Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PELAKSANAAN

KEGIATAN

PROGRAM PENGEMBANGAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT


DESA (P3MD) POLITEKNIK “MEDICA FARMA HUSADA” MATARAM
2018

DESA : JATIWANGI
KELURAHAN : JATIWANGI
KECAMATAN : ASAKOTA
KOTA : BIMA
PROVINSI : NUSA TENGGARA BARAT (NTB)

Disusun Oleh :
No Nama Mahasiswa NIM
1 Chairun nisya suryati A151006
2 Desi Ratna Nurwulan B1510
3 Eko Syahputra A151010
4 Indriwati C151012
5 M. Fikram C151028
6 M. Firdaus A15101
7 Nurmawan B151017
8 Sri Haryani B1510
9 Sulastri C151025
10 Vita Nuraeni B1510

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


POLITEKNIK “MEDICA FARMA HUSADA” MATARAM
KOTA BIMA
2018
HALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya pelaksanaan P3MD yang kami kerjakan, maka kami :

No Nama Mahasiswa NIM Paraf


1 Chairun nisya suryati A151006
2 Desi Ratna Nurwulan B1510
3 Eko Syahputra A151010
4 Indriwati C151012
5 M. Fikram C15101
6 M. Firdaus A15101
7 Nurmawan B151017
8 Sri Haryani B1510
9 Sulastri C151025
10 Vita Nuraeni B1510

Telah menyelesaikan laporan kegiatan kami selama di lokasi P3MD

Kota Bima, 08 Februari 2018


Mengetahui Mengetahui
Kepala Kelurahan DPL

Mengetahui
Kepala Camat Asakota

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan ke-hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat rahmat dan karunia-Nyalah, Laporan Program Pengembangan dan Pengabdian
pada Masyarakat Desa ini bisa terselesaikan. Tidak Lupa pula kita panjatkan sholawat
serta salam kepada Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam
yang gelap gulita menuju alam yang terang benderang seperti saat ini.
Kami sadar, sebagai seorang mahasiswa yang masih dalam proses
pembelajaran, penulisan laporan ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna
penulisan yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Harapan kami, semoga laporan yang sederhana ini, dapat memberi
pemahaman dan pengalaman yang lebih jelas dan berarti bagi  kita semua dalam
melakukan pengabdian kepada masyarakat.
DAFTAR ISI

HALAM PENGESAHAN..............................................................................
KATA PENGANTAR....................................................................................
DAFTAR ISI...................................................................................................
PELAKSANAAN P3MD................................................................................
HASIL PELAKSANAAN P3MD..................................................................
PEMBAHASAN..............................................................................................
KESIMPULAN...............................................................................................
SARAN.............................................................................................................
LAMPIRAN....................................................................................................
1. REKAPITULASI PRESENSI KELOMPOK..................................
2. KARTU KONTROL..........................................................................
FOTO KEGIATAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan di perguruan tinggi dilaksanakan dengan cara membekali dan
mengembangkan religiusitas, kecakapan, keterampilan, kepekaan, kecintaan
mahasiswa terhadap pemilihan kehidupan umat manusia pada umumnya dan
masyarakat Indonesia pada khususnya. Pembekalan dan pengembangan hal-hal
tersebut terangkum dalam tridarma perguruan tinggi yaitu, pendidikan dan
pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
Ketiga aspek dalam tridarma perguruan tinggi tersebut dilaksanakan
dengan proporsi yang seimbang, harmonis, dan terpadu dengan harapan agar
kelak para lulusan perguruan tinggi dapat menjadi manusia yang berilmu
pengetahuan yang memadai dalam bidang masing-masing, mampu melakukan
penelitian, dan bersedia mengabdikan diri demi kemaslahatan umat manusia pada
umumnya dan masyarakat Indonesia pada khususnya. Untuk mempraktikan ilmu
dan menerapkan hasil penelitian yang dilakukan oleh civitas akademika.
Program pengembangan dan pengabdian masyarakat desa (P3MD)
merupakan wadah pembelajaran bagi mahasiswa dan wadah bagi mahasiswa
untuk pemberdayaan masyarakat. P3MD adalah kegiatan wajib yang memajukan
pelaksanaan tridarma perguruan tinggi dengan metode pemberian pengalaman
belajar dan pekerja pada mahasiswa dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Disamping itu, P3MD juga merupakan wahana penerapan serta pengembangan
ilmu dan teknologi yang dilaksanakan diluar kampus dalam waktu, dengan
mekanisme kerja, serta persyaratan tertentu.
Kegiatan P3MD ini diarahkan untuk menjamin ketekaitan dunia akdemik
teoritik dan dunia akdemik praktis. Dengan demikian, akan terjadi interaksi yang
sinergi saling member dan menerima saling asah, asih dan asuh antara
mahasiswa dengan masyarakat, P3MD merupakan suatu bentuk kegiatan
intrakulikuler bagi mahasiswa program Ahli Madya (DIII) yang melaksanakan
dalam jangka waktu tertentu.
Politeknik “Medica Farma Husada” Mataram sebagai salah satu perguruan
tinggi di Indonesia turut bertanggung jawab untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional. Sejalan dengan tujuan tersebut Politeknik “Medica Farma
Husada” Mataram memiliki visi, misi dan tujuan untuk menghasilkan tenaga
professional muda yang memiliki jiwa kepemimpinan, kemandirian, dan
kemampuan kewirausahaan sehingga mampu menjadi motivator dan dinamisator
dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, perlu memberikan pengalaman
belajar kepada mahasiswa untuk hidup ditengah tengah masyarakat diluar
kampus dan terlibat secara langsung dalam mengidentifikasi serta mengenal
masalah-masalah pembangunan yang dihadapi oleh masyarakat.
B. Tujuan
a. Tujuan Umum
1. Mendukung dan memprakarsai segala proses dan kegiatan pembangunan
yang ada dilingkungan masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
2. Mendekatkan relasi perguruan tinggi dengan masyarakat dimana
mahasiswa melaksanakan P3MD.
b. Tujuan Khusus
1. Politeknik “Medica Farma Husada” Mataram menghasilkan Ahli Madya
yang lebih memahami dan menghayati permasalahan kesehatan yang
dihadapi oleh masyarakat dan pemerintah.
2. Mahasiswa diharapkan dapat belajar dan menanggulangi setiap
permasalahan secara pragmatis dan interdisipliner.
3. Memberikan pengalaman belajar tentang sosial masyarakat desa dan
pengalaman dalam pembangunan.
4. Meningkatkan wawasan dan proses pendewasaan kepribadian
mahasiswa.
5. Memacu pembangunan desa dengan menumbuhkan motivasi masyarakat
untuk berpartisispasi dalam pembangunan.
Menumbuhkan kepercayaan masyarakat akan kemampuan mahasiswa serta Ahli

Madya Politeknik “Medica Farma Husada” Mataram sehingga akan lebih

mendekatkan masyarakat.
BAB II
PROFIL DESA
1. Batas Wilayah
Letak Batas Desa Keterangan
Sebelah Utara Kel. Sambinae/Kel.Nitu Rasanae Kota Bima
Sebelah Selatan Desa Nata Kec. Palibelo Kabu. Bima
Sebelah Barat Desa Tonggorisa Kec. Palibelo Kab. Bima
Sebelah Timur Desa Ntonggu Kec. Palibelo Kab. Bima

2. Potensi Sumber Daya Alam


a. Potensi Umum
1) Luas Desa
1.550,00 Ha
Tanah Sawah

Sawah Irigasi Teknis 0,00 Ha


Sawah Irigasi ½ Teknis 370,00 Ha
Sawah Tadah Hujan 4,00 Ha

Tanah Kering

Pemukiman 67,00 Ha
Padang Penggembalaan 0,00 Ha
Tandus/Kritis ( Tegalan) 360,00 Ha
Padang Alang-Alang Ha

Tanah Basah

Tanah Rawa 0,00 Ha


Pasang Surut 0,00 Ha
Tambak 0,00 Ha
Empang/Kolam 0,00 Ha

Tanah Perkebunan
Tanah Perkebunan Rakyat 75,00 Ha
Tanah Perkebunan Negara 0,00 Ha
Tanah Perkebunan Swasta 0,00 Ha

Tanah Pasilitas Umum

Kas Desa 0,00 Ha


Perkantoran/Sekolah 3,60 Ha
Taman Rekreasi 0,00 Ha
Lain-Lain 12,40 Ha

Tanah Hutan

Hutan Lindung 0,00 Ha


Hutan Produksi 658,00Ha
Hutan Konversi 0,00Ha

3. Orbitasi
Jarak Ke Ibu Kota Kec. Terdekat 8,00 Km
Lama Tempuh Ke Ibu Kota Kec. Terdekat 1,00 Jam
Kendaraan Umum Ke Ibu Kota Kec. Terdekat Ojek/Angk Pedesaan
Jarak Ke Ibu Kota Kab. Terdekat 25,00 Km
Lama Tempuh Ke Ibu Kota Kab. Terdekat 0,5 Jam
Kendaraan Umum Ke Ibu Kota Kab. Terdekat Angk Pedesaan

4. Iklim
Curah Hujan 2.450 Mm
Jumlah Bulan Hujan 4,00 Bulan
Suhu Rata-Rata Harian 34 Oc
Tinggi Tempat 100 Mdl
Bentang Wilayah Datar/Lereng Gunung
5. Tanaman Pangan
Jenis Komoditas Tanaman Pangan Luas Lahan Hasil
Padi Sawah 374,00 Ha 4,00 Ton/Ha
Padi Tegalan 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Jagung 23,00 Ha 5,00 Ton/Ha
Kacang Kedelai 440,00 Ha 2,00 Ton/Ha
Kacang Tanah 21,00 Ha 1,30 Ton/Ha
Kacang Panjang 200 Ha 1,50 Ton/Ha
Ubi Kayu 25,00 Ha 5,50 Ton/Ha
Ubi Jalar 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Cabe 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Bawang Merah 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Bawang Putih 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Tomat 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Sawi 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Kentang 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Mentimun 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Sukun 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Labu 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Terong 0,00 Ha 0,00 Ton/Ha
Kangkung 1,00 Ha 15,00 Ton/Ha
Bayam 0,50 Ha 7, 00 Ton/Ha
Kelor 3,00 Ha 1,00 Ton/Ha

6. Tanama obat
Jenis komoditas tanam obat Luas lahan Hasil
Jahe 0,00 Ha 0,00 ton/ Ha
Kunyit 0,20 Ha 2,00 ton/ Ha
Lengkuas/laos 0,10 Ha 1,50 ton/ Ha
Mengkudu nonu 0,00 Ha 0,00 ton/ Ha
Dewa dewi ( temulawak) 0,15 Ha 1,00 ton/ Ha0,00 ton/
Ha
Kumis kucing 0,00 Ha 0,00 ton/ Ha
Kencur ( souk ) 0,00 Ha 0,00 ton/ Ha
Bengle ( panggulae ) 0,00 Ha 0,00 ton/ Ha
Tepuyang ( kampuja ) 1,50 Ha 2,00 ton/ Ha

7. Orbitasi wilayah
No Indicator Sub imdikator
Desa atau sebutan lain/ 1. >6 jam
1 kelurahan 2. 5-6 jam
3. 3-4 jam
4. 1-2 jam
5. < 1 jam
6 ada dipusat kecamatan
7. pantaran sungai
8. rawan banjir (tetapi bukan bantaran
sungai)
9. bebas banjir

8. Jarak geografis
No Indicator Sub indikator
1 Ke gunung 0,10 km
2 Ke laut 6,00 km
3 Ke sungai 0,00 km
4 Ke pinggir hutan 0,25 km
5 Ke pasar 8,00 km
6 Ke pelabuhan 21,00 km
7 Ke bandara 5,00 km
8 Ke termina 20,00 km
9 Ke tempat hiburan
10 Ke tempat wisata 8,50 km
11 Ke kantor polisi/ militer 9,15 km
12 Ke perbatasan kab. 4,50 km
13 Ke perbatasan provinsi
14 Ke perbatasan Negara
15 Ke stasiun

9. Letak gegrafis
No Indicator Sub indikator
1 Kawasan hutan Ada/ tidak
2 Kawasan tambang Tidak
3 Kawasan pantai Tidak
4 Kawasan perbukitan/pegunungan Ada
5 Kawasan persawahan Ada
6 Kawasan perkebunan Ada
7 Kawasan perternakan Tidak
8 Kawasan industry kecil/rumah tangga Tidak
9 Kawasan saluran listrik tegangan tinggi ( SUTET ) Tidak
10 Kawasan rawan banjir Tidak
11 Kawasan perkantoran Tidak
12 Kawasan industry/ pabrik Tidak
13 Kawasan rawa Tidak
14 Kawasan perdagangan Tidak
15 Kawasan kumuh Tidak
16 Kawasan jasa hiburan Tidak
17 Kawasan wisata Tidak
18 Kawasan bantaran sungai Tidak
19 Kawasan longsor Tidak
20 Kawasan Ada/ tidak
21 Kawasan Ada/ tidak

10. Jarak kepusat pemerintahan


no Indicator Sub indikator
1 Ke pemerintahan kecamatan 0,00 Km
2 Ke pemerintahan kabupaten/ kota 25,00 Km
3 Ke pemerintahan provensi 425 km

11. Jumlah Penduduk


Jumlah Penduduk 3.089 0rang
Jumlah Laki-Laki 1.510 Orang
Jumlah Perempuan 1.579 Orang
Jumlah Kk 879 KK
BAB III
ISI

Program kerja yang terlaksana selama 1 bulan kami di Kelurahan Jatiwangi


ini adalah sebagai berikut :
Jenis, Sasaran dan Waktu Kegiatan
NO JENIS KEGIATAN SASARAN WAKTU TEMPAT
PELAKSANAAN
1 Kunjungan Desa dan Masyarakat dan 11 – 13 Januari Kelurahan
Sekolah Sekolahan 2018 Jatiwangi
2 a. Penyuluhan Prilaku Siswa dan siswi 12 Januari 2018 SDN 3 Jatiwangi
Hidup Bersih dan Siswa dan siswi 19 Januari 2018 SDN 58 Jatiwangi
Sehat
b. Pemeriksaan Golongan Siswa dan siswi 12 Januari 2018 SDN 3 Jatiwangi
darah kelas 5 dan 6
3 Penyuluhan DAGUSIBU Siswa dan siswi 13 Januari 2018 SMPN 7
Jatiwangi
4 Penyuluhan Narkoba Siswa dan siswi 17 Junuari 2018 SMA 5 kota Bima
5 Gotong Royong Masyarakat 20 Januari 2018 Lingkungan
Jatiwangi
6 Penyuluhan Kesehatan (Pe Masyarakat 22 Januari 2018 Lapangan
nyalagunaan Obat dan Polindes
Pentingnya Cek Kesehatan
Rutin serta pemeriksaan
kesehatan (Kolesterol,
Asam urat, Glukosa,
Tekanan darah, dan
golongan darah)
7 Penyuluhan Kesehatan Dal Masyarakat 23 Januari 2018 Kantor Kelurahan
am Penyalahgunaan Pengg Jatiwangi
unaan Kosmetik dan Obat
Ilegal.
9 Pemeriksaan Kesehatan Masyarakat 24 Januari 2017 Posyandu Pelita
dan Pendampingan Ibu Kelurahan
Hamil dan Menyusui Jatiwangi
10 Promosi Kesehatan dengan Masyarakat 25 Januari 2018 Lapangan
Pemanfaatan Tanaman Polindes
Herbal Sebagai
Pengobatan Alami.
11 Bimbingan TPA Anak – anak 13 Januari s/d 5 Polindes
kelurahan Februari 2018
Jatiwangi
12 Belajar mengaji Anak – anak 14 Januari s/d 5 Polindes
kelurahan Februari 2018
Jatiwangi
13 Lomba Kegiatan Olaraga Masyarakat 29 Januari s/d 4 Kelurahan
dan Seni Februari 2018 Jatiwangi
14 Perpisahan Masyarakat 05 Februari 2018 Kantor kelurahan
Jatiwangi
BAB IV
PEMBAHASAN
Pelaksanaan Program Pengabdian dan Pengembangan Desa (P3MD) adalah
suatu program dalam meningkatkan pembangunan dalam hal peningkatan derajat
kesehatan masyarakat dan disisi lain memberi peluang kepada mahasiswa untuk
mengetahui masalah yang timbul didalam masyarakat. Pada dasarnya dalam
peningkatan derajat kesehatan masyarakat adalah dengan jeli melihat dan memahami
persoalan yang multi kompleks yang sementara digeluti ooleh masyarakat.
Pada kegiatan P3MD yang dalam pelaksanaanya di kelurahan Jatiwangi yang
terdiri dari beberapa instantasi pendidikan yang menjadi target pelaksanaan program
kerja diantaranya SDN 3 sna Bima, SDN 58 Kota Bima, SMPN 7 Kota Bima, SMAN
5 Kota Bima serta kalangan masyarakat.
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan bahwa kebiasaan masyarakat
tergolong sederhana dengan tingkat ekonomi menengah, namun dari hal tersebut
msyarakat masih mengalami kesulitan untuk keluar dari permasalahan kesehatan
antara lain masalah yang timbul berupa penyakit berbasis lingkungan. Hal ini
berhubungan dengan budaya masyarakat yang lebih mementingkan pekerjaan bertani,
berladang, berkebun tanpa memerhatikan pola hidup bersih dan sehat dalam keluarga
misalnya tempat penampungan sampah melihat atau memperhatikan masalah utuk
makanan dan minuman anak – anak dalam mengurangi angka gizi.
Dalam pengaplikasiannya derajat kesehatan masyarakat juga dipengaruhi oleh
keadaan lingkungan (enviroment), perilaku (behavior), pelayanan kesehatan (public
service dan keturunan (herediter). Dari hal tersebut dalam pelaksanaan kegiatan
P3MD telah dilaksanakan beberapa program kerja guna menunjang peningkatan
derajat kesehatan masyarakat sebagai berikut :
A. Program kerja wajib kelompok
1. Penyuluhan kesehatan “perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)”
Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan konsep yang
menggambarkan perilaku individu yang membiasakan dirinya untuk tetap
menjaga kebersihan dan kesehatan serta sebagai upaya mencegah penyakit.
a. Tema : “Menghindari penyakit cacingan dan penerapan cara cuci tangan
yang baik dan benar”
b. Sasaran : Seluruh siswa – siswi SDN 3 kota Bima dan SDN 58 kota Bima.
c. Tujuan : Untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang pentingnya
PHBS dan menumbuhkan kesadaran terutama dikalangan anak – anak
yang harus dibiarkan sejak dini guna mencegah resiko penyebaran
penyakit yang rentan menghampiri mereka.
2. Penyuluhan Kesehatan DAGUSIBU
DAGUSIBU (dapatkan, gunakan, simpan, dan buang) merupakan
salah satu program penggunaan dan penyimpanan obat yang baik dan benar
guna untuk mengurangi penyalangunaan obat yang sedang marak di
Indonesia.
a. Sasaran : Siswa dan siswi SMPN 7 Kota Bima
b. Tujuan : Agar siswa siswi lebih mengetahuidu tentang DAGUSIBU
obat – obatan secara baik dan benar sehingga bisa diaplikasikan dalam
kehidupan sehari – hari.
c. Factor pendukung : Adanya dukungan dari seluruh pihak SMPN 7 kota
Bima diikuti dengan kesadaran para guru dan siswa – siswi akan
penntingnya penggunaan dan penyimpanan obat yang baik dan benar.
Adapula dukungan darisegi peralatan yag lengkap serta seluruh anggota
kelompok P3MD Jatiwangi.
3. Penyuluhan Narkoba
a. Sasaran : Siswa dan Siswi SMAN 5 kota Bima.
b. Tujuan : para siswa dan siswi dapat memahami tentang bahaya dan
pengaruh terhadap narkoba.
4. Gotong royong
a. Sasaran : Masyarakat
b. Tujuan : Untuk mengumpulkan partisipasi, meningkatkan solidaritas
warga kelurahan Jatiwangi terhadap lingkunga sekitar serta untuk
mengakrabkan mahasiswaKKN dengan warga masyarakat.
5. Posyandu
Posyandu adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan dikampung Pelita
dan Jatiwangi.
a. Sasaran posyandu : Balita dan ibu hamil yang ada dikampung Pelita dan
Jatiwangi
b. Tujuan : Untuk mengetahui petumbuhan dan perkembangan
anak. Apabila perkembangan balita baik maka kurva perkembangan anak
akan naik dan begitu pula dengan ibu hamil.
c. Factor pendukung : Petugas posyandu berasal dari Puskesmas Asakota
Kota Bima, dan kerjasama dari setiap anggota kelompok P3MD Jatiwangi
dalam pelaksanaan pendampingan posyandu diantaranya pengukuran berat
badan, dan tinggi badan, serta pemeriksaan tekanan darah pada ibu hamil.
6. Penyuluhan Kesehatan
a. Tema : 1). Menghindari penyalagunaan penggunaan obat Tramadol.
2). Pentingnya melaksanakan pemeriksaan kesehatan rutin.
b. Sasaran : Masyarakat Jatiwangi
c. Tujuan : 1)
2) Memberikan informasi dan pemahaman kepada masyarakat
dalam memelihara kesehatan serta menumbuhkan kesadaran
personal untuk memperhatikan kondisi tubuh secara dini
sehingga bisa diatasi dengan segera.
7. Penyuluhan penyalagunaan obat illegal dan kosmetik
a. Sasaran : Masyarakat
b. Tujuan :
8. Promosi Kesehatan dengan Pemanfaatan Tanaman Herbal Sebagai Pengobatan
Alami.
a. Sasaran : Masyarakat Jatiwangi
b. Tujuan :
B. Program tambahan kelompok
1. Pemeriksaan Kesehatan Gratis
a. Sasaran : Seluruh lingkup masyarakat kelurahan Jatiwangi
b. Tujuan : Untuk melakukan pemeriksaan tanda vital pada masyarakat
serta mengedukasi warga mengenai informasi kesehatan.
c. Jenis pemeriksaan : Tekanan darah, Asam Urat, Kolesterol, Glukosa,
Golongan darah
d. Factor pendukung : Dukungan dari Staf – staf dan pemuda desa dalam
proses publikasi kegiatan dibantu dengan melakukan pengumuman
menggunakan pengeras suara Masjid Al Istiqomah serta kerjasama
anggota kelompok P3MD dalam melayani pemeriksaan masyarakat.
2. Pelaksanaan Kegiatan TPA
Kegiatan TPA merupakan sebuah kegiatan keagaman yang berupaya
untuk mendidik mengenai tata cara membaca Al Quran. Pendidikan Al
Quran ini sangat penting untuk dilaksanakan sejak usia dini karena pada usia
dini anak – anak masih dalam tahap kognitif. AlQuran merupakan kita suci
yang dijadikan sebagai paduan hidup bagi seorang muslim dan mewajibkan
umat muslim untuk mempelajari cara membaca yang benar.
3. Pelaksanaan bimbingan belajar
a. Tujuan : untuk meningkatkan kemampuan mebca dan menulis, serta
memotivasi belajar anak – anak SD lebih giat dalam belajar. Terdapat
factor pendukung dan penghambat kegiatan, antara lain :
b. Factor pendukung : Kesadaran dan antusiasme anak – anak dalam
menuntut ilmu pengetahuan.
c. Factor penghambat : Keterbatasan waktu karena acara penyuluhan dan

pemeriksaan kesehatan dimasyarakat.


BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan P3MD ini diarahkan untuk menjamin keterkaitan antara dua
akademik teoritik dan dunia empirik praktis. Dengan demikian, akan terjadi interaksi
sinergi saling memberi dan menerima, saling asah, asih dan asuh antara mahasiswa
dengan masyarakat. P3MD merupakan suatu bentuk kegiatan intrakulikuler serta
dapat disimpulkan bahwa selama kegiatan kami di Kelurahan Jatiwangi ini terlaksana
dengan bantuan dari pemuda-pemuda dan staff Kelurahan Jatiwangi sehingga dari
program kerja wajib maupun tambahan dapat terlaksana dan berjalan dengan baik.
B. Saran

Anda mungkin juga menyukai