Anda di halaman 1dari 13

CV.

ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

BAB 2
GAMBARAN UMUM LOKASI PERENCANAAN

2.1 Wilayah Administrasi Kabupaten Kutai Timur


2.1.1 Kondisi Geografis
Lokasi studi secara adminstrasi terletak di wilayah Kabupaten Kutai Timur
tepatnya di Kecamatan Sangatta Selatan. Secara geografis Kab. Kutai Timur terletak
pada 118º58’19” Bujur Timur dan 115º56’26” Bujur Timur serta diantara 1º52’39”
Lintang Utara dan 0º02’10” Lintang Selatan mempunyai luas wilayah 35.747,50 km2
atai 17% dari total luas Provinsi Kalimantan Timur dan terbagi dalam 18 (delapan
belas) kecamatan. Kedelapan belas kecamatan tersebut adalah Muara Ancalong,
Busang, Long Mesangat, Muara Wahau, Telen, Kongbeng, Muara Bengkal, Batu Ampar,
Sangatta Utara, Bengalon, Teluk Pandan, Sangatta Selatan, Rantau Pulung,
Sangkulirang, Kaliorang, Sandaran, Kaubun dan Karangan.

Tabel 2.1 Luas daerah Kecamatan di Kab. Kutai Timur

No. Kecamatan Luas (km2) (%)


1. Muara Ancalong 2.739,30 7,66
2. Busang 3.721,62 10,41
3. Long Mesangat 526,98 1,47
4. Muara Wahau 5.724,32 16,01
5. Telen 3.129,61 8,75
6. Kongbeng 581,27 1,63
7. Muara Bengkal 1.522,80 4,26
8. Batu Ampar 204,50 0,57
9. Sangatta Utara 1.262,59 3,53
10. Bengalon 3.196,24 8,94
11. Teluk Pandan 831,00 2,32
12. Sangatta Selatan 1.660,85 4,65
13. Rantau Pulung 143,82 0,40
14. Sangkulirang 3.322,58 9,29
15. Kaliorang 438,91 1,23
16. Sandaran 3.419,30 9,57
17. Kaubun 257,45 0,72
18. Karangan 3.064,36 8,57
JUMLAH 35.747,50 100.00
Sumber : Kabupaten Kutai Timur Dalam Angka 2019

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 1
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Gambar 2.1 Peta Adminstrasi Kabupaten Kutai Timur

Page 2 - 2
Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Kabupaten Kutai Timur merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten


Kutai berdasarkan UU Nomor 47 Tahun 1999, Tentang Pemekaran Wilayah Provinsi
dan Kabupaten yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri pada tanggal 28 Oktober
1999. Jika dilihat dari batas-batas wilayah dan posisinya maka Kutai Timur merupakan
kabupaten yang menghubungkan beberapa daerah/kabupaten/kota di Kalimantan
Timur, yaitu antara wilayah utara (Kabupaten Berau) dengan wilayah tengah (Kota
Bontang, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda).

2.1.2 Aspek Kependudukan


Penduduk Kabupaten Kutai Timur berdasarkan proyeksi penduduk tahun 2018
sebanyak 361.670 jiwa yang terdiri atas 195.987 jiwa penduduk laki-laki dan 165.683
jiwa penduduk perempuan. Dibandingkan dengan proyeksi jumlah penduduk tahun
2016, penduduk Kutai Timur mengalami pertumbuhan sebesar 4,16 persen dan jika
dibandingkan dengan jumlah penduduk hasil Sensus Penduduk 2010 jumlah penduduk
Kutai Timur mengalami pertumbuhan sebesar 34,88 persen.
Tabel 2.2 Banyaknya penduduk di Kab. Kutai Timur

Luas Kepadatan
Penduduk
No. Kecamatan Wilayah Penduduk
(jiwa)
(km2) (jiwa/km2)
1. Muara Ancalong 2.739,30 17.638 6
2. Busang 3.721,62 6.086 2
3. Long Mesangat 526,98 5.979 11
4. Muara Wahau 5.724,32 22.190 4
5. Telen 3.129,61 8.134 3
6. Kongbeng 581,27 22.047 38
7. Muara Bengkal 1.522,80 15.966 10
8. Batu Ampar 204,50 5.911 29
9. Sangatta Utara 1.262,59 102.380 81
10. Bengalon 3.196,24 32.296 10
11. Teluk Pandan 831,00 17.326 21
12. Sangatta Selatan 1.660,85 25.778 16
13. Rantau Pulung 143,82 10.145 71
14. Sangkulirang 3.322,58 22.844 7
15. Kaliorang 438,91 11.287 26
16. Sandaran 3.419,30 9.158 3
17. Kaubun 257,45 13.649 53
18. Karangan 3.064,36 12.856 4
JUMLAH 27.263,10 361.670 10
Sumber : Kabupaten Kutai Timur Dalam Angka 2019

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 3
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Kepadatan penduduk di Kabupaten Kutai Timur tahun 2018 mencapai 10


jiwa/km2 dengan rata-rata jumlah penduduk per rumah tangga 4 orang. Kepadatan
Penduduk di 18 kecamatan cukup beragam dengan kepadatan penduduk tertinggi
terletak di Kecamatan Sangatta Utara dengan kepadatan sebesar 78 jiwa/km2 dan
terendah di Kecamatan Busang sebesar 2 jiwa/km2.
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar di Kabupaten Kutai Timur Pada Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi pada Tahun 2018 sebanyak 3.335 pekerja yang terdiri dari
2.379 pencari kerja lakilaki dan 956 pencari kerja perempuan.
Proporsi terbesar pencari kerja yang mendaftar pada Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi berpendidikan terakhir SMK yaitu sebanyak 1.279 pencari kerja,
sementara yang paling sedikit adalah pencari kerja yang belum pernah sekolah yaitu
13 pencari kerja. Sementara itu menurut sector lapangan usaha, sektor pertanian
merupakan sektor yang memiliki jumlah pekerja terbanyak di tahun 2018 yaitu
sebanyak 89.005 pekerja. Angka pengangguran di kabupaten Kutai Timur pada tahun
2018 sebanyak 10.701 orang. Sebanyak 5.763 penganggur adalah laki-laki dan sisanya
sebanyak 4.938 penganggur adalah perempuan.

2.1.3 Kondisi Topografi


Wilayah Kutai Timur terdiri dari daratan dan perairan, yang mana untuk wilayah
daratan tidak terlepas dari gugusan gunung/pegunungan yang jumlahnya sekitar 8
(delapan) gunung dan yang tertinggi adalah Gunung Menyapa dengan ketinggian
mencapai 2000 m. Sedangkan wilayah perairan berupa laut/ pantai, sungai dan danau,
untuk sungai terdapat diseluruh kecamatan namun yang terpanjang Sungai Kedang
Kepala terletak di Kecamatan Muara Wahau dengan panjang 319 km, hal ini berbeda
dengan danau yang hanya terdapat di Kecamatan Muara Bengkal yaitu Danau Ngayau
dan Danau Karang.

2.1.4 Iklim dan Curah Hujan


Kutai Timur yang beriklim tropis mempunyai musim yang hamper sama dengan
wilayah Indonesia pada umumnya, yaitu adanya musim kemarau dan musim
penghujan. Musim kemarau biasanya terjadi pada bulan Mei sampai dengan bulan
Oktober, sedang musim penghujan terjadi pada bulan November sampai dengan bulan
April. Keadaan ini terus berlangsung setiap tahun yang diselingi dengan musim
peralihan pada bulan-bulan tertentu.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 4
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Curah hujan yaitu jumlah air hujan yang turun pada suatu daerah dalam waktu
tertentu. Alat untuk mengukur banyaknya curah hujan disebut Rain gauge. Curah
hujan diukur dalam harian, bulanan, dan tahunan. Adanya perbedaan curah hujan di
setiap wilayah dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu :
- bentuk medan/topografi
- arah lereng medan
- arah angin yang sejajar dengan garis pantai
- jarak perjalanan angin di atas medan datar

2.1.5 Kondisi Sosial


a. Pendidikan
Hakikat tujuan dari pendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Tinggi rendahnya tingkat pendidikan penduduk dapat mempengaruhi dinamika
perubahan ataupun kualitas kehidupan sosial ekonomi penduduk suatu daerah.
Capaian pendidikan di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat dilihat dari beberapa
indicator pendidikan, seperti ketersediaan fasilitas pendidikan, terutama gedung
sekolah dan terpenuhinya jumlah tenaga pendidik (guru). Pada tahun 2018,
jumlah sekolah pada jenjang SD/Sederajat hingga SLTA/Sederajat mengalami
peningkatan dari tahun sebelumnya.
Jumlah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Kutai Timur dengan total 206 buah,
dengan sekolah negeri sebanyak 186 buah dan sekolah swasta sebanyak 20
buah. Dengan murid total 45.245 dengan tenaga pengajar 2.577 dengan
sekolah negeri sebanyak 2.252 dan 325 guru swasta.
Jumlah Sekolah Menegah Pertama (SMP) di Kabupaten Kutai Timur dengan
total 82 buah, dengan sekolah negeri sebanyak 61 buah dan sekolah swasta
sebanyak 21 buah. Dengan murid total 15.947 dengan tenaga pengajar 1.077
dengan sekolah negeri sebanyak 808 dan 199 guru swasta.
Jumlah Sekolah Menegah Atas (SMA) di Kabupaten Kutai Timur dengan total 22
buah, dengan sekolah negeri sebanyak 20 buah dan sekolah swasta sebanyak 2
buah. Dengan murid total 5.925 dengan tenaga pengajar 374 dengan sekolah
negeri sebanyak 357 dan 17 guru swasta.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 5
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

b. Kesehatan
Misi pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan
yang berkualitas, merata dan terjangkau dengan sasaran terwujudnya
masyarakat yang hidup dalam lingkungan sehat dan berperilaku hidup sehat
serta meningkatkan kemampuan masyarakat untuk menjangkau pelayanan
kesehatan yang berkualitas secara adil dan merata di seluruh wilayah Republik
Indonesia. Penyediaan fasilitas dan tenaga kesehatan merupakan bagian dari
program pembangunan kesehatan. Ketersediaan fasilitas dan tenaga kesehatan
berhubungan dengan kemudahan penduduk dalam layanan kesehatan. Hal ini
sesuai dengan Tujuan pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang memasukkan
masalah kesehatan dalam tujuan yang ketiga, yaitu menjamin kehidupan yang
sehat dan meningkatkan kesejahteraan seluruh penduduk semua usia.
Dari hasil pengumpulan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur
dapat dilihat bahwa tahun 2018 tercatat ada empat rumah sakit yang masing-
masing tiga berlokasi di kecamatan Sanggata Utara dan satu rumah sakit di
Kecamatan karangan.
Jumlah tenaga kesehatan di Kabupaten Kutai Timur di tahun 2018 ada
sebanyak 233 tenaga medis, 839 tenaga keperawatan, 592 tenaga kebidanan,
93 tenaga kefarmasian dan 20 tenaga kesehatan lainnya. Jumlah dokter
spesialis sebanyak 84 dokter, 113 dokter umum dan 31 dokter gigi.

2.1.6 Pertanian
a. Tanaman Pangan
Luas panen padi Kabupaten Kutai Timur pada tahun 2018 mengalami kenaikan
dari tahun sebelumnya. Secara rill luas panen padi naik dari 8.801 ha pada
tahun 2017 menjadi 9.391,5 ha di tahun 2018 atau naik sebesar 381.5 ha.
Kecamatan Kongbeng memiliki luas panen padi terbesar dengan luas panen
1.260,3 ha. Kecamatan Sangatta Utara memilik luas panen padi yang paling
sedikit yaitu 47 ha.
Tanaman palawija di Kabupaten Kutai Timur antara lain jagung, ubi kayu, ubi
jalar, kacang tanah, kedelai, dan kacang hijau. Selama periode Pada tahun
2018, luas panen terbesar adalah komoditas jagung sebesar 718,8 ha,
sedangkan luas panen terkecil adalah komoditas kedelai yaitu sebesar 8,1 ha.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 6
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Tabel 2.3 Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang


Menurut Kecamatan di Kabupaten Kutai Timur (hektar),2018
Padi Sawah Padi lading
No. Kecamatan
Wetland Paddy Dryland Paddy
1. Muara Ancalong 15,0 523,0
2. Busang 13,0 947,0
3. Long Mesangat 211,4 106,0
4. Muara Wahau 19,3 518,2
5. Telen 23,0 187,0
6. Kongbeng 875,3 385,0
7. Muara Bengkal 22,2 234,1
8. Batu Ampar 2,0 312,5
9. Sangatta Utara 7,0 40,0
10. Bengalon 440,7 703,0
11. Teluk Pandan 428,7 -
12. Sangatta Selatan 248,5 225,7
13. Rantau Pulung 268,7 62,0
14. Sangkulirang 16,0 220,0
15. Kaliorang 673,7 169,0
16. Sandaran - 35,0
17. Kaubun 1.059 6,0
18. Karangan 67,3 118,0
JUMLAH 4.391,5 4.792
Sumber : Kabupaten Kutai Timur Dalam Angka 2019

b. Peternakan
Salah satu arah kebijakan yang diprogramkan pemerintah Kabupaten Kutai
Timur untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas peternakan lima tahun
kedepan yakni pengembangan infrastruktur yang mendukung kelancaran usaha
peternakan baik sarana produksi, pengolahan dan pemasaran sehingga dapat
memenuhi kebutuhan lokal dan menjadi komoditas ekspor.
Tahun 2018, populasi ternak di Kutai Timur adalah sebagai berikut. Sapi perah
(70 ekor), Sapi Potong (18.357 ekor), Kerbau (539 ekor), Kambing (8.826 ekor)
dan Babi (9.924 ekor)

c. Perikanan
Produksi perikanan di Kabupaten Kutai Timur pada tahun 2018 sebesar
4.928,44 ton perikanan laut dan 954,67 ton Perairan umum. Jika dibandingkan
produksi perikanan pada tahun 2017 sebesar 4.332,8 ton ton perikanan laut
dan 928,45 ton Perairan umum.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 7
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Tabel 2.4 Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di


Kabupaten Kutai Timur (ton), 2018
Perikanan laut Perikanan Umum Jumlah
No. Kecamatan
Marine Fisheries Inland Water Total
1. Muara Ancalong - 243,93 243,93
2. Busang - 146,29 146,29
3. Long Mesangat - - -
4. Muara Wahau - - -
5. Telen - - -
6. Kongbeng - - -
7. Muara Bengkal - 225,01 225,01
8. Batu Ampar - - -
9. Sangatta Utara 753,46 132,73 886.19
10. Bengalon 364,02 98,24 462,26
11. Teluk Pandan 591,47 - 591,47
12. Sangatta Selatan 784,88 - 784,88
13. Rantau Pulung - 108,47 108,47
14. Sangkulirang 1,020,23 - 1,020,23
15. Kaliorang 468,31 - 468,31
16. Sandaran 946,07 - 946,07
17. Kaubun - - -
18. Karangan - - -
JUMLAH 4.928,44 954.67 5.883,11
Sumber : Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kutai Timur (Kutai Timur Dalam Angka 2019)

2.2 Deskripsi Lokasi Perencanaan Kecamatan Sangatta Sealtan


Lokasi Kegiatan “Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M.
Ardans dan Sekitarnya Kecamatan Sangatta Selatan” berada pada wilayah Kec.
Sangatta Selatan. Kecamatan Sangatta Selatan terletak pada O°18’39” s/d 0°29’44” LU
dan 117°28’44” s/d 117°36’43” BT. Topografi Kecamatan Sangatta Selatan terdiri dari
kurang 50 % berupa dataran sampai berombak, 25 % berombak sampai berbukit dan
25 % berbukit sampai bergunung. Kecamatan Sangatta Selatan berbatasan langsung
dengan Kecamatan Sangatta Utara pada bagian utara, Kecamatan Teluk Pandan pada
sebelah selatan, Selat Makassar pada sebelah timur, dan Taman Nasional Kutai pada
sebelah barat. Kecamatan Sangatta Selatan memiliki luas lahan sebesar 1.660,85 km2.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 8
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Kec. Sangatta Selatan


Kab. Kutai Timur

Gambar 2.2 Posisi Kec. Sangatta Selatan pada Peta Adminstrasi Kab. Kutai Timur

Page 2 - 9
Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

2.2.1 Kondisi Geografis


Secara geografis, Kecamatan Sangatta Selatan terletak antara 0°18’39” -
0°29’44” LU dan 117°28’44” - 117°36’43” BT. Secara administratif, Kecamatan
Sangatta Selatan batas wilayahnya yaitu:
Sebelah Utara : Kecamatan Sangatta Utara
Sebelah Timur : Selat Makassar
Sebelah Selatan : Kecamatan Teluk Pandan
Sebelah Barat : Kab. Kutai Kartanegara

Dari kesemua kelurahan yang ada yang paling luas wilayahnya saat ini yaitu
kelurahan Jahab dengan luas 161, 57 km2 atau 38,12% dari luas kecamatan
Tenggarong, sedangkan kelurahan dengan luas paling kecil yaitu kelurahan Sukarame
dengan luas wilayahnya yang hanya 4 km2 dan hanya 1% dari luas wilayah kecamatan
Tenggarong. Sedang untuk desa/kelurahan Bendang Raya yang merupakan pecahan
desa Rapak Lambur belum diketahui luasnya sampai sekarang.
Seperti daerah lainnya kecamatan Sangatta Selatan masih merupakan wilayah
tropis yang memiliki 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau, kecamatan ini
memiliki rata-rata curah hujan yang lumayan tinggi. Pada tahun 2018 curah hujan dan
hari hujan cukup tinggi yaitu pada bulan desember dengan curah hujan yaitu 422 mm
dan hari hujan 9 hh.
Tabel 2.5 Luas Desa/Kelurahan di Kec. Sangatta Selatan
No. Desa / Kelurahan Luas (km2) (%)
1. Sangkima 813,00 48,95
2. Sangatta Selatan 817,00 49,19
3. Singa Geweh 28,65 1,73
4. Teluk Singkama 2,20 0,13
JUMLAH 1.660,85 100.00

Sumber : Kec. Sangatta Selatan Dalam Angka 2019

2.2.2 Aspek Kependudukan


Penduduk di kecamatan Sangatta Selatan menurut proyeksi penduduk
kabupaten kutai timur di tahun 2018 berjumlah 115.93 dengan rincian 13.840 jiwa
penduduk laki-laki dan 11.938 jiwa penduduk perempuan. Dari keseluruhan
desa/kelurahan yang ada adalah desa/kelurahan Sangatta Selatan yang paling banyak
atau padat penduduknya yaitu berjumlah 11.333 jiwa dengan rincian 6.158 penduduk
laki-laki dan 5.174 penduduk perempuan.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 10
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Jika melihat luas wilayah yang ada dan dibandingkan dengan jumlah penduduk
yang ada maka kepadatan penduduk yaitu 15,52 penduduk/km2, dengan pengertian
bahwa di setiap kilometer terdapat atau dihuni oleh sekitar 15 jiwa.

Tabel 2.6 Banyaknya penduduk di Kecamatan Sangatta Selatan

Luas Kepadatan
Desa / Kelurahan Wilayah Penduduk Penduduk/
(km2) km2
(1) (2) (3) (4)
1. Sangkima 813,00 4.769 5.769
2. Sangatta Selatan 817,00 11.333 11.333
3. Singa Baweh 26,85 7.631 7.631
4. Teluk Singkama 22,29 2.045 2.045
Jumlah 2018 1.660,85 114.985
Sumber : Kec. Sangatta Selatan Dalam Angka 2019

Rasio jenis kelamin yaitu perbandingan jumlah penduduk laki-laki dan jumlah
penduduk perempuan, di kecamatan Sangatta Selatan penduduk laki-laki berjumlah
13.840 jiwa sedangkan penduduk perempuan berjumlah 11.938 jiwa, sehingga angka
rasio jenis kelamin yang diperoleh sebesar 115,93.

2.2.3 Aspek Sosial


a. Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu indikator untuk mengetahui tingkat kemajuan
suatu daerah. Pendidikan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia yang berperan penting dalam pembangunan. Dalam Undang-
Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa pendidikan merupakan hak setiap warga
yang bertujuan untuk mencerdaskan bangsa.
Untuk mensukseskan program wajib belajar 12 tahun seperti yang dicanangkan
pemerintah, kini telah dibangun fasilitas pendidikan dari tingkat sekolah dasar
sampai tingkat menengah atas. Sarana pendidikan di kecamatan Tenggarong,
sebagian sudah menjangkau hampir diseluruh desa/kelurahan, dan sebagian
lagi belum menjangkau. Contoh: SD negeri sudah menjangkau diseluruh
desa/kelurahan, sedangkan SMP belum. Di Kecamatan Sangatta Selatan,
terdapat 7 sekolah taman kanak-kanak (TK) yang tersebar di hampir semua
desa/kelurahan. Jumlah Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kecamatan Sangatta
Selatan terdapat 15 sekolah yang tersebar di seluruh desa/kelurahan.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 11
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

Untuk Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, di Kecamatan Sangatta Selatan ada 3


SMP Negeri yang tesebar di Sangkima dan Sangatta Selatan. Sedangkan untuk
SMA ada 1 sekolah yang berada di Desa Singa Geweh dengan jumlah murid
sejumlah 244 murid dengan jumlah guru / pengajar sejumlah 26 orang guru
dengan perbandingan rasio 1 orang guru dengan 20 murid

b. Kesehatan
Pembangunan kesehatan menyangkut seluruh aspek kehidupan manusia.
Tingkat kesejahteraan masyarakat dapat diukur salah satunya dari keberhasilan
pembangunan kesehatan. Pembangunan kesehatan juga memuat mutu dan
upaya kesehatan yang sangat dipengaruhi oleh ketersediaan fasilitas kesehatan
dengan menciptakan akses pelayanan kesehatan dasar yang didukung oleh
sumber daya yang memadai seperti prasarana kesehatan dan juga tenaga
kesehatan yang memadai.
Upaya pemerintah dalam bidang kesehatan dilakukan dengan menyediakan
fasilitas kesehatan sampai ke wilayah desa/kelurahan. Secara umum, fasilitas
kesehatan di kecamatan Sangatta Selatan sudah tersebar merata diseluruh
wilayah. Di kecamatan Sangatta Selatan, ada 1 puskesmas disamping sarana
prasarana diatas ada juga sarana pendukung kesehatan lainnya misalnya
Posyandu yang ada di semua wilayah guna memantau kesehatan balita di
daerah sekitarnya.
Untuk tenaga kesehatan yang ada di kecamatan Sangatta Selatan ada 3 orang
dokter umum, 1 dokter gigi dan 16 bidan dan 14 tenaga paramedis lainnya
yang tersebar di smua fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, puskesmas
pembantu, dan fasilitas kesehatan lainnya.

c. Agama
Sesuai dengan UUD 1945, Negara menjamin kebebasan bagi warganya untuk
memeluk agama dan menjalankan keyakinan sesuai agama dan
kepercayaannya masing-masing. Pembinaan kehidupan beragama diharapkan
dapat menciptakan kerukunan antar umat beragama sehingga dapat mengatasi
berbagai masalah social yang timbul di masyarakat. Sebagian besar penduduk
kecamatan Sangatta Selatan beragama Islam, sisanya adalah penganut agama
Kristen Protestan.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 12
Kecamatan Sangatta Selatan
CV. ANUGRAH KARYA MANDIRI LAPORAN SURVEY HIDROLOGI

2.2.4 Aspek Pertanian, Perkebunan dan Peternakan


a. Pertanian Tanaman Pangan
Pertanian tanaman pangan merupakan salah satu subsektor dari sektor
pertanian. Subsektor pertanian tanaman pangan mencakup tanaman padi (padi
sawah dan padi ladang), palawija (jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah,
kedelai dan kacang hijau) serta hortikultura (buah–buahan dan sayur-sayuran).
Pada umumnya, petani di kecamatan Sangatta Selatan merupakan petani padi
sawah dan padi ladang. Total luas panen di kecamatan Sangatta Selatan 248,5
ha padi sawah dan 225,7 ha padi ladang
Untuk tanaman palawija, yang banyak diusahakan adalah jagung dengan luas
panen sebesar 17,8 ha. Yang menduduki palawija urutan kedua yaitu kedelai
dengan luas panen 11,4 ha disusul kacang hijaudengan luas penen 2,1 ha,
b. Perkebunan
Tanaman perkebunan yang potensial di kecamatan Sangatta Selatan yaitu
karet, kelapa sawit dan Kelapa. Dan dari ke-3 tanaman tersebut kelapa sawit
adalah yang mempunyai luas areal paling luas dibanding yang lain dan
mempunyai produksi paling banyak dengan luas areal sekitar 488.30 ha dengan
jumlah produksinya sebanyak 1.813.56. Sedangkan untuk karet mempunyai
luas areal 8.57 ha.

c. Peternakan
Ternak di Kecamatan Sangatta Selatan meliputi sapi potong, kerbau, kambing,
dan babi. Untuk sapi potong, populasinya di kecamatan ini sebesar 1.175 ekor,
kerbau ada 22 ekor, kambing 207 ekor sedangkan babi sebanyak 2.337ekor.
Disektor unggas, ayam kampung, ayam potong, ayam petelur dan itik
merupakan ternak yang cukup berpotensi di Kecamatan Sangatta Selatan ini,
hal ini dapat dilihat dari populasinya yang berada di setiap desa. Untuk
populasinya sendiri dari ternak-ternak tersebut ayam potong mempunyai
jumlah populasi paling tinggi yaitu sebesar 852.174 ekor diikuti dengan populasi
ayam kampung yaitu 18.101 ekor.

Perencanaan SID/DED Saluran Drainase Jl. H.M. Ardans dan Sekitarnya Page 2 - 13
Kecamatan Sangatta Selatan

Anda mungkin juga menyukai