1.3. Tujuan
1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan penyusunan RKJM secara umum adalah sebagai berikut :
1. Sebagai dasar bagi sekolah dalam melaksanakan program-program sesuai dengan visi, misi,
tujuan, dan sasaran sekolah.
2. Sebagai dasar bagi sekolah untuk membuat target yangakan dicapai sebagai tonggak-tonggak
keberhasilan sekolah dalam jangka pendek, dan menengah.
3. Sebagai dasar bagi sekolah untuk menentukan langkah-langkah strategis merubah dari
kondisi nyata sekolah yang ada sekarang menuju kondisi sekolah yang diharapkan.
4. Untuk memberikan gambaran kepada stakeholder sekolah (khususnya kepada orang tua
siswa/masyarakat) terhadap segala bentuk program sekolah yang akan diselenggarakan, baik
dalam jangka pendek dan menengah
1.4. Manfaat
Manfaat yang ingin dicapai dari penyusunan RKJM ini adalah untuk memberi arah dan
bimbingan kepada para pelaku sekolah dalam rangka menciptakan perubahan ke arah yang lebih
baik dalam meningkatkan dan mengembangkan dengan menekan risiko kegagalan dan
mengantisipasi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKJM diharapkan dapat dijadikan
sebagai : (1) Pedoman kerja untuk perbaikan dan pedoman sekolah, (2) Sarana untuk melakukan
monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah, serta, (3) Bahan untuk mengajukan
usulan pendanaan dan pengembangan sekolah.
TINGKAT
NO KOMP. JUMLAH
KEAHLIAN X XI XII XIII
L P L P L P L P L P Total
1 AKL 10 131 13 128 16 155 453
2 TKJ 62 43 82 50 72 55 364
3 TBSM 142 2 94 111 349
4 DPIB 15 21 36
5 TPTU 20 14 34
1236
TINGKAT
NO KOMP. X XI XII XIII JUMLAH
KEAHLIAN
L P L P L P L P L P Total
1 AKL 6 96 10 127 13 124 376
2 TKJ 59 46 57 42 82 50 336
3 TBSM 142 2 94 - 111 - 337
4 DPIB 24 47 11 19 - - 101
5 TPTU 18 12 41 24 - - 96
1257
TINGKAT
NO KOMP. JUMLAH
KEAHLIAN X XI XII XIII
L P L P L P L P L P Total
1 AKL 4 104 6 95 10 126 345
2 TKJ 36 72 58 43 55 41 305
3 TBSM 101 7 100 6 117 2 333
4 DPIB 11 25 21 45 11 18 131
5 TPTU 16 20 41 24 18 12 131
1245
18 ……………………………….. … … …
19 ……………………………….. … … …
20 ……………………………….. … … …
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
SWITCH 14 0
21 24 PORT 14
22 UBIQUITY M5 8 8 0
23 UBIQUITY M2 2 2 0
24 MIKROTIK OMNI 1 1
GROOVE
25 KABEL PIGTAIL 9 9 0
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
B.5. 7. Data Peralatan Kompetensi Keahlian Teknik Bisnis Dan Sepeda Motor
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
1 SEPEDA MOTOR 6 4 2 6 2
(MATIC)
2 SEPEDA MOTOR 17 6 11 6 0
(MANUAL)
3 STAND SEPEDA 3 3 0
MOTOR (MATIC) 3 0
4 STAND SEPEDA 4 4 0 4 0
MOTOR (MANUAL)
5 STAND 5 3 2 5 2
KELISTRIKAN
BODY
6 STAND KEMUDI 4 4 0 5 1
7 STAND MESIN 4 1 3 5 4
8 STAND CVT 1 1 0 1 0
9 STAND ELEKTRIK 2 2 0 2 0
STARTER
10 KOMPRESSOR 3 3 0
UDARA 3 0
TYRE 0
11 CHANGER 1 1 1 0
MESIN LAS 0
12 3 3
3 0
MESIN 1
13 GERINDA 2 1
3 2
BOR TANGAN 0
14 2 2
2 0
BOR DUDUK 0
15 1 1 1 0
16 CHARGER ACCU 6 5 1 5 0
17 BIKELIFT 5 5 0 5 0
18 INSTALASI 1 1 0 1 0
KOMPRESSOR
TOOLRACK 0
19 SET 5 1 5 4
20 TOOLBOX SET 7 7 0 7 0
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
TOOLBO 20 0 25 5
21 X 20
22 SPECIAL TOOLS 1 1 0 1 0
YAMAHA
23 KUNCI RING SET 16 14 2
15 1
24 KUNCI PAS SET 4 3 1
28 OBENG SET 9 9 0 15 6
31 KUNCI T 8 13 13 0 15 2
32 KUNCI T 10 17 17 0 20 3
33 KUNCI T 12 12 12 0 15 3
KUNCI T 14 0
34 7 7 15 8
35 KUNCI T 17 6 6 0 15 9
0
36 TANG POTONG 14 14 20 6
37 TANG JEPIT 17 17 0 20 3
38 TANG CUCUT 10 10 0 15 5
TANG KOMBINASI 0
39 17 17 20 3
40 TANG SIRKLIP 19 13 6 20 7
LUAR
4
41 TANG SIRKLIP 19 17 20 3
DALAM
42 OBENG + 12 11 1 15 4
1
43 OBENG - 5 4 15 11
44 OBENG SETTING 10 10 0 15 5
45 OBENG KETROK 12 12 0 15 3
48 IMPACT AIR 5 5 0 5 0
WRENCH
49 PALU 10 9 1 15 6
50 GERGAJI BESI 8 8 0 10 2
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
51 KIKIR 15 14 1 15 1
7
52 AIR GUN 24 17 20 3
6
53 AIR PRESSURE 11 5 15 10
56 JANGKA SORONG 1 1 0 15 14
DIGITAL
14
57 MICROMETER 32 26 6 40
58 HIDROMETER 12 12 0 15 3
MULTITESTE 9
59 R ANALOG 17 8 15 7
60 MULTITESTER 26 20 6 20 0
DIGITAL
61 TACHOMETER 6 6 0 6 0
0
62 PRESSURE GAUGE 6 6 6 0
63 DIAL BORE 5 5 0 5 0
GAUGE
DIAL 0
64 INDICATOR 3 3 5 2
FULLER GAUGE 0
65 0.3 mm- 1.00 mm 10 10 15 5
66 COMPRESSION 7 7 0 7 0
TESTER
67 WATER TANK 1 1 0 1 1
LEAK DETECTOR
MAGNETIC BLOK 0
68 3 3 5 2
SCANNER HONDA 1 0 2 1
69 1
70 SCANNER 2 0 2 2 2
YAMAHA
FUEL 0
71 INJECTION 1 1 2 1
TESTER
72 CDI TESTER 1 1 0 1 0
73 TESPEN DC 8 6 2 10 2
SOLDER 2
74 5 3 5 0
DESOLDERING 2 0
75 PUMP 2 2 0
76 LEMARI ALAT 2 2 0 3 1
ALAT TAMBAL 2 2 0 5 3
77 BAN
78 JAK STAND 4 4 0 5 1
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
79 DONGKRAK 1 1 0 1 0
80 RAGUM 2 2 0 2 0
81 NAMPAN 15 15 0 30 15
STAINLESS
MANGKOK 0
82 5 5 30 25
STAINLESS
KUNCI PEMBUKA 0
83 PULLEY 2 2 2 0
BELAKANG CVT
TREKER PENAHAN 0
84 6 6 6 0
PULLEY DEPAN
TREKER 8 0 10 2
85 RODA 8
BELAKAN
G MATIC
TREKER 0
86 MAGNET 5 5 10 5
87 ECM TESTER 1 1 0 2 1
88 INFUS INJEKSI 2 2 0 5 3
89
B.5. 8. Data Peralatan Kompetensi Keahlian Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
B.5. 9. Data Peralatan Kompetensi Keahlian Teknik Pendinginan Dan Tata Udara
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
Keadaan barang
NO Nama Alat Spesifikasi Kebutuhan Kurang
Jml Baik Rusak
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
C. Prestasi Sekolah
C.1. Prestasi Akademik Peserta Didik
7
NO BIDANG JUARA LOMBA/KEJUARAAN PELAKSANAAN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
C.2. Prestasi Non Akademik Peserta Didik
10
11
12
13
14
15
16
NO BIDANG JUARA LOMBA/KEJUARAAN PELAKSANAAN
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada 7 «««««
Tuhan YME
1.1.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter 7 «««««
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur 6,99 «««««
2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan 6,99 «««««
2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang 4,42 «««
berlaku
2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi 7 «««««
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah 6,99 «««««
3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan 6,8 «««««
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi 6,99 «««««
dimensi;
3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif 6,99 «««««
3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat 6,99 «««««
3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, 6,99 «««««
dan di mana saja adalah kelas.
3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa. 6,99 «««««
3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan 6,99 «««««
efektivitas pembelajaran
3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar 6,99 «««««
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran 6,99 «««««
4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel 6,99 «««««
ketentuan
5.3.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik
5.3.7. Berkompetensi sosial minimal baik
5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik
5.3.9. Berkompetensi manajerial minimal baik
5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan 1,4 «
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai 7 «««««
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 0 «
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak 4,82 «««
7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan 7 «««««
7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan 7 «««««
sekolah
7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan 6,99 «««««
7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta 7 «««««
8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas 7 «««««
8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu 7 «««««
lainnya
8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana 6,99 «««««
8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan 7 «««««
Dari capaian rapor mutu pendidikan diatas, maka mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Kutasari jika diukur berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan dapat
disimpulkan sebagai berikut : Capaian nilai rata-rata Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses dengan total nilai 6,83, Standar Penilaian memiliki nilai sebesar
6,97. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan memiliki capaian nilai rata-rata 5,09, Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan memiliki capaian nilai rata-rata 5,24 dengan
kategori menuju SNP 4. Standar Pengelolaan memiliki capaian nilai rata-rata 6,89 dengan kategori sesuai SNP. Standar Pembiayaan memiliki capaian nilai rata-rata 6,96
dengan kategori sesuai SNP. Dengan hasil rapor mutu tersebut maka mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Kutasari pada Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar
Proses, dan Standar Penilaian tidak ditemukan permasalahan yang memerlukan perhatian khusus. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan memerlukan perhatian
khususnya pada peningkatan kompetensi guru, kompetensi kepala sekolah, kompetensi tenaga administrasi (TataUsaha), juga perlunya sertifikasi kompetensi keahlian bagi
guru-guru kejuruan dan beberapa tenaga administrasi.Pada Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan juga perlu mendapatkan perhatian khusus dalam pemeliharaan dan
perawatan lingkungan dan gedung, perbaikan ruang teori, penambahan ruang praktik, dan optimalisasi ruang dan lahan yang sudahada. Adapun pada Standar Pengelolaan
permasalahan yang membutuhkan perhatian khusus adalah kegiatan supervisi akademik yang belum dilaksanakan dengan baik, sedangkan pada Standar Pembiayaan pihak
manajemen harus lebih baik lagi dalam melaksanakan perencanaan penggunaan anggaran, pengelolaannya, dan pelaporannya.
BAB III
RENCANA STRATEGIS
wks qmr
poin 6,7,8,9 disajadikan 1
mewujudkan SMK sebagai pusat keunggulan
menyelenggarakan pembelajaran berbasis industri dengan model PJBL/PBL baik dengan
guru/pengajar/dosen expert dari DUDI
dengan tingkat minimal 50jp/semester
3. Standar Proses
Sudah dilaksanakan program supervisi Belum adanya tindak lanjut dari hasil
Telah melaksanakan Kunjungan Industri supervisi
Pelaksanaan pembelajaran di luar kelas
seperti Kunjungan Industri belum sesuai
dengan kompetensi yang diinginkan/
diajarkan disekolah
Sudah memiliki mitra IDUKA sebagai
tempat PKL Penerapan Kurikulum berstandar Industri
belum optimal
Sebanyak 75% kompetensi keahlian
belum memiliki kelas industri
Terdapat 3 kompetensi keahlian yang
telah memiliki Unit Produksi Kurang optimal dalam pengelolaan Unit
Produksi
Peluang (Opportunities) Tantangan (Threats)
Kegiatan pelatihan/ workshop penyusunan Format administrasi KBM senantiasa
administrasi KBM sering diprogramkan berubah, mengikuti kurikulum dan
oleh pemerintah/ Dinas Pendidikan ketentuan yang berlaku
Kegiatan supervisi sudah diatur menurut Dimasa pandemic banyak industri tidak
ketentuan yang berlaku bisa menerima PKL
Beberapa industri bisa melaksanakan PKL Belum semua industri memahami tujuan
pola daring program PKL
SMK lain melaksanakan PKL di periode
yang sama atau berdekatan
4. Standar Penilaian
7. Standar Pengelolaan
8. Standar Pembiayaan
Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness)
1. Adanya Sumber dana 1. Pencairan dana BOS dan BOP yang
operasional dari pemerintah (BOS dan mengalami keterlambatan
BOP) 2. Banyaknya kegiatan yang harus dibiayai,
2. Sekolah memiliki rencana baik dari pemerintah maupun dari
penggunaan keuangan (RKAS) masyarakat.
3. Kurang tertibnya dalam pengumpulan
SPJ
4. Bendahara sekolah adalah guru
O 1. Adanya dukungan dari Pemerintah 1. Peserta didik kelas XII yang telah
terhadap biaya operasional Sekolah lulus diharapkan memberikan
2. Adanya dukungan Alumni untuk sumbangan seikhlasnya
pembiayaan pengembangan sekolah
Target Tahun
No. Komponen Program Kegiatan Indikator
20/21 21/22 22/23 23/24
4. Standar Penilaian Penyusunan Menyusun Terlaksanan 2 kali 2 kali 2 kali 2 kali
program program ya program
remedial remedial dan remedial dan
dan pengayaan pengayaan
pengayaan oleh guru
secara
lengkap 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
Peningkatan
pengetahuan
dan
pemahaman Workshop
tentang penyusunan Terlaksanan
pentingnya perangkat ya workshop
program remedial dan penyusunan
remedial pengayaan perangkat
dan remedial dan
pengayaan pengayaan 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
Peningkatan
kemampuan
guru dalam
pembuatan
soal-soal Workshop
HOTS penyusunan
soal-soal Terlaksanan
HOTS ya workshop
penyusunan
soal-soal
HOTS
Pengkajia Pembagian
Pemerataan n kembali tugas kerja
Pembagian joob pembagia merata
kerja / joob n tugas 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
deskriptcion
Pembinaa
n & Guru &
Penyusunan tata pengawas tenaga
tertib an yang kependidika
keteladanan kontinyu n tertib
sebagai guru.
Target Tahun
No. Komponen Program Kegiatan Indikator
20/21 21/22 22/23 23/24
7. Standar 1. Penyusunan 1. Melaksanaka 1. Tersus √ √ √
Pengelolaa program n penyusunan unnya
n sekolah program RKJM √ √ √
terstruktur sekolah baik , RKT,
dalam bidang program RKAS
pengelolaan jangkah .
sekolah. pendek, 2. Tersus
menengah unnya
maupun rencan
2. Meningkatka Panjang a √ √ √
nperan SPMI secara operas
dalam terstruktur. ional √ √ √
pengawasan progra
mutu 1. Membuat m
Pengelolaan program sekola
sekolah. evaluasi h pada √ √ √
kegiatan seluru
sekolah. h unit
2. Melakukan kerja
Evaluasi sekola
3. Perlunya Program h. √ √ √
sosialisasi sekolah.
tentang 3. Membuat
program Tindak lanjut 1. Adany
sekolah ke hasil evaluasi a √ √ √
semua warga kegiatan. dokum
sekolah. en
Evalua √ √ √
1. Membuat si
rencana Kegiat
Sosialisasi an.
Program 2. Terlak
Sekolah ke sanany
4. Keterlibatan warga a √ √ √
IDUKA sekolah. Kegiat
dalam 2. Melaksanaka an
kegiatan n Sosialisasi Evalua
dalam Program si
pelatihan Sekolah ke Kegiat
pengelolaan warga an
sekolah. sekolah. progra
3. Mengevaluasi m
Sosialisasi sekola √ √ √
5. Inkonsistensi Program h.
antara Sekolah ke 3. Adany
perencanaan warga a
dan sekolah. Tinda
pelaksanaan k
pengembanga 1. Mengundang lanjut
n program IDUKA dari √ √ √
sekolah dalam hasil
terkait kegiatan evalua
dengan isu pelatihan si.
peraturan pengelolaan
penggunaan sekolah.
dana 1. Adany
pemerintah. a
Progra
6. Perlunya m
manajemen 1. Adanya tim Renca
dan analisis pengembang na √ √ √
beban kerja sekolah yang sosiali
pada masing merumuskan sasi
– masing unit langkah progra
kerja untuk strategis m ke
mencukupi untuk warga
seluruh mengkaji dan sekola
aktifitas Menyusun h.
proses bisnis rencana 2. Tersos
dan penggunaan ialisasi
manajemen dana program nya
sekolah. pengembanga Progra √ √ √
7. Dukungan n sekolah. m ke
dana warga
pemerintah Sekola
belum h.
mencukupi 3. Adany
keseluruhan a
kebijakan Evalua
peningkatan 1. Adanya si
mutu layanan kecukupan kegiat
Pendidikan tenaga an
pada SMK pendidik dan progra √ √ √
Pusat pendidik m
keunggulan. yang sekola
diselaraskan h.
dengan tugas
pokok dan
fungsi utama
yang melekat 1. Adany
sesuai dengan a √ √ √
peraturan sinkro
pemerintah. nisasi
2. Adanya kuriku
penguatan lum
terhadap dan
peraturan pening
antara katan
pendidik dan kompe
tenaga tensi
pendidik pengel
yang terkait ola
dengan tugas sekola
utama dan h baik
tugas Guru,
tambahan. Kepal
a
Sekola
h
1. Adanya maupu
perencanaan n
penghimpuna ketua
n dana untuk unit
pengembanga kerja.
n institusi
melalui 1. Tersus
Kerjasama unnya
atau mitra dokum
IDUKA en
maupun analisi
pemerintah s
dengan progra
memanfaatka m dan
n dana hibah pelaks
atau bantuan anaan
masyarakat. penge
2. Adanya mbang
optimalisasi an
unit produksi sekola
atau usaha h
sekolah besert
dalam upaya a
menciptakan LPJny
ketahanan a.
sumber dana 2. Terlak
sekolah. sanany
a
progra
m
audit
mutu
Sekola
h
untuk
mengu
kur
dan
menge
valuas
i
keberh
asilan
progra
m
sekola
h
terhad
ap
layana
n
mutu
dan
kualita
s
penyel
enggar
aan
Pendid
ikan.
1. Tersus
unnya
dokum
en
analisi
s
beban
kerja
baik
pendid
ik
maupu
n
tenaga
kepen
didika
n yang
disesu
aikan
denga
n
keadaa
n
releva
n
sumbe
r daya
manus
ia dan
sarana
prasar
ana
terkini
.
2. Adany
a
kebija
kan
yang
mendu
kung
tugas
utama
tenaga
pendid
ik
maupu
n
pendid
ik
untuk
menca
pai
proses
pemen
uhan
maupu
n
pening
katan
mutu
Pendid
ikan
Sekola
h.
1. Tersus
unnya
rencan
a
penge
mbang
an
dana
sekola
h yang
meliba
tkan
komite
, mitra
IDUK
A
maupu
n
pemeri
ntah.
2. Tersus
unnya
progra
m
kerja
unit
produ
ksi
dan
kewira
usahaa
n
sekola
h.
Target Tahun
No Komponen Program Kegiatan Indikator
20/21 21/22 22/23 23/24
8. Standar 1. Adanya 1. Menyusun 1. Adany 1 1 1 1
Pembiayaan program program skala a Dokumen Dokum Dokum Doku
prioritas prioritas dokum en en men
untuk setiap untuk setiap en
bidang bidang Progra
m
priorita 1
2. Pengguna s Dokumen 1 1 1
dana kegiatan 2. Pengguna kegiata Dokum Dokum Doku
diberikan dana kegiatan n yang en en men
batas waktu diberikan harus
dalam waktu dalam dikerja
pengumpulan mengumpulka kan
SPJ dan n SPJ
sebelum maksimal 2
mengajukan minggu 2. Adany
dana setelah a
berikutnya, kegiatan pengu
SPJ selesai mpulan
sebelumnya SPJ 3 orang
harus sudah yang
diselesaikan tepat 3 orang 3 orang 3
waktu orang
3. Tugas
tambahan
sebagai 3. Idealnya
bendahara bendahara
lebih menyita dipegang oleh
waktu staf Tata
dibandingkan Usaha
tugas utama sekolah
sebagai
pendidik
Adanya
tambahan
Staf Tata
Usaha
yang
berstatus
ASN
BAB IV
PENUTUP
Sistem pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjutnya merupakan bagian yang sangat
penting dari implementasi RKJM. Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk mengetahui
tingkat pencapaian dan kesesuaian antara sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam RKJM
SMK Negeri 1 Kutasari Tahun 2021 s.d. 2024 dengan hasil yang dicapai berdasarkan
kebijakan yang dilaksanakan melalui program dan atau kegiatan. Adapun tindaklanjut adalah
respon terhadap ketidaksesuaian yang mungkin menghambat untuk mencapai tujuan.
Sehingga pemantauan, evaluasi dan tindaklanjut setiap tahunnya pada implementasi RKJM ini
menjadi sebuah keharusan.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan , yaitu :
indikator masukan (input), proses (process), keluaran (output), hasil (outcome), manfaat
(benefit), serta dampak (impact). Untuk melakukan pengukuran kinerja dapat digunakan data
dan informasi dari dalam organisasi, serta dapat juga dari luar organisasi, baik data primer
maupun data sekunder.
Demikian Rencana Kerja Jangka Menengah ini kami rancang untuk menjadi acuan
kinerja juga sekaligus peningkatan secara berkelanjutan. Harapan kami tentu dokumen ini
menjadi acuan target yang akan dicapai oleh setiap pelaku kebijakan di sekolah dan bukan
hanya sebatas dokumen untuk memenuhi kebutuhan akreditasi.