DISUSUH OLEH
KELOMPOK : 2B
BAUBAU
2019
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmat, inayah,
taufik, dan hidayah-Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu, guna
memenuhi tugas mata kuliah “GEOMETRI ANALITIK DATAR” dengan judul “PERSAMAAN
Namun tidak lepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa ada kekurangan
baik dari segi penyusunan, bahasanya maupun dari segi kontennya. Oleh karena itu, kami tim
penyusun dari kelompok 2B mengharapkan kritik dan saran dari pembaca, sehingga kami dapat
memperluas wawasan, dan dapat digunakan sebagai salah satu acuan bagi pembaca.
2
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.............................................................................................................. i
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1. Kesimpulan.....................................................................................................................11
3.2. Saran.................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................. 12
3
BA B I
PENDAHULUAN
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melihat benda-benda yang dengan bentuk yang
bervariasi. Ada yang berbentuk bulat, persegi, segi empat, segi lima, lingkaran, setengan
lingkaran ellips, parabola, hiperbola, tak beraturan, dan sebagainya. Jika kita perhatikan, ternyata
setiap benda memiliki bentuk yang sangat unik. Benda yang kelihatannya sama, tetapi memiliki
perbedaan-perbedaan yang sangat mendasar sekali. Pada makalah ini akan dipaparkan mengenai
4
BAB II
PEMBAHASAN
Hiperbola adalah himpunan titik-titik di dalam sebuah bidang yang selisih jaraknya
terhadap dua titik tertentu pada bidang itu adalah tetap.
5
Jika kita menentukan dua titik tertentu, yang dinamakan focus, di F1 (−∁ , 0 ¿ dan F2
(C,0) dan jika kostanta tersebut sama dengan 2a, maka sebuah titik P (X,Y) teretak pada
hiperbola itu jika dan hanya jika:
PF 1−PF 2=2 a
PF 1=2 a+ PF 2
Karena c > 0, maka c2> a2, sehingga c2 – a2> 0. Misalkan kita tentukan
6
Persamaan di atas adalah persamaan hiperbola.
2. Ruas garis yang menghubungkan kedu fokus di sebut sumbu mayor. Pada gambar sumbu
mayornya adalah AA’ yang panjangnya 2a.
3. Ruas garis yang melalui titik pusat hiperbola dan memotong tegak lurus sumbu mayor di
sebut sumbu minor. Pada gambar sumbu minornya adalah BB’ yang panjangnya 2b.
4. Sumbu simetri adalah sumbu X dan sumbu Y. Sumbu simetri yang melalui F1 dan F2
disebut sumbu utama atau sumbu nyata. Sedangkan sumbu simetri yang melalui titik
tengah F1 dan F2 serta tegak lurus sumbu mayor disebut sumbu sekawan atau sumbu
imajiner.
b b
y x dan y x
5. Persamaan hiperbola di atas mempunyai asimtot : a a
Pada hiperbola terdapat dua buah garis yang membatasi kurva sedemikian
sehinggakurva tidak memotong garis tersebut. Persamaan garis tersebut dinamakan
persamaan asimtot dan dapat diperoleh dari proses berikut ini.
y b a2
1 2
x a x
7
a2
x , maka
untuk b 2 mendekati 0 sehingga
y b b
y x
x a a
Perhatikan gambar :
Terlihat bahwa garis tersebut membatasi daerah grafik dimasing-masing cabang hiperbola.
2b 2
L=
a
c a2 +b2
E= = √ , c >1
a a
a a2
x x
g’ : e atau g’ : c
8
a a2
x x
e atau g’’ : c
g’’ :
Contoh soal :
x2 y2
1
4x2 – 9y2 = 36 9 4
a2 = 9 a 3
b2 = 4 b 2
b. koordinat titik puncaknya (a,0) dan (-a,0) adalah (3,0) dan (-3,0)
2 2
c. c a b 9 4 13
koordinat titik fokusnya F1 ( -c,0) dan F2 (c,0) adalah F1 (- 13 ,0) dan F2 ( 13 ,0)
a2 9 9 a2 9
x 13 x 13
c = 13 = 13 dan c = - 13
9
b 2 b 2
y x x dan y x x
a 3 a 3
c 13
e
g. nilai eksentrisitas : a 3
10
Koordinat titik fokusnya F1 (0,-c) dan F2 (0,c).
y 2 x2
1
a 2 b2
Tentukan:
Koordinat titik puncak, koordinat titik ujung sumbu minor, dan koordinat fokus.
Penyelesaian :
Koordinat fokus
Nilai eksentrisitas
11
Persamaan direktris
Persamaan asimtot
3. Tentukan persamaan hiperbola jika puncaknya di titik (4,0) dan (-4,0) serta panjang laktus
16
rektum satuan.
3
Penyelesaian:
Berdasarkan titik puncaknya, hiperbola ini berbentuk horizontal dengan puncak (4,0) dan (-4,0)
maka a=4
16
Panjang laktus rektum sehingga:
3
2(4)2 16
=
b 3
32 16
=
b 3
96=16 b
6=b
12
2
4. Hipeerbola dengan pusat (0,0) mempunyai asimtot y= x dan koordinat focus (√ 13,0 ).
3
Persamaan hiperbola tersebut adalah…
Penyelesaian:
Karena nilai c memengaruhi koordinat tiitik focus darii titik pusat dengan c= √ 3, akan hiperbola
ini termaksud hiperbola horizontal.
Karena hiperbola ini horizontal, maka persamaan asimtotnya menggunakan rumus berikut:
b
y=± x
a
2
y= x
3
Ini berarti, a=2, b=3, dan verifikasi menunjukan bahwa benar c= √ a2+ b2= √ 22 +32= √13
x2 y 2
− =1
a2 b2
2 2
x y
− =1
4 9
Penyelesaaian:
Persamaan hiperbola tersebut harus diubah menjadi bentuk umumnya dengan membagi kedua
ruasnya dengan 144, sehingga diperoleh
13
2 2
y x
− =1
9 16
a=√ 16=4
b=√ 9=3
Pusaat di P(0,0)
Kaarena koefisien x 2 pada persamaan hiperbola bernilai negatif , maka hiperbola ini termasuk
vertikaal dan puncaknya di (0,0 ± b ¿, yaitu (0,3), (0,-3).
14
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Hiperbola adalah himpunan titik-titik yang selisih jaraknya terhadap dua titik
tertentu tetap besarnya Kedua titik tertentu itu disebut titik focus.
Ada persamaan hiperbola, yakni persamaan hiperbola yang melalui titik pusat (0,0)
Persamaannya adalah :
sifat-sifat hiperbola.
3.2 SARAN
berikut:
Untuk lebih mengetahui dan memahami cabang ilmu matematika mengenai geometri
Perbanyak latihan soal agar lebih mahir dalam menentuka persamaan hiperbola dan
15
DAFTAR PUSTAKA
http://kanzas-kanzu.blogspot.co.id/2014/12/irisan-kerucut-hiperbola.html
http://www.slideshare.net/ria1103/makalah-hiperbola-47052096
https://toermoedy.files.wordpress.com/2010/11/bab-vi-hiperbola.pdf
https://www.google.com/search?q=PENGERTIAN+HIPERBOLA&ie=utf-8&oe=utf-
8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a&channel=sb
https://rsainzhasan.wordpress.com/2011/12/31/hiperbola-geometri-makalah/
16