Anda di halaman 1dari 24

PENENTUAN STATUS

GIZI MENGGUNAKAN
KURVA CDC

Argracia Amahoru (106105192)
Juan Alexander Manurung (1061050039)
Opir Ejion Gilgal (116105189)
1
CDC 2000


 Kurva pertumbuhan, terdiri dari 16 kurva (8 utk
laki2 & 8 utk perempuan)

2
BB/U

INTERPRETASI
 BB/U diplot pada kurva (CDC 2000)
• BB/U < persentil 10 (P10) : defisit
• BB/U > persentil 90 (P90) : kelebihan
 BB/U dibandingkan standar (P50) yang
diacu (%):
• 80 – 120 % : gizi baik
• 60 – 80 % : gizi kurang
• < 60 % : gizi buruk
3
PERSENTIL

Jika 100 anak dengan usia dan jenis kelamin
yang sama diurutkan berdasarkan tingginya
(persentil untuk tinggi badan), beratnya
(persentil untuk berat badan), dll

 P50 : median, tinggi badan rata2, standar


 P3 : hanya 3% anak yg lebih pendek dari dia
 P97 : 97% anak lebih pendek dari dia, hanya
3% yang lebih tinggi
4

Melaporkan Persentil :
 Di bawah P3
 Di atas P95
 Antara P3-P10
 Antara P25-P50, dst

5
CDC grow chart
2000

6
CDC grow chart
2000

7
Contoh

1. BB anak perempuan berusia 2 tahun adalah 9
kg.BB menurut standard (P50 kurva CDC 2000)
adalah 12 kg
Maka BB/U = 9/12 X 100% = 75 %  GIZI
KURANG
2. BB anak laki-laki berumur 5 tahun adalah 20 kg.
BB menurut standar (P50 kurva CDC 2000) adalah
17 kg.
Maka BB/U = 20/17 X 100% = 118%  GIZI BAIK

8
9
10
TB/U


 TB/U < persentil 5 : defisiensi berat
 TB/U antara persentil 5 dan 10 : evaluasi laju
pertumbuhan untuk membedakan perawakan
pendek yg disebabkan:
• Defisiensi gizi kronis
• Faktor konstitusional atau genetik
 TB/U dibandingkan dgn standar baku P50 (%) :
• 90 – 110% : tinggi baik
• 70 – 90 % : tinggi kurang
• < 70 % : tinggi sangat kurang 11
BB menurut TB (BB/TB)
Rasio BB/TB sangat penting dan lebih akurat :

 Mencerminkan proporsi tubuh
 Dapat membedakan wasting dan stunting
(perawakan pendek)
 Indeks ini digunakan :
 Perempuan sd TB 138 cm
 Laki-laki sd TB 145
 Keuntungan : tdk memerlukan umur

 BB/TB : menentukan status nutrisi


12

INTERPRETASI BB/TB (KLASIFIKASI
WATERLOW):

• > 90 – 110% : gizi baik


• 70 – 90 % : gizi kurang
• < 70 % : gizi buruk
• > 110 – 120% : gizi lebih/overweight
• > 120% : obes

13
KLASIFIKASI STATUS GIZI
(berdasarkan klasifikasi Waterlow)

STATUS GIZI

BB/TB (CDC 2000) BB/TB WHO IMT CDC
klasifikasi 2006 2000
Waterlow
Obesitas > 120 % > +3SD > P95
Overweight >110-120% >+2SD sampai P85 – P95
+3SC
Normal/baik >90-110% -2SD sampai
+2SD
Gizi kurang >70 – 90% < -2SD sampai
-3SD
Gizi buruk < 70% < -3SD

14
Indeks Massa Tubuh (IMT)


 Quatelet index = BW (Kg)/H2 (m)
 Tergantung umur dan jenis kelamin
 Penting untuk mengidentifikasi faktor risiko
suatu penyakit
 Direkomendasikan oleh WHO (1997), NIH
(1998) sbg baku emas pengukuran pada anak
dan dewasa yg mengalami obesitas

15
Interpretasi IMT/U

 Klasifikasi IMT/U adalah sbb :
 IMT/U < P5 : gizi kurang
 IMT/U antara P5 dan P85 : gizi baik
 IMT/U antara P85 dan P95 : overweight
 IMT/U > P95 : obesitas

16
17
18
Status gizi lebih

 Stasus gizi overweight dan obesitas
ditentukan berdasarkan indeks massa
tubuh (IMT)
 Anak umur 2-18 thn menggunakan kurva
IMT CDC 2000

19
Nutritional status assessment

Anak A , laki2, 2 th
BB : 10 kg ( < P3)
TB : 85 cm (= P25)

Status Gizi :
BB/U = 10/12.6 ( 79%)
TB/U = 85/87 ( 97.5%)
BB/TB = 10/12.2 ( 82%) =
GIZI KURANG

20
Nutritional status assessment

Anak B, laki2, 2 th
BB : 10 kg ( < P3)
TB : 78 cm (< P3) =
STUNTED

Status Gizi :
BB/U = 10/12.6 ( 79%)
TB/U = 78/87 ( 89%)
BB/TB = 10/10.8 (92.6%)
GIZI BAIK

21
IMT – anak obes

Anak Laki2, 6 thn


Bb 40 kg, TB 130 cm
IMT = 40/1.32 = 23.6 ( > P97 )
OBESITAS

< 5th percentile : under nutrition


85th percentile : overweight
95th percentile : obese

22
Anak laki2, 18 bulan
1st visite : BB 11 kg, PB 80 cm
2nd visite : BB 11 kg, PB 82 cm
3rd visite : BB 11 kg, PB 84 cm
4th visite : BB 11 kg, BB 84 cm

A: GAGAL TUMBUH dgn tinggi


badan normal

INTERVENSI

23
24

Anda mungkin juga menyukai