Anda di halaman 1dari 4

FORMULASI DAN TEKNOLOGI SEDIAAN NON SOLID

“ EMULSI “

Disusun Oleh

Nama : Maria Jessica Valent Santoso

NIM : 1911102415135
Kelas Praktikum :B

FAKULTAS FARMASI
PROGRAM STUDI S1 FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR

2021/2022
1. Suatu sistem terdispersi yang terdiri dari paling sedikit 2 fase cairan yang tidak
saling mencampur disebut...
A. Larutan
B. Suspensi
C. Flokulasi
D. Emulsi
E. Deflokulasi

2. Emulgator adalah...
A. Bahan yang digunakan untuk mempercepat proses terjadinya emusi
B. Suatu bahan yang digunakan untuk menstabilkan emulsi
C. Zat tambahan dalam pembuatan emulsi
D. Zat yang memperlambat terjadinya emulsi
E. Fase minyak dan air pada emulsi

3. Bagian dari emulsi yang suka pada air disebut...


A. Lipofilik
B. Hidrofobik
C. Hidrofilik
D. Lipofilik
E. Creaming

4. Terjadinya kelompok-kelompok globul yang letaknya tidak beraturan dalam


suatu emulsi disebut...
A. Flokulasi
B. Creaming
C. Koalesen
D. Demulsifikasi
E. Breaking

5. Di bawah ini faktor-faktor yang mempengaruhi emulsi, kecuali...


A. Pengocokan
B. Suhu
C. Kestabilan dipercepat
D. pH
E. Semua benar

6. Bagian dari emulgator yang suka pada lemak disebut...


A. Lipofilik
B. Hidrofilik
C. Lipofobik
D. Ligofilik
E. Semua salah
7. Yang manakah metode di bawah ini yang dapat digunakan untuk menilai
efesiensi emulgator...
A. Metode gom basa
B. Metode botol
C. Metode HLB
D. Metode gom kering
E. Metode disperse

8. Definisi emulsi berdasarkan FI IV adalah...


A. Sediaan berupa campuran terdiri dari dua fase cairan dalam sistem disperse
B. Sediaan yang mengandung dua zat yang tidak tercampur, biasanya air dan
minyak, dimana cairan yang satu terdispersi menjadi butir-butir kecil dalam
cairan yang lain
C. Sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat, terdispersi dalam
cairan pembawa, distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok
D. Sistem dua fase yang salah satu cairanya terdisfersi dalam cairan yang
lain dalam bentuk tetesan kecil
E. Sediaan yang mengandung minyak

9. Emulsi yang terdiri atas butiran air yang tersebar atau terdispersi ke dalam
minyak, air sebagai fase internal dan minyak sebagai fase eksternal adalah tipe
emulsi...
A. W/O
B. O/W
C. W & O
D. W & W
E. O & O

10. Teori emulsi dimana emulgator akan diserap pada batas antara air dan minyak,
sehingga terbentuk lapisan film yang akan membungkus partikel fase dispers atau
fase internal dinamakan teori...
A. Teori tegangan permukaan (surface tension)
B. Teori orientasi bentuk baji (oriented wedge)
C. Teori film plastik (interfacial film)
D. Teori lapisan listrik rangkap (Electrik double layer)
E.Teori electric double layer

11. Di bawah ini yang bukan termasuk emulgator adalah...


A. Bentonit
B. Tween 80
C. Natrium benzoat
D. Gom arab
E. Span 20
12. Metode pembuatan emulsi yang digunakan untuk emulsi dari bahan-bahan
menguap dan minyak-minyak dengan kekentalan yang rendah adalah...
A. Metode kontinental
B. Metode gom basah
C. Metode gom kering
D. Metode botol forbes
E. Metode disperse

13. Emulgator termasuk komponen dasar emulsi, berfungsi untuk menstabilkan


emulsi. Di bawah ini termasuk dalam emulgator buatan, kecuali...
A. Span 20, 40, 80.
B. Tween 20, 40, 60, 80.
C. Metil selulosa
D. Sabun
E. Tween 80

14. Bahan berikut dapat digunakan sebagai pengawet dalam pembuatan emulsi...
A. Asam sitrat
B. Asam gallat
C. Metil paraben
D. Alpha tokoferol
E. Asam askorbat

15. Tujuan pemakaian emulsi yaitu...


A. Dipergunakan sebagai obat dalam dan obat luar
B. Dipergunakan sebagai injeksi
C. Dipergunakan sebagai penyakit kulit
D. Dipergunakan untuk sakit gigi
E. Benar semua

Anda mungkin juga menyukai