
BHT  (Butil Hydroksi Siluen)
Scrubing Agent     60 – 100 gram
Pemutih
Extrat ( green tea dll)
Bagian II
Emulgen T     10 gram
MPG
Aquadest     1 liter
Prosedur pembuatannya :
1. Bahan-bahan dibagian I (kecuali Scrubing agent) masukkan semua di wadah A
dipanaskan sampai semua bahan meleleh.
2. Bahan-bahan dibagian II di Wadah B + Aquades panas 500 ml aduk rata sampai larut
3. ( 2 )  +  ( 1 ) sedikit demi sedikit aduk rata sampai terbentuk gel
4. ( 3 ) + Parfum aduk rata……siap di kemas dan digunakan
Scrubing ini bisa menggunakan tepung-tepungan yang natural seperti : tepung beras ketan
hitam, tepung coklat
Fungsi Bahan :
1. Granulated Syntetik Wax, STA, Lexemul CS, paraffin wax, Laurex adalah basis
cream
2. Parafin Liq di pakai sebagai pelembab dan membantu membersihkan kotoran yg
berupa minyak di tubuh.
3.  Lanolin adalah lemak yg berasal dr domba, dipakai sebagai pelembab alami dan
membantu dalam proses pemijatan saat menggunakan lulur sehingga tidak mudah
mongering.
4. Metyl paraben / nipagin, pengawet yg digunakan untuk fase air , berfungsi sebagai
anti jamur.
5. Propil paraben / nipasol, pengawet yg digunakan fase minyak, berfungsi sebagai anti
jamur.
6. Dimithycone sebagai base cream juga yg pemakaiannya dalam jumlah sedikit tapi
sangat membantu dalam pembentukan cream yang kental dan mengkilap.
7. Pemutih yang di pakai untuk lulur adalah sifatnya sementara ( artinya setelah mandi
lulur akan kelihatan lebih putih tapi beberapa saat bisa kembali saperti semula .
Pemutih yang dipakai Titanium dioksida pemakaiannya antara 5-10gram/ lebih
8. Pemutih yang sifatnya lebih permanen baru bisa Nampak hasil apabila kita rutin
melakukan parawatan  jadi hasilnya tidak  akan langsung nampak kecuali bila kita
rutin melakukan perawatan . Pemutih yang permanen ini adalah AHA (Alfa Hydroksi
Acid); Lacttie acid, malic acid, citric acid) Yang dipakai adalah gabungan keduanya
untuk pemula di mulai dari dosis total 2 gram dan bila dilakukan secara rutin hasilnya
bagus kulit halus dan lebih putih.
9. Scubing agent gunanya untuk membantu  menghilangkan kotoran dari tubuh terutama
yang berupa sel-sel kulit mati dan membersihkankan kotoran kepori-pori sehingga
kulit lebih halus dan bersih.
10.  Emulgent T berfungsi sebagai emulsi untuk membentuk cream yang bagus antara
fase minyak dan fase air.
11. BHT berguna untuk anti tengik.
12. Untuk menambahkan scrubing agent sebaiknya menunggu sampai cream betul-betul
sudah dingin.
Drink…, Drink…, Drink…..
Januari 3, 2009 pada 7:20 am (Kimia Terapan)
Anda ingin minum minuman apa tinggal pilih saja. Saat ini banyak sekali jenis-jenis
minuman telah beredar dipasaran dalam bentuk kemasan, baik dalam kemasan kaleng, botol,
gelas, kotak dan sebagainya. Kalau kita perhatikan saat ini orang ingin minuman atau
menyediakan untuk orang lain, ingin praktisnya saja dan gak perlu repot-repot. Ingin minum
minuman  tinggal ambil/beli saja.
Sebenarnya jenis-jenis minuman ini dapat kita bikin sendiri dengan harga yang jauh lebih
murah. Untuk penggolongan dan jenis-jenis minuman akan kami sanpaikan sebagai berikut:
MINUMAN BERKARBONISASI
Tahap penting dalam pembuatan minuman proses karbonasi, mutlak diperlukan tekanan
tinggi supaya gas CO2 dapat mengisi rongga-rongga di dalam struktur cairan. Tekanan tinggi
tersebutlah yang menyebabkan timbulnya suara berdesis, ketika minuman berkarbonasi
dibuka dari kaleng ataupun botol. Suara desis tersebut berasal dari tekanan pada permukaan
air soda yang turun dengan sangat cepat, sehingga gas karbondioksida dalam minuman
berusaha lepas. Gas karbondioksida tidak lepas sendiri-sendiri, namun membentuk molekul
yang disebut nukleus sehingga mereka mempunyai tenaga untuk melawan cairan, melepaskan
diri ke permukaan. Nukleus ini dapat dilihat ketika kita menuangkan minuman ke gelas,
maka di bagian pinggir akan terbentuk gelembung-gelembung yang tampak menyatu.
Nukleus ini juga yang memberikan sensasi nikmat di lidah.
Proses pembentukan nukleus dapat dipercepat dengan cara mengocok minuman berkarbonasi.
Jika kita mengocok soda dalam kaleng atau botol yang masih tertutup, akan timbul suara
letupan pada saat kaleng dibuka akibat dorongan nukleus yang sangat besar.
Selain faktor nukleus, faktor lain yang berpengaruh terhadap proses hilangnya gas
karbondioksida dalam air adalah suhu. Proses karbonasi akan lebih efektif pada suhu yang
lebih rendah, yaitu 2 – 5 derajat Celcius. Semakin tinggi suhu cairan, semakin sedikit gas
yang terlarut.
Hal itu memang berlawanan dengan zat padat (seperti gula atau garam) yang bila dipanaskan
akan mudah larut bersama air. Zat gas seperti karbondioksida bila berada dalam keadaan
bebas di udara akan memiliki energi kinetik yang sebanding dengan suhu.
Untuk membuat karbondioksida larut dalam air, diperlukan upaya agar zat karbondioksida
tersebut dapat stabil di dalam air. Salah satunya adalah menurunkan energi kinetiknya dengan
cara menurunkan suhu. Bila kita menaikkan suhunya, gas karbondioksida akan cenderung
lepas. Itulah sebabnya selain alasan kesegaran, minuman berkarbonasi lebih disarankan untuk
dikonsumsi dalam keadaan dingin.
SPRITE TYPE
1. Cane sugar
2. Sodium citrate
3. Sodium benzoate
4. Aspartame
5. Lemon essence
6. Citric acid
7. Air kemasan isi ulang
8. Ace-K
FENDA TYPE
1. Cane sugar
2. Sodium citrate
3. Sodium benzoate
4. Stevioside
5. Orange essence
6. Citric acid
7. Air kemasan isi ulang
8. Ace-K
COLA TYPE
1. Cane sugar
2. Phosphoric acid
3. Sodium benzoate
4. Sodium cyclamate
5. Caffeine
6. Citric acid
7. Whole colorful cola
8. Air kemasan isi ulang
9. Ace-K
ORANGE TASTE
1. Cane sugar
2. Sodium citrate
3. Potassium sorbate
4. Sodium cyclamate
5. Citric acid
6. Air kemasan isi ulang
7. Ace-K
LITCHY TYPE
1. Cane sugar
2. Sodium citrate
3. Emulsified litchi essence
4. Citric acid
5. Sodium benzoate
6. Air kemasan isi ulang
7. Ace-K
STRAWBERRY TYPE
1. Cane sugar
2. Sodium citrate
3. Sodium benzoate
4. Citric acid
5. Strawberry essence
6. Air kemasan isi ulang
7. Ace-K
Nata de coco…Tos
Februari 6, 2009 pada 6:15 am (Lepas)
Sebagai negara kepulauan, umumnya daerah sepanjang pesisir pantai di Indonesia banyak
ditumbuhi pohon kelapa. Pohon kelapa memberikan banyak hasil bagi manusia mulai dari
batang, daun, buah dll. Pada pembuatan kopra atau penjual kelapa di pasar, airnya terbuang
percuma sebagai limbah yang dapat mencemari lingkungan terutama yang berhubungan
dengan kesuburan tanah. Jika kita mengetahui manfaat air kelapa bahwa air kelapa telah
berhasil diolah menjadi suatu produk komersial yang sangat populer dengan nama Nata de
Coco.
Seperti halnya pembuatan beberapa makanan atau minuman hasil fermentasi, pembuatan nata
juga memerlukan bibit. Bibit tape biasa disebut ragi, bibit tempe disebut usar, dan bibit nata
de coco disebut starter.
Bibit nata adalah bakteri Acetobacter xylinum yang akan dapat membentuk serat nata jika
ditumbuhkan dalam air kelapa yang sudah diperkaya dengan karbon dan nitrogen melalui
proses yang terkontrol. Dalam kondisi demikian, bakteri tersebut akan menghasilkan enzim
yang dapat menyusun zat gula menjadi ribuan rantai serat atau selulosa. Dari jutaan renik
yang tumbuh pada air kelapa tersebut, akan dihasilkan jutaan lembar benang-benang selulosa
yang akhirnya nampak padat berwarna putih hingga transparan, padat, kokoh, kuat dan
kenyal dengan rasa mirip kolang-kaling, yang disebut sebagai nata.
Selain banyak diminati karena rasanya yang enak dan kaya serat, pembuatan nata de coco
pun tidak sulit dan biaya yang dibutuhkan tidak banyak sehingga dapat sebagai alternatif
usaha yang dapat memberikan keuntungan. Produk ini banyak digunakan sebagai pencampur
es krim, coktail buah, sirup, dan makanan ringan lainnya.
Nata de coco dapat dipakai sebagai sumber makan rendah energi untuk keperluan diet. Nata
de coco juga mengandung serat (dietary fiber) yang sangat dibutuhkan tubuh dalam proses
fisiologi. Konon, produk ini dapat membantu penderita diabetes dan memperlancar proses
pencernaan dalam tubuh.
Acetobacter xylinum dalam pertumbuhan dan aktivitasnya membentuk nata memerlukan
suatu media yang tepat sehingga produksi nata yang dihasilkan dapat secara optimal. Sebagai
media dalam pembentukan nata media yang digunakan haruslah memiliki kandungan
komponen-komponen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme yang dalam hal ini yaitu
acetobacter xylinum . Komponen media nata yang dibutuhkan sebagai syarat media nata
antara lain memiliki sumber karbon dapat berupa gula, sumber nitrogen dapat berupa
penambahan urea atau ZA, mineral dan vitamin yang mendukung pertumbuhan bakteri
acetobacter xylinum. Asam sitrat atau asam asetat untuk penyedia kondisi asam yang
diharapkan bakteri acetobagter xylinum.
Pembuatan starter/bibit dari Ampas Nanas
Apabila bakteri Acetobacter cylinum sulit diperoleh, maka bakteri tersebut diperoleh dari
ampas nanas dengan cara sebagai berikut :
1. Buah nanas matang, dikupas dan dicuci bersih. Kemudian dibelah dan dipotong-potong
kecil-kecil. Potongan ini dihancurkan dengan alat penghancur.
2. Hancuran nenas diperas sampai sari buahnya habis, ampasnya dicampur dengan air dan
gula pasir dengan perbandingan 6:3:1. Tapi sebelumnya air dididihkan masukkan gula putih
sampai larut dan mendidih lagi. Dinginkan larutan gula, kemudian masukkan ampas.
Campuran ini diaduk merata dan dimasukkan ke dalam stoples dibiarkan 10 menitan,
kemudian ditutup dengan kertas dan diperam aelama 2-3 minggu (sampai terbentuk lapisan
putih di atasnya).
3. Larutan yang diperoleh selanjutnya digunakan sebagai bibit/starter dalam pembuatan nata
de coco.
Cara Perbanyakan starter/bibit yang dilakukan sendiri
1. Tuangkan air kelapa + ZA + biang cuka yang sudah mendidih ke dalam botol sirup
sebanyak 2/3 bagian, lalu tutup dengan kertas koran dan ikat dengan gelang karet.
2. Setelah dingin tambahkan starter yang sudah jadi / bibit yang dibeli dari balai-penelitian
Bioteknologi sebanyak 20-30 ml.
3. Biarkan selama 7-10 hari, maka starter/bibit sudah siap dipakai untuk pembuatan nata de
coco selanjutnya.
4. Untuk pembuatan bibit selanjutnya adalah 2/3 botol air kelapa ditambahkan 1/3 botol bibit
sendiri.
Jika tidak sempat membuat bibit/starter bakteri Acetobacter xylium ( Bisa diperoleh di
laboratorium pertanian ). Perlu diketahui pembelian bibit/starter di Malang 1 botol ( 8OO
ml ) harganya Rp 25.000. Dimana tempat tinggal (kota) anda ?…..
Komposisi pembuatan nata de coco
1. Air kelapa tua
2. Gula
3. Urea/ZA
4. Starter
5. Asam asetat
6. Asam sitrat
Peralatan yang digunakan : Pemanas, gelas ukur, panci, pengaduk, baki atau loyang, kertas
koran dan tali karet.
Cara pembuatan nata de coco
1. Loyang + pengaduk disterilkan caranya panaskan loyang/pengaduk diatas pemanas 15 -20
cm.
2. Semua bahan kecuali starter direbus sampai mendidih
3. Tuangkan ke dalam loyang/cetakan yang sudah disediakan dengan ketebalan 1,5 cm – 2
cm, kemudian tutup dengan koran dan ikat dengan tali karet.
4. Biarkan sampai benar-benar dingin, starter dimasukan ke loyang dengan membuka sedikit
salah satu penutup ujung loyang dan tak perlu di aduk, selanjutnya tutup dan diamkan selama
7- 10 hari.
5. Setelah kurang lebih satu minggu, air kelapa telah berubah menjadi nata de coco dan siap
dipanen (diangkat dari loyang/cetakan).
6. Nata de coco dicuci beberapa kali ( 3 kali ) untuk menghilangkan bau asam, selanjutnya
dipotong kecil-kecil berbentuk kubus. Kemudian direndam 2 hari biar bau asamnya hilang
dengan catatan air rendaman di ganti setiap hari
7. Pada hari ketiga nata direbus dalam air bersih sampai mendidih dan tiriskan.
8. Buat rebusan air gula dan pandan di dalam panci yang manisnya sesuai selera masing-
masing. Masukkan nata yang telah ditiriskan dan tutup, biarkan kurang lebih 1 jam supaya
manisnya meresap ke dalam nata. Selanjutnya nata siap dihidangkan atau bisa juga dicampur
lagi dengan sari buah lainnya.
Catatan:
Bila nata de coco ini di kemas dengan di beri air “gula” dan perasa (essen) maka nata de coco
akan bertahan (awet) minimal 1 tahun. Karena gula itu sendiri berfungsi sebagai pengawet
nata de coco itu sendiri.
Ini Pasta Gigi…mu
Mei 27, 2008 pada 4:11 am (Kimia Terapan)
Di setiap harinya kita tak bisa lepas dari kegiatan menggosok gigi dengan menggunakan sikat
gigi dan pasta gigi. Kegiatan gosok gigi sebaiknya dilakukan sebanyak 2-3 kali sehari,
terutama dilakukan sehabis makan. Pernahkah anda dalam sehari saja tidak menggosok gigi?
Karena sesuatu hal, penulis pernah sesekali dalam sehari tidak menggosok gigi, sehingga
akibatnya mulut terasa tidak nyaman dan canggung bicara jarak dekat dengan seseorang
karena kuwatir bau mulut.
Ketika digunakan untuk sikat gigi, pasta gigi yang baik harus memenuhi sifat-sifat:
1. Dapat menghilangkan partikel-partikel asing, sisa makanan yang menempel pada gigi, plak
atau karang gigi, dan dapat membersihkan gigi.
2. Haruslah tidak bersifat toksik, memiliki rasa yang menyenagkan dan setelah menggunakan
terasa segar dimulut.
Bahan baku pasta gigi tersusun atas :
1. Bahan polishing ( penggosok), merupakan salah satu bahan terpenting untuk
menghilangkan partikel-partikel sisa makanan yang menempel pada gigi. Bahan yang sering
digunakan diantaranya Aluminium fosfat.
2. Bahan foaming ( pembusa ), berfungsi untuk membantu aksi bahan polishig dengan
membasahi gigi dan partikel makanan yang tertinggal pada gigi dan juga berfungsi
mengemulsikan lendir dimulut. Bahan pembusa yang digunakan SLS ( sodium lauryl
sulfonate ) dengan nama dagang texapon, emal dll.
3. Bahan moistener ( pelembab ), berfungsi untuk mencegah pengeringan dan pengerasan
pada pasta gigi. Bahan yang sering digunakan diantaranya Gliserin , Propylene glikol dll.
4. Bahan pengikat, berfungsi untuk mencegah terjadinya pemisahan bahan pada pasta gigi.
Bahan yang digunakan diantaranya sodium alginat.
5. Bahan pemanis, berfungsi untuk menberikan rasa manis pada pasta gigi. Bahan yang
digunakan diantaranya sakarin.
6. Bahan pemberi rasa, berfungsi untuk memberikan aroma dan rasa pada pasta dan
menghindari rasa eneg atau mual. Disamping itu juga untuk menambah kesegaran pasta gigi.
Bahan yang digunakan minyak peppermint.
7. Bahan pengawet, berfungsi untuk menjaga struktur fisik, kimiawi dan biologi pasta gigi.
Bahan ini haruslah tidak bersifat toksik. Bahan pengawet yang digunakan sodium benzoat.
8. Bahan flouride, merupakan salah satu zat yang berfungsi untuk pertumbuhan dan
kesehatan gigi, melapisi struktur gigi dan ketahanannya terhadap proses pambusukan serta
pemicu mineralisasi. flournya memberikan efek deterjen dan unsur kimianya mengeraskan
lapisan email gigi. Flouride yang banyak digunakan adalah salah satunya sodium flouride
( NaF ). Pemberian flouride untuk pasta gigi dianjurkan 0,05% – 0,08%, karena kelebihan
pemberian flouride akan mengakibatkan merusak kesehatan. Penulis menganjurkan dalam
pembuatan pasta gigi tanpa flouride sih tak apa-apa.
Komposisi pembuatan pasta gigi
1. Alumium fosfat maksimal
2. Texapon 3%
3. Gliserin (15 – 20)%
4. Sodium alginat 25%
5. Sakarin secukupnya
6. Minyak peppermint secukupnya
7. Sodium benzoat 0,1%
8. Sodium flouride
9. Air Secukupnya
Peralatan yang dibutuhkan: wadah dan pengaduk kayu
Cara membuat pasta gigi
1. Sodium alginat + gliserin diaduk rata
2. (1) + Texapon diaduk rata
3. Air + Sodium benzoat aduk rata
4. (3) dicampur ke (2) aduk rata + NaF
5. (4) + Pemanis aduk rata
6. (5) + Aluminium fosfat aduk rata
7. (6) + Minyak peppermint aduk rata
8. Siap dikemas
PASTA KOPI MOCCA…Sruut
Oktober 13, 2009 pada 7:33 am (Lepas)
Di jaman yang serba instant ( cepat ) dan semakin dinamis, kita dituntut untuk memilih
produk yang multiguna yang praktis dan ekonomis. Untuk itu kami menawarkan Kopi Mocca
dalam bentuk pasta sangat praktis sehingga dapat digunakan sebagai minuman kopi tanpa
perlu menggunakan air panas, bahan tambahan untuk berbagai jenis makan, seperti roti dan
ice cream sehingga produk ini bisa dikatakan multiguna karena tak sekedar untuk minuman
saja tapi untuk makanan. Kopi mocca ini merupakan perpaduan antara rasa kopi dan coklat.
Bila kita piker Indonesia dikenal sebagai penghasil kopi terbesar ke empat didunia. Bisa kita
bayangkan betapa melimpahnya bahan baku ini, demikian juga coklat melimpah. Ini
merupakan kesempatan untuk berwirausaha membuat pasta kopi mocca sebagai home
industri.
PASTA KOPI MOCCA
Bahan:
1. Kopi bubuk   10 gr
2. Coklat bubuk   secukupnya
3. Mocca Extrak
4. Malt Extrak    ml
5. Natrium Benzoat
5. Glucose cair  secukupnya
6. Air
Peralatan yang digunakan : Penangas air, Beaker plastic, Pengaduk & Gelas ukur
Cara membuat
1. Glukose cair  tuangkan ke dalam beaker plastic.
2. ( 1 ) + Kopi bubuk + Coklat bubuk +  Air  ml, campuran ini dipanaskan di atas
penangas air aduk rata
3. ( 3 ) + Mocca extrak & sisa air, aduk rata sebentar saja dan angkat dari penangas air.
4. ( 3 ) + Malt Ektrak aduk rata ( tanpa pemanasan )
5. Tunggu agak dingin, pasta kopi siap di kemas dimasukkan ke dalam pasta tube atau
kemasan lainnya.
Analisa bahan:
1. Kopi bubuk
Kopi dapat menghilagkan rasa kantuk karena adanya kafein dalam kopi. Kafein menstimulasi
system syaraf manusia sehingga memacu jantung agar bergetak lebih kencang.
1. Coklat bubuk.
Coklat merupakan produk turunan dari biji coklat atau cocoa. Coklat ini mempyunyai
dampak yg bagus bagi tubuh, antara lain sebagai antioksidan yang dapat mencegah kerusakan
jaringan tubuh akibat radikal bebas.
2. Mocca Extrak
Untuk memperkuat cita rasa mocca.
3. Malt Extrak
Extrak malt adalah campuran berbagai karbohihrat yg di extrak dari biji-bijian. Extrak malt
berupa liquid pekat yg mengandung berbagai karbohidrat, vitamin, mineral dan protein.
Fungsinya sebagai pewarna dan perasa alami yg merpakan pengganti caramel dan sumber
energi alami.
4. Glucose cair
Berupa sirup kental manis, tidak berwarna atau kuning muda, transparan. Banyak digunakan
dalam industri makanan dan farmasi seabagai pemanis.
5. Natrium Benzoat
Sebagai pengawet makanan dan farmasi.
6. Air
Sebagai pengencer saja.
Pelicin Setrikaan (Trika)…syur
Oktober 29, 2008 pada 5:02 pm (Kimia Terapan)
Pakaian kusut ( lungset ), sulit di seterika ? No problem ! Gak perlu kuwatir kan ada Pelicin
Setrikaan. Bagi yang sudah biasa menyeterika sendiri. Kadangkala menemukan setrikaan
yang sulit licin karena jenis kainnya. Sampai-sampai yang namanya setrika harus ditekan
keras-keras, tapi tetap saja setrikaan kurang bisa licin. Akibatnya timbul rasa jengkel, maunya
mau marah saja. Ujung-ujungnya….. Capek deh…ah.
Kalau kita telusuri lebih jauh lagi, pelicin setrikaan ini juga berfungsi sebagai berikut :
1. Mempercepat pekerjaan kita, bila yang akan di seterika itu banyak sekali. Mengapa ya ?
Karena dengan sekali gerakan setrika ( tidak perlu bolak-balik ), maka setrikaan akan
cepat/langsung licin dan cepat selesai.
2. Bisa menghemat tagihan listrik bulanan. mengapa begitu ? Karena waktu yang kita
gunakan untuk menyeterika tidak perlu lama sehingga dapat menghemat waktu. Perlu diingat
yang namanya setrika umumnya Watt-nya besar, kalau kita menyeterika kelamaan akibatnya
tagihan listrik bulanan akan membengkak.
Berdasarkan perhitungan di atas, pelicin setrikaan ini sangat dibutuhkan untuk keperluan kita
sehari-hari pada umumnya dan cocok untuk Laundry pada khususnya. Apalagi sekarang ini
banyak sekali Laundry bermunculan di sekitar kita, khususnya di daerah perkotaan
Komposisi bahan pembuatan Pelicin Setrikaan :
1. Magnasoft
2. Carboxylic acid   0,8 gr
3. Syisil liquid  2,3 cc
4. Parfum  secukupnya
5. Methanol 24 cc
6. Aquadest
Peralatan yang digunakan : wadah, takaran dan pengaduk kayu
Prosedur pembuatannya :
1. Magnasoft + Aquadest aduk rata
2. ( 1 ) + Carboxylic acid aduk rata
3. ( 2 ) + Syisil liquid aduk rata
4. Parfum + methanol aduk rata
5. ( 3 ) + ( 4 ) aduk sampai rata
6. Siap di kemas
Pelilinan (Wax) pada buah-buahan
Februari 12, 2009 pada 5:11 am (Kimia Terapan)
Di supermarket atau toko swalayan, buah impor ataupun buah lokal kini makin mudah
ditemui di kios-kios buah di pinggir jalan. Tahukah anda bahwa buah-buahan itu telah lama
beredar dari mulai pemanenan tetapi tetap kelihatan segar ? Tahukah bahwa buah-buahan
tersebut di proses pelilinan ?
Pelilinan selain untuk memperbaiki penampilan kulit buah, pelilinan bertujuan untuk
memperpanjang daya simpan, mencegah susut bobot buah, menutup luka atau goresan kecil,
mencegah timbulnya jamur, mencegah busuk dan mempertahankan warna. Lilin ( wax ) yang
digunakan untuk pelapisan harus memenuhi beberapa persyaratan yaitu: tidak mempengaruhi
bau dan rasa buah, cepat kering, tidak lengket, tidak mudah pecah, mengkilap dan licin, tipis,
tidak mengandung racun, harga murah dan mudah diperoleh.
Komposisi Pelilinan Buah
1. Cera vlava ( lilin lebah )
2. TEA
3. Asam oleat
4. Air
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah dan pengaduk
Pembuatannya
1. Perbandingan tertentu campur lilin + TEA + Asam oleat aduk rata
2. ( 1 ) + Air aduk rata
3. Siap dikemas dan langsung di gunakan
Pemanfaatan pelilinan pada buah yang baru di panen. Biasanya dilakukan pada pedagang
buah atau untuk buah Ekspor / Impor. Khusus Ekspor / Impor, buah hasil panen terdahulu itu
kemungkinan besar diawetkan terlebih dulu sebelum dikirim ke negara tujuan. Biasanya,
buah tersebut dilapisi dengan sejenis lilin ini akan menghambat penguapan saat proses
pembusukan buah. Lapisan lilin biasanya ditemui pada buah impor seperti jeruk, apel, pear,
mangga dll.
Sebelum pelilinan, buah-buahan dicuci bersih dengan busa lembut untuk menghilangkan
kotoran-kotoran pada permukaan kulit, kemudian ditiriskan hingga kering. Teknik yang
paling popular atau komersial adalah penyemprotan atau dicelupkan. Setelah pelilinan, buah
ditiriskan terlebih dahulu sebelum disimpan atau dipasarkan. Pelilinan biasanya dibarengi
dengan penyimpanan suhu rendah untuk memperpanjang daya simpan.
Perlakuan terhadap buah yang diberi lapisan lilin sebelum di konsumsi harus dicuci dengan
menggunakan sabun. Tanpa sabun, mustahil lapisan minyak pada lilin pelapis bisa luntur.
Setelah dicuci bersih, buah harus dikeringkan. Jika sudah kering, simpanlah di lemari
pendingin. Bungkuslah buah dalam plastik dengan porsi sesuai kebutuhan. Plastik penyimpan
sebaiknya tidak sering dibuka tutup, sehingga buah akan segar lebih lama.
Pembasmi Hama Apel
April 2, 2009 pada 10:28 pm (Kimia Terapan)
Dalam upaya peningkatan hasil pertanian, khususnya tanaman apel, faktor penting
keberhasilan bertani apel adalah dalam pemeliharaan tanaman, terutama pemberian pupuk
dan obat-obatan (hormon tumbuh maupun pembasmi hama).
Dalam kesempatan ini kami hanya membatasi masalah obat-obatan khususnya pembasmi
hama. Hama tanaman apel seperti penyakit embun upas atau busuk kering daun, pucuk
bertepung atau mildu tepung, dan busuk batang juga menjadi akibat dari semua serangan
hama itu. Kondisi itu juga berimbas kepada kualitas pohonnya sendiri dan kuantitas produksi
apel.
Pembasmi hama apel ini dapat mencegah daun menjadi keriting, busuk batang dan yang
terpenting buah apelnya tumbuh sempurna tampak mulus/halus. Dengan demikian buah apel
dengan kualitas bagus akan meningkatkan pendapatan petani apel.
Komposisi:
1. Belerang
2. NaOH secukupnya
3. Texapon
4. Garam industri
5. Air 10 liter
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, pengaduk dan Saringan
Prosedur pembuatan :
1. Texapon + Garam industri aduk rata sampai berwarna putih
2. (1) + Belerang sedikit demi sedikit aduk rata
3. (2) + NaOH sedikit demi sedikit aduk rata
4. (3) + Air aduk rata, tutup biarkan semalam
5. Siap dikemas atau digunakan
Perlu diketahui pembasmi ini dapat juga di gunakan jenis buah-buahan yang lainnya seperti
untuk tanaman jeruk,  dan juga tanaman buah lainnya dengan cara diencerkan larutannya.
Yang pasti dengan membuat sendiri bisa hemat sampai 70%, bayangkan berupa luas ladang
yang ditumbuhi pohon apel, sehingga dapat menekan biaya operasional.
Analisa bahan:
Belerang merupakan senyawa racun dari arsen, timah dan mercuri digunakan pada tanaman
sebagai insektisida.
NaOH sebagai penghancur belerang sehingga bisa tercampur homogen.
Texapon berfungsi sebagai pegemulsi belerang yang dilanjutkan dengan dibantu garam
industri.
PEMBERSIH LANTAI PLUS…Shrrr
Januari 10, 2009 pada 9:15 pm (Kimia Terapan)
Kebersihan rumah merupakan suatu hal yang harus dilakukan untuk menjaga kenyamanan
penghuninya. Kondisi yang bersih dapat mempengaruhi manusia secara psikologis dengan
membuat diri mereka tidak merasa stress. Sebenarnya ” bersih itu belum tentu sehat”
maksudnya dari pandangan mata kita tampak suatu hal itu bersih tapi belum tentu terbebas
dari kuman penyakit.
Bagian dari kebersihan rumah yang akan kita bahas kali ini mengenai kebersihan lantai
rumah. Apalagi didalam rumah terdapat anak kecil (balita) yang biasanya sering memungut
sesuatu benda atau makanan yang dipegangnya jatuh kemudian dipungut lagi yang terkadang
dimasukkan kemulutnya ataupun dimakan. Hal ini akan menimbulkan berbagai macam
penyakit.
Maka dari itu diperlukan pembersih lantai yang tak hanya sekedar sebagai pembersih saja,
tapi juga ada kandungan pembasmi kuman, jamur, bakteri atau mikroorganisme yang
merugikan. Pembersih lantai yang dimaksud terdapat kandungan desinfektan.
Analisa Bahan
Desinfektan yang kami masukkan ke pembersih lantai adalah BKC ( Benzalkonium
Chloride).
Komposisi Pembersih Lantai Plus
1. CMC 30 gr
2. Texapon secukupnya
3. BKC
4. Polysorbate
5. Parfum
6. Pewarna
7. Air 3 liter
Peralatan yang digunakan : wadah, pengaduk & pengukur
Prosedur Pembuatannya
1. CMC + Air di wadah A
2. Texapon + Air di wadah B
3. (1) + (2) di wadah A
4. Polysorbate + BKC aduk rata di wadah lain aduk rata
5. (4) + sisa air aduk rata
6. (3) + (5) aduk rata
7. (6) + Pewarna
8. (7) + Pewangi dan diamkan beberapa saat
9. Siap dikemas
PERMEN JELLY…Yup
April 22, 2010 pada 5:02 am (Kimia Terapan)
Hampir setiap warung, toko, mini market maupun supermarket tersedia / wajib ada permen
jelly karena jenis permen ini sangat disukai konsumen terutama anak-anak dengan segala
rasa, warna  dan bentuk yang menarik berupa hewan, buah dll.
Permen jelly merupakan permen yang terbuat dari sari buah-buahan atau essens dengan
berbagai macam rasa dan bahan pembentuk jel, dengan bentuk fisik jernih transparan serta
mempunyai tektur kenyal seperti permen karet.  Bahan pembentuk jel yang biasa digunakan
antara lain Gelatin, karagenan atau agar-agar. Permen jelly tergolong makanan semi basah,
oleh karena itu cepat rusak…maka dari itu perlu pengawet untuk memperpanjang
penyimpanannya.
Untuk menghindari lengket antara permen jelly satu sama lainnya maka perlu bahan pelapis
yaitu campuran tepung tapioka dan tepung gula dengan perbandingan tertentu yg sudah
disangrai selama beberapa menit.
Komposisi Bahan :
Gelatine 165 gr
Glukose 75 gr
Sodium propionat   gr
Buffer sitrat
Asam sitrat secukupnya
Gula  160
Pewarna secukupnya
Essens / Sari buah
Air
Peralatan yang digunakan : Wadah, pemanas, pengaduk, termometer & cetakan.
Cara Pembuatannya:
1. Gelatine + Air panas aduk rata sampai larut
2. ( 1 ) + sodium propinat aduk rata sampai larut
3. Glukose + Gula + Air dipanaskan dengan api kecil sampai suhu 110 derajat, kemudian
tambahkan asam sitrat + Buffer sitrat sambil di aduk dan dipanaskan sampai 120 derajat lalu
matikan.
4. (2 ) + ( 3 ) di aduk rata
5. ( 4 ) + Pewarna + Essens/sari buah… aduk rata
6. ( 5 ) tuang ke loyang atau cetakan, tunggu sampai dingin & kenyal ( kira-kira 1 hari ).
7. Siap diangkat dari cetakan, kemudian taburi dengan campuran tepung tapioka dan gula
yang sudah di sangrai.
Khusus untuk permen jelly sari buah :
Pembuatan sari buah kita bisa menggunakan buah-buahan seperti nanas, mangga, jambu,
buah naga dll.  Kita pilih salah satu buah kemudian kita kupas…dipotong kecil-kecil
kemudian di BLENDER …tambahkan air sama dengan berat buah…kemudian di saring
dengan kain saring. Hasil sari buah ini bisa diencerkan dengan air dengan perbandingan 1 : 1
ataupun 1 : 2.
Sabun Cair Cuci Piring
Mei 12, 2008 pada 3:16 am (Kimia Terapan)
Sabun cair ini merupakan produk yang strategis, karena saat ini masyarakat modern suka
prodak yang praktis dan ekonomis.
Untuk mengawali bikin sabun cair cukup mudah dengan mengetahui sifat dan fungsi masing-
masing bahan sabun cair dan cukup dengan modal awal 100.000 rupiah bisa menghasilkan
lebih dari 30 liter sabun cair kwalitas baik. Untuk pembelian bahan-bahan kimia yang tertera
dibawah ini dapat di beli toko-toko kimia terdekat.
Pada umumnya sabun cair mengandung bahan-bahan sebagai berikut:
* Texapon 10%
* Sodium sulfat secukupnya
* Camperlan secukupnya
* Asam sitrid 1%
* EDTA 0,1%
* Parfum secukupnya
* Propilin glikol secukupnya
* Pewarna secukupnya
* Air
Peralatan yang dibutuhkan: Ember, Gelas ukur dan pengaduk kayu
Cara membuat:

1. Texapon + sodim sulfat diaduk rata sampai memutih


2. (1) + masukkan air sedikit demi sedikit sampai 50% nya
3. (2) + masukkan camperlan aduk rata
4. (3) + sisa (20-30)% air dimasukkan sedikit demi sedikit
5. (4) + sodium sulfat dimasukkan sedikit demi sedikit hingga terlihat mengental
6. (5) + pewarna secukupnya aduk rata
7. (6) + parfum secukupnya
8. Siap dikemas
Catatan:
* Pemberian parfum pada sabun cair dengan perbandingan 1ml parfum berbanding 500 ml
sabun cair.
* Propilin glikol berbanding parfum ( 1 : 2 )
Analisis Bahan
Texapon ini nama merk dagang dengan nama kimia Sodium Lauril Sulfat ( SLS). Senyawa
ini adalah surfaktan. Texapon ini bentuknya jel yang berfungsi sebagai pengangkat kotoran.
Sodium sulfat (Na2SO4) bentuknya serbuk yang berfungsi mempercepat pengangkatan
kotoran dan juga sebagai pengental. Camperlan ini bentuknya cairan kental yang berfungsi
sebagai pengental dan penambah busa menjadi gelembung-gelembung kecil. Asam sitrit
bentuknya serbuk yang berfungsi sebagai pengangkat lemak. EDTA ini bentuknya serbuk
berfungsi sebagai pengawet sabun cair. Parfum ini bentuknya cair fungsinya sebagai pewangi
sabun cair. Propilin glikol ini bentuknya cair fungsinya sebagai pengikat parfum. Pewarna ini
bentukya serbuk fungsinya sebagai pemberi warna pada sabun cair.
Biaya Operasional
Untuk memasarkan suatu produk ke masyarakat harus diperhitungkan biaya produksinya
untuk mengetahui keuntungan suatu produk dalam setiap kemasan atau liternya. Biaya
operasional untuk sekali produksi di antaranya meliputi:
1. Biaya bahan per liter atau per kemasan dgn rumus = total biaya pembelian bahan di bagi
jumlah berapa liter atau kemasan yang dihasilkan.
2. Biaya kerja per liter atau per kemasan.
3. Bila dalam bentuk kemasan dihitung biaya kemasan dan stikernya.
4. Biaya penyusutan alat artinya peralatan yang digunakan akan di ganti berapa lama untuk
membeli peralatan baru
5. Biaya promosinya
6. Biaya transportasi
Dari komponen-komponen biaya operasional dijumlahkan kemudian ditambah laba setiap
kemasan atau liternya, sehingga kita akan mengetahui berapa keuntungan dalam setiap
kemasan atau liternya.
Kiat-kiat pemasaran
Pemasaran merupakan ujung tombak dari suatu usaha baik dalam bentuk produk maupun
jasa. Sebaik apapun suatu produk jika pemasarannya mlempem akan tidak berkembang. Ada
beberapa jurus yang dapat kita gunakan:
1. Percaya dan bangga terhadap produk yang kita pasarkan.
2. Paham dan mengerti tentang produk tersebut.
3. Buat kartu nama, kop surat dan brosur produk dan perusahaan yang menarik dan
mencerminkan citra profesional.
4. Tampilkan kesan pertama yang baik.
5. Biasakan membawa kartu nama dan brosur perusahaan kemanapun anda pergi, untuk di
perlukan sewaktu-waktu.
6. Pelajari karakter konsumen yang akan menjadi target pasar produk.
7. Buat jaringan kerja atau network dimanapun, untuk menambah panjang relasi anda.
8. Sabar, disiplin da konsisten.
SELAMAT MENCOBA SEMOGA SUKSES
Sabun Colek…aah
Mei 29, 2008 pada 1:55 am (Kimia Terapan)
Keberadaan sabun colek sedikit tergeser dengan adanya keberadaan sabun cair cuci piring.
Sabun colek sudah sangat melekat dihati masyarakat sebab keberadaan sabun colek
digunakan oleh konsumen jauh sebelum munculnya sabun cair cuci piring. Oleh sebab itu
masyarakat terbiasa menggunakan sabun colek dan beralih ke sabun cair cuci piring sangat
sulit. Hal ini juga disebabkan juga bahwa sabun colek lebih ekonomis dan bisa di gunakan
untuk mencuci pakaian dll. Tetapi dari segi kepraktisan dan kecepatan, sabun cair lebih cepat
larut dalam air.
Dalam pembuatan sabun colek, biaya pembuataanya lebih murah daripada pembuatan sabun
cair cuci piring sehingga sabun colek lebih murah. Bahan aktif sabun colek Alkyl Benzene
Sulfonate ( ABS) merupakan senyawa yang lebih sukar terurai seaca alami. Di banyak negara
penggunaan ABS dilarang dan diganti dengan LAS atau SLS. Beberapa alasan masih
digunakannya ABS, diantaranya: harganya murah, kestabilannya dalam bentuk krim/pasta
dan busanya melimpah.
Komposisi pembuatan sabun colek
1. ABS 11%
2. NaOH secukupnya
3. Soda abu 6%
4. Talk 15%
5. Silikat secukupnya
6. Kaolin 18%
7. Garam 7%
8. Pewarna secukupnya
9. Parfum secukupnya
Peralatan yang dibutuhkan: Wadah, takaran dan pengaduk kayu
Cara membuat sabun colek
1. Setengah air dari 31% + Pewarna aduk rata
2. (1) + Garam aduk rata
3. (2) + Talk aduk rata
4. (3) + Soda abu aduk rata
5. (4) + Larutan NaOH ( NaOH : Air = 40% : 60% ) aduk rata
6. (5) + Sisa air aduk rata
7. (6) + Kaolin aduk rata
8. (7) + ABS aduk rata
9. (8) + Silikat aduk rata
10. Siap dikemas
Sabun Mandi Cair
Desember 14, 2008 pada 10:00 pm (Kimia Terapan)
Keberadaan sabun mandi cair sedikit banyak telah menggeser sabun mandi padat. Jika dilihat
dari harga, sabun mandi cair ini harganya lebih mahal dibanding sabun mandi padat. Hal ini
disebabkan sabun mandi cair tersedia dalam bentuk kemasan sejenis botol. Harga kemasan
inilah yang menyebabkan harga sabun mandi cair lebih mahal.
Mengapa sebagian orang beralih ke sabun mandi cair ? Kelebihan sabun mandi cair bila
dibanding dengan sabun mandi padat, diantaranya sebagai berikut:
1. Praktis, karena sabun mandi cair tersedia dalam bentuk kemasan botol, sehingga dapat
mudah di bawah kemana-mana.
2. Mudah larut di air ( bathtub ), lalu di obok-obok sebentar langsung berbusa dan digunakan
untuk mandi berendam.
3. Mudah berbusa dengan menggunakan spon kain, dengan begitu dapat menghemat sabun
mandi cair.
4. Kesehatannya (kontaminasi terhadap kuman bisa dihindari) bisa menjamin bila
dibandingkan sabun mandi padat yang dipegang banyak orang alias dipakai ramai-ramai.
Komposisi sabun mandi cair :
1. Asam meristat
2. Asam Laurat
3. KOH
4. Asam stearat
5. Texapon
6. Proppylen glikol
7. Gliserin
8. KCl
9. EDTA
10. Pewarna
11. Parfum
12. Air
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, pengaduk , pemanas dan termometer
Cara Pembuatan Sabun Mandi Cair :
1. Asam meristat + Asam laurat + Asam stearat dalam wadah A dipanaskan sampai meleleh.
2. Larutkan KOH dengan air di wadah B aduk rata
3. (1) + (2) aduk rata
4. (3) + Texapon aduk rata
5. (4) + air sedikit demi sedikit aduk rata
6. (5) + Propylen glikol + Gliserin aduk rata
7. (6) + KCl + EDTA aduk rata
8. (7) + Pewarna secukupnya
9. (8) + Peal concentrate + Parfum aduk rata
10. Simpan dalam wadah tertutup
SABUN MANDI REMPAH…Nyes
November 12, 2008 pada 5:57 pm (Kimia Terapan)
Indonesia terkenal dengan kaya rempah-rempahnya. Akibat dari itu semua, Indonesia pernah
di jajah oleh Portugis, Belanda dan Jepang, untuk mengambil rempah-rempah untuk dipakai
sendiri dan selebihnya dijual ke negara-negara yang membutuhkannya. Khususnya Belanda
hasil dari penjualan rempah-rempah digunakan untuk membendung laut dan membangun
negaranya. Inilah sekelumit sejarah bangsa Indonesia, betapa dahsyat harga dan nilai rempah-
rempah
Manfaat rempah selain untuk bidang tata boga, kesehatan juga untuk bidang kecantikan
( kosmetik ). Rempah-rempah di bidang kecantikan banyak sekali manfaatnya diantaranya
lulur, penghilang bau badan, melangsingkan tubuh dll.
Khusus untuk sabun mandi rempah, kasiat rempah untuk mengencangkan, penghalus dan
pembersih kulit serta penghilang bau badan. Rempah-rempah ini banyak tumbuh di sekitar
kita sehingga mudah di dapat / ditemukan. Rempah-rempah yang terdapat di sabun sebagai
bahan tambahan dan mempunyai keunggulan dari sabun itu sendiri.
Memasukan bahan rempah ke sabun mandi ada dua cara yaitu rempah yang dikeringkan
kemudian digiling menjadi serbuk atau rempah-rempah itu di iris kecil-kecil kemudian
direbus dan disaring dengan kain halus untuk diambil cairannya saja.
Tepung jagung merupakan pilihan terbaik untuk membantu sabun membuka pori-pori di
kulit, lantas membersihkan minyak berlebih di kulit. Butiran tepung jagung mampu
“menggaruk” ( Scrub ) kotoran dan minyak dari permukaan kulit.
Komposisi pembuatan sabun mandi rempah :
1. Minyak kelapa 100 ml
2. NaOH
3. Asam stearat
4. Rempah-rempah secukupnya
5. Tepung jagung 5 gr
6. NaCl
7. Minyak serai secukupnya
8. Parfum secukupnya
9. Air
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, Termometer dan pengaduk
Prosedur pembuatannya
1. Minyak kelapa di wadah A dipanaskan kurang lebih 95 derajat angkat
2. NaOH + Air di wadah B dipanaskan kurang lebih 70 derajat angkat
3. ( 1 ) + ( 2 ) di wadah B aduk rata
4. Lelehkan asam stearat di wadah A ( bekas wadah no. 1 )
5. ( 3 ) + ( 4 ) tetap di wadah B aduk rata di atas pemanas
6. ( 5 ) + Tepung jagung aduk rata
7. ( 6 ) + NaCl aduk rata
8. ( 7 ) + Rempah-rempah aduk rata dan angkat
9. ( 8 ) keadaan hangat + Parfum
10. Siap masuk cetakan, tunggu semalam sabun akan mengeras sendiri.
Alasan Memakai Sabun Mandi Sendiri:
1. Sabun buatan sendiri bukan hanya membersihkan, karena minyak mengandung sekitar
25 % gliserin. Perlu diketahui minyak di pisah menjadi asam lemak dan gliserin. Di
industri dalam pembuatan sabun menggunakan asam lemak sedangkan gliserinnya di
jual terpisah karena harganya lebih mahal. Akibatnya sabun industri dapat membuat
kulit menjadi bersisik / kering bila digunakan untuk mandi. Fungsi gliserin bisa
melembabkan dan melembutkan kulit, juga menyejukkan dan meminyaki sel-sel kulit.
2. Kwalitas sabun buatan sendiri dapat melebihi sabun yang di beli di Pasaran, tentunya
harganya lebih murah buatan sendiri.
3. Dengan membuat sendiri anda bisa mendapatkan apa yang diinginkannya, baik bahan
pengisi, bahan tambahan, bentuk, warna, dan wanginya.
4. Membuat sabun sendiri sangat menyenangkan dan penuh kreatifitas.
5. Yang pasti membuat sabun mandi itu mudah loooo
Di beberapa negara Eropa dan Rusia banyak terdapat “Bengkel Sabun” atau Show Soap.
Bengkel sabun ini semacam home industri yang memperlihatkan kepada pemesan /
pengunjungnya untuk melihat langsung bagaimana proses pembuatan sabun mulai dari awal
sampai menjadi sabun mandi. Rempah-rempah yang disediakan banyak sekali macamnya dan
setiap rempah mempunyai kasiat bagi tubuh maupun kulit. Pemesan tinggal memilih rempah-
rempah yang mana, untuk dimasukkan ke komposisi sabun ( Sumber dari teman yang pernah
tinggal di Rusia tepatnya di Moskow ). Dari bahan-bahan pembuat sabun tersebut, banyak
bahan dari rempah-rempah yang khusus didatangkandari luar negara itu.

Sabun Transparan…wik
Oktober 14, 2008 pada 5:29 pm (Kimia Terapan)
Sabun transparan tak sekedar sabun mandi biasa. Jika dilihat dari penampilannya, sabun
transparan ini terkesan sabun eksklusif dan menarik. Apalagii bila dicetak menjadi bentuk
yang unik dan lucu, dapat dijadikan untuk souvenir pernikahan atau sabun hotel.
Khusus untuk souvenir pernikahan, sabun transparan ini dengan kreatifitas, didalamnya sabun
transparan dapat di beri sesuatu benda, khususnya benda yang berbentuk huruf. Maksudnya
huruf pertama dari masing-masing nama pengantin, misalnya yang menikah Sugeng……dan
Marisca….., maka huruf pertama dari masing-masing pengantin “S & M”. Huruf “S & M” ini
dimasukkan didalam sabun transparan tersebut.
Cara memasukkan kedua huruf tadi, tuangkan cairan sabun yang baru dibuat didalam
cetakan, cukup setengah dari cetakan sabun, tunggu sampai sabun agak mengeras,
selanjutnya letakkan kedua huruf tadi diatas sabun agak ditekan sedikit agar kedua huruf
sedikit terbenam, tunggu sampai semalam, sabun akan mengeras dengan sendirinya.
Kemudian kita membuat lagi sabun transparan bisa dengan warna yang berbeda, tuangkan
lagi cairan sabun tersebut kedalam cetakan yang ada hurufnya tadi hingga memenuhi cetakan.
Dengan demikian kedua huruf tadi ttidak akan tergeser oleh tuangan sabun yang kedua.
Tunggu semalam lagi ( total 2-3 hari ) sehingga sabun akan mengeras. Kemudian angkat
sabun transparan ini dari cetakan.
Atau kita membuat sabun transparan dengan penampilan warna-warni. Caranya sama seperti
cara diatas tunggu sabun mengeras kemudian tuangkan sabun yang baru dibuat dan ini bisa
lebih dari dua warna. Kemudian di kemas plastik atau kemasan yang transparan sesuai
dengan kreatifitas anda.
Komposisi pembuatan sabun transparan:
1. Minyak kelapa 100 ml
2. NaOH Farmasetis
3. Asam stearat
4. Alkohol 70% 70 ml
5. Gliserin secukupnya
6. TEA
7. Parfum secukupnya
8. Pewarna secukupnya
9. Gula pasir
10. Air
Peralatan yang dibutuhkan : Wadah, pengaduk kayu, kompor dan termometer ( Rp. 20.000an
aja )
Cara Membuat Sabun mandi Transparan:
1. 100 ml tuangkan ke wadah dan dipanaskan
2. NaOH secukupnya + 50 ml air
3. (1) + (20) aduk rata suhu tetap stabil ( sekitar 15 menit )
4. Asam stearat dilelehkan dengan wadah ditutup
5. (3) + (4) aduk rata hingga homogen
6. (5) + alkohol aduk rata
7. (6) + TEA aduk rata
8. (7) + Gliserin + larutan gula aduk rata dengan tetap dipanaskan selama sekitar 5menit,
setelah jernih diangkat dan
diamkan agak dingin.
9. (8) + Pewarna secukupnya
10. (9) + Parfum secukupnya
11. Tuangkan ke dalam cetakan, diamkan semalam, sabun akan mengeras dengan sendirinya
12. Angkat dari cetakan atau dengan membalikkan cetakan, sabun akan terlepas dan siap
dikemas
Catatan:
Hasil sabun PH sekitar 9 ( Standar PH 8-10) atau untuk menurunkan PH dengan
menambahkan asam stearat, tektur sabun halus, busanya banyak, tingkat kekerasannya
standar seperti sabun pada umumnya.
Untuk cetakan sabun kita bisa menggunakan cetakannya agar-agar atau kita membuat cetakan
sendiri ataupun pesan cetakan sabun pada yang ahlinya dengan cetakan yang unik.
Sampo Anti Ketombe
Desember 15, 2008 pada 6:10 am (Kimia Terapan)
Ketombe, hal kecil yang berdampak besar. Bagi mereka yang mengalaminya, ketombe dapat
mempengaruhi kepercayaan diri. Serpihan putih bagai taburan keju yang jatuh ke pakaian
akan sangat mengganggu penampilan. Pada kaum pria khususnya, ketombe merupakan
permasalahan kulit kepala yang kerap terjadi. Mengapa pria lebih banyak berketombe? Apa
saja penyebab ketombe? Lalu, bagaimana cara mengatasi ketombe yang membandel?
Tentang Ketombe
Sebelum mengetahui penyebab ketombe, ada baiknya kita ketahui dulu apa sebenarnya
ketombe. Ketombe merupakan suatu kondisi kulit kepala kronis yang umum terjadi. Ditandai
oleh rasa gatal dan terjadinya pengelupasan pada kulit kepala. Ketombe bukanlah sesuatu
yang menular. Memang terkadang ketombe sulit untuk dihilangkan, namun masih dapat
dikendalikan.
Pada kebanyakan orang, ketombe mudah untuk dikenali dengan adanya lapisan putih dan
berminyak dari sel kulit mati yang terlihat seperti titik di rambut disertai dengan rasa gatal.
Ada beberapa penyebab timbulnya ketombe. Diantarnya adalah sebagai berikut :
Kulit kering
Kulit kering merupakan penyebab umum timbulnya rasa gatal dan pengelupasan kulit.
Pengelupasan kulit karena kulit kering umumnya lebih kecil dan lebih sedikit berminyak
dibanding penyebab ketombe lainnya.
Iritasi kulit dan kulit kepala berminyak (seborrheic dermatitis)
Ini adalah penyebab tersering ketombe. Ditandai dengan kulit kepala berminyak yang tertutup
lapisan putih atau kekuningan. Seborrheic dermatitis juga mempengaruhi bagian tubuh
dengan banyak kelenjar minyak seperti alis, sisi hidung dan belakang telinga, serta terkadang
ketiak.
Jarang keramas
Jika Anda tidak teratur keramas maka minyak dan sel kulit dari kulit kepala akan dapat
menyebabkan ketombe.
Psoriasis
Penyakit kulit ini menyebabkan penumpukan sel kulit mati yang membentuk lapisan tebal
seperti perak. Psoriasis biasanya terjadi di lutut dan siku namun dapat juga mempengaruhi
kulit kepala.
Eksim
Eksim pada kulit kepala memungkinkan timbulnya ketombe.
Sensitif terhadap produk perawatan rambut (dermatitis kontak)
Dapat menyebabkan merah dan gatal pada kulit kepala. Keramas terlalu sering atau
menggunakan terlalu banyak produk perawatan rambut juga dapat mengiritasi kulit kepala
dan akhirnya menyebabkan ketombe.
Jamur malassezia
Jamur malassezia sejatinya ada di kulit kepala orang dewasa sehat tanpa menimbulkan
permasalahan. Tetapi terkadang pertumbuhannya tidak dapat dikendalikan karena mendapat
makanan dari minyak yang keluar dari folikel rambut. Ini dapat mengiritasi kulit kepala dan
dan menyebabkan lebih banyak sel kulit yang tumbuh. Kelebihan sel kulit mati akan mulai
berjatuhan, ditambah dengan minyak dari rambut dan kulit kepala akan terlihat seperti lapisan
putih di kulit kepala.
Penyebab pasti pertumbuhan berlebih jamur malassezia belumlah diketahui. Minyak berlebih
di kulit kepala, perubahan hormon, stres, penyakit saraf seperti Parkinson, imunitas menurun,
jarang keramas, dan juga sensitif terhadap jamur malassezia dapat menyebabkan timbulnya
ketombe.
Ketombe dapat dialami oleh siapa pun. Tetapi ada beberapa faktor yang membuat seseorang
dapat mengalami ketombe dibandingkan orang lainnya, yakni:
Usia
Ketombe umumnya mulai dialami oleh orang dewasa muda dan berlanjut sampai usia
pertengahan. Namun tidak tertutup kemungkinan mereka yang lebih tua tidak berketombe
karena bagi sebagian orang, ketombe dapat menjadi masalah yang membandel.
Pria
Pria lebih banyak berketombe. Para ahli berpikir ini ada hubungannya dengan hormon pria
yang turut andil dalam timbulnya ketombe. Pria juga diketahui memiliki kelenjar produksi
minyak yang lebih besar di kulit kepalanya yang dapat berperan dalam menimbulkan
ketombe.
Kulit kepala dan rambut berminyak
Jamur malassezia hidup dengan mendapat makanan dari minyak di kulit kepala. Sehingga
mereka yang memiliki kulit kepala dan rambut terlalu berminyak akan lebih cenderung
berketombe.
Pola makan
Pola makan yang kurang asupan zat besi (zink) dan vitamin B dapat membuat Anda
kemungkinan berketombe.
Penyakit tertentu
Memang masih belum jelas bahwa orang dewasa dengan penyakit neurologis seperti
Parkinson lebih mungkin mengalami seborrheic dermatitis dan ketombe. Demikian juga
dengan mereka yang mengalami stres dan masalah imunitas tubuh.
Atasi Ketombe
Bagi Anda yang berketombe, Anda masih dapat berlega hati karena ketombe hampir dapat
selalu dikendalikan. Namun perawatan terhadap ketombe yang muncul memerlukan sedikit
ketekunan dan kesabaran. Secara umum, ketombe ringan masih dapat diatasi dengan keramas
teratur dengan menggunakan sampo yang lembut untuk mengurangi minyak dan tumbuhnya
sel kulit baru.
Namun ketika sampo biasa gagal mengatasi masalah ketombe, Anda dapat mencoba sampo
antiketombe yang banyak dijual bebas. Yang perlu diingat adalah bahwa tidak semua sampo
antiketombe sama, boleh jadi Anda harus mencoba beberapa jenis sampo sampai menemukan
yang cocok untuk mengatasi ketombe Anda.
Sampo antiketombe dapat dikelompokkan menurut kandungannya:
Sampo zinc pyrithione
Mengandung zinc pyrithione yang merupakan agen antibakteri dan antijamur. Dapat
mengurangi jamur di kulit kepala yang menyebabkan ketombe dan seborrheic dermatitis.
Sampo berbahan dasat ter
Ter batubara yang merupakan hasil dari proses pabrikasi batubara dapat membantu mengatasi
ketombe, seborrheic dermatitis, dan psoriasis dengan cara memperlambat kematian sel kulit
dan pengelupasan kulit kepala.
Sampo yang mengandung asam salisilat
Sampo jenis ini membantu menghilangkan lapisan ketombe, namun dapat menyebabkan kulit
kepala menjadi kering. Gunakan kondisioner setelah keramas untuk mengurangi rasa kering
di kulit kepala.
Sampo selenium sulfida
Bekerja dengan memperlambat kematian sel kulit dan dapat mengurangi jamur malassezia.
Sampo jenis ini dapat melunturkan rambut yang diwarnai, jadi pastikan untuk
menggunakannya sesuai petunjuk dan bilas dengan baik setelah keramas.
Sampo ketoconazole
Ketoconazole merupakan agen antijamur berspektrum luas yang bisa jadi bekerja ketika
sampo yang lain telah gagal.
Sedikit tips untuk menggunakan sampo antiketombe:
Gunakan salah satu sampo tersebut secara rutin setiap hari sampai ketombe dapat
dikendalikan, kemudian menjadi 2-3 kali seminggu. Jika satu jenis sampo bekerja dalam satu
waktu dan tampak mulai kehilangan efektivitasnya, cobalah untuk bergantian mencoba dua
jenis sampo antiketombe. Pastikan untuk membiarkan sampo setidaknya 5 menit di kepala
agar kandungan sampo dapat bekerja.
Jika selama beberapa minggu Anda telah mencoba sampo antiketombe namun ketombe
masih saja membandel, Anda masih merasakan gatal di kulit kepala atau kulit kepala Anda
menjadi merah dan bengkak, segera temui dokter ahli kulit. Dokter akan meresepkan sampo
yang lebih kuat atau terapi dengan cairan steroid.
Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi resiko mengalami
ketombe:
Kendalikan stres
Stres dapat mempengaruhi kondisi kesehatan Anda secara keseluruhan dan dapat membuat
Anda mudah terkena penyakit. Stres juga dapat memicu terjadinya ketombe atau
memperburuk ketombe yang telah ada.
Keramas secara teratur
Jika kulit kepala Anda cenderung berminyak, keramas secara teratur setiap hari dapat
membantu mencegah ketombe.
Kurangi produk perawatan rambut
Hair sprays, styling gels, mousses dan hair waxes dapat membuat kulit kepala Anda
berminyak.
Makan sehat
Cukuplah mengkonsumsi zat besi (zink) dan vitamin B untuk membantu mencegah ketombe.
Sedikit sinar matahari
Sinar matahari baik untuk mengatasi ketombe. Tetapi ingatlah bahwa paparan ultraviolet
dapat merusak kulit dan meningkatkan resiko kanker kulit sehingga sebaiknya jangan
berjemur diri. Luangkan waktu sebentar untuk keluar. Jangan lupa gunakan tabir surya.
Analisa bahan sampo anti ketombe adalah semua bahan-bahan yang dipakai standard
kosmetik dan aman. Untuk itu akan kami bahas masing-masing bahan dari segi fungsinya.
Kami akan membatasi beberapa bahan saja, karena bahan yang lain sudah di bahas pada
artikel sampo hotel.
1. Pearl concentrate berfungsi untuk menambah keindahan sampo ( sampo mutiara.
2. Zinc pyrithione berfungi untuk mencegah  dan menghilangkan ketombe atau
menggunakan  ketoconazole, asam salisilat,  selenium sulfida dll.
Komposisi sampo anti ketombe
1. Sodium Chloride 40 gr
2. Ultra SLES
3. Foam Booter C-KD secukupnya
4. Lexaine-C secukupnya
5. Polyquat
6. Zinc Pyrithione
7. Trilon
8. Carboxylic Acid
9. Pearl concentrate
10. Lexgard 2,2 cc
11. Pewarna secukupnya
12. Parfum secukupnya
13. Aquadest
Peralatan yang dibutuhkan : wadah, pengaduk dan takaran.
Prosedur pembuatannya:
1. Sodium chloride 20 gr + Ultra SLESS aduk rata sampai putih
2. ( 1 ) + 3/4 dari aquadest sedikit demi sedikit aduk rata
3. ( 2 ) + Foam booster C-KD aduk rata
4. Lexaine C + Polyquat aduk rata di wadah lain
5. ( 3 ) + ( 4 ) aduk rata
6. ( 5 ) + Pearl concentrate aduk rata
7. ( 6 ) + Zinc pyrithione aduk rata
8. ( 7 ) + Lexgard P aduk rata
9. Carboxylic acid + Aquadest aduk rata
10. ( 6 ) + ( 7 ) aduk rata
11. Trilon + sisa aquadest aduk rata + sisa sodium chloride aduk rata
12. ( 8 ) + ( 9 ) sedikit demi sedikit aduk rata
13. ( 10 ) + Pewarna aduk rata
14. ( 13 ) + Parfum secukupnya aduk rata
15. Diamkan beberapa jam dan siap dikemas
Sebagian sumber di ambil dari Agoes Ramdhanie

Shampoo Mobil

Dewasa ini kalau kita perhatikan di sekitar kita banyak sekali masyarakat yang mempunyai
sepeda motor ataupun mobil. Ini adalah peluang bisnis sebab bagaimanapun juga mobil
ataupun sepeda motor perlu dibersihkan dari kotoran-kotoran yang melekat.
Kalau kita perhatikan juga banyak terutama di kota-kota besar tempat-tempat pencucian
sepeda motor umumnya dan pencucian mobil khususnya. Mereka sudah tahu pembersih yang
tepat untuk sepeda motor ataupun mobil adalah shampoo. Bagi mereka yang tidak tahu bila
menggunakan pembersih selain shampoo akan dapat merusak cat sepeda motor maupun cat
mobil.
Untuk membersihkan/mencuci mobil atau sepeda motor tidaklah boleh memakai sabun
sembarangan apa lagi menggunakan sabun colek atau deterjen, hal ini akan dapat merusak cat
mobil atau sepeda motor anda. Mengapa? Karena didalam didalam pembuatan sabun colek
atau deterjen terdapat soda api (NaOH) maupun bahan-bahan yang mengandung natrium
(Na). Hal ini bisa kita rasakan sewaktu kita menggegam deterjen akan terasa panas ditangan.
Ini membuktikan adanya reaksi bahan-bahan yang unsur Na dengan air (H2O) akan
membentuk NaOH ( tangan kita ada unsur airnya) sehingga tangan kita akan terasa panas.
Bahan kimia ini yang dapat merusak cat motor/mobil anda, cat akan terkikis menjadi pudar
dan akhirnya menghilang, hal ini sering kita jumpai pada sepeda motor. Untuk itu sebaiknya
gunakan SHAMPOO MOBIL saja.
Dalam pembuatan sampoo mobil tidak beda jauh dengan sabun cair, hanya beberapa bahan
yang perlu ditambahkan yaitu gliserin dan foam booster (lihat materi pembuatan sabun cair).
Fungsi dari gliserin sebagai pengkilap fungsinya sama seperti silikon sehingga tidak perlu
lagi mengggunakan silikon. Foam booster berfungsi sebagai pembuat gelembung-gelembung
kecil dan penambah busa.
Komposisi sampoo mobil :
1. Texapon 1kg
2. Sodium sulfat secukupnya
3. Camperlan secukupnya
4. Foam booster secukupnya
5. Gliserin secukupnya
6. EDTA 20 gram
7. propilin glikol secukupnya
8. Parfum secukupnya
9. Pewarna secukupnya
10. Air 10 liter
11. Siap di kemas
Alat yang dibutuhkan : Ember, Gelas ukur plastik (literan), Gelas ukur kaca (cc), pengaduk
kayu.
Cara Membuat sampoo mobil :
1. Texapon +  sodium sulfat diaduk sampai memutih
2. (1) + beri air sedikit demi sedikit sampai 6 liter
3. (2) + camperlan aduk sampai mengental
4. (3) + tambahkan lagi air 2 liter aduk sampai homogen
5. (4) +  sodium sulfat aduk rata
6. (5) + Foam booster aduk rata
7. (6) + Gliserin aduk rata
8. (7) + (EDTA larutkan dalam 100 ml) aduk rata
9. (8) + air 1,9 liter aduk rata
10. (9) + Pewarna aduk rata
11. (10) + ( Parfum + Propilin glikol) aduk rata
12. Siap dikemas
Analisa kegagalan sampoo mobil
Dalam pembuatan sampoo mobil kadang-kadang akan mengalami kegagalan. Hal ini bisa
disebabkan oleh kesalahan cara membuatnya (prosedur) atau komposisi bahan. Prosedur
diatas sudah cukup baik karena kami sudah melakukan riset-riset sebelumnya.
Jika urutan-urutan prosedur diatas ada dibalik hasilnya akan kurang baik sehingga hasil
sampoo mobil vikositasnya rendah. Kegagalan pembuatan sampoo mobil bisa juga karena
disebabkan oleh komposisi bahan, hal ini bisa kita atasi dengan mempelajari fungsi dari
bahan-bahannya. Kami akan menyontohkan dalam pembuatan sampoo mobil
salah satunya menggunakan bahan sodium sulfat berlebih, ingat salah satu fungsi dari sodium
sulfat adalah sebagai pengental tetapi jika sodium sulfat berlebih sampoo akan
encer.
Shampoo Mobil Busa Warna…Ops
Januari 25, 2009 pada 6:12 pm (Kimia Terapan)
Artikel sampo mobil sudah pernah kami terbitkan, dengan hasil sampo mobil kualitas
standard yang tidak kalah dengan sampo mobil bermerk yang ada di pasaran. Untuk
menghasilkan sampo mobil dengan kualitas yang biasa-biasa saja lebih mudah, sehingga
biaya produksinya jauh lebih murah. Sampo mobil dengan kualitas biasa ini, kebanyakan di
pakai oleh pencucian – pencucian mobil atau sepeda motor untuk menekan biaya operasional.
Biasanya mereka membeli sampo mobil dalam bentuk curah (literan). Hampir tidak mungkin
mereka membeli sampo mobil bermerk kalau tidak ingin merugi.
Ada beberapa pencucian mobil menggunakan sampo mobil busanya berwarna sehingga
konsumen lebih tertarik. Untuk pembuatan sampo mobil dengan busa berwarna tidaklah sulit.
Saya pernah dapat telpon dari balikpapan bahwa dia mendatangkan “sampo mobil busa
berwarna” khusus dari jakarta dengan harga per liternya Rp 15.000.
Untuk pembuatan sampo mobil busa warna, kami sertakan juga pembuatan sampo mobil
biasa.
Komposisi sampoo mobil busa warna
1. Texapon 1kg
2. Sodium sulfat secukupnya
3. Camperlan secukupnya
4. Gliserin secukupnya
5. EDTA 20 gram
6. propilin glikol secukupnya
7. Parfum secukupnya
8. Pewarna khusus
9. Air 15 liter
10. Siap di kemas
Alat yang dibutuhkan : Ember, Gelas ukur plastik (literan), Gelas ukur kaca (cc), pengaduk
kayu.
Cara Membuat sampoo mobil :
1. Texapon + sodium sulfat diaduk sampai memutih
2. (1) + beri air sedikit demi sedikit sampai 6 liter
3. (2) + camperlan aduk sampai mengental
4. (3) + tambahkan lagi air 2 liter aduk sampai homogen
5. (4) + sodium sulfat aduk rata
6. (5) + Gliserin aduk rata
7. (6) + (EDTA larutkan dalam 100 ml) aduk rata
8. (7) + air 1,9 liter aduk rata
9. (8) + Pewarna khusus aduk rata
10. (9) + ( Parfum + Propilin glikol) aduk rata
11. Diamkan beberapa saat & siap dikemas
***
Komposisi sampoo mobil biasa
1. Texapon 1kg
2. Sejenis garam tertentu
3. Fisative
4. Parfum
5. Pewarna
6. Air
Alat yang dibutuhkan : Ember, Gelas ukur plastik (literan), Gelas ukur kaca (cc), pengaduk
kayu.
Cara Membuat sampoo mobil :
1. Texapon + Sejenis garam  diaduk sampai memutih
2. (1) + beri air sedikit demi sedikit sampai 6 liter
3. (2) + Sejenis garam aduk sampai mengental
4. (3) + tambahkan lagi air 2 liter aduk sampai homogen
5. (4) + Sejenis garam aduk rata
6. (5) + sisa air aduk rata
7. (6) + Pewarna aduk rata
8. (7) + ( Parfum + Fisative) aduk rata
9. Diamkan beberapa saat dan siap dikemas
SHAMPOO HOTEL…Brrr
November 13, 2008 pada 1:42 am (Kimia Terapan)
Bila kita menginap di Hotel yang berkelas, setidaknya pihak hotel akan memberikan
seperangkat produk pembersih yang terdiri dari sabun mandi padat, pasta gigi dan sampo
rambut. Ini merupakan salah satu bentuk fasilitas pihak hotel yang diberikan kepada yang
menginap di hotel tersebut. Kadangkala produk-produk pembersih yang diberikan itu tidak
dipakai oleh sang penginap, tapi dibawa pulang untuk koleksi dirumah.
Untuk pembuatan produk sabun mandi padat dan pasta gigi sudah dibahas sebelumnya.
Membuat sampo hotel tak ada bedanya dengan sampo salon. Selain mutu dari sampo itu
sendiri, yang terpenting juga kemasan dengan label nama hotel itu sendiri. Biasanya isi
sampo rambut dalam kemasan botol 10 – 15 ml.
Kalau boleh penulis mengusulkan bahwa seperangkat produk pembersih ini, bisa juga untuk
souvenir acara seminar, promosi, kunjungan tamu, pernikahan dan lainnya yang dikemas dan
dilabeli sesuai momen yang diinginkan.
Analisa Bahan
1. ULTRA SLES ( Sodium Lauryl Ether Sulfat ) sebagai pembusa terbanyak
2. Sodium Chloride untuk membantu Ultra SLES mudah larut ke air dan pengental
3. Lexgard sebagai pengawet
4. Polyquat untuk melembutkan rambut
5. Lexaine C ( Cocamido propyl betaine ) untuk mengurangi iritasi pada kulit
6. Bahan-bahan yang lain sudah di bahas
Komposisi pembuatan sampo hotel:
1. Sodium Chloride 50 gr
2. Ultra SLES 120 gr
3. Foam Booter C-KD secukupnya
4. Lexaine-C
5. Polyquat 30 – 60 cc
6. Trilon
7. Carboxylic Acid
8. Lexgard 2,2 cc
9. Pewarna secukupnya
10. Parfum secukupnya
11. Aquadest
Peralatan yang dibutuhkan : wadah, pengaduk dan takaran.
Prosedur pembuatannya:
1. Sodium chloride 25 gr + Ultra SLESS aduk rata sampai putih
2. ( 1 ) + 3/4 dari aquadest sedikit demi sedikit aduk rata
3. ( 2 ) + Foam booster C-KD aduk rata
4. ( 3 ) + Lexaine C aduk rata
5. ( 4 ) + Polyquat aduk rata
6. ( 5 ) + Lexgard P aduk rata
7. Carboxylic acid + Aquadest aduk rata
8. ( 6 ) + ( 7 ) aduk rata
9. Trilon + sisa aquadest aduk rata + sisa sodium chloride aduk rata
10. ( 8 ) + ( 9 ) sedikit demi sedikit aduk rata
11. ( 10 ) + Pewarna aduk rata
12. ( 11 ) + Parfum siap di kemas
SHOWER GEL dengan Scrub & Vitamin E
Saat ini urusan mandi tak hanya sekedar bersih tapi harus ada kelebihan lain terhadap kulit
tubuh kita. Harapan kita setelah kita mandi kulit menjadi bersih, halus, kelembaban kulit
terjaga dan bersinar. Untuk mewujudkan harapan itu, kami membuat sabun mandi shower gel
dengan scrub & vitamin E.
Sabun mandi ini berbentuk gel / pasta sangat cocok di kemas di dalam tube umumnya dan
wadah lainpun bisa. Bicara kemasan tube atau wadah lainnya sudah ada / banyak di jual
dipasaran. Kelebihan kemasan tube dibandingkan kemasan lain, kemasan tube sangatlah
praktis penggunaannya bisa ditaruh di saku atau didalam tas.
Komposisi bahan :
1. Ultra Sles   120 gr
2. Cocoamino Diethanol amine   secukupnya
3. Cocoaminido propyl betaine
4. Methyl paraben
5. Propyl paraben   secukupnya
6. NaCl   2,5
7. EDTA
8. Air panas   25 ml
9. Amylum
10. Vitamin E
11. Pewarna    secukupnya
12. Parfum   secukupnya
Peralatan yang digunakan : Wadah, pengaduk & gelas ukur
Cara pembuatan:
1. Ultra SLES + Cocoamino Diethanol amine di wadah A aduk rata
2. ( 1 ) + Cocoaminido propyl betaine aduk rata
3. ( 2 ) + Methyl paraben aduk rata
4. ( 3 ) + Propyl paraben
5. NaCl dilarutkan di Air panas di wadah B aduk rata
6. ( 4 ) + ( 5 ) di wadah A sedikit demi sedikit aduk rata
7. ( 6 ) + Amylum + EDTA aduk rata
8. ( 7 ) + Vitamin E aduk rata
9. ( 8 ) + Pewarna aduk rata
10. ( 9 ) + Parfum
11. Siap di kemas
Analisa Bahan :
1. Sodium Lauryl Ether Sulphate
Merupakan surfaktan, penstabil foam yang terdapat dalam berbagai produk personal care
seperti sabun, sampo rambut dan pasta gigi.
2. Cocoamide Diethanol amine
Cairan kental kekunigan, larut dalam air
Merupakan foaming agent dalam berbagai produk seperti sampo, sabun dan emulsifying
agent untuk kosmetik.
3. Cocoaminido propyl betaine
Merupakan surfaktan pembersih yang lembut ( mempunyai conditioning properties dan
berfungsi untuk mengurangi iritasi pada kulit.
4. NaCl
Berfungsi untuk meningkatkan kekentalan.
5. Methyl paraben (Nipagin) adalah pengawet yang bersifat anti bakteri
6. Propyl paraben (Nipasol) adalah pengawet yang bersifat anti jamur
7. Sebaiknya menggunakan Aquadest ( air suling ) atau menggunakan air mineral / air
mineral  galonan.
8. Oat
Gandum ( Oat ) tumbuhan seperti padi yg tumbuh di daerah beriklim sudtropis yg
menghasilakn terigu (Triticum estivum). Oat berfungsi sebagai scrub (penggosok) untuk
mengangkat sel kulit mati sehingga ada regenerasi kulit. Untuk kulit kering, oat juga
berfungsi untuk melembabkan kulit, membuat kulit awet muda, menjadikan kulit terlihat
halus dan bercahaya. Oat kaya denagn protein, iron, phosporate, magnesium dan silicon yg
cocok untuk kulit sensitive.
9. Vitamin E
Vitamin E merupakan alpha tocophenol ( C29H50O2 ) yang larut dalam minyak.   Berfungsi
untuk menghaluskan kulit.
10. Pewarna
Untuk memberikan warna supaya produk lebih menarik.
11. Parfum
Untuk memberikan wangi supaya produk lebih menarik juga.
Membuat Silicon Emulsi
Ingin membuat Silikon Emulsi sendiri???… Mengapa tidak!!!…Silahkan. Membuat silikon
emulsi ternyata tak sesulit yang kita bayangkan, cukup beberapa bahan saja… la iya ya…
masak ya…ya…Dong. Silicone Emulsi berupa cairan putih seperti susu, berisi 40 – 50%
dalam air yang tidak mudah terbakar. Bila sudah terbentuk silikon emulsi dapat dicampur
dengan aquadest ataupun alkohol banyak digunakan untuk pengkilap cat mobil & semir ban.
Komposisi Silikon Emulsi
1. Silicone Oil
2. St-55
3. Polysorbate
4. Aquadest
Peralatan yang dipergunakan : Wadah & pengaduk
Prosedur pembuatannya:
1. Silicone oil + St-55 di mixer sampai rata
2. (1) + Polysorbate aduk rata
3. (2) + Aquadest aduk rata
Tinta Rahasia
Dalam kesempatan kali ini, kami ingin sekali mengajak pembaca khusus yang masih anak-
anak harus didampingi yang dewasa untuk bermain dengan menggunakan bahan-bahan kimia
yang pasti belajar sambil bermain. Sampai saat ini kami berusaha mengikis atau
menghilangkan kesan kimia itu berbahaya atau menakutkan. Sebenarnya banyak sekali
produk-produk yang kita pakai/konsumsi dalam kehidupan sehari dari bahan-bahan kimia,
sebagian contoh : sabun, deterjen, lotion, bedak, lipstik, sirup, caos, balsem, membuat kue
dengan baking soda, minuman bersoda atau seperti halnya yang sudah kami sampaikan lewat
artikel-artikel dan lain-lainnya terlalu banyak untuk disebutkan.
Memang ada beberapa bahan kimia yang berbahaya tapi selama kita tahu karakteristik bahan
kimia tersebut dan mengetahui prosedur penanganannya dan juga tidak disalahgunakan pasti
bahan kimia tersebut tidak berbahaya.
Salah satu contoh
NaOH (natrium hidroksida) atau soda api. Karakteristik NaOH itu basa kuat, bila kena kulit
akan panas, gatal & iritasi dikulit, bersifat korosif terhadap logam. Penanganannya tidak
boleh kontak dengan kulit kita dan cara pengambilan NaOH harus memakai alat (semacam
sendok) yang terbuat dari plastik/porselin.
Kembali ke permainan, kali ini kita akan bermain membuat tinta rahasia. Ya… sekedar untuk
refreshing karena menumbuhkan kita jiwa ingin bermain & menyenangkan. Sebenarnya
banyak sekali permainan-permainan dengan menggunakan bahan-bahan kimia, diantara :
* Membuat macam-macam tinta berwarna warni
* Membuat asap warna-warni
* Membuat kembang api cahaya berwarna-warni
* Membuat air berwarna-warni dengan bahan-bahan kimia tertentu
* dll
Membuat Tinta yang tidak dapat terlihat ( invisible ink ) atau tinta rahasia, bukan sulap bukan
sihir
Formula 1
Ammonium chloride 1 gr
Aqua 15 – 20 cc
Ammonium chloride dilarutkan dalam aqua, tampung dalam botol.
Kertas yang ditulisi dengan tinta ini, bila didekatkan pada nyala api yg kecil atau dipres dgn
setrika panas, maka tulisan tersebut akan tampak.
Formula 2
Caustic potas 100 mg
Phenolphtalein 400 mg
Aceton 35 cc
Aqua 64 cc
Caustic potas dilarutkan dalam air 50 cc, lalu phenolphtalein 400 mg yg dilarutkan dalam air
14 cc dan aceton 35 cc.
Campurkan dan tampung dalam botol. Kertas yang ditulis dengan tinta ini akan tampak
tulisannya bila ditiupkan atau didekatkan dengan uap ammonia.
Formula 3
Cobalt chloride 1 dr
Mucilago of acacia 1dr
Aqua 1 oz
Campur ketiga bahan tersebut, larutkan, tampung dalam botol. Kertas yang ditulisi tinta ini
akan berwarna biru bila dipanaskan, dan akan menghilang kembali bila didinginkan.
Formula 4
Cobalt chloride 10 gr
Gliserin 2 gr
Aqua 88 cc
Campur ketiga bahan tersebut, lalu tampung dalam botol. Kertas yang ditulisi tinta ini pada
waktu mengering tulisannya akan hilang, yang kemudian bisa timbul kembali bila didekatkan
diatas api.

Anda mungkin juga menyukai