HIPERBOLA
PENULIS :
Penulis
Kompetensi:
Memahami persamaan hiperbola dan persamaan garis
singgung hiperbola serta menggunakannya dalam
penyelesaian masalah matematika yang lebih tinggi dan
masalah sehari-hari
Indikator:
1. Mahasiswa mampu melukis hiperbola jika unsur-
unsurnya diketahui
2. Mahasiswa mampu menentukan unsur-unsur
hiperbola
A. Pengertian Hiperbola
Hiperbola adalah tempat kedudukan titik yang
selisih dan jaraknya terhadap dua titik tertentu
mempunyai nilai tetap.
B. Unsur-unsur Hiperbola
1. Sumbu simetri
Pada hiperbola terdapat 2 sumbu simetri, yaitu:
a. Sumbu simetri yang melalui titik fokus F1 dan
F2 disebut sumbu utama atau sumbu
transversal. Sumbu utama memotong
hiperbola di titik A1 dan titik A2, masing
masing disebut puncak hiperbola.
b. Sumbu simetri yang melalui titik tengah F1
dan F2 serta tegak lurus F1 F2 disebut sumbu
sekawan atau sumbu konjugasi.
2. Titik pusat hiperbola
Sumbu utama dan sumbu sekawan berpotongan di
titik O, disebut titik pusat hiperbola.
3. Latus rectum
Garis yang melalui titk F1 dan tegak lurus sumbu
utama memotong hiperbola di L1 dan L’1 disebut
latus rectum.
Geometri Analitik | Hiperbola 2
Gambar 2. Unsur-unsur hiperbola
x c 2 y 2 2a x c 2 y 2
x c 2 y 2 4a 2 4a x c 2 y 2 x c 2 y 2
x 2 2cx c 2 y 2 4a 2 4a x c 2 y 2 x 2 2cx c 2 y 2
a x c 2 y 2 a 2 cx
a 2 x 2 2cx c 2 a 2 y 2 a 4 2a 2 cx c 2 x 2
a 2 x 2 2a 2 cx a 2 c 2 a 2 y 2 a 4 2a 2 cx c 2 x 2
c 2
a2 x2 a2 y2 a2 c2 a2 .
Misalkan c 2 a 2 b 2 maka akan diperoleh persamaan
x2 y2
hiperbola 2 2 1.
a b
2. Hiperbola Vertikal
Contoh:
x2 y2
Diketahui hiperbola dengan persamaan 1.
16 9
Tentukanlah:
a. Koordinat titik puncak
b. Koordinat titik fokus
c. Panjang latus rectum
Jawab
x2 y2
Persamaan 1 merupakan hiperbola horizontal
16 9
dengan a 2 16 , b 2 9 sehingga c 2 16 9 25
a. Koordinat titik puncak
A1(-4,0) dan A2(4,0)
b. Koordinat titik fokus
F1(-5,0) dan F2(5,0)
c. Panjang latus rectum
2b 2 2.9 9
a 4 2
h
ditranslasikan sejauh T maka diperoleh persamaan
k
hiperbola yang berpusat di O(h, k ) dan titik-titik fokus
Persamaan
x h 2 y k 2 1.
y k 2 x h2 1.
a2 b2 a2 b2
Titik Puncak A1 (h a, k ) dan A1 (h, k a) dan
A2 (h a, k ) A2 (h, k a)
Titik Fokus F1 (h c, k ) dan F1 (h, k c) dan
F2 (h c, k ) F2 (h, k c)
Bentuk Kurva Horizontal Vertikal
c 2 16 9 25
Koordinat titik pusat di M (2,-1)
Koordinat titik puncak di A1(-2.-1) dan A2 (6,-1)
2b 2 2.9 9
Panjang latus rectum adalah
a 2 2
b 2 x h a y k a 2 b 2
2 2 2
2
b 2 x 2 2hx h 2 a y 2 2kx k 2 a 2 b 2
b 2 x 2 2b 2 hx b 2 h 2 a 2 y 2 2a 2 ky a 2 k 2 a 2b 2
b 2 x 2 a 2 y 2 2b 2 hx 2a 2 ky b 2 h 2 a 2 k 2 a 2b 2 0
Dengan menetapkan b 2 A , a 2 B , 2b 2 h C ,
2a 2 ky D dan b 2 h 2 a 2 k 2 a 2 b 2 E maka bentuk
persamaan umum hiperbola adalah
Ax 2 By 2 Cx Dy E 0 dengan A, B, C, D dan E
merupakan bilangan real.
dengan persamaan
(h,k) adalah
y k 2 x h2 1.
a2 b2
6. Persamaan umum hiperbola adalah
Ax 2 By 2 Cx Dy E 0 dengan A, B, C, D dan
E merupakan bilangan real.
b.
y 32 x 22 1.
16 9
c. x 2 4 y 2 14 x 32 y 11 0
d. 9 x 2 4 y 2 18 x 24 y 9 0.
5. Tunjukkan bahwa hiperbola orthogonal yang
berpusat di O (h,k) dengan sumbu nyata sumbu X
mempunyai persamaan x 2 4 y 2 14 x 32 y 11 0.
6. Garis g memotong memotong sumbu Y di titik (0,6).
x2 y2
Jika garis g menyinggung hiperbola 1.
4 36
a. Tentukan persamaan garis g
b. Tentukan koordinat titik singgungnya
7. Tentukan persamaan garis singgung berikut
y2
a. Persamaan hiperbola x 1. di titik (-2,3)
2
3
x2 y2
b. Persamaan hiperbola 1. di titik (4,-1)
12 3