A021191023
-Tugas 1-
-JUDUL : CHAPTER 1-
I. PEMBAHASAN
Pengertian:
•Akuntansi Biaya : Berguna untuk menghitung biaya suatu produk yang mengandung unsur
bahan baku, upah langsung dan overhead pabrik, serta memusatkan pada akumulasi biaya,
penilaian persediaan dan perhitungan serta penetapan harga pokok suatu produk, hanya
menekan kanpada sisi biaya
•Akuntansi Keuangan : Mengarah pada proses penyusunan laporan keuangan yang akan
diberikan pada pemilik perusahaan
Fokus informasi: dalam akuntansi biaya (datanya masa yang akan datang) dalam
akuntansi keuangan (datanya masa lalu), dalam akuntansi manajemen (datanya masa
lalu, sekarang, dan masa yang akan datang.
Rentang waktu: dalam akuntansi biaya (Fleksibel bisa harian, mingguan, bulanan atau
tahunan), dalam akuntansi keuangan (tidak fleksibel atau satu periode akuntansi),
akuntansi manajemen (fleksibel bisa harian, mingguan, dan tahunan).
Lingkup informasi: dalam akuntansi biaya (menyajikan infromasi biaya untuk divisi
tertentu dalam perusahaan, dalam akuntansi keuangan (menyajikan informasi
keuangan untuk keseluruhan perusahaan, dalam akuntansi manajemen (menyajikan
informasi bagian untuk kepentingan manajemen).
Sifat informasi: dalam akuntansi biaya (informasi yang relevan dimasa yang akan
datang), dalam akuntansi akuntansi keuangan (diatur dalam PSAK/PABU), dalam
akuntansi manajemen (tidak ada standar kebijakan perusahaan
Pihak berkepentingan keterlibatan: dalam akuntansi biaya (internal perusahaan),
dalam akuntansi keuangan (internal dan eksternal perusahaan), dalam akuntansi
manajemen (internal perusahaan)
Keterlibatan dalam perilaku manusia: dalam akuntansi biaya (lebih mementingkan
kejadian-kejadian ekonomi untuk efisiensi), dalam akuntansi keuangan (lebih
mementingkan kejadian-kejadian keuangan), dalam akuntansi manajemen (lebih
menyangkut pengukuran kinerja).
• Identifikasi, pengakuan dan evaluasi transaksi bisnis dan peristiwa ekonomi lainnya untuk
tindakan akuntansi yang sesuai
• Analisis, penentuan alasan dan hubungan, aktivitas yang dilaporkan dengan peristiwa dan
keadaan ekonomi lainnya
• Persiapan dan Interpretasi, koordinasi yang berarti dari data akuntansi dan perencanaan
untuk memenuhi kebutuhan informasi yang disajikan dalam format logis dan jika sesuai
termasuk kesimpulan yang diambil dari data tersebut
• Komunikasi, pelaporan informasi terkait kepada manajemen dan pihak lain untuk
penggunaan internal dan eksternal
• Mengevaluasi, menilai implikasi dari berbagai peristiwa masa lalu dan masa depan
• Menjamin akuntabilitas, untuk menerapkan sistem pelaporan yang selaras dengan tanggung
jawab organisasi dan yang berkontribusi pada pengukuran efektif kinerja manajemen
Tujuan akuntansi manajemen telah diatur oleh NAA dalam Pernyataan SMA No. 1B
sebagai:
• Untuk Berpartisipasi dalam membuat keputusan strategis, taktis, operasional dan membantu
mengoordinasikan efek dari seluruh organisasi
Atas, tengah, dan bawah. Manajemen tingkat atas mencakup presiden, wakil presiden,
dan eksekutif lainnya. Manajemen tingkat menengah meliputi manajer divisi, manajer
cabang, dan kepala departemen. Manajemen tingkat bawah termasuk supervisor dan kepala
bagian atau unit. Pengendali, akuntan peringkat tertinggi dalam organisasi, menjalankan
otoritas lini dan staf. pengontrol memiliki tanggung jawab lini untuk hal-hal yang
menyangkut departemen mereka sendiri dan memiliki tanggung jawab staf untuk hal-hal
yang menyangkut departemen lain.